MAKALAH HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA

BERDASARKAN UUD 1945 PASAL 27-34

Pendidikan Kewarganegaraan

Disusun untuk memenuhi tugas individu mata kuliah Pendidikan Kewarganegaraan

Dosen Pembimbing : Bibit, S.Sos., M.Si.

Disusun oleh :

Alda Alviani Zahroh (18310008).

Penerbitan 4B

POLITEKNIK NEGERI MEDIA KREATIF JAKARTA

TAHUN AKADEMIK 2020/2021
 Kata Pengantar

Puji syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT., atas karunia dan hidayah-Nya saya dapat
menyelesaikan makalah ini. Adapun tujuan disusunnya makalah ini untuk menyelesaikan tugas
individu mata kuliah Pendidikan Kewarganegaraan.

Dalam penulisan makalah ini saya merasa masih banyak kekurangan baik dalam teknik
penulisan maupun materi, mengingat akan kemampuan yang saya miliki masih terbatas. Untuk
itu kritik dan saran dari semua pihak sangat saya harapkan demi penyempurnaan penyusunan
makalah ini.

Jakarta, 12 Februari 2019

Alda Alviani Zahroh

ii
 HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA INDONESIA PASAL 27-34 UUD 1945

Di Indonesia, hubungan antara warga negara dengan negara dijelaskan dalam UUD 1945 pada
pengaturan mengenai hak dan kewajiban yang mencakup berbagai bidang. Apa itu hak dan
kewajiban?

 Hak adalah suatu hal yang mutlak menjadi milik kita dan penggunaannya tergantung
kepada kita sendiri. Contohnya: hak mendapatkan pengajaran, hak mengeluarkan pendapat,
hak memeluk agama sesuai keyakinan, dsb.
 Kewajiban adalah Suatu hal yang harus dilakukan dengan penuh rasa tanggung jawab.
Contohnya: melaksanakan ibadah, mematuhi tata tertib, dsb.

Sebagai warga negara yang baik kita wajib melaksanakan hak dan kewajiban kita dengan
tertib. Hak dan kewajiban warga negara tercantum dalam pasal 27 sampai dengan pasal 34 UUD
1945. Pasal-pasal itu sebagai berikut.

PASAL 27

(1). “Segala warga Negara bersamaan kedudukannya di dalam hukum dan

pemerintahan dan wajib menjunjung hukum dan pemerintahan itu dengan tidak ada
kecualinya.”

Ayat ini menjelaskan adanya keseimbangan antara hak dan kewajiban, yaitu hak untuk
diperlakukan yang sama di dalam hukum dan pemerintahan dan kewajiban untuk menjunjung
tinggi hukum dan pemerintahan.

PASAL 28 E

(1). “Setiap orang berhak memeluk agamanya dan beribadat menurut agamanya,
memilih pendidikan dan pengajaran, memilih pekerjaan, memilih kewarganegaraan,
memilih tempat tinggal di wilayah negara dan meninggalkannya serta berhak kembali.”

Ayat ini menjelaskan bahwa setiap orang berhak untuk memeluk agama, memilih pendidikan,
memilih pekerjaan, memilih kewarganegaraan dan memilih tempat tinggal di wilayah negara.

1
Selain itu pasal ini juga menyiratkan bahwa setiap orang berkewajiban menentukan pilihan-
pilihan itu sendiri.

(2). “Setiap orang berhak atas kebebasan meyakini kepercayaan, menyatakan pikiran
dan sikap sesuai dangan hati nuraninya.”

Ayat ini menjelaskan bahwa setiap orang berhak untuk meyakioni kepercayaan, menyatakan
pikiran dan sikap sesuai dengan hati nuraninya. Serta menyiratkan bahwa setiap orang wajib
meyakini kepercayaan, menyatakan pikiran dan sesuai dengan sikap nuraninya tanpa kehendak
orang lain.

(3). “Setiap orang berhak atas kebebasan berserikat, berkumpul dan mengeluarkan
pendapat.”

Ayat ini menjelaskan bahwa setiap orang berhak atas kebebasan berserikat, berkumpul dan
mengeluarkan pendapat. Serta menyiratkan setiap orang harus mampu berserikat, berkumpul dan
mengeluarkan pendapatnya

PASAL 29

(1). “Negara berdasar atas ketuhanan Yang Maha Esa.”

Ayat ini menjelaskan bahwa setiap orang berhak untuk mengembangkan dan
menyempurnakan kehidupan spiritualnya serta berkewajiban untuk percaya terhadap Tuhan
Yang Maha Esa.

(2). “Negara menjamin kemerdekaan tiap-tiap penduduk untuk memeluk aganamya

masing-masing dan untuk beribadat menurut agama dan kepercayaanya itu.”

Ayat ini menjelaskan bahwa setiap orang berhak untuk memeluk agamanya masing-masing dan

beribadat menurut kepercayaannya. Selain itu setiap warga berkewajiban untuk beragama dan
berkepercayaan.

PASAL 30

(1) “Warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam usah pertahanan dan keamanan
negara.”

2
 Ayat ini menjelaskan bahwa setiap warga negara berhak untuk ikut serta dalam upaya
pertahanan dan keamanan negara. Serta wajib untuk ikut serta dalam pertahanan dan keamanan
negara.

PASAL 31

(1). “Setiap warga negara berhak mendapatkan pendidikan.”

Ayat ini menjelaskan bahwa setiap warga negara berhak mendapatkan pendidikan yang baik.
Serta setiap warga negara wajib mendapatkan dan menjalankan pendidkan yang diselenggarakan
oleh pemerintah minimal belajar 9 tahun.

PASAL 33

(1). ”Perekonomian disusun sebagai usaha bersama atas asas kekeluargaan.”

Ayat ini menjelaskan bahwa negara berhak untuk menyusun perekonomian berdasarkan asas
kekeluargaan dan negara berkewajiban untuk menyusun perekonomian tersebut.

(2). “Cabang-cabang produksi yang penting bagi negara dan yang menguasai hajat
hidup orang banyak dikuasai oleh negara.”

Ayat ini menjelaskan bahwa negara berhak untuk mengatur cabang-cabang produksi yang
penting bagi negara dan yang menguasai kebutuhan hidup orang banyak. Serta negara
berkewajiban mengatur cabang-cabang produksi tersebut.

(3). “Bumi dan air dan kekayaan alam yang terkandung di dalamnya dikuasai oleh
negara dan dipergunakan untuk sebesar-besar kemakmuran rakyat.”

Ayat ini menjelaskan bahwa setiap warga negara berhak mendapatkan sumber daya alam
yang telah dikuasai oleh negara dan negara berkewajiban memberikan akses sumber daya alam
yang telah di kuasai untuk kesejahteraan rakyat.

PASAL 34

(1). “Fakir miskin dan anak-anak yang terlantar dipelihara oleh negara.”

3
 Ayat ini menjelaskan bahwa fakir miskin dan anak-anak terlantar berhak mendapatkan
perawatan dari negara dan negara berkewajiban untuk memelihara fakir miskin dan anak-anak
terlantar.

(2). “Negara mengembangkan sistem jaminan sosial bagi seluruh masyarakat yang
lemah dan tidak mampu sesuai dengan martabat kemanusiaan.”

Ayat ini menjelaskan bahwa setiap masyarakat yang lemah dan tidak mampu berhak
mendapatkan jaminan sosial dan diberdayakan oleh negara. Negara juga berkewajiban
memberdayakan masyarakat yang lemah dan tidak mampu dan wajib mengembangkan sistem
jaminan sosial.

(3). “Negara bertanggung jawab atas penyediaan fasilitas pelayanan kesehatan dan
fasilitas pelayanan umum yang layak.”

Ayat ini menjelaskan bahwa setiap warga negara berhak atas pelayanan kesehatan dan negara
berkewajiban menyediakan fasilitas pelayanan kesehatan dan fasilitas pelayanan umum yang
layak..