Templete Laporan Praktikum AKB-ALE
Templete Laporan Praktikum AKB-ALE
LAPORAN PRAKTIKUM
LAB. ANALISIS KUANTITATIF BISNIS
(Pilih sesuai dengan matakuliah yang sedang Anda ambil)
Oleh :
Kelas : LA-29
Ruang :
Matakuliah
Kd. Matakuliah : J1186/ MGMT6036
Nama Mk : Lab Analisis Kuantitatif Bisnis
Topik :
Asisten
Kode Asisten :
Nama Asisten :
Mahasiswa
NIM :
NAMA :
Judul Laporan :
Penilaian
Pendahuluan 20%
Landasan Teori 15%
Metode Penelitian 10%
Analisis dan Interpretasi Data 25%
Simpulan dan Saran 10%
Refrensi 10%
Sinkronisasi 10%
Total 100%
Jakarta, ……………………………
__________________________
(Korektor)
iv
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kepada kehadirat Allah SWT karena berkat rahmat dan
karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan penyusunan tugas ini dengan tepat waktu, yang
diberi judul “Analisis penerapan linear programming untuk mengoptimalkan jumlah
produksi dan memperoleh keuntungan maksimal pada PT.”
Penulisan tugas ini ditujukan untuk memenuhi syarat kelulusan mata kuliah Kuantitatif
Analisa Bisnis pada fakultas School Of Business Management (SOBM) program
pendidikan Master Track Magister Management (MTMM) di Universitas Bina Nusantara.
Dalam penyusunan dan penulisan tugas ini tidak terlepas dari bantunan, bimbingan serta
dukungan dari berbagai pihak. Oleh karena itu dalam kesempatan ini penulis dengan
senang hati menyampaikan terima kasih kepada yang terhormat:
- Prof. Dr. Ir. Harjanto Prabowo, MM., selaku Rektor Universitas Bina Nusantara.
- (fekan Fakultas)
- (Kepala Jurusan)
- Yuli Eni, S.Kom, S.E, MM., selaku Kepala Laboratory of Business Management
- Sambudi Hamali, selaku Dosen Teori
- Sekuguchi & jess no limit
Akhir kata penulis menyadari bahwa dalam penyusunan tugas ini masih jauh dari
kesempurnaan. Oleh karena itu, penulis memohon kritik dan saran yang sifatnya
membangun serta tak lupa mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah
membantu mensukseskan penyusunan tugas ini, semoga bermanfaat khususnya pagi
penulis sendiri dan umumnya bagi pembaca.
Jakarta, ………………………………
Penyusun,
Ahmad Rifaldi
v
DAFTAR ISI
Halaman
KATA PENGANTAR iv
DAFTAR ISI v
DAFTAR TABEL (jika ada) dst-nya
DAFTAR GAMBAR (jika ada)
Bab 1 . PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang 1
1.2 Identifikasi Masalah 2
1.3 Tujuan 3
1.4 Manfaat 4
1.5. Metodologi Penelitian 5
1.6 State Of The Art dst-nya
Bab 2. Landasan Teori
2.1 xxxxxxxxxxxxxxxxxxx
2.2 xxxxxxxxxxxxxxxxxxx
dst
Bab 3. Metodologi Penelitian
3.1 xxxxxxxxxxxxxxxxxxx
3.2 xxxxxxxxxxxxxxxxxxx
dst
Bab 4. Analisis dan Interpretasi Data
4.1 xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
4.2 xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
dst
Bab 5. SIMPULAN DAN SARAN
4.1 Simpulan
4.2 Saran
Daftar Pustaka
Lampiran (jika ada)
vi
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel x.yy xxxxxxxxx- judul tabel - n
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
Tabel x.yy xxxxxxxxx- judul tabel - n
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
Tabel x.yy xxxxxxxxx- judul tabel - n
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
Tabel x.yy xxxxxxxxx- judul tabel - n
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
Tabel x.yy xxxxxxxxx- judul tabel - n
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
Catatan :
Nomor Tabel mempunyai format sbb :
Tabel x.yy ( x = nomor bab, dan yy = nomor urut tabel dalam bab tsb)
Contoh : Tabel 3.1 (artinya tabel dalam bab 3 urutan ke-satu)
Ingat !, di dalam isi LAPORAN anda (bab 1 s/d 5) , penulisan nomor Tabel dan
judul tabel diletakkan di ATAS tabel dan di bagian bawah tabel diberi SUMBER
DATA TABEL
Halaman Daftar Gambar
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar xxxxxxxxx- judul Gambar - n
x.yy xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
Gambar xxxxxxxxx- judul Gambar - n
x.yy xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
Gambar xxxxxxxxx- judul Gambar - n
x.yy xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
Gambar xxxxxxxxx- judul Gambar - n
x.yy xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
Gambar xxxxxxxxx- judul Gambar - n
x.yy xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
Catatan :
Nomor Gambar mempunyai format sbb :
Gambar x.yy ( x = nomor bab, dan yy = nomor urut Gambar dalam bab tsb)
Contoh : Gambar 3.1 (artinya Gambar dalam bab 3 urutan ke-satu)
Ingat ! , di dalam isi LAPORAN (bab 1 s/d 4) anda, penulisan nomor Gambar
dan Judul Gambar diletakkan di bagian BAWAH gambar dan di bagian bawah
sebelah kiri diberi SUMBER GAMBAR.
laba. Jika kita pergi ke pasar tradisional, kita akan bertemu para pedagang yang
mengambil keuntungan guna tetap berjualan esok harinya. Lalu bagaimana cara
linear.
permasalahan yang sering dialami para pedagang dan perusahaan karena program
linear merupakan suatu model yang dapat digunakan dalam pemecahan pengalokasian
secara optimal.
dengan kondisi kenaikan atau penurunan permintaan barang dagang oleh konsumen
di karenakan satu dan lain hal (kebutuhan, ketinggalan zaman, dll). Contoh lainnya
dihadapkan dengan kondisi permintaan yang sedang meningkat akan tetapi persediaan
permintaan atas barang dagang mengalami penurunan akan tetapi stock digudang
masih cukup banyak. Dengan kata lain perusahaan atau para pedagang sulit
menentukan berapa jumlah produksi yang tepat agar dapat memaksimalkan
metode program linear. Perusahaan tersebut menawarkan berbagai macam jenis dan
model yang cukup beragam, mulai dari helm half face, helm full face, helm modular,
helm cross dan aksesoris berkendara roda dua lainnya. Produk yang dihasilkan dari
perusahaan tersebut sudah lumayan banyak antara lain; ink, kyt, mds, bmc, hiu.
Diantara beragam jenis dan model yang ditawarkan tidak semuanya mempunyai nilai
jual yang stabil atau bisa dikatakan sering mengalami fluktuasi permintaan barang.
Beberapa jenis dan model helm hasil dari PT.TARAKUSUMA INDAH sudah
mempunyai pelanggan-nya sendiri. Akan tetapi, adapula beberapa sektor jenis dan
model yang kurang diminati khususnya pada periode tertentu seiring dengan
perusahaan ?
INDAH ?
Tujuan
a. Untuk dapat mengetahui jumlah produksi barang dagang agar stock digudang
tidak overload
b. Untuk dapat mengetahui biaya minimum produksi yang dikeluarkan
c. Untuk dapat mengetahui keuntungan atau profit maksimal yang dapat dihasilkan
oleh perusahaan
Manfaat
a. Hasil penelitian dapat digunakan untuk menggambarkan sistem pengambilan
keputusan yang dilakukan oleh PT.TARAKUSUMA INDAH
b. Hasil penelitian dapat dijadikan sarana diagnosis dalam mencari sebab masalah
atau kegagalan yang terjadi di dalam sistem pengambilan keputusan yang sedang
berjalan.
c. Hasil penelitian dapat dijadikan sebagai sarana referensi untuk menyusun strategi
pengembangan sistem pengambilan keputusan
Program linear adalah suatu cara yang digunakan untuk menyelesaikan masalah
optimasi suatu model linear dengan berbagai kendala yang dihadapinya. Masalah
program linear ini berkembang pesat setelah ditemukan suatu metode penyelesaian
program linear dengan metode simpleks yang dikemukakan oleh George Dantzig tahun
1947.
industri, perbankkan, pendidikan dan masalah-masalah lain yang dapat dinyatakan dalam
bentuk linear. Bentuk linear di sini berarti bahwa seluruh fungsi dalam model ini
kombinasi produk yang terbaik dalam menyusun suatu alokasi sumber daya yang terbatas
Menurut Zainal Mustafa dan Ali Parkhan (2000), linear programming ialah cara
yang terdiri dari hubungan linear yang menggambarkan keputusan perusahaan dengan
a. Variabel keputusan
dibuat
b. Fungsi tujuan
c. Batasan model
Merupakan kendala yang dihadapi sehingga kita tidak bisa menentukan harga
terhadap hakikat alternative yang dihadapi dan mengambil tindakan yang menurut
Dalam interview ini, penulis bercakap dengan dengan dua orang atau lebih dan
2. Observasi
3. Penelitian kepustakaan
teoritis dan filosofis yang berguna untuk membantu penulis menambah refrensi
Sebenarnya ada empat hal yang dikerjakan dalam penguraiannya : pertama menyajikan
hasil-hasil pengolahan data; kedua, interpretasi; ketiga; pembahasannya dan keempat
rangkumannya.
Hasil-hasil pengolahan data itu biasanya disajikan dalam bentuk tabel-tabel analisis
(working tables).
Sebagai bagian terakhirnya ialah rangkuman, yaitu merangkum secara keseluruhan (dari
sejak mulai pendahuluan sampai dengan pembahasan) ke arah perumusan
kesimpulannya.
BAB 4
ANALISIS DAN INTERPRESTASI DATA
PT.TARAKUSUMA INDAH menghasilkan 4 jenis helm yaitu helm full face, half
face, motocross, dan modular. Untuk membuat helm full face dan half face dibutuhkan
bahan fiberglass, dan bahan untuk membuat helm motocross menggunakan bahan plastik
sedangkan helm modular menggunakan bahan carbon. Untuk membuat helm tersebut
diperlukan 3 jenis mesin yaitu A (khusus untuk bahan fiberglass) mesin B (khusus untuk
bahan plastk) dan mesin C (khusus untuk bahan carbon). Untuk setiap lusin helm
dibutuhkan waktu :
1. Full face dikerjain pada mesin A selama 2 jam tanpa melalui mesin B dan mesin C
selama 6 jam
2. Half face dikerjakan melalui mesin A selama 4 jam, kemudian melalui mesin B
selama 5 jam tanpa melewati mesin C
3. Motocross dikerjakan pada mesin B selama 3 jam tanpa melalui mesin A dan
mesin C selama 4 jam
4. Modular dikerjakan tanpa melalui mesin B, dan C, memakan waktu selama 10
jam
Jam kerja maksimum setiap hari untuk mesin A = 8 jam, melalui mesin B = 5 jam,
dan mesin C = 10 jam. Perolehan keuntungan untuk setiap lusin helm full face $100 , half
face $75 ,motocross $50,dan modular $45. Tentukan jumlah produksi sepatu yang
menghasilkan laba maksimal.
Hasil perhitungan menggunakan software POM-QM for windows adalah
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
Penjelasan ISI BAB 5
Bab ini dapat dibagi dalam dua sub bab, yaitu Simpulan dan Saran
5.1. Simpulan
Simpulan dirumuskan dalam kalimat yang tegas dan padat, tersusun dari kata-kata yang
baik dan pasti sedemikian rupa sehingga tidak menimbulkan tafsiran-tafsiran yang
berbeda (artinya apa yang dimaksud oleh si penulis harus dapat ditafsirkan oleh orang
lain).
5.2. Saran
Sub bab ini berisi tentang saran-saran yang diajukan terhadap hal-hal yang dianggap
masih lemah, masih kurang ataupun kepada hal-hal yang belum mencapai tujuannya; hal-
hal itu dapat berupa segi-segi operasional, kebijakan-kebijakan ataupun konsepsi-
konsepsi dan sebagainya.
Dengan lain perkataan ternyata baik dalam merumuskan kesimpulan maupun dalam
mengajukan saran-saran perlu berpegang kepada landasan-landasan yang kuat.
BAB 5
SIMPULAN dan SARAN
5.1 Simpulan
Tuliskan secara ringkas hasil kesimpulan anda, gunakan pointer (bullet).
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxx
Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
dst
5.2 Saran
Tuliskan uraian saran-saran anda hasil kesimpulan anda, gunakan pointer (bullet).
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxx
Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
Halaman Daftar Pustaka
Halaman ini berisi daftar pustaka yang digunakan dan dirujuk dalam tulisan isi
LAPORAN.
b. Jika terdapat nama pengarang dan tahun yang sama, maka setelah angka
tahun beri akhiran a, b, c, dst.
Contoh:
Rusli, H. (1995). Kewajiban-kewajiban Perusahaan di Indonesia.
Huperindo, Jakarta.
Lasmana, E. (1997). Sistem Perpajakan di Indonesia. Jilid-1. Prima
Kampus Grafika, Jakarta
e. Jika acuan berupa artikel didalam buku, maka format penulisan sebagai
berikut :
Contoh:
Hedley, C. (1997). Reading dan Language Difficuliesm dalam
Wilson, J.A. R. (ed.) Diagnosis of Learning Difficulties, pp
135-156. McGraw-Hill, New-York.
f. Jika acuan berupa artikel di dalam majalah, maka format penulisan sebagai
berikut :