DESINFEKSI UDARA

No Dokumen : No Revisi : Halaman :

01 1/2

TanggalTerbit Ditetapkan :
Direktur RSUD Labunag Baji
STANDAR
PROSEDUR 13 Januari 2020

OPERASIONAL
dr. H. Andi Mappatoba, MBA, DTAS
NIP.19670128 199803 1 004
Pengertian Suatu upaya untuk menjaga kebersihan udara ruangan
sebagai desinfeksi terminal setelah digunakan pasien
dengan infeksi yang ditransmisikan melalui udara (air borne)
dengan metode pengkabutan atau dry mist dengan
menggunakan desinfektan.
Tujuan Mencegah terjadinya infeksi yang ditransmisikan melalui
udara (air borne)
Kebijakan Keputusan Direktur RSUD Labuang Baji
Prosedur A. Sebelum Desinfeksi Udara
1. Petugas ISLRS mempersiapkan Lembar Kerja tindakan
desinfeksi
2. Petugas ISLRS mempersiapkan peralatan untuk
desinfeksi
3. Petugas ISLRS mempersiapkan bahan desinfektan
sesuai dengan dosis formulasi dan dosis aplikasinya.
B. Desinfeksi Udara dilakukan oleh Petugas
1. Petugas menggunakan Alat Pelindung Diri (masker
gas, sarung tangan, baju pelindung, alas kaki).sarana
penyediaan air bersih.
2. Petugas mempersiapkan bahan desinfektan sesuai
dengan dosis dan jenis penyakit
3. Petugas memasukkkan Steker listrik pada fogger
ditancapkan ke dalam stop kontak, bila kurang panjang
disambung rol kabel.
4. Petugas melakukan desinfeksi udara dengan menekan
tombol "ON" dengan diawali dari bed/kasur, kemudian
ke arah udara dan seluruh permukaan benda di dalam
ruangan.
5. Petugas menutup pintu dan tempel tulisan yang berisi
waktu fogging dan bisa digunakan kembali.
C. Setelah Desinfeksi Udara
1. Petugas di ruangan membersihkan ruangan 30-60
menit setelah tindakan desinfeksi udara untuk
menunggu udara netral dari desinfektan
2. Petugas bangsal membersihkan ruangan dan ruangan
langsung dapat digunakan
 DESINFEKSI UDARA

No Dokumen : No Revisi : Halaman :

01 1/2

Unit Terkait 1. Komite Pencegahan dan Pengendalian Infeksi

2. Ruangan isolasi untuk infeksi yang menular melalui udara
namun AIIR (airborne infection isolation rooms) tidak
tersedia atau kurang memenuhi syarat