Anda di halaman 1dari 5

BAB 6

PEMBAHASAN

Pada bab ini akan menguraikan pembahasan mengenai hasil penelitian

tentang Efektifitas Terapi Wet Cupping pada titik Al-Kaahil Terhadap Penurunan

Kolesterol di Klinik Holistic Nursing Therapy Desa Tamansari Kecamatan Dringu

Kabupaten Probolinggo. Hal-hal yang akan dibahas meliputi kadar kolesterol

sebelum dan sesudah dilakukan terapi Bekam Basah pada titik Al-Kaahil

terhadap penurunan kadar kolesterol, analisis efektivitas terapi Bekam Basah

pada titik Al- Kaahil terhadap penurunan kolesterol, keterbatasan penelitian dan

implikasi penelitian.

6.1 Tingkat kadar kolesterol Sebelum dilakukan Terapi Wet

Cupping pada titik Al-Kaahil

Berdasarkan hasil pada tabel penelitian 5.5 didapatkan nilai rata-rata

tingkat kadar kolesterol sebelum dilakukan Therapy Wet Cupping pada titik

Al-Kaahil diperoleh nilai 223.80 .

Bekam merupakan suatu metode pengobatan komplementer yaitu

dengan cara mengeluarkan darah yang terkontaminasi dengan toksin atau

oksidan dari dalam tubuh melalui permukaan kulit dari (epidermis) dalam

istilah medisnya di kenal dengan istilah “oxidant release therapy” atau

“oxidant drainage therapy” atau istilah yang lebih popular adalah

“detoksifikasi” cara ini lebih efektif di bandingkan dengan cara pemberian

obat anti oksidan (obat kimiawi) yang bertujuan untuk menetralkan oksidan

di dalam tubuh sehingga kadarnya tidak semakin tinggi. Tapi jika efek obat

1
2

anti oksidan sudah habis, oksidan akan tumbuh dan berkembang kembali.

Karena itu, para dokter biasanya memberikan obat anti oksidan secara

continue. Sehingga cara alternative untuk non formakologi yaitu dengan cara

mengeluarkan oksidan dari dalam tubuh melalui sayatan-sayatan nidle atau

torehan pisau messlalu di bekam lagi sehingga oksidan dalam tubuh bisa

ikut tertarik oleh darah yang keluar (Ridho Achmad Ali, 2016).

6.2 Kadar Kolesterol Sesudah dilakukan Terapi Wet Cupping

pada titik Al-Kaahil.

Berdasarkan hasil tabel penelitian 5.6 didapatkan bahwa kadar

kolesterol sesudah dilakukan terapi Wet Cupping pada titik Al- Kaahhil

diperoleh nilai rata-rata dengan nilai 186.87 .

Menurut penelitian, Bekam Basah merupakan pengobatan yang paling

efektif untuk menurunkan kadar kolesterol, yaitu dengan cara pengeluaran

darah dengan menyayatkan atau menggoreskan jarum atau di toreh

menggukan pisau mess pada area dasar kulit (epidermis) dan mengeluarkan

darahnya dengan cara menghisap goresan kulit yang sudah disayat atau

ditoreh tadi. Penusukan pada titik-titik sunnah yang sudah ditentukan seperti

di titik Al- Kaahil . Bekam Basah yang sering di terapkan oleh para tabib dan

dokter tradisional dapat mengurangi kadar kolesterol dengan cara perawatan

yang teratur dan Bekam Basah yang tepat dapat membantu memperbaiki

gejala pasien yang menderita kolesterol yang sudah resisten atau kebal (Ali,

2012).
3

Adapun Faktor lain dari terjadinya Kolesterol tinggi disebabkan

karena usia yang sudah tua, Berdasarkan tabel 5.1 tersebut responden

berdasarkan usia di Klinik Holistic nursing Therapy terbanyak pada usia

36-45 tahun yang berjumlah 15 responden. Kadar kolestrol yang

berlebihan dalam tubuh ini akan tertimbun dalam dinding pembuluh darah

dan menimbulkan suatu penyakit yang disebut ateroklerosis, yaitu

penyempitan atau pengerasan pembuluh darah yang mengeras dan

menyempitkan menghambat aliran darah di dalamnya sehingga

memudahkan terjadinya penyakit jantung dan stroke.

Berdasarkan tabel 5.2 sebagian besar dari jenis kelamin

responden yang paling banyak yaitu laki-laki sebanyak 20 responden.

Sehingga bagi laki-laki atau kepala rumah tangga (KRT) harus bisa

menjaga dan mengatur pola makan agar tidak mengalami kolesterol,

Selain itu kolesterol juga dapat menyebabkan terjadinya komplikasi stroke

dan menyebabkan penyakit yang berkepanjangan.

.
4

6.3 Efektivitas Terapi Wet Cupping pada titik Al-Kaahil terhadap

penurnan kolesterol di Klinik Holistic Nursing Therapy Desa Tamansari

Kecamatan Dringu Kabupaten Probolinggo.

Berdasarkan hasil penelitian setelah dilakukan uji statistik dengan

menggunakan willcoxon di dapatkan bahwa ada keefektifitasan teraphy Wet

Cupping pada titik Al-Kaahil terhadap penurunan kolesterol di Klinik Holistic

Nursing Therapy Desa Tamansari Kecamatan Dringu Kabupaten

Probolinggo. Dari hasil uji statistik yang didapatkan nilai ρ = 0,000 .

Bekam merupakan pengobatan non farmakologis dari dalam tubuh

manusia dengan cara mengeluarkan darah statis (kental) yang mengandung

toksin. Berbekam dengan cara melakukan pemvakuman di kulit dan

pengeluaran darah yang ada di kapiler epidermis dari dalam tubuh dengan

sayatan bagian tertentu. bekam dapat mengobati berbagai penyakit

diantaranya yang paling efektif untuk menurunkan kadar kolesterol , migrain

dapat disembuhkan dengan bekam atau mengekop dan mensayat dibagian

titik yang sering digunakan untuk pasien yang mengalami kolesterol tinggi

yaitu di titik Al-Kaahil , titik ini termasuk dalam 8 sunnah titik rosul yang

sering di terapkan oleh nabi Muhammad S.A.W, para tabib dan dokter

tradisional dapat menurunkan kadar kolesterol tinggi (Ali, 2016).

Berdasarkan hasil penelitian bahwa terapi bekam basah ini

memberikan manfaat kepada responden yang mengalami kolesterol tinggi,

sehingga dapat menjadi pengobatan alternative bagi penderita kolesterol

dan tidak hanya diberikan dengan farmakologi karena pengobatan farmako

hanya dapat mengobati secara simtom, dan jika menggunakan obat- obatan
5

yang terlalu lama juga dapat menyebabkan efek samping dan biayanya juga

lebih mahal .

6.4 Keterbatasan Penelitian

6.4.1 Keterbatasan Alat Ukur

Alat ukur yang digunakan untuk mengukur variabel independen

dalam penelitian ini adalah lembar persetujuan menjadi responden, dengan

kata lain data yang didapatkan hanya berkisar seputar pertanyaan atau

pernyataan yang disediakan. Responden bisa saja memiliki problem

ataupun pendapat lain yang di dapatkan dari kejadian atau peristiwa yang

tidak di sebutkan dalam pernyataan lembar tersebut.

Dan alat ukur yang digunakan untuk mengukur variabel dependen

dalam penelitian ini adalah lembar observasi, dengan kata lain data yang

didapatkan hanya berkisar seputar observasi yang dibuat peneliti sendiri

sehingga masih banyak kekurangan.

6.4.2 Keterbatasan Sampel

Dalam penelitian ini sampel yang digunakan sebagian mengambill

pasien lama yang mengalami kolesterol tinggi dan sudah beberapa kali

mendapatkan terapi di klinik holistic nursing therapy, .

Anda mungkin juga menyukai