BAB IV

STANDAR 4.2
KRITERIA 4.2.4
UPAYA GIZI
 KESEPAKATAN WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN KEGIATAN GIZI DENGAN
LINTAS UPAYA DAN LINTAS SEKTOR
Ditetapkan oleh
No. Dokumen : /SPO/PKM.AU/2015 PimpinanPuskesmas
No. Revisi : 01
SPO TanggalTerbit : 24/06/2015
Puskesmas Halaman : 1/1 IMANNUDIN
Arut Utara NIP. 19661023 198802 1 001

1. Pengertian
Waktu dan tempat kegiatan upaya disepakati bersama oleh
penanggung jawab dengan lintas upaya terkait dan lintas sektor
2. Tujuan terkait untuk menjamin upaya dilakukan tepat sasaran dan tepat
waktu,tidak terjadi konflik antara pengelola upaya dengan lintas
upaya dan lintassektor terkait
3. Kebijakan Berlaku untuk seluruh masyarakat
Pedoman Perencanaan Tingkat puskesmas, Dirjen bina Masyarakat
4. Referensi
depkes RI 2006
1. Kepala Puskesmas mengundang penanggung jawab upaya,linsek terkait
pada forum koordinasi antara instansi dan dinas terkait yang diadakan
tiap bulan sekali
2. Pada pelaksanaan forum koordinasi disepakati waktu dan tempat
pelaksanaan kegiatan upaya
5. Prosedur
3. Hasil kesepkatan dicatat dalam notulen
4. Hasil kesepakatan disampaikan pada lintas sektor yang terkait
dengan kegiatan
5. Penanggung jawab upaya menyampaikan hasil kesepakatan
kepada pelaksana upaya pada Lokarya Mini Puskesmas
1. Penanggung jawab Upaya
6. UnitTerkait 2. Pelaksana Upaya
3. Lintas sektor
 KESEPAKATAN CARA DAN WAKTU PELAKSANAAN KEGIATAN UPAYA GIZI
DENGAN LINTAS UPAYA GIZI DENGAN LINTAS UPAYA, LINTAS SEKTOR
Ditetapkan oleh
No. Dokumen : /SPO/PKM.AU/2015 PimpinanPuskesmas
No. Revisi : 01
SPO TanggalTerbit : 24/06/2015
Puskesmas Halaman : 1/1 IMANNUDIN
Arut Utara NIP. 19661023 198802 1 001

1. Pengertian
a. Tujuan Umum
Untuk memberi informasi kepada Lintas Upaya, Lintas sektor
mengenai kesepakatan cara dan waktu pelaksanaan Kegiatan
Upaya gizi yang telah disepakati bersama oleh masyarakat /
sasaran upaya gizi
2. Tujuan b. Tujuan Khusus
- Mendapat kesepakatan bersama mengenai cara dan waktu
pelaksanaan kegiatan Upaya Gizi
- Tidak terjadi konflik diantara penanggung jawab, pelaksana
Upaya Gizi, Lintas Upaya dan Lintas sektoral mengenai
jadwal, cara waktu pelaksanaan Upaya Gizi
SK Kepala UPTD Puskesmas Arut Utara No. ????? Tentang
3. Kebijakan kesepakatan cara dan waktu pelaksanaan Kegiatan upaya gizi dengan
Lintas Sektoral
1. Pedoman Perencanaan Tingkat Puskesmas, Dirjen Bina
Kesehatan Masyarakat Depkes RI 2006
4. Referensi 2. Pedoman Manajemen Puskesmas sebagai tindak lanjut dari
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 75 Tahun 2014
tentang Puskesmas
1. Penaggung jawab Upaya Gizi merencanakn pertemuan untuk membaas
cara dan waktu pelaksanaan kegiatan
5. Prosedur 2. Penanggung jawab Upaya Gizi melaporkan kepada Puskesmas tentang
rencana peremuan
3. Kepala Puskesmas memberikan umpn balik tentang pertemuan
 4. Penanggung jawab Upaya Gizi membahas bersama dengan Pelaksana
upaya Gizi waktu pertemuan
5. Penanggung jawab Upaya gizi membuat undangan ditujukan kepada
sasaran untuk mengikuti pertemuan
6. Pennggung jawab dan pelaksana Uapaya Gizi memimpin pertemuan
cara menyepakati Waktu dan Tempat pelaksana Upaya Gizi
7. Penanggung jawab , pelaksana Upaya Gizi, dan sasaran menyepakati
bersama cara, Waktu dan Tempat pelaksanaan Upaya Gizi

1. Lintas Upaya
8. UnitTerkait
2. Lintas sektoral

KESEPAKATAN CARA DAN WAKTU PELAKSANAAN KEGIATAN UPAYA GIZI DAN

SASARAN UPAYA GIZI
Ditetapkan oleh
No. Dokumen : /SPO/PKM.AU/2015 PimpinanPuskesmas
No. Revisi : 01
SPO TanggalTerbit : 24/06/2015
Puskesmas Halaman : 1/1 IMANNUDIN
Arut Utara NIP. 19661023 198802 1 001

1. Pengertian
a. Tujuan Umum
Untuk menjamin kegiatan Upaya Gizi dilakukan tepat sasaran
dan tepat waktu sesuai dengan kebutuhan sasaran Upaya Gizi
b. Tujuan Khusus
- Kegiatan Upaya Gizi bisa dilaksanakan dengan tepat
2. Tujuan
sasaran dan tepat waktu sesuai dengan kesepakatan
bersama
- Tidak terjadi konflik diantara penanggung jawab,
pelaksana, dan sasaran Upaya Gizi mengenai jadwal, waktu
dan tempat pelaksanaan Upaya Gizi
SK Kepala Puskesmas Arut Utara No. ??????? tentang Kesepakatan
3. Kebijakan cara dan Waktu pelaksanaan kegiatan Upaya Gizi dengan Sasaran
Upaya Gizi
- Pedoman Perencanaan Tingkat puskesmas, Dirjen bina
Masyarakat depkes RI 2006
4. Referensi - Pedoman Manajemen Puskesmas sebagai tindak lanjut dari
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 75 Tahun 2014
tentang Puskesmas
1. Penanggung jawab dan Pelaksana Upaya Gizi merencanakan
pertemuan untuk membahas cara dan waktu pelaksanaan
5. Prosedur kegiatan
2. Penanggung jawab Upaya Gizi melaporkan kepada Kepala
Puskesmas tentang rencana pertemuan
 3. Kepala Puskesmas memberikan umpan balik tentang
pertemuan
4. Penanggung jawab Upaya Gizi membahas bersama dengan
pelaksana Upaya Gizi
5. Penanggung jawab Upaya Gizi membuat undangan ditujukan
kepada sasaran untuk mengikuti pertemuan
6. Penanggung jawab dan pelaksana Upaya Gizi memimpin
pertemuan cara untuk menyepakati Waktu dan tempat
pelaksanaan Kegiatn Upaya Gizi
7. Penanggung Jawab, pelaksana Upaya Gizi, dan sasaran
menyepakati bersama cara, waktu dan tempat pelaksanaan
Upaya Gizi
6. Unit 1. Lintas Upaya
Terkait 2. Lintas seketoral
KESEPAKATAN CARA DAN WAKTU PELAKSANAAN KEGIATAN UPAYA GIZI
DENGAN SASARAN UPAYA GIZI
Ditetapkan oleh
No. Dokumen : /SPO/PKM.AU/2015 PimpinanPuskesmas
No. Revisi : 01
SPO TanggalTerbit : 24/06/2015
Puskesmas Halaman : 1/1 IMANNUDIN
Arut Utara NIP. 19661023 198802 1 001

Kesepakatan cara dan waktun pelaksanaan upaya gizi dengan sasaran

upaya GIZI adalah pertemuan antara penanggung jawab GIZI
1. Pengertian pelaksanaan GIZI dan masyarakat/perwakilan sasaran untuk
menyepakati jadwal,tempat ,waktu kegiatan upaya gizi

a. Tujuan Umum
Untuk menjamin kegiatan Upaya Gizi dilakukan tepat sasaran
dan tepat waktu sesuai dengan kebutuhan sasaran Upaya Gizi
b. Tujuan Khusus
- Kegiatan Upaya Gizi bisa dilaksanakan dengan tepat
2. Tujuan
sasaran dan tepat waktu sesuai dengan kesepakatan
bersama
- Tidak terjadi konflik diantara penanggung jawab,
pelaksana, dan sasaran Upaya Gizi mengenai jadwal, waktu
dan tempat pelaksanaan Upaya Gizi
SK Kepala Puskesmas Arut Utara No. ??????? tentang Kesepakatan
3. Kebijakan cara dan Waktu pelaksanaan kegiatan Upaya Gizi dengan Sasaran
Upaya Gizi
- Pedoman Perencanaan Tingkat puskesmas, Dirjen bina
Masyarakat depkes RI 2006
4. Referensi - Pedoman Manajemen Puskesmas sebagai tindak lanjut dari
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 75 Tahun 2014
tentang Puskesmas
5.Prosedur 8. Penanggung jawab dan Pelaksana Upaya Gizi merencanakan
 pertemuan untuk membahas cara dan waktu pelaksanaan
kegiatan
9. Penanggung jawab Upaya Gizi melaporkan kepada Kepala
Puskesmas tentang rencana pertemuan
10. Kepala Puskesmas memberikan umpan balik tentang
pertemuan
11. Penanggung jawab Upaya Gizi membahas bersama dengan
pelaksana Upaya Gizi
12. Penanggung jawab Upaya Gizi membuat undangan ditujukan
kepada sasaran untuk mengikuti pertemuan
13. Penanggung jawab dan pelaksana Upaya Gizi memimpin
pertemuan cara untuk menyepakati Waktu dan tempat
pelaksanaan Kegiatn Upaya Gizi
14. Penanggung Jawab, pelaksana Upaya Gizi, dan sasaran
menyepakati bersama cara, waktu dan tempat pelaksanaan
Upaya Gizi
5. Unit 1. Lintas Upaya
Terkait 2. Lintas seketoral
 A

BAB IV
KRITERIA 4.2.5
UPAYA GIZI
 PENANGANAN KELUHAN DAN UMPAN BALIK
Ditetapkan oleh
No. Dokumen : /SPO/PKM.AU/2015 PimpinanPuskesmas
No. Revisi : 01
SPO TanggalTerbit : 24/06/2015
Puskesmas Halaman : 1/1 IMANNUDIN
Arut Utara NIP. 19661023 198802 1 001

Keluhan adalah suatu masukkan harga tentang kelemahan atau

kekurangan pelayanan Upaya Gizi. Umpan balik adalah hal yang
1. Pengertian
sangat penting khususnya jika hal itu dikaitkan dengan
keinginan untuk mengetahui sampai sejauh mana cakupan
pelayanan GIZI
Untuk melakukan perbaikan ,baik dalam pengelolaan maupun
2. Tujuan
sasaran upaya GIZI berupa kepuasan maupun ketidak puasan
SK Kepala Puskesmas Arut Utara No. ??????? tentang
3. Kebijakan Kesepakatan cara dan Waktu pelaksanaan kegiatan Upaya Gizi
dengan Sasaran Upaya Gizi
- Pedoman Perencanaan Tingkat puskesmas, Dirjen bina
Masyarakat depkes RI 2006
4. Referensi - Pedoman Manajemen Puskesmas sebagai tindak lanjut dari
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 75 Tahun
2014 tentang Puskesmas
1. Penanggung jawab Pelaksana Upaya Gizi aktif dalam
menerima keluhan sasaran Upaya GIZI baik melalui
SMS, pertemuan dengan tokoh masyarakat maupun
5. Prosedur
forum komunikasi dengan masyarakat.
2. Penanggung jawab dan pelaksana upaya GIZI
mengidentifikasi keluhan
 3. Penanggung jawab dan pelaksana upaya gizi
menganalisis Keluhan
4. Penanggung jawab upaya GIZI melaporkan hasil
analisis kepada Pimpinan Puskesmas
5. Kepala Puskesmas menangkap anilisis keluhan
memberikan umpan balik
6. Penanggung jawab dan Plaksana Upaya Gizi
Memberikan umpan balik melalui media komunikasi
membebalas SMS,menanggapi komunikasi langsung
dengan masyarakat
7. Penanggung jawab dan pelaksana gizi melaksanakan
evaluasi dan tindak lanjut terhadap keluhan untuk
perbaikan pelayanan
6. Unit 1. Lintas Upaya
Terkait 2. Lintas seketor terkait

1. Unit 2. Lintas Upaya

Terkait 3. Lintas seketoral
 BAB IV
STANDAR 4.1
KRITERIA 4.1.1
UPAYA GIZI
 IDENTIFIKASI KEBUTUHAN DAN HARAPAN MASYARAKAT,SASARAN UPAYA
TERHADAP UPAYA GIZI
Ditetapkan oleh
No. Dokumen : /SPO/PKM.AU/2015 PimpinanPuskesmas
No. Revisi : 01
SPO TanggalTerbit : 24/06/2015
Puskesmas Halaman : 1/1 IMANNUDIN
Arut Utara NIP. 19661023 198802 1 001

Identifikasi kebutuhan dan harapan masyarakat

1. Pengertian sasaran terhadap upaya GIZI adalah untuk
mengetahui informasi kebutuhan dan harapan
sasaran upaya gizi
Sebagai pedoman pelaksana gizi dalam
melaksanakan pengumpulan informasi kebutuhan
2. Tujuan
dan harapan masyarakat sasaran upaya GIZI
terhadap upaya Gizi
3. Kebijakan
- Pedoman Perencanaan Tingkat puskesmas,
Dirjen bina Masyarakat depkes RI 2006
- Pedoman Manajemen Puskesmas sebagai
4. Referensi
tindak lanjut dari Menteri Kesehatan Republik
Indonesia Nomor 75 Tahun 2014 tentang
Puskesmas
 1. Penanggung jawab upaya Gizi
mengsosialisasikan kegiatan Upaya Gizi
yang dilaksanakan di pertemuan lintas
sektor yang dilaksanakan di puskesmas
2. Penanggung jawab upaya Gizi menggali
usulan-usulan kebutuhan dari
masyarakat untuk meningkatkan mutu
5. Prosedur kegiatan upaya gizi, melalui forum tanya
jawab
3. Penanggung jawab upaya gizi merekap
hasil usulan dari masyarakat
4. Penanggung jawab pelaksana Gizi
memprioritaskan kegiatan sesuai
dengan kebutuhan yang dikemukakan
dalam pertemuan lintas sektor
6. Unit 1. Penanggung jawab upaya Gizi
Terkait 2. Pelaksana Upaya Gizi

KOORDINASI DAN KOMUNIKASI LINTAS UPAYA DAN LINTAS SEKTORAL

Ditetapkan oleh
No. Dokumen : /SPO/PKM.AU/2015 PimpinanPuskesmas
No. Revisi : 01
SPO TanggalTerbit : 24/06/2015
Puskesmas Halaman : 1/1 IMANNUDIN
Arut Utara NIP. 19661023 198802 1 001

Mekanisme komunikasi dan koordinasi Upaya adalah suatu carauntuk

menyampaikan pesan atau informasi kepada orang lain pihak lain
1. Pengertian
melalui media yangbertujuan untuk mensinkronisasikan dan
menyelaraskan semua upaya kegiatan upaya sehingga tercapai tujuan
bersama.
Sebagai pedoman dalam menyamakan persepsi antara pelaksana
2. Tujuan upaya , Lintas Upaya dan Lintas sektoral agar tercipta efektifitas dalam
pelasanaan upaya
3. Kebijakan
- Pedoman Perencanaan Tingkat puskesmas, Dirjen bina Masyarakat
depkes RI 2006
4. Referensi - Pedoman Manajemen Puskesmas sebagai tindak lanjut dari
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 75 Tahun 2014
tentang Puskesmas
5. Prosedur 1. Penanggung jawab upaya Gizi melapor kepada kepala
 UPTD puskesmas Arut Utara tentang rencana koordinasi
dan komunikasi Lintas upaya Gizi dan Lintas sektor
2. Penanggung jawab Upaya Gizi mempersiapkan rencana
kegiatan upaya gizi yang dibuat berdasarkan hasil
analisis kebutuhan harapan sasaran upaya gizi
3. Penanggung jawab upaya Gizi mengkoordinasikan
kegiatan upaya kepada upaya KIA-KB, Upaya KESLING,
Upaya P2, Upaya PROMKES dan lintas sektoral
4. Kepala UPTD puskesmas Arut Utara menjelas tujuan
Rapat koordinasi dan komunikasi
5. Penaggung jawab Upaya Gizi memaparkan rencana
kegiatan upaya gizi yang dibuat berdasarkan hasil
analisi kebutuhan harapan sasaran upaya gizi
6. Penanggung jawab upaya gizi mengkoordinasikan
kegiatan upaya gizi kepada lintas upaya,lintas
sektoral,dan sasaran upaya gizi
7. Rencana kegiatan Upaya gizi disepakatipeserta rapat
dan hasil rapat koordinasi dicatat dalam notulen
8. Kepala UPTD puskesmas menetapkan rencana kegiatan
Upaya Gizi yang dikoordinasikan dengan lintas
upayadan lintas sektor
9. Kepala Puskesmas dan penanggung jawab upaya
menyusun kerangka acuan untuk memperoleh umpan
balik dari masyarakat dan sasaran upaya tentang
pelaksana kegiatan upaya
6. Unit 1. Lintas Upaya
Terkait 2. Lintas Sektoral
 BAB IV
STANDAR 4.1
KRITERIA 4.1.2
UPAYA GIZi
 PEMBAHASAN UMPAN BALIK
Ditetapkan oleh
No. Dokumen : /SPO/PKM.AU/2015 PimpinanPuskesmas
No. Revisi : 01
SPO TanggalTerbit : 24/06/2015
Puskesmas Halaman : 1/1 IMANNUDIN
Arut Utara NIP. 19661023 198802 1 001

Pembahasan Umpan Balik adalahkegiatan yang membahas ananlisis

hasil indentifikasiumpan balik dari masyarakat dan sasaran upaya gizi
untuk mengetahui dan menanggapi jika ada perubahan kebutuhan
1. Pengertian dan harapan sasaran upaya gizi untuk perbaikan dan pengembangan
pelaksanaan kegiatan upaya gizi untuk menggali peluang inovatif
serta meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dan sasaran
upaya
Untuk mengetahui dan menanggapi jika ada perubahan kebutuhan
2. Tujuan dan harapan sasaran upaya gizi untuk perbaikan dan oengembangan
pelaksanaan kegiatan upaya gizi
3. Kebijakan SK Kepala UPTD Puskesmas arut Utara
Pedoman perencanaan Tingkat Puskesmas , Ditjen bina Kesehan
4. Referensi
masyarakat Depkes RI 2006
1. Kepala Puskesmas dan penanggung jawab gizi menyusun kerangka
acuan untuk memperoleh umpan balik dari masyarakat dan sasaran
Upaya gizi tentang pelaksanaan kegiatan Upaya gizi
5. Prosedur
2. Hasil identifikasi umpan balik didokumentasikan dan dianalisis
3. Dilakukan pembahasan terhadap umpan balik dari masyarakat
maupun sasaran upaya gizi oleh Kepala Puskesmas, penanggung
 jawab upaya gizi,prlaksana upaya gizi,lintas upaya,dan jika diperlukan
dengan lintas sektor terkait
4. Hasil identifikasi digunakan untuk perbaikan rencana atau pelaksana
kegiatan Upaya gizi
5. Dilakukan Tindak lanjut dan evaluasi terhadap perbaikan rencana
maupun pelaksanaan upaya gizi
1. Lintas upaya Terkait
1. UnitTerkait
2. Lintas sektor

PEMBAHASAN UMPAN BALIK UPAYA GIZI

Ditetapkan oleh
No. Dokumen : /SPO/PKM.AU/2015 PimpinanPuskesmas
No. Revisi : 01
SPO TanggalTerbit : 24/06/2015
Puskesmas Halaman : 1/1 IMANNUDIN
Arut Utara NIP. 19661023 198802 1 001

Pembahasan umpan balik dalah kegiatan yang membahas

analisis hasil identifikasi umpan balik dari masyarakan
harapan sasaran upaya dan sasaran upaya untuk mengetahui
1. Pengertian
dan menanggapi jika ada perubahan kebutuhan dan harapan
sasaran upaya untuk perbaikan dan pengembangan
pelaksanaan kegiatan upaya.
Melakukan penyesuaian dan perbaikan dalam pelaksanaan
2. Tujuan kegiatan untuk menggali peluang inovatif dan meningkatkan
pelayanan kepada masyarakat dan sasaran upaya
3. Kebijakan Berlaku untuk pelaksana Upaya puskesmas
Pedoman Perencanaan Tingkat Puskesmas,Dirjen Bina
4. Referensi
Kesehatan Masyarakat Depkes RI 2006
5. Ruang lingkup Puskesmas Arut Utara dan unit pelayanan dibawahnya
1. Ka TU mengundang penanggung jawab upaya, kepala
kelurahan sebagai wakil masyarakat dan lintas sektor
yang diadakan tiap empat bulan sekali
6. Prosedur 2. Kepala puskesmas menyampaikan tujuan
pertemuan lintas sektor
3. Penaggung jawab upaya mempersentasikan
hasil analisis identifikasi umpan balik dari
 masyarakat dan sasaran upaya
4. Kepala desa kepala kelurahan dan pembina
wilayah mensosialisasikan rencana perbaikan
inivatif kepada masyarakat dan sasaran upaya
5. Pelaksana upaya melaksanakan tindak lanjut
perbaikan dan pengembangan inovatif kegiatan
upaya
6. Penanggung jawab upaya mengevaluasi
pelaksanaan perbaikan inovatif kegitan upaya
7. Penanggung jawab menidentifikasi masalah
pelaksanaan perbaikan inovatif kegiatan upaya
8. Penanggung jawab upaya melakukan analisa
hasil identifikasi
9. Penanggung jawab upaya melaporkan hasil
analisa hasil evaluasi kepada Kepala Puskesmas
10. Ka TU mempersiapkan rapat untuk
merencanakan tindak lanjuthasil analisa
pelaksanaan perbaikan inovatif kegiatan upaya
11. Mendokumentasikan semua hasil rapat
pembahasan, tindak lanjut, evaluasi kegiatan
upaya maupun sosialisasi kegiatan perbaikan
inovatif

1. Penaggung jawab upaya

2. UnitTerkait 2. Pelaksana upaya
3. Lintas sektor
 BAB IV
STANDAR 4.2
KRITERIA 4.2.4
UPAYA GIZI
 PENANGANAN KELUHAN DAN UMPAN BALIK
Ditetapkan oleh
No. Dokumen : /SPO/PKM.AU/2015 PimpinanPuskesmas
No. Revisi : 01
SPO TanggalTerbit : 24/06/2015
Puskesmas Halaman : 1/1 IMANNUDIN
Arut Utara NIP. 19661023 198802 1 001

7. Pengertian

Untuk melakukan perbaikan ,baik dalam pengelolaan maupun

8. Tujuan
sasaran upaya GIZI berupa kepuasan maupun ketidak puasan
SK Kepala Puskesmas Arut Utara No. ??????? tentang
9. Kebijakan Kesepakatan cara dan Waktu pelaksanaan kegiatan Upaya Gizi
dengan Sasaran Upaya Gizi
- Pedoman Perencanaan Tingkat puskesmas, Dirjen bina
Masyarakat depkes RI 2006
10. Referensi - Pedoman Manajemen Puskesmas sebagai tindak lanjut dari
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 75 Tahun
2014 tentang Puskesmas
8. Penanggung jawab Pelaksana Upaya Gizi aktif dalam
11. Prosedur menerima keluhan sasaran Upaya GIZI baik melalui
SMS, pertemuan dengan tokoh masyarakat maupun
 forum komunikasi dengan masyarakat.
9. Penanggung jawab dan pelaksana upaya GIZI
mengidentifikasi keluhan
10. Penanggung jawab dan pelaksana upaya gizi
menganalisis Keluhan
11. Penanggung jawab upaya GIZI melaporkan hasil
analisis kepada Pimpinan Puskesmas
12. Kepala Puskesmas menangkap anilisis keluhan
memberikan umpan balik
13. Penanggung jawab dan Plaksana Upaya Gizi
Memberikan umpan balik melalui media komunikasi
membebalas SMS,menanggapi komunikasi langsung
dengan masyarakat
14. Penanggung jawab dan pelaksana gizi melaksanakan
evaluasi dan tindak lanjut terhadap keluhan untuk
perbaikan pelayanan
12. Unit 3. Lintas Upaya
Terkait 4. Lintas seketor terkait