Makalah Desain & Strategi Pemb. KEL 1
Makalah Desain & Strategi Pemb. KEL 1
2020
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, karena rahmat dan karunia-Nya
sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini dengan tepat waktu.
Penyusunan makalah ini diajukan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah
Desain dan Strategi Pembelajaran dengan judul “ Prinsip Dasar, Pendekatan, Metode, dan
Teknik Program Pembelajaran dan penerapannya”.
Makalah ini tentu tidak akan berhasil tanpa adanya bantuan dan dukungan dari
berbagai pihak. Terima kasih kami ucapkan kepada Ibu Anik Kurrniawati, S.Pd, M.Pd
selaku Dosen Pengampu mata kuliah Desain dan Strategi Pembelajaran dan semua pihak
yang telah membantu memberikan saran serta masukan untuk menyempurnakan makalah
ini.
Kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu,
kami sangat mengharapkan adanya kritik dan saran yang bersifat membangun agar
makalah kami menjadi lebih baik dan berguna di masa yang akan datang.
Penyusun
Prinsip dasar, pendekatan, metode, dan teknik program pembelajaran dan penerapannya Page 2
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.......................................................................................................... i
DAFTAR ISI........................................................................................................................ ii
BAB I PENDAHULUAN
B. Rumusan Masalah.................................................................................................4
C Tujuan Makalah.....................................................................................................4
BAB II PEMBAHASAN
A. Kesimpulan........................................................................................................ 21
B. Saran................................................................................................................... 21
DAFTAR PUSTAKA......................................................................................................... 22
Prinsip dasar, pendekatan, metode, dan teknik program pembelajaran dan penerapannya Page 3
BAB I
PENDAHULUAN
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah di atas, penulis merumuskan rumusan masalah
sebagai berikut :
1. Apa pengertian dari Pendekatan, Metode, dan Teknik Pembelajaran?
2. Apa saja prinsip-prinsip penentuan pendekatan dan metode pembelajaran ?
3. Apa faktor penentu dalam pemilihan pendekatan, metode dan teknik pembelajaran?
.4. Apa saja jenis-jenis pendekatan, metode pembelajaran?
C. Tujuan
Tujuan disusunnya makalah ini adalah untuk memenuhi tugas Desain dan Strategi
Pembelajaran dan menjawab pertanyaan yang ada pada rumusan masalah.
Manfaat dari penulisan makalah ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan
penulis dan pembaca tentang Prinsip Dasar, Pendekatan, Metode, dan Teknik Program
Pembelajaran dan penerapannya.
Prinsip dasar, pendekatan, metode, dan teknik program pembelajaran dan penerapannya Page 4
BAB II
PEMBAHASAN
pembelajaran, apakah guru akan menjelaskan suatu pengajaran dengan materi bidang
studi yang sudah tersusun dalam urutan tertentu, ataukah dengan menggunakan materi
yang terkait satu dengan lainnya dalam tingkat kedalaman yang berbeda, atau bahkan
merupakan materi yang terintegrasi dalam satu kesatuan multi disiplin ilmu.
Menurut Roy Killen (dalam Adisusilo, 2012 : 86) ada 2 pendekatan utama dalam
pembelajaran yaitu: (1) pendekatan pembelajaran yang berorientasi atau berpusat pada
dan inkuiry serta strategi pembelajaran induktif. (2) pendekatan pembelajaran yang
berorientasi atau berpusat pada guru (teacher centered approach), yang menurunkan
b) Pengertian Metode
Menurut Purwadarminta (dalam Sudjana, 2010 : 7) metode adalah cara yang telah
teratur dan terpikir baik-baik untuk mencapai suatu maksud. Sedangkan menurut
Kamus Besar Bahasa Indonesia, metode adalah cara kerja yang bersistem untuk
memudahkan pelaksanaan suatu kegiatan guna mencapai tujuan yang telah ditentukan.
sudah disusun dalam kegiatan nyata agar tujuan yang telah disusun tersebut dapat
Prinsip dasar, pendekatan, metode, dan teknik program pembelajaran dan penerapannya Page 5
Metode mengajar merupakan salah satu komponen yang harus digunakan dalam
c) Pengertian Teknik
Teknik menurut Adisusilo (2012, 86) adalah suatu cara yang dilakukan seseorang
dalam rangka mengimplementasikan suatu metode. Misal cara berceramah yang efektif
dan efisien di siang hari dengan jumlah siswa yang banyak, tentu berbeda dengan
Motivasi memiliki kekuatan sangat dahsyat dalam proses pembelajaran. Belajar tanpa
motivasi seperti badan tanpa jiwa atau laksana mobil tanpa bahan bakar.
Belajar memiliki masa kepekaan masing-masing dan tiap anak memiliki tempo kepekaan
yang tidak sama. Kepekaan intelektual anak menurut J. Piaget memiliki 3 fase yaitu: fase
Belajar dengan memperhatikan peluang sebesar-besarnya bagi praktisi anak didik dan
pengalaman langsung oleh anak jauh memiliki makna dari pada belajar verbalistik.
mampu menerapkan pengalaman nyata dalam suatu proses belajar. Prinsip belajar ini
didasarkan pada asumsi bahwa pengalaman mendahului proses belajar dan isi pengajaran
atau makna sesuatu harus berasal dari pengalaman siswa sendiri. Pendekatan belajar yang
Prinsip dasar, pendekatan, metode, dan teknik program pembelajaran dan penerapannya Page 6
mungkin dapat dilakukan adalah: mengalami, mengungkapkan, mengolah, menyimpulkan
dan menerapkan.
5. Prinsip fungsional.
Belajar merupakan proses pengalaman hidup yang bermanfaat bagi kehidupan berikutnya.
Setiap belajar nampaknya tidak bisa lepas dari nilai manfaat sekalipun bisa berupa manfaat
6. Prinsip menggembirakan.
Belajar merupakan proses yang terus berlanjut tanpa henti, tentu seiring dengan kebutuhan
dan tuntutan yang terus menerus, maka metode pembelajaran jangan sampai memberi
1) Tujuan Pembelajaran
pendekatan dan metode pembelajaran ialah tujuan, yang dalam kurikulum 2004
pendekatan dan metode pembelajaran dipilih dan difungsikan untuk mencapai tujuan
pembelajaran.
Tujuan adalah sasaran yang dituju dari setiap kegiatan belajar-mengajar. Karakteristik
tujuan yang akan dicapai sangat mempengaruhi penentuan metode, sebab metode tunduk
Kaitan metode dengan tujuan pembelajaran yaitu didasarkan atas kondisi bahwa
metode sebagai cara untuk mencapai tujuan pembelajaran, sehingga metode apa yang
digunakan banyak dipengaruhi oleh kondisi tujuan pembelajaran itu sendiri. Tujuan
pembelajaran disini menyangkut kemampuan yang harus dimiliki siswa setelah selesai
mengikuti pembelajaran.
Prinsip dasar, pendekatan, metode, dan teknik program pembelajaran dan penerapannya Page 7
Tujuan pembelajaran menyangkut tiga kelompok perilaku, yaitu pengetahuan,
pendekatan dan metode pembelajaran yang berbeda sesuai dengan aspek kegiatan yang
mengelompokkan tujuan pembelajaran ke dalam tiga ranah, yaitu ranah kognitif, afektif
berkisar dari kualitas yang rendah sampai pada kualitas kemampuan yang tinggi.
Materi pelajaran ialah sejumlah materi yang hendak disampaikan oleh guru untuk
bahwa bahan belajar terdiri dari konsep, prinsip, prosedur, dan fakta atau kenyataan yang
ada. Dari setiap jenis bahan belajar tersebut memiliki tingkatan kesulitan yang terdiri dari
bahan belajar dasar, kelanjutan dan tinggi. Berdasarkan keragaman bahan belajar tersebut
maka dituntut adanya penggunaan variasi pendekatan dan metode dalam kegiatan
pembelajaran sesuai dengan jenis bahan belajar itu sendiri. Metode-metode tertentu ada
yang dapat digunakan untuk membahas seluruh bahan belajar, tetapi ada metode-metode
Setiap jenis dan tingkat kekompleksitan materi pelajaran menuntut kegiatan yang
berbeda untuk mencapainya. Apabila materi yang akan dibahas merupakan materi baru
bagi siswa maka guru hendaknya memulai kegiatan pembelajaran dengan menjelaskan
Sebaliknya, apabila materi yang akan dibahas merupakan materi yang sudah
dikenal siswa maka guru dapat meminta siswa untuk mengemukakan pengetahuannya
Prinsip dasar, pendekatan, metode, dan teknik program pembelajaran dan penerapannya Page 8
yang berkenaan dengan materi yang dibahas atau mengajukan permasalahan yang harus
diselesaikan oleh siswa. Apabila materi yang disajikan berisi tentang konsep-konsep yang
abstrak tentu guru harus memberikan banyak contoh agar siswa menguasai dengan mudah
3) Siswa
tujuan yang harus dicapai dari proses tersebut adalah perubahan perilaku siswa. Oleh
karena, di dalam memilih dan menggunakan pendekatan dan metode pembelajaran, faktor
Siswa sebagai subjek belajar memiliki karakteristik yang berbeda-beda, baik minat,
bakat, kebiasaan, motivasi, situasi sosial, lingkungan keluarga dan harapan terhadap masa
pembelajaran.
sebaiknya gunakan pilihan berdasarkan pertimbangan tujuan dan materi atau bahan
metode pembelajaran tersebut, faktor siswa menjadi salah satu pertimbangan kita.
4) Guru
pendidikan. Guru yang latar belakang pendidikan keguruan biasanya lebih trampil dalam
Sarana dalam pembelajaran diartikan segala macam fasilitas yang dapat menunjang
dan melengkapi terselenggarakan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan yang telah
Prinsip dasar, pendekatan, metode, dan teknik program pembelajaran dan penerapannya Page 9
ditetapkan. Sarana tersebut dapat berfingsi sebagai fasilitas atau alat belajar dan sumber
belajar. Sebagai fasilitas atau alat belajar diantaranya seperti alat tulis, ruangan kelas,
tempat duduk, buku bacaan, dan alat-alat lainnya yang dibutuhkan untuk terselenggaranya
kegiatan belajar. Sebagai sarana sumber belajar yaitu sarana tersebut merupakan alat atau
orang yang digunakan untuk mempelajari bahan kajian tertentu. Secara konsep bahwa
6) Waktu Pembelajaran
Faktor waktu adalah menyangkut jumlah jam dalam kegiatan pembelajaran, serta
menyangkut kondisi waktu kegiatan pembelajaran. Apabila guru hanya memiliki waktu
yang sedikit untuk membahas suatu konsep, misalnya 20 menit, tentu tidak tepat
membahas konsep tersebut dengan meminta anak untuk melakukan diskusi kelompok.
Waktu akan habis digunakan untuk kegiatan membagi atau membentuk kelompok.
Sebaliknya, apabila waktu yang tersedia cukup leluasa, guru dapat melaksanakan kegiatan
diskusi yang berjenjang, siswa diminta untuk berdiskusi dalam kelompok kecil yang
7) Situasi
Guru harus teliti dalam melihat situasi. Oleh karena itu, pada saat tertentu guru melakukan
8) Variasi Pembelajaran
9) Keterlibatan siswa
Mampukah metode yang dipilih membuat para siswa aktif belajar? Bisakah
Prinsip dasar, pendekatan, metode, dan teknik program pembelajaran dan penerapannya Page 10
1) Jenis-jenis Pendekatan
a. Pendekatan Konsep
menyajikan konsep tanpa memberi kesempatan kepada siswa untuk menghayati bagaimana
konsep itu diperoleh. Konsep merupakan buah pemikiran seseorang atau sekelompok
orang yang dinyatakan dalam definisi sehingga melahirkan produk pengetahuan meliputi
prinsip, hukum dan teori. Konsep diperoleh dari fakta, peristiwa, pengalaman, melalui
generalisasi dan berfikir abstrak, kegunaan konsep untuk menjelaskan dan meramalkan.
2. Guru terlalu dominan dan siswa tidak dibimbing untuk memahami konsep.
b. Pendekatan Proses
kepada siswa untuk ikut menghayati proses penemuan atau penyusunan suatu konsep
sebagai suatu keterampilan proses. Pendekatan proses dalam pembelajaran dikenal pula
bervariasi, agar siswa terlibat dalam berbagai pengalaman. Siswa diminta untuk
Prinsip dasar, pendekatan, metode, dan teknik program pembelajaran dan penerapannya Page 11
kesimpulan sendiri. Dalam pendekatan proses ini, siswa tidak hanya belajar dari guru,
1. Memberi bekal cara memperoleh pengetahuan, hal yang sangat penting untuk
2. Memerlukan fasilitas yang cukup baik dan lengkap sehingga tidak semua sekolah
dapat menyediakannya
c. Pendekatan Deduktif
Pendekatan deduktif adalah proses penalaran yang bermula dari keadaan umum ke
keadaan khusus sebagai pendekatan pengajaran yang bermula dengan menyajikan aturan,
d. Pendekatan Induktif
Pendekatan induktif pada awalnya dikemukakan oleh filosof Inggris Prancis Bacon
(1561) yang menghendaki agar penarikan kesimpulan didasarkan atas fakta-fakta yang
konkrit sebanyak mungkin, sistem ini dipandang sebagai sistem berfikir yang paling baik
pada abad pertengahan yaitu cara induktif disebut juga sebagai dogmatif artinya bersifat
mempercayai begitu saja tanpa diteliti secara rasional. Berfikir induktif ialah suatu proses
Prinsip dasar, pendekatan, metode, dan teknik program pembelajaran dan penerapannya Page 12
dalam berfikir yang berlangsung dari khusus menuju ke yang umum. Orang mencari ciri-
ciri atau sifat-sifat tertentu dari berbagai fenomena, kemudian menarik kesimpulan bahwa
e. Pendekatan Ekspositori
Pendekatan ini bertolak dari pandangan, bahwa tingkah laku kelas dan penyebaran
pandangan ini adalah menyampaikan ilmu pengetahuan kepada siswa. Siswa dipandang
sebagai objek yang menerima apa yang diberikan guru. Biasanya guru menyampaikan
informasi mengenai bahan pengajaran dalam bentuk penjelasan dan penuturan secara lisan,
yang dikenal dengan istilah kuliah, ceramah dan lecture. Dalam pendekatan ini siswa
diharapkan dapat mendapat dan mengingat informasi yang telah diberikan guru, serta
mengungkapkan kembali apa yang dimilikinya melalui respons yang ia berikan pada saat
a. Persiapan yaitu guru menyiapkan bahan selengkapnya secara sistematik dan rapi
b. Pertautan bahan terdahulu yaitu guru bertanya atau memberikan uraian singkat untuk
c. Penyajian terhadap bahan yang baru, yaitu guru menyajikan dengan cara memberi
ceramah atau menyeluruh siswa membaca bahan yang telah dipersiapkan di ambil dari
d. Evaluasi yaitu guru bertanya dan siswa menjawab sesuai dengan bahan yang
dipelajari, atau siswa yang disuruh menyatakan kembali dengan kata-kata sendiri pokok-
Prinsip dasar, pendekatan, metode, dan teknik program pembelajaran dan penerapannya Page 13
f. Pendekatan Heuristik
Kata heuristik berasal dari bahasa Yunani yaitu “heuriskein” yang berarti “saya
menemukan”. Pengertian ini menurut Rusyan (1993:114) adalah semacam fakta psikologis
yang muncul sebagai kodrat manusia yang memiliki nafsu untuk menyelidiki sejak bayi.
Keinginan memperoleh pengetahuan dan informasi dari orang lain adalah dorongan wajar
data dan siswa diminta untuk membuat kesimpulan menggunakan data tersebut,
Adapun pendekatan pembelajaran yang sering dipakai oleh para guru pada
1) Pendekatan Kontekstual
CTL merupakan konsep belajar yang membantu guru mengaitkan antara materi yang
diajarkannya dengan situasi dunia nyata siswa dan mendorong siswa membuat hubungan
2) Pendekatan Saintifik
Pendekatan saintifik (dalam Faisal, 2014 : 49) merupakan suatu pendekatan yang
dalam proses pembelajaran. Hal ini didasari pada esensi pembelajaran yang sesungguhnya
merupakn sebuah proses ilmiah yang dilakukan oleh siswa dan guru. Pendekatan ini
diharapkan dapat membuat siswa berpikir ilmiah, logis, kritis, dan objektif sesuai dengan
Prinsip dasar, pendekatan, metode, dan teknik program pembelajaran dan penerapannya Page 14
fakta yang ada. De Vito ( dalam Faisal, 2014 : 49 ) juga menjelaskan bahwa pendekatan
based learning (PBL) adalah suatu pendekatan pembelajaran dengan membuat konfrontasi
PBL memiliki karakteristik sebagai berikut: (1) belajar dimulai dengan satu
masalah, (2) memastikan bahwa masalah tersebut berhubungan dengan dunia nyata siswa,
(3) mengorganisasikan pelajaran seputar masalah, bukan seputar disiplin ilmu, (4)
memberikan tanggung jawab yang besar kepada siswa dalam membentuk dan menjalankan
secara langsung proses belajar mereka sendiri, (5) menggunakan kelompok kecil, dan (6)
menuntut siswa untuk mendemonstrasi-kan yang telah mereka pelajari dalam bentuk
1) Metode Ceramah
penuturan secara lisan atau penjelasan langsung kepada sekelompok siswa. Metode
pembelajaran ekspositori.
Metode ceramah merupakan metode yang sampai saat ini sering digunakan oleh
setiap guru ataupun siswa. Guru biasanya belum merasa puas manakala dalam proses
Prinsip dasar, pendekatan, metode, dan teknik program pembelajaran dan penerapannya Page 15
pengelolaan pembelajaran tidak melakukan ceramah. Dengan demikian juga dengan siswa,
mereka akan belajar manakala ada guru yang memberikan materi pembelajaran melalui
ceramah, sehingga ada guru yang berceramah berarti ada proses belajar dan tidak ada guru
3. Ceramah dapat memberikan pokok-pokok materi yang perlu ditekankan sesuai dengan
4. Melalui ceramah, guru dapat mengontrol keadaan kelas, oleh karena sepenuhnya kelas
1. Materi yang dapat dikuasai siswa sebagai hasil dari ceramah akan terbatas pada apa
2. Guru yang memiliki kemampuan bertutur yang baik, ceramah sering kali dianggap
4. Melalui ceramah, sangat sulit untuk mengetahui apakah seluruh siswa sudah mengerti
Metode tanya jawab adalah cara panyajian pelajaran dalam proses belajar-mengajar
melalui interaksi dua arah atau “two way traffic” dari guru ke siswa atau dari siswa kepada
guru diperoleh jawaban kepastian materi melalui jawaban lisan guru atau siswa.
Sedangkan menurut Asinatul Mufarokah : Metode tanya jawab adalah teknik penyampaian
materi atau bahan pelajaran dengan menggunakan pertanyaan sebagai stimulasi dan
Prinsip dasar, pendekatan, metode, dan teknik program pembelajaran dan penerapannya Page 16
guru atau siswa, artinya guru bertanya dan siswa menjawab atau siswa bertanya dan guru
atau siswa lainnya menjawab. Dalam metode tanya jawab, guru dan siswa sama-sama
aktif.
a) Mengecek dan mengetahui sampai sejauh mana kemampuan siswa terhadap pelajaran
yang dikuasainya.
b) Memberi kesempatan kepada siswa untuk mengajukan pertanyaan kepada guru tentang
c) Memotivasi dan menimbulkan kompetensi belajar yaitu siswa yang aktif dan tepat
menjawab lebih percaya diri dan berusaha untuk selalu lebih baik, dan siswa yang belum
aktif atau tidak dapat menjawab dan mempersiapkan diri dalam kesempurnaan lain.
2. Mengetahui kedudukan siswa dalam belajar di kelas dari aktivitas Tanya jawab dan dari
3. Lebih merangsang siswa untuk mendayagunakan daya pikir dan daya nalarnya.
1. Menimbulkan rasa gugup pada siswa yang tidak memiliki keberanian menjawab dan
3) Metode Demonstrasi
Prinsip dasar, pendekatan, metode, dan teknik program pembelajaran dan penerapannya Page 17
Metode demonstrasi adalah metode penyajian pelajaran dengan memperagakan dan
mempertunjukkan kepada siswa tentang suatu proses, situasi atau benda tertentu, baik
1. Proses pembelajaran akan lebih menarik, sebab siswa tidak hanya mendengarkan,
2. Dengan cara mengamati secara langsung siswa akan memiliki kesempatan untuk
membandingkan antara teori dan kenyataan. Dengan demikian siswa akan lebih meyakini
persiapan yang memandai demonstrasi bisa gagal sehingga dapat menyebabkan metode
berarti penggunaan metode ini memerlukan pembiayaan yang lebih mahal dibandingkan
dengan ceramah.
guru dituntut untuk bekerja lebih professional. Di samping itu demonstrasi juga
memerlukan kemauan dan motivasi guru yang bagus untuk keberhasilan proses
pembelajaran siswa.
4) Metode Diskusi
Metode diskusi adalah metode pembelajaran yang menghadapkan siswa pada suatu
permasalahan. Tujuan utama metode ini adalah untuk memecahkan suatu permasalahan,
Prinsip dasar, pendekatan, metode, dan teknik program pembelajaran dan penerapannya Page 18
Karena itu, diskusi bukanlah debat yang bersifat mengadu argumentasi. Diskusi
lebih bersifat bertukar pengalaman untuk menentukan keputusan tertentu secara bersama-
sama.
1. Metode diskusi dapat merangsang siswa untuk lebih kreatif khususnya dalam
2. Dapat melatih siswa untuk membiasakan diri bertukar pikiran dalam mengatasi setiap
permasalahan.
3. Dapat melatih siswa untuk dapat mengemukakan pendapat. Di samping itu, diskusi
kabur.
2. Memerlukan waktu yang cukup panjang, yang kadang-kadang tidak sesuai dengan yang
direncanakan.
3. Dalam diskusi sering terjadi perbedaan pendapat yang bersifat emosional yang tidak
terkontrol. Akibatnya, kadang-kadang ada pihak yang merasa tersinggung, sehingga dapat
5) Metode Eksperimen
mana siswa melakukan suatu percobaan tentang sesuatu hal, mengamati prosesnya serta
menuliskan hasil percobaannya, kemudian hasil pengamatan itu disampaikan ke kelas dan
Prinsip dasar, pendekatan, metode, dan teknik program pembelajaran dan penerapannya Page 19
1. Membuat siswa lebih percaya atas kebenaran atau kesimpulan berdasarkan
percobaannya.
manusia.
1. Metode ini memerlukan berbagai fasilitas peralatan dan bahan yang tidak selalu mudah
3. Setiap percobaan tidak selalu memberikan hasil yang diharapkan karena mungkin ada
Menurut Roestiyah (2001), metode latihan adalah suatu cara mengajar dimana
keterampilan yang lebih tinggi dari apa yang telah dipelajari. Menurut Sagala (2003)
Metode latihan (drill) atau metode training merupakan suatu cara mengajar yang baik
7) Metode Sosiodrama
hubungan sosial. Istilah sosiodrama dan bermain peranan (role playing) dalam metode
merupakan dua istilah yang kembar, bahkan didalam pelaksanaanya dapat dilakukan dalam
Prinsip dasar, pendekatan, metode, dan teknik program pembelajaran dan penerapannya Page 20
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Menurut Roy Killen (dalam Adisusilo, 2012 : 86) ada 2 pendekatan utama dalam
pembelajaran yaitu: (1) pendekatan pembelajaran yang berorientasi atau berpusat pada
dan inkuiry serta strategi pembelajaran induktif. (2) pendekatan pembelajaran yang
sudah disusun dalam kegiatan nyata agar tujuan yang telah disusun tersebut dapat
Teknik menurut Adisusilo (2012, 86) adalah suatu cara yang dilakukan seseorang
dalam rangka mengimplementasikan suatu metode.
B. Saran
Memahami pendekatan, metode, dan teknik pembelajaran baik untuk siswa
maupun guru sangatlah penting. Pemahaman arti secara mendalam dari belajar dan
pembelajaran ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi guru maupun siswa.
Prinsip dasar, pendekatan, metode, dan teknik program pembelajaran dan penerapannya Page 21
DAFTAR PUSTAKA
http://kurniawaalex.blogspot.com/2015/05/makalah-prinsip-prinsip-pembelajaran.html
https://aguswuryanto.wordpress.com/2010/07/20/prinsip-pendekatan-metode-teknik-
strategi-dan-model-pembelajaran/
Syamsudin, Hifna. 1999. ”Teori Belajar dalam Buku Teks”, Bahan Pelatihan Penulisan
Trianto. 2007. Model Pembelajaran Terpadu dalam Teori dan Praktek. Jakarta: Prestasi
Pustaka Publisher.
Prinsip dasar, pendekatan, metode, dan teknik program pembelajaran dan penerapannya Page 22