u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
PUTUSAN
Nomor 58 PK/TUN/2012
si
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
ne
ng
MAHKAMAH AGUNG
do
gu memeriksa perkara tata usaha negara pada tingkat peninjauan kembali telah
memutuskan sebagai berikut dalam perkara:
In
A
PT. SANDANG RAKYAT TEXTIL (PT. SANDRATEX), diwakili oleh
TIKNO, selaku Direktur PT. Sandang Rakyat Tekstil (PT. Sandratex),
ah
lik
tempat tinggal di Jalan Cikini II/2 A, RT. 02 RW. 005, Kelurahan Cikini,
Kecamatan Gambir, Jakarta Pusat;
am
ub
Dalam hal ini memberikan kuasa kepada:
1. Humphrey R. Djemat, SH., LL.M.;
2. F.X.L. Soewadi, SH.;
ep
k
si
5. Jusby Eko Pratjojo, SH.;
6. Maddenleo T. Siagian, SH.;
ne
ng
do
gu
lik
ub
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
2. Yayuk Muji Rahayu : Staf Seksi Hukum dan Informasi
R
KPKNL Semarang;
si
3. Arif Effendi : Staf Seksi Hukum dan Informasi
ne
ng
KPKNL Semarang;
Keseluruhan berkantor di Kantor Pelayanan Kekayaan Negara
do
gu dan Lelang (KPKNL) Semarang, Jalan Imam Bonjol No I-d GKN
II lantai IV, Semarang, berdasarkan Surat Kuasa Khusus Nomor
SKU-18/WKN. 9/KNL.01/2012 tanggal 20 Maret 2012;
In
A
2. PT. BANK NEGARA INDONESIA (PERSERO) Tbk, diwakili oleh
DISRIL REVOLIN PUTRA, SH., MH., selaku Pemimpin Divisi
ah
lik
Hukum PT. Bank Negara Indonesia, tempat kedudukan di Jalan
Jenderal Sudirman Kavling 1, Jakarta;
am
ub
Dalam hal ini memberikan kuasa kepada:
1. Iwan Setiawan, SH., MM.;
ep
2. Sukma Sanali, SH., MH.;
k
3. Sudiasih, SH.;
ah
R
4. M. Aulia Gislir, SH., MH.;
si
Keseluruhan kewarganegaraan Indonesia, Advokat & Konsultan
ne
ng
do
berdasarkan Surat Kuasa Khusus No HUK/2/021 tanggal 27 Maret
gu
2012;
Termohon Peninjauan Kembali I, II dahulu sebagai Termohon Kasasi I, II/
In
A
lik
ub
ep
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Bahwa yang menjadi objek gugatan a quo adalah : Surat dari Kantor
R
Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Semarang No S-173/
si
WKN.09/KNL-01/2009 tertanggal 29 Juni 2009 perihal : Penetapan Hari dan
ne
ng
Tanggal Lelang;
Adapun yang menjadi dasar alasan diajukannya gugatan ini adalah
do
gu sebagai berikut:
1. Bahwa Penggugat adalah sebagai pemegang hak yang sah atas bidang-
bidang tanah milik pribadi Mintardjo Halim yang dijadikan sebagai asset
In
A
Penggugat yang dijaminkan kepada PT. Bank Negara Indonesia (Persero)
Tbk berupa:
ah
lik
a. SHM No. 161 tanggal 17 April 1971 atas nama Mintardjo Halim
seluas 63.000 M², dengan Surat Ukur No. 60/1971 tgl. 17 April 1971;
am
ub
b. SHM No. 321 tanggal 27 Mei 1974 atas nama Mintardjo Halim seluas
730 M², dengan Surat Ukur No. 242/1974 tgl. 27 April 1974;
ep
c. SHM No. 322 tanggal 27 Mei 1974 atas nama Mintardjo Halim seluas
k
1.530 M², dengan Surat Ukur No. 244/1974 tgl. 27 Mei 1974;
ah
R
d. SHM No. 323 tanggal 27 Mei 1974 atas nama Mintardjo Halim seluas
si
1.530 M², dengan Surat Ukur No. 245/1974 tgl. 27 Mei 1974;
ne
ng
e. SHM No. 324 tanggal 27 Mei 1974 atas nama Mintardjo Halim seluas
1.508 M², dengan Surat Ukur No. 246/1974 tgl. 27 Mei 1974;
do
gu
f. SHM No. 325 tanggal 27 Mei 1974 atas nama Mintardjo Halim seluas
200 M², dengan Surat Ukur No. 247/1971 tgl. 27 Mei 1974;
In
A
g. SHM No. 1061 tanggal 9 November 1979 atas nama Mintardjo Halim
seluas 192 M², dengan Surat Ukur No. 2083/1979 tgl. 9 seluas
ah
lik
63.000 M², dengan Surat Ukur No. 60/1971 tgl. 9 Mei 1979;
h. SHM No. 1027 tanggal 2 April 1979 atas nama Mintardjo Halim
m
ub
seluas 129 M², dengan Surat Ukur No. 2246/1978 tgl. 13 Juni 1978;
2. Bahwa akan tetapi, terhadap bidang-bidang tanah milik Mintardjo Halim
ka
pada butir 1 di atas, telah ditetapkan akan dilelang oleh Tergugat pada
R
es
KPKNL Semarang (GKN II Lt.IV) Jl. Imam Bonjol No. 1d, Semarang,
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
berdasarkan Surat dari Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang
R
(KPKNL) Semarang No S-173/WKN.09/KNL-01/2009 tertanggal 29 Juni
si
2009 perihal : Penetapan Hari dan Tanggal Lelang (untuk selanjutnya
ne
ng
dipersamakan dengan objek sengketa);
3. Bahwa mengingat “Keputusan” Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan
do
gu Lelang (KPKNL) No S-173/WKN.09/KNL-01/2009 tertanggal 29 Juni 2009
tersebut ditandatangani atas nama Pjs. Kepala Kantor Pelayanan
Kekayaan Negara dan Lelang, “keputusan” sehingga dengan demikian
In
A
tanggung jawab terhadap isi (substansi) “Keputusan” tersebut tetap berada
pada Kepala Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang selaku
ah
lik
Pejabat Tata Usaha Negara yang secara attribusi memiliki wewenang
untuk melaksanakan suatu urusan pemerintahan;
am
ub
4. Bahwa oleh karena itu, telah tepat dan benar apabila Kepala Kantor
Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Semarang, adalah
ep
sebagai pihak Tergugat dalam perkara a quo;
k
R
Tata Usaha Negara yang bersifat konkrit, individual dan final yang
si
menimbulkan akibat hukum yang merugikan Penggugat, sehingga
ne
ng
do
gu
lik
ub
asset Penggugat;
ah
es
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dianggap perlu dalam rangka pelaksanaan lelang terhadap bidang-
R
bidang tanah milik kepunyaan Mintardjo Halim yang dijadikan asset
si
Penggugat, jelas-jelas menimbulkan akibat hukum pada diri
ne
ng
Penggugat berupa kerugian yang nyata yang tidak sesuai dengan
rasa keadilan (rechtmatigheid);
do
gu c. “Final” bahwa “Keputusan” Tergugat yang telah menetapkan hari dan
tanggal lelang tersebut sudah dapat dilaksanakan dan
pelaksanaannya tidak memerlukan izin/persetujuan dari instansi
In
A
atasan atau instansi lain;
7. Bahwa berdasarkan uraian hukum di atas, maka telah tepat dan benar jika
ah
lik
“Keputusan” yang diterbitkan Tergugat yang telah bersifat “konkrit”,
“individual” dan “final” tersebut dijadikan sebagai “objek sengketa” dalam
am
ub
perkara a quo;
ep
8. Bahwa Penggugat sampai saat ini tidak memiliki fisik objek sengketa,
k
R
setelah diperlihatkan oleh Tergugat pada waktu kuasa hukum Penggugat
si
datang menghadap ke kantor Tergugat pada tanggal 21 Juli 2009. Oleh
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
es
Tata Usaha Negara Semarang pada tanggal 28 Juli 2009, maka gugatan
M
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
sebagaimana yang ditentukan dalam Pasal 55 Undang-Undang Peradilan
R
Tata Usaha Negara, oleh karena itu sudah selayaknya untuk diterima;
si
11. Bahwa adapun fakta-fakta hukum yang dapat dijadikan sebagai dasar/
ne
ng
alasan untuk menjadikan “objek sengketa” Tergugat sebagai objek
sengketa a quo adalah sebagaimana dijelaskan dibawah ini;
do
gu 12. Bahwa Tergugat melalui kewenangan yang dimilikinya telah melakukan
tindakan hukum (rechshandeling) berupa : menyatakan kepada PT. Bank
Negara Indonesia (Persero) Tbk untuk melaksanakan segala sesuatu hal
In
A
yang berkaitan dengan pelaksanaan lelang dan bahkan “telah menetapkan
jadwal pelaksanaan” lelang terhadap bidang-bidang tanah aset Penggugat
ah
lik
yang dijadikan sebagai jaminan kepada PT. Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk. Padahal fakta hukumnya, saat ini masih menjadi sengketa
am
ub
perdata antara PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk dengan PT.
Sandratex (i.c. Penggugat) di Pengadilan Umum dimana terhadap bidang-
ep
bidang tanah asset Penggugat yang dijadikan sebagai objek lelang
k
tersebut adalah terkait erat dengan sengketa perdata yang saat ini masih
ah
R
dalam proses pemeriksaan pada tingkat Mahkamah Agung R.I (kasasi),
si
berdasarkan Surat dari Pengadilan Negeri Jakarta Pusat tertanggal 17 Juni
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
es
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
antara PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk dengan Penggugat yang
R
terkait erat dengan objek lelang, sebagai berikut:
si
a. Bahwa terhadap bidang-bidang tanah sebagaimana disebut pada
ne
ng
butir 1 di atas, adalah merupakan milik pribadi Mintardjo Halim yang
dijadikan sebagai asset PT. Sandratex (i.c. Penggugat) dijaminkan
do
gu kepada PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk yang didasarkan
kepada suatu perjanjian yang bersifat acesssoir (pelengkap) terhadap
perjanjian-perjanjian kredit (Perjanjian Pokok) yang dibuat antara PT.
In
A
Sandratex (Penggugat) dengan PT. Bank Negara Indonesia (Persero)
Tbk masing-masing:
ah
lik
i. Perjanjian Kredit No. 039/DKS/PK/2000 ttgl. 30 Mei 2000;
ii. Perjanjian Kredit No. 081/DKS/PK/2000 ttgl. 14 November 2000;
am
ub
iii. Perjanjian Kredit No. 080/DKS/PK/2000 ttgl. 14 November 2000;
iv. Perjanjian Kredit No. 040/DKS/PK/2000 ttgl. 30 Mei 2000;
ep
v. Perjanjian Kredit Restrukturisasi Jangka Panjang Dengan Opsi
k
R
2000;
si
vi. Perjanjian Pembukaan Letter of Credit No. 97.010 tanggal 21
ne
ng
Maret 1997;
vii. Garansi Bank No. KPI/95/005 tanggal 23 Maret 1995;
b. Bahwa pada tanggal 07 Desember 2006, PT. Bank Negara Indonesia
do
gu
lik
ub
ep
ribu lima ratus delapan rupiah, delapan puluh sembilan sen) dan US$
R
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
tiga ribu tiga ratus enam puluh Sembilan Dollar Amerika point
R
sembilan puluh delapan);
si
c. Bahwa atas gugatan dari PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
ne
ng
tersebut, Penggugat mengajukan jawaban yang pada pokoknya
menyatakan bahwa PT. Sandratex (i.c. Penggugat) belum dapat
do
gu dikategorikan sebagai pihak yang wanprestasi, dan Para Tergugat
asal menolak besarnya jumlah kewajiban yang dibebankan kepada
Para Tergugat asal sebesar Rp. 131.288.770.508,89 (seratus tiga
In
A
puluh satu milyar dua ratus delapan puluh delapan juta tujuh ratus
tujuh puluh ribu lima ratus delapan rupiah, delapan puluh sembilan
ah
lik
sen) dan US$ 28,883,369.98 (dua puluh delapan juta delapan ratus
delapan puluh tiga ribu tiga ratus enam puluh Sembilan Dollar
am
ub
Amerika point sembilan puluh delapan), karena telah diangsur dan
lain sebagainya;
ep
d. Bahwa Pengadilan Negeri Jakarta Pusat dalam putusannya dibawah
k
R
memutuskan dengan : amarnya “Menyatakan gugatan yang diajukan
si
oleh PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk tidak dapat diterima”
ne
ng
(Bukti P-2);
e. Terhadap Putusan Pengadilan Negeri Jakarta Pusat tersebut,
selanjutnya PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk mengajukan
do
gu
lik
ub
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dilimpahkan ke Mahkamah Agung dengan surat pengantar bertanggal
R
28 April 2009 No W10.U1/2976/Pdt.02.IV. 09.03.Kas;
si
g. Bahwa dengan adanya permohonan kasasi yang diajukan oleh Sdr.
ne
ng
Tunggul Prajitno (Tergugat IV asal) sebagaimana tersebut di atas
(Vide bukti P-4 dan P-5), maka terhadap Putusan Pengadilan Negeri
do
gu Jakarta Pusat di bawah No 389/Pdt.G/2006/PN-Jkt.Pst tertanggal 09
Juli 2007 belum dinyatakan mempunyai kekuatan hukum tetap (in
kracht van gewijsde). Hal ini berarti, sampai saat sekarang ini belum
In
A
ada kepastian hukum menyangkut tentang wanprestasinya PT.
Sandratex (i.c. Penggugat) maupun tidak ada kepastian hukum
ah
lik
tentang besarnya jumlah kewajiban (loan) yang harus ditanggung
oleh PT. Sandratex maupun oleh Tergugat asal lainnya secara
am
ub
tanggung renteng;
h. Bahwa oleh karena belum ada kepastian hukum mengenai
ep
kebenaran PT. Sandratex (i.c. Penggugat) melakukan wanprestasi
k
R
(loan) yang harus dibayar oleh Penggugat, maka sangat tidak
si
berdasar hukum dan irrelevan apabila dilaksanakan lelang terhadap
ne
ng
do
tersebut;
gu
15. Bahwa akan tetapi, meskipun perkara pokok masih belum mempunyai
kekuatan hukum tetap, namun PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
In
A
lik
ub
ep
16. Bahwa Tergugat pada saat menerbitkan objek sengketa a quo telah
mengetahui secara pasti adanya sengketa perdata antara Penggugat
ah
es
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
berulang kali membuat surat kepada Tergugat berturut-turut sejak tanggal
R
2 Februari 2009 yang diterima Tergugat pada tanggal 3 Februari 2009
si
(bukti P-6) dan tanggal 11 Februari 2009 (Bukti P-7) yang disertai bukti-
ne
ng
bukti telah mengajukan permohonan kepada Tergugat kiranya berkenan
untuk menunda pelaksanaan lelang eksekusi dimaksud, namun ternyata
do
gu hal tersebut tidak dihiraukan oleh Tergugat;
17. Bahwa selain itu, Tergugat juga telah mengetahui ada sengketa perdata
antara Penggugat dengan PT. Bank Negara Indonesia (persero) Tbk
In
A
terkait dengan objek lelang a quo, yakni pada saat Penggugat menggugat
Tergugat ke Pengadilan Tata Usaha Negara Semarang di bawah No
ah
lik
Register 10/G/2009/PTata Usaha Negara.Smg., tertanggal 12 Februari
2009 (gugatan ini kemudian dicabut Penggugat karena pada akhirnya
am
ub
Tergugat membatalkan lelang eksekusi tanggal 18 Februari 2009) (vide
bukti P-8);
ep
18. Bahwa setelah gagal dalam pelaksanaan lelang yang pertama, kini PT.
k
R
lelang eksekusi yang ke-2 (kedua) yang telah diterbitkan Surat Keputusan
si
Pelaksanaan Lelang Eksekusi oleh Tergugat dimana surat Tergugat
ne
ng
do
gu
20. Bahwa dengan demikian, tindakan Tergugat yang telah menerbitkan objek
sengketa a quo untuk melaksanakan lelang eksekusi terhadap barang-
ah
lik
ub
Negara;
ah
es
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Piutang dan Lelang Negara No PER-02/PL/2006., tanggal 30 Juni 2006
R
tentang Petunjuk Teknis Pelaksanaan Lelang, dimana dalam Pasal 6 butir
si
5 secara tegas dinyatakan:
ne
ng
“Dokumen persyaratan Lelang yang bersifat khusus untuk Lelang Eksekusi
berdasarkan Pasal 6 Undang-Undang No. 4 Tahun 1996 (UUHT) adalah:
do
gu a. Salinan/fotokopi Perjanjian Kredit;
b. Salinan/fotokopi Sertifikat Hak Tanggungan;
c. Salinan/fotokopi Perincian Hutang/jumlah kewajiban debitur yang
In
A
harus dipenuhi;
d. Salinan/fotokopi bahwa debitur wanprestasi berupa peringatan-
ah
lik
peringatan maupun pernyataan dari pihak kreditur;
e. Asli/fotokopi bukti kepemilikan hak; dan
am
ub
f. Salinan/fotokopi surat pemberitahuan rencana pelaksanaan lelang
kepada debitur oleh kreditur, yang diserahkan paling lambat 1 (satu)
ep
hari sebelum lelang dilaksanakan;”
k
22. Bahwa mengingat sampai saat ini belum ada kepastian hukum mengenai
ah
R
kebenaran PT. Sandratex (i.c. Penggugat) melakukan wanprestasi serta
si
belum adanya kepastian hukum menyangkut jumlah pinjaman (loan) yang
ne
ng
do
gu
persyaratan lelang yang disampaikan oleh pihak pemohon lelang (i.c. PT.
BNI (Persero) Tbk) kepada Tergugat adalah tidak sesuai/bertentangan
In
A
lik
ub
ep
24. Bahwa selain itu, objek sengketa a quo juga bertentangan dengan prinsip
R
es
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Tergugat mengabaikan begitu saja rasa keadilan pada diri Penggugat
R
dimana sampai saat ini belum ada kebenaran materil secara hukum yang
si
menyatakan diri Penggugat terbukti bersalah sebagai pihak yang telah
ne
ng
melakukan wanprestasi serta tidak jelasnya jumlah pinjaman Penggugat
kepada PT. BNI (Persero) Tbk sebagai pemohon lelang;
do
gu 25. Bahwa akibat adanya objek sengketa a quo, selanjutnya PT. BNI (Persero)
Tbk telah membuat Pengumuman Lelang Kedua pada koran harian sore
Wawasan tanggal 29 Juli 2009 yang akan melelang barang-barang tidak
In
A
bergerak yang menjadi asset Penggugat sebagaimana disebut pada butir 1
di atas, Pengumuman tersebut mempublikasikan bahwa Penggugat telah
ah
lik
wanprestasi sehingga jelas menimbulkan kerugian pada diri Penggugat
selaku pelaku bisnis yang credibel dan dipercaya masyarakat selama ini;
am
ub
26. Bahwa berdasarkan uraian hukum tersebut di atas, guna untuk
menghindari agar tidak terjadi benturan hukum serta tidak terjadinya
ep
kerugian pada diri Penggugat maupun kerugian pada diri pihak ketiga
k
lainnya sebagai calon pembeli lelang yang beritikad baik, serta untuk
ah
R
menghindari tidak terjadinya permohonan lelang yang berulang-ulang
si
dilakukan oleh PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, maka sebelum
ne
ng
do
gu
lik
ub
28. Bahwa berdasarkan uraian hukum di atas, maka wajar dan beralasan
ep
es
untuk seluruhnya;
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Penangguhan Pelaksanaan;
R
29. Bahwa adanya kekhawatiran Penggugat terhadap tindakan Tergugat untuk
si
tetap melaksanakan lelang eksekusi pada tanggal 12 Agustus 2009
ne
ng
sebagaimana tercantum dalam objek sengketa a quo, maka sangat
beralasan hukum apabila Penggugat mengajukan permohonan agar
do
gu pelaksanaan “objek sengketa” Tergugat itu ditunda selama pemeriksaan
sengketa Tata Usaha Negara a quo sedang berjalan, sampai ada putusan
pengadilan yang memperoleh kekuatan hukum tetap, hal ini sesuai dengan
In
A
ketentuan Pasal 67 ayat (2) Undang-Undang Peradilan Tata Usaha
Negara;
ah
lik
30. Bahwa permohonan penundaan pelaksanaan “objek sengketa” Tergugat
sebagaimana disebut di atas, mohon kiranya untuk dikabulkan oleh Ketua
am
ub
Pengadilan Tata Usaha Negera Semarang cq. Majelis Hakim yang
memeriksa dan mengadili perkara ini, mengingat terdapat keadaan yang
ep
sangat mendesak yang dapat mengakibatkan kepentingan Penggugat
k
R
pembeli lelang yang beritikad baik dirugikan jika “objek sengketa” Tergugat
si
tetap dilaksanakan;
ne
ng
do
gu
lik
untuk tidak melakukan tindakan apapun juga yang berhubungan dengan “objek
sengketa” tersebut termasuk tindakan yang berhubungan dengan masalah
m
ub
ep
ini mempunyai kekuatan hukum tetap (inkracht van gewijsde), karena tentang
objek lelang saat ini masih dalam sengketa di Pengadilan Umum (tingkat
ah
kasasi);
R
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
2. Menyatakan batal atau tidak sah Surat Keputusan Tergugat No S-173/
R
WKN.09/KNL-01/2009 tertanggal 29 Juni 2009, perihal Penetapan Hari dan
si
Tanggal Lelang;
ne
ng
3. Memerintahkan kepada Tergugat untuk mencabut Surat Keputusan
Tergugat No S-173/WKN.09/KNL-01/2009 tertanggal 29 Juni 2009 perihal :
do
gu Penetapan Hari dan Tanggal Lelang;
4. Menghukum Tergugat membayar biaya perkara;
Namun apabila Majelis Hakim Yang Terhormat berpendapat lain,
In
A
Penggugat mohon kiranya Majelis Hakim dapat memutuskan perkara ini dengan
putusan yang seadil-adilnya (ex aequo et bono);
ah
lik
Menimbang, bahwa terhadap gugatan tersebut Tergugat mengajukan
eksepsi yang pada pokoknya atas dalil-dalil sebagai berikut:
am
ub
1. Bahwa Tergugat dengan tegas menolak seluruh dalil-dalil Penggugat,
kecuali terhadap apa yang diakui dengan tegas kebenarannya oleh
ep
Tergugat;
k
R
terurai baik dalam posita maupun petitum pada intinya adalah mohon agar
si
menyatakan batal/tidak sah dan mencabut:
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
es
2009 tanggal 29 Juni 2009 tentang Penetapan Lelang Hari Rabu tanggal
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
12 Agustus 2009, adalah untuk menindak lanjuti Surat Permohonan Lelang
R
dari PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Divisi Kredit Khusus
si
Jakarta No KKS/4/0326/R tanggal 23 Maret 2009 dan Surat No KKS/4/
ne
ng
0417/R tanggal 13 Mei 2009;
do
gu 4. Bahwa Surat No S-173/WKN.09/KNL.01/2009 tanggal 29 Juni 2009 yang
perihalnya penetapan hari/tanggal lelang apabila diperhatikan secara
seksama meskipun diterbitkan oleh Pejabat Publik tetapi isinya hanyalah
In
A
surat menyurat biasa dalam hal untuk menindaklanjuti surat permohonan
PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Divisi Kredit Khusus Jakarta
ah
lik
dan bukanlah suatu Keputusan Tata Usaha Negara;
Bahwa sesuai Pasal 1 ayat (3) Undang-Undang RI No 9 Tahun
am
ub
2004 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986
tentang Peradilan Tata Usaha Negara, suatu Keputusan Pejabat Tata
ep
Usaha Negara dapat disebut sebagai Keputusan Tata Usaha Negara
k
R
a. Kongkret;
si
b. Individual;
ne
ng
c. Final;
d. Menimbulkan akibat hukum bagi seseorang atau badan hukum
perdata;
do
gu
bersifat kongkrit dan individual akan tetapi sama sekali tidak bersifat final
(masih memerlukan tindak lanjut dari PT. Bank Negara Indonesia
ah
lik
ub
hukum positif yang ada. Bahwa sangat jelas Surat Penetapan hari dan
ep
Usaha Negara;
R
es
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
A. Gugatan A Quo Tidak Dapat Menghalangi Proses Lelang
R
1. Bahwa, Tergugat II Intervensi menolak dengan tegas dalil Penggugat
si
yang berkeberatan atas dikeluarkannya Surat No S-173/WKN.09/
ne
ng
KNL-01/2009 tertanggal 29 Juni 2009 yang menjadi objek sengekta a
quo;
do
gu 2. Bahwa, tindakan hukum dikeluarkannya Surat No S-173/WKN.09/
KNL-01/2009 tertanggal 29 juni 2009 yang menjadi objek sengketa a
quo adalah dibenarkan oleh undang-undang, sehingga Tergugat untuk
In
A
kepentingan Tergugat II Intervensi dapat melakukan/melanjutkan
proses pelelangan sesuai isi surat yang menjadi objek sengketa a quo
ah
lik
tersebut; hal ini ditegaskan dalam Pasal 67 ayat (1) Undang-Undang
No 5 Tahun 1986 tentang Peradilan Tata Usaha Negara jo. Undang-
am
ub
Undang No 9 Tahun 2004 tentang Perubahan atas Undang-Undang
No 5 Tahun 1986 tentang Pengadilan Tata Usaha Negara yang
ep
berbunyi:
k
R
Keputusan Badan atau Pejabat Tata Usaha Negara serta tindakan
si
Badan atau Pejabat Tata Usaha Negara yang digugat”;
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
es
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
objek sengketa a quo seperti yang secara tegas dikatakan dalam
R
Pasal 67 ayat (4) huruf (a) Undang-Undang No 5 Tahun 1986
si
tentang Peradilan Tata Usaha Negara jo. Undang-Undang Nomor 9
ne
ng
Tahun 2004 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 5 Tahun
1986 tentang Peradilan Tata Usaha Negara yang berbunyi sebagai
do
gu berikut : “Permohonan penundaan sebagaimana dimaksud dalam ayat
(2) dapat dikalbulkan hanya apabila terdapat keadaan yang sangat
mendesak yang mengakibatkan kepentingan Penggugat sangat
In
A
dirugikan jika Keputusan Tata Usaha Negara yang digugat itu tetap
dilaksanakan;”
ah
lik
B. Penggugat Tidak Mempunyai Kedudukan Sebagai Subjek Penggugat
am
ub
(Disqualificatoire)
1. Bahwa permohonan kasasi perkara perdata No 137/Pdt/2008/PT DKI
ep
jo. No 389/Pdt.G/2006/PN.Jkt.Pst, bukan diajukan oleh PT. Sandratex
k
R
2. Bahwa, hal ini dikarenakan keberatan terhadap putusan dalam perkara
si
perdata No 137/Pdt/2008/PT DKI jo. No 389/Pdt.G/2006/PN.Jkt.Pst
ne
ng
do
Penggugat Rekonvensi;
gu
lik
ub
ep
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
1. Bahwa, sebagaimana diuraikan pada butir B.1. sampai dengan butir
R
B.3. di atas, bahwa permohonan kasasi perkara perdata No. 137/
si
Pdt/2008/PT DKI jo. No 389/Pdt.G/2006/PN.Jkt.Pst, bukan diajukan
ne
ng
oleh PT. Sandratex (in casu Penggugat a quo) sebagaimana diuraikan
pada butir B.1. tetapi hanya dilakukan oleh Tunggul Prayitno selaku
do
gu Pemohon Kasasi/Pembanding II/Tergugat IV/Penggugat Rekonvensi;
hal ini berarti PT. Sandratex in casu Penggugat tidak keberatan
terhadap putusan Pengadilan Tinggi DKI dalam perkara No 137/
In
A
Pdt/2008/PT.DKI jo. Putusan Pengadilan Negeri No 389/Pdt.G/ 2006/
PN.Jkt.Pst;
ah
lik
2. Bahwa, berdasarkan hal di atas, karena orang yang bertindak sebagai
Penggugat tidak lengkap, maka gugatan Penggugat mengandung
am
ub
cacat Plurium Litis Consortium;
ep
k
R
Bahwa objek sengketa a quo yang dipermasalahkan oleh Penggugat,
si
belum merupakan Keputusan Badan atau Pejabat Tata Usaha Negara yang
ne
ng
berisi tindakan hukum Tata Usaha Negara yang bersifat final seperti yang
disyaratkan dalam Pasal 1 ayat (3) Undang-Undang No 5 Tahun 1986
do
tentang Peradilan Tata Usaha Negara jo. Undang-Undang No 9 Tahun 2004
gu
Penggugat, sebab hal ini belum definitif dan belum menimbulkan akibat
hukum bagi Penggugat. Hal ini dikarenakan tindakan hukum Tergugat
ah
lik
belum sampai pada tahapan terakhir (final) berupa Penerbitan Berita Acara/
Risalah Lelang yang akan menimbulkan akibat hukum terjadinya pengalihan
m
ub
ep
Dalam Penangguhan:
R
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 18
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Penetapan hari dan Tanggal Lelang sampai putusan ini mempunyai
R
kekuatan hukum tetap;
si
Dalam Eksepsi:
ne
ng
- Menolak eksepsi Tergugat dan Tergugat II Intervensi;
Dalam Pokok Perkara:
do
gu 1.
2.
Mengabulkan gugatan Penggugat untuk seluruhnya;
Menyatakan batal Surat Tergugat No S-173/WKN.09/KNL-01/2009 tanggal
29 Juni 2009 perihal Penetapan Hari dan Tanggal Lelang;
In
A
3. Memerintahkan Tergugat untuk mencabut Surat Tergugat No S-173/
WKN.09/KNL-01/2009 tanggal 29 Juni 2009 perihal Penetapan Hari dan
ah
lik
Tanggal Lelang;
4. Menghukum Tergugat dan Tergugat II Intervensi untuk membayar biaya
am
ub
perkara secara tanggung renteng sebesar Rp198.000,- (seratus sembilan
puluh delapan ribu rupiah);
ep
Menimbang, bahwa amar putusan Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara
k
R
berikut:
si
ne
ng
do
G/2009/PTUN.SMG tanggal 28 Oktober 2009 yang dimohonkan banding;
gu
dan
Mengadili Sendiri:
In
A
Dalam Penangguhan:
• Menyatakan tidak berlaku lagi Penetapan Penundaan Pelaksanaan Surat
ah
lik
ub
Dalam Eksepsi:
ka
Tergugat II Intervensi/Pembanding;
Dalam Pokok Perkara:
ah
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 19
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
• Menghukum Penggugat/Terbanding membayar biaya yang timbul dalam
si
perkara ini dikedua tingkat pengadilan yang pada tingkat banding sebesar
Rp250.000,- (dua ratus lima puluh ribu rupiah);
ne
ng
Menimbang, bahwa amar putusan Mahkamah Agung RI No 73 K/TUN/
2011, tanggal 21 April 2011 yang telah berkekuatan hukum tetap tersebut
do
gu adalah sebagai berikut:
Menolak permohonan kasasi dari Pemohon Kasasi : PT. SANDANG
RAKYAT TEXTIL (PT. SANDRATEX) tersebut;
In
A
Menghukum Pemohon Kasasi/Penggugat untuk membayar biaya perkara
dalam tingkat kasasi ini sebesar Rp500.000,- (lima ratus ribu rupiah);
ah
lik
Menimbang, bahwa sesudah putusan yang telah mempunyai kekuatan
hukum tetap tersebut, yaitu Putusan Mahkamah Agung No 73 K/TUN/2011,
am
ub
tanggal 21 April 2011 diberitahukan kepada Pemohon Kasasi/ Terbanding/
Penggugat pada tanggal 9 Februari 2012 kemudian terhadapnya oleh Pemohon
ep
Kasasi/Terbanding/Penggugat dengan perantaraan kuasanya, berdasarkan
k
R
kembali secara tertulis di Kepaniteraan Pengadilan Tata Usaha Negara
si
Semarang pada tanggal 22 Februari 2012, sebagaimana ternyata dari Akta
ne
ng
do
gu
telah diberitahukan kepada pihak lawan dengan seksama pada tanggal 6 Maret
2012 kemudian terhadapnya oleh pihak lawannya diajukan Jawaban Memori
ah
lik
ub
ep
diterima;
R
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 20
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa Pemohon Peninjauan Kembali telah mengajukan
R
alasan-alasan peninjauan kembali yang pada pokoknya sebagai berikut:
si
A. Alasan Penolakan Pertama : Majelis Hakim Kasasi selaku Judex Juris
ne
ng
Telah Khilaf dan Melakukan Kekeliruan Nyata Dalam
Mempertimbangkan Tentang Sifat “Final” Dengan Mengacu Kepada
do
gu Prosedur Berikutnya Yang Harus Ditempuh Setelah Pengumuman
Lelang
In
1. Bahwa Pemohon Peninjauan Kembali secara tegas menolak
A
pertimbangan hukum putusan kasasi pada halaman 25 alinea 2 yang
menyatakan sebagai berikut:
ah
lik
“Bahwa Keputusan Tata Usaha Negara objek sengketa selain tidak
mempunyai sifat final karena masih ada prosedur-prosedur
am
ub
berikutnya yang harus ditempuh setelah pengumunan lelang...”;
2. Bahwa jika sifat “final” objek sengketa a quo masih dikaitkan dengan
ep
tindakan prosedur-prosedur berikutnya yang harus ditempuh setelah
k
R
Peninjauan Kembali akan segera kehilangan haknya terhadap aset-
si
aset yang dijaminkan hak tanggungan kepada Termohon Peninjauan
ne
ng
do
gunanya lagi Pemohon Peninjauan Kembali mengajukan gugatan ke
gu
lik
ub
ep
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 21
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
berani membuat Pengumuman Lelang di koran harian sore
R
“Wawasan” tanggal 29 Juli 2009;
si
4. Bahwa dengan telah ditetapkannya hari dan tanggal lelang, maka
ne
ng
sesungguhnya Surat yang diterbitkan Termohon Peninjauan Kembali
di bawah No S-173/WKN.09/KNL.01/2009., tanggal 29 Juni 2009
do
gu (objek sengketa a quo) sudah bersifat final bahkan mempunyai
kekuatan eksekutorial yang selalu dapat dilaksanakan dengan
seketika. Dengan kata lain, “objek gugatan” yang diterbitkan
In
A
Termohon Peninjauan Kembali itu dianggap berdiri segaris dengan
suatu putusan pengadilan atau suatu akte autentik;
ah
lik
5. Bahwa meskipun objek sengketa a quo mempunyai kekuatan
eksekutorial, namun untuk melaksanakannya tetaplah harus
am
ub
dilakukan menurut tatacara (prosedur) yang telah ditentukan oleh
undang-undang. Salah satu prosedur (persyaratan) yang harus
ep
dipenuhi untuk melaksanakan objek sengketa a quo adalah dengan
k
address”
R
agar masyarakat (khalayak umum) mengetahui tentang
si
status hukum, kondisi, dan bukti hak yang melekat pada objek lelang
ne
ng
tersebut;
6. Bahwa menyangkut Pengumunan lelang dan persyaratan-
persyaratan lelang sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan No
do
gu
lik
sebaliknya;
7. Bahwa “Pengumuman” lelang dimedia cetak atau elektronik adalah
m
ub
ep
es
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 22
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Pasal 2 huruf (c) Undang-Undang No 9 Tahun 2004 tentang
R
Perubahan atas Undang-Undang No 5 Tahun 1986 tentang Peradilan
si
Tata Usaha Negara;
ne
ng
8. Bahwa dari pertimbangan di atas, jelas terlihat kalau Judex Juris telah
khilaf dan melakukan kekeliruan nyata dalam mempertimbangkan
do
gu sifat “final” terhadap objek sengketa a quo, dimana Judex Juris
mempertimbangkan tentang sifat “Final” dengan mengacu pada
alasan bahwa terhadap objek sengketa a quo masih memerlukan
In
A
adanya prosedur-prosedur berikutnya yang harus ditempuh setelah
pengumuman lelang. Padahal, bersifat “final” menurut Penjelasan
ah
lik
Pasal 1 butir 3 Undang-Undang No 5 Tahun 1986 tentang Peradilan
Tata Usaha Negara jo Penjelasan Pasal 2 huruf (c) Undang-Undang
am
ub
No 9 Tahun 2004 tentang Perubahan atas Undang-Undang No 5
Tahun 1986 tentang Peradilan Tata Usaha Negara adalah bahwa
ep
keputusan yang diterbitkan oleh Pejabat Tata Usaha Negara tersebut
k
R
itu telah dapat menimbulkan akibat hukum;
si
9. Bahwa PT. BNI Persero Tbk (i.c. Termohon Peninjauan Kembali II),
ne
ng
do
gu
lik
ub
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 23
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
instansi lain berarti belum final, misal usul pengangkatan pegawai
R
yang masih memerlukan persetujuan dari BAKN, berarti belum final”;
si
11. Bahwa menurut Indroharto, SH. dalam bukunya yang berjudul “Usaha
ne
ng
Memahami Undang-Undang Tentang Peradilan Tata Usaha Negara”
Penerbit Pustaka Sinar Harapan. Jakarta. 1991, pada halaman 116
do
gu alinea 2, secara tegas menyatakan sebagai berikut:
“Keputusan Tata Usaha Negara yang dikeluarkan itu harus bersifat
final, artinya akibat hukum yang ditimbulkan serta dimaksudkan
In
A
dengan mengeluarkan penetapan tertulis itu harus benar sudah
merupakan akibat hukum yang definitif”;
ah
lik
Sedang yang dimaksud dengan menimbulkan akibat hukum menurut
Indroharto, SH. dalam bukunya yang sama pada halaman 118
am
ub
adalah:
“Menimbulkan suatu perubahan dalam suasana hubungan hukum
ep
yang telah ada. Umpamanya, melahirkan hubungan hukum baru,
k
R
status, dan sebagainya”;
si
12. Bahwa mengacu pada pendapat Paulus JJ. Sipayung, SH., MH., dan
ne
ng
do
gu
lik
Peninjauan Kembali;
13. Bahwa dengan telah ditetapkannya hari dan tanggal lelang (hari :
m
ub
es
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 24
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
pada Hari Rabu Tanggal 12 Agustus 2009 tersebut, seluruh asset
R
Pemohon Peninjauan Kembali yang dijaminkan kepada Termohon
si
Peninjauan Kembali II tersebut akan dilelang oleh Termohon
ne
ng
Peninjauan Kembali;
14. Bahwa dari uraian di atas jelas terbukti kalau Judex Juris yang
do
gu memeriksa dan mengadili perkara a quo telah khilaf dan sangat keliru
dalam mempertimbangkan sifat “final” dikaitkan dengan prosedur-
prosedur berikutnya yang harus ditempuh setelah “Pengumuman”
In
A
yang justru sifatnya untuk melaksanakan objek sengketa bukan
sebaliknya;
ah
lik
15. Berdasarkan uraian-uraian hukum serta didukung doktrin pakar
hukum di atas, terbukti Majelis Hakim Kasasi telah melakukan
am
ub
kekhilafan yang sangat fatal sebagai Judex Juris, sebab:
- Majelis Hakim Kasasi Menggantungkan Sifat “Final” Kepada
ep
Prosedur-Prosedur Lain Yang Tidak Ada Kaitannya Dengan
k
R
Untuk itu, demi hukum kami mohon agar Yang Terhormat Majelis
si
Hakim Agung pada tingkat peninjauan kembali membatalkan putusan
ne
ng
kasasi ini;
B. Alasan Penolakan Kedua: Majelis Hakim Kasasi Telah Khilaf dan
do
Melakukan Kekeliruan Nyata Dalam Mempertimbangkan Sifat
gu
lik
ub
ep
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 25
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
itu sendiri. Pemohon Peninjauan Kembali sangat memahami kalau
R
Pengumuman Lelang itu dimaksudkan sebagai “Public Address”, oleh
si
karena itu Pemohon Peninjauan Kembali sama sekali tidak pernah
ne
ng
menjadikan “Pengumuman Lelang” sebagai objek gugatan dalam
perkara a quo. Berdasarkan hal tersebut, maka Majelis Hakim Kasasi
do
gu telah khilaf dan melakukan kekeliruan nyata dalam
mempertimbangkan sifat “individual” terhadap objek sengketa dari
pengumuman lelang, padahal “pengumuman lelang” tersebut bukan
In
A
merupakan objek sengketa;
18. Bahwa menurut Paulus JJ. Sipayung, SH., MH., dalam bukunya yang
ah
lik
berjudul “Mencegah Pejabat Tata Usaha Negara Sebagai Tergugat
Dalam Pengadilan Tata Usaha Negara : Analisis Hukum dan
am
ub
Peraturan Perundang-undangan” Penerbit Departemen Dalam Negeri
(Koperasi Primer Prajamukti I) bekerjasama dengan Yayasan Kajian
ep
& Informasi Perundang-undangan Indonesia, pada halaman 159,
k
R
“individual, artinya tertuju kepada individu tertentu, misalnya
si
pembebasan tanah milik si A terletak di Panglima Polim Raya Nomor
ne
ng
do
gu
19. Bahwa dengan mengacu kepada pendapat Paulus JJ. Sipayung, SH.,
MH. tersebut di atas, maka seharusnya sifat “individual” dari objek
In
A
lik
ub
es
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 26
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
kerugian yang nyata yang tidak sesuai dengan rasa keadilan
R
(rechtmatigheid);
si
20. Bahwa mengingat Pengumuman Lelang bukan menjadi objek
ne
ng
gugatan dalam perkara a quo, maka pertimbangan Majelis Hakim
Kasasi selaku Judex Juris yang telah mempertimbangkan sifat
do
gu “individual” dari Pengumuman Lelang adalah jelas merupakan suatu
kekeliruan yang nyata, sehingga berakibat putusan kasasi tersebut
harus dibatalkan;
In
A
C. Alasan Penolakan Ketiga: Majelis Hakim Kasasi Telah Melakukan
Kekeliruan Yang Nyata Dalam Putusannya, Karena Telah Memuat Dan
ah
lik
Menetapkan Dasar Hukum Yang Salah Sebagai Landasan Juridis
Untuk Mengadili Perkara A Quo
am
ub
21. Bahwa ketentuan Pasal 50 ayat (1) Undang-Undang No 48 Tahun
2009 tentang Kekuasaan Kehakiman (“Undang-Undang Kekuasaan
ep
Kehakiman”) mengatur sebagai berikut:
k
R
juga memuat pasal tertentu dari peraturan perundang-undangan yang
si
bersangkutan atau sumber hukum tak tertulis yang dijadikan dasar
ne
ng
untuk mengadili;”
22. Bahwa setelah memperhatikan dan mencermati Pertimbangan
do
Hukum yang tertera pada halaman 25 putusan kasasi, ternyata
gu
lik
ub
berikut:
“Bahwa Keputusan Tata Usaha Negara objek sengketa selain tidak
ka
ep
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 27
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
individual, sehingga tidak memenuhi kriteria Keputusan Tata Usaha
R
Negara sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1 butir 11 Undang-
si
Undang No 9 Tahun 2004”;
ne
ng
24. Bahwa ternyata, Undang-Undang No 9 Tahun 2004 tentang
Perubahan atas Undang-Undang No 5 Tahun 1986 tentang
do
gu Peradilan Tata Usaha Negara (untuk selanjutnya disebut “Undang-
Undang No 9 Tahun 2004”), dalam Pasal 1 sama sekali tidak ada
butir 11. Lebih jelasnya Pasal 1 Undang-Undang No 9 Tahun 2004
In
A
berbunyi sebagai berikut:
Pasal 1
ah
lik
“Beberapa ketentuan dalam Undang-Undang No 5 Tahun 1986
tentang Peradilan Tata Usaha Negara (Lembaran Negara Tahun
am
ub
1986 No 77; Tambahan Lembaran Negara No 3344) diubah sebagai
berikut:
ep
Ketentuan Pasal 2 diubah sehingga berbunyi sebagai berikut”;
k
R
sama sekali tidak ada memiliki butir-butir, maka dimuatnya ketentuan
si
Pasal 1 butir 11 sebagai dasar hukum yang digunakan oleh Majelis
ne
ng
do
gu
lik
ub
27. Bahwa untuk lebih jelasnya, berikut dikutip ketentuan Pasal 1 butir 11
ep
es
mendapatkan putusan”;
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 28
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
28. Bahwa oleh karena itu, putusan kasasi tersebut harus dikualifikasikan
R
sebagai putusan yang mengandung kekeliruan yang nyata
si
dikarenakan: Pertimbangan hukum yang diberikan oleh Majelis Hakim
ne
ng
Kasasi bertentangan dengan Pasal 50 ayat (1) Undang-Undang
Kekuasaan Kehakiman;
do
gu 29. Bahwa berdasarkan uraian hukum tersebut di atas, cukup beralasan
apabila Majelis Hakim Kasasi Yang Terhormat yang memeriksa dan
mengadili perkara ini, kiranya berkenan untuk membatalkan putusan
In
A
kasasi a quo;
PERTIMBANGAN HUKUM
ah
lik
Menimbang, bahwa terhadap alasan-alasan peninjauan kembali
tersebut, Mahkamah Agung berpendapat:
am
ub
Bahwa alasan-alasan tersebut tidak dapat dibenarkan karena
ep
merupakan pendapat Pemohon Peninjauan Kembali. Bahwa putusan Judex
k
R
• Alasan-alasan yang diajukan dalam memori peninjauan kembali huruf A
si
dan B tidak dapat dibenarkan karena tidak terdapat kekhilafan dan
ne
ng
do
bersifat kekeliruan redaksi, karena tidak menyentuh substansi dari
gu
lik
ub
ep
Berkaitan dengan Tanah jo. Vendu Reglement Stbl. 1908 No 189, berikut
Peraturan Pelaksanaannya yang merupakan Kompetensi Peradilan
ah
Umum;
R
es
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 29
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut di atas, maka
R
permohonan Peninjauan Kembali yang diajukan oleh : PT. SANDANG RAKYAT
si
TEXTIL (PT. SANDRATEX) tersebut tidak beralasan sehingga harus ditolak;
ne
ng
Menimbang, bahwa permohonan Peninjauan Kembali ditolak oleh sebab
itu Pemohon Peninjauan Kembali sebagai pihak yang dikalahkan harus dihukum
do
gu untuk membayar biaya perkara dalam semua tingkat pengadilan;
Memperhatikan pasal-pasal dari Undang-Undang Nomor 48 Tahun 2009
tentang Kekuasaan Kehakiman, Undang-Undang Nomor 14 Tahun 1985 tentang
In
A
Mahkamah Agung sebagaimana yang telah diubah dengan Undang-Undang
Nomor 5 Tahun 2004 dan perubahan kedua dengan Undang-Undang Nomor 3
ah
lik
Tahun 2009, Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986 tentang Peradilan Tata
Usaha Negara sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 9
am
ub
Tahun 2004 dan perubahan kedua dengan Undang-Undang Nomor 51 Tahun
2009, serta peraturan perundang-undangan lain yang terkait;
ep
k
ah
si
MENGADILI,
ne
ng
do
Menghukum Pemohon Peninjauan Kembali untuk membayar biaya
gu
lik
MH., Hakim Agung yang ditetapkan oleh Ketua Mahkamah Agung sebagai
Ketua Majelis, H. Yulius, SH., MH. dan Dr. H. M. Hary Djatmiko, SH., MS.
m
ub
ep
Anggota Majelis tersebut dan dibantu oleh Hari Sugiharto, SH., MH. Panitera
Pengganti dengan tidak dihadiri oleh para pihak.
ah
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 30
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
ttd./Dr. H. M. Hary Djatmiko, SH., MS.
si
Panitera Pengganti,
ne
ng
ttd./Hari Sugiharto, SH., MH.
do
Biaya-biaya
gu
1. Meterai ………… Rp 6.000,00
2. Redaksi ………… Rp 5.000,00
In
A
3. Administrasi …... Rp 2.489.000,00
Jumlah ………………. Rp 2.500.000,00
ah
lik
am
ub
Untuk salinan
MAHKAMAH AGUNG RI.
ep
a.n. Panitera
k
si
ne
ng
ASHADI, SH.
NIP. : 220 000 754
do
gu
In
A
ah
lik
m
ub
ka
ep
ah
es
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 31