Anda di halaman 1dari 5

PROPOSAL

PREPLANNING KEGIATAN MUSYAWARAH MASYARAKAT DESA


PRAKTIK KEPERAWATAN KOMUNITAS DI DESA GELEBEK DALAM
KECAMATAN RAMBUTAN KABUPATEN BANYUASIN

A. Latar Belakang
Keperawatan komunitas merupakan suatu sistem dari praktek
keperawatan dan praktik kesehatan masyarakat yang diterapkan untuk
meningkatkan serta memelihara kesehatan penduduk. Dalam menjalankan
visi misinya tentu perawat komunitas memiliki peran dan fungsi. Diantaranya
peran yang dapat dilaksanakan adalah sebagai pelaksana pelayanan
Keperawatan, pendidik, koordinator pelayananan kesehatan, pembaharu
(innovator), Pengorganisasian pelayanan kesehatan (organizer), panutan
(role model), sebagai Fasilitator (tempat bertanya), dan sebagai pengelola
(manager).
Dalam rangka mewujudkan kesehatan masyarakat yang optimal maka
dibutuhkan tenaga kesehatan yang didukung peran serta masyarakat yang
mengutamakan pelayanan promotif dan preventif secara berkesinambungan
tanpa mengabaikan pelayanan kuratif dan rehabilitatif secara menyeluruh,
melalui proses keperawatan untuk meningkatkan fungsi kehidupan manusia
secara optimal sehingga mandiri dalam upaya kesehatan. Peningkatan peran
serta masyarakat bertujuan meningkatkan dukungan masyarakat dalam
berbagai upaya kesehatan serta mendorong kemandirian dalam memecahkan
masalah kesehatan.
Untuk melaksanakan keperawatan komunitas, mahasiswa melakukan
pengkajian terhadap masyarakat di Desa Gelebek Dalam. Berdasarkan hasil
survey dan pengkajian yang dimulai pada tanggal 02 Februari 2020,
didapatkan beberapa masalah kesehatan di Desa Gelebek Dalam yang terdiri
dari RT 01 RW 01, RT 02 RW 01, RT 03 RW 02, RT 04, RW 02. Untuk
mendapatkan data yang lebih valid diperlukan format pengkajian komunitas
yang disusun dalam bentuk kuisioner, format wawancara dan observasi yang

1
merupakan alat bantu dalam mengkaji ancaman kesehatan masyarakat Desa
Gelebek Dalam yang sebagai tindak lanjut dari format pengkajian
keperawatan komunitas tersebut telah dilakukan pengumpulan data di
masyarakat untuk kemudian di analisa. Dari hasil analisa tersebut akan
dipersentasikan hasil pengkajian data-data yang bermasalah pada masyarakat
untuk dicarikan solusinya. Adapun tujuan dari persentasi ini adalah untuk
menentukan bersama-sama dengan masyarakat untuk mencari rencana
tindakan yang akan dilaksanakan oleh masyarakat sendiri bersama
Mahasiswa yang disesuaikan dengan sumber daya dan kemampuan
masyarakat Gelebek Dalam.
Masalah kesehatan tersebut tentu tidak akan dapat teratasi tanpa adanya
dukungan dan kerja sama yang baik dari masyarakat dalam setiap rencana
yang akan dilaksanakan.

B. Tujuan
1. Tujuan Umum
Setelah mengikuti Musyawarah masyarakat Desa Gelebek Dalam
diharapkan masyarakat dan mahasiswa mengetahui masalah kesehatan
yang ada di Desa Gelebek Dalam kecamatan Rambutan Kabupaten
Banyuasin dan menentukan tindak lanjut untuk mengatasi masalah
kesehatan tersebut.
2. Tujuan Khusus
Setelah mengikuti Musyawarah Masyarakat Desa diharapkan masyarakat
dan mahasiswa mampu :
a. Mempersentasikan hasil pengkajian masalah kesehatan yang ada pada
masyarakat di Desa Gelebek Dalam
b. Menetapkan masalah kesehatan yang ada di Desa Gelebek Dalam
c. Menyusun prioritas masalah kesehatan yang ditemukan di Desa
Gelebek Dalam
d. Menyusun rencana tindakan keperawatan yang akan dilakukan untuk
mengatasi masalah kesehatan di Desa Gelebek Dalam

2
C. Deskripsi, Waktu, Kegiatan
1. Deskripsi
Musyawarah Masyarakat Desa (MMD) adalah musyawarah yang dihadiri
oleh perwakilan masyarakat untuk membahas masalah-masalah kesehatan,
berdasarkan hasil pengkajian yang ada di desa serta merencanakan
kegiatan untuk mengatasi masalah kesehatan tersebut.Topik yang dibahas
fokus kepada hasil survey mawas diri (SMD) yang telah diperoleh.

2. Waktu
a. Hari/Tanggal : Jum’at, 21 Februari 2020
b. Pukul : Pukul 13.00 s/d selesai
c. Tempat : Masjid

D. Sasaran Kegiatan
1. Kepala desa
2. Tokoh agama
3. Petugas puskesmas
4. Tokoh masyarakat
5. Masyarakat

E. Media Peralatan
a. Mikrophone
b. Data hasil pengkajian
c. Spidol
d. Laptop
e. Karton

F. Pengorganisasian Acara dan Setting Acara


a. Moderator :
b. Tokoh Agama :
c. Ketua panitia : Robi Ikhzani

3
d. Kepala Desa : Bpk. Hendri Sani
e. Petugas Puskesmas :
f. Wakil Mahasiswa/notulen : Anita Ratnasari

Setting acara :

Moderator Ketua panitia Wakil mahasiswa

Kepala desa Tokoh agama Petugas puskesmas

Masyarakat
Masyarakat Masyarakat
Fasilitator
(mahasiswa)

G. Proses Kegiatan
Kegiatan dilaksanakan dari pukul 13.00 s/d selesai
N
o Kegiatan Penyuluh Waktu Kegiatan peserta

1. Pembukaan 5 menit
1. Membuka kegiatan dengan 1. Menjawab salam
mengucapkan salam.
2. Memperkenalkan diri 2. Mendengarkan
3. Menjelaskan tujuan kegiatan 3. Memperhatikan
4. Menyebutkan rangkaian acara
yang akan diberikan 4. Memperhatikan
2. Pelaksanaan : 50 menit
1. Sambutan dari ketua panitia ( 1. Memperhatikan
menjelaskan dan menguraikan
maksud tujuan dari MMD)

4
2. Sambutan kepala desa
3. Sambutan dari tokoh agama
4. Sambutan dari petugas posyandu 2. Memperhatikan
5. Menjelaskan hasil pengkajian 3. Memperhatikan
dan masalah kesehatan oleh 4. Memperhatikan
wakil mahasiswa
6. Klasifikasi data hasil pengkajian 5. Memperhatikan
7. Menyusun dan mendiskusikan
rencana (intervensi) untuk 6. Memperhatikan
mengatasi masalah kesehatan
yang ada 7. Memperhatikan dan ikut
serta dalam diskusi
4. Penutup : 5 menit
1. Mengucapkan terimakasih atas 1. Mendengarkan
peran serta peserta.
2. Mengucapkan salam penutup 2. Menjawab salam

G. Penutup
Demikianlah proposal ini di buat, kami mengucapkan terimakasih kepada
kepala desa, petugas puskesmas, tokoh agama serta tokoh masyarakat lainnya
atas perhatian dan kerjasamanya.

Anda mungkin juga menyukai