Linear Programming

DEFINISI LP
• Linear Programming/LP (Program Linear)
merupakan salah satu teknik dalam Riset
Operasional (Operation Research) yang paling
luas digunakan dan dikenal dengan baik.
PENGANTAR
• LP merupakan metode matematika untuk
LINEAR PROGRAMMING mengalokasikan sumber daya untuk mencapai
tujuan tunggal seperti memaksimumkan
keuntungan atau meminimumkan biaya.
6623 - Taufiqurrahman 2

MODEL LINEAR PROGRAMMING FUNGSI-FUNGSI DALAM PL

Adalah sebuah model matematis yang 1. Variabel Keputusan
bersifat umum yang digunakan untuk Variabel persoalan yang akan mempengaruhi nilai tujuan
mengalokasikan faktor produksi atau sumber yang hendak dicapai.
daya yang jumlahnya terbatas secara optimal,
sehingga dapat menghasilkan laba maksimal 2. Fungsi Tujuan (objective function)
atau biaya minimal Di mana tujuan yang hendak dicapai harus diwujudkan
ke dalam sebuah fungsi matematika linear, yang
kemudian fungsi itu dimaksimumkan atau
diminimumkan terhadap kendala-kendala yang ada.
6623 - Taufiqurrahman 3 6623 - Taufiqurrahman 4

6623 - Taufiqurrahman 1
Linear Programming

FUNGSI-FUNGSI DALAM PL ASUMSI DASAR

3. Fungsi Kendala (contrains or subject to) 1. Certainty
Kendala dalam hal ini dapat diumpamakan sebagai suatu Angka yang diasumsikan dalam f.tujuan dan f.kendala secara pasti
diketahui dan tidak berubah selama waktu dipelajari.
pembatas terhadap kumpulan keputusan yang mungkin
dibuat dan harus dituangkan ke dalam fungsi
2. Proporsionality
matematika linear yang dihadapi oleh manajemen.
Alokasi sumber daya dengan goal yang ingin dicapai harus
proporsional
4. Fungsi Status (status function)
Fungsi yang menyatakan bahwa setiap variabel yang 3. Additivity
terdapat di dalam model programasi linear tidak boleh Total dari semua aktivitas adalah sama dengan jumlah dari aktivitas
individual
negatif.
6623 - Taufiqurrahman 5 6623 - Taufiqurrahman 6

ASUMSI DASAR FORMULASI MODEL

4. Divisibility • Permasalahan: mencari nilai-nilai optimal
(maksimum atau minimum) dari fungsi linear
Jumlah produk yang akhirnya dengan kendala-kendala tertentu
direkomendasikan dalam kondisi optimum,
dapat berupa pecahan bukan bilangan bulat • Fungsi Tujuan: Fungsi linear yang dioptimumkan
• Fungsi Kendala: Fungsi-fungsi linear (lebih dari
satu) yang harus dipenuhi dalam optimalisasi
5. Non-negatif variable fungsi tujuan.
Semua variabel bukan negatif, bisa nol atau
• Bentuk fungsi tujuan: persamaan atau
positif (negatif dalam kuantitas fisik a/d pertidaksamaan
mustahil)
6623 - Taufiqurrahman 7 6623 - Taufiqurrahman 8

6623 - Taufiqurrahman 2
Linear Programming

FORMULASI MODEL FUNGSI MATEMATIKA LP

Formulasi model matematika, yang meliputi 3 tahap: 1. Fungsi Tujuan
Max/Min Z = c1x1 + c2x2 + ... + cnxn
1. Tentukan variable keputusan dan nyatakan dalam
simbol matematika 2. Fungsi Kendala
a11x1 + a12x2 + … + a1nxn < b1
2. Membentuk suatu fungsi tujuan yang ditunjukkan a21x1 + a22x2 + … + a2nxn < b2
sebagai suatu hubungan linear dari variable keputusan. ... ... ... ...
... ... ... ...
3. Menentukan semua kendala masalah dan
am1x1 + am2x2 + … + amnxn < bn
mengekspresikan dalam persamaan atau
pertidaksamaan yang juga merupakan suatu hubungan 3. Fungsi Status
linear dari variable keputusan. x1 ; x2 ……………….. Xn > 0
6623 - Taufiqurrahman 9 6623 - Taufiqurrahman 10

METODE-METODE DALAM LP PERBEDAAN METODE SOLUSI

Karakteristik
Metode Linear Programming
Formulasi Grafis Simpleks Simpleks Big – M
Masalah
Jumlah
Metode Aljabar Metode Grafik 2 >2 >2
Variabel
Jenis fungsi maksimisasi & maksimisasi & maksimisasi &
Simpleks Primal Simpleks M-Besar tujuan minimisasi minimisasi minimisasi

Pertidaksamaan
Jenis fungsi Pertidaksamaan
semua bentuk bertanda “>“ atau
Simpleks Dual Simpleks Dua Fase kendala bertanda “<“
persamaan “=“

6623 - Taufiqurrahman 11 6623 - Taufiqurrahman 12

6623 - Taufiqurrahman 3
Linear Programming

CONTOH 1 (PEMBUATAN MODEL) MODEL CONTOH 1

Sebuah perusahaan memperkerjakan pengrajin untuk memproduksi Variabel • X1 = jumlah mangkok yang diproduksi
mangkok dan cangkir. Sumber daya utama yang digunakan perusahaan
adalah tanah liat dan tenaga kerja. Tersedia 40 jam tenaga kerja dan
Keputusan • X2 = jumlah cangkir yang diproduksi

120 kg tanah liat setiap hari untuk produksi. Dengan keterbatasan

sumber daya, perusahaan ingin mengetahui berapa banyak mangkok • Maksimalkan Z = 40X1 + 50X2
dan cangkir yang akan diproduksi tiap hari dalam rangka Fungsi • Z = total laba per hari
memaksimalkan laba. Parameter kedua produk adalah sebagai berikut: Tujuan • 40X1 = laba dari mangkok
• 50X2 = laba dari cangkir
Kebutuhan Sumber Daya
Produk Tenaga Kerja Tanah Liat Laba
(jam/unit) (kg/unit) ($/unit) • 1X1 + 2X2 ≤ 40 (kendala tenaga kerja)
Fungsi • 4X1 + 3X2 ≤ 120 (kendala tanah liat)
Mangkok 1 4 40 Kendala • X1 ≥ 0 ; X2 ≥ 0 (kendala non negatif)
Cangkir 2 3 50
6623 - Taufiqurrahman 13 6623 - Taufiqurrahman 14

CONTOH 2 (PEMBUATAN MODEL) MODEL CONTOH 2

Seorang petani menyiapkan lahan untuk menanam dan membutuhkan
pemupukan. Terdapat dua merek pupuk, Super-grow dan Crop-quick. Setiap
Variabel • X1 = jumlah pupuk SG yang dibeli
merek menghasilkan jumlah nitrogen dan fosfat tertentu, sebagai berikut: Keputusan • X2 = jumlah pupuk CQ yang dibeli

Kontribusi Kimia
Merek • Minimalkan Z = 6X1 + 3X2
Nitorgen Fosfat
(kg/kantong) (kg/kantong)
Fungsi • Z = total biaya pemupukan
Tujuan • 6X1 = harga/biaya dari SG
Super-grow 2 4 • 3X2 = harga/biaya dari CQ
Crop-quick 4 3

Lahan petani memerlukan paling sedikit 16 kg nitrogen dan 24 kg fosfat. Harga • 2X1 + 4X2 ≥ 16 (kendala nitrogen)
Super-grow $6 per kantong, dan Crop-quick berharga $3. Petani tersebut ingin
Fungsi • 4X1 + 3X2 ≥ 24 (kendala fosfat)
mengetahui berapa banyak kantong dari setiap merek yang akan dibeli dalam Kendala • X1 ; X2 ≥ 0 (kendala non-negatif)
rangka meminimalkan total biaya pemupukan.
6623 - Taufiqurrahman 15 6623 - Taufiqurrahman 16

6623 - Taufiqurrahman 4
Linear Programming

PEMBUATAN MODEL: ANALISA TITIK IMPAS KOMPONEN ANLISA TITIK IMPAS

• Bagian ini merupakan proses pengembangan dan 1. Volume (V)
• Tingkat pendapatan atau produksi perusahaan.
pemecahan model sains manajemen melalui analisa
• Dapat dinyatak sebagai:
break even atau analisa titik impas. • Jumlah unit (atau kuantitas) yang diproduksi dan dijual.
• Volume penjulan dalam satuan mata uang.
• Tujuan analisa titik impas adalah untuk menentukan • Persentase dari kapasitas yang tersedia.
jumlah unit produk (atau volume produksi) yang akan 2. Biaya (TC
TC))
dijual dan diproduksi sehingga pendapatan total akan • Biaya tetap (fixed cost), biaya yang tidak tergantung dengan volume produksi atau
penjualan.
sama dengan biaya total. • Biaya variabel (variabel cost), biaya yang tergantung dengan volume produksi atau
penjualan.
• Titik dimana pendapatan total menyamai biaya total 3. Keuntungan (Z)
disebut titik impas atau titik break even, dan pada titik • Perbedaan antara pendapatan total dan baiaya total.
• Pendapatan total merupakan volume dikali dengan harga per unit.
ini keuntungan sama dengan nol.
6623 - Taufiqurrahman 17 6623 - Taufiqurrahman 18

PERSAMAAN MATEMATIS ANALISA TITIK IMPAS CONTOH ANALISA TITIK IMPAS

Dimana : Kasus:
• TC = biaya total
Sebuah perusahaan memproduksi baju, dengan biaya tetap
TC cf vcv • cf = biaya tetap total
sebesar $10.000 dan biaya variabel $8 per unit baju. Dalam satu
• v = volumen (jumlah
bulan perusahaan dapat menjual 400 unit dengan harga $23.
unit yang dijual)
Berapa keuntungan total yang didapat perusahaan?
• cv = biaya variabel
per unit
Dimana : Jawaban:
• Z = keuntungan total
Bagaimana agar
Z = vp − (cf + vcv) untung (minimal
• v = volumen (jumlah
unit yang dijual) Z vp TC = (400)(23) − {10.000 + (400)(8)} keuntungan nol)
• p = harga per unit = 9.200 − 13.200 ???
• TC = biaya total = −$4.000 Perusahaan Rugi

6623 - Taufiqurrahman 19 6623 - Taufiqurrahman 20

6623 - Taufiqurrahman 5
Linear Programming

MENGHITUNG TITIK IMPAS

• Dengan menggunakan contoh perusahaan baju, dan jika
diasumsikan harga statis, serta biaya tetap dan biaya variabel tidak
berubah, maka satu-satunya yang dapat diubah ada volume
pendapatan. Sehingga, berapa jumlah volume pendapatan yang
dapat menghasilkan keuntungan nol?
• Pada titik impas, dimana pendapatan total sama dengan biaya total,
maka keuntungan akan sama dengan nol. Sehingga, jika angka nol
dimasukkan pada Z, maka volume dapat ditentukan, yaitu:
Z = vp − (cf + vcv)
0 = (23) − {10.000 + v(8)}
0 = 23v − 10.000 − 8v
Titik impas (break
(break even
15v = 10.000
point)) perusahaan
point
v = 666,7 unit baju

6623 - Taufiqurrahman 21 6623 - Taufiqurrahman 22

6623 - Taufiqurrahman 6