‘SNI 07-0040-2006 Kawat baja Karbon rendah ~ ss 4 Ruang lingkup era iarai ne rneretaviel- raceme denga Kawai baja lapis! dengan seng secara merata ‘Standar ini meliputi ruang lingkup, acuan normatif, klasifikasi, syaret mutu, pengambilen contoh, cara uji, syarat lulus uji, penandaan dan pengemasan, 2 Acuan normatif ‘SNI07-0053-2006, Batang kawat baja karbon rendah, SNI 07-0311-1998, Cara uj lapis seng, ‘SNI 07-0371-1989, Batang ui tarik untuk gam, SNI 07-0408-1989, Cara ujiterik untuk bahen logam. ‘SN/ 07-0603 -1989, Cera uj puntir kawat. 3 Istilah dan definisi 34 kawat baja karbon rendah kawat yang dibuat dengan _penarikan dingin dari batang kawet atau dari baja biase (iad baie aku dan dilapisi dengen seng secara merata a 4 Klasifikasi Kawat baja dibagi dalam 4 tipe sepertiterlihat pada Tabel 1 di bawah ini. Tabel 1 Klasitikasi kawat baja Tipe Simbol Catatan Dibuat dengan penarikan dingin dan : batang kawat baja Karbon rendeh SNIO1- Hewes Dole bins BKB | Coss 9005, Balarg Rewel bel “Farbon rendah Dibuat dar KB atau 6 KP yang telah Kawat baja lunak 8) K.L_ | iperiakukan panes dengan care annealing atau_normalising Kelast | KS; Kawat baja [" Kelas? | 8{KS2 | Dibuet dari Bj K.Bateu Bj KL dllapisi seng lapis seng Kelas 3 BiKS«_| secara merata dan mengkilat Kelas4 | 8) KS« . 4 dari 6‘SNI07-0040-2006 Tabel1 (lanjutan) Tipe ‘Simba Catatan. B)KP |Dibual dengan penarikan dingin dan batang kawat baja Karbon rendah SNI 07- 0053-2005, Batang kawat baja karbon rendah, = Kewat paku 8j adalah baja adalah kawat adalah biasa adalah lunak adalah lapis seng adalah_paku. Doren, 5 Syarat mutu 5.4 Sifat tampak Permukean kawat baja harus bebas dari karat, retekan-retakan, serpih-serpin dan cacat- cacat lainnya yang dapat mengurangi nilei keguneannya. Untuk kawat baja lapis seng harus halus dan marat. 5.2 Ukuran dan toleransi Ukuran dan toleransi diameter kawat bala tertera dalam Tabel 2 Tabel 2 Diamater dan toleransi kawat baja ‘Satuan milimeter, Diameter kawat Toleransi Diatas 12,00 + 0.18 = Diatas 6,00 s/d 42,00 £016 Diatas 6,00 s/d 8,00 + 015 Diatas 5,00 s/4 6,00 +013 Diatas 3,20 s/45,00 0,10 Diatas 2,00 s/4 3,200 + 0,08 Diatas 2,60 s/d 2,00 + 0,05 Diatas 0,80 s/d 1,60 ‘£ 0,05 Diatas 0,5 3/40/80, Diatas 0,35 s/4 0,55 Diatas 0,25 s/40,35 (0,25 dan lebih kecil 5.3 Kuat tarik dan sifat puntir Kuat tarik dari kawat bala harus memenuhi syerat-syarat yang tertera dalam Tebel 3. Jumlah puntiran dan kawat baja lunak dan kawet baja lapis seng Kelas 3 dan kelas 4 harus ‘dapat mencapai jumiah puntifan seperti tertera dalam vabel 3 dan tidek boleh putus. 2dari6‘SN 07-0040-2005, Tabel 3 Kuat tarik dan sifat puntir No | Diameter vat tarik — Jumlah puntiran Kawat (mm) [~B7KB_|B) KL. BURP I) B[RL_ | Bj KS, | B[KS, T[_>7,00_ | 40-85 | 30-50] 3 5-85 | Min. 11 |_Min.9 | Min.@ leet 49-85 | 30-50 55-95 | Min. 14 | Min. 12 3 40-85 | 30-50 s6_| 55-85 | Min. 17 a 4 56-95 | Min. 20 40-85 | 30-50 ou -au Min. 24 30-50 | 30 30-50 eo 30-50 | 30 10 30-50 4 30-50 2 30-50 | 33 30-50 a 14 30-50 15 30-50 5.4 Lapisan seng 5.41 Berat lapis seng Berat lapis seng pada kawat baja lapis seng tertera dalam Tabel 4. Tabel 4 Berat iapis seng, sifat iilit dan kerataan lapis seng Rawat baja lapis sang Kaast Kast Kelas Kates # Diameter nish 1,80- 2,00] min28] - | Min 38 mat] 8 | Min 153 >160- 4,80] mn2i| - | Maas + [Mme | Mint 8 [Maniss 3 dari 6 ‘‘SNI 07-0040-2006 Tabel 4 (lanjutan) Kawat baa api Seng Kalst Kaas? Kelas = Kolar i a a seam 85] as] SE hanes enter | gern |_coupan [ESI gare |_erumen_| EE* erat | 9 1 lees 712 & Brian T—1 £82 sar, [soci] it Jimena) Jim | 00 |B £m | gen [cen] @ BS é é 7140-160) bn 20 wnat 7 [mare | int @ [mm] me | - |e 1>120-140| Mn ie) | Min ze wine | wnt oan 122] Min? - > 1.00-1.20 : & |nar| rant jsgeo-100] - | - & [mintar| tant Oa aA SOS EGET BAe aE Hae T can as Tonga STA Tay Gar GH Fara OAT TT TRI BESMpeST Serra on vals crass arte sar cet on sara dengan Crim, urn baraaearian ‘persenuen anara crodusen dan pembel 5.4.2. Sifat lekat lapis seng SSifet lekat lapis seng hanya disyaratkan untuk baja lapis seng Kelas 3 dan kelas 4, dan sifat iekat lapis seng ditentukan dengan cara ui lit. Uji iit diakukan sampet lebih dari 6 kell Itan sesuai dengan Tabel 4, dengan kecepatan lilt 15 llitan/menit. Lapisan seng tidak boleh retak efelek atau mengelupas. Apabila lepisan seng setelah dillit masih terlihat baik, lapis seng tidak boleh lepas dengan gosokan jari tangan telenjang. 5.4.3 Kerataan lapisan seng Kerataan lapisan seng ditentukan dengan mencelupkan kawat lapis seng pada lerutan sulfat tembaca. Jumiah dan lamanye wektu pencelupan ditetapkan seperti tertera pade Tabel 4 ‘Selelah pencelupen permukaan tidak bolen memperiihatkan waa mereh tembega.~ 6 — Pengambilan contoh tertere dalam Jumieh contoh tergantung dari pada panjang, dan beret dari kawet yang dij Tebel 5. Satu potona, panjangnya 3 meter. Tabel 5 Jumiah contoh berdasarkan kawat Berat“(Kg) ) Jumlah contoh ‘Sampai dengan 5000 2 potong re lebih dari 5000 2 potong + 1 potong setiep 5000 Kg) Satuan berat qulungan adalah — Diemeter sama dengan dan lebih deri 1,5 mm berat tiap gulung 100 kg. 1 & Adari6‘SN 07-0040-2008 — Diameter 1 sampai 1,5 mm berat tiap gulungan 50 kg. = Diameter kurang dari 1,0 mm berat tiap gulungan 25 kg. Untuk kawat lapis seng = Diameter sama dengan dan lebih dari 1,0 mm, berat tiap gulungan 50 kg.” = Diameter kurang dari 1,0 mm berat tiap gulungan 25 kg. CATATAN © Kiusus unluk 6) KF beral gulungan dperkenankan iebin dani Ketenlwan lersebut ot afas Pengambilan contoh maksimum 3 potong, dengan berat minimum 28 persen dari yang ditentukan ae ee 7 Caraull 7.4 Uji sifat tampak a Uj sifat tampak dilekukan seraca kasat mata, 7.2 Uji ukuran dan toleransi Ujjukuran dan toleransi menggunakan alat ukur mikrometer atau jangka sorong 7.3. Uji Kuat tarik dan sifat puntir 7.3.4. Uji kuat tarik dilakukan dengan menggunakan panjang ukur 200 mm, behan uji sesuai dengan SNI 07-0371-1989, Betang uji terik untuk logem dan untuk pengujian sesuai dengan ‘SNi 07-0408-1989, Care Uj tarik untuk bahan logam. 7.3.2. Uji puntir dlekuken menurut SNI 07-0603-1989, Cara uji punt kawat. 7.4 Uji lapisan seng 7.44 Uji berat lapisan seng 3 Uj berat lapisen seng.dilakukan menurut SNi 07-0311-1998, Cara uji lapis seng, butir 3.2 ~ 7.4.2 Uji sifat lekat lapis seng Uji sifat lekat lapisan_ seng dilakukan menurut SNI 07-0311-1998, Cara uji lapis seng, butir 33. 7.4.3. Uji kerataan lapisan seng Uji kerataan lapisan seng dilakuken menurut SNI 07-0311-1998, Cara uji lepis seng, butir ; 34. 8 Syarat lulus uj} 8.4 Kclompok dinyatakan lulus uji, apabila memenuhi seluruh ketentuan pade butir 3 82 Ujiulang Apabila suatu contoh tidak memenuhi salah satu syarat lulus uji meka dapat dllakukan Uji Uleng, Jumiah contoh untuk uji ulang dua kali jumiah contoh pertema. Apebila salah satu dari 18 $ darié‘SNI07-0040-2008 contoh tersebut tidak memenuhi persyaratan yang ditentuken maka kelompok yang ciuji dinyataken tidak memenuhi syarat 8.3 Laporan hasil uji Atas permintaan konsumen, produsen atau penjual harus dapat menunjukkan laporan hasil uji yang berhubungan dengan barang yang bersangkutan. 9 Penandaan Setiap gulungan kawat baja yang telah dinyatekan lulus uji harus diberi label dengan keterangan ~ keterangan sebagai berikut = Simbol = Tanggal produksi = Diameter kawat ~ Berat netto Nama pabrik atau tanda dagang 9 Pengemasan Kawat baja herus disejikan dalam bentuk gulungan yang kokoh dan diikat rapi, disertal label yang jelas seperti pada butir 9. 6 darié