Anda di halaman 1dari 2

Nama :Khoirun Nisa’ A Nama :Sabila Qurratuayun

Nim :195100601111005 Nim :195100600111006

Kelas :TBP/H Kelas :TBP/H

PENGOLAHAN BUAH

Indonesia merupakan negara kepulauan yang memiliki iklim tropis. Sehingga Indonesia
memiliki ragam sumber daya alam yang memiliki banyak manfaat. Salah satu contoh keanekaragaman
di Indonesia adalah Flora.Terdapat beranekaragam jenis flora yang tumbuh di Indonesia.Bagian dari
Flora tersebut biasa digunakan oleh manusia.Seperti buah,batang daun,bunga,akar,dan biji.Batang yang
berupa kayu biasa dimanfaatkan sebagai bahan bangunan.Biji biasa digunakan sebagai benih dari
tumbuhan.Daun dapat dimanfaatkan sebagai sumber makanan dan bahan bangunan.buah merupakan
bagian dari tanaman yang strukturnya mengelilingi biji dimana struktur tersebut berasal dari indung telur
atau sebagai bagian dari bunga itu sendiri. Buah adalah bagian dari tanaman yang berasal dari bunga.
Buah di hasilkan dari penyerbukan putik oleh benang sari. Didalam buah terdapat biji, yang merupakan
bagian penting bagi tumbuhan yang berkembangbiak secara generatif. Karena biji nantinya jika di tanam
akan tumbuh dan berkembang menjadi individu baru yang mempunyai sifat seperti kedua induknya.
Setiap buah berasal dari bunga, tapi tidak setiap bunga menghasilkan buah.Menurut KBBI Buah adalah
bagian tumbuhan yang berasal dari bunga atau putik. Terdapat banyak jenis buah

Di Indonesia,Buah apel dapat dimakan langsung ataupun diolah terlebih dahulu.Apel biasanaya
diolah menjadi keripik apel ,selai apel,jus apel,cuka apel,dan lain-lain. Pengolahan kripik apel
menggunakan alat vacuum frying. Vacuum Frying merupakan mesin yang digunakan untuk
menggoreng buah dan sayuran dengan cara hampa udara.Teknik penggorengan dengan vacuum frying
akan menghasilkan kualitas yang lebih baik dibandingkan dengan cara menggoreng biasa. Cara kerja
vacuum frying dengan metode penggorengan vakum sehingga buah atau sayuran yang sedang diolah
menjadi keripik tersebut menjadi produk baru berupa keripik buah atau keripik sayur, Sebenarnya mesin
vacuum frying bekerja dengan cara penggorengan hampa, mesin tersebut bekerja dengan sistem
penggorengan celup artinya menggunakan minyak yang banyak seperti mesin deep frying namun
dengan sistem menggoreng dalam tabung dengan kondisi penggorengan yang vakum. Jadi bila
rumuskan: deep frying + vacuum = vacuum frying. Dengan proses inilah kemudian bahan – bahan yang
semestinya tidak bisa digoreng, akhirnya bisa digoreng menghasilkan produk baru, diantaranya keripik
buah dan keripik sayuran. karena Mesin vacuum frying ini bekerja dengan cara menghisap semua
kandungan air didalam buah dan sayuran menggunakan kecepatan tinggi agar pori-pori daging buah dan
sayuran ini tidak segera menutup. Kecepatan hisap yang tinggi ini akan membuat kadar air pada sayur
dan buah bisa diserap dnegan sempurna, sehingga bisa menghasilkan keripik buah yang gurih dan
renyah.

Buah sawit biasa diolah menjadi minyak sawit (Crude Palm Oil).Pengolahan buah sawit
menjadi CPO dilakukan dalam beberapa tahap yaitu,penerimaan tandan buah segar
(TBS),perebusan,perontokan,pelumatan,ekstraksi minyak dan klarifikasi.Penerimaan tandan buah di
pabrik kelapa sawit bayak yang menggunakan jembatan timbang.Hal ini sangat sederhan,sebagian besar
menggunakan sel-sel beban yang menyebabkan variasi pada system listrik yang diukur.Jembatan
timbang menggunakan sitem computer untuk mengukur berat.Prinsip kerja dari jembatan timbang yaitu
truk yang melewati jembatan timbang berhenti 5 menit, kemudian dicatat berat truk awal sebelum TBS
dibongkar dan disortir, kemudian setelah dibongkar truk kembali di timbang.Selisih berat awal dan akhir
adalah berat TBS yang diterima di pabrik.TBS harus dikelola dengan baik untuk menghindari kerusakan
pada buah yang dapat menyebabkan rendahnya kualitas minyak yang dihasilkan.Kualitas buah yang
diterima pabrik harus diperiksa tingkat kematangannya.Kriteria matang panen merupakan factor penting
dalam pemeriksaan kualitas buah di stasiun penerimaan TBS karena pematangan buah mempengaruhi
minyak.

Perebusan atau sterilisasi dilakukan menggunakan uap pada tekanan 3 kg/cm2 pada suhu 143
celcius.selama 1 Jm.Proses ini dilakukan untuk mencegah naiknya jumlah asam lemak bebas karena
reaksi enzimatik yang dapat mempermudah perontokan buah dan mengkondisikan inti sawit untuk
meminimalkan pecahnya inti sawit selama pengolahan.Perontokan bertujuan untuk memisahkan buah
yang sudah di rebus dari tandannya.Perontokan dilakukan dengan du acara yaitu,penggoyangan dengan
cepat dan pemukulan.Pelumatan dilakukan untuk memanaskan buah kembali,memisahkan perikrap dari
inti dan memecah sel minyak sebelum mengalami ekstraksi.Kondisi terbaik pelumatan pada suhu 95-
100o celcius selama 20 menit.Ekstraksi minyak biasa dilakukan dengan mesin pres yang akan
menghasilkan dua kelompok produk yaitu campuran antara minyak ,air dan padatan.Lalu ada cake yang
mengandung serat dan inti.Klarifikasi,minyak kasar hasil esktraksi akan memiliki komposisi 66%
minyak, 24% air, dan 10% padatan bukan minyak.Karena kandungan padatan cukup tinggi,maka harus
dilarutkan dengan air untuk mendapatkan pegendapan yang diinginkan.Setelah dilarutkan,minyak kasar
disaring untuk memisahkan bahan berserat.Produk kemudian diendapkan untuk memisahkan minyak
dan endapan.Minyak pada bagian atas diambil dan dilewatkan pada pemutar setrifugel yang diikuti oleh
pengeringan vacuum.Selanjutnya didinginkan sebelum disimpan dalam tangka penyimpanan.

Tandan kosong kelapa sawit adalah salah satu produk samping (by product) berupa padatan dari
industry pengolahan kelapa sawit.Ketersediaan tandan kosong kelapa sawit cukup signifikan.Pusat
penelitian kelapa sawit melakukan pengomposan dengan memanfaatkan limbah pabrik yang memiliki
nilai ekologi dan ekonomi yang tinggi.Bahan yang diperlukan untuk memproduksi kompos adalah
limbah tandan kompos dan limbah cair pabrik kelapa sawit.Dengan adanya pemanfaatan limbah ini
dapat mengurangi pencemaran lingkungan. Pemanfaatan tandan kosong kelapa sawit sejauh ini antara
lain dimanfaatkan sebagai bahan kompos, bahan pembuatan bioethanol dan penyerap air pada daerah
engan tekstur berpasir dan curah hujan yang rendah.

Jika dilihat dari komposisi kandungan limbah,limbah tandan kosong kelapa sawit dapat
digunakan sebagai bahan baku pembuatan biogas dengan metode dry Fermentation,karena memiliki
banyak serat dengan kandungan kadar air yang rendah.Keunggulan dari Tandan Kosong Kelapa
Sawit(TKKS) yaitu kandungan kalium yang tinggi tanpa penambahan starter dan bahan
kimia,memperkaya unsur hara yang ada dalam tanah dan mampu memperbaiki sifat disik,kimia dan
biologi.Kompos TKKS memiliki sifat yang dapat menguntungkan yaitu dapat memperbaiki struktur
tanah berlempung menjadi ringan,membantu kelarutan unsur hara yang diperlukan bagi tumbuhan
tanaman,merupakan pupuk yang tidak mudah tercuci oleh air yang meresap dalam tana dan dapat
diaplikasikan pada semua musim.

Anda mungkin juga menyukai