Anda di halaman 1dari 2

RANGKUMAN PROSES KEDATANGAN

BANGSA – BANGSA EROPA KE INDONESIA

1. Latar belakang kedatangan Bangsa Eropa Ke Indonesia

Secara umum kedatangan bangsa-bangsa Eropa ke Indonesia dilatarbelakangi oleh :

a. Jatuhnya Konstantinopel tahun 1453 ke tangan bangsa Turki;


b. Kemajuan ilmu dan teknologi;
c. Keinginan untuk membuktikan bahwa bumi itu bulat;
d. Adanya buku Imago Mundi yang menceritakan tentang perjalanan Marcopolo ke
dunia timur yang kaya akan rempah-rempah dan emas;
e. Adanya semangat Reconquesta: semangat pembalasan terhadap kekuasaan Islam;
f. Keinginan mencari daerah penghasil rempah-rempah.

2. Penjelajahan Samudra

Bangsa Eropa yang mempelopori penjajahan Eropa adalah Portugis dan Spanyol.
Berikut faktor yang mendorong terjadinya penjajahan samudera:

1. Terpengaruh oleh ajaran copernicus yang menyatakan bahwa dunia itu bulat.
2. Merasa tertarik dengan kisah perjalanan Markopolo dalam buku Imago mundi.
3. Timbulnya ilmu pengetahuan dan tehnologi seperti penemuan kompas peralatan
kapal yang mempermudah pelayaran.
4. Tedorong semngat mewujudkan semangat 3 G yaitu Gold, Glory dan Gospel
(mencari kekayaan, memperoleh kekayaan, menyebarkan agama Kristen).

Beberapa pelaut bangsa Portugis yang mempelopori penjajahan samudera adalah


adalah sebagai berikut:
1) Bartholomeus Diaz.
2) Valso Dagama.
3) Alfonso di Albuguergue

Selain bangsa Portugis para pelaut dari Spanyol yang melakukan penjajahan
samudera adalah:
1) Christ Colombus (penemu benua Amerika).
2) Ferdinand Magelhaens.

3. Penjajahan Portugis

Diawali dari Alfonso de Albuquerque yang menyerang Malaka dan berhasil


menguasainya pada tahun 1511. Malaka saat itu diperkirakan memiliki banyak
kekayaan berupa rempah-rempah. Di bawah pimpinan Francisco Serro sampai di
Maluku pada tahun 1512 tepatnya di ternate setelah sebelumnya singgah terlebih
dahulu di Gresik dan Banda.Portugis mampu menguasai Maluku dikarenakan jasanya
membantu Ternate mengalahkan Tidore.

4. Kedatangan bangsa Spanyol

Kedatangan bangsa Spanyol di Maluku merupakan impian yang menjadi nyata bagi
bangsa Spanyol yaitu sampai di daerah penghasil rempah - rempah. Orang - orang
Spanyol kemudian melakukan perdagangan dengan orang - orang Maluku.
Kedatangan dan perdagangan bangsa Spanyol di Maluku menimbulkan pertentangan
oleh bangsa Portugis yang menganggap bahwa Spanyol melanggar hak monopoli
Portugis.Selanjutnya terjadi persaingan dagang antara Portugis dan Spanyol uang
kemudian diselesaikan dengan perjanjian Saragoza 1529.

5. Perkembangan Penjajahan Belanda

Kedatangan Belanda di Indonesia diawali dari pendirian VOC. VOC dibentuk pada
Maret 1602 karena adanya persaingan dagang antara sesama kongsi dagang Belanda.
Tujuan dibentuk VOC untuk mengatasi persaingan antara para pedagang Belanda.
Setelah VOC bubar dan diambil alih oleh Belanda, maka Raja Louis Napoleon
Bonaparte menunjuk Herman Willem Daendels sebagai Gubernur Jenderal di
Indonesia.Herman Willem Daendels berkuasa dari tahun 1808 sampai 1811. Belanda
menguasai kembali Indonesia setelah berhasil mengalahkan Inggris dengan adanya
Konvensi London tahun 1814.

6. Kekuasaan Inggris di Indonesia

Kedatangan bangsa Inggris diwakili oleh Maskapai Hindia Timur (The East India
Company) disingkat EIC yang berpusat di Calcutta, India. EIC mendapat hak Oktrooi
dari Ratu Elizabeth I. Saat Gubernur Jenderal Lord Minto menjadi pemimpin EIC, dia
mengangkat Thomas Stamford Raffles sebagai Gubernur Jenderal di Hindia Belanda.

Anda mungkin juga menyukai