Determinan Perubahan Perilaku
Determinan Perubahan Perilaku
PUJI LESTARI
Teori Perubahan Perilaku
1. Teori Stimulus Organisme (SOR)
Tokoh: Skiner (1938)
Dasar: Asumsi bahwa penyebab tjdnya perub
perilaku tergantung kualitas rangsang (stimulus)
artinya kualitas sumber komunikasi (sources)
menentukan keberhasilan perub.perilaku
seseorang
Perilaku dapat berubah hanya apabila stimulus
(rangsang) yang diberikan melebihi stiumulus
semula
cat: stimulus harus meyakinkan,reinforcement penting
Teori S-O-R:
ORGANISME:
- Perhatian
STIMULUS - Pengertian
- Penerimaan
Reaksi (perubahan
sikap)
Reaksi (perubahan
praktik)
2. Teori Festinger (Cognitive Dissonance Theory)
Tokoh: Festinger (1957)
Sama dengan konsep imbalance (ketidakseimbangan)
Cognitive dissonance adalah ketidakseimbangan
psikologis, diliputi ketegangan diri,berusaha mencapai
keseimbangan
Jika terjadi keseimbangan, berarti sudah terjadi
ketegangan diri…keadaan consonance
(keseimbangan)
Dissonance terjadi karena dalam diri individu terdapat
dua elemen kognisi (penget,pendapat keyakinan)
yang saling bertentangan
Determinan perilaku
FAKTOR INTERNAL FAKTOR EKSTERNAL
Keluarga
P Teman Sebaya
E
N Guru
G
U Tokoh masyarakat Lingkungan/
A kondisi tempat tinggal
T Petugas Kesehatan
Pengambil Keputusan
Teori Snehandu B. Karr
B = Behavior
F = Fungsi
Bi = Behavior intention
Ss = Sosial support
Ai = Accessibility information
Behavior intention
Niat seseorang bertindak sehubungan
dengan kesehatan atau perawatan
kesehatannya
Social Support
dukungan sosial dari masyarakat
sekitarnya
Accessebility of information
ada atau tidaknya informasi tentang
kesehatan atau fasilitas kesehatan
Personal autunomy
otonomi pribadi yang bersangkutan
dalam hal ini mengambil tindakan atau
keputusan
Action situation
situasi yang memungkinkan untuk
bertindak atau tidak bertindak
Teori WHO
1. Perubahan Alamiah
(Natural Change)
2. Perubahan Terencana
(Planned Change)
3. Kesediaan untuk berubah
(Readdiness to Change)
Perubahan alamiah:
Perubahan lingkungan fisik atau sosial
budaya mengakibatkan anggota
anggota masyarakat di dalamnya juga
berubah
Perubahan terencana
direncanakan
mis:karena sakit tertentu maka harus
mengatur pola makan
Kesediaan untuk berubah
Kesediaan berubah masing masing
anggota masyarakat berbeda
Misal: adanya program kesehatan diterima
berbeda
Strategi Perubahan
Perilaku
1. Menggunakan kekuatan/
kekuasaan atau dorongan
2. Pemberian informasi
3. Diskusi partisipasi