Anda di halaman 1dari 7

Nama : fitriana zahara

Nim : 2015-11-204

Tahun 2017

1. Terdapat 3 fungsi kegiatan dalam studi AMDAL ,yaitu fungsi identifikasi,pendugaan dan evaluasi .jelaskan masing
– masing

Jawabannya :

Dalam melaksanakan studi Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL), kita memerlukan 3 tahapan yang
sangat penting yaitu : Identifikasi, Prakiraan dan Evaluasi Dampak. Ketiga tahapan tersebut diperlukan
ketelitian dan kerjasama tim penyusun dokumen ANDAL agar didapat suatu kesimpulan yang akurat mengenai
segi kelayakan lingkungan dari suatu usulan kegiatan/proyek.
Ketiga metode di atas merupakan keterpaduan analisis yang saling mendukung. Untuk hal tersebut, dalam
memilih metode untuk studi AMDAL perlu dipertimbangkan berbagai metode yang ada tentang kelebihan dan
kelemahannya, kegiatan proyek yang akan diAmdal, serta sifat dari rona lingkungan awal dimana proyek
tersebut akan didirikan.
Identifikasi dampak merupakan langkah awal dalam menentukan komponen lingkungan apa saja yang terkena
dampak serta menentukan komponen kegiatan apa saja dari suatu usulan kegiatan/proyek yang menimbutkan
dampak. Sedangkan prakiraan dampak kita sudah menentukan besarnya dampak yang akan terjadi, baik secara
kualitatif maupun kuantitatif. Dalam prakiraan dampak ini, bila besarnya melebihi atau di bawah baku mutu
yang telah ditentukan dianggap dampak penting.
Sedangkan evaluasi dampak, kita telah melakukan analisis secara terpadu keseluruhan komponen lingkungan
yang mengalami perubahan mendasar (dampak penting). Dari hasil evaluasi dampak tersebut dapat diketahui
kelayakan lingkungan suatu proyek, pengaruh proyek terhadap masyarakat yang terkena dampak (kerugian dan
manfaat), serta menjadi dasar untuk menetapkan dampak-dampak negatif yang perlu dilakukan pengelolaan
dan dampak-dampak positif yang perlu dikembangkan/ditingkatkan.

2. Terdapat beberapa metode dalam identifikai dampak antara lain ,metode adhoc,overlay, checklist,matrix, bagan
alir jelaskan masing2

Jawabannya :

1. Metode Overlay
 Metode tumpang tindih (metode penampalan), sering disebut sbg metode identifikasi dampak, khususnya dampak yg mempunyai
penyebab geografis, misal pada proyek jalan raya. Tekniknya adalah menampang tindihkan peta dengan pemberian warna pada masing
masing peta.

2.Metode Daftar Uji


 Secara oprasional metode ini adalah dengan membuat checklist kemudian diikuti dengan memberikan contreng (V) atau memberi tanda
silang (X). Kemudian mengagresikan nilai (menjumlahkan nilai).

3. 3. Metode Matrik
Matriks ini disusun dengan terlebih dahulu kita membuat tabel atau sel yang dibagi 2 sel untuk sel A (besaran
dampka: kecil sd sgt besar) dan sel B (Derajat dampak: kurang penting sd sangat penting) dilanjutkan dengan
memberikan skor dan kode positif atau negatif.

4. 4. Bagan Alir
Bagan alir atau network atau flow chart sering disbt juga diagram alir yakni merupakan metode yg
memamaparkan hubungan sebab akibat melalui identifikasi keterkaitan antara aktivitas penyebab dampak
(kegiatan proyek) dan komponen lingkungan yg terkena dampak.

3. Setelah dampak lingungan diidentifiaksi ,selanjutnya ditetapkan mana yang merupakan dampak
penting.sesuai pp 27/19999 , terdapat 7 kriteria untuk mmmenentukan dampak penting ,sebutkan
Jawabannya :
KRITERIA DAMPAK PENTING
(Ps.22, ayat 2, UU32 PPLH 2009, dan Pasal 3 Ayat 1, PP.27/2012.)
a. Besarnya jumlah penduduk yang akan terkena dampak rencana
Usaha dan/atau Kegiatan;
b. Luas wilayah penyebaran dampak;
c. Intensitas dan lamanya dampak berlangsung;
d. Banyaknya komponen lingkungan hidup lain yang akan terkena
dampak;
e. Sifat kumulatif dampak;
f. Berbalik atau tidak berbaliknya dampak; dan/atau
g. kriteria lain sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan
teknologi.

4. Metode prakiraan / prediksi besarnya dampak lingkungan dilakukan dengan membandingkan dua keadaan lingkungan
,jelaskan
Jawabannya :
Metode Formal : prediksi cepat dgn model matematika, fisika dan eksperimen
Metode Informal : penilaian ahli (Delphi method); analogi pada penilaian sebelumnya
Hal yang perlu diperhatikan dalam prediksi dampak:
- Diterapkan pada semua komponen yg dituangkan dalam KAANDAL Dilakukan pada masing-masing tahapan
(pra-konstruksi; konstruksi; operasi; & pasca operasi (bila ada) Dipertimbangkan efek dampak : langsung atau
tidak langsung Dipertimbangkan efek kumulatif dampak (ada atau tidak)
METODA FORMAL
1. Metode Fisik
Simulasi meniru keadaan
Illustrasi keadaan
2. Model Matematika
Diskriptif internal : Melalui formula matematika
Empiris : Hasil pengamatan
3. Model Eksperimental
Melalui kegiatan laboratorium, dilakukan percobaan
dilapangan.
2. Metode Informal
Metode yang digunakan bila banyak keterbatasan , sehingga tidak mungkin dilakukan dengan formal
a. Analog
b. Pertimbangan Para Ahli
c. Literatur
1. Metoda formal, merupakan metoda prakiraan dampak yang terdiri
dari :
a. Model prakiraan cepat
b. Model matematik
c. Model fisik
d. Model eksperimental
2. Metoda informal dilakukan dengan intuisi, pengalaman dan analogi. Dari kedua metoda tersebut menunjukkan bahwa teknik
membuat prakiraan dampak dapat dilakukan dengan :
a) Cara/ teknik sederhana (intuitive, ad hock, analogi, delphi)
b) Cara/ teknik pemodelan (matematis, statistik, regresi, korelasi, dll)
c) Cara/ teknik eksperimental dengan penelitian laboratorium
d) Cara/ teknik pertimbangan keahlian profesi (cara ini merupakan
kombinasi ketiga cara diatas)

5. Setelah brhasi melakukan identifikasi dampak lingkungan dan melakukan prediksi besarnya dampak , selanjutnya
perlu dilakukan evaluasi dan interpretasi pentingnya dampak .apa sebenarnya sasaran evaluasi dampak tersebut?
Jawabannya
Evaluasi Dampak
Penelaahan dampak penting secara holistik dan terpadu, terhadap seluruh dampak lingkungan hasil prakiraan dampak akibat semua
aktifitas kegiatan sebagai satu kesatuan yang saling mempengaruhi dan saling terkait. Penelaahan ulang terhadap sifat penting dampak
yang diuraikan dalam prakiraan dampak dengan mempertimbangkan keterkaitan, sinergitas dan kumulatifnya dengan dampak lainnya
akibat dari rencana usaha/kegiatan termasuk dari kegiatan yang ada disekitarnya. (keterkaitan antar DPH).
- sasaran Evaluasi Dampak
Untuk mengetahui/memastikan jenis dampak lingkungan apa saja yang tergolong penting yang diakibatkan oleh rencana
usaha/kegiatan yang diusulkan.
Untuk mengetahui kegiatan apa yang paling banyak menimbulka dampak, dan komponen lingkungan apa serta wilayah
mana yang paling banyak terkena dampak. Termasuk daerah yang dinilai rentan.
Untuk mengetahui alternatif mana yang dinilai menyebabkan dampak thp lingkungan yang paling kecil atau paling besar.
Sebagai masukan bagi instansi yang bertanggungjawab untuk memutuskan kelayakan lingkungan hidup dari rencana usaha
dan/atau kegiatan.

6. Apa yang saudara ketahui dengan dokumen RKL Dan RPL ? apa tujuan disusunnya dokumen RPL dan RKL ? DAN
APA BEDAAN UTAMA DALAM PELAKSANAAN RKL DAN RPL ?
JAWABANNYA
RKL atau singkatan dari Rencana Pengelolaan Lingkungan Hidup, yaitu Dokumen yang memuat upaya-upaya
untuk mencegah, mengendalikan dan menanggulangi dampak penting lingkungan hidup yang bersifat negatif
serta memaksimalkan dampak positif yang terjadi akibat rencana suatu kegiatan. Upaya-upaya tersebut
dirumuskan berdasarkan hasil arahan dasar-dasar pengelolaan dampak yang dihasilkan dari kajian ANDAL.
Sedangkan RPL atau singkatan dari Rencana Pemantauan Lingkungan Hidup adalah Dokumen yang memuat
program-program pemantauan untuk melihat perubahan lingkungan yang disebabkan oleh dampak-dampak
yang berasal dari rencana kegiatan. Hasil pemantauan ini digunakan untuk mengevaluasi efektifitas upaya-
upaya pengelolaan lingkungan yang telah dilakukan, ketaatan pemrakarsa terhadap peraturan lingkungan
hidup dan dapat digunakan untuk mengevaluasi akurasi prediksi dampak yangdigunakan
dalam kajian ANDAL.

Tujuan RKL dan RPL


Rencana Kelola Lingkungan
- Menyusun dan melaksanakan alternatif pengembangan dampak positif dari rencana usaha atau kegiatan
- Menyusun dan melaksanakan alternatif pencegahan dan penanggulangan dampak negatif
Rencana Pemantauan Lingkungan
- Memantau parameter atau komponen lingkungan yang akan terkena dampak penting
- Menguji kemampuan alternatif penanganan dampak yang dilakukan
- Menciptakan sistem peringatan dini, jika terjadi perubahan lingkungan yang tidak terduga
- Menciptakan mekanisme koordinasi antara pihak-pihak yang terkait

PELAKSANAAN RPL
1. JENIS DAMPAK BESAR DAN PENTING
2. SUMBER DAMPAK
3. TOLOK UKUR DAMPAK
4. PARAMETER LINGKUNGAN YANG DIPANTAU
5. TUJUAN RENCANA PEMANTAUAN LINGKUNGAN HIDUP
6. METODA PEMANTAUAN LINGKUNGAN HIDUP
a. Metode pengumpulan data
b. Lokasi pemantauan lingkungan
c. Jangka waktu dan frekuensi pemantauan
7. INSTITUSI PEMANTAUAN LINGKUNGAN HIDUP
a. Pelaksanaan pemantauan lingkungan
b. Pengawasan pemantauan lingkungan
c. pelaporan hasil pemantauan lingkungan
RKL RPL
Sumber Dampak
Dampak yang dikelola
Tolok Ukur Dampak
Tujuan Pengelolaan
Metode Pengelolaan
Pendekatan (Tek.-Sos.Ek.-Inst)
Lokasi Pengelolaan
Periode Pengelolaan
Pembiayaan Pengelolaan
Institusi Pengelolaan
Pelaksana
Pengawas
Pelaporan
RPL
Sumber Dampak
Dampak yang dipantau
Parameter yg. dipantau
Tujuan Pemantauan
Metode Pemantauan
Pengumpulan & Analisis Data
Lokasi Pemantauan
Jangka Waktu
Pembiayaan Pemantauan
Institusi Pemanatuan
Pelaksana
Pengawas
Pelaporan

7. Dalam penyusunan studi amdal ,apa saja dokumen yang harus disiapkan ? dan bagaimana hubungan para pihak dalam
penyusunan dokumen amdal tersebut siapa saja yang terlibat hingga terbitnya rekomendasi layak lingkungan ?
Jawabannya :
Ada dislide pertemuan (TM 9) Slide 2 proses penyusunan amdal
Dokumen yang terkait :

- ka- andal, andal,rkl dan rpl (selanjutnya ada dislide 3,5,6) P


8.
8. apa isi pokok dari dokumen andal ,rkl dan rpl jelaskan secara singkat ?

Jawab : OTENSI DAMPAK PEN


Isi ANDAL
I. Pendahuluan
II. Rencana Usaha dan/atau kegiatan
III. Rona Lingkungan Hidup
IV. Ruang Lingkup Studi
V. Prakiraan Dampak Penting
VI. Evaluasi Dampak Penting
Daftar Pustaka
Lampiran
Isi ANDAL
I. Pendahuluan
- Latar Belakang (latar belakang dilaksanakannya rencana
usaha dan atau kegiatan
- Tujuan dan Manfaat (mengapa proyek dilakukan)
- Peraturan (peraturan yang terkait dengan rencana usaha
dan atau kegiatan)
II. Rencana Usaha dan atau kegiatan
- Identitas pemrakarsa
- Penyusun ANDAL
- Uraian Rencana Usaha dan/atau kegiatan
- Alternatif yang dikaji dalam ANDAL
- Keterkaitan rencana usaha dan/atau kegiatan dengan kegiatan lain disekitarnya
Isi ANDAL
III. Rona Lingkungan Hidup
- Rona Lingkungan hidup di wilayah studi rencana usaha dan/atau kegiatan
- Kondisi kualitatif dan kuantitatif dari berbagai sumber daya alam yang ada diwilayah studi rencana usaha dan/atau kegiatan
- Data dan informasi rona lingkungan hidup
IV. Ruang Lingkup Studi
- Dampak penting yang ditelaah
- Wilayah studi dan batas waktu kajian
V. Prakiraan Dampak penting
- Prakiraan secara cermat besaran dampak suatu kegiatan pada
dilaksanakan
- Penentuan sifat penting dampak
- Perlu diperhatikan dampak langsung dan tidak langsung
- Dalam melakukan prakiraan hendaknya menggunakan metode
formal matematis bila ada
VI. Evaluasi Dampak penting
- Telaahan secara holistik atas berbagai komponen lingkungan hidup
yang diprakirakan mengalami perubahan mendasar
- Pemilihan alternatif terbaik
- Telaahan sebagai dasar pengelolaan
- Rekomendasi penilaian kelayakan lingkungan
Daftar pustaka
Lampiran

Isi RKL
I. Pendahuluhan
II. Pendekatan Pengelolaan Lingkungan
III. Rencana Pengelolaan Lingkungan Hidup
Daftar pustaka
Lampiran
I. Pendahuluan
Kejelasan dan konsestensi tentang :
- Pernyataan melaksanakan RKL dan RPL
- Maksud dan tujuan pengelolaan
- Kebijakan pemrakarsa dalam mengelola lingkungan Hdp
- Jenis dampak penting yang dikelola sesuai ANDAL
- Katagori pengelolaan lingkungan
II. Pendekatan RKL
Kejelasan/ relevansi pendekatan dalam menangani dampak:
- Pendekatan Teknologi
- Pendekatan sosial ekonomi
- Pendekatan institusi

III. Rencana Pengelolaan Lingkungan Hidup


- Dampak penting dan sumbernya
- Tolok ukur dampak
- Tujuan rencana pengelolaan
- Pengelolaan LH
- Lokasi
- Periode
- Institusi pengelola LH
Daftar pustaka
Lampiran
Isi RPL
I. Pendahuluhan
- Pernyataan tentang latar belakang perlunya
dilaksanakan RPL
- Tujuan RPL
- Kegunaan RPL
Isi RPL
A. Lingkup RPL
Kejelasan tentang :
- Tujuan dan kegunaan
- Komponen lingkungan yang dipantau sesuai
dengan RKL
B. Pendekatan RPL
Kejelasan tentang kerangka dan landasan pemilihan
pendekatan pemantauan, misalnya:
- Kemitraan dengan swasta dan masyarakat
setempat
- Pembagian pendanaan dengan pemerintah dll
C. Rencana Pelaksanaan RPL
Kejelasan informasi tentang :
- Komponen dan parameter lingkungan yang dipantau
- Sumber dampak
- Tolok ukur/parameter
- Tujuan dan sasaran
- Metode dan teknik pemantauan : visual dg catatan atau
menggunakan alat bantu, pengambilan sampel di analisis di
tempat atau di lab. , inspeksi mendadak, wawancara,
kombinasi teknik diatas, dll
- Lokasi pemantuan
- Periode/jadwal pemantauan
- Keberadaan institusi yang terlibat dalam pelaksanaan,
pengawasan, pelaporan.

9siapa yang memiliki kewenangan melakukan penilaian dokumen amdal (berdasarkan lingkup amdal
Jawab :
PENILAIAN DOKUMEN AMDAL DILAKUKAN OLEH KOMISI PENILAI DIBANTU OLEH TIM TEKNIS
Tugas komisi penilai : menilai KA, ANDAL, RKL dan RPL
Tugas tim teknis : membantu komisi untuk menilai dokumen secara teknis
Pembentukan Komisi Penilai
(KepMENLH No. 40 tahun 2000)
 Di pusat oleh Menteri
 Di Propinsi oleh Gubernur
 Di Kab/Kota oleh
Bupati/Wali Kota
Pembentukan Tim Teknis
(KepMENLH No. 40 tahun 2000)
Di pusat oleh Menteri Teknis
Di Propinsi oleh Kep Bapedal
Di Kab/Kota oleh Kep Bapedal
atau instansi LH

10. apa tujuan penilaian dokumen amdal ?apa saja jenjang uji yang harus dilakukan oleh tim penilaian ?aspek apa saja yang
harus dinilai untuk menguji kualitas dokumen amdal ?
Jawab :
Tujuan Penilaian
Dihasilkannya suatu dokumen yang
benar secara administrasi, konsisten,
relevan, dan tajam dengan kajian
yang mendalam

Kriteria dan Teknik Penilaian


Uji administratif
Uji fase kegiatan proyek
Uji Mutu/Kualitas
Yang diuji :
• Aspek Konsistensi
• Aspek Keharusan
• Aspek Relevansi
• Aspek Kedalaman

Jenjang uji ada dislide 36 TM9


Uji Administratif
Persoalan yang sering muncul : Dokumen administrasi ada yang baru dipenuhi setelah AMDAL tersusun

Anda mungkin juga menyukai