Anda di halaman 1dari 13

Pertemuan ke-6

LAPORAN PRAKTIKUM
GRAFIKA KOMPUTER

Topik: Pengenalan X3D (Extensible 3D Graphics)

Disusun oleh:
Nama : Sheilla Evelinda
NIM : 18/425059/TK/46754
Kelas : Teknik Geodesi B

PROGRAM STUDI SARJANA TEKNIK GEODESI


DEPARTEMEN TEKNIK GEODESI
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS GADJAH MADA
2019
Grafika Komputer

1. Mata Acara Praktikum

Pengenalan X3D (Extensible 3D Graphics)

2. Tujuan Praktikum
a. Mahasiswa mampu mengetahui cara penggunaan X3D
b. Mahasiswa mampu mengetahui pembuatan primitive X3D

3. Pelaksanaan
Tempat : Laboratorium Komputasi
Tanggal : 17 September 2019
Waktu : 13.00 – 15.30 WIB

4. Alat dan bahan


a. Laptop/Komputer
b. Notepad ++
c. Aplikasi Octaga Player 5.0

5. Hasil dan Pembahasan


1. Box

Gambar 1.a. Script objek balok


Script di atas adalah untuk menampilkan objek tiga dimensi dengan bentuk box yang
berukuran panjang=3, lebar=3, tinggi=3.
<X3D> : menampilkan objek 3 dimensi
<Shape> : menampilkan bentuk
<Box size=’3 3 3’/> : menampilkan bentuk box dengan ukuran panjang=3, lebar=3,
tinggi=3.

1|Halaman
Grafika Komputer

Gambar 1.b. Hasil script objek balok


2. Sphere

Gambar 2.a. Script bola


Script di atas adalah untuk menampilkan objek tiga dimensi dengan bentuk bola yang
memiliki jari-jari=2.
<X3D> : menampilkan objek 3 dimensi
<Shape> : menampilkan bentuk
<Sphere radius=’2’/> : menampilkan bentuk bola dengan jari-jari=2.

2|Halaman
Grafika Komputer

Gambar 2.b. Hasil script bola


3. Cone

Gambar 3.a. Script objek kerucut


Script di atas adalah untuk menampilkan objek tiga dimensi dengan bentuk kerucut
yang memiliki jari-jari=1,5 dan tinggi=2,5.
<X3D> : menampilkan objek 3 dimensi
<Shape> : menampilkan bentuk
<Cone bottomRadius=’1,5’/> : menampilkan objek kerucut dengan jari-jari=1,5
Height=’2,5’/> : menampilkan objek kerucut dengan tinggi=2,5.

3|Halaman
Grafika Komputer

Gambar 3.b. Hasil script kerucut


4. Cylinder

Gambar 4.a. Script objek tabung


Script di atas adalah untuk menampilkan objek tiga dimensi dengan bentuk silinder
(tabung) yang memiliki jari-jari=1,5 dan tinggi=2,5.
<X3D> : menampilkan objek 3 dimensi
<Shape> : menampilkan bentuk
<Cylinder height=’2.5’/> : menampilkan objek tabung dengan tinggi=2,5
radius=’1.5’/> : menampilkan objek tabung dengan jari-jari=1,5.

4|Halaman
Grafika Komputer

Gambar 4.b. Hasil script tabung


5. Adding Color

Gambar 5.a. Script objek warna


Script di atas adalah untuk menampilkan objek tiga dimensi dengan bentuk cone,
sphere, dan box.
<X3D> : menampilkan objek 3 dimensi
<Shape> : menampilkan bentuk
<Appearance>
<Material diffuseColor=’1 0 1’/> :
</Appearance>
Menampilkan objek dengan paduan warna Red = 1; Green = 0; Blue = 1. Dalam
paduan warna ini digunakan angka 0 – 1. Dalam pemodelan ini ditampilkan objek
kerucut warna ungu karena merupakan perpaduan warna merah dan biru.

5|Halaman
Grafika Komputer

Gambar 5.b. Hasil script cone warna ungu


6. Adding Image

Gambar 6.a. Script kubus dengan tekstur gambar


Script di atas adalah untuk menampilkan objek tiga dimensi dengan bentuk box yang
memiliki tekstur gambar.
<X3D> : menampilkan objek 3 dimensi
<Shape> : menampilkan bentuk
<ImageTexture url="bumi.jpg"/> : Menampilkan tekstur gambar pada sebuah objek
yang disimpan di satu folder dengan file .x3d.

6|Halaman
Grafika Komputer

Gambar 6.b. Hasil script kubus dengan tekstur gambar

7. Rotate

Gambar 7.a.Script transformasi


- <Transform translation="3 0 0" rotation="1 0 0 1.57" > script disamping
menerangkan seberapa besar translation dan rotation pada 2 obyek 3D yang telah kita
buat
- </Transform> sebagai penutup dari script <Transform……………..>

7|Halaman
Grafika Komputer

Gambar 7.b. Hasil Script transformasi


8. Translate

Gambar 8.a. Script transformasi


- Pada dasarnya Translate dengan rotate itu sama. Yang membedakan yaitu script
<!--Add a single geometry node here-->. Nah script ini lah yang di sebut translate.
Script ini berfungsi menerjemahkan script <Box size='1 2 3'/> atau script yang ada di
depannya

8|Halaman
Grafika Komputer

Gambar 8.b. Hasil Script transformasi


9. Extrusion

Gambar 9.a. Script


- <Extrusion crossection=’4 4, 0 4,………….. menjelaskan mengenai titik
persilangan obyek 3D. Jadi dengan adanya script ini obyek akan terbagi menjadi
beberapa bagian, tapi masih dalam satu bentuk atau menyatu.
- <Extrusion spine =’ 0 0 0, 0 0.5 0,………….. menjelaskan mengenai seberapa
besar ukuran obyek yang telah dicrosSection
- <Extrusion scale=’1 1, 1 1,……’/> menjelaskan besar skala dari tiap part atau bagian
yang telah di crosSection
- <Material diffuseColor="0 1 1"/> fungsinya memberikan warna pada obyek yang
telah kita buat

9|Halaman
Grafika Komputer

Gambar 9.b. Hasil Script


10. Indexed Face Set

Gambar 10.a. Script

- <IndexedFaceSet coordIndex="0 1 2 3 -1…………….”> menjelaskan mengenai


mewakili bentuk 3D yang dibentuk dengan membuat wajah (poligon) dari simpul
yang terdaftar di bidang coord. Bidang coord berisi simpul Koordinat yang
mendefinisikan simpul 3D yang dirujuk oleh bidang coordIndex. IndexedFaceSet
menggunakan indeks dalam bidang coordIndex untuk menentukan wajah poligon
dengan mengindeks ke dalam koordinat di simpul Koordinat. Indeks "−1"
menunjukkan bahwa wajah saat ini telah berakhir dan yang berikutnya dimulai.
Wajah terakhir mungkin (tetapi tidak harus) diikuti oleh indeks "−1". Jika indeks
terbesar di bidang coordIndex adalah N, simpul Koordinat harus berisi koordinat N +
1 (diindeks sebagai 0 hingga N).

10 | H a l a m a n
Grafika Komputer

- <Coordinate point="0 0 0,………..> menunjukkan titik – titik koordinat yang akan


membentuk obyek 3D
- <Material diffuseColor="0 1 0"/> berfungsi untuk memberikan warna pada obyek 3D
yang telah kita buat

Gambar 10.b. Hasil Script


11. Elevation Grid

Gambar 11.a. Script

11 | H a l a m a n
Grafika Komputer

- <ElevationGrid xDimension="7" xSpacing="2" zDimension="7"


zSpacing="2 ……………….> Menjelaskan mengenai dimensi dan spasi untuk x dan
z pada obyek 3D
- <ElevationGrid…………………………………..height=”1 3 1 2 0 1 2…………”>
menjelaskan tinggi dari obyek 3D yang telah kita buat

Gambar 11.b. Hasil Script

12 | H a l a m a n

Anda mungkin juga menyukai