MAKALAH

SERVICE DAN PENGETESAN PIPA

“Disusun dalam rangka memenuhi tugas pada mata kuliah Pesawat Angkat/Angkut

Disusun Oleh :

Naila Zulfa (40040217640001)

Yosafat Ryan S.P. (40040217640015)

Fiqy Mutiara A.S. (40040217640022)

PROGRAM STUDI SARJANA TERAPAN REKAYASA PERANCANGAN

MEKANIK SEKOLAH VOKASI UNIVERSITAS DIPONEGORO

2019

1
2
1. PENDAHULUAN

1.1. Tugas

Tugas Pesawat Angkat Angkut dimaksudkan untuk menyelesaikan

desain bagian atau subsistem dari suatu Material Handling. Dalam tugas
ini mekanisme pemindah barang, mekanisme pemindahan barang
tersebut menggunakan alat yang disebut Scissor Lift.
Lingkup tugas yang harus diselesaikan adalah sebagai berikut:

A. Perhitungan dan Perencanaan Hidrolik Lift Table.

B. Sizing (penentuan dimensi) dari Scissor Lift.

C. Gambar teknis dari Scissor Lift yang didesain.

1.2. Manfaat

Pada umumnya Scissor Lift Table sering digunakan oleh orang – orang
dalam membantu meringankan pekerjaannya untuk proses pemindahan
barang agar dapat disusun dan diletakkan di tempat yang tinggi, hal ini
dilakukan karena biasanya proses pemindahan barang – barang seperti
ini masih saja menggunakan tenaga manusia. Scissor Lift Table
memiliki peran yang amat penting di dalam dunia perindustrian. Seperti
kita tahu jika dunia industri saat ini memiliki berbagai macam peralatan
yang sudah sering digunakan untuk proses pengangkutan barang –
barang. Scissor Lift Table merupakan suatu alat yang digunakan untuk
melakukan pekerjaan yang tidak bisa dilakukan atau dijangkau oleh
manusia. Biasanya penggunaan alat yang satu ini untuk pekerjaan
proyek, pemasangan plafon, untuk pekerjaan di gedung yang tinggi,
kaca, proses pemasangan lampu pada jalan raya, untuk mengecat di
ketinggian, dan pekerjaan lainnya. Pengoperasian alat modern ini

3
 menggunakan sumber daya berupa Battery serta menggunakan Pump
Hydraulic. Saat ini sudah ada banyak sekali perusahaan – perusahaan
yang menjual Scissor Lift Table dan telah memproduksinya. Untuk
masalah harga, Scissor Lift Table juga memiliki harga yang bervariasi.

1.3 Tujuan
Laporan ini memuat tentang design dan kalkulasi rangka tengah dan
penggunaan baut pada scissor lift yang disusun oleh mahasiswa Program
Studi Sarjana Terapan Rekayasa Perancangan Mekanik Sekolah Vokasi
UNDIP.

4
2. BASIS DESAIN
2.1 Judul Tugas
Judul tugas ini adalah “Rancang Bangun Scissor Lift pada Motor Roda
Tiga dengan Sistem Hidrolis”.

2.2 Satuan (unit)

Satuan yang digunakan dalam tugas ini, adalah satuan british dan metrik,
kecuali ada kesepakatan menggunakan satuan lain.

Tekanan : psig / (kg/cm2) / mbar

Berat : lb / kg

Daya : HP / kW

Panjang : ft / inch / m / mm

Kecepatan : ft/s / m/s

2.3 Data Teknis

Perencanaan, yang meliputi kalkulasi perencanaan Hidrolik Lift Table
dan pengukuran (penentuan dimensi) puli ini, menggunakan basis design
output (stream output) sebagai berikut :

Beban : 150 kg

5
2.4 Kriteria Fungsi
Ada dua jenis Scissor Lift yaitu Scissor Lift Manual dan Scissor Lift
Elektrik, untuk jenis Scissor Lift Elektrik adalah pengembangan yang
terbaru dari jenis yang menggunakan manual, dimana alat jenis ini sudah
dilengkapi oleh tenaga yang lebih modern menggunakan sistem
hydroulis dalam pengoperasiannya dan dilakukan full secara electric.
Scissor Lift Table sendiri bisa dikatakan sebagai sebuah meja untuk
mengangkat beban berat. Fungsi dari alat pengangkut modern ini hampir
sama dengan aalat pengangkut lainnya yaitu Hand Trolley atau Hand
Stacker. Bentuk dari Scissor Lift Table itu sendiri hampir mirip dengan
Hand Trolley dimana bentuk mejanya adalah datar. Alat ini berfungsi
untuk mengangkat barang atau beban pada ketinggian tertentu yang sulit
dijangkau.

6
 Gambar 1. Skema Scissor Lift

3. KALKULASI DAN SIZING

Tahapan dalam kalkulasi dan sizing adalah sebagai berikut:
a. Rangka Atas
Pemilihan Profil dan Dimensi Rangka Atas. Material yang dipakai
pada profil konstruksi baja adalah pipa kotak (hollow) steel alloy
4140dengan σ = 655 N/mm2 dan τijin = 380 N/mm2. Nilai dari σ
dan τ tersebut akan di bagi angka keamanan sebesar SF = 1,5. Jadi
σ ijin= 436 N/mm2 dan τijin = 252 N/mm2.

Gambar 2 (Rangka Atas)

Keterangan:
1. Rangka utama (panjang)
2. Rangka utama (lebar)
3. Pagar pengaman
4. Pintu pagar
5. Bush engsel
6. Engsel pintu pagar

7
 Gambar 3 (Diagram gaya geser dan momen
bending pada rangka atas)
𝑉 736 𝑁
τ= = = 0,2 MPa
𝐴 3750 𝑚𝑚2

Karena τ beban < τ ijin maka desain aman

𝑀𝑚𝑎𝑥 736000 𝑁𝑚𝑚
σ= =1 = 392,5 MPa
𝑊𝑏 𝑥 1250 𝑚𝑚 𝑥 (3𝑚𝑚2 )
6

Karena σbeban < σijin maka desain aman

8
b. Rangka Tengah
Pemilihan profil dan dimensi rangka tengah. Material yang dipakai
pada profil konstruksi baja adalah pipa kotak (hollow) steel alloy 4140
dengan σ = 655 N/mm2dan τijin = 380 N/mm2. Nilai dari σ dan τ
tersebut akan di bagi angka keamanan sebesar SF = 1,5. Jadi σijin
=436 N/mm2 dan τijin = 252 N/mm2.

Gambar 4 (Rangka Tengah)

Keterangan:
1. Rangka tengah (pipa kotak hollow)
2. Rangka penguat (pipa air/galvanis)
3. Baut

Gambar 5. Diagram gaya geser dan momen bending pada rangka

tengah batang nomor 5

9
 𝑉 1976,62 𝑁
τ= = = 2,88 MPa
𝐴 684𝑚𝑚2

Karena τ beban < τijin maka desain aman

𝑀.𝐶 1976620 𝑁𝑚𝑚 . 40𝑚𝑚
σ= = = 141MPa
𝐼 558532 𝑚𝑚2

Karena σbeban < σijin maka desain aman

c. Perhitungan Penggunaan Baut

Dari perhitungan data-data diatas di temukan nilai dari gaya(F) pada
setiap batang scissor lift. Kemudian untuk mencari diameter
minimal yang boleh di gunakan pada batang dan gaya yang di pakai
pada baut adalah yang terbesar maka digunakan rumus :
RLy Ssyp
τ= ≥
𝐴 𝑆𝑓
4296,87 𝑁 220
𝜋 2 =
𝐷 2
4

4296,87 𝑁 𝑥 2
D2≥ 3,14
𝑥 220
4

D≥7,05 mm

Maka diameter baut yang di gunakan harus lebih besar dari 7,05
mm.

d. Perhitungan dan Perencanaan Hidrolik Lift Table

Gaya untuk mengangkat beban (Fa) = 2394,76 N x 2 (karena
perhitungan sebelumnya ½ W), sehingga didapat F= 4789,52
F = 4789,52 N : 9.81 m/s2
F = 488,23 Kg
Dengan melihat hasil percobaan diatas, maka yang akan diambil
dalam perancangan mesin adalah gaya dorong sebesar (Fa) = 488,23
Kg

10
e. Tekanan Pada Silinder Hidrolis
Untuk mengetahui tekanan yang terjadi pada silinder hidrolis maka
di gunakan rumus : Fa = 488,23 Kg ≈ 500 Kg
Ds = 60mm
A= π.r2
= 3,14.(302)
=2826 mm2
= 28,26 cm2

P = Fa/A
= 500 /28,26 cm2
= 17,69 Kg/cm2
= 17,69 bar x 14,7
= 260,08 Psi ≈ 260 Psi

f. Menghitung Kecepatan Pisto

Untuk mengetahui kecepatan piston maka di gunakan rumus :

V= d/ t
t = 5 detik
= 1400mm / 5s = 280 mm/s = 0,28 m/s

g. Menghitung Debit Maksimum Fluida di Silinder Hidrolis

Untuk mengetahui debit maksimum maka di gunakan rumus :

Qs = V x A

= 0,28 m/s x 3,14 (0,062) m2 /4

= 7,9 x 10-4 m3/detik

= 47,47 l/min

11
h. Menghitung Daya Motor
Untuk mengetahui seberapa besar daya motor yang akan digunakan
maka akan di lakukan perhitungan terlebih dahulu.
𝑄𝑠 ×𝑃
Daya motor =
600
l
47,47 ×17,69 bar
min
= 1,399 KW ≈ 1,4 KW
600

1 KW = 1,34 Hp

1,4 KW = 1,876 Hp ≈ 2 Hp

12