3.

Hubungan antar komponen hardware

Komponen alat masukan (input device) adalah perangkat masukan artinya perangkat
keras yang berfungsi untuk memasukkan data atau perintah kedalam komputer yaitu
processor. Seperti keyboard, mouse, tochpad, scanner, joy stick, light pen.
Komponen alat pemproses (processing input) adalah alat untuk memproses data-data
yang telah dikirim oleh alat input, dan kemudian diterjemahkan sesuai dengan perintah
yang diberikan. Seperti processor dan RAM
Komponen alat keluaran (output device) adalah alat untuk menampilkan data-data
hasil proses yang dilakukan oleh processor. Seperti monitor, printer, speaker.
Komponen alat simpanan luar (storage) adalah alat untuk menyimpan data-data hasil
proses dari processor. Namun data-data tersebut telah berubah menjadi file bisa berupa
video, mp3, dokumen dan aplikasi. Seperti hard disk, flash disk, CD/DVD, floppy disk
(pengertian input, output, process dan storage dalam hardware, 2016).

Alur kerja komputer

Input processor Output

Device Device

Ukuran kemampuan hardware

Storage
Device

4. Ukuran Kemampuan Hardware

Secara umum, kinerja komputer bergantung pada empat faktor: kecepatan dan arsitektur
processornya atau “central processing unit” (CPU), berapa banyak “random access memory”
(RAM) yang dimilikinya, sistem grafisnya, dan hard disk internalnya, kecepatan dan kapasitas
drive. Yang juga penting bagi sebagian besar pengguna adalah spesifikasi koneksi internetnya
dan perangkat penyimpanan yang paling sesuai diperlukan untuk menyimpan dan mencadangkan
semua data.

a) Kecepatan dan arsitektur processor

Kecepatan chip prosesor komputer (secara teknis dikenal sebagai " clock speed ") diukur dalam
gigahertz (GHz), dengan prosesor modern tercepat saat ini berjalan hingga 4,7GHz. Di samping
kecepatan clock, arsitektur prosesor adalah faktor paling penting untuk menentukan kinerjanya, dan
mengacu pada desain dan kompleksitas dasarnya.

Beberapa prosesor lebih canggih dari yang lain, dengan Intel (misalnya) memproduksi prosesor "dasar"
yang disebut Celerons dan Pentium, serta prosesor yang lebih kuat di bawah keluarga prosesor "Core".
Yang kemudian termasuk Core 2, Core i3, Core i5 dan Core i7, dengan yang terakhir ini menjadi yang
paling kuat. Kecepatan front side bus (FSB) adalah ukuran seberapa cepat mikroprosesor berkomunikasi
dengan papan sirkuit utama komputer (atau "motherboard") yang terhubung secara fisik. Sekali lagi,
semakin tinggi ukuran semakin baik untuk kinerja keseluruhan, dengan kecepatan FSB saat ini mulai dari
533MHz (masih cukup sempurna untuk sebagian besar aplikasi) hingga 1600Mhz.

b) RAM

RAM - atau “Random access memory" - adalah ruang penyimpanan sementara tempat komputer
memuat aplikasi perangkat lunak dan data pengguna ketika sedang berjalan. Semua teknologi RAM saat
ini "volatile", yang berarti bahwa segala yang ada dalam RAM hilang ketika daya komputer dilepas.
Sebagian besar, semakin banyak RAM yang dimiliki komputer, semakin cepat dan efektif operasinya.

RAM diukur dalam megabytes (MB) dan gigabites (GB), sebagaimana dirinci di halaman penyimpanan .
Berapa banyak RAM yang dibutuhkan komputer bergantung pada perangkat lunak yang diperlukan
untuk berjalan secara efektif. Sebuah komputer yang menjalankan Windows XP biasanya akan berfungsi
dengan cukup senang dengan 1GB RAM, sedangkan dua kali jumlah ini (yaitu 2GB) adalah minimum
realistis untuk komputer yang menjalankan Windows 7.

c) Sistem grafis

Sistem grafis komputer menentukan seberapa baik ia dapat bekerja dengan output visual. Sistem grafis
dapat diintegrasikan ke dalam motherboard komputer, atau dicolokkan ke motherboard sebagai "kartu
video" yang terpisah. Sistem grafis yang terintegrasi ke motherboard (juga dikenal sebagai "grafis
onboard") sekarang cukup kuat, dan cukup untuk menangani persyaratan sebagian besar aplikasi
perangkat lunak selain dari permainan, pemodelan 3D, dan beberapa bentuk pengeditan video.

Segala bentuk sistem grafis komputer modern sekarang dapat menampilkan gambar berwarna
beresolusi tinggi pada layar tampilan berukuran standar (yaitu monitor apa pun yang berukuran sekitar
19 "). Apa yang ditentukan kartu grafis yang lebih canggih sekarang adalah seberapa baik komputer
dapat menangani pemutaran video definisi tinggi, serta kecepatan dan kualitas di mana adegan 3D
(termasuk game!) dapat ditampilkan. Fitur kunci lain dari kartu grafis terpisah adalah bahwa sebagian
besar dari mereka sekarang memungkinkan lebih dari satu layar tampilan untuk dihubungkan ke
komputer. Yang lain juga memungkinkan perekaman video.

Akibatnya, kartu grafis modern telah menjadi komputer khusus dengan hak mereka sendiri, dengan chip
prosesor dan RAM yang didedikasikan untuk decoding video dan rendering 3D. Tidak mengherankan,
ketika datang ke kinerja akhir, semakin banyak RAM dan semakin cepat dan lebih canggih prosesor yang
tersedia pada kartu grafis semakin baik. Ini mengatakan, kartu grafis top-end dapat berharga hingga
beberapa ribu dolar atau pound.
d) Kecepatan dan kapasitas hard drive

Hard disk drive adalah perangkat penyimpanan berkapasitas tinggi di dalam komputer tempat perangkat
lunak dan data pengguna dimuat. Seperti kebanyakan perangkat penyimpanan modern lainnya,
kapasitas satu atau lebih hard disk internal di dalam komputer diukur dalam gigabytes (GB),
sebagaimana dirinci pada penyimpanan.halaman. Saat ini 40GB adalah ukuran hard drive minimum
absolut untuk komputer baru yang menjalankan Windows 7, dengan kapasitas yang jauh lebih besar
direkomendasikan dalam situasi apa pun di mana lebih dari perangkat lunak perkantoran akan diinstal.
Di mana komputer akan sering digunakan untuk mengedit video, hard disk internal kedua yang hanya
didedikasikan untuk penyimpanan video sangat disarankan untuk pengoperasian yang stabil. Memang,
untuk mengedit video profesional menggunakan program seperti Premiere Pro CS5, Adobe sekarang
merekomendasikan bahwa PC memiliki setidaknya tiga hard disk internal (satu untuk sistem operasi dan
program, satu untuk file proyek video, dan satu untuk media video).

Sebagian besar komputer dikonfigurasikan untuk menggunakan proporsi hard disk internal komputer
untuk menyimpan file sementara. "File swap" yang demikian memungkinkan komputer untuk
beroperasi secara efektif, dan berarti bahwa beberapa ruang hard disk kosong harus selalu tersedia agar
komputer dapat berjalan dengan baik. Namun, asalkan hard disk cukup besar untuk menyimpan
perangkat lunak dan data pengguna yang diperlukan tanpa melampaui sekitar 80 persen penuh,
kapasitas hard disk tidak akan berdampak pada kinerja sistem secara keseluruhan. Namun, apa yang
berdampak signifikan pada kinerja sistem secara keseluruhan adalah kecepatan hard disk internal utama
komputer. Ini hanya karena semakin lama waktu yang diperlukan untuk membaca perangkat lunak dan
data dari disk, dan untuk mengakses file sementara, semakin lambat komputer akan berjalan.

Dua faktor kunci menentukan kecepatan hard disk tradisional yang berputar. Yang pertama adalah
kecepatan rotasi disk fisik itu sendiri. Saat ini dapat menjadi 4200, 5400, 7200, 10000 atau 15000 rpm
(putaran per menit). Semakin cepat disk berputar, semakin cepat data dapat dibaca dari atau ditulis ke
dalamnya, maka semakin cepat disk semakin baik (meskipun disk lebih cepat mengkonsumsi lebih
banyak daya, membuat lebih banyak suara, dan menghasilkan lebih banyak panas). Sebagian besar hard
disk desktop berjalan pada 5400 atau 7200 rpm, sementara sebagian besar hard disk laptop berjalan
pada 4200 atau 5400. Namun, meningkatkan ke disk 10.000 atau 15000 rpm - seperti Velociraptor dari
Western Digital - dapat membuktikan salah satu yang paling upgrade yang hemat biaya untuk
meningkatkan kinerja dan responsif komputer desktop.

Faktor kunci kedua yang menentukan kinerja hard disk internal tradisional adalah antarmuka yang
digunakan untuk menghubungkannya ke motherboard komputer. Ada tiga jenis antarmuka: SATA , yang
merupakan norma paling modern dan sekarang cukup banyak pada PC baru; IDE (juga dikenal sebagai
UDMA), yang merupakan bentuk antarmuka yang lebih lambat dan lebih tua, dan akhirnya SCSI , yang
merupakan yang tertua tetapi di dalamnya varian yang paling modern masih merupakan standar
antarmuka disk tercepat. Ini mengatakan, SCSI sekarang semuanya redundan dalam komputasi desktop
sejak diperkenalkannya SATA, karena SATA menyediakan antarmuka kecepatan yang cukup tinggi
dengan biaya dan kompleksitas yang jauh lebih rendah daripada SCSI.
Semua poin di atas dicatat, untuk pengguna yang mencari kinerja terbaik, sekarang ada pilihan untuk
menginstal sistem operasi komputer, program dan data pada solid state drive (SSD), daripada hard disk
tradisional yang berputar. SSD jauh lebih cepat dan lebih hemat energi daripada hard disk tradisional
yang berputar, yang pada waktunya akan diganti sebagian besar. Ini mengatakan, saat ini SSD masih
jauh lebih mahal daripada hard disk pemintalan tradisional dalam hal biaya per gigabyte (Hardware,
2018).
Referensi
pengertian input, output, process dan storage dalam hardware. (2016, februari 16). Dipetik september
25, 2019, dari jadibuntu: https://jadibuntu.wordpress.com/2016/02/16/pengertian input-
output-process-dan-storage-dalam-hardware

Hardware. (2018, Mei 8). Dipetik september 27, 2019, dari ExplainingComputer.com :
www.ExplainingComputer.com/hardware.html