KODE JURNA L :B
SOSIAL MEDIA & PENGARUHNYA PADA PERUBAHAN
SOSIAL DI KOTA MAKASSAR
oleh:
muh taufik hidayat
cabang Makassar timur
Abstrak
jurnal ini bertujuan untuk: (1) mengetahui tentang sosial media, (2) mengetahui
pengaruh sosial media pada perubahan sosial di kota Makassar , dan (3)
mendapatkan solusi dalam mengatasi dampak negatif dari sosial media di kota
makassar . Makalah ini merupakan hasil studi pustaka yang bersumber pada buku
dan dilengkapi dengan hasil survei tentang penggunaan teknologi modern yang
digunakan sebagai teknik pengumpulan datanya. Data yang diperoleh dianalisis
deskriptif secara kritis oleh penulis dengan menggunakan pendekatan teori perubahan
sosial budaya. Hasil pembahasan dalam makalah ini menunjukkan sebagai berikut:
(1) terjadi perubahan pola hidup manusia akibat kemajuan teknologi sehingga
menjadi lebih pragmatis, hedonis, sekuler, dan melahirkan generasi instan namun
juga mengedepankan efektifitas dan efisiensi dalam tingkah laku dan tindakannya; (3)
kemajuan teknologi terkhusus pada sosial media, berwajah ganda karena
menimbulkan pengaruh positif dan negatif bagi kehidupan manusia; (4) upaya untuk
menekan dan mengatasi dampak negatif dari kemajuan teknologi dapat dilakukan
dengan mensinergiskan peran HmI, Instansi pemerintah,sekolah, dan masyarakat, .
PENDAHULUAN
Perihal perubahan
sosial dalam
masyarakat modern
yang terus
berkembang
sejatinya
telah diramalkan oleh
Alvin Toffler dalam
beberapa karyanya
diantaranya Future
Shock (1984)
dan The Third Wave
(1980). Toffler
menjelaskan periode
pertama (bercocok
tanam) dan periode
kedua (industrialisasi)
merupakan bentuk
perubahan terhadap
keadaan sosial
masyarakat yang
sangat bergantung
pada individu
manusia itu sendiri
dan ditambahkan
dengan mesin
sebagai
penunjang kegiatan
dalam masyarakat.
Periode ketiga
(abad informasi)
menurut Toffler
merupakan periode
yang sangat
kompleks, mesin
tidak digantikan
sepenuhnya namun
mendapatkan nilai
tambah (value added)
yaitu pengetahuan
Perihal perubahan
sosial dalam
masyarakat modern
yang terus
berkembang
sejatinya
telah diramalkan oleh
Alvin Toffler dalam
beberapa karyanya
diantaranya Future
Shock (1984)
dan The Third Wave
(1980). Toffler
menjelaskan periode
pertama (bercocok
tanam) dan periode
kedua (industrialisasi)
merupakan bentuk
perubahan terhadap
keadaan sosial
masyarakat yang
sangat bergantung
pada individu
manusia itu sendiri
dan ditambahkan
dengan mesin
sebagai
penunjang kegiatan
dalam masyarakat.
Periode ketiga
(abad informasi)
menurut Toffler
merupakan periode
yang sangat
kompleks, mesin
tidak digantikan
sepenuhnya namun
mendapatkan nilai
tambah (value added)
yaitu pengetahuan
Perihal perubahan sosial dalam masyarakat modern yang terus
berkembang sejatinya telah diramalkan oleh Alvin Toffler dalam beberapa karyanya
diantaranya Future Shock (1984)dan The Third Wave (1980). Toffler menjelaskan
periode pertama (bercocok tanam) dan periodekedua (industrialisasi) merupakan
bentuk perubahan terhadap keadaan sosial masyarakat yang sangat bergantung pada
individu manusia itu sendiri dan ditambahkan dengan mesin sebagai penunjang
kegiatan dalam masyarakat. Periode ketiga (abad informasi) menurut
Toffler merupakan periode yang sangat kompleks, mesin tidak digantikan
sepenuhnya namun mendapatkan nilai tambah (value added) yaitu pengetahuan dan
kini perubahan sosial itu telah terjadi di kota Makassar di rata- rata penduduknya
dimanjakan dengan dengan kemajuan teknologi
Berdasarkan rumusan masalah diatas, maka tujuan dari penulisan jurnal ini
tentang
A. SOSIAL MEDIA
B. PENGERTIAN PENGARUH
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (2005: 849), “Pengaruh adalah daya
yang ada atau timbul dari sesuatu (orang atau benda) yang ikut membentuk watak,
kepercayaan atau perbuatan seseorang.” Sementara itu, Surakhmad (1982:7)
menyatakan bahwa pengaruh adalah kekuatan yang muncul dari suatu benda atau
orang dan juga gejala dalam yang dapat memberikan perubahan terhadap apa-apa
yang ada di sekelilingnya.
C. PERUBAHAN SOSIAL
Pengertian perubahan sosial menurut Prof. Dr. M. Tahir Kasnawi adalah suatu
proses perubahan, modifikasi, atau penyesuaian-penyesuaian yang terjadi dalam pola
hidup masyarakat, yang mencakup nilai-nilai budaya, pola perilaku kelompok
masyarakat, hubungan-hubungan sosial ekonomi, serta kelembagaan-kelembagaan
masyarakat, baik dalam aspek kehidupan material maupun nonmateri.
1.6 MANFAAT
Dengan adanya penulisan karya ilmiah ini ,dapat memberikan pengalaman serta
pengetahuan terhadap penulis tentang perubahan pola hidup sosial serta apa dampak
negatif akibat era pengaruh sosial media , dan bagaimana kemudian memberikan
solusi permasalahan diatas.
BAB II
Pengertian media sosial Media sosial adalah sebuah media online, dengan
para penggunanya bisa dengan mudah berpartisipasi, berbagi, dan menciptakan isi
meliputi blog, jejaring sosial, wiki, forum dan dunia virtual. Blog, jejaring sosial dan
wiki merupakan bentuk media sosial yang paling umum digunakan oleh masyarakat
di seluruh dunia.
Jejaring sosial merupakan situs dimana setiap orang bisa membuat web
page pribadi, kemudian terhubung dengan teman untuk berbagi informasi dan
berkomunikasi. Jejaring sosial terbesar antara lain Facebook, Myspace, dan Twitter.
Jika media tradisional menggunakan media cetak dan media broadcast, maka media
sosial menggunakan internet. Media sosial mengajak siapa saja yang tertarik untuk
berpertisipasi dengan memberi kontribusi dan feedback secara terbuka, memberi
komentar, serta membagi informasi dalam waktu yang cepat dan tak terbatas.
b) . Masalah privasi Dengan media sosial, apapun yang kita unggah bisa dengan
mudah dilihat oleh orang lain. Hal ini tentu saja dapat membocorkan masalah-
masalah pribadi kita. Oleh karena itu, sebaiknya tidak mengunggah hal-hal yang
bersifat privasi ke dalam media sosial.
1 Sebab-sebab yang berasal dari lingkungan alam fisik yang ada disekitar manusia.
Menurut Soerjono Soekanto sebab yang bersumber pada lingkungan alam fisik
yang kadang-kadang disebabkan oleh tindakan para warga masyarakat itu sendiri.
Misalnya, penebangan hutan secara liar oleh segolongan anggota masyarakat
memungkinkan untuk terjadinya tanah longsor, banjir dan lain sebagainya.
Dengan hadirnya media sosial sebagai teknologi baru, tentu saja cara
hidup manusia juga akan mengalami perubahan. Beberapa perubahan adalah semakin
efektif dan efisiennya manusia dalam memperoleh informasi tidak terhalang waktu,
tempat dan biaya yang tidak terlalu mahal. Perubahan-perubahan dalam hubungan
sosial (social relationships) atau sebagai perubahan terhadap keseimbangan
(equilibrium) hubungan sosial dan segala bentuk perubahan-perubahan pada
lembaga-lembaga kemasyarakatan didalam suatu masyarakat, yang mempengaruhi
sistem sosialnya, termasuk didalamnya nilai-nilai, sikap dan pola perilaku diantara
kelompok-kelompok dalam masyarakat
Metode pengumpulan data yang saya lakukan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Metode observasi,
2. Metode wawancara,
yaitu dilakukan dengan cara mengadakan wawancara secara langsung kepada para
responden dan informan yang telah dilakukan di kota makassar.
3. Metode studi pustaka ,yaitu berupa kajian literature yang sesuai dengan penelitian baik
berupa buku maupun dari sumber lain yang dapat dipercaya
BAB III
1.2 ANALISA
SARAN
1. Masyarakat harus lebih cermat dan selektif dalam menggunakan media sosial
seperti memilih pertemanan, komunitas / grop dan tidak latah terhadap perubahan
perilaku atau trend/ “viral” egative dikalangan pengguna media sosial
2. Pemerintah harus lebih tegas lagi dalam penerapan UUD ITE agar meminimalisir
penyebaran berita bohong yang berpotensi membahayakan bagi siapa saja yang
membacanya
DAFTAR PUSTAKA
[5] Dr. Nasrullah, Rulli M.Si. 2015,” Media Sosial : Perspektif Komunikasi, Budaya
dan Sosioteknologi”,Indonesia , Simbiosa Rekatama Media
[7] Suharsimi Arikunto, 2010.” Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik”, Cet
14, Jakarta: Rineka Cipta.
[8]. Amir Yasraf Piliang,2011.” Dunia Yang Dilipat: Tamasya Melalui Batas-Batas
Kebudayaan”.Bandung,Matahari
[9] Amir yasraf piliang ,2004 ,” Dunia yang Berlari: Mencari Tuhan-tuhan Digital, Penerbit
Grasindo”