Laporan Modul VI, MG 3017

Humphrey Spiral
Laboratorium Pengolahan Bahan Galian Teuku muhammad iqbal / 2015
Program Studi Teknik Metalurgi
Fakultas Teknik Pertambangan dan Perminyakan
Asisten : ****
)
Abstrak – PraktikumModulVI – Tujuandaripraktikum kali
iniadalahmempelajaridanmemahamiprinsipkerjaalatsertamekanismepemisahansertamempelajari operating variable
alatsertapengaruhnyapadahasilpemisahaan. Secaragarisbesarpraktikuminidilaksanakanuntuk member
praktikansebuahgambarannyatamengenaimekanismepemisahanduajenis mineral yang
memilikisifatfisikberbedadenganHumprey Spiral. Feed di letakkandidalamtangkiberisi air laludipompa agar feed
dapatmengalirhinggaujungatas spiral. Denganbantuangayagravitasi feed
akanmengalirturunsecaramelingkarsehinggamengalamigayasentrifugaldangayagesek. Gaya inilah yang
akanmemisahkankedua mineral ini. Diujung spiral terdapat feeder yang akanmenampungmasing – masing mineral yang
sudahterpisahkan.Material yang memiliki berat jenis kecil mengalami gaya setrifugal dan terlempar ke bagian luar spiral
sehingga umpan dapat terpisahkan antara mineral berharga dengan pengotornya.
Denganpembahasaninidiharapkansuatupemahamantentangprinsip kerja alat serta mekanismepemisahandandipelajari
mengenai pengaruh dari operating variable pada proses pemisahan.

A. TinjauanPustaka
Humphrey Spiral merupakan alat yang digunakan
untuk proses pemisahan mineral berdasarkan prinsip
perbedaan berat jenisnya. Media konsentrasi yang
digunakan adalah air, karena itu sebelum umpan
dimasukkan dalam feeder, umpan harus dijadikan bentuk
pulp terlebih dahulu. Dalam pemisahan menggunakan
humphrey spiral ini, pulp harus tetap dipertahankan agar
persen solid memiliki range besaran yang tetap di antara
20% - 30%. Metode pemisahan ini teramasuk ke dalam
gravity concentration.
Prinsip kerja dari alat ini adalah umpan
dimasukkan kedalam kotak penampung umpan. Kemudian
dengan menggunakan pompa air, pulp umpan dipompa
keatas spiral. Pulp umpan akan terlebih dahulu melewati
Hydrocyclone. Pada Hydrocyclone umpan dipisahkan
menjadi mineral berat dan mineral ringan. Mineral berat Gambar pemisahan pada Humphrey Spiral
akan keluar dari Hydrocylone melalui pipa bagian bawah,
sedangkan mineral ringan keluar dari pipa bagian atas. Gaya-gaya yang bekerja pada alat Humphrey Spiral yaitu:
Umpan memasuki saluran spiral dalam bentuk campuran  Gaya gravitasi
yang hampir homogen. Ketika larutan air beserta umpan  Gaya gesek
mengalir mengelilingi jalur spiral, pemisahan terjadi pada  Gaya Sentrifugal
bidang vertikal. Pemisahan biasanya terjadi sebagai hasil  Gaya dorong air
perpaduan dari Hindered Settling dan Interstitial Trickling.
Gaya Bagnol juga memberikan kontribusi yang besar. Proses pemisahan pada alat Humphrey Spiral dapat
Hasilnya adalah partikel-partikel yang berat akan mengalir terjadi karena partikel yang berat akan mendekati pusat
pada daerah dengan kecepatan rendah, pada sisi dalam spiral atau berada di bagian bawah, sedangkan partikel
dari bidang spiral, sedangkan partikel-partikel yang ringan yang ringan dan halus akan berada di atas. Hal ini terjadi
akan mengalir pada daerah dengan kecepatan tinggi, pada karena adanya gaya-gaya tersebut.
sisi luar bidang spiral.
Pada daerah berkecepatan rendah diletakkan Variabel operasi pada alat Humphrey Spiral yaitu:
splitter, yaitu lubang yang didesain dan berfungsi untuk  Jumlah lingkaran spiral
menampung mineral berat atau dalam hal ini adalah  Konfigurasi spiral
mineral berharga. Konfigurasi dan letak (posisi) dari  Kecepatan aliran air
splitter dapat diatur sesuai dengan konsentrat yang akan  Bentuk partikel
dihasilkan. Hasil akhir yang didapat pada pemisahan  Ukuran butir partikel
dengan menggunakan metode Humphrey spiral adalah  Perbedaan densitas partikel
konsentrat, midling dan tailing.  Laju pengumpanan
 gaya gravitasi yang kecil dan gaya dorong air
yang dasartetapiakanterbawa air kebagiandalam.

Gambar Keterpisahan mineral berat dan ringan dalam

humprey spiral

Gambar Skema pemisahan tailing, middling, dan

konsentrat
Gambar Humphrey Spiral
Ketika umpan mengalir kebawah melalui saluran
spiral, partikel dengan berat jenis yang tinggi bergerak ke B. Data Percobaan
bak cuci di dasar dan bergerak dibagian dalam spiral. 1. Feed
Partikel yang lebih ringan bergerak disebelah luar dengan I II III IV V
cepat ( aliran dilute pulp yang lebih cepat ).Akibat dari Percobaan
H P H P H P H P H P
keempat gaya tersebut maka suatu partikel akan
I 7 2 9 2 9 5 5 1 8 5
mengalami gerakan sebagai berikut :
II 5 2 7 2 7 4 7 1 6 2
a. Gerakanpartikelmencapaidasarspiral
III 8 1 12 1 7 2 8 2 10 2
partikelberat besar yang mengalami gaya IV 7 2 9 1 5 1 5 1 2 2
gravitasipaling besar akanmenerima gaya dorong V 6 2 9 1 6 2 7 0 8 4
air yang
Berat : 300 gram
palingkecilsehinggapartikeliniakanmencapaidasar
lebihawal dan terletak di bagianterluar,
2. Konsentrat
sedangkan mineral ringan kecilakanmengalami
I II III IV V
gaya gravitasi yang kecil dan gaya dorong air Percobaan
H P H P H P H P H P
yang dasartetapiakanterbawa air kebagiandalam.
I 8 1 10 2 3 1 4 1 6 1
b. Gerakan partikel pada dasar bidang miring
II 11 3 13 1 9 3 6 2 7 4
Partikel kecil berat akan menggelinding lebih
III 5 2 7 2 5 2 7 1 6 1
lambat dari partikel-partikel lainnya yang
IV 5 2 5 2 9 4 3 2 5 1
disebabkan ukurannya lebih kecil. Akan tetapi V 8 2 5 2 7 3 4 1 8 2
partikel ringan besar akan menggelinding paling
Berat : 200 gram
cepat karena ukurannya yang besar dan beratnya
yang ringan sehingga akan berada paling
3. Middling
dalampartikelberat besar yang mengalami gaya
gravitasipaling besar akanmenerima gaya dorong
air yang
palingkecilsehinggapartikeliniakanmencapaidasar
lebihawal dan terletak di bagianterluar,
sedangkan mineral ringan kecilakanmengalami
 I II III IV V
Percobaan
H P H P H P H P H P Mempelajari cara kerja alat serta operating
I 5 1 5 1 12 4 7 4 5 5 variable yang perlu diatur
II 5 2 8 2 6 2 5 2 7 2
III 2 2 5 1 4 1 3 1 2 3
IV 5 2 6 2 7 3 6 3 5 2
V 3 1 6 2 3 1 2 1 3 1
Berat : 34 gram
Menyiapkan bijih yang akan dipisahkan
4. Tailing
I II III IV V
Percobaan
H P H P H P H P H P
I 7 2 8 3 14 5 9 5 7 6
II 7 3 11 4 8 3 7 3 9 3
III 4 3 8 3 6 2 5 2 4 4 Mengisi tangki sampai penuh dengan auir lalu
jalankan pompa
IV 7 3 9 4 9 4 8 4 7 3
V 5 2 9 4 5 2 4 2 5 2
Berat : 50 gram

Keterangan:
H = Hitam = Kasiterit (SnO2) Memasukkan umpan ke dalam tangki secara
P = Putih = Kuarsa (SiO2) teratur, lalu atur posisi splitter pada alat sehingga
terjadi pemisahan yang baik

ρ𝑆𝑛𝑂2 = 7 𝑔/𝑐𝑚3
ρ𝑆𝑖𝑂2 = 2.65 𝑔/𝑐𝑚3

C. Pengolahan Data Mengamati produk lalu ambil contoh dan analisa

kadarnya
Langkah Kerja :

Mengulangi langkah percobaan 4, terhadap

konsentrat lalu ambil contoh dan analisa keduanya

1. Feed

Jumlah % Kadar
Percobaan
H P % SnO2 % SiO2
I 38 15 86,9992 13,0008
II 32 11 88,4851 11,5149
III 45 8 93,6942 6,30577
IV 28 7 91,354 8,646
V 36 9 91,354 8,646
% Kadar Rata-rata 90,38 9,62

2. Konsentrat

Jumlah % Kadar
Percobaan
H P % SnO2 % SiO2
I 31 6 93,173 6,82696
II 46 13 90,3353 9,66475
III 30 8 90,8304 9,16955
IV 27 11 86,6376 13,3624
 V 32 10 89,4212 10,5788 C+M+T
= x 100%
% Kadar Rata-rata 90,08 9,92 F
200 + 50 + 34
= x 100%
300
3. Middling = 94,67 %

Jumlah % Kadar
Percobaan c. Nisbah Konsentrasi
H P % SnO2 % SiO2
𝐹 300
I 34 15 85,6886 14,3114 𝑅𝑜𝐶 = = = 1,5
𝐶 200
II 31 10 89,117 10,883
d. Kriteria Konsentrasi
III 16 8 84,0841 15,9159 𝜌1 − 𝜌𝑚
IV 29 12 86,4566 13,5434 𝐾𝐾 = ( )
𝜌2 − 𝜌𝑚
V 17 6 88,2135 11,7865 7−1
𝐾𝐾 = ( )
% Kadar Rata-rata 86,71 13,29 2.65 − 1
𝐾𝐾 = 3.6363
4. Tailing
D. Analisis
Jumlah % Kadar Data pada praktikum humphrey spiral ini diberikan
Percobaan oleh asisten berupa jumlah kuarsa dan kasiterit pada feed,
H P % SnO2 % SiO2
konsentrat, midling, dan tailing serta kadar kuarsa dan
I 45 21 84,9858 15,0142 kasiterit pada feed, konsentrat, midling, dan
II 42 16 87,396 12,604 tailing.Berdasarkan pengolahan data,
III 27 14 83,5913 16,4087 tidakdidapatperbedaanrata-rata jumlah kasiterit yang
IV 40 18 85,444 14,556 jauhpada feed dankonsentrat. Hal ini disebabkan karena:
- Ketinggian alat tidak sesuai dengan laju
V 28 12 86,0404 13,9596
pengumpanan. Diperkirakan ketinggian kurang tinggi
% Kadar Rata-rata 85,49 14,51
atau laju pengumpanan terlalu besar sehingga proses
.
pemisahan tidak berlangsung dengan baik.
- Ketidakhomogenan ukuranbutir yang masuk spiral.
Kadar (%) Ketika material terkenagayasentrifugal, material
Kasiterit Silika denganberatjenisbesarnamunukurankecilbisaterlempa
Umpan 90.38% 9.62% rjauhkearahluar spiral.
Konsentrat 90.08% 9.92% - Adanya kasiteritdalam middling dan tailing.
Middling Recovery yang diperolehdaripercobaan ini adalahsekitar
86.71% 13.29%
66,45%. Umumnya, nilaidari recovery yang
Tailing 85.49% 14.51% baikdalamkenyataannyaadalah sekitar 70 – 90%.
Denganmembandingkan recovery hasilpercobaandengan
nilai kenyataannya dapat disimpulkan bahwa kerja alat
Untuk menghitung kadar, digunakan:
kurangbaik.Hal ini disebabkan oleh material yang
berharga ikut terbawa pada gaya sentrifugal sehingga tidak
Kadar kasiterit:
terjadi pemisahan yang baik antara overflow dengan
ρ𝑆𝑛𝑂2 × ∑ 𝐻
𝐾𝑎𝑑𝑎𝑟 = × 100% underflow. Bisa juga terjadi ketidakrataan butiran karena
ρ𝑆𝑖𝑂2 × ∑ 𝑃 + ρ𝑆𝑛𝑂2 × ∑ 𝐻
masih ada kasiterit yang terikat pada kuarsa. Splitter
mungkin tidak berfungsi dengan baik sehingga tidak
Kadar silika:
memisahkan dengan baik.
ρ𝑆𝑖𝑂2 × ∑ 𝑃
𝐾𝑎𝑑𝑎𝑟 = × 100% Middling kandungannyajugacukuptinggi,
ρ𝑆𝑖𝑂2 × ∑ 𝑃 + ρ𝑆𝑛𝑂2 × ∑ 𝐻 kemungkinanspiltteruntukmemisahkan mineral
tidakcukupbaik, sehinggaharusdiprosesulang.Sedangkan
𝑇𝑎𝑖𝑙𝑖𝑛𝑔 + 𝐾𝑜𝑛𝑠𝑒𝑛𝑡𝑟𝑎𝑡 + 𝑀𝑖𝑑𝑑𝑙𝑖𝑛𝑔
𝐸𝑓𝑖𝑠𝑖𝑒𝑛𝑠𝑖 𝑎𝑙𝑎𝑡 = 𝑥 100% tailing diprosesulanguntukpemisahan mineral agar mineral
𝐹
berhargatidakterbuangbersama tailing
a. Recovery dankadarkonsentratbisaditingkatkan.
Cxc Kemudiandiperolehjugaefisiensialatsebesar
= x 100% 94.67%.Angkaefisiensiinisudahcukupbaikmengingatdalam
Fxf
90,08 x 200 kenyataansangatsulitdidapatkanefisiensi
= x 100%
90,38 x 300 100%.Hilangnya5.33% material bisaberupatersangkutnya
= 66,45 % material di saluranpemompaanmenujubagianatas spiral
sertabisajuga material tertinggal di penampang spiral
b. Efisiensi alat karenaterlalulengket. Tingkat
 efisiensialatiniselamapraktikumcukupmenarikkarenaangka
nyatingginamun recovery yang didapatdari percobaan
cukupkecil.Iniberarti proses pemisahan yang terjadikurang
optimal. Analisisinididasarkanpadakadarkonsentrat yang
dihasilkan.
E. Jawaban Pertanyaan dan Tugas
1. Jelaskan bijih apa saja yang umum diolah dengan
humphrey spiral!
Bijih yang dapat diolah dengan humphrey
spiralharusmemiliki beda densitas yang sangat
signifikan terhadap pengotornya. Selain itu, bijih
tersebut juga harus memiliki warna yang kontras
dengan material pengotornya agar mudah diamati
oleh manusia. Contohnya adalah :bijihbesi, timah,
tungsten, titanium dan lain lain
2. Jelaskan gaya-gaya yang bekerja pada partikel
mineral yang menyebabkan terjadinya pemisahan!
Secaraumum, gaya yang
berpengaruhdalampemisahanpartikel mineral
denganalathumphrey spiraliniantaralain :
a. Gaya gesekyang
terjadiakibatgesekanantarapartikel yang
bergerakdenganpermukaan spiral, yang
dapatdirumuskanseperti di bawahini :
Fd= 6 .η .r .Vr
b. Gaya dorongair ,yaitupengaruhturunnya feed
bersamaakibatdorongan air yangdialirkan.
c. Gaya sentrifugaladalahgaya yang
timbulakibatbentukalat yang
spiral,dandapatdirumuskanmenjadi :
𝒎𝒗𝟐
Fc =
𝒓
3. Apakah fungsi hydrocyclone yang ada pada alat dan
apakah pengaruh banyaknya lingkaran spiral?
Hydrocyclone yang berfungsi untuk memperkecil
ukuran umpan serta untuk mengatur persen solid dari
umpan. Hydrocyclone juga berfungsi memisahkan
partikel mineral berdasarkan beratnya.
4. Jelaskan pengaruh faktor berikut ini terhadap efisiensi
pemisahan!
a. Laju pengumpanan yang cepat akan
memperbesar efisiensi alat dan juga memperkecil
konsumsi energi karena proses penggunaan alat
akan semakin kecil dari segi waktu. Laju
pemisahan juga mempengaruhi hasil yang
diperoleh, apabila laju pengumpananannya stabil
dan kontinyu maka produkta yang didapat juga
akan relatif konstan dan kontinyu.
b. Selang ukuran umpan uang lebih kecil akan
menghasilkan kadar konsentrat yang lebih tinggi.
Hal ini disebabkan oleh semakin besarnya gaya
gesek yang bekerja karena luas permukaan
partikel mineral yang kontak langsung dengan
permukaan spiral semakin banyak.
c. Persen(%)solidumpan yang optimal
adalahsekitar15%.
Bilaumpanterlaluencerataucair, material
berhargabisamenjadi tailing di akhir proses.
Berlakujugasebaliknya,
apabilaumpanterlalupadat, maka material
pengotorakansangatmungkintercampur di
dalamkonsentrat.
F. Kesimpulan
Humprey spiral adalah alat pada pengolahan
mineral yang bergungsi untuk memisahkan mineral
berdasarkan berat jenisnya. Mineral yang memiliki berat
jenis besar akan terlempar mendekati pusat spiral dan
mineral yang memiliki berat jenis kecil akan terlempar
menjauhi pusat spiral.
Variabel operasi pada alat Humphrey Spiral yaitu:
 Jumlah lingkaran spiral
 Konfigurasi spiral
 Kecepatan aliran air
 Bentuk partikel
 Ukuran butir partikel
 Perbedaan densitas partikel
 Laju pengumpanan
Percobaan kali ini memisahkan kasiterit dan
kuarsa. Kasiterit memiliki berat jenis yang besar sehingga
akan terlempar mendekati pusat spiral. Kadar kasiterit
dalam konsentrat adalah 90,0762%, perolehannya
66,442%. dan efisiensi alat94,67%.
G. Daftar Pustaka
 Kelly, Errol G. & David J. Spottiswood. 1982.
Introduction to Mineral Processing. Hal. 259-262.
USA: John Wiley & Sons.
 Wills, Barry A.1992. Mineral Processing Technology
5th edition. Pergamon Press : Canada.
 http://mine-engineer.com/mining/minproc/spiral.htm
 http://www.mine.mn/Robin_Grayson_gold_recovery_
method23.pdf - Humphrey spirals – 1940s research in
Colorado
 B.A. Wills, Bsc, Ph.D., C.Eng., MIMM, Mineral
Processing Technology, Pergamon Press, 4th edition.
H. Lampiran