PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Penelitian digunakan untuk menjawab keingintahuan seseorang akan suatu
perkara. Dalam penelitian memiliki berbagai jenis, pendekatan, dan metode.
Penelitian dilakukan di berbagai bidang, ekonomi, sosial, pendidikan dan lain
sebagainya.
Penelitian survei merupakan salah satu metode penelitian yang bertujuan
untuk memperoleh gambaran umum tentang karakteristik populasi yang
digambarkan oleh sampel. Survei juga daap tdilakukan untuk mengumpulkan data
terkait sikap, nilai, kepercayaan, pendapat, pendirian, keinginan, cita-cita, sikap,
dan prilaku.
Penelitian survei dapat dilakukan diberbagai bidang antara lain, ekonomi,
bisnis, politik, pemerintah, sosiologi, dan pendidikan.
Seorang yang memiliki pekerjaan sebagai pendidik tentu dituntut untuk
mengerti dan menguasai berbagai metode penelitian. Dunia pendidikan tentu
memiliki berbagai aspek yang harus dan perlu untuk diteliti dalam upaya
menyelesaikan permasalahan pendidikan khususnya dalam pembelajaran.
Sebenarnya bidang pendidikan merupakan salah satu ranah penelitian. Dalam
dunia pendidikan pendidik perlu melakukan penelitian-penelitian untuk
mengetahui gambaran sesuatu.
Penelitian survei dalam pendidikan digunakan untuk menghimpun data
tentang siswa, seperti tentang sikap, minat, kebiasaan, cita-cita dan lain
sebagainya.
Penggunaan metode penelitian ini karena beberapa hal. Pertama, survei
bersifat serbaguna (versattility), dapat digunakan untuk menghimpun data hampir
di setiap bidang danpermasalahan. Kedua, menggunakan survei dipandang cukup
efisien (efficiency) dapat menghimpun informasi yang dapat dipercaya dengan
biaya yang relatif muran dengan waktu yang tidak terlalu lama. Ketiga, survei
menghimpun data tentang populasi yang cukup besar dari sampel yang relatif
kecil1.
Dalam makalah ini penulis akan memberikan penjelasan tentang metode
survei yang terdiri dari pengertian metode survei, langkah-langkah metode survei,
dan berbagai jenis metode survei.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, maka rumusan masalah dalam makalah
ini adalah.
1. Apa pengertian metode survei?
2. Bagaimana langkah-langkah penelitian survei?
3. Bagaimana pengumpulan data survei?
C. Tujuan Penulis
Melihat rumusan masalah di atas, maka tujuan makalah ini adalah.
1. Mendeskripsikan pengertian metode survei.
2. Mendeskripsikan langkah-langkah dalam penelitian survei.
3. Mendeskripsikan pengumpulan data survei.
2 Iskandar, Metodologi Penelitian Pendidikan dan Sosial, Jakarta : GP, 2010 hal.67
3 Bambang Prasetyo, Metode Penelitian Kuantitatif, (Jakarta: PT RajaGrafindo Persada, 2005),
hal. 143
mengakses internet, mengindentifikasi kecenderungan sikap dengan latar
belakang identitas responden.
Ketiga ; Mengesplorasi relasi antarvariabel. Survey dapat digunakan untuk
menganalisis relasi sebab akibat. Sebagai contoh: survey dapat digunakan untuk
membuat prediksi mengenai pengaruh tingkat pendidikan pada kemampuan
mengakses internet. Namun, meski dapat mengeksplorasi relasi tersebut, survey
memiliki sejumlah keterbatasan, di antaranya tidak cukup mampu menjelaskan
kompleksitas fenomena relasi sebab akibat secara komprehensif atau membahas
secara kontekstual munculnya problem tertentu4.
Secara sederhana penelitian survei merupakan cara untuk mengumpulkan
informasidengan menggunakan isntrumen penelitian (pedoman wawancara atau
angket) yang diajukan kepada responden yang bertujuan untuk meneliti
karakteristik atau sebab akibat antar variabel tanpa adanya campur tangan peneliti.
2. Tujuan Penelitian Survei
PenelitianSurvei bertujuan untuk :
a. Menghasilkan deskripsi beberapa aspek dari populasi dan memerlukan
informasi dari subjek yang di pelajari.
b. Menggali dan mencari informasi faktual secara mendetail atas apa yang
sedang menggejala
c. Identifikasi masalah-masalah, dan
d. Mengetahui hal-hal yang dilakukan oleh orang-orang yang menjadi sasaran
penelitian dalam memecahkan massalah.
e. Mengumpulkan informasi tentang variabel dari sekelompok objek atau
populasi.
f. Exploration atau penjajagan bersifat terbuka masih mencari-cari.
Pengetahuan peneliti tentang masalah yang akan diteliti masih terlalu tipis
untuk dapat melakukan studi diskriptif
g. Evaluasi yakni mengevaluasi sampai seberapa jauh tujuan yang digariskan
pada awal program tercapai atau mempunyai tanda-tanda akan tercapai.
4 http://kumpulanbookdiak.blogspot.com/2011/09/metode-survei.html
h. Explanation atau penjelasan yakni untuk menjelaskan hubungan kausal dan
pengujian hipotesis.
i. Prediksi atau meramalkan kejadian tertentu di masa yang akan datang.
Sedangkan Masri Singarimbun mengungkapkan tujuan dari penelitian survei
adalahsebagai berikut :
a. Penjajagan
b. Deskriptif
c. Penjelasan
d. Evaluasi
e. Prediksi
f. Penelitian Operasional
g. Pengembangan indikator-indikator sosial
3. Unsur-Unsur Penelitian Survei
Sebagai suatu metode penelitian ilmiah yang telah berkembang, penelitian
survei memiliki dasar pemikiran, prosedur dan teknik-teknik khusus yang
membedakannya dari metode lainnya. Walaupun demikian, secara umum tetap
sama dengan metode penelitian lainya.
Point pembeda tersebut adalah unsur-unsur ilmu yang digunakan dalam penelitian
survei. Unsur-unsur yang ini adalah : konsep, preposisi, teori, variable, hipotesa
dan definisi operasional.
4. Karakteristik Penelitian Survei
Adapun karakteristik dari penelitian survei, yaitu:
a. Tujuan utama survei adalah untuk menghasilkan statistik, deskriptif
kuantitatif, atau deskripsi dalam angka tentang berbagai aspek populasi
yang diteliti.
b. Cara utama dalam pengumpulan informasi adalah dengan mengajukan
pertanyaan kepada orang yang jawabannya kemudian merupakan daya yang
akan dianalisis.
c. Biasanya informasi itu dikumpulkan dari sebagian saja dari populasi atau
sampel, bukan dari seluruh subyek yang menjadi anggota populasi.
5. Ciri-ciri penelitian Survei adalah :
a. Memberikan gambaran terhadap fenomena-fenomena
b. Menerangkan hubungan (korelasi)
c. Menguji hipotesis yang diajukan
d. Membuat prediksi (forcase) kejadian
e. Memberikan arti atau makna atau implikasi pada suatu masalah yang
diteliti. Jadi penelitian deskripsi mempunyai cakupan yang lebih luas.[5]
5 https://elfiraismy.wordpress.com/2009/11/09/metode-penelitian-survei/
6 Sukardi, Metodologi Penelitian Pendidikan Kompetensi dan Praktiknya, (Jakarta: PT Bumi
Aksara, 2007), hal. 196
teknik pengumpulan data dalam penelitian survei pada umumnya, yaitu
dengan menggunakan pedoman wawancara dan angket. Pedoman wawancara
biasanya digunakan jika survei dilakukan melalui wawancara (langsung),
adapun angket digunakan ketika pengumpulan data dilakukan secara tidak
langsung. Pedoman wawancara dan angket dalam penelitian survei biasanya
bersifat tertutup, atau telah disediakan alternatif jawabannya.
4. Petunjuk pengisian. Petunjuk pengisisn sangat diperlukan dalam penelitian
surver dikarenakan penelitian survei bisanya dilakukan tanpa kehadiran
peneliti atau responden mengisi angket sesuai penafsirannya sendiri. Petunuju
ini harus jelas apa yang dimaksud dengan edaran angket tersebut dan
bagaimana pengisisnnya.
5. Penentuan sampel. Pemilihan sampel merupakan langkah yang penting dalam
penelitian survei. Sampel harus mewakili populasi baik dari segi jumlah dan
karakteristiknya. Kemampuan responden dalam menjawab angket juga harus
menjadi pertimbangan dalam hal ini.
6. Pembuatan alamat. Pengumpulan data yang menggunakan jasa pos harus
mencantumkan alamat dengan terang dan jelas, dan mudah untuk dijangkau,
baik alamat responden maupun alamat peneliti.
7. Uji coba. Pedoman wawancada dan angket sebaiknya dilakukan uji coba
terlebih dahhulu terhadap sekelompok orang dari populasi target yang tidak
termasuk sampel yang akan mengisi instrumen pada penelitian yang
sebenarnya.
8. Tidak lengkap dan tidak mengembalikan. Pelaksanaan penelitian survei
dengan menggunakan jasa pos sering kali kembali dengan jawaban yang
kurang lengkap (semua), mininal 70% merupakan rata-rata rate yang terjawab
lengkap berarti angket tersebut cukup baik. Jika terjadi hal seperti ini, maka
harus ada pengiriman lanjutan pada sampel lainnya.
9. Tindak lanjut. Apabila angket yang kembali kembali kurang dari 70%
terutama yang dilakukan melalui via pos, maka harus dilakukan harus
dilanjutkan kegiatan tindak lanjut. Responden yang dikirimkan bisa saja dari
yang lama dan bisa juga respnden yang baru dengan jarak waktu tenggang
satu sampai dua minggu dari pengiriman pertama7.
Ada juga pendapat lain mengenai langkah-langkah melakukan penelitian
survei menurut Rea dan Parker. Antara lain: (1) identifikasi fokus kajian dan
metode penelitian; (2) membuat anggaran dan jadwal penelitian; (3) membentuk
kerangka teori dan hipotesis; (4) menetukan teknik sampling; (5) menetapkan
ukuran dan pemilihan sampel; (6) mendesain instrumen penelitian survei; (7)
menguji instrumen penelitian survei; (8) memilih dan melatih pewawancara; (9)
implementasi penelitian survei; (10) mengumpulkan jawaban angket yang lengkap
dan memasukkan data ke komputer; (11) analisis data dan laporan terakhir8.
Seluruh langkah-langkah sebagaiman di atas walaupun berbeda-beda
antara satu tokoh dengan tokoh lainnya tidak membuat tujuan penelitian itu
berubah. Langkah-langkah yang ada hanya sebagai penuntun agar apa yagn
menjadi tujuan dari penelitian survei ini tercapai sesuai dengan prosedur
penelitian yang benar.
9 http://pratiwi-19.blogspot.com/2012/04/pengumpulan-data.html
d. Jika catatan up to date, maka dapat dijadikan acuan perbandingan yang sangat
baik.
Kelemahan jenis ini antara lain:
a. Peneliti terhalang dari dengan sumber catatan yang memiliki
sifat confidential atau rahasia negara, kelompok, dan pribadi,
b. Sumber catatan ada kemungkinan untuk tidak lengkap, tidak tepat, dan
kadaluarsa,
c. Catatan pada umumnya hanya berupa informasi faktual yang masih
memerlukan kajian lebih lanjut guna mencapai kebermaknaannya.
d. Dll10.
2) Survei Menggunakan Angket
Metode angket dalam penelitian survei biasanya didistribusikan kepada
responden dengan bantuan jasa pos. Bagi negara yang masyarkatnya telah maju
dalam pendidikannya, penelitianini termasuk aman, namun di negara yang belum
maju masih memerlukan kecermatan secara intensif.
Kelebihan metode ini:
a. Pembiayaan murah dibandingkan dengan teknik lainnya,
b. Jangkauan kepada responden dengan jumlah besar dan jauh,
c. Dapat direncanakan dengan penampilan angket yang bagus, menarik, atau
sederhana,
d. Dapat diadministrasikan dengan lebih mudah, dan
e. Pengisian dapat dilakukan dengan tanpa harus menyebutkan nama
responden.
Kelemahan metode ini:
a. Kemungkinan terjadi tingkat pengembalian rendah,
b. Tidak ada kepastian bahwa pertanyaan dalam angket dipahami oleh
responden, dan
c. Tidak ada kepastian bahwa yang menjawab adalah responden yang
dimaksud peneliti11.
A. Kesimpulan
Ada beberapa poin yang menjadi kesimpulan pembahasan di atas antara
lain:
1. Metode Survey ialah metode yang digunakan dalam penelitian yang
dilakukan dalam pengamatan langsung terhadap suatu gejala dalam
populasi besar atau kecil. Proses penelitian survey merupakan suatu
fenomena social dalam bidang pendidikan yang menarik perhatian
peneliti.
2. Ada beberapa langkah dalam penelitian survei antara lain yang palin
gsimpel adalah, 1) mengembangkan atau membuat angket, 2) memilih
sampel, dan 3) mengumpulkan data dengan wawancara atau angket.
3. Ada lima bentuk penelitian survei yaitu, survei catatan, survei
menggunakan angket dengan memanfaatkan jasa pos, survei melalui
telepon, survei dengan wawancara kelompok, dan wawancara individual.
B. Saran
Sebagai manusia yang tidak pernah luput dari salah dalam kahidupan ini.
Penulis mengharapkan kritik dan saran dari para pembaca untuk memperbaiki
kesalahan dan kekurangan yang terlewatkan oleh penulis. Kemanfaata semoga
tertuang dalam tulisan singkat ini bagi yang ingin mengambil manfaat darinya.
Amin.
DAFTAR PUSTAKA