RPP BTA Klas 4 SD

PERANGKAT PEMBELAJARAN
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)
Mata Pelajaran : BACA TULIS AL QUR’AN

Satuan Pendidikan : SD Aisyiyah Nganjuk
Kelas/Semester : IV/2
Nama Guru : Wiwik Muji Pertiwi, Spd
Tahun Pelajaran : 2018/2019
( RPP )
Mata Pelajaran : Baca Tulis Al Qur’an

Kelas / Semester : IV / 1
Alokasi Waktu :..... x 35 menit ( ..... x pertemuan)
I. Standar Kompetensi
1. Menghafal Al Qur’an Surat Abasa
II. Kompetensi Dasar

1.1 Membaca, menulis dan menghafal QS Abasa
III. Indikator
1. Membaca QS Abasa dengan harakat dan makhraj yang benar
2. Menulis QS Abasa dengan baik
3. Menghafal QS Abasa dengan baik dan lancar
IV. Tujuan Pembelajaran

1. Siswa dapat membaca QS Abasa dengan harakat dan makhraj yang benar
2. Siswa dapat menulis QS Abasa dengan baik
3. Siswa dapat menghafal QS Abasa dengan baik dan lancar
 Karakter siswa yang diharapkan : Dapat dipercaya ( Trustworthines) , Rasa

hormat dan perhatian ( respect ) , Tekun ( diligence ) , Tanggung jawab (
responsibility ), Berani ( courage ), Ketulusan (Honesty ), Integritas ( integrity ) ,
Peduli ( caring ) dan Jujur ( fairnes ).
V. Materi Pembelajaran
 Surah Abasa
VI. Metode Pembelajaran

 Siswa berlatih membaca surah Abasa secara klasikal, kelompok dan individu dengan
harakat dan makhraj yang benar
 Siswa berlatih membaca surah Abasa dengan menerapkan hukum bacaan qolqolah
yang benar
 Siswa privat membaca dan menghafal surah Abasa dengan setor hafalan.
VII. Kegiatan Pembelajaran

A. Kegiatan Pembelajaran
Apersepsi dan Motivasi :
1. Tadarus bersama surat-surat yang telah dihafal siswa
2. Memperkenalkan pengantar tentang asbabun nuzul dari bahan ajar yang akan
disampaikan
B. Kegiatan Inti.
1. Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi:
a. Guru membaca surah Abasa secara perayat dan siswa mendengarkan kemudian
mengikutinya
b. Siswa membaca surah Abasa secara klasikal, kelompok dan individu sesuai dengan
2. Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi:
a. Siswa diperkenalkan dengan menjelaskan arti, tempat turunnya surat, jumlah ayat
serta menerangkan tentang isi kandungan dari surah Abasa
b. Siswa membaca surah Abasa dengan menerapkan hukum bacaan yang ada pada
surah Abasa
3. Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi:
a. Guru memberi tugas untuk menyalin Surah Abasa
b. Guru memanggil siswa untuk privat membaca dan menghafal surah Abasa
C. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup:
1. Guru memberikan nilai hasil tugas siswa
2. Siswa diminta untuk menghafalkan surah Abasa dirumah
VIII. Alat / Sumber Belajar

1. Alquran (Juz Amma)
2. Buku Paket Baca Tulis Al Qur’an.
3. Buku Tajwid atau buku-buku lain yang relevan
4. Pengalaman guru
5. Lingkungan sekitar
IX. Penilaian
Teknik Bentuk
Indikator Pencapaian Instrumen/ Soal
Penilaian Instrumen
 Membaca surah Abasa Tes lisan Pelafalan 1. Lafalkan surah Abasa sesuai
dengan harakat dan dengan makhraj dan harakat
makhraj yang benar yang benar!
 Menulis surah Abasa Tes tulis Tulisan 2. Tulislah surah Abasa

dengan baik dengan baik dan benar !
 Menghafal surah Abasa Tes lisan Pelafalan 3. Hafalkan surah Abasa

dengan lancar dengan baik dan lancar!
Nganjuk, ............................... 2019

Menyetujui,
Kepala Sekolah Penyusun
Aris Nasution, SE Wiwik Muji Pertiwi, SPd

( RPP )

V. Standar Kompetensi
1. Menghafal Al Qur’an Surat Al Muthoffifin
VI. Kompetensi Dasar

1.1 Membaca, menulis dan menghafal QS Al Muthoffifin
VII.Indikator
1. Membaca QS Al Muthoffifin dengan harakat dan makhraj yang benar
2. Menulis QS Al Muthoffifin dengan baik
3. Menghafal QS Al Muthoffifin dengan baik dan lancar
VIII. Tujuan Pembelajaran

4. Siswa dapat membaca QS Al Muthoffifin dengan harakat dan makhraj yang benar
5. Siswa dapat menulis QS Al Muthoffifin dengan baik
6. Siswa dapat menghafal QS Al Muthoffifin dengan baik dan lancar

 Surah Al Muthoffifin

 Siswa berlatih membaca surah Al Muthoffifin secara klasikal, kelompok dan
individu dengan harakat dan makhraj yang benar
 Siswa berlatih membaca surah Al Muthoffifin dengan menerapkan hukum bacaan
qolqolah yang benar
 Siswa privat membaca dan menghafal surah Al Muthoffifin dengan setor hafalan.

C. Kegiatan Pembelajaran
disampaikan
D. Kegiatan Inti.
3. Eksplorasi
a. Guru membaca surah Al Muthoffifin secara perayat dan siswa mendengarkan
kemudian mengikutinya
4. Elaborasi
serta menerangkan tentang isi kandungan dari surah Al Muthoffifin
c. Siswa membaca surah Al Muthoffifin dengan menerapkan hukum bacaan yang
ada pada surah Al Muthoffifin
3. Konfirmasi
a. Guru memberi tugas untuk menyalin Surah Al Muthoffifin
b. Guru memanggil siswa untuk privat membaca dan menghafal surah Al
Muthoffifin
C. Kegiatan Penutup
2. Siswa diminta untuk menghafalkan surah Al Muthoffifin dirumah

9. Pengalaman guru
IX. Penilaian
Teknik Bentuk
Penilaian Instrumen
 Membaca surah Al Tes lisan Pelafalan 4. Lafalkan surah Al
Muthoffifin dengan Muthoffifin sesuai dengan
harakat dan makhraj yang makhraj dan harakat yang
benar benar!
Tes tulis Tulisan
 Menulis surah Al 5. Tulislah surah Al
Muthoffifin dengan baik Muthoffifin dengan baik
dan benar !
Tes lisan Pelafalan
 Menghafal surah Al
Muthoffifin dengan lancar 6. Hafalkan surah Al
Muthoffifin dengan baik
dan lancar!
Nganjuk, ............................... 2019

Menyetujui,

( RPP )

IX. Standar Kompetensi

1. Menghafal Al Qur’an Surat Al Infithaar
X. Kompetensi Dasar
1.1 Membaca, menulis dan menghafal QS Al Infithaar
XI. Indikator
1. Membaca QS Al Infithaar dengan harakat dan makhraj yang benar
2. Menulis QS Al Al Infithaar dengan baik
3. Menghafal Q Al Infithaar dengan baik dan lancar
XII.Tujuan Pembelajaran
7. Siswa dapat membaca QS Al Infithaar dengan harakat dan makhraj yang benar
8. Siswa dapat menulis QS Al Infithaar dengan baik
9. Siswa dapat menghafal QS Al Al Infithaar dengan baik dan lancar

 Surah Al Infithaar

 Siswa berlatih membaca surah Al Infithaar secara klasikal, kelompok dan individu
dengan harakat dan makhraj yang benar
 Siswa berlatih membaca surah dengan mene Al Infithaar rapkan hukum bacaan
qolqolah yang benar
 Siswa privat membaca dan menghafal surah Al Infithaar dengan setor hafalan.

E. Kegiatan Pembelajaran
disampaikan
F. Kegiatan Inti.
5. Eksplorasi
a. Guru membaca surah Al Infithaar secara perayat dan siswa mendengarkan
6. Elaborasi
serta menerangkan tentang isi kandungan dari surah Al Infithaar
d. Siswa membaca surah Al Infithaar dengan menerapkan hukum bacaan yang ada
pada surah Al Infithaar
3. Konfirmasi
a. Guru memberi tugas untuk menyalin Surah Al Infithaar
b. Guru memanggil siswa untuk privat membaca dan menghafal surah
C. Kegiatan Penutup
2. Siswa diminta untuk menghafalkan surah Al Infithaar dirumah

14. Pengalaman guru
IX. Penilaian
Teknik Bentuk
Penilaian Instrumen
 Membaca surah d Al Tes lisan Pelafalan 7. Lafalkan surah Al
Infithaar engan harakat Infithaar sesuai dengan
dan makhraj yang benar makhraj dan harakat yang
benar!
 Menulis surah Al Infithaar Tes tulis Tulisan
dengan baik 8. Tulislah surah Al Infithaar
dengan baik dan benar !
 Menghafal surah Al Tes lisan Pelafalan

Infithaar dengan lancar 9. Hafalkan surah Al Infithaar
dengan baik dan lancar!
Nganjuk, ............................... 2019

Menyetujui,

( RPP )

XIII. Standar Kompetensi

1. Menghafal Al Qur’an Surat At Takwir
XIV. Kompetensi Dasar

1.1 Membaca, menulis dan menghafal QS At Takwir
XV. Indikator
1. Membaca QS At Takwir dengan harakat dan makhraj yang benar
2. Menulis QS At Takwir dengan baik
3. Menghafal Q At Takwir dengan baik dan lancar
XVI. Tujuan Pembelajaran
10. Siswa dapat membaca QS At Takwir dengan harakat dan makhraj yang benar
11. Siswa dapat menulis QS At Takwir dengan baik
12. Siswa dapat menghafal QS At Takwir dengan baik dan lancar

 Surah At Takwir

 Siswa berlatih membaca surah At Takwir secara klasikal, kelompok dan individu
dengan harakat dan makhraj yang benar
 Siswa berlatih membaca surah At Takwir dengan menerapkan hukum bacaan
qolqolah yang benar
 Siswa privat membaca dan menghafal surah At Takwir dengan setor hafalan.

G. Kegiatan Pembelajaran
disampaikan
H. Kegiatan Inti.
7. Eksplorasi
a. Guru membaca surah At Takwir secara perayat dan siswa mendengarkan
8. Elaborasi
serta menerangkan tentan At Takwir g isi kandungan dari surah At Takwir
e. Siswa membaca surah At Takwir Al Infithaar dengan menerapkan hukum
bacaan yang ada pada surah At Takwir
3. Konfirmasi
a. Guru memberi tugas untuk menyalin Surah At Takwir
b. Guru memanggil siswa untuk privat membaca dan menghafal surah
C. Kegiatan Penutup
2. Siswa diminta untuk menghafalkan surah At Takwir dirumah

19. Pengalaman guru
IX. Penilaian
Teknik Bentuk
Penilaian Instrumen
 Membaca surah At Takwir Tes lisan Pelafalan 10. Lafalkan surah At Takwir
engan harakat dan makhraj sesuai dengan makhraj dan
yang benar harakat yang benar!
 Menulis surah At Takwir Tes tulis Tulisan 11. Tulislah surah At Takwir
dengan baik dengan baik dan benar !
 Menghafal surah At Tes lisan Pelafalan 12. Hafalkan surah At Takwir

Takwir dengan lancar dengan baik dan lancar!
Nganjuk, ............................... 2019

Menyetujui,

( RPP )

Alokasi Waktu : x 35 menit ( x pertemuan)
2. Mengenal hukum bacaan Mim mati

2.1 Memahami dan menerapkan hukum bacaan Iẓhar Syafawi, Ikhfa Syafawi dan
Idġom Misli
III. Indikator
1. Siswa dapat memahami hukum bacaan Iẓhar Syafawi, Ikhfa Syafawi dan Idġom Misli
2. Siswa dapat mengidentifikasikan bacaan Iẓhar Syafawi, Ikhfa Syafawi dan Idġom
Misli dengan tepat.
3. Siswa dapat membaca ayat al Qur’an yang mengandung bacaan Iẓhar Syafawi, Ikhfa
Syafawi dan Idġom Misli dengan benar

1. Siswa mampu memahami sebab terjadinya bacaan Iẓhar Syafawi, Ikhfa Syafawi dan
Idġom Misli
2. Siswa mampu membedakan bacaan Iẓhar Syafawi, Ikhfa Syafawi dan Idġom Misli
serta melafalkannya dengan tepat
3. Siswa mampu membaca dan memberikan contoh bacaan pada ayat al Qur’an yang
mengandung Iẓhar Syafawi, Ikhfa Syafawi dan Idġom Misli dengan benar

 Memahami hukum bacaan Mim Mati

 Siswa dijelaskan dengan pengertian dan penyebab terjadinya hukum bacaan Iẓhar
Syafawi, Ikhfa Syafawi dan Idġom Misli dengan benar
 Siswa dapat membedakan bacaan Iẓhar Syafawi, Ikhfa Syafawi dan Idġom Misli
dengan tepat
 Siswa privat latihan membaca ayat al Qur’an yang mengandung bacaan Iẓhar
Syafawi, Ikhfa Syafawi dan Idġom Misli.

A. Kegiatan Pendahuluan
1. Tadarus bersama surah- surah yang telah dihafal siswa
2. Memberikan pengantar tentang bahan ajar yang akan disampaikan
B. Kegiatan Inti.
1. Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi :
a. Siswa mendengarkan dan mengamati uraian guru tentang materi bahan ajar yang
disampaikan
b. Siswa diperkenalkan tentang materi yang diajarkan
2. Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi :
a. Siswa dijelaskan tentang hukum bacaan Mim Mati dan pembagiannya
b. Siswa dijelaskan sebab terjadinya hukum bacaan Iẓhar Syafawi, Ikhfa Syafawi
dan Idġom Misli
c. Siswa menyebutkan huruf huruf Iẓhar Syafawi, Ikhfa Syafawi dan Idġom
Misli dan membedakannya
d. Siswa melafalkan kalimat yang mengandung bacaan Iẓhar Syafawi, Ikhfa
Syafawi dan Idġom Misli secara klasikal, kelompok dan individu
3. Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi :
a. Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa
b. Guru meminta siswa untuk melakukan aktivitas yang ada pada halaman
c. Guru memanggil siswa untuk privat latihan membaca ayat al Qur’an yang
mengandung bacaan Iẓhar Syafawi, Ikhfa Syafawi dan Idġom Misli dan
hafalan surat Abasa.
C. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup :
2. Siswa diminta mengerjakan latihan yang ada di halaman dan menulisnya di buku
tugas

2. Buku Paket Baca Tulis Al Qur’an
3. Buku tajwid atau buku-buku lain yang relevan
4. Pengalaman guru
IX. Penilaian
Bentuk
Teknik
Indikator Pencapaian Instrume Instrumen/ Soal
Penilaian
n
 Memahami hukum bacaan Tes tulis Tulisan 1. Apa yang dimaksud dengan Iẓhar
Iẓhar Syafawi, Ikhfa Syafawi, Ikhfa Syafawi dan Idġom
Syafawi dan Idġom Misli Misli?
dan membedakannya
Tes tulis Tulisan 2. Berilah contoh bacaan Iẓhar
Syafawi, Ikhfa Syafawi dan Idġom
Misli!
 Membaca ayat al Qur’an Tes Lisan Pelafalan 3. Bacalah ayat al Qur’an yang
yang mengandung bacaan mengandung bacaan Iẓhar Syafawi,
Iẓhar Syafawi, Ikhfa Ikhfa Syafawi dan Idġom Misli!
Syafawi dan Idġom Misli
Nganjuk, ............................... 2019

Menyetujui,

( RPP )

4. Mengenal hukum bacaan Macam-macam Idġom

4.1 Memahami dan menerapkan hukum bacaan Idġom Mutamasilain, Idġom
Mutaqoribain dan Idġom Mutajanisain
III. Indikator
1. Siswa dapat memahami hukum bacaan Idġom Mutamasilain, Idġom Mutaqoribain dan
Idġom Mutajanisain
2. Siswa dapat mengidentifikasikan bacaan Idġom Mutamasilain, Idġom Mutaqoribain
dan Idġom Mutajanisain dengan tepat.
3. Siswa dapat membaca ayat al Qur’an yang mengandung bacaan Idġom Mutamasilain,
Idġom Mutaqoribain dan Idġom Mutajanisain dengan benar

1. Siswa mampu memahami sebab terjadinya bacaan Idġom Mutamasilain, Idġom
2. Siswa mampu membedakan bacaan Idġom Mutamasilain, Idġom Mutaqoribain dan
Idġom Mutajanisain serta melafalkannya dengan tepat
mengandung Idġom Mutamasilain, Idġom Mutaqoribain dan Idġom Mutajanisain
dengan benar

 Memahami hukum bacaan macam-macam Idġom

 Siswa dijelaskan dengan pengertian dan penyebab terjadinya hukum bacaan Idġom
Mutamasilain, Idġom Mutaqoribain dan Idġom Mutajanisain dengan benar
 Siswa dapat membedakan bacaan Idġom Mutamasilain, Idġom Mutaqoribain dan
Idġom Mutajanisain dengan tepat
 Siswa privat latihan membaca ayat al Qur’an yang mengandung bacaan Idġom
Mutamasilain, Idġom Mutaqoribain dan Idġom Mutajanisain.
B. Kegiatan Inti.
1. Eksplorasi
disampaikan
2. Elaborasi
a. Siswa dijelaskan tentang hukum bacaan macam-macam Idġom
b. Siswa dijelaskan sebab terjadinya hukum bacaan Idġom Mutamasilain, Idġom
c. Siswa menyebutkan huruf huruf Idġom Mutamasilain, Idġom Mutaqoribain
dan Idġom Mutajanisain dan membedakannya
d. Siswa melafalkan kalimat yang mengandung bacaan Idġom Mutamasilain,
Idġom Mutaqoribain dan Idġom Mutajanisain secara klasikal, kelompok dan
individu
3. Konfirmasi
mengandung bacaan Idġom Mutamasilain, Idġom Mutaqoribain dan Idġom
Mutajanisain serta hafalan surat Al Ġōsyiyah dan Al A’lā.
C. Kegiatan Penutup
tugas

4. Pengalaman guru
IX. Penilaian
Bentuk
Teknik
Penilaian
n
 Memahami hukum bacaan Tes tulis Tulisan 1. Apa yang dimaksud dengan Idġom
Idġom Mutamasilain, Mutamasilain, Idġom Mutaqoribain
Idġom Mutaqoribain dan dan Idġom Mutajanisain?
Idġom Mutajanisain serta
dapat membedakannya Tes tulis Tulisan 2. Berilah contoh bacaan Idġom
Mutamasilain, Idġom Mutaqoribain
dan Idġom Mutajanisain!
3. Bacalah ayat al Qur’an yang

 Membaca ayat al Qur’an Tes Lisan Pelafalan mengandung bacaan Idġom
yang mengandung bacaan Mutamasilain, Idġom Mutaqoribain
Idġom Mutamasilain, dan Idġom Mutajanisain!
Idġom Mutaqoribain dan
Idġom Mutajanisain
Nganjuk, ............................... 2019

Menyetujui,

(RPP)
Sekolah : SD Aisyiyah Nganjuk
Mata Pelajaran : BTA
Kelas/Semester :
Alokasi Waktu :
A. STANDAR KOMPETENSI
Menerapkan Hukum Waqaf dan bacaan Mad ‘Arid
B. KOPETENSI DASAR
Menjelaskan hukum Waqaf dan bacaan Mad ‘Arid
C. INDIKATOR
1. Memahami Pengertian Waqaf, Mengetahui tata cara membaca waqaf serta macam-macam tanda
waqaf.
2. Memahami Pengertian Mad ‘arid serta hukum dan tata cara membacanya.
D. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mempelajari ini diharapkan, siswa dapat:
1. Siswa mampu memahami tentang Hukum bacaan Waqaf, mengerti tata cara hukum bacaan
waqaf.
2. Siswa dapat memahami hukum dan cara membaca Mad ‘Arid.
E. MATERI PEMBELAJARAN
1. Pengertian Waqaf
Waqaf artinya berhenti. Menurut istilah ilmu tajwid, waqaf ialah mengentikan pembacaan, baik
untuk tidak diteruskan (berhenti disitu), atau untuk mengambil nafas agar dapat meneruskan
pembacaan selanjutnya. Didalam Al-Qur’an masing-masing ketentuan waqaf telah diberi tanda,
antara lain :
a. ‫م‬ tanda waqaf Lazim artinya harus berhenti.
b. ‫ط‬ tanda waqaf Mutlaq artinya boleh berhenti, boleh tidak, tapi diutamakan berhenti
c. ‫ج‬ tanda waqaf Ja’iz artinya boleh berhentii, boleh juga tidak.
d. ‫ال‬ artinya tidak ada waqaf akan tetapi, bila tanda itu diakhir ayat, lebih baik waqaf dari pada
wasal.
e. ‫قلى‬ tanda waqaf Aula artinya berhenti lebih baik, tapi bila terus wasal juga boleh.
f. ‫صلى‬ tanda waqaf Al-waslu aula artinya diwasalkan / disambung lebih baik.
2. Pengertian Mad ‘Arid
‘Arid artinya baru. Lissukun artinya karena sukun (mati). Mad ‘Arid Lissukun ialah mad asli
yang diiringi huruf hidup dalam satu kalimat, tetapi dibaca mati karena diwaqafkan. Hukum atau
cara membacanya ada 3 macam, yaitu:
a. Tul (panjang) yaitu 3 alif atau 6 harakat.
b. Tawassut (sedang) yaitu 2 alif atau 4 harakat.
c. Qasar (pendek) yaitu 1 alif atau 2 harakat.
F. METODE PEMBELAJARAN
a. Ceramah
b. Tanya jawab
G. LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN
a. Kegiatan Pendahuluan
- Membuka pelajaran dengan salam dan berdoa bersama.
- Memberikan informasi mengenai tema yang akan dipelajari tentang waqaf dan mad ‘Arid
- Memberikan pertanyaan secara komunikatif berkaitan tema yang akan disampaikan.
b. Kegiatan Inti
- EKSPLORASI
Guru menerangkan pengertian tentang waqaf, tata cara membaca waqaf dan tanda-tanda waqaf.
Serta memahami pengertian Mad ‘Arid beserta hukum membacanya.
- ELABORASI
Siswa mencari dan menemukan bacaan yang termasuk kedalam hukum mad ‘Arid dan waqaf
yang ada di Mushaf Al-Qur’an.
- KONFIRMASI
Guru bertanya tentang hal-hal yang belum diketahui siswa. Guru melakukan tanya jawab bersama
siswa meluruskan kesalahfahaman, memberikan penguatan dan menyimpulkan
c. Penutup
Guru bersama siswa melakukan refleksi mengenai kegiatan belajar mengajar hari ini. Bermanfaat
atau tidak dan menyenagkan atau tidak.
H. Sumber Belajar
LKS Al-Qur’an Hadist Kelas VIII, Buku PAI SMP/MTS, Mushaf Al-Qur’an
I. Evaluasi
Teknik Penilaian Bentuk Instrumen Soal
 Jelaskan pengertian Waqaf!
 Sebutkan dan jelaskan
macam-macam hukum waqaf!
 Apa perbedaan antara waqaf
dan washol? Jelaskan!
 ‫ال‬ jelaskan hukum bacaan
waqaf diatas!
Test Tertulis Uraian  Bagaimana ketentuan hukum
waaqaf lazim, jelaskan?!
Kedungwuni, September 2015

Mengetahui,
Guru Pamong Guru Mata Pelajaran
Dawiyati,S.Ag Meita Lailatul Fajriyati

( RPP )

1. Mengenal hukum bacaan Ro dan Lam

6.1 Memahami dan menerapkan hukum bacaan Ro dan Lam
III. Indikator
1. Siswa dapat memahami hukum bacaan Ro dan Lam
2. Siswa dapat mengidentifikasikan bacaan Ro dan Lam dengan tepat.
3. Siswa dapat membaca ayat al Qur’an yang mengandung bacaan Ro dan Lam dengan
benar

1. Siswa mampu memahami sebab terjadinya bacaan Ro dan Lam
2. Siswa mampu membedakan bacaan Ro dan Lam dengan tepat
mengandung Ro dan Lam dengan benar

 Memahami hukum bacaan Ro dan Lam

 Siswa dijelaskan dengan pengertian dan penyebab terjadinya hukum bacaan Ro dan
Lam dengan benar
 Siswa dapat membedakan bacaan Ro dan Lam dengan tepat
 Siswa privat latihan membaca ayat al Qur’an yang mengandung bacaan Ro dan Lam.

B. Kegiatan Inti.
1. Eksplorasi
disampaikan
2. Elaborasi
a. Siswa dijelaskan tentang hukum bacaan Ro dan Lam serta pembagiannya
b. Siswa dijelaskan sebab terjadinya hukum bacaan Ro dan Lam serta dapat
membedakakannya dengan tepat
c. Siswa melafalkan kalimat yang mengandung bacaan Ro dan Lam secara
klasikal, kelompok dan individu
3. Konfirmasi
mengandung bacaan Ro dan Lam serta hafalan surat Al Ġōsyiyah.
C. Kegiatan Penutup
tugas

4. Pengalaman guru
IX. Penilaian
Bentuk
Teknik
Penilaian
n
 Memahami hukum bacaan Tes tulis Tulisan 1. Ada berapa Hukum membaca Ro itu?
Ro dan Lam serta dapat sebutkan!
membedakannya 2. Dalam keadaan bagaimana Ro itu
dibaca Tafkhim/tebal?
3. Dalam keadaan bagaimana Ro itu
dibaca Tarqiq/tipis?
4. Ada berapa Hukum membaca Lam
itu? sebutkan!
5. Dalam keadaan bagaimana Lam itu
dibaca Tafkhim/tebal?
6. Dalam keadaan bagaimana Lam itu
dibaca Tarqiq/tips?
7. Sebutkan ciri-ciri dari perbedaan
antara Lam Tafkhim dengan Lam
Tarqiq!
yang mengandung bacaan mengandung bacaan Ro dan Lam!
Ro dan Lam dengan benar
Nganjuk, ............................... 2019

Menyetujui,

( RPP )

4. Mengenal hukum bacaan Qolqolah

4.1 Memahami dan menerapkan hukum bacaan Qolqolah
III. Indikator
1. Siswa dapat memahami hukum bacaan Qolqolah
2. Siswa dapat mengidentifikasikan bacaan Qolqolah dengan tepat.
3. Siswa dapat membaca ayat al Qur’an yang mengandung bacaan Qolqolah dengan benar

1. Siswa mampu memahami pengertian dan sebab terjadinya bacaan Qolqolah
2. Siswa mampu membedakan bacaan Qolqolah Suġro dan Qolqolah Kubro dengan
tepat
mengandung Qolqolah Suġro dan Qolqolah Kubro dengan benar

 Memahami hukum bacaan Qolqolah

 Siswa dijelaskan dengan pengertian dan penyebab terjadinya hukum bacaan Qolqolah
dengan benar
 Siswa dapat membedakan bacaan Qolqolah Suġro dan Qolqolah Kubro dengan tepat
 Siswa privat latihan membaca ayat al Qur’an yang mengandung bacaan Qolqolah
Suġro dan Qolqolah Kubro.
B. Kegiatan Inti.
1. Eksplorasi
a. Siswa mendengarkan dan mengamati uraian guru tentang materi bahan ajar
yang disampaikan
2. Elaborasi
a. Siswa dijelaskan tentang hukum bacaan Qolqolah
b. Siswa dijelaskan sebab terjadinya hukum bacaan Qolqolah Suġro dan Qolqolah
Kubro serta dapat membedakannya
c. Siswa melafalkan kalimat yang mengandung bacaan Qolqolah Suġro dan
Qolqolah Kubro secara klasikal, kelompok dan individu
3. Konfirmasi
mengandung bacaan Qolqolah Suġro dan Qolqolah Kubro serta hafalan surat Al
Ġōsyiyah sampai Al Burūj.
C. Kegiatan Penutup
tugas
4. Pengalaman guru
IX. Penilaian
Bentuk
Teknik
Penilaian
n
 Memahami hukum bacaan Tes tulis Tulisan 1. Apa yang dimaksud Qolqolah?
Qolqolah dan 2. Ada berapakah huruf Qoloqolh itu?
pembagiannya serta dapat Sebutkan!
membedakannya 3. Apa yang dimaksud dengan
Qolqolah Suġro dan Qolqolah
Kubro?
4. Apa ciri-ciri dari perbedaan bacaan
Qolqolah Suġro dan Qolqolah Kubro
itu?
5. Berilah contoh bacaan Qolqolah
Suġro dan Qolqolah Kubro!
yang mengandung bacaan mengandung bacaan Qolqolah Suġro
Qolqolah Suġro dan dan Qolqolah Kubro!
Qolqolah Kubro
Nganjuk, ............................... 2019

Menyetujui,

(RPP)
Sekolah : ......................................
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam
Kelas / Semester : VII / 2
Standar Kompetensi : 2. Mengenal hukum bacaan nun mati/tanwin dan
mim mati
Kompetensi Dasar : 2.1. Menjelaskan hukum bacaan nun mati/tanwin
dan mimmati
Alokasi Waktu : 2 X 40 menit ( 1 pertemuan)
Tujuan Pembelajaran
Siswa dapat menguasai konsep mengenai hukum bacaan nun mati/tanwin
dan mim mati.
Karakter siswa yang diharapkan : Dapat dipercaya ( Trustworthines)
Rasa hormat dan perhatian ( respect )
Tekun ( diligence )
Tanggung jawab ( responsibility )
Materi Pembelajaran
 Pengertian nun mati/tanwin
 Pengertian mim mati
 Pembagian hukum bacaan nun mati/tanwin
 Pembagian hukum bacaan mim mati
Metode Pembelajaran
 Ceramah
 Tanya jawab
Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran

Kegiatan Pendahuluan
 Guru bertanya mengenai ilmu tajwid.
 Guru memotivasi siswa mengenai keutamaan belajar ilmu tajwid dan
manfaatnya.
 Guru memilih beberapa siswa yang mempunyai kemampuan membaca
Al-Qur'an di atas ratarata
untuk menjadi .
 Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok kecil (small group)
dan menempatkan
dalam setiap kelompok
Kegiatan Inti
1). Eksplorasi
 Guru menjelaskan ketentuan-ketentuan bacaan nun mati/tanwin.
 Guru memberi penjelasan singkat mengenai pengertian nun mati/tanwin
serta pembagiannya.
2). Elaborasi
 Siswa mencari, menemukan, dan mengklasifikasikan huruf-huruf izhar,
idgham bighunnah,
idgham bilaghunnah, ikhfa’, dan iqlab.
 Siswa berdiskusi dan mengidentifikasi lafaz yang mengandung bacaan
izhar, idgham
bighunnah, idgham bilaghunnah, ikhfa’, dan iqlab.
 Guru menjelaskan ketentuan-ketentuan bacaan mim mati.
 Guru memberi penjelasan singkat mengenai pengertian mim mati serta
pembagiannya.
 Siswa mencari, menemukan, dan mengklasifikasikan huruf-huruf izhar
syafawi, ikhfa’
syafawi, dan idgham mimi.
 Siswa berdiskusi dan mengidentifikasi lafaz yang mengandung bacaan
izhar syafawi, ikhfa’
syafawi, dan idgham mimi.
3) Konfirmasi
 Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa
 Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan
pemahaman, memberikan
penguatan dan penyimpulan )
Kegiatan Penutup
 bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat
rangkuman/simpulan
pelajaran;
 melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah
dilaksanakan secara
konsisten dan terprogram;
 memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;
 merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi,
program pengayaan,
layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual
maupun kelompok sesuai
dengan hasil belajar peserta didik;
 menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya.
Sumber Belajar
 Buku Ayo Belajar Agama Islam untuk SMP,
 LKS MGMP PAI
 Mushaf Al-Qur’an
 VCD pembelajaran
Penilaian
Indikator Pencapaian Kompetensi
 Menjelaskan pengertian nun mati/tanwin.
 Menjelaskan pengertian mim mati.
 Menyebutkan contoh contoh bacaan nun mati/tanwin dan mim mati.
Teknik Penilaian Bentuk

Tes tertulis
Bentuk Instrumen
Tes uraian
Instrumen / Soal
 Menjelaskan pengertiannun mati/tanwin.
 Menjelaskan pengertian mim mati.
 Menyebutkan contoh contohbacaan nun mati/tanwin dan mim mati.
 jelaskan pengertian nun mati/tanwin.
 jelaskan pengertian mim mati.
 Sebutkan contoh-contoh bacaan nun mati/tanwin danmim mati.
 Buatlah skema pembagian hukum bacaan nun mati/tanwin!
 Sebutkan huruf-huruf izhar!
 Sebutkan huruf-huruf idgham bighunnah dan bilaghunnah!
 Sebutkan huruf-huruf ikhfa’!
 Sebutkan huruf iqlab!
 Buatlah skema pembagian hukum bacaan mim mati!
 Sebutkan huruf-huruf izhar syafawi!
 Sebutkan huruf-huruf ikhfa’ syafawi!
Nganjuk, ............................... 2019

Menyetujui,
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
A. IDENTITAS
Nama Guru
:
Mardiana, M.Ag
Sekolah
:
Sekolah SMPN 1 Lumbung Padi
Bidang Studi
:
Pendidikan Agama Islam
Kelas/Semester
:
VII/Ganjil
B. SILABUS
Judul
:
Hukum Bacaan Alif Lam Syamsiyah Dan Alim Lam Qamariyah (Lam Ta’Rif)
Materi
:
1. Pengertian dan hukum Alif Lam Qomariyah dan Alif Lam Syamsiyah
2. Jenis-jenis Huruf Alif Lam Qomariyah dan Huruf Alif Lam Syamsiyah
3. Mempraktikkan bacaan Alif Lam Syamsiyah dan Alif Lam Qamariyah
dalam QS. Ali-Imran : 132-134
Standar Kompetensi
:
Mengenal dan mempraktekan hukum bacaan Alif lam syamsiyah dan Alif
Lam Qamariyah
Kompetensi dasar
:
1. Mengetahui pengertian Alif Lam Syamsiyah dan Alif Lam Qamariya
2. Membedakan hukum dan contoh-contoh bacaan Alif Lam Syamsiyah
dan Alif Lam Qamariya
3. Menerapkan bacaan Alif Lam Syamsiyah dan Alif Qamariya dalam
QS. Ali-Imran : 132-134
Indikator Hasil Belajar

:
1.1. Mampu menyebutkan pengertian Alif Lam Syamsiyah dan Alif lam
Qamariya
2.1. Mampu menyebutkan contoh-contoh bacaan Alif Lam Syamsiyah dan
Alif lam Qomariya
2.2. Mampu membedakan ciri-ciri hukum bacaan Alif Syamsiyah dan Alif
Lam Qamariyah
3.1.Mampu menggunakan hukum bacaan Alif Lam Syamsiyah dan Alif Lam
Qamariya dalam QS. Ali Imran : 132-134
Alokasi Waktu
2 x 40 menit (1 pertemuan)
Metode
- Ceramah (sebagai pengantar)

- Small Group Discussion with Tutor Sebaya
- Orasion Metod (Presentasi Kelompok)
Media
:
1. Papan tulis, Alat tulis (Spidol atau Kapur)
2. Buku Pintar Tajwid
3. Al-Qur’an
Isi dan Kandungan

Surah 'Abasa, walaupun pendek dan simpel namun banyak membahas berbagai isu dan
permasalahan serta memiliki penekanan khusus pada masalah kebangkitan atau "ma'ad". Isi dan
kandunganya bisa dirangkum dalam lima topik:
1. Teguran tegas Allah swt kepada seseorang yang tidak memperlakukan orang cacat netra
yang sedang mencari kebenaran dengan baik.
2. Nilai dan Pentingnya Alquran.
3. Kufur nikmat dan tidak bersyukurnya manusia di hadapan kenikmatan-kenikamatan yang
diberikan oleh Tuhan.
4. Penjelasan sedikit dari kenikmatan-kenikmatan yang diberikan Tuhan untuk menstimulasi
rasa terima kasih manusia.
5. Isyarat dan acuan pada bagian-bagian yang mengejutkan dari kejadian-kejadian hari
kiamat dan nasib orang-orang mukmin dan orang-orang kafir pada hari itu.
Kandungan surat Al Muthoffifin
Ancaman Bagi Al-Muthaffifiin
1. (1-6)
Allah memulai surat dengan suatu ancaman bagi orang–orang yang
curang dalam timbangan (al-muthaffifin) dengan kalimat “wail”
artinya celakalah, suatu indikasi bahwa mereka akan mendapatkan
azab yang pedih . Siapakah al-muthaffifin dan mengapa diancam
demikian? Mereka adalah orang-orang yang jika menerima takaran
mereka minta ditambah dan jika mereka menimbang atau menakar
mereka mengurangi. Merekalah orang-orang yang curang dalam jual
beli, mereka tidak beriman dengan adanya hari kiamat, hari
kebangkitan, hari yang sangat besar, hari pertanggungjawaban atas
apa yang diperbuat.
2. Tempat Catatan Bagi Orang-orang Kafir (7-17)

Kemudian Allah menjelaskan bahwa catatan perbuatan orang-orang
durhaka terdapat dalam daftar keburukan dan di simpan dalam buku
khusus bernama “sijjin” (kumpulan buku-buku para syetan dan
orang-orang kafir). Mereka itulah yang mendustakan para rasul dan
risalahnya. Sifat-sifat mereka ada tiga: a). mu’tad (melampaui batas
dan selalu melanggar huku-hukum Allah). b). astim (bergelimang
dosa, dengan menkonsumsi barang haram, berbicara bohong,
mengkhianati amanah, dan lain sebagainya. c). Jika dibacakan Al-
Qur’an, mereka mengatakan bahwa itu hanya dongeng orang-orang
terdahulu, itu bukan wahyu dari Allah SWT.
Pada ayat berikutnya Allah lalu menjelaskan sebab-sebab mengapa
mereka mengejek Al-Qur’an di antaranya, banyaknya dosa yang
telah menutup hati mereka dari keimanan kepada Al-Qur’an
sehingga mereka tidak mau menerima kebenaran dan kebaikan.
Karenanya mereka jauh dari rahmat Allah sehingga mereka kelak
dilemparkan ke dalam api neraka yang paling bawah. Dan dikatakan
kepada mereka, “inilah azab yang dahulu selalu kamu dustakan“.
3. Tempat Catatan Bagi Orang-orang Beriman (18-24)

Allah menceritakan bahwa buku perbuatan orang-orang beriman
berada di tempat paling tinggi, dikumpulkan dalam tempat khusus
bernama ‘illiyyiin. Setiap catatan disaksikan oleh para malaikat yang
sangat dekat kepada Allah. Adapun gambaran kenikmatan yang
dicapai mereka yang beruntung ini Allah sebutkan pada ayat-ayat
berikutnya: a). Mereka berada dalam kenikmatan yang luar biasa,
tidak pernah mereka alami sebelumnya. Keindahan dipan-dipan yang
mereka tempati dan seluruh interior kamarnya di surga benar-benar
tak terhingga, tak terlukis dengan kata-kata. b). Wajah mereka
berseri-seri, putih bersinar. c). Minuman mereka khamar yang tidak
memabukkan, cirinya ada empat: (1) makhutum, tempatnya dilak
atau distempel khusus, sebagai tanda kemulyaan. (2) khitaamuhu
misk artinya setelah minum terasa mencium semerbak wangi
kesturi. (3) Minuman itu menjadi rebutan para penghuni surga. (4)
Campurannya khamar murni dari tasnim (minuman kebanggaan ahli
surga).
4. Ejekan Allah Terhadap Orang-orang Kafir (29-32)

Allah menceritakan ejekan orang-orang kafir – seperti; al Walid bin
Mughirah, ‘Ubah bin Abi Mu’ith, al-‘Ash bin Wail, al-Aswad bin ‘abd
Yaghut, al-‘Ash bin Hisyam, Abu Jahal dan an-Nadhr bin al-Harist-
kepada orang-orang beriman – seperti; ‘Ammar, Khabbab, Shuhaib
dan Bilal – selama di dunia: (a) Mereka suka menertawakan orang-
orang beriman. (b) Bila melihat orang-orang beriman, mereka suka
mengedip-ngedipkan matanya dengan nada mengejek sambil
berkata: “lihatlah mereka mencapekkan diri dan menjauhkan
kenikmatan duniawi hanya sekedar mencari pahala!” © Bila
berkumpul dengan kawan-kawan mereka menampakkan
kegembiraan. (d) Selalu menyebut bahwa orang-orang beriman itu
adalah orang-orang sesat.
5. Hiburan Allah Bagi Orang-orang Beriman (33-36)

Di akhir surat ini Allah menggambarkan hiburan bagi mereka yang
beriman, kelak di surga: Pertama, bahwa perbuatan mereka itu
ternyata tidak dibiarkan berlalu begitu saja. Melainkan dicatat
secara ketat oleh para malaikat yang mengawasi. Dan semuanya
akan mendapatkan balasan yang setimpal. Kedua, Allah berkata
kepada penghuni surga: perhatikan, sekarang kalian berada di atas
dipan-dipan yang indah sambil menertawakan mereka menderita
dalam neraka, dulu mereka telah menertawakan kalian selama di
dunia. Ketiga, Allah bertanya kepada penghuni surga: sudahkah
kamu saksikan bahwa orang-orang kafir benar-benar menerima
akibat perbuatannya yang keji dan kejam selama di dunia? Suatu
pernyataan yang merendahkan derajat mereka dan memulyakan
penghuni surga. Itulah ganjaran yang pantas diterima oleh orang-
orang kafir dan orang-orang melampui batas dalam berbuat dosa.
Kandungan surat Al Infithor
Pokok-pokok isinya:
Peristiwa-peristiwa yang terjadi pada hari kiamat; peringatan kepada manusia
agar tidak terpedaya sehingga durhaka kepada Allah; adanya malaikat yang selalu
menjaga dan mencatat segala amal perbuatan manusia; pada hari kiamat manusia
tak dapat menolong orang lain; hanya kekuasaan Allah-lah yang berlaku pada
waktu itu.
Surat Al Infithaar ini menggambarkan kejadian-kejadian pada hari kiamat, dan
menerangkan keingkaran manusia kepada karunia Allah dan bahwa segala amal
perbuatan mereka itu akan mendapat pembalasan.
Kandungan surat At Takwir
Pokok-pokok isinya:
Kegoncangan-kegoncangan yang terjadi pada hari kiamat; pada hari kiamat setiap
jiwa akan mengetahui apa yang telah dikerja- kannya waktu di dunia; Al Quran
adalah firman Allah yang disampaikan oleh Jibril a.s.; penegasan atas kenabian
Muhammad s.a.w.; Al Quran sumber petunjuk bagi umat manusia yang
menginginkan hidup lurus; suksesnya manusia dalam mencapai kehidupan yang
lurus itu tergantung kepada taufiq dari Allah. Surat At Takwiir mengemukakan
tentang kejadian-kejadian pada hari kiamat serta kebenaran Al Quran sebagai
wahyu Allah dan kerasulan Nabi Muhammad s.a.w.
Lampiran 1
SILABUS
Nama : MI Miftahussalam
Mata Pelajaran : BTA/BTQ
Kelas/ Program : III (Tiga)
Semester : 2 (Genap)
Standar Kompetensi : Memahami Kaidah Ilmu Tajwid dan penerapannya
dalam membaca al-Qur’an

Bahasa

RPP BTA Klas 4 SD

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Deskripsi:

Judul Asli

Hak Cipta

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Deskripsi:

Hak Cipta:

RPP BTA Klas 4 SD

Judul Asli:

Diunggah oleh

Deskripsi:

Hak Cipta:

PERANGKAT PEMBELAJARAN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : BACA TULIS AL QUR’AN

Mata Pelajaran : Baca Tulis Al Qur’an

II. Kompetensi Dasar

IV. Tujuan Pembelajaran

 Karakter siswa yang diharapkan : Dapat dipercaya ( Trustworthines) , Rasa

VI. Metode Pembelajaran

VII. Kegiatan Pembelajaran

VIII. Alat / Sumber Belajar

 Menulis surah Abasa Tes tulis Tulisan 2. Tulislah surah Abasa

 Menghafal surah Abasa Tes lisan Pelafalan 3. Hafalkan surah Abasa

Nganjuk, ............................... 2019

Aris Nasution, SE Wiwik Muji Pertiwi, SPd

Mata Pelajaran : Baca Tulis Al Qur’an

VI. Kompetensi Dasar

VIII. Tujuan Pembelajaran

 Karakter siswa yang diharapkan : Dapat dipercaya ( Trustworthines) , Rasa

VI. Metode Pembelajaran

VII. Kegiatan Pembelajaran

VIII. Alat / Sumber Belajar

Nganjuk, ............................... 2019

Aris Nasution, SE Wiwik Muji Pertiwi, SPd

Mata Pelajaran : Baca Tulis Al Qur’an

IX. Standar Kompetensi

 Karakter siswa yang diharapkan : Dapat dipercaya ( Trustworthines) , Rasa

VI. Metode Pembelajaran

VII. Kegiatan Pembelajaran

VIII. Alat / Sumber Belajar

 Menghafal surah Al Tes lisan Pelafalan

Nganjuk, ............................... 2019

Aris Nasution, SE Wiwik Muji Pertiwi, SPd

Mata Pelajaran : Baca Tulis Al Qur’an

XIII. Standar Kompetensi

XIV. Kompetensi Dasar

 Karakter siswa yang diharapkan : Dapat dipercaya ( Trustworthines) , Rasa

VI. Metode Pembelajaran

VII. Kegiatan Pembelajaran

VIII. Alat / Sumber Belajar

 Menghafal surah At Tes lisan Pelafalan 12. Hafalkan surah At Takwir

Nganjuk, ............................... 2019

Aris Nasution, SE Wiwik Muji Pertiwi, SPd

Mata Pelajaran : Baca Tulis Al Qur’an

II. Kompetensi Dasar

IV. Tujuan Pembelajaran

 Karakter siswa yang diharapkan : Dapat dipercaya ( Trustworthines) , Rasa

VI. Metode Pembelajaran

VII. Kegiatan Pembelajaran

VIII. Alat / Sumber Belajar

Nganjuk, ............................... 2019

Aris Nasution, SE Wiwik Muji Pertiwi, SPd

Mata Pelajaran : Baca Tulis Al Qur’an

II. Kompetensi Dasar

IV. Tujuan Pembelajaran

 Karakter siswa yang diharapkan : Dapat dipercaya ( Trustworthines) , Rasa

VI. Metode Pembelajaran

VIII. Alat / Sumber Belajar

3. Bacalah ayat al Qur’an yang

Nganjuk, ............................... 2019

Aris Nasution, SE Wiwik Muji Pertiwi, SPd

Kedungwuni, September 2015