KASUS ASISTENSI

Ibu HY, usia 50 tahun, BB 70 kg, TB 150 cm, datang ke rumah sakit poli
penyakit dalam dengan keluhan badan terasa lemas, tangan seperti
kesemutan, sering merasa haus dan lapar. Sekitar 6 bulan yang lalu pernah
mengalami gejala yang sama dan oleh dokter, Ibu HY diberi obat Metformin,
dan sekarang masih menggunakan Metformin 500 mg 3x1 secara patuh dan
melakukan diet seperti anjuran dokter. Tetapi ternyata tidak mengurangi
gejala yang dialami oleh ibu HY.
Ibu HY mempunyai penyakit hipertensi sejak 1 bulan yang lalu, dan dokter
baru menyarankan untuk mengurangi konsumsi garam dan olahraga.
Bapaknya Ibu HY meninggal karena DM
Ibunya masih hidup dan menderita penyakit jantung

Tanda-tanda vital :
BP : 180/90 mmHg, RR : 20 X/menit, HR : 60 X/menit, Suhu : 370C

Pemeriksaan laboratorium (20 Februari 2020) :

Na :136 mEq/L
K : 4 mEq/L
Gula darah sewaktu : 285 mg/dL
Gula darah puasa : 135 mg/dL
Kolesterol total : 180 mg/dL
LDL : 90 mg/dL
HDL : 55 mg/dL
HbA1c : 8,5%
Serum Cr : 0,8 mg/dl

Pemeriksaan hati menunjukkan tanda-tanda normal.

Pemeriksaan mata : normal

Diagnosis : Diabetes mellitus type II dan hipertensi

Dokter meresepkan:
Metformin 500mg 3x1
Propranolol 40mg 2x1

ANALISIS KASUS TERSEBUT DAN DIKERJAKAN PADA

LEMBAR FPP/ OUTLINE PRAKTIKUM FARMAKOTERAPI