Pengawas Sekolah
2013
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
kepada pengawas sekolah untuk melakukan kegiatan kendali mutu yang terkait
pemimpin kelompok, dan penilai sangat dibutuhkan dalam kerangka kendali mutu
mampu memberi penguatan pada dua jenis supervisi, yaitu supervisi akademik
bulan 16 September 2013 s.d. 19 Oktober 2013 pada 14 sekolah menengah atas
masing-masing.
B. Dasar Hukum
sebagai berikut:
Nasional;
KTSP?
KTSP?
dan konseling?
proses?
lainnya di sekolah yang bermuara pada prestasi belajar siswa, dan hal-hal yang
kompetensi kelulusan;
yaitu kepala sekolah, wakil kepala sekolah yang menangani bidang pengajaran
dan kurikulum, sarana dan prasarana, kesiswaan, humas, dan sumber daya
administrasi pendidikan di sekolah yang disertai bukti fisik. Dengan kata lain,
sekolah.
Guru, Pasal 52 Ayat (1) yang memuat kegiatan pokok guru yaitu merencanakan
Pasal 52 ayat (1) huruf (e), yang dimaksud dengan ‘tugas tambahan’, misalnya
menjadi pembina pramuka, pembimbing kegiatan karya ilmiah remaja, dan guru
piket.
memantau, menilai, dan melatih pengelolaan sekolah yang terkait langsung dengan
kependidikan dan sumber daya lainnya. Oleh karena itu, pelaporan hasil
yang meliputi: (1) Dokumen I KTSP; (2) Dokumen II KTSP; (3) Standar Isi dan Standar
7
Kompetensi Lulusan; (4) Bimbingan dan Konseling; (5) Standar Proses; dan (6)
A. Kerangka Pikir
penyusunan program kerja yang merujuk pada hasil pengawasan pada tahun
hasil pengawasan dari setiap sekolah dan dari semua sekolah binaan.
kualitas proses dan hasil pendidikan di sekolah binaannya. Pada tahap akhir
8
9
Program
Pengawasan
Tindak
Penilaian
Lanjut
Pelaporan Pembinaan
Evaluasi Pemantauan
Analisis
Hasil
Pengawasan
B. Penyelesaian Masalah
dan kesungguhan.
dalam membuat kebijakan, program yang terarah, dan tepat sasaran. Hal itu
penghambat. Oleh karena itu, setiap satuan pendidikan sepatutnya memiliki tim
kerja yang kompak, cerdas, dan dinamis disertai partisipasi dari seluruh warga
sekolah. Untuk menunjang hal itu, mereka wajib membekali diri dengan
dan membina warga sekolah memiliki arti yang sangat penting dalam
maksimal.
evaluasi; (d) kepemimpinan; dan (e) sistem informasi manajemen. Kelima hal ini
KEPEMIMPINAN
PELAKSANAAN PENGAWASAN
PERENCANAAN RENCANA DAN
KERJA EVALUASI
serta evaluasi. Agar ketiga elemen tersebut berjalan dengan baik, diperlukan
semuanya berjalan dengan baik di suatu sekolah, maka dapat dipastikan sekolah
kepala sekolah, wakil kepala sekolah yang menangani bidang pengajaran dan
12
13
metode survei. Hal ini didasarkan pada tujuan pelaporan yang bermaksud
KTSP; (3) Standar Isi dan Standar Kompetensi Lulusan; (4) Bimbingan dan
Konseling; (5) Standar Proses; dan (6) Pembinaan Kepala Sekolah. Ke 6 variabel
indikator yang memerlukan bukti fisik sesuai dengan yang tertera di dalam
ditetapkan dan dilaksanakan sesuai dengan jadwal yang telah disepakati oleh
(Lampiran 1). Selain pengisian format, pengumpulan data juga dilakukan dengan
dan persentasi (%) capaian dari setiap instrumen pada format penilaian untuk
setiap sekolah, dan rerata skor ( ̅ ) dari sekolah binaan yang terlaksana. Hasil
Data yang bersifat kualitatif dan ditulis dalam bentuk kalimat mengenai
fenomena dan fakta yang teramati dianalisis dengan analisis logis berdasarkan
akan disajikan dengan pola urutan berdasarkan pertanyaan pada fokus masalah
didahului dengan capaian kinerja pada setiap satuan pendidikan atau sekolah
dikonversi pada 4 kategori jenjang nilai dengan rentang yang telah ditentukan.
Kriteria penilaian meliputi: (a) Cover/Halaman Judul; (b) Lembar Pengesahan; (c)
Daftar Isi; (d) Pendahuluan; (e) Struktur dan Muatan KTSP; (f) Kalender
Pencapaian SMA Negeri 4 pada semua komponen berada pada kategori Sangat
Baik dengan capaian skor 99,65 atau pada rentang 86 – 100. Skor capaian ini
16
17
Skor
No. Komponen Skor Nilai Kategori
Ideal
1 Cover/Halaman Judul 16 16 100 Sangat Baik
2 Lembar Pengesahan 16 16 100 Sangat Baik
3 Daftar Isi 4 4 100 Sangat Baik
4 Pendahuluan 84 84 100 Sangat Baik
5 Struktur & Muatan KTSP 131 132 99.24 Sangat Baik
6 Kalender Pendidikan 12 12 100 Sangat Baik
7 Lampiran 20 20 100 Sangat Baik
Total Skor 283 284 99.65 Sangat Baik
40
20
0
Lembar
Pendahul Str&Muat
Cover Pengesa Daftar Isi Kalender Lampiran Total
uan an
han
Nilai 100 100 100 100 99.24 100 100 99.65
Sama halnya dengan SMA Negeri 4, pencapaian SMA Negeri 16 pada semua
komponen juga berada pada kategori Sangat Baik dengan capaian skor 99,65
atau pada rentang 86 – 100. Hal ini menunjukkan bahwa dalam penyusunan
KTSP, sekolah ini juga telah menggunakan format yang sesuai dengan petunjuk
Skor
No. Komponen Skor Nilai Kategori
Ideal
1 Cover/Halaman Judul 16 16 100 Sangat Baik
2 Lembar Pengesahan 16 16 100 Sangat Baik
3 Daftar Isi 4 4 100 Sangat Baik
4 Pendahuluan 84 84 100 Sangat Baik
5 Struktur & Muatan KTSP 131 132 99.24 Sangat Baik
6 Kalender Pendidikan 12 12 100 Sangat Baik
7 Lampiran 20 20 100 Sangat Baik
Total Skor 283 284 99.65 Sangat Baik
40
20
0
Lembar
Pendahul Str&Muat
Cover Pengesa Daftar Isi Kalender Lampiran Total
uan an
han
Nilai 100 100 100 100 99.24 100 100 99.65
Pencapaian SMA Negeri 18 pada semua komponen juga berada pada kategori
Sangat Baik dengan capaian skor 99,65 atua berada pada rentang 86 – 100.
Skor
No. Komponen Skor Nilai Kategori
Ideal
1 Cover/Halaman Judul 16 16 100 Sangat Baik
2 Lembar Pengesahan 16 16 100 Sangat Baik
3 Daftar Isi 4 4 100 Sangat Baik
4 Pendahuluan 84 84 100 Sangat Baik
5 Struktur & Muatan KTSP 131 132 99.24 Sangat Baik
6 Kalender Pendidikan 12 12 100 Sangat Baik
7 Lampiran 20 20 100 Sangat Baik
Total Skor 283 284 99.65 Sangat Baik
40
20
0
Lembar
Pendahul Str&Muat
Cover Pengesa Daftar Isi Kalender Lampiran Total
uan an
han
Nilai 100 100 100 100 99.24 100 100 99.65
Dokumen I KTSP. Pencapaian SMA Tut Wuri Handayani pada semua komponen
berada pada kategori Sangat Baik dengan capaian skor 99,65 atau berada pada
rentang 86 – 100. Skor capaian ini menggambarkan bahwa SMA Tut Wuri
Tabel 6 Data Capaian SMA Tut Wuri Handayani pada Dokumen I KTSP
Skor
No. Komponen Skor Nilai Kategori
Ideal
1 Cover/Halaman Judul 16 16 100 Sangat Baik
2 Lembar Pengesahan 16 16 100 Sangat Baik
3 Daftar Isi 4 4 100 Sangat Baik
4 Pendahuluan 84 84 100 Sangat Baik
5 Struktur & Muatan KTSP 131 132 99.24 Sangat Baik
6 Kalender Pendidikan 12 12 100 Sangat Baik
7 Lampiran 20 20 100 Sangat Baik
Total Skor 283 284 99.65 Sangat Baik
40
20
0
Lembar
Pendahul Str&Muat
Cover Pengesa Daftar Isi Kalender Lampiran Total
uan an
han
Nilai 100 100 100 100 99.24 100 100 99.65
KTSP. Pencapaian SMA Makassar Mulya pada semua komponen berada pada
kategori Sangat Baik dengan capaian skor 98,94 atau berada pada rentang 86 –
100. Skor capaian ini menggambarkan bahwa SMA Makassar Mulya sebagai
salah satu SMA swasta telah menggunakan format penyusunan KTSP yang
Hukum yang Relevan) ditemukan fakta bahwa sekolah ini belum mencantumkan
PP Nomor 32 tahun 2013 sebagai dasar hukum yang relevan dan masih
Skor
No. Komponen Skor Nilai Kategori
Ideal
1 Cover/Halaman Judul 16 16 100 Sangat Baik
2 Lembar Pengesahan 16 16 100 Sangat Baik
3 Daftar Isi 4 4 100 Sangat Baik
4 Pendahuluan 84 84 100 Sangat Baik
5 Struktur & Muatan KTSP 129 132 92,73 Sangat Baik
6 Kalender Pendidikan 12 12 100 Sangat Baik
7 Lampiran 20 20 100 Sangat Baik
Total Skor 281 284 98,94 Sangat Baik
40
20
0
Lembar
Pendahul Str&Muat
Cover Pengesa Daftar Isi Kalender Lampiran Total
uan an
han
Nilai 100 100 100 100 92.73 100 100 98.94
f. SMA Nasional
Pencapaian SMA Nasional pada semua komponen berada pada kategori Sangat
Baik dengan capaian skor 98,94 atau berada pada rentang 86 – 100. Skor
capaian ini menggambarkan bahwa SMA Nasional sebagai salah satu SMA
swasta juga telah menggunakan format penyusunan KTSP yang sesuai dengan
pada komponen Struktur dan Muatan Kurikulum (Dasar Hukum yang Relevan)
2013 sebagai dasar hukum yang relevan dan masih menggunakan PP Nomor 19
tahun 2005.
22
Skor
No. Komponen Skor Nilai Kategori
Ideal
1 Cover/Halaman Judul 16 16 100 Sangat Baik
2 Lembar Pengesahan 16 16 100 Sangat Baik
3 Daftar Isi 4 4 100 Sangat Baik
4 Pendahuluan 84 84 100 Sangat Baik
5 Struktur & Muatan KTSP 129 132 92,73 Sangat Baik
6 Kalender Pendidikan 12 12 100 Sangat Baik
7 Lampiran 20 20 100 Sangat Baik
Total Skor 281 284 98,94 Sangat Baik
40
20
0
Lembar
Pendahul Str&Muat
Cover Pengesa Daftar Isi Kalender Lampiran Total
uan an
han
Nilai 100 100 100 100 92.73 100 100 98.94
pada kategori Sangat Baik dengan capaian skor 98,94 atau berada pada rentang
sebagai salah satu SMA swasta telah menggunakan format penyusunan KTSP
yang sesuai dengan petunjuk atau rambu-rambu penyusunan KTSP dari BSNP.
Hukum yang Relevan) ditemukan fakta bahwa sekolah ini belum mencantumkan
PP Nomor 32 tahun 2013 sebagai dasar hukum yang relevan dan masih
Skor
No. Komponen Skor Nilai Kategori
Ideal
1 Cover/Halaman Judul 16 16 100 Sangat Baik
2 Lembar Pengesahan 16 16 100 Sangat Baik
3 Daftar Isi 4 4 100 Sangat Baik
4 Pendahuluan 84 84 100 Sangat Baik
5 Struktur & Muatan KTSP 129 132 92,73 Sangat Baik
6 Kalender Pendidikan 12 12 100 Sangat Baik
7 Lampiran 20 20 100 Sangat Baik
Total Skor 281 284 98,94 Sangat Baik
40
20
0
Lembar
Pendahul Str&Muat
Cover Pengesa Daftar Isi Kalender Lampiran Total
uan an
han
Nilai 100 100 100 100 92.73 100 100 98.94
h. SMA Dirgantara
kategori Sangat Baik dengan capaian skor 98,94 atau berada pada rentang 86 –
100. Skor capaian ini menggambarkan bahwa SMA Dirgantara sebagai salah
satu SMA swasta telah menggunakan format penyusunan KTSP yang sesuai
pada komponen Struktur dan Muatan Kurikulum (Dasar Hukum yang Relevan)
PP Nomor 32 tahun 2013 belum dicantumkan sebagai dasar hukum yang relevan
Skor
No. Komponen Skor Nilai Kategori
Ideal
1 Cover/Halaman Judul 16 16 100 Sangat Baik
2 Lembar Pengesahan 16 16 100 Sangat Baik
3 Daftar Isi 4 4 100 Sangat Baik
4 Pendahuluan 84 84 100 Sangat Baik
5 Struktur & Muatan KTSP 129 132 92,73 Sangat Baik
6 Kalender Pendidikan 12 12 100 Sangat Baik
7 Lampiran 20 20 100 Sangat Baik
Total Skor 281 284 98,94 Sangat Baik
40
20
0
Lembar
Pendahul Str&Muat
Cover Pengesa Daftar Isi Kalender Lampiran Total
uan an
han
Nilai 100 100 100 100 92.73 100 100 98.94
KTSP. Pencapaian SMA Citra Bangsa pada semua komponen berada pada
kategori Sangat Baik dengan capaian skor 98,94 atau berada pada rentang 86 –
100. Skor capaian ini menggambarkan bahwa SMA Citra Bangsa sebagai salah
satu SMA swasta telah menggunakan format penyusunan KTSP yang sesuai
pada komponen Struktur dan Muatan Kurikulum (Dasar Hukum yang Relevan)
PP Nomor 32 tahun 2013 belum dicantumkan sebagai dasar hukum yang relevan
Skor
No. Komponen Skor Nilai Kategori
Ideal
1 Cover/Halaman Judul 16 16 100 Sangat Baik
2 Lembar Pengesahan 16 16 100 Sangat Baik
3 Daftar Isi 4 4 100 Sangat Baik
4 Pendahuluan 84 84 100 Sangat Baik
5 Struktur & Muatan KTSP 129 132 92,73 Sangat Baik
6 Kalender Pendidikan 12 12 100 Sangat Baik
7 Lampiran 20 20 100 Sangat Baik
Total Skor 281 284 98,94 Sangat Baik
40
20
0
Lembar
Pendahul Str&Muat
Cover Pengesa Daftar Isi Kalender Lampiran Total
uan an
han
Nilai 100 100 100 100 92.73 100 100 98.94
j. SMA IRNAS
Pencapaian SMA IRNAS pada semua komponen berada pada kategori Sangat
Baik dengan capaian skor 98,94 atau berada pada rentang 86 – 100. Skor
capaian ini menggambarkan bahwa SMA IRNAS sebagai salah satu SMA swasta
telah menggunakan format penyusunan KTSP yang sesuai dengan petunjuk atau
dan Muatan Kurikulum (Dasar Hukum yang Relevan) PP Nomor 32 tahun 2013
belum dicantumkan sebagai dasar hukum yang relevan dan masih menggunakan
Skor
No. Komponen Skor Nilai Kategori
Ideal
1 Cover/Halaman Judul 16 16 100 Sangat Baik
2 Lembar Pengesahan 16 16 100 Sangat Baik
3 Daftar Isi 4 4 100 Sangat Baik
4 Pendahuluan 84 84 100 Sangat Baik
5 Struktur & Muatan KTSP 129 132 92,73 Sangat Baik
6 Kalender Pendidikan 12 12 100 Sangat Baik
7 Lampiran 20 20 100 Sangat Baik
Total Skor 281 284 98,94 Sangat Baik
40
20
0
Lembar
Pendahul Str&Muat
Cover Pengesa Daftar Isi Kalender Lampiran Total
uan an
han
Nilai 100 100 100 100 92.73 100 100 98.94
KTSP. Pencapaian SMA Rama Sejahtera pada semua komponen berada pada
kategori Sangat Baik dengan capaian skor 98,94 atau berada pada rentang 86 –
100. Skor capaian ini menggambarkan bahwa SMA Rama Sejahtera sebagai
salah satu SMA swasta telah menggunakan format penyusunan KTSP yang
meskipun pada komponen Struktur dan Muatan Kurikulum (Dasar Hukum yang
Skor
No. Komponen Skor Nilai Kategori
Ideal
1 Cover/Halaman Judul 16 16 100 Sangat Baik
2 Lembar Pengesahan 16 16 100 Sangat Baik
3 Daftar Isi 4 4 100 Sangat Baik
4 Pendahuluan 84 84 100 Sangat Baik
5 Struktur & Muatan KTSP 129 132 92,73 Sangat Baik
6 Kalender Pendidikan 12 12 100 Sangat Baik
7 Lampiran 20 20 100 Sangat Baik
Total Skor 281 284 98,94 Sangat Baik
40
20
0
Lembar
Pendahul Str&Muat
Cover Pengesa Daftar Isi Kalender Lampiran Total
uan an
han
Nilai 100 100 100 100 92.73 100 100 98.94
bahwa ke-11 sekolah dengan rerata nilai 98,98 atau pada rentang 86 – 100
Skor
No. Nama Sekolah Skor Nilai Kategori
Ideal
1 SMA Negeri 4 283 284 99.65 Sangat Baik
2 SMA Negeri 16 283 284 99.65 Sangat Baik
3 SMA Negeri 18 283 284 99.65 Sangat Baik
4 SMA Tut Wuri Handayani 283 284 99.65 Sangat Baik
5 SMA Makassar Mulya 280 284 98.59 Sangat Baik
6 SMA Nasional 280 284 98.59 Sangat Baik
7 SMA Pondok Madinah 1 280 284 98.59 Sangat Baik
8 SMA Dirgantara 280 284 98.59 Sangat Baik
9 SMA Citra Bangsa 280 284 98.59 Sangat Baik
10 SMA IRNAS 280 284 98.59 Sangat Baik
11 SMA Rama Sejahtera 280 284 98.59 Sangat Baik
Rerata 281 284 98,98 Sangat Baik
Rama Sejahtera
IRNAS
Cit Bangsa
Dirgantara
P Madinah 1
Nasional
Mks Mulya
Tut Wuri H
18
16
4
0 20 40 60 80 100
dikonversi pada 4 kategori jenjang nilai dengan rentang yang telah ditentukan.
Kriteria penilaian meliputi: (a) Identitas Silabus; (b) Komponen Silabus; (c)
29
Rumusan SK dan KD; (d) Rumusan Materi Pembelajaran; (e) Rumusan Kegiatan
Penilaian; (h) Rumusan Alokasi Waktu; (i) Rumusan Sumber Belajar; dan (j)
Lampiran.
skor 100 atau pada rentang 86 – 100 dengan kategori Sangat Baik. Hal tersebut
Pada komponen ini, ada dua butir yang menyebabkan pencapaian yang tidak
KKO yang digunakan umumnya hanya pada ranah kognitif dan cenderung
tiga butir indikator. Pada indikator penjabaran aktivitas peserta didik dalam
proses pembelajaran yang harus sesuai dengan IPK, masih banyak rumusan
aktivitas yang ditemukan tidak sesuai dengan IPK. Demikian juga dengan
30
dengan tuntutan KD. Metode dan model yang digunakan cenderung seragam.
memperoleh skor <55 atau pada kategori Kurang. Rumusan materi pembelajaran
psikomotor pada hampir setiap KD. Khusus untuk bentuk dan jenis penilaian,
ranah kompetensi afektif dan psikomotor yang sesuai tuntutan KD belum tampak
Skor
No. Komponen Skor Nilai Kategori
Ideal
1 Identitas Silabus 4 4 100 Sangat Baik
2 Komponen Silabus 4 4 100 Sangat Baik
3 Rumusan SK dan KD 4 4 100 Sangat Baik
4 Rumusan Materi Pembelajaran 6 12 50 Kurang
5 Rumusan Kegiatan Pembelajaran 11 20 55 Cukup
6 Rumusan IPK 9 12 75 Baik
7 Rumusan Penilaian 4 8 50 Kurang
8 Rumusan Alokasi Waktu 7 8 87.50 Sangat Baik
9 Rumusan Sumber Belajar 7 8 87.50 Sangat Baik
10 Lampiran 11 12 91.67 Sangat Baik
Total Skor 67 92 72.83 Baik
31
80
60
40
20
0
R
Identit Komp R R R Alk Lampi
R KBM R IPK Penilai R SBM Rerata
as onen SK/KD Materi Wkt ran
an
Nilai 100 100 100 50 55 75 50 87.5 87.5 91.67 72.83
pada Dokumen II KTSP (Silabus). Data pada tabel tersebut menunjukkan bahwa
skor 100 atau pada rentang 86 – 100 dengan kategori Sangat Baik. Hal tersebut
Baik. Pada komponen ini, ada dua butir yang menyebabkan pencapaian yang
itu, KKO yang digunakan umumnya hanya pada ranah kognitif dan cenderung
tiga butir indikator. Pada indikator penjabaran aktivitas peserta didik dalam
proses pembelajaran yang harus sesuai dengan IPK, masih banyak rumusan
aktivitas yang ditemukan tidak sesuai dengan IPK. Demikian juga dengan
dengan tuntutan KD. Metode dan model yang digunakan cenderung seragam.
memperoleh skor <55 atau pada kategori Kurang. Rumusan materi pembelajaran
psikomotor pada hampir setiap KD. Khusus untuk bentuk dan jenis penilaian,
ranah kompetensi afektif dan psikomotor yang sesuai tuntutan KD belum tampak
Skor
No. Komponen Skor Nilai Kategori
Ideal
1 Identitas Silabus 4 4 100 Sangat Baik
2 Komponen Silabus 4 4 100 Sangat Baik
3 Rumusan SK dan KD 4 4 100 Sangat Baik
4 Rumusan Materi Pembelajaran 6 12 50 Kurang
5 Rumusan Kegiatan Pembelajaran 11 20 55 Cukup
6 Rumusan IPK 9 12 75 Baik
7 Rumusan Penilaian 4 8 50 Kurang
8 Rumusan Alokasi Waktu 7 8 87.50 Sangat Baik
9 Rumusan Sumber Belajar 7 8 87.50 Sangat Baik
10 Lampiran 11 12 91.67 Sangat Baik
Total Skor 67 92 72.83 Baik
33
80
60
40
20
0
R
Identit Komp R R R Alk Lampi
R KBM R IPK Penilai R SBM Rerata
as onen SK/KD Materi Wkt ran
an
Nilai 100 100 100 50 55 75 50 87.5 87.5 91.67 72.83
pada Dokumen II KTSP (Silabus). Data pada tabel tersebut menunjukkan bahwa
skor 100 atau pada rentang 86 – 100 dengan kategori Sangat Baik. Hal tersebut
Baik. Pada komponen ini, ada dua butir yang menyebabkan pencapaian yang
itu, KKO yang digunakan umumnya hanya pada ranah kognitif dan cenderung
tiga butir indikator. Pada indikator penjabaran aktivitas peserta didik dalam
34
proses pembelajaran yang harus sesuai dengan IPK, masih banyak rumusan
aktivitas yang ditemukan tidak sesuai dengan IPK. Demikian juga dengan
dengan tuntutan KD. Metode dan model yang digunakan cenderung seragam.
memperoleh skor <55 atau pada kategori Kurang. Rumusan materi pembelajaran
psikomotor pada hampir setiap KD. Khusus untuk bentuk dan jenis penilaian,
ranah kompetensi afektif dan psikomotor yang sesuai tuntutan KD belum tampak
Skor
No. Komponen Skor Nilai Kategori
Ideal
1 Identitas Silabus 4 4 100 Sangat Baik
2 Komponen Silabus 4 4 100 Sangat Baik
3 Rumusan SK dan KD 4 4 100 Sangat Baik
4 Rumusan Materi Pembelajaran 6 12 50 Kurang
5 Rumusan Kegiatan Pembelajaran 11 20 55 Cukup
6 Rumusan IPK 9 12 75 Baik
7 Rumusan Penilaian 4 8 50 Kurang
8 Rumusan Alokasi Waktu 7 8 87.50 Sangat Baik
9 Rumusan Sumber Belajar 7 8 87.50 Sangat Baik
10 Lampiran 11 12 91.67 Sangat Baik
Total Skor 67 92 72.83 Baik
35
80
60
40
20
0
R
Identit Komp R R R Alk Lampi
R KBM R IPK Penilai R SBM Rerata
as onen SK/KD Materi Wkt ran
an
Nilai 100 100 100 50 55 75 50 87.5 87.5 91.67 72.83
SK dan KD, Rumusan alokasi Waktu, Rumusan Sumber Belajar, dan Lampiran
memperoleh skor 100 atau pada rentang 86 – 100 dengan kategori Sangat Baik.
Baik. Pada komponen ini, ada dua butir yang menyebabkan pencapaian yang
itu, KKO yang digunakan umumnya hanya pada ranah kognitif dan cenderung
tiga butir indikator. Pada indikator penjabaran aktivitas peserta didik dalam
36
proses pembelajaran yang harus sesuai dengan IPK, masih banyak rumusan
aktivitas yang ditemukan tidak sesuai dengan IPK. Demikian juga dengan
dengan tuntutan KD. Metode dan model yang digunakan cenderung seragam.
memperoleh skor <55 atau pada kategori Kurang. Rumusan materi pembelajaran
psikomotor pada hampir setiap KD. Khusus untuk bentuk dan jenis penilaian,
ranah kompetensi afektif dan psikomotor yang sesuai tuntutan KD belum tampak
Tabel 18 Data Capaian SMA Tut Wuri Handayani pada Dokumen II KTSP
(Silabus)
Skor
No. Komponen Skor Nilai Kategori
Ideal
1 Identitas Silabus 4 4 100 Sangat Baik
2 Komponen Silabus 4 4 100 Sangat Baik
3 Rumusan SK dan KD 4 4 100 Sangat Baik
4 Rumusan Materi Pembelajaran 6 12 50 Kurang
5 Rumusan Kegiatan Pembelajaran 11 20 55 Cukup
6 Rumusan IPK 9 12 75 Baik
7 Rumusan Penilaian 4 8 50 Kurang
8 Rumusan Alokasi Waktu 7 8 87.50 Sangat Baik
9 Rumusan Sumber Belajar 7 8 87.50 Sangat Baik
10 Lampiran 11 12 91.67 Sangat Baik
Total Skor 67 92 72.83 Baik
37
80
60
40
20
0
R
Identit Komp R R R Alk Lampi
R KBM R IPK Penilai R SBM Rerata
as onen SK/KD Materi Wkt ran
an
Nilai 100 100 100 50 55 75 50 87.5 87.5 91.67 72.83
Mulya pada Dokumen II KTSP (Silabus). Data pada tabel tersebut menunjukkan
Rumusan alokasi Waktu, dan Lampiran memperoleh skor pada rentang 86 – 100
dengan kategori Sangat Baik. Hal tersebut menunjukkan bahwa pada komponen-
Rumusan Sumber Belajar, SMA Makassar Mulya memperoleh skor 75 atau pada
rentang 70 – 85 dengan kategori Baik. Pada komponen ini, ada dua butir yang
rata hanya dengan 2 KKO. Selain itu, KKO yang digunakan umumnya hanya
pada ranah kognitif dan cenderung mngabaikan ranah afektif dan psikomotor.
sebagaimana harusnya.
tiga butir indikator. Pada indikator penjabaran aktivitas peserta didik dalam
proses pembelajaran yang harus sesuai dengan IPK, masih banyak rumusan
aktivitas yang ditemukan tidak sesuai dengan IPK. Demikian juga dengan
dengan tuntutan KD. Metode dan model yang digunakan cenderung seragam.
memperoleh skor <55 atau pada kategori Kurang. Rumusan materi pembelajaran
psikomotor pada hampir setiap KD. Khusus untuk bentuk dan jenis penilaian,
ranah kompetensi afektif dan psikomotor yang sesuai tuntutan KD belum tampak
Skor
No. Komponen Skor Nilai Kategori
Ideal
1 Identitas Silabus 4 4 100 Sangat Baik
2 Komponen Silabus 4 4 100 Sangat Baik
3 Rumusan SK dan KD 4 4 100 Sangat Baik
4 Rumusan Materi Pembelajaran 6 12 50 Kurang
5 Rumusan Kegiatan Pembelajaran 11 20 55 Cukup
6 Rumusan IPK 9 12 75 Baik
7 Rumusan Penilaian 4 8 50 Kurang
8 Rumusan Alokasi Waktu 7 8 87.50 Sangat Baik
9 Rumusan Sumber Belajar 6 8 75 Baik
10 Lampiran 11 12 91.67 Sangat Baik
Total Skor 66 92 71.74 Baik
39
80
60
40
20
0
R
Identit Komp R R R Alk Lampi
R KBM R IPK Penilai R SBM Rerata
as onen SK/KD Materi Wkt ran
an
Nilai 100 100 100 50 55 75 50 87.5 75 91.67 71.74
f. SMA Nasional
Rumusan Alokasi Waktu, dan Lampiran memperoleh skor pada rentang 86 – 100
dengan kategori Sangat Baik. Hal tersebut menunjukkan bahwa pada komponen-
dengan kategori Baik. Pada komponen ini, ada dua butir yang menyebabkan
dengan 2 KKO. Selain itu, KKO yang digunakan umumnya hanya pada ranah
kognitif dan cenderung mengabaikan ranah afektif dan psikomotor. Selain itu,
harusnya.
tiga butir indikator. Pada indikator penjabaran aktivitas peserta didik dalam
proses pembelajaran yang harus sesuai dengan IPK, masih banyak rumusan
aktivitas yang ditemukan tidak sesuai dengan IPK. Demikian juga dengan
dengan tuntutan KD. Metode dan model yang digunakan cenderung seragam.
memperoleh skor <55 atau pada kategori Kurang. Rumusan materi pembelajaran
psikomotor pada hampir setiap KD. Khusus untuk bentuk dan jenis penilaian,
ranah kompetensi afektif dan psikomotor yang sesuai tuntutan KD belum tampak
Skor
No. Komponen Skor Nilai Kategori
Ideal
1 Identitas Silabus 4 4 100 Sangat Baik
2 Komponen Silabus 4 4 100 Sangat Baik
3 Rumusan SK dan KD 4 4 100 Sangat Baik
4 Rumusan Materi Pembelajaran 6 12 50 Kurang
5 Rumusan Kegiatan Pembelajaran 11 20 55 Cukup
6 Rumusan IPK 8 12 66.67 Baik
7 Rumusan Penilaian 4 8 50 Kurang
8 Rumusan Alokasi Waktu 7 8 87.5 Sangat Baik
9 Rumusan Sumber Belajar 6 8 75 Baik
10 Lampiran 11 12 91.67 Sangat Baik
Total Skor 65 92 70.65 Baik
41
80
60
40
20
0
R
Identit Komp R R R Alk Lampi
R KBM R IPK Penilai R SBM Rerata
as onen SK/KD Materi Wkt ran
an
Nilai 100 100 100 50 55 66.67 50 87.5 75 91.67 70.65
SK dan KD, Rumusan Alokasi Waktu, dan Lampiran memperoleh skor pada
rentang 86 – 100 dengan kategori Sangat Baik. Hal tersebut menunjukkan bahwa
rentang 70 – 85 dengan kategori Baik. Pada komponen ini, ada dua butir yang
rata hanya dengan 2 KKO. Selain itu, KKO yang digunakan umumnya hanya
pada ranah kognitif dan cenderung mengabaikan ranah afektif dan psikomotor.
sebagaimana harusnya.
tiga butir indikator. Pada indikator penjabaran aktivitas peserta didik dalam
proses pembelajaran yang harus sesuai dengan IPK, masih banyak rumusan
aktivitas yang ditemukan tidak sesuai dengan IPK. Demikian juga dengan
dengan tuntutan KD. Metode dan model yang digunakan cenderung seragam.
memperoleh skor <55 atau pada kategori Kurang. Rumusan materi pembelajaran
psikomotor pada hampir setiap KD. Khusus untuk bentuk dan jenis penilaian,
ranah kompetensi afektif dan psikomotor yang sesuai tuntutan KD belum tampak
Skor
No. Komponen Skor Nilai Kategori
Ideal
1 Identitas Silabus 4 4 100 Sangat Baik
2 Komponen Silabus 4 4 100 Sangat Baik
3 Rumusan SK dan KD 4 4 100 Sangat Baik
4 Rumusan Materi Pembelajaran 6 12 50 Kurang
5 Rumusan Kegiatan Pembelajaran 11 20 55 Cukup
6 Rumusan IPK 8 12 66.67 Baik
7 Rumusan Penilaian 4 8 50 Kurang
8 Rumusan Alokasi Waktu 7 8 87.5 Sangat Baik
9 Rumusan Sumber Belajar 6 8 75 Baik
10 Lampiran 11 12 91.67 Sangat Baik
Total Skor 65 92 70.65 Baik
43
80
60
40
20
0
R
Identit Komp R R R Alk Lampi
R KBM R IPK Penilai R SBM Rerata
as onen SK/KD Materi Wkt ran
an
Nilai 100 100 100 50 55 66.67 50 87.5 75 91.67 70.65
h. SMA Dirgantara
pada Dokumen II KTSP (Silabus). Data pada tabel tersebut menunjukkan bahwa
Rumusan Alokasi Waktu, dan Lampiran memperoleh skor pada rentang 86 – 100
dengan kategori Sangat Baik. Hal tersebut menunjukkan bahwa pada komponen-
dilakukan sekolah pada tiga butir indikator. Pada indikator penjabaran aktivitas
peserta didik dalam proses pembelajaran yang harus sesuai dengan IPK, masih
banyak rumusan aktivitas yang ditemukan tidak sesuai dengan IPK. Demikian
sesuai dengan tuntutan KD. Metode dan model yang digunakan cenderung
44
tersebut tidak secara gamblang dituliskan dalam silabus. Selain itu, ada dua butir
pada Rumusan IPK yang menyebabkan pencapaian yang tidak maksimal, yaitu
memperoleh skor <55 atau pada kategori Kurang. Rumusan materi pembelajaran
psikomotor pada hampir setiap KD. Khusus untuk bentuk dan jenis penilaian,
ranah kompetensi afektif dan psikomotor yang sesuai tuntutan KD belum tampak
Skor
No. Komponen Skor Nilai Kategori
Ideal
1 Identitas Silabus 4 4 100 Sangat Baik
2 Komponen Silabus 4 4 100 Sangat Baik
3 Rumusan SK dan KD 4 4 100 Sangat Baik
4 Rumusan Materi Pembelajaran 5 12 41.67 Kurang
5 Rumusan Kegiatan Pembelajaran 11 20 55 Cukup
6 Rumusan IPK 8 12 66.67 Cukup
7 Rumusan Penilaian 4 8 50 Kurang
8 Rumusan Alokasi Waktu 7 8 87.5 Sangat Baik
9 Rumusan Sumber Belajar 6 8 75 Baik
10 Lampiran 11 12 91.67 Sangat Baik
Total Skor 64 92 69.57 Cukup
45
80
60
40
20
0
R
Identit Komp R R R Alk Lampi
R KBM R IPK Penilai R SBM Rerata
as onen SK/KD Materi Wkt ran
an
Nilai 100 100 100 41.67 55 66.67 50 87.5 75 91.67 69.57
pada Dokumen II KTSP (Silabus). Data pada tabel tersebut menunjukkan bahwa
Rumusan Alokasi Waktu, dan Lampiran memperoleh skor pada rentang 86 – 100
dengan kategori Sangat Baik. Hal tersebut menunjukkan bahwa pada komponen-
komponen tersebut, SMA Citra Bangsa telah memenuhi standar maksimal yang
rumusan Sumber Belajar, SMA Citra Bangsa memperoleh skor pada rentang 70
– 85 dengan kategori Baik. Pada komponen ini, ada dua butir yang
rata hanya dengan 2 KKO. Selain itu, KKO yang digunakan umumnya hanya
pada ranah kognitif dan cenderung mengabaikan ranah afektif dan psikomotor.
sebagaimana harusnya.
tiga butir indikator. Pada indikator penjabaran aktivitas peserta didik dalam
proses pembelajaran yang harus sesuai dengan IPK, masih banyak rumusan
aktivitas yang ditemukan tidak sesuai dengan IPK. Demikian juga dengan
dengan tuntutan KD. Metode dan model yang digunakan cenderung seragam.
memperoleh skor <55 atau pada kategori Kurang. Rumusan materi pembelajaran
psikomotor pada hampir setiap KD. Khusus untuk bentuk dan jenis penilaian,
ranah kompetensi afektif dan psikomotor yang sesuai tuntutan KD belum tampak
Tabel 23 Data Capaian SMA Citra Bangsa pada Dokumen II KTSP (Silabus)
Skor
No. Komponen Skor Nilai Kategori
Ideal
1 Identitas Silabus 4 4 100 Sangat Baik
2 Komponen Silabus 4 4 100 Sangat Baik
3 Rumusan SK dan KD 4 4 100 Sangat Baik
4 Rumusan Materi Pembelajaran 6 12 50 Kurang
5 Rumusan Kegiatan Pembelajaran 11 20 55 Cukup
6 Rumusan IPK 8 12 66.67 Baik
7 Rumusan Penilaian 4 8 50 Kurang
8 Rumusan Alokasi Waktu 7 8 87.5 Sangat Baik
9 Rumusan Sumber Belajar 6 8 75 Baik
10 Lampiran 11 12 91.67 Sangat Baik
Total Skor 65 92 70.65 Baik
47
80
60
40
20
0
R
Identit Komp R R R Alk Lampi
R KBM R IPK Penilai R SBM Rerata
as onen SK/KD Materi Wkt ran
an
Nilai 100 100 100 50 55 66.67 50 87.5 75 91.67 70.65
j. SMA IRNAS
Rumusan Alokasi Waktu, dan Lampiran memperoleh skor pada rentang 86 – 100
dengan kategori Sangat Baik. Hal tersebut menunjukkan bahwa pada komponen-
komponen tersebut, SMA IRNAS telah memenuhi standar maksimal yang harus
skor 75 atau pada rentang 70 – 85 dengan kategori Baik. Pada komponen ini,
dilakukan sekolah pada tiga butir indikator. Pada indikator penjabaran aktivitas
peserta didik dalam proses pembelajaran yang harus sesuai dengan IPK, masih
banyak rumusan aktivitas yang ditemukan tidak sesuai dengan IPK. Demikian
sesuai dengan tuntutan KD. Metode dan model yang digunakan cenderung
48
tersebut tidak secara gamblang dituliskan dalam silabus. Selain itu, ada dua butir
pada Rumusan IPK yang menyebabkan pencapaian yang tidak maksimal, yaitu
memperoleh skor <55 atau pada kategori Kurang. Rumusan materi pembelajaran
psikomotor pada hampir setiap KD. Khusus untuk bentuk dan jenis penilaian,
ranah kompetensi afektif dan psikomotor yang sesuai tuntutan KD belum tampak
Skor
No. Komponen Skor Nilai Kategori
Ideal
1 Identitas Silabus 4 4 100 Sangat Baik
2 Komponen Silabus 4 4 100 Sangat Baik
3 Rumusan SK dan KD 4 4 100 Sangat Baik
4 Rumusan Materi Pembelajaran 5 12 41.67 Kurang
5 Rumusan Kegiatan Pembelajaran 11 20 55 Cukup
6 Rumusan IPK 8 12 66.67 Cukup
7 Rumusan Penilaian 4 8 50 Kurang
8 Rumusan Alokasi Waktu 7 8 87.5 Sangat Baik
9 Rumusan Sumber Belajar 6 8 75 Baik
10 Lampiran 11 12 91.67 Sangat Baik
Total Skor 64 92 69.57 Cukup
49
80
60
40
20
0
R
Identit Komp R R R Alk Lampi
R KBM R IPK Penilai R SBM Rerata
as onen SK/KD Materi Wkt ran
an
Nilai 100 100 100 41.67 55 66.67 50 87.5 75 91.67 69.57
SK dan KD, Rumusan Alokasi Waktu, dan Lampiran memperoleh skor pada
rentang 86 – 100 dengan kategori Sangat Baik. Hal tersebut menunjukkan bahwa
dilakukan sekolah pada tiga butir indikator. Pada indikator penjabaran aktivitas
peserta didik dalam proses pembelajaran yang harus sesuai dengan IPK, masih
banyak rumusan aktivitas yang ditemukan tidak sesuai dengan IPK. Demikian
sesuai dengan tuntutan KD. Metode dan model yang digunakan cenderung
50
tersebut tidak secara gamblang dituliskan dalam silabus. Selain itu, ada dua butir
pada Rumusan IPK yang menyebabkan pencapaian yang tidak maksimal, yaitu
memperoleh skor <55 atau pada kategori Kurang. Rumusan materi pembelajaran
psikomotor pada hampir setiap KD. Khusus untuk bentuk dan jenis penilaian,
ranah kompetensi afektif dan psikomotor yang sesuai tuntutan KD belum tampak
Skor
No. Komponen Skor Nilai Kategori
Ideal
1 Identitas Silabus 4 4 100 Sangat Baik
2 Komponen Silabus 4 4 100 Sangat Baik
3 Rumusan SK dan KD 4 4 100 Sangat Baik
4 Rumusan Materi Pembelajaran 5 12 41.67 Kurang
5 Rumusan Kegiatan Pembelajaran 11 20 55 Cukup
6 Rumusan IPK 8 12 66.67 Cukup
7 Rumusan Penilaian 4 8 50 Kurang
8 Rumusan Alokasi Waktu 7 8 87.5 Sangat Baik
9 Rumusan Sumber Belajar 6 8 75 Baik
10 Lampiran 11 12 91.67 Sangat Baik
Total Skor 64 92 69.57 Cukup
51
80
60
40
20
0
R
Identit Komp R R R Alk Lampi
R KBM R IPK Penilai R SBM Rerata
as onen SK/KD Materi Wkt ran
an
Nilai 100 100 100 41.67 55 66.67 50 87.5 75 91.67 69.57
bahwa ke-11 sekolah dengan rerata nilai 71.25 atau pada rentang 70 – 85
Skor
No. Nama Sekolah Skor Nilai Kategori
Ideal
1 SMA Negeri 4 67 92 72.83 Baik
2 SMA Negeri 16 67 92 72.83 Baik
3 SMA Negeri 18 67 92 72.83 Baik
4 SMA Tut Wuri Handayani 67 92 72.83 Baik
5 SMA Makassar Mulya 66 92 71.74 Baik
6 SMA Nasional 65 92 70.65 Baik
7 SMA Pondok Madinah 1 65 92 70.65 Baik
8 SMA Dirgantara 64 92 69.57 Cukup
9 SMA Citra Bangsa 65 92 70.65 Baik
10 SMA IRNAS 64 92 69.57 Cukup
11 SMA Rama Sejahtera 64 92 69.57 Cukup
Rerata 65.55 92 71.25 Baik
52
0 20 40 60 80 100
Nilai rerata tersebut dikonversi pada 4 kategori jenjang nilai dengan rentang yang
telah ditentukan. Kriteria penilaian meliputi dua aspek, yaitu: (a) Kepemilikan
SKL. Pencapaian SMA Negeri 4 pada kedua komponen tersebut berada pada
kategori Sangat Baik dengan capaian skor 100 atau pada rentang 86 – 100.
dokumen dan komponen KTSP pada Standar Isi dan SKL, sekolah ini telah
Tabel 27 Data Capaian SMA Negeri 4 pada Standar Isi dan SKL
Skor
No. Komponen Skor Nilai Kategori
Ideal
1 Kepemilikan Dokumen 76 76 100 Sangat Baik
2 Komponen KTSP 108 108 100 Sangat Baik
Total Skor 184 184 100 Sangat Baik
80
60
Nilai
40
20
0
Kepemilikan Dokumen Komponen KTSP Total
Nilai 100 100 100
SKL. Pencapaian SMA Negeri 4 pada kedua komponen tersebut berada pada
kategori Sangat Baik dengan capaian skor 100 atau pada rentang 86 – 100.
dokumen dan komponen KTSP pada Standar Isi dan SKL, sekolah ini telah
Tabel 28 Data Capaian SMA Negeri 16 pada Standar Isi dan SKL
Skor
No. Komponen Skor Nilai Kategori
Ideal
1 Kepemilikan Dokumen 76 76 100 Sangat Baik
2 Komponen KTSP 108 108 100 Sangat Baik
Total Skor 184 184 100 Sangat Baik
54
80
60
Nilai
40
20
0
Kepemilikan Dokumen Komponen KTSP Total
Nilai 100 100 100
SKL. Pencapaian SMA Negeri 18 pada kedua komponen tersebut berada pada
kategori Sangat Baik dengan capaian skor 100 atau pada rentang 86 – 100.
dokumen dan komponen KTSP pada Standar Isi dan SKL, sekolah ini telah
Tabel 29 Data Capaian SMA Negeri 18 pada Standar Isi dan SKL
Skor
No. Komponen Skor Nilai Kategori
Ideal
1 Kepemilikan Dokumen 76 76 100 Sangat Baik
2 Komponen KTSP 108 108 100 Sangat Baik
Total Skor 184 184 100 Sangat Baik
80
60
Nilai
40
20
0
Kepemilikan Dokumen Komponen KTSP Total
Nilai 100 100 100
55
Isi dan SKL. Pencapaian SMA Tut Wuri Handayani pada kedua komponen
tersebut berada pada kategori Sangat Baik dengan capaian skor 100 atau pada
pemenuhan kepemilikan dokumen dan komponen KTSP pada Standar Isi dan
SKL, sekolah ini telah memenuhi persyaratan yang diatur oleh BSNP.
Tabel 30 Data Capaian SMA Tut Wuri Handayani pada Standar Isi dan SKL
Skor
No. Komponen Skor Nilai Kategori
Ideal
1 Kepemilikan Dokumen 76 76 100 Sangat Baik
2 Komponen KTSP 108 108 100 Sangat Baik
Total Skor 184 184 100 Sangat Baik
Grafik Nilai Standar Isi dan SKL SMA Tut Wuri Handayani
100
80
60
Nilai
40
20
0
Kepemilikan Dokumen Komponen KTSP Total
Nilai 100 100 100
dokumen berada pada kategori Sangat Baik dengan capaian skor 90,79 atau
Makassar Mulya berada pada kategori Baik dengan nilai 80,56 atau pada rentang
71 – 85. Secara keseluruhan, nilai akhir SMA Makassar Mulya pada kedua
komponen tersebut adalah 84,56 atau pada kategori Baik pada rentang 71 – 85.
56
dokumen dan komponen KTSP pada Standar Isi dan SKL, sekolah ini telah
Tabel 31 Data Capaian SMA Makassar Mulya pada Standar Isi dan SKL
Skor
No. Komponen Skor Nilai Kategori
Ideal
1 Kepemilikan Dokumen 69 76 90.79 Sangat Baik
2 Komponen KTSP 87 108 80.56 Baik
Total Skor 156 184 84.78 Baik
80
60
Nilai
40
20
0
Kepemilikan Dokumen Komponen KTSP Total
Nilai 90.79 80.56 84.78
f. SMA Nasional
pada kategori Sangat Baik dengan capaian skor 90,79 atau pada rentang 86 –
100. Adapun pada komponen KTSP, pencapaian SMA Nasional berada pada
kategori Baik dengan nilai 80,56 atau pada rentang 71 – 85. Secara keseluruhan,
nilai akhir SMA Nasional pada kedua komponen tersebut adalah 84,56 atau pada
kategori Baik pada rentang 71 – 85. Skor capaian ini menggambarkan bahwa
dalam hal pemenuhan kepemilikan dokumen dan komponen KTSP pada Standar
Isi dan SKL, sekolah ini telah memenuhi sebagian besar persyaratan yang diatur
oleh BSNP.
57
Tabel 32 Data Capaian SMA Nasional pada Standar Isi dan SKL
Skor
No. Komponen Skor Nilai Kategori
Ideal
1 Kepemilikan Dokumen 69 76 90.79 Sangat Baik
2 Komponen KTSP 87 108 80.56 Baik
Total Skor 156 184 84.78 Baik
80
60
Nilai
40
20
0
Kepemilikan Dokumen Komponen KTSP Total
Nilai 90.79 80.56 84.78
Isi dan SKL. Pencapaian SMA Pondok madinah 1 pada komponen kepemilikan
dokumen berada pada kategori Sangat Baik dengan capaian skor 90,79 atau
Pondok Madinah 1 berada pada kategori Baik dengan nilai 80,56 atau pada
rentang 71 – 85. Secara keseluruhan, nilai akhir SMA Pondok Madinah 1 pada
kedua komponen tersebut adalah 84,56 atau pada kategori Baik pada rentang 71
kepemilikan dokumen dan komponen KTSP pada Standar Isi dan SKL, sekolah
ini telah memenuhi sebagian besar persyaratan yang diatur oleh BSNP.
Tabel 33 Data Capaian SMA Pondok Madinah 1 pada Standar Isi dan SKL
Skor
No. Komponen Skor Nilai Kategori
Ideal
1 Kepemilikan Dokumen 69 76 90.79 Sangat Baik
2 Komponen KTSP 87 108 80.56 Baik
Total Skor 156 184 84.78 Baik
58
80
60
Nilai
40
20
0
Kepemilikan Dokumen Komponen KTSP Total
Nilai 90.79 80.56 84.78
h. SMA Dirgantara
pada kategori Sangat Baik dengan capaian skor 90,79 atau pada rentang 86 –
100. Adapun pada komponen KTSP, pencapaian SMA Dirgantara berada pada
kategori Baik dengan nilai 80,56 atau pada rentang 71 – 85. Secara keseluruhan,
nilai akhir SMA Dirgantara pada kedua komponen tersebut adalah 84,56 atau
pada kategori Baik pada rentang 71 – 85. Skor capaian ini menggambarkan
bahwa dalam hal pemenuhan kepemilikan dokumen dan komponen KTSP pada
Standar Isi dan SKL, sekolah ini telah memenuhi sebagian besar persyaratan
Tabel 34 Data Capaian SMA Dirgantara pada Standar Isi dan SKL
Skor
No. Komponen Skor Nilai Kategori
Ideal
1 Kepemilikan Dokumen 69 76 90.79 Sangat Baik
2 Komponen KTSP 87 108 80.56 Baik
Total Skor 156 184 84.78 Baik
59
80
60
Nilai
40
20
0
Kepemilikan Dokumen Komponen KTSP Total
Nilai 90.79 80.56 84.78
dan SKL. Pencapaian SMA Citra Bangsa pada komponen kepemilikan dokumen
berada pada kategori Sangat Baik dengan capaian skor 90,79 atau pada rentang
86 – 100. Adapun pada komponen KTSP, pencapaian SMA Citra Bangsa berada
pada kategori Baik dengan nilai 80,56 atau pada rentang 71 – 85. Secara
keseluruhan, nilai akhir SMA Citra Bangsa pada kedua komponen tersebut
adalah 84,56 atau pada kategori Baik pada rentang 71 – 85. Skor capaian ini
komponen KTSP pada Standar Isi dan SKL, sekolah ini telah memenuhi
Tabel 35 Data Capaian SMA Citra Bangsa pada Standar Isi dan SKL
Skor
No. Komponen Skor Nilai Kategori
Ideal
1 Kepemilikan Dokumen 69 76 90.79 Sangat Baik
2 Komponen KTSP 87 108 80.56 Baik
Total Skor 156 184 84.78 Baik
60
80
60
Nilai
40
20
0
Kepemilikan Dokumen Komponen KTSP Total
Nilai 90.79 80.56 84.78
j. SMA IRNAS
Tabel 36 menunjukkan pencapaian SMA IRNAS pada Standar Isi dan SKL.
kategori Sangat Baik dengan capaian skor 90,79 atau pada rentang 86 – 100.
Adapun pada komponen KTSP, pencapaian SMA IRNAS berada pada kategori
Baik dengan nilai 80,56 atau pada rentang 71 – 85. Secara keseluruhan, nilai
akhir SMA IRNAS pada kedua komponen tersebut adalah 84,56 atau pada
kategori Baik pada rentang 71 – 85. Skor capaian ini menggambarkan bahwa
dalam hal pemenuhan kepemilikan dokumen dan komponen KTSP pada Standar
Isi dan SKL, sekolah ini telah memenuhi sebagian besar persyaratan yang diatur
oleh BSNP.
Tabel 36 Data Capaian SMA IRNAS pada Standar Isi dan SKL
Skor
No. Komponen Skor Nilai Kategori
Ideal
1 Kepemilikan Dokumen 69 76 90.79 Sangat Baik
2 Komponen KTSP 87 108 80.56 Baik
Total Skor 156 184 84.78 Baik
61
80
60
Nilai
40
20
0
Kepemilikan Dokumen Komponen KTSP Total
Nilai 90.79 80.56 84.78
dokumen berada pada kategori Sangat Baik dengan capaian skor 90,79 atau
pada rentang 86 – 100. Adapun pada komponen KTSP, pencapaian SMA Rama
Sejahtera berada pada kategori Baik dengan nilai 80,56 atau pada rentang 71 –
85. Secara keseluruhan, nilai akhir SMA Rama Sejahtera pada kedua komponen
tersebut adalah 84,56 atau pada kategori Baik pada rentang 71 – 85. Skor
dan komponen KTSP pada Standar Isi dan SKL, sekolah ini telah memenuhi
Tabel 37 Data Capaian SMA Rama Sejahtera pada Standar Isi dan SKL
Skor
No. Komponen Skor Nilai Kategori
Ideal
1 Kepemilikan Dokumen 69 76 90.79 Sangat Baik
2 Komponen KTSP 87 108 80.56 Baik
Total Skor 156 184 84.78 Baik
62
80
60
Nilai
40
20
0
Kepemilikan Dokumen Komponen KTSP Total
Nilai 90.79 80.56 84.78
dan SKL dengan dua komponen penilaian. Hasil analisis deskriptif data
menunjukkan bahwa ke-11 sekolah dengan rerata nilai 90,32 atau pada rentang
Standar Isi dan SKL di 11 SMA di Kota Makassar untuk tahun pembelajaran
2013 – 2014 mencapai hasil yang Sangat Baik meskipun dalam beberapa rincian
belum maksimal.
Skor
No. Nama Sekolah Skor Nilai Kategori
Ideal
1 SMA Negeri 4 184 184 100 Sangat Baik
2 SMA Negeri 16 184 184 100 Sangat Baik
3 SMA Negeri 18 184 184 100 Sangat Baik
4 SMA Tut Wuri Handayani 184 184 100 Sangat Baik
5 SMA Makassar Mulya 156 184 84.78 Baik
6 SMA Nasional 156 184 84.78 Baik
7 SMA Pondok Madinah 1 156 184 84.78 Baik
8 SMA Dirgantara 156 184 84.78 Baik
9 SMA Citra Bangsa 156 184 84.78 Baik
10 SMA IRNAS 156 184 84.78 Baik
11 SMA Rama Sejahtera 156 184 84.78 Baik
Rerata 166 184 90.32 Sangat Baik
63
0 20 40 60 80 100
D. Standar Proses
dikonversi pada 4 kategori jenjang nilai dengan rentang yang telah ditentukan.
Kriteria penilaian meliputi dua aspek, yaitu: (a) Perangkat Pembelajaran; dan (b)
Pelaksanaan Pembelajaran.
Pencapaian SMA Negeri 4 pada aspek Standar Proses berada pada kategori
Cukup dengan capaian nilai 62,50 atau pada rentang 55 – 70. Nilai capaian ini
telah memenuhi sebagian persyaratan yang diatur oleh BSNP, namun masih
Skor
No. Komponen Skor Nilai Kategori
Ideal
1 Perangkat Pembelajaran 16 20 80 Baik
2 Pelaksanaan Pembelajaran 39 68 57.35 Cukup
Total Skor 55 88 62.50 Cukup
40
20
0
Pelaksanaan
Perangkat Pembelajaran Total
Pembelajaran
Nilai 80 57.35 62.5
Pencapaian SMA Negeri 16 pada aspek Standar Proses berada pada kategori
Cukup dengan capaian nilai 62,50 atau pada rentang 55 – 70. Nilai capaian ini
telah memenuhi sebagian persyaratan yang diatur oleh BSNP, namun masih
Skor
No. Komponen Skor Nilai Kategori
Ideal
1 Perangkat Pembelajaran 16 20 80 Baik
2 Pelaksanaan Pembelajaran 39 68 57.35 Cukup
Total Skor 55 88 62.50 Cukup
65
40
20
0
Pelaksanaan
Perangkat Pembelajaran Total
Pembelajaran
Nilai 80 57.35 62.5
Pencapaian SMA Negeri 18 pada aspek Standar Proses berada pada kategori
Cukup dengan capaian nilai 62,50 atau pada rentang 55 – 70. Nilai capaian ini
telah memenuhi sebagian persyaratan yang diatur oleh BSNP, namun masih
Skor
No. Komponen Skor Nilai Kategori
Ideal
1 Perangkat Pembelajaran 16 20 80 Baik
2 Pelaksanaan Pembelajaran 39 68 57.35 Cukup
Total Skor 55 88 62.50 Cukup
40
20
0
Pelaksanaan
Perangkat Pembelajaran Total
Pembelajaran
Nilai 80 57.35 62.5
66
Proses. Pencapaian SMA Tut Wuri Handayani pada aspek Standar Proses
berada pada kategori Cukup dengan capaian nilai 64,77 atau pada rentang 55 –
70. Nilai capaian ini menggambarkan bahwa dalam hal penyusunan perangkat
Proses, sekolah ini telah memenuhi sebagian persyaratan yang diatur oleh
BSNP, namun masih perlu upaya peningkatan pada kedua komponen tersebut.
Tabel 42 Data Capaian SMA Tut Wuri Handayani pada Standar Proses
Skor
No. Komponen Skor Nilai Kategori
Ideal
1 Perangkat Pembelajaran 17 20 85 Baik
2 Pelaksanaan Pembelajaran 40 68 58.82 Cukup
Total Skor 57 88 64.77 Cukup
40
20
0
Pelaksanaan
Perangkat Pembelajaran Total
Pembelajaran
Nilai 85 58.82 64.77
Proses. Pencapaian SMA Makassar Mulya pada aspek Standar Proses berada
pada kategori Cukup dengan capaian nilai 55,68 atau pada rentang 55 – 70.
Proses, sekolah ini telah memenuhi sebagian persyaratan yang diatur oleh
BSNP, namun masih perlu upaya peningkatan pada kedua komponen tersebut.
Skor
No. Komponen Skor Nilai Kategori
Ideal
1 Perangkat Pembelajaran 14 20 70 Cukup
2 Pelaksanaan Pembelajaran 35 68 51.47 Kurang
Total Skor 49 88 55.68 Cukup
40
20
0
Pelaksanaan
Perangkat Pembelajaran Total
Pembelajaran
Nilai 80 57.35 62.5
f. SMA Nasional
Pencapaian SMA Nasional pada aspek Standar Proses berada pada kategori
Cukup dengan capaian nilai 55,68 atau pada rentang 55 – 70. Nilai capaian ini
telah memenuhi sebagian persyaratan yang diatur oleh BSNP, namun masih
Skor
No. Komponen Skor Nilai Kategori
Ideal
1 Perangkat Pembelajaran 14 20 70 Cukup
2 Pelaksanaan Pembelajaran 35 68 51.47 Kurang
Total Skor 49 88 55.68 Cukup
68
40
20
0
Pelaksanaan
Perangkat Pembelajaran Total
Pembelajaran
Nilai 80 57.35 62.5
Proses. Pencapaian SMA Pondok Madinah 1 pada aspek Standar Proses berada
pada kategori Cukup dengan capaian nilai 55,68 atau pada rentang 55 – 70.
Proses, sekolah ini telah memenuhi sebagian persyaratan yang diatur oleh
BSNP, namun masih perlu upaya peningkatan pada kedua komponen tersebut.
Skor
No. Komponen Skor Nilai Kategori
Ideal
1 Perangkat Pembelajaran 14 20 70 Cukup
2 Pelaksanaan Pembelajaran 35 68 51.47 Kurang
Total Skor 49 88 55.68 Cukup
40
20
0
Pelaksanaan
Perangkat Pembelajaran Total
Pembelajaran
Nilai 80 57.35 62.5
69
h. SMA Dirgantara
Pencapaian SMA Dirgantara pada aspek Standar Proses berada pada kategori
Cukup dengan capaian nilai 55,68 atau pada rentang 55 – 70. Nilai capaian ini
telah memenuhi sebagian persyaratan yang diatur oleh BSNP, namun masih
Skor
No. Komponen Skor Nilai Kategori
Ideal
1 Perangkat Pembelajaran 14 20 70 Cukup
2 Pelaksanaan Pembelajaran 35 68 51.47 Kurang
Total Skor 49 88 55.68 Cukup
40
20
0
Pelaksanaan
Perangkat Pembelajaran Total
Pembelajaran
Nilai 80 57.35 62.5
Proses. Pencapaian SMA Citra Bangsa pada aspek Standar Proses berada pada
kategori Cukup dengan capaian nilai 55,68 atau pada rentang 55 – 70. Nilai
Proses, sekolah ini telah memenuhi sebagian persyaratan yang diatur oleh
BSNP, namun masih perlu upaya peningkatan pada kedua komponen tersebut.
Skor
No. Komponen Skor Nilai Kategori
Ideal
1 Perangkat Pembelajaran 14 20 70 Cukup
2 Pelaksanaan Pembelajaran 35 68 51.47 Kurang
Total Skor 49 88 55.68 Cukup
40
20
0
Pelaksanaan
Perangkat Pembelajaran Total
Pembelajaran
Nilai 80 57.35 62.5
j. SMA IRNAS
Pencapaian SMA IRNAS pada aspek Standar Proses berada pada kategori
Cukup dengan capaian nilai 55,68 atau pada rentang 55 – 70. Nilai capaian ini
telah memenuhi sebagian persyaratan yang diatur oleh BSNP, namun masih
Skor
No. Komponen Skor Nilai Kategori
Ideal
1 Perangkat Pembelajaran 14 20 70 Cukup
2 Pelaksanaan Pembelajaran 35 68 51.47 Kurang
Total Skor 49 88 55.68 Cukup
71
40
20
0
Pelaksanaan
Perangkat Pembelajaran Total
Pembelajaran
Nilai 80 57.35 62.5
Proses. Pencapaian SMA Rama Sejahtera pada aspek Standar Proses berada
pada kategori Cukup dengan capaian nilai 55,68 atau pada rentang 55 – 70.
Proses, sekolah ini telah memenuhi sebagian persyaratan yang diatur oleh
BSNP, namun masih perlu upaya peningkatan pada kedua komponen tersebut.
Skor
No. Komponen Skor Nilai Kategori
Ideal
1 Perangkat Pembelajaran 14 20 70 Cukup
2 Pelaksanaan Pembelajaran 35 68 51.47 Kurang
Total Skor 49 88 55.68 Cukup
40
20
0
Pelaksanaan
Perangkat Pembelajaran Total
Pembelajaran
Nilai 80 57.35 62.5
72
menunjukkan bahwa ke-11 sekolah dengan rerata nilai 58,37 atau pada rentang
mencapai hasil yang cukup baik meskipun masih banyak aspek dalam kedua
Skor
No. Nama Sekolah Skor Nilai Kategori
Ideal
1 SMA Negeri 4 55 88 62.50 Cukup
2 SMA Negeri 16 55 88 62.50 Cukup
3 SMA Negeri 18 55 88 62.50 Cukup
4 SMA Tut Wuri Handayani 57 88 64.77 Cukup
5 SMA Makassar Mulya 49 88 55.68 Cukup
6 SMA Nasional 49 88 55.68 Cukup
7 SMA Pondok Madinah 1 49 88 55.68 Cukup
8 SMA Dirgantara 49 88 55.68 Cukup
9 SMA Citra Bangsa 49 88 55.68 Cukup
10 SMA IRNAS 49 88 55.68 Cukup
11 SMA Rama Sejahtera 49 88 55.68 Cukup
Rerata 51.36 88 58.37 Sangat Baik
E. Bimbingan Konseling
tersebut dikonversi pada 4 kategori jenjang nilai dengan rentang yang telah
ditentukan. Kriteria penilaian meliputi lima aspek, yaitu: (a) Program; (b) Kegiatan
Pelayanan; (c) Aktivitas Pelayanan BK; (d) Pelaporan; dan (e) Evaluasi.
pada kategori Sangat Baik dengan capaian nilai 94,32 atau pada rentang 86 –
100. Nilai capaian ini menggambarkan bahwa dalam hal Program, Kegiatan
Bimbingan Konseling, sekolah ini telah memenuhi persyaratan yang diatur oleh
Skor
No. Komponen Skor Nilai Kategori
Ideal
1 Program 4 4 100 Sangat Baik
2 Kegiatan Pelayanan 8 8 100 Sangat Baik
3 Aktivitas Pelayanan BK 15 16 93.75 Sangat Baik
4 Pelaporan 8 8 100 Sangat Baik
5 Evaluasi 4 4 100 Sangat Baik
Total Skor 83 88 94.32 Sangat Baik
74
40
20
0
Kegiatan
Program Akt Pel. BK Pelaporan Evaluasi Total
Pelayanan
Nilai 100 100 93.75 100 100 94.32
pada kategori Sangat Baik dengan capaian nilai 94,32 atau pada rentang 86 –
100. Nilai capaian ini menggambarkan bahwa dalam hal Program, Kegiatan
Bimbingan Konseling, sekolah ini telah memenuhi persyaratan yang diatur oleh
Skor
No. Komponen Skor Nilai Kategori
Ideal
1 Program 4 4 100 Sangat Baik
2 Kegiatan Pelayanan 8 8 100 Sangat Baik
3 Aktivitas Pelayanan BK 15 16 93.75 Sangat Baik
4 Pelaporan 8 8 100 Sangat Baik
5 Evaluasi 4 4 100 Sangat Baik
Total Skor 83 88 94.32 Sangat Baik
75
40
20
0
Kegiatan
Program Akt Pel. BK Pelaporan Evaluasi Total
Pelayanan
Nilai 100 100 93.75 100 100 94.32
berada pada kategori Sangat Baik dengan capaian nilai 94,32 atau pada rentang
86 – 100. Nilai capaian ini menggambarkan bahwa dalam hal Program, Kegiatan
Bimbingan Konseling, sekolah ini telah memenuhi persyaratan yang diatur oleh
Skor
No. Komponen Skor Nilai Kategori
Ideal
1 Program 4 4 100 Sangat Baik
2 Kegiatan Pelayanan 8 8 100 Sangat Baik
3 Aktivitas Pelayanan BK 15 16 93.75 Sangat Baik
4 Pelaporan 8 8 100 Sangat Baik
5 Evaluasi 4 4 100 Sangat Baik
Total Skor 83 88 94.32 Sangat Baik
76
40
20
0
Kegiatan
Program Akt Pel. BK Pelaporan Evaluasi Total
Pelayanan
Nilai 100 100 93.75 100 100 94.32
Bimbingan Konseling berada pada kategori Sangat Baik dengan capaian nilai
94,32 atau pada rentang 86 – 100. Nilai capaian ini menggambarkan bahwa
dan Evaluasi pada bidang Bimbingan Konseling, sekolah ini telah memenuhi
persyaratan yang diatur oleh BSNP dengan beberapa perbaikan pada komponen
Tabel 54 Data Capaian SMA Tut Wuri Handayani pada Bidang Bimbingan
Konseling
Skor
No. Komponen Skor Nilai Kategori
Ideal
1 Program 4 4 100 Sangat Baik
2 Kegiatan Pelayanan 8 8 100 Sangat Baik
3 Aktivitas Pelayanan BK 15 16 93.75 Sangat Baik
4 Pelaporan 8 8 100 Sangat Baik
5 Evaluasi 4 4 100 Sangat Baik
Total Skor 83 88 94.32 Sangat Baik
77
40
20
0
Kegiatan
Program Akt Pel. BK Pelaporan Evaluasi Total
Pelayanan
Nilai 100 100 93.75 100 100 94.32
Konseling berada pada kategori Kurang dengan capaian nilai 48,86 atau pada
rentang <55. Nilai capaian ini menggambarkan bahwa dalam hal Program,
Skor
No. Komponen Skor Nilai Kategori
Ideal
1 Program 2 4 50 Kurang
2 Kegiatan Pelayanan 4 8 50 Kurang
3 Aktivitas Pelayanan BK 8 16 50 Kurang
4 Pelaporan 4 8 50 Kurang
5 Evaluasi 2 4 50 Kurang
Total Skor 43 88 48.86 Kurang
78
40
20
0
Kegiatan
Program Akt Pel. BK Pelaporan Evaluasi Total
Pelayanan
Nilai 50 50 50 50 50 48.86
f. SMA Nasional
pada kategori Kurang dengan capaian nilai 48,86 atau pada rentang <55. Nilai
Skor
No. Komponen Skor Nilai Kategori
Ideal
1 Program 2 4 50 Kurang
2 Kegiatan Pelayanan 4 8 50 Kurang
3 Aktivitas Pelayanan BK 8 16 50 Kurang
4 Pelaporan 4 8 50 Kurang
5 Evaluasi 2 4 50 Kurang
Total Skor 43 88 48.86 Kurang
79
40
20
0
Kegiatan
Program Akt Pel. BK Pelaporan Evaluasi Total
Pelayanan
Nilai 50 50 50 50 50 48.86
Bimbingan Konseling berada pada kategori Kurang dengan capaian nilai 48,86
atau pada rentang <55. Nilai capaian ini menggambarkan bahwa dalam hal
Skor
No. Komponen Skor Nilai Kategori
Ideal
1 Program 2 4 50 Kurang
2 Kegiatan Pelayanan 4 8 50 Kurang
3 Aktivitas Pelayanan BK 8 16 50 Kurang
4 Pelaporan 4 8 50 Kurang
5 Evaluasi 2 4 50 Kurang
Total Skor 43 88 48.86 Kurang
80
40
20
0
Kegiatan
Program Akt Pel. BK Pelaporan Evaluasi Total
Pelayanan
Nilai 50 50 50 50 50 48.86
h. SMA Dirgantara
Konseling berada pada kategori Kurang dengan capaian nilai 48,86 atau pada
rentang <55. Nilai capaian ini menggambarkan bahwa dalam hal Program,
Skor
No. Komponen Skor Nilai Kategori
Ideal
1 Program 2 4 50 Kurang
2 Kegiatan Pelayanan 4 8 50 Kurang
3 Aktivitas Pelayanan BK 8 16 50 Kurang
4 Pelaporan 4 8 50 Kurang
5 Evaluasi 2 4 50 Kurang
Total Skor 43 88 48.86 Kurang
81
40
20
0
Kegiatan
Program Akt Pel. BK Pelaporan Evaluasi Total
Pelayanan
Nilai 50 50 50 50 50 48.86
Konseling berada pada kategori Kurang dengan capaian nilai 48,86 atau pada
rentang <55. Nilai capaian ini menggambarkan bahwa dalam hal Program,
Skor
No. Komponen Skor Nilai Kategori
Ideal
1 Program 2 4 50 Kurang
2 Kegiatan Pelayanan 4 8 50 Kurang
3 Aktivitas Pelayanan BK 8 16 50 Kurang
4 Pelaporan 4 8 50 Kurang
5 Evaluasi 2 4 50 Kurang
Total Skor 43 88 48.86 Kurang
82
40
20
0
Kegiatan
Program Akt Pel. BK Pelaporan Evaluasi Total
Pelayanan
Nilai 50 50 50 50 50 48.86
j. SMA IRNAS
pada kategori Kurang dengan capaian nilai 48,86 atau pada rentang <55. Nilai
Skor
No. Komponen Skor Nilai Kategori
Ideal
1 Program 2 4 50 Kurang
2 Kegiatan Pelayanan 4 8 50 Kurang
3 Aktivitas Pelayanan BK 8 16 50 Kurang
4 Pelaporan 4 8 50 Kurang
5 Evaluasi 2 4 50 Kurang
Total Skor 43 88 48.86 Kurang
83
40
20
0
Kegiatan
Program Akt Pel. BK Pelaporan Evaluasi Total
Pelayanan
Nilai 50 50 50 50 50 48.86
Konseling berada pada kategori Kurang dengan capaian nilai 48,86 atau pada
rentang <55. Nilai capaian ini menggambarkan bahwa dalam hal Program,
Skor
No. Komponen Skor Nilai Kategori
Ideal
1 Program 2 4 50 Kurang
2 Kegiatan Pelayanan 4 8 50 Kurang
3 Aktivitas Pelayanan BK 8 16 50 Kurang
4 Pelaporan 4 8 50 Kurang
5 Evaluasi 2 4 50 Kurang
Total Skor 43 88 48.86 Kurang
84
40
20
0
Kegiatan
Program Akt Pel. BK Pelaporan Evaluasi Total
Pelayanan
Nilai 50 50 50 50 50 48.86
data menunjukkan bahwa ke-11 sekolah dengan rerata nilai 65,39 atau pada
pembelajaran 2013 – 2014 mencapai hasil yang cukup baik meskipun masih
Skor
No. Nama Sekolah Skor Nilai Kategori
Ideal
1 SMA Negeri 4 83 88 94.32 Sangat Baik
2 SMA Negeri 16 83 88 94.32 Sangat Baik
3 SMA Negeri 18 83 88 94.32 Sangat Baik
4 SMA Tut Wuri Handayani 83 88 94.32 Sangat Baik
5 SMA Makassar Mulya 43 88 48.86 Kurang
6 SMA Nasional 43 88 48.86 Kurang
7 SMA Pondok Madinah 1 43 88 48.86 Kurang
8 SMA Dirgantara 43 88 48.86 Kurang
9 SMA Citra Bangsa 43 88 48.86 Kurang
10 SMA IRNAS 43 88 48.86 Kurang
11 SMA Rama Sejahtera 43 88 48.86 Kurang
Rerata 57.55 88 65.39 Cukup
85
0 20 40 60 80 100
rerata tersebut dikonversi pada 4 kategori jenjang nilai dengan rentang yang
telah ditentukan. Kriteria penilaian meliputi enam aspek, yaitu: (1) Dokumen I
KTSP; (2) Dokumen II KTSP; (3) Standar Isi dan Standar Kompetensi Lulusan; (4)
Bimbingan dan Konseling; (5) Standar Proses; dan (6) Pembinaan Kepala Sekolah.
berada pada kategori Sangat Baik dengan capaian nilai 97,62 atau pada rentang
Pengawasan dan Evaluasi, serta Sistem Informasi Manajemen, sekolah ini telah
Skor
No. Komponen Skor Nilai Kategori
Ideal
1 Prog Perenc Kerja Sekolah 41 44 93.18 Sangat Baik
2 Pelaksanaan Rencana Kerja 91 92 98.91 Sangat Baik
3 Prog Pengawasan & Evaluasi 20 20 100 Sangat Baik
4 Sistem Informasi Manajemen 12 12 100 Sangat Baik
Total Skor 164 168 97.62 Sangat Baik
80
60
Nilai
40
20
0
Perencanaan Pelaksanaan Evaluasi SIM Total
Nilai 93.18 98.91 100 100 97.62
Sekolah berada pada kategori Sangat Baik dengan capaian nilai 92,86 atau pada
rentang 86 – 100. Nilai capaian ini menggambarkan bahwa dalam hal Program
Pengawasan dan Evaluasi, serta Sistem Informasi Manajemen, sekolah ini telah
Skor
No. Komponen Skor Nilai Kategori
Ideal
1 Prog Perenc Kerja Sekolah 40 44 90.91 Sangat Baik
2 Pelaksanaan Rencana Kerja 84 92 91.30 Sangat Baik
3 Prog Pengawasan & Evaluasi 20 20 100 Sangat Baik
4 Sistem Informasi Manajemen 12 12 100 Sangat Baik
Total Skor 156 168 92.86 Sangat Baik
80
60
Nilai
40
20
0
Perencanaan Pelaksanaan Evaluasi SIM Total
Nilai 90.91 91.3 100 100 92.86
Sekolah berada pada kategori Sangat Baik dengan capaian nilai 92,86 atau pada
rentang 86 – 100. Nilai capaian ini menggambarkan bahwa dalam hal Program
Pengawasan dan Evaluasi, serta Sistem Informasi Manajemen, sekolah ini telah
Skor
No. Komponen Skor Nilai Kategori
Ideal
1 Prog Perenc Kerja Sekolah 40 44 90.91 Sangat Baik
2 Pelaksanaan Rencana Kerja 84 92 91.30 Sangat Baik
3 Prog Pengawasan & Evaluasi 20 20 100 Sangat Baik
4 Sistem Informasi Manajemen 12 12 100 Sangat Baik
Total Skor 156 168 92.86 Sangat Baik
88
80
60
Nilai
40
20
0
Perencanaan Pelaksanaan Evaluasi SIM Total
Nilai 90.91 91.3 100 100 92.86
Pembinaan Kepala Sekolah. Pencapaian SMA Tut Wuri Handayani pada bidang
Pembinaan Kepala Sekolah berada pada kategori Sangat Baik dengan capaian
nilai 92,86 atau pada rentang 86 – 100. Nilai capaian ini menggambarkan bahwa
ini telah memenuhi persyaratan yang diatur oleh BSNP dengan upaya
Tabel 66 Data Capaian SMA Tut Wuri Handayani pada Pembinaan Kepala
Sekolah
Skor
No. Komponen Skor Nilai Kategori
Ideal
1 Prog Perenc Kerja Sekolah 40 44 90.91 Sangat Baik
2 Pelaksanaan Rencana Kerja 81 92 88.04 Sangat Baik
3 Prog Pengawasan & Evaluasi 18 20 90 Sangat Baik
4 Sistem Informasi Manajemen 9 12 75 Baik
Total Skor 148 168 88.10 Sangat Baik
89
80
60
Nilai
40
20
0
Perencanaan Pelaksanaan Evaluasi SIM Total
Nilai 90.91 88.04 90 75 88.1
Kepala Sekolah berada pada kategori Sangat Baik dengan capaian nilai 89,88
atau pada rentang 86 – 100. Nilai capaian ini menggambarkan bahwa dalam hal
Pengawasan dan Evaluasi, serta Sistem Informasi Manajemen, sekolah ini telah
kualitas pada Program Pengawasan dan Evaluasi serta perbaikan pada Sistem
Informasi Manajemen.
Skor
No. Komponen Skor Nilai Kategori
Ideal
1 Prog Perenc Kerja Sekolah 41 44 93.18 Sangat Baik
2 Pelaksanaan Rencana Kerja 87 92 94.57 Sangat Baik
3 Prog Pengawasan & Evaluasi 16 20 80 Baik
4 Sistem Informasi Manajemen 7 12 58.33 Cukup
Total Skor 151 168 89.88 Sangat Baik
90
80
60
Nilai
40
20
0
Perencanaan Pelaksanaan Evaluasi SIM Total
Nilai 90.91 88.04 90 75 88.1
f. SMA Nasional
berada pada kategori Baik dengan capaian nilai 82,14 atau pada rentang 70 –
85. Nilai capaian ini menggambarkan bahwa dalam hal Program Perencanaan
Skor
No. Komponen Skor Nilai Kategori
Ideal
1 Prog Perenc Kerja Sekolah 37 44 84.09 Baik
2 Pelaksanaan Rencana Kerja 71 92 77.17 Baik
3 Prog Pengawasan & Evaluasi 20 20 100 Sangat Baik
4 Sistem Informasi Manajemen 10 12 83.33 Baik
Total Skor 138 168 82.14 Baik
91
80
60
Nilai
40
20
0
Perencanaan Pelaksanaan Evaluasi SIM Total
Nilai 84.09 77.17 100 83.33 82.14
Pembinaan Kepala Sekolah berada pada kategori Baik dengan capaian nilai
82,14 atau pada rentang 70 – 85. Nilai capaian ini menggambarkan bahwa
ini telah memenuhi persyaratan yang diatur oleh BSNP dengan upaya
Evaluasi.
Skor
No. Komponen Skor Nilai Kategori
Ideal
1 Prog Perenc Kerja Sekolah 37 44 84.09 Baik
2 Pelaksanaan Rencana Kerja 71 92 77.17 Baik
3 Prog Pengawasan & Evaluasi 20 20 100 Sangat Baik
4 Sistem Informasi Manajemen 10 12 83.33 Baik
Total Skor 138 168 82.14 Baik
92
80
60
Nilai
40
20
0
Perencanaan Pelaksanaan Evaluasi SIM Total
Nilai 84.09 77.17 100 83.33 82.14
h. SMA Dirgantara
Sekolah berada pada kategori Baik dengan capaian nilai 82,14 atau pada
rentang 70 – 85. Nilai capaian ini menggambarkan bahwa dalam hal Program
Pengawasan dan Evaluasi, serta Sistem Informasi Manajemen, sekolah ini telah
Skor
No. Komponen Skor Nilai Kategori
Ideal
1 Prog Perenc Kerja Sekolah 37 44 84.09 Baik
2 Pelaksanaan Rencana Kerja 71 92 77.17 Baik
3 Prog Pengawasan & Evaluasi 20 20 100 Sangat Baik
4 Sistem Informasi Manajemen 10 12 83.33 Baik
Total Skor 138 168 82.14 Baik
93
80
60
Nilai
40
20
0
Perencanaan Pelaksanaan Evaluasi SIM Total
Nilai 84.09 77.17 100 83.33 82.14
Kepala Sekolah. Pencapaian SMA Citra Bangsa pada bidang Pembinaan Kepala
Sekolah berada pada kategori Baik dengan capaian nilai 82,14 atau pada
rentang 70 – 85. Nilai capaian ini menggambarkan bahwa dalam hal Program
Pengawasan dan Evaluasi, serta Sistem Informasi Manajemen, sekolah ini telah
Tabel 71 Data Capaian SMA Citra Bangsa pada Pembinaan Kepala Sekolah
Skor
No. Komponen Skor Nilai Kategori
Ideal
1 Prog Perenc Kerja Sekolah 37 44 84.09 Baik
2 Pelaksanaan Rencana Kerja 71 92 77.17 Baik
3 Prog Pengawasan & Evaluasi 20 20 100 Sangat Baik
4 Sistem Informasi Manajemen 10 12 83.33 Baik
Total Skor 138 168 82.14 Baik
94
80
60
Nilai
40
20
0
Perencanaan Pelaksanaan Evaluasi SIM Total
Nilai 84.09 77.17 100 83.33 82.14
j. SMA IRNAS
berada pada kategori Baik dengan capaian nilai 82,14 atau pada rentang 70 –
85. Nilai capaian ini menggambarkan bahwa dalam hal Program Perencanaan
Skor
No. Komponen Skor Nilai Kategori
Ideal
1 Prog Perenc Kerja Sekolah 37 44 84.09 Baik
2 Pelaksanaan Rencana Kerja 71 92 77.17 Baik
3 Prog Pengawasan & Evaluasi 20 20 100 Sangat Baik
4 Sistem Informasi Manajemen 10 12 83.33 Baik
Total Skor 138 168 82.14 Baik
95
80
60
Nilai
40
20
0
Perencanaan Pelaksanaan Evaluasi SIM Total
Nilai 84.09 77.17 100 83.33 82.14
Kepala Sekolah berada pada kategori Baik dengan capaian nilai 82,14 atau pada
rentang 70 – 85. Nilai capaian ini menggambarkan bahwa dalam hal Program
Pengawasan dan Evaluasi, serta Sistem Informasi Manajemen, sekolah ini telah
Skor
No. Komponen Skor Nilai Kategori
Ideal
1 Prog Perenc Kerja Sekolah 37 44 84.09 Baik
2 Pelaksanaan Rencana Kerja 71 92 77.17 Baik
3 Prog Pengawasan & Evaluasi 20 20 100 Sangat Baik
4 Sistem Informasi Manajemen 10 12 83.33 Baik
Total Skor 138 168 82.14 Baik
96
80
60
Nilai
40
20
0
Perencanaan Pelaksanaan Evaluasi SIM Total
Nilai 84.09 77.17 100 83.33 82.14
Kepala Sekolah dengan empat komponen penilaian. Hasil analisis deskriptif data
menunjukkan bahwa ke-11 sekolah dengan rerata nilai 86,74 atau pada rentang
86 – 100 dengan kategori Sangat Baik. Hal tersebut menunjukkan bahwa dalam
pembelajaran 2013 – 2014 mencapai hasil yang sangat baik meskipun pada
beberapa sekolah masih perlu pembinaan lanjutan terutama dalam hal Sistem
Informasi Manajemen.
Skor
No. Nama Sekolah Skor Nilai Kategori
Ideal
1 SMA Negeri 4 164 168 97.62 Sangat Baik
2 SMA Negeri 16 156 168 92.86 Sangat Baik
3 SMA Negeri 18 156 168 92.86 Sangat Baik
4 SMA Tut Wuri Handayani 148 168 88.10 Sangat Baik
5 SMA Makassar Mulya 151 168 89.88 Sangat Baik
6 SMA Nasional 138 168 82.14 Baik
7 SMA Pondok Madinah 1 138 168 82.14 Baik
8 SMA Dirgantara 138 168 82.14 Baik
9 SMA Citra Bangsa 138 168 82.14 Baik
10 SMA IRNAS 138 168 82.14 Baik
11 SMA Rama Sejahtera 138 168 82.14 Baik
Rerata 145.73 168 86.74 Sangat Baik
97
0 20 40 60 80 100
G. Ringkasan Nilai
Bidang Pengawasan
Nama Sekolah St Isi St Bina Rerata Kat
Dok I Dok II BK
dan SKL Proses Kepsek
SMAN 4 99.65 72.83 100 62.5 94.32 97.62 87.82 SB
SMAN 16 99.65 72.83 100 62.5 94.32 92.86 87.03 SB
SMAN 18 99.65 72.83 100 62.5 94.32 92.86 87.03 SB
SMA TWH 99.65 72.83 100 64.77 94.32 88.1 86.61 SB
SMA MM 98.59 71.74 84.78 55.68 48.86 89.88 74.92 B
SMA Nas 98.59 70.65 84.78 55.68 48.86 82.14 73.45 B
SMA PM 1 98.59 70.65 84.78 55.68 48.86 82.14 73.45 B
SMA Dir 98.59 69.57 84.78 55.68 48.86 82.14 73.27 B
SMA C Bangsa 98.59 70.65 84.78 55.68 48.86 82.14 73.45 B
SMA IRNAS 98.59 69.57 84.78 55.68 48.86 82.14 73.27 B
SMA R Sejahtera 98.59 69.57 84.78 55.68 48.86 82.14 73.27 B
Rerata 98.98 71.25 90.31 58.37 65.39 86.74 78.51
Kategori SB B SB C C SB B
BAB V
PENUTUP
A. Simpulan
Baik.
98
99
B. Saran
berikut:
Sangat Baik.
Dokumen Resmi:
Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2008 tentang Tugas Pokok Guru, Pasal
52 Ayat (1)
101
Lampiran 1 – Instrumen Penilaian
NIP : _________________________________________
TANGGAL : _________________________________________
102
103
Lampiran 1 – Instrumen
Nama Sekolah :
Nama Kepala Sekolah :
Alamat Sekolah :
Kabupaten/Kota :
Skor
No. Indikator
4 3 2 1 0
A HALAMAN JUDUL
1 Logo sekolah dan atau daerah
2 Judul: Kurikulum SD/SMP/SMA*)
3 Tahun pelajaran
4 Alamat sekolah
B LEMBAR PENGESAHAN
5 Rumusan kalimat pengesahan
6 Tanda tangan kepala sekolah dan stempel/cap sekolah
7 Tanda tangan ketua komite sekolah dan stempel/cap
Komite Sekolah
8 Tempat untuk tanda tangan kepala/ pejabat dinas
pendidikan provinsi
C DAFTAR ISI
9 Kesesuaian dengan halaman
D PENDAHULUAN
Rasional
10 Latar belakang memuat kondisi nyata
11 Latar belakang memuat kondisi ideal
12 Latar belakang memuat potensi dan karakteristik satuan
pendidikan
13 Mencantumkan dasar hukum yang relevan: Undang-
undang No 20 thn 2003
14 Mencantumkan dasar hukum yang relevan: PP No 19 thn
2005 jo PP 32 Thn 2013
15 Mencantumkan dasar hukum yang relevan: Permendiknas
No 22, 23, dan 24 thn 2006
16 Mencantumkan dasar hukum yang relevan: Permendiknas
No 6 thn 2007
17 Mencantumkan dasar hukum yang relevan: Peraturan
Daerah yang relevan
Visi Satuan Pendidikan
18 Ringkas dan mudah dipahami
19 Mengacu pada tujuan pendidikan menengah yaitu untuk
meningkatkan kecerdasan, pengetahuan, kepribadian,
akhlak mulia, serta keterampilan untuk hidup mandiri dan
mengikuti pendidikan lebih lanjut.
20 Mengacu tuntutan SKL Satuan Pendidikan, sebagaimana
104
Keterangan:
NILAI AKHIR
Ketercapaian dalam persen (%):
86 – 100 : Baik Sekali
70 – 85 : Baik
55 – 69 : Cukup
< 55 : Kurang
Makassar, 2013
______________________ ___________________________
NIP. NIP.
108
Nama Sekolah :
Nama Kepala Sekolah :
Alamat Sekolah :
Kabupaten/Kota :
Skor
No. Indikator
4 3 2 1 0
A IDENTITAS SILABUS
1 Mencantumkan: nama sekolah, mata pelajaran, kelas,
semester, standar kompetensi dan alokasi waktu.
B KOMPONEN SILABUS
2 Silabus mencankup komponen: Kompetensi dasar (KD),
Materi pembelajaran (MP), kegiatan pembelajaran (KP),
indikator pencapaian kompetensi (KP), penilaian (P),
alokasi waktu (AW), dan sumber belajar (SB).
C RUMUSAN SK/KD
3 Mencakup seluruh SK dan KD untuk kelas.....
D RUMUSAN MATERI PEMBELAJARAN
4 Dikembangkan sesuai dengan tingkatan ranah kognitif
(fakta, konsep dan prosedur), efektif (sikap/ perilaku) dan
psikhomotor (keterampilan) pada setiap KD.
5 Urutan materi pembelajaran dikembangkan sesuai IPK,
dengan memperhatikan pendekatan prosedural dan
hirarkis.
6 Mengintegrasikan potensi, keunggulan dan budaya daerah
setempat.
E RUMUSAN KEGIATAN PEMBELAJARAN
7 Menjabarkan aktivitas peserta didik dalam proses
pembelajaran sesuai dengan IPK
8 Dikembangkan mengacu pada tingkatan kompetensi pada
IPK (hasil pemetasan SK/ KD)
9 Urutan kegiatan pembelajaran sesuai dengan urutan
tingkatan kompetensi pada IPK
10 Mengimplementasikan inovasi pembelajaran (metode/
model) sesuai dengan tuntutan KD
11 Mencantumkan pembelajaran TM, PT dan KMTT sesuai
dengan tuntutan KD
F RUMUSAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
12 IPK sesuai dengan hasil pemetaan SK /KD pada standar isi
13 Kata kerja operasional (KKO) pada IPK tidak melebihi
tingkatan KKO dalam KD
14 Setiap KD dikembangkan menjadi ≥ 3 KKO
15 KKO mencakup ranah kompetensi afektif, kognitif dan
psikhomotor, sesuai tuntutan KD
G RUMUSAN PENILAIAN
16 Mencantumkan bentuk dan jenis penilaian yang
dikembangkan berdasarkan IPK
17 Bentuk dan jenis penilaian mencakup ranah kompetensi
109
Keterangan:
NILAI AKHIR
Ketercapaian dalam persen (%):
86 – 100 : Baik Sekali
70 – 85 : Baik
55 – 69 : Cukup
< 55 : Kurang
Makassar, 2013
______________________ ___________________________
NIP. NIP.
110
Nama Sekolah :
Nama Kepala Sekolah :
Alamat Sekolah :
Kabupaten/Kota :
Skor
No. Indikator
4 3 2 1 0
A KEPEMILIKAN DOKUMEN
1 Dokumen KTSP berlaku dengan pengesahan Kepala
Sekolah, pertimbangan Komite, dan diketahui oleh Dinas
Pendidikan Propinsi/Kabupaten/Kota
2 KTSP disusun dengan memperhatikan acuan operasional
berdasarkan agama
3 KTSP disusun dengan memperhatikan acuan operasional
berdasarkan peningkatan iman dan taqwa serta ahlak
mulia
4 KTSP disusun dengan memperhatikan acuan operasional
berdasarkan persatuan nasional dan nilai kebangsaan
5 KTSP disusun dengan memperhatikan acuan operasional
berdasarkan tuntuan pembangunan daerah dan nasional
6 KTSP disusun dengan memperhatikan acuan operasional
berdasarkan peningkatan potensi, kecerdasan, dan minat
sesuai dengan tingkat perkembangan dan kemampuan
peserta didik
7 KTSP disusun dengan memperhatikan acuan operasional
berdasarkan keragaman potensi dan karakterisitik daerah
dan lingkungan
8 KTSP disusun dengan memperhatikan acuan operasional
berdasarkan perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi
dan seni
9 KTSP disusun dengan memperhatikan acuan operasional
berdasarkan dinamika perkembangan global
10 KTSP disusun dengan memperhatikan acuan operasional
berdasarkan kondisi sosial, budaya masyarakat setempat
11 KTSP disusun dengan memperhatikan acuan operasional
berdasarkan tuntutan dunia kerja
12 KTSP disusun dengan memperhatikan acuan operasional
berdasarkan kesetaraan gender
13 KTSP disusun dengan memperhatikan acuan operasional
berdasarkan karakteristik satuan pendidikan
14 Proses Penyusunan Dokumen dilakukan dengan
membentuk tim KTSP disertai uraian tugas masing-masing
15 Proses Penyusunan Dokumen dilakukan dengan
menyusun program dan jadwal kerja tim penyusun
16 Proses Penyusunan Dokumen dilakukan dengan
menyusun analisis konteks dan menyusun hasil analisis
17 Proses Penyusunan Dokumen dilakukan dengan mengacu
pada profil konidisi satuan pendidikan
18 Proses Penyusunan Dokumen dilakukan dengan
111
Keterangan:
NILAI AKHIR
Ketercapaian dalam persen (%):
86 – 100 : Baik Sekali
70 – 85 : Baik
55 – 69 : Cukup
< 55 : Kurang
Makassar, 2013
______________________ ___________________________
NIP. NIP.
113
Nama Sekolah :
Nama Kepala Sekolah :
Alamat Sekolah :
Kabupaten/Kota :
Skor
No. Indikator
4 3 2 1 0
A PERANGKAT PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
1 Ada rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) yang
dikembangkan dari silabus oleh setiap guru yang sesuai
dengan standar proses.
2 Substansi RPP sekurang-kurangnya memuat Tujuan,
materi, metode, kegiatan pembelajaran (tatap muka, PT
dan KMTT eksplorasi,elaborasi dan konfirmasi), sumber
belajar dan penilaian hasil belajar (Tes , Penugasan
Terstrukur dan Kegiatan Mandiri Tidak Terstruktur ).
3 Penyusunan RPP sudah menggunakan prinsip perbedaan
individu peserta didik dan menerapkan TI dan Komunikasi.
4 Ada pengembangan bahan ajar dalam bentuk cetakan
(modul, hand out, lks, dll)
5 Ada pengembangan bahan ajar dalam bentuk
Audio,Visual dan Audio Visual.
B PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
6 Ada pengembangan bahan ajar dalam bentuk berbasis
TIK,multimedia, CD inter aktif dan computer based.
7 Menerapkan 4 persyaratan yaitu : Perencanaan,
Pelaksanaan ,Penilaian dan Tindak Lanjut.
8 Menerapkan Kegiatan pendekatan tatap muka, kegitan
Terstruktur dan Kegiatan Mandiri Tidak Terstruktur.
9 Dilakukan guru melalui langkah- langkah pembelajaran
yang meliputi Pembukaan, Kegiatan inti (eksplorasi ,
elaborasi dan konfirmasi ) dan Penutup.
10 Pindah ruang kelas (moving kelas), sehingga diperlukan
kelas mata pelajaran.
11 Guru menyediakan jadwal untuk konsultasi mata pelajaran.
12 Tersusunnya jadwal pemanfaatan kegiatan laboratorium.
13 Ada Kegiatan Tatap Muka, PT dan KMTT.
14 Ada penasehat akademik yang dapat mendeteksi potensi
peserta didik.
15 Ada program remedial sepanjang semester.
16 Menggunakan pembelajaran berbasis TIK
17 Diselenggarakan secara interaktif,inspiratif, menantang,
menyenangkan ,memotivasi pesrta didik untuk aktif.
18 Proses pembelajaran mendorong prakarsa kreatifitas dan
kemandirian sesuai dengan bakat, minat dan
perkembangan pisik serta psikologis peserta didik.
19 Pelaksanaan proses pembelajaran mempertimbangkan
jumlah maximal peserta didik perkelas, dan beban
mengajar maximal perpendidik, rasio buku, rasio jumlah
114
Keterangan:
NILAI AKHIR
Ketercapaian dalam persen (%):
86 – 100 : Baik Sekali
70 – 85 : Baik
55 – 69 : Cukup
< 55 : Kurang
Makassar, 2013
______________________ ___________________________
NIP. NIP.
115
Nama Sekolah :
Nama Kepala Sekolah :
Alamat Sekolah :
Kabupaten/Kota :
Skor
No. Indikator
4 3 2 1 0
A PROGRAM
1 Program tahunan, semester, bulanan, agenda kerja
konselor dan jadwal kegiatan konselor
B KEGIATAN PELAYANAN
2 Kegiatan pelayanan dibuktikan dengan adanya Daftar
Konseling
3 Kegiatan pelayanan dibuktikan dengan adanya Data
Kebutuhan dan permasalahan konseling
C AKTIVITAS PELAYANAN BIMBINGAN KONSELING
4 Aktivitas pelayanan BK dengan pemahaman Sosiometri
5 Aktivitas pelayanan BK dengan pemahaman Kunjungan
Rumah
6 Aktivitas pelayanan BK dengan pemahaman Catatan
Anekdot
7 Aktivitas pelayanan BK dengan pemahaman Konferensi
Kasus
8 Aktivitas pelayanan BK langsung dengan model Konseling
Individual
9 Aktivitas pelayanan BK langsung dengan model Konseling
Kelompok
10 Aktivitas pelayanan BK langsung dengan model Konsultasi
11 Aktivitas pelayanan BK langsung dengan model
Bimbingan Kelompok
12 Aktivitas pelayanan BK langsung dengan model
Bimbingan Klasikal
13 Aktivitas pelayanan BK langsung dengan model Referal
14 Aktivitas pelayanan BK tidak langsung dengan model
Papan Bimbingan
15 Aktivitas pelayanan BK tidak langsung dengan model
Kotak Masalah
16 Aktivitas pelayanan BK tidak langsung dengan model
Bibliokonseling
17 Aktivitas pelayanan BK tidak langsung dengan model
Audiovisual
18 Aktivitas pelayanan BK tidak langsung dengan model
Audio
19 Aktivitas pelayanan BK tidak langsung dengan model
Media Cetak (liflet, buku saku)
D PELAPORAN
20 Kegiatan pelaporan dibuktikan dengan Laporan Bulanan
21 Kegiatan pelaporan dibuktikan dengan Laporan
Semesteran/ Tahunan
116
E EVALUASI
22 Kegiatan evaluasi dibuktikan dengan adanya Laporan Hasil
Evaluasi Program, Proses dan produk BK serta tindak
lanjutnya
Total/Rerata
Keterangan:
NILAI AKHIR
Ketercapaian dalam persen (%):
86 – 100 : Baik Sekali
70 – 85 : Baik
55 – 69 : Cukup
< 55 : Kurang
Makassar, 2013
______________________ ___________________________
NIP. NIP.
117
Keterangan:
NILAI AKHIR
Ketercapaian dalam persen (%):
86 – 100 : Baik Sekali
70 – 85 : Baik
55 – 69 : Cukup
< 55 : Kurang
Tindak Lanjut:
_____________________________________________________________________________
_____________________________________________________________________________
_____________________________________________________________________________
_____________________________________________________________________________
__
120
Makassar, 2013
______________________ ___________________________
NIP. NIP.
121
A. Dokumen I
49 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
50 4 4 4 4 2 2 2 2 2 2 2
51 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
52 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
53 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
54 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
55 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
56 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
57 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
58 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
59 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
60 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
61 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
62 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
63 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
64 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
65 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
66 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
67 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
68 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
69 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
B. Dokumen II
D. Standar Proses
E. BK
F. Pembinaan Kepsek
Bidang Pengawasan
Nama Sekolah St Isi St Bina Rerata Kat
Dok I Dok II BK
dan SKL Proses Kepsek
SMAN 4 99.65 72.83 100 62.5 94.32 97.62 87.82 SB
SMAN 16 99.65 72.83 100 62.5 94.32 92.86 87.03 SB
SMAN 18 99.65 72.83 100 62.5 94.32 92.86 87.03 SB
SMA TWH 99.65 72.83 100 64.77 94.32 88.1 86.61 SB
SMA MM 98.59 71.74 84.78 55.68 48.86 89.88 74.92 B
SMA Nas 98.59 70.65 84.78 55.68 48.86 82.14 73.45 B
SMA PM 1 98.59 70.65 84.78 55.68 48.86 82.14 73.45 B
SMA Dir 98.59 69.57 84.78 55.68 48.86 82.14 73.27 B
SMA C Bangsa 98.59 70.65 84.78 55.68 48.86 82.14 73.45 B
SMA IRNAS 98.59 69.57 84.78 55.68 48.86 82.14 73.27 B
SMA R Sejahtera 98.59 69.57 84.78 55.68 48.86 82.14 73.27 B
Rerata Sekolah 98.98 71.25 90.31 58.37 65.39 86.74 78.51
Kategori SB B SB C C SB B