C Mankeu Kelompokcemara Tugas2
C Mankeu Kelompokcemara Tugas2
KELAS C
DISUSUN OLEH:
EVA YUNITA 10090217089
MIRA PERMATASARI 10090217076
ISMAIRA MIFTAHUS SA’ADAH 10090217092
MARISA HERAWATI 10090217080
RAHMAD ABDUL GANI 10090217078
1. Apa yang dimaksud istilah-istilah berikut.
a. Planning Horison
Merupakan Pandangan Perencanaan periode waktu jangka panjang yang menjadi
fokus perencanaan keuangan ( biasanya hingga lima tahun kedepan).
b. Rasio Keuangan
Merupakan suatu alat analisa yang digunakan oleh perusahaan untuk menilai
kinerja keuangan berdasarkan data perbandingan masing-masing pos yang
terdapat di laporan keuangan seperti Laporan Neraca, Rugi / Laba, dan Arus Kas
dalam periode tertentu.
c. Contigency Plan
Sebuah rencana untuk membuat suatu panduan dan dokumentasi atas suatu
kejadian yang tidak terduga, dan sebagai dokumentasi dasar terhadap tanggap
darurat dalam upaya pemulihan perencanaan.
d. Diverifikasi Investasi
Teknik manajemen risiko yang memadukan beragam investasi dalam portofolio.
Alasan dibalik teknik ini berependapat bahwa portofolio yang dibuat dari berbagai
jenis investasi akan menghasilkan rata-rata return yang lebih tinggi.
e. Return On Investment (ROI)
Atau pengembalian investasi , rasio ini melihat sejauhmana investasi yang telah
ditanamkan mampu mengembalikan pengembalian keuntungan sesuai dengan
yang diharapkan.
f. Return on Equity (ROE)
Disebut juga laba atas equity. Rasio ini mengkaji sejauh mana sutu perusahaan
mempergunakan sumber daya yang dimiliki untuk mampu memberikan laba atas
ekuitas.
g. Liquid dan Solvable
Dimana suatu perusahaan dinyatakan sehat dan dalam keadaan baik, karena ia
mampu melunasi kewajiban-kewajibanya yang bersifat jangka pendek dan juga
mampu melunasi hutang-hutangnya yang jatuh tempo secara tepat waktu.
Kesimpulannya jika rencana keuangan yang dibuat bisa berjalan dengan baik dan
efektif, secara otomatis tujuan keuangan juga akan tercapai sebagaimana yang
diharapkan sesuai dengan pengendalian keuangan. Kedua hal ini saling berhubungan
di mana satu dengan yang lainnya akan saling mendukung sehingga kondisi keuangan
bisa stabil dan kokoh.
4. Salah satu Teori Manajemen Keuangan yang cukup terkenal yakni Markowitz
Theory. Apa yang anda ketahui terkait teori tersebut? Jelaskan!
6. Apa sajakah dampak bagi perusahaan jika sumber-sumber modal kerja terlalu banyak
dibiayai oleh hutang termasuk hutang dalam mata uang asing? Jelaskan!
Dampak yang terjadi apabila perusahaan menggunakan modal kerja dari banyaknya
pinjaman hutang, maka akan terjadinya kebangkrutan pada siperusahaan karna
hutang yang bersifatnya berkala dan mempunyai bunga pada setiap transaksinya
mengakibatkan membengkaknya hutang, dan mengalami kebankrutan pada
perusahaan tersebut. Contohnya yaitu PT Sariwangi Agricultural Estate Agency
(SAEA) dan PT Maskapai Perkebunan Indorub Sumber Wadung (MPISW) yang
dinyatakan pailit. Perusahaan teh ini bangkrut lantaran terlilit utang total Rp 1,5 triliun
kepada sejumlah bank. Perusahaan tersebut tak bisa bayar utang karena gagal saat
investasi untuk meningkatkan produksi perkebunan. PT SAEA dan MPISW
mengeluarkan uang sangat besar untuk mengembangkan teknologi air, tapi hasilnya
tak sesuai harapan. Akibatnya pembayaran cicilan utang macet dan sejumlah bank
mengajukan tagihan namun tak mampu dibayar. "Sariwangi tidak pernah membayar
cicilan dan tidak pernah hadir di persidangan. Kalau Indorub datang di sidang dan dia
melanggar perjanjian karena telat membayar cicilan setahun lebih," ujar Kuasa
Hukum Bank ICBC Indonesia, Swandy Halim dari Kantor Hukum Swandy Halim &
Partners.