Oleh :
RUANG PERINATOLOGI
RUANG PERINATOLOGI
2018
A. Latar Belakang
Perawatan tali pusat adalah tindakan perawatan pada tali pusat bayi baru
lahir sejak dipotongnya tali pusat sampai tali pusat puput atau kering dengan
tujuan untuk mencegah infeksi pada tali pusat bayi dan mempercepat
penyembuhan luka bekas pemotongan tali pusat (Sodikin, 2009). Perawatan
tali pusat bayi baru lahir merupakan hal yang penting dan harus dilakukan
dengan hati-hati karena sebelum puput memerlukan perawatan ekstra.
Dampak negatif perawatan tali pusat adalah apabila tali pusat tidak
dirawat dengan baik, kuman-kuman bisa masuk sehingga terjadi infeksi
yang mengakibatkan penyakit Tetanus neonatorum. Penyakit ini adalah
salah satu penyebab kematian bayi yang terbesar di Asia Tenggara dengan
jumlah 220.000 kematian bayi, sebab masih banyak masyarakat yang belum
mengerti tentang cara perawatan tali pusat yang baik dan benar. Cara
persalinan yang tidak steril dan cara perawatan tali pusat dengan pemberian
ramuan tradisional meningkatkan terjadinya tetanus pada bayi baru lahir.
Infeksi tali pusat pada dasarnya dapat dicegah dengan melakukan
perawatan tali pusat yang baik dan benar, yaitu dengan prinsip perawatan
kering dan bersih. Pemakaian antimikrobial topikal pada perawatan tali pusat
dapat mempengaruhi waktu pelepasan tali pusat, yaitu merusak flora
normal sekitar tali pusat sehingga memperlambat pelepasan tali pusat.
Pemberian antiseptik pada tali pusat tidak diperlukan, karena resiko
terjadinya kontaminasi adalah kecil, yang penting terjaga kebersihannya.
Berbeda dengan bayi yang dirawat di rumah sakit, penggunaan
antiseptik mungkin diperlukan untuk mengurangi terjadinya infeksi pada
tali pusat.
Perawatan praktis lainnya yang mungkin dapat mengurangi timbulnya
resiko terjadinya infeksi tali pusat adalah dengan cara rawat gabung dan
kontak langsung kulit bayi dan ibunya mulai lahir agar bayi mendapatkan
pertumbuhan flora normal dari ibunya yang sifatnya patogen. Pemberian air
susu ibu yang dini dan sering akan memberikan antibodi kepada bayi
untuk melawan infeksi. Pengetahuan dan kesadaran ibu akan pentingnya
perawatan tali pusat yang baik benar juga merupakan faktor penting dalam
mencegah infeksi. Oleh karena itu setiap ibu harus mampu mengendalikan
infeksi tali pusat dengan mampu melakukan posedur perawatan tali pusat
yang baik dan benar.
B. Tujuan Instruksional
1. Tujuan umum :
Setelah dilakukan penyuluhan kepada ibu klien di Ruang Perinatologi,
diharapkan sasaran penyuluhan mengerti tentang cara merawat tali pusat
dengan benar dan baik.
2. Tujuan khusus :
Setelah dilakukan penyuluhan, sasaran memahami tentang perawatan tali
pusat bayi, meliputi :
a. Menyebutkan pengertian perawatan tali pusat
b. Menyebutkan tujuan perawatan tali pusat
c. Menyebutkan prosedur perawatan tali pusat
d. Menyebutkan waktu perawatan tali pusat
e. Menyebutkan tanda-tanda infeksi tali pusat dan penanggulangan
f. Menyebutkan hal-hal yang harus diperhatikan dalam perawatan tali
pusat
C. RENCANA KEGIATAN
1. Metode : Ceramah dan diskusi.
2. Media dan Alat Bantu : Leaflet dan poster
3. Tempat dan Waktu
a. Tempat Kegiatan : Ruang Perinatologi RSUKH BATU
b. Hari/Tanggal : Kamis, 14 November 2018
4. Materi dan Pemateri
a. Pokok Bahasan : Perawatan tali pusat
c. Pemateri : Staff Ruang Perinatologi
5. Peserta : Orangtua klien di ruang Perinatologi
6. Alokasi Waktu : 30 menit.
D. Tabel Deskripsi Kegiatan