Anda di halaman 1dari 3

Kepala Ruang

A. Pengertian
Kepala ruangan merupakan tenaga perawat yang diberi tugas memimpin satu ruang
rawat, dan bertanggung jawab terhadap pemberian asuhan keperawatan, yang berperan
sebagai first line manager di sebuah rumah sakit, yang diharapkan mampu
melaksanakan fungsi manajemen keperawatan (Sitorus, R & Panjaitan, 2011)
Kepala ruangan sebagai manajer operasional, yang memimpin secara langsung,
dalam mengelola seluruh sumber daya di unit perawatan untuk menghasilkan
pelayanan yang bermutu, dan dituntut untuk menjadi motor penggerak, bagi sumber-
sumber dan alat-alat dalam suatu organisasi melalui pengambilan keputusan, penentuan
kebijakan dan menggerakkan orang lain untuk mencapai tujuan organisasi (Curtis,
Elizabeth & O’Connell, 2011)

B. Fungsi Kepala Ruangan


Adapun fungsi kepala ruangan menurut Marquis B.L dan Houston CJ (2013)
sebagai berikut:
1. Perencanaan
Dimulai dengan penerapan filosofi, tujuan, sasaran, kebijaksanaan, dan
peraturan-peraturan, membuat perencanaan jangka panjang dan jangka pendek
untuk mencapai visi, misi, dan tujuan organisasi, menetapkan biaya - biaya untuk
setiap kegiatan serta merencanakan dan pengelolaan rencana perubahan.
2. Pengorganisasian
Meliputi pembentukan struktur untuk melaksanakan perencanaan,
menetapkan metode pemberian asuhan keperawatan kepada pasien yang paling
tepat, mengelompokkan kegiatan untuk mencapai tujuaan unit, serta melakukan
peran dan fungsi dalam organisasi dan menggunakan power serta wewenang
dengan tepat,
3. Ketenagaan
Pengaturan ketenagaan dimulai dari rekrutmen, interview, mencari,
orientasi dari staf baru, penjadwalan, pengembangan staf, dan sosial isasi staf, dan
sosialisasi staf
4. Pengarahan
Mencakup tanggung jawab dalam mengelola sumber daya manusia seperti
motivasi untuk semangat, manajemen konflik, pendelegasian, komunikasi dan
memfasilitasi kolaborasi.
5. Pengawasan
Meliputi penampilan kerja, pengawasan umum, pengawasan etika aspek
legal, dan pengawasan pofesional. Seorang manejer dalam mengerjakan kelima
fugsinnya tersebut sehari-hari akan bergerak dalam berbagai bidang penjualan,
pembelian, produksi, personalia dan lain - lain.

C. Kepala Ruangan Sebagai Manager Keperawatan


Sebagai manajer keperawatan, uraian tugas kepala ruangan menurut Depkes (1994)
adalah sebagai beriku
1. Melaksanakan fungsi perencanaan, meliputi:
a. Melaksanakan jumlah dan kategori tenaga serta tenaga lain sesuai kebutuhan.
b. Merencanakan jumlah jenis peralatan perawatan yang diperlukan
c. Merencanakan dan menentukan jenis kegiatan/ asuhan Keperawatan yang akan
diselenggarakan sesuai kebutuhan pasien.
2. Melaksanakan fungsi pergerakan dan pelaksanaan, meliputi:
a. Mengatur dan mengkoordinasi seluruh kegiatan pelayanan di ruang rawat
b. Menyusun dan mengatur daftar dinas tenaga perawatan dan tenaga lain sesuai
dengan kebutuhan dan ketentuan/ peraturan yang berlaku (Bulanan,Mingguan,
harian).
c. Melaksanakan program orientasi kepada tenaga keperawatan satu atau tenaga
lain yang bekerja di ruang rawat.
d. Memberi pengarahan dan motivasi kepada perawatan untuk melaksanakan
asuhan keperawatan sesuai standart.
e. Mengkoordinasi seluruh kegiatan yang ada dengan cara bekerja sama dengan
pihak yang terlibat dalam pelayanan ruang rawat.
f. Mengenal jenis dan kegunaan barang peralatan serta mengusahakan pengadaan
sesuai kebutuhan pasien agar pelayanan optimal.
g. Menyusun permintaan rutin meliputi kebutuhan alat, obat, dan bahan lain yang
diperlukan.

DAFTAR PUSTAKA

Sitorus, Ratna & Panjaitan, R. (2011). Manajemen Keperawatan: Manajemen Keperawatan


di Ruang Rawat. Jakarta: Sagung Seto.
Marquis, B. L. & Huston, C. J. (2010). Kepemimpinan dan manajemen keperawatan : teori
dan aplikasi, (Ed. 4). Jakarta : EGC
Depkes RI. 1994. Pedoman Pencatatan Kegiatan Pelayanani Rumah Sakit Di Indonesia.
Jakarta: Depkes RI

Anda mungkin juga menyukai