Metlit Bab 2 Belum Fix
Metlit Bab 2 Belum Fix
TINJAUAN PUSTAKA
Tinjauan pustaka merupakan kajian dari teori – teori penelitian serta metode – metode
yang berfungsi untuk membantu merumuskan permasalahan guna menghasilkan output dari
suatu penelitian. Dalam tinjauan pustaka ini terdiri dari teori – teori yang didapat dari literatur –
literatur yang menunjang landasan dalam penelitian yang berkaitan dengan analisis ketersediaan
komponen Water Sensitive Urban Design (WSUD) dalam menangani banjir di Kelurahan
Tamangapa.
Banjir adalah aliran air di permukaan tanah yang relative tinggi dan tidak dapat di
tampung oleh saluran drainase atau sungai, sehingga melimpah ke kanan dan ke kiri serta
menimbulkan genangan/aliran dalam jumlah yang melebihi normal dan mengakibatkan kerugian
pada manusia. Banjir sering di kenal dalam 2 bentuk, berupa penggenangan pada daerah yang
biasanya kering atau rawa, dan banjir sebagai akibat terjadinya limpasan air dari alur sungai yang
disebabkan karena debit pada sungai melebihi kapasitas pengalirannya (Siswoko, 1985:17).
Banjir disuatu tempat dengan kondisi tertentu bukan merupakan masalah bahkan
bermanfaat bagi kehidupan, misalnya untuk sarana penggelontoran kayu. Banjir dapat
disebabkan oleh 2 jenis penyebab, yaitu: 1.) faktor alam seperti curah hujan, erosi dan
sedimentasi, topografi dan geofisik sungai, kapasitas sungai dan drainase yang tidak memadai,
penurunan tanah, kerusakan bangunan pengendali banjir, dan sebagainya; 2.) faktor manusia
antara lain perubahan tata guna lahan, pembuangan sampah, kawasan kumuh disepanjang sungai,
perencanaan system pengendali banjir tidak tepat, dan sebagainya. Kedua faktor tersebut dapat
terjadi secara bersama-sama yang dapat membuat banjir menjadi sangat merugikan.
Pada umumnya, banjir yang terjadi di Indonesia dapat diklasifikasikan menjadi 3 yaitu :