PENDAHULUAN
1
Artikel "Indeks SDM Bank Dunia 2018: Singapura Peringkat 1, Indonesia ke-
87", https://tirto.id/c6jN, diakses pada tanggal 23 Agustus 2019.
1
2
2
Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Kementerian Pendidikan
dan Kebudayaan, Naskah Akademik Rancangan Peraturan Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan Tentang Penjaminan Mutu Pendidikan, Dasar dan Menengah, Direktorat
Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
2016, Diakses Pada 16 Februari 2019, http://pmp.dikdasmen.kemdikbud.go.id
/files/docs/01.pdf.
3
Maryadi, Pendidikan Indonesia Menuju 2005, Peningkatan Kualitas Daya
Saing Sumber Daya Manusia Melalui Manajemen Personalia Sekolah, Maryadi Prosiding
Seminar Nasional Program Studi PGSD Universitas PGRI Semarang, Seminar Nasional
PGSD 2015, n.d, http://prosiding.upgrismg.ac.id/index. php/pgsd2015/ pgsd2015/
paper/view/5 88/0.
3
4
Zamakhsyari Dhofier, Tradisi Pesantren: Studi tentang Pandangan Hidup
Kyai, Jakarta: LP3ES, 1982, hal. 22.
5
Zamakhsyari Dhofier, Tradisi Pesantren: Studi tentang Pandangan Hidup
Kyai, hal. 23.
6
Sulthon Masyhud dan Moh. Khusnurdilo, Manajemen Pondok Pesantren
Jakarta: Diva Pustaka, 2003, hal. 8.
7
Mujamil Qomar, Manajemen Pendidikan Islam Malang: Erlangga, 2007, hal.
43.
8
Analisis dan Interpretasi Data pada Pondok Pesantren, Madrasah Diniyah
Madin, Taman Pendidikan Qur’an TPQ Tahun Pelajaran 2011-2012, hal.76–77.
4
kemampuan finansialnya. Oleh karena itu, tidak heran muncul slogan “la
yahya wala yamutu” hidup enggan mati tidak mau, tidak berdaya dan
tidak bermutu, sebagai cermin keadaan lembaga pendidikan saat ini yang
memprihatinkan.9
Memang tidak semua lembaga pendidikan seperti yang
digambarkan di atas. Ada beberapa fenomena yang menunjukkan
kemajuan pesantren yang signifikan dan diminati oleh masyarakat. Dulu
ada fenomena masyarakat yang enggan dan malu menyekolahkan
anaknya ke lembaga pendidikan Islam, tetapi saat ini banyak lembaga
pendidikan Islam yang menjadi buruan dan primadona di masyarakat.
Salah satu lembaga pendidikan Islam yang bersinar dengan segala
keunggulan dan keunikannya saat ini adalah Pondok Pesantren Modern
Nurul Iman Parung Bogor, yang selanjutnya disebut Pondok Pesantren
Modern Nurul Iman Parung Bogor menyadari ketatnya persaingan global
yang mengandalkan pada kemampuan penguasaan SDM, serta urgensi
dari peran SDM dalam setiap organisasi, maka Pondok Pesantren
Modern Nurul Iman Parung Bogor berusaha melahirkan generasi emas
umat Islam yang mempunyai kompetensi tidak hanya pada penguasaan
keilmuan Islam, tetapi juga pada ilmu pengetahuan dan teknologi.
Hal ini terlihat pada visi dan misi Pondok Pesantren Modern Nurul
Iman Parung Bogor yang didirikan untuk Membangun manusia
seutuhnya serta menciptakan generasi masa depan yang islami, cerdas,
unggul, percaya diri dan berjiwa mandiri. Penjabaran dari visi tersebut
yaitu 1) Membekali santri dengan pengetahuan agama Islam sehingga
santri memiliki kualitas spiritual yang tinggi; 2) Menginternalisasi nilai-
nilai budi pekerti yang luhur bagi santri, sehingga santri memiliki
kepekaan sosial yang baik dan mampu menciptakan solusi di tengah
masyarakat.; 3) Membekali santri dengan berbagai ilmu pengetahuan
umum dengan sebaik-baiknya sehingga santri dapat menguasai ilmu
pengetahuan dan teknologi dalam mebangun daya intelektualitas yang
tangguh.; 4) Menggali talenta dan jiwa kepemimpinan santri melalui
berbagai kegiatan ekstrakurikuler sehingga santri menjadi agent of
change yang unggul di masa mendatang.; 5) Membekali santri dengan
berbagai keterampilan berproduksi untuk membangun jiwa
kewirausahaan agar santri dapat menjadi motor penggerak kehidupan
sosial-ekonomi yang baik di masa mendatang.
Salah satu usaha yang dilakukan oleh Pondok Pesantren Modern
Nurul Iman Parung Bogor untuk menggapai visi misi pesantren tersebut
adalah melalui pengembangan sumber daya manusia pendidik dan tenaga
9
Analisis dan Interpretasi Data pada Pondok Pesantren, Madrasah Diniyah
Madin, Taman Pendidikan Qur’an TPQ Tahun Pelajaran 2011-2012, hal. 44.
5
B. Identifikasi Masalah
Dari uraian di atas, peneliti dapat mengidentifikasikan beberapa
permasalahan sebagai berikut:
1. Manajemen SDM pendidik dan tenaga kependidikan di Pondok
Pesantren Modern Nurul Iman Parung Bogor.
2. Pengembangan SDM pendidik dan tenaga kependidikan di Pondok
Pesantren Modern Nurul Iman Parung Bogor.
3. Proses Rekruitmen SDM pendidik dan tenaga kependidikan di
Pondok Pesantren Modern Nurul Iman Parung Bogor.
4. Pengembangan dan Pelatihan bagi SDM pendidik dan tenaga
kependidikan di Pondok Pesantren Modern Nurul Iman Parung
Bogor.
5. Evaluasi bagi SDM pendidik dan tenaga kependidikan di Pondok
Pesantren Modern Nurul Iman Parung Bogor.
D. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan dari penelitian ini adalah:
1. Untuk mengetahui desain pengembangan SDM pendidik dan tenaga
kependidikan di Pondok Pesantren Modern Nurul Iman Parung
Bogor.
2. Untuk mengetahui dampak kualitas pengembangan SDM pendidik
dan tenaga kependidikan terhadap kualitas pendidik dan tenaga
kependidikan di Pondok Pesantren Modern Nurul Iman Parung
Bogor.
E. Manfaat Penelitian
Secara teoritik, penelitian ini diharapkan dapat memberikan
manfaat besar bagi pengembangan manajemen pendidikan Islam di
Indonesia dan dunia pada umumnya baik untuk pesantren, madrasah
ataupun perpendidikan tinggi Islam. Khususnya dalam manajemen
7
2. Kepribadian
3. Keterampilan
D. Hipotesis Penelitian
Bab III Metode Penelitian
A. Variabel Penelitian
B. Instrumen Data
C. Jenis Data Penelitian
D. Sember Data
E. Teknik Pengumpulan Data
F. Teknik Analisis Data
G. Waktu dan Tempat Penelitian
H. Kehadiran Penelitian
I. Pengecekan Keabsahaan Data
Bab IV Hasil Penelitian Dan Pembahasan
A. Tinjauan Umum Objek Penelitian
B. Paparan Data dan Analisis Data
C. Temuan Penelitian dan Pembahasan
Bab V Penutup
A. Kesimpulan
B. Implikasi
C. Saran
Daftar Pustaka
Lampiran