LATAR BELAKANG

Pemerintah Indonesia telah menetapkan Gerakan Nasional Percepatan Perbaikan Gizi

dalam rangkaian 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK). Untuk mendukung kegiatan ini, sejak
tahun 2017, GAIN dan Kementerian Kesehatan telah melaksanakan Proyek Baduta 1.0 dan
dilanjutkan dengan Baduta 2.0 pada tahun 2019 di lima wilayah di Jawa Timur yaitu
Bondowoso, Jember, Probolinggo, Trenggalek, dan Surabaya. Program Balita 2.0
mempunyai dua komponen yakni mendukung pelaksanaan Emo Demo di Posyandu dan
pelaksanaan 10 LMKM di fasilitas kesehatan.
Dalam rangka untuk memahami pelaksanaan 10 langkah menuju kesuksesan Menyusui
(LMKM) di fasilitas kesehatan, GAIN telah menunjuk CPHI untuk melakukan assesment
terhadap pelaksanaan 10 LMKM di fasilitas kesehatan yang ada di 5 wilayah intervensi
GAIN pada tahun 2019. Hasil assesment ini dilakukan di 242 fasilitas kesehatan di Jawa
Timur, dan dari jumlah ini sebanyak 32 faskes untuk wilayah Kabupaten Probolinggo. Secara
umum untuk provinsi Jawa Timur menunjukkan bahwa tingkat kepatuhan pelaksanaan 10
LMKM masih kurang di bawah 50%. Khusus untuk wilayah Kabupaten Probolinggo, hasil
assessment 10 LMKM menunjukkan hanya 4 dari 34 fasilitas kesehatan yang patuh terhadap
semua langkah dalam 10 LMKM dengan persentase 100% fasilitas kesehatan patuh terhadap
implementasi langkah 8, dan kepatuhan terendah yaitu pada langkah 7, hanya 29.4% fasilitas
kesehatan yang mematuhi pelaksanakan praktik rawat gabung. Hasil assesment ini
menunjukkan perlunya meningkatkan kepatuhan pelaksanaan 10 LMKM di fasilitas
kesehatan (CPHI, 2019).
Mengingat pentingnya program 10 LMKM untuk mendukung peningkatan cakupan
ASI ekslusif, yang mana ASI ekslusif sudah terbukti dapat mengurangi angka stunting, maka
GAIN dengan bantuan teknis dari CPHI bermaksud melaksanakan program dukungan 10
LMKM di 5 kabupaten/kota intervensi GAIN di Provinsi Jawa Timur. Mengingat bahwa
kegiatan ini masih tahap permulaan, maka kami dari CPHI dan GAIN bermaksud ingin
memohon waktu untuk melakukan audiensi dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Probolinggo
sebagai leading sector. Tujuan audiensi ini adalah agar CPHI dan GAIN dapat menjabarkan
dan menjelaskan secara rinci tujuan, manfaat dan rangkaian kegiatan program dukungan 10
LMKM yang akan kami lakukan di Kabupaten Probolinggo.
Tujuan Kegiatan
Adapun tujuan dari pertemuan dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Probolinggo adalah:

1. Memberikan pemaparan terkait pelaksanaan program 10 LMKM di fasilitas pelayanan

kesehatan di Kabupaten Probolinggo.
2. Memaparkan hasil/output yang diharapkan akan dicapai dari pelaksanaan program 10
LMKM di fasilitas pelayanan kesehatan yang dilakukan di Kabupaten Probolinggo.
3. Memohon arahan dari Kepala Dinas Kesehatan dan jajaran (Bidang Kesehatan
Masyarakat, Pelayanan Kesehatan, SDK dan bidang lain yang terkait) mengenai daftar
fasilitas pelayanan kesehatan (rumah sakit dan puskesmas) yang menjadi target dalam
pemetaan tenaga medis dan non medis calon peserta pelatihan program 10 LMKM.

Output Kegiatan
Adapun hasil yang ingin kami capai dari pertemuan dengan Dinas Kesehatan Kabupaten
Probolinggi ini adalah:

1. Mendapat dukungan dari Kepala Dinas Kesehatan Probolinggo terkait pelaksanaan

program 10 LMKM di fasilitas pelayanan kesehatan Kabupaten Probolinggo
2. Mendapatkan daftar fasilitas pelayanan kesehatan (rumah sakit dan puskesmas) yang
menjadi target dalam program 10 LMKM di Kabupaten probolinggo.

Gambaran Kegiatan
Kegiatan ini dilaksanakan dalam bentuk pertemuan antara Tim CPHI Fakultas
Kedokteran Universitas Udayana sebanyak 3 orang, Distric Coordinator (DC)/ Training
Coordinator (TC) perwakilan Gain Kabupaten Probolinggo, dan Kepala Dinas Kesehatan
Kabupaten Probolinggo beserta jajarannya. Dalam pertemuan ini, Tim CPHI akan
memaparakan kegiatan 10 LMKM di fasilitas kesehatan secara rinci menyangkut tujuan,
output yang akan dicapai, manfaat yang akan diberikan kepada daerah intervensi dan
rangkaian kegiatan yang akan dilakukan selama periode kegiatan (Desember 2019-November
2020). Kemudian dilanjutkan dengan diskusi terkait daftar fasilitas pelayanan kesehatan yang
menjadi target dalam kegiatan 10 LMKM ini. CPHI memiliki daftar fasilitas pelayanan
kesehatan hasil dari asessmen 10 LMKM yang telah dilaksanakan tahun 2019 dengan rincian
sebanyak 6 rumah sakit dan 18 puskesmas. (secara lengkap dapat dilihat pada lampiran).
Tetapi daftar ini perlu mendapatkan masukan dan saran lebih lanjut dari Dinas Kesehatan
Kabupaten Probolinggo. Sehingga diharapkan kegiatan 10 LMKM dapat tepat sasaran dan
bermanfaat bagi masyarakat.

Waktu dan Tempat Kegiatan

Pertemuan ini akan dilaksanakan pada Hari Selasa tanggal 28 Januari 2020 bertempat
di Kantor Dinas Kesehatan Kabupaten Probolinggo.

Sumber Pembiayaan
Biaya yang akan digunakan dalam kegiatan ini sepenuhnya berasal dari dana kerjasama
antara Center for Public Health Innovation (CPHI) FK UNUD dan The Global Alliance for
Improved Nutrition (GAIN).
Lampiran

Daftar Rumah Sakit Kabupaten Probolinggo

No Rumah Sakit
1 RS Umum Daerah Tongas
2 RS Umum Wonolangan
3 RS Umum Daerah Waluyo Jati
Kraksaan
4 RS Graha Sehat
5 RS Ibu dan Anak Fatimah Kraksaan
6 RS Rizani Husada

Daftar Puskesmas Kabupaten Probolinggo

No Puskesmas No Puskesmas
1 Puskesmas Bantaran 10 Puskesmas Lumbang
2 Puskesmas Bago 11 Puskesmas Maron
3 Puskesmas Condong 12 Puskesmas Paiton
4 Puskesmas Wangkal 13 Puskesmas Pajarakan
5 Puskesmas Gending 14 Puskesmas Glagah
6 Puskesmas Kotaanyar 15 Puskesmas Sukapura
7 Puskesmas Krejengan 16 Puskesmas Sumberasih
8 Puskesmas Krucil 17 Puskesmas Ranugedang
9 Puskesmas Leces 18 Puskesmas Wonomerto