Tugas Buk Lia
Tugas Buk Lia
PEMBAHASAN
Menurut Stuart dan Sundeen (1995) dalam memberikan asuhan dan pelayanan
keperawatan kesehatan jiwa,perawat dapat melakukan aktivitas pada tiga area utama
yaitu 1) Memberikan asuhan keperawatan secara langsung,
Dalam hubungan perawat dengan klien, ada beberapa peran perawat dalam
keperawatan kesehatan jiwa, meliputi :
1. Kompetensi klinik.
6. Parameter etik-legal.
g. Aktif dalam kegiatan masyarakat atau politik yang berkaitan dengan kesehatan
jiwa.
7) Memberi konsultasi.
2) Mengorganisasi pelayanan perawatan pasien yang sudah pulang dari rumah sakit
jiwa untuk memudahkan transisi dari rumah sakit ke komunitas.
Kerja sama adalahmenghargai pendapat orang lain dan bersedia untuk memeriksa
beberapa alternatif pendapat orang lain dan bersedia untuk memeriksa beberapa
alternatif pendapat dan perubahan kepecayaan
Ketegasan penting ketika individu dalam tm mendukung pendapat mereka dengan
keyakinan.tindakan aseptif menjamin bahwa pendapatnya benar-benar di dengar dan
konsensus untuk di capai
Tanggung jawab artinya mendukung suatu keputusan yang diperoleh dari hasil
konsesus dan harus terlibat dalam pelaksanaannya
Komunikasi artinya bahwa setiap anggota bertanggung jawab untuk membagi
informasi penting mengenai peralatan pasien sakit jiwa dan issu yang relefan untuk
membuat keputusan klinis pemberian
Pemberian pertolongan artinya masing-masing anggota memberikan tindakan
pertolongan namun tetap mengacu pada aturan yang telah disepakati
Kewenangan mencangkup kemandirian anggota tim dalam batas kompetensinya
Kordinasi adalah ifisiensi organisasi yang dibutuhkan dalam perawatan pasien sakit
jiwa, mengurangi duplikasi dan menjamin ornang yang berkualifikasi dalam
menyelesaikan permasalahan
Tujuan umum artinya setiap argumen atau tindakan yang di lakukan memiiki tujuan
untuk kesehatan pasien sakit jiwa
Kolaborasi dapat berjalan baik jika
kolaborasi interdisilin tidak selalu bisa dikembangkan dengan mudah, ada banyak hambatan
antara anggota interdisiplin ,meliputi :
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya
sehingga saya dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul Peran perawat jiwa Dan
Pelayanan dan kolaborasi interdisiplin dalam keperwatan jiwa ini tepat pada waktunya.
Adapun tujuan dari penulisan dari makalah ini adalah untuk memenuhi tugas Dosen
pada Keperawatan jiwa. Selain itu, makalah ini juga bertujuan untuk menambah wawasan
tentang Peran perawat jiwa,dan Pelayanan dan kolaborasi interdisiplin dalam keperawatan
jiwa bagi para pembaca dan juga bagi penulis.
Kami mengucapkan terima kasih kepada dosen yang telah memberikan tugas ini
sehingga dapat menambah pengetahuan dan wawasan sesuai dengan bidang studi kami
tekuni.
Kami juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membagi
sebagian pengetahuannya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini.
Kami menyadari, makalah yang kami tulis ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh
karena itu, kritik dan saran yang membangun akan kami nantikan demi kesempurnaan
makalah ini.
BAB I
PENDAHULUAN
A.Latar Belakang
B.Rumusan Masalah
1. Apa peran dan fungsi perawat dalam praktek keperawatan kesehatan jiwa?
2. Apa peran perawat jiwa dalam kesehatan jiwa?
3. Apa pelayanan dan kolaborasi interdisiplin dalam kesehatan keperawatan jiwa?
4. Apa manfaat kolaborasi interdisiplin dalam kesehatan keperawatan jiwa?
5. Apa hambatan dalam melakukan kolaborasi interdisiplin dalam keperawatan jiwa?
C.Tujuan Pembahasan
1. Agar mengetahui peran perawat dalam kesehatan jiwa
2. Mengetahui bagaimana pelayanan dan kolaborasi interdisiplin dalam keperawatan
jiwa
BAB III
PENUTUP
A.KESIMPULAN
Demikianlah pelayan dan kolaborasi interdisiplin keperawatan jiwa
merupakan pelayanan dikesehatan yang dilakukan oleh sekelompok tim kesehatan
profesional(perawat dokter tim kesehatan lainnya maupun pasien dan keluarga pasien
sakit jiwa) yang mempunyai hubungan yang jelas,dengan tujuan menentukan
diagnosa,tindakan tindakan medis,dorongan moral dan kepedulian khususnya kepada
pasien sakit jiwa.pelayan akan berfungsi baik jika terjadi adanya konstibusi dari
anggota tim dalam memberikan pelayanan kesehatan terbaik kepada pasien sakit
jiwa.anggota tim kesehatan meliputi:pasien,perawat,dokter,fisioteraphi,pekerja sosial
ahli gizi,manejer,dan apoteker.
B.SARAN
Calon perawat harus mengetahui cara berkomunikasi dengan baik pada pasien
terutamapada pasien yang mengalami gangguan kejiwaan
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
BAB 1. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Penulisan
D. Manfaat Penelitian