Laporan Diksiiii
Laporan Diksiiii
Bahasa Indonesia
DISUSUN OLEH :
EKA PUTRI ASNITA (1913201007)
DOSEN PEMBIMBING :
Miftahul Ilmi,M.Pd
a. Makna Denotatif
Denotatif adalah makna yang sebenarnya dari suatu kata atau kalimat. Contoh:
1) Sinta sering “kerja keras” untuk mendapatkan hasil yang lebih baik.
2) Viona adalah seseorang yang “gemar membantu”, oleh karena itu dia disukai
banyak orang.
b. Makna Konotatif
Konotatif adalah kata atau kalimat yang memiliki arti bukan sebenarnya.
Contoh:
a. Sinonim
Sinonim merupakan kata yang mempunya arti yang sama dengan kata lain.
Contoh:
1) Bahagia = Senang
2) Matahari = Mentari
b. Antonim
Antonim merupakan kata yang memiliki arti berlawanan dengan kata lain.
Contoh:
1) Naik x Turun
2) Besar x Kecil
c. Homonim
Homonim merupakan kata yang meiliki lafal dan ejaan yang sama namun artinya
Contoh:
Kata “bulan” pada kedua kalimat tersebut memiliki arti yang berbeda walaupun ejaan
d. Homofon
Homofon merupakan kata yang memiliki ejaan dan makna yang berbeda namun lafal
sama.
Contoh:
maknanya berbeda.
e. Homograf
Homograf adalah kata yang memiliki lafal dan arti yang berbeda naumn ejaannya sama.
Contoh:
Kata “tahu” pada kalimat diatas ejaannya sama tapi memiliki arti yang berbeda.
f. Polisemi
Contoh:
1) Para nasabah yang menabung di Bank akan mendapat “bunga” setiap hari.
Kata “bunga” pada kalimat diatas memiliki arti yang berbeda walaupun menggunakan
Hipenim merupakan kata yang memiliki banyak kata lainnya sedangkan hiponim
Contoh:
Dikebun binatang itu terdapat banyak “binatang liar” misalnya “gajah, singa, buaya,
Pada kalimat diatas, “bintanag liar” merupakan hipernim. Sedangkan kata hiponim
sebagai berikut:
1. Penggunaan kata konotasi dan denotasi secara cermat
5. Harus dapat membedakan kata khusus dan umum dalam tulisan atau pidato agar
6. Memperhatikan pemilihan kata yang tepat secara berkelanjutan dalam suatu tulisan
ataupun pidato.
E. CIRI-CIRI DIKSI
Diksi juga memiliki ciri sebagai berikut ini:
1. Tepat saat pemilihan kata guna mengungkap pemilihan apa pun yang diamanatkan.
2. Dapat digunakan untuk memahami makna dengan bentuk yang sesuai dengan
pemikiran dan penilaian serta penilaian rasa pembaca.
3. Memakai pembendaharaan kata yang dipunya oleh masyarakat bahasanya bisa
menggerakkan atau memberdayakan kekayaan itu menjadi kata yang jelas.
F. MANFAAT DIKSI
Diksi juga bermanfaat agar pembaca atau pendengarnya dapatmembedakan dengan
baik kata-kata yang denotatif, sinonim, konotatif, antonim, atau kata yang mempunyau ejaan
banyak mirip. Sementara bagi penulis sendiri, diksi dapat bermanfaat bagi penulis yang dapat
membedakan kata-kata yang telah di tulisnya dengan kata-kata yang telah dikutip milik orang
lain.