UH 3 Fiqih
Ini adalah kumpulan soal yang ditulis anak akhwat mipa 1 setelah ulangan, sebagian kurang lengkap.
Penulisan nomor bukan berarti urutan soal. Yang ditulis sebagai jawaban di soal ini bisa jadi adalah
soalnya #tertukar. Baca juga soal2 UH sebelumnya, soal PAS di mulai dari bab paling pertama kelas 12.
Jangan lupa baca buku juga  karena tidak menjamin soalnya akan sama seperti uh2
1. Lafaz yang diciptakan untuk menunjukkan
makna yang mencakup seluruh satuan2:
Pengertian ‘Aam
2. ‫ یدهللا فوق ایدیهم‬termasuk lafaz apa?
(?) Manthuq Zhihar
3. Musytarok (?) #entahsoalnyaapa
4. Lafaz Mujmal
5. Muthlaq adalah lafaz yang menunjukkan
suatu hakikat …. Pernyataan di bawah ini
yang merupakan bentuk dari muqoyyad
adalah:
Membunuh mu’min karena tersalah
kafaratnya hamba sahaya yang
beriman
6. Arti ta’wil
Memalingkan lafal dari makna
zhahirnya
7. Pengertian zhahir
Lafaz yang jelas dalalahnya
menunjukkan kepada suatu arti asal
tanpa memerlukan factor lain di luar
lafaz
8. Macam-macam bayyan kecuali
Bayan syara
9. Baitul Maqdis --- Nasakh
10. Melarang Allahu akbar diganti dengan
sinonimnya --- Imam Malik
11. Sesuatu yang tidak diucapkan setara dengan
yang diucapkan
Muwafaqah
12. Syarat Mafhum yang dapat diterima, kecuali
mafhum laqab …. #inimaksudsoalnyaapa??
Lawan dari yang dipahami
13. Unta yang wajib zakat (muqayyad)
5 unta yang diternakkan wajib zakat
14. Mafhum mukhalafah yang tidak dapat jadi
hujjah
Mafhum Laqab
15. Quru’ termasuk lafal
Musytarok
16. Perbedaan mujmal mubayyan berdasarkan?
Kejelasannya
17. ‫ وجه هللا‬--- Ta’wil
ُ ‫طأ ً َفت َحْ ِر‬
18. )93:‫یر َرقَبَ ٍة ُمؤْ مِ َن ٍة (النساء‬ َ ‫َو َم ْن قَت َ َل ُمؤْ مِ نًا َخ‬
19. Ta’wil dalam arti fiqih
Memalingkan lafal dari makna
zhahirnya
20. Mafhum mukhafafah syarat
ً ‫فإن طبن لكم عن شيء منه نفسا ً فكلوه هنيئا ً مريئا‬
(Syaratnya, pemberian mahar harus
dengan penuh kerelaan)
21. ‫ض ٰى َربُّكَ أ َ اَّل ت َ ْعبُدُوا ِإ اَّل ِإیااهُ َوبِ ْال َوا ِل َدی ِْن ِإحْ َسانًا ۚ ِإ اما یَ ْبلُغ اَن‬
َ َ‫َوق‬
ٍ ُ ‫ِع ْندَكَ ْال ِكبَ َر أَ َح ُد ُه َما أ َ ْو ك ََِل ُه َما فَ ََل تَقُ ْل َل ُه َما أ‬
‫ف َو ََّل ت َ ْن َه ْر ُه َما‬ 34. Muradif
‫َوقُ ْل لَ ُه َما قَ ْو ًَّل ك َِری ًما‬ Beda ayat
Mafhum Muwafaqah
ً ‫َو َجعَ ْلنَا اللا ْی َل ِلبَا‬
35. ‫سا‬
22. Mukhassis muttsil istisna’ Musytarak
‫إن اإلنسان لفي خسر إال الذين آمنوا‬
(Pengecualian) 36. Lafal yang berbentuk ta’rif alif lam jinsiyah
َّ ‫َوأ َ َح َّل‬
‫َّللاُ ا ْلبَ ْي َع َوح ََّر َم ال ِ ِّربَا‬
23. Macam-macam Bayan, kecuali…
Bayan yang mengaburkan 37. Mujmal berdasarkan, kecuali
Angka bilangan
24. Bayan puasa 3 & 7 hari
Bayan qouli 38. Apa yang ditujukan sesuai yang diucapkan,
Manthuq
25. Bayan ‫صلوا كما رأیتموني أصلي‬
Bayan fi’il 39. Apa yang ditujukan sesuai yang dipahami,
Mafhum
26. Dalil khamr menjadi,
ٌ ْ‫َاب َو ْاْل َ ْز َال ُم ِرج‬
‫س مِ ْن‬ ُ ‫ِإنَّ َما ا ْل َخ ْم ُر َوا ْل َم ْيس ُِر َو ْاْل َ ْنص‬
‫ان فَاجْ تَنِبُوهُ لَعَلَّ ُك ْم‬
ِ ‫ط‬َ ‫ش ْي‬
َّ ‫ع َم ِل ال‬َ

27. Lafaz yang sighatnya tidak jelas

menunjukkan apa yang dimaksud,
Mujmal

28. Lafaz yang sighatnya jelas,

Mubayyan

‫ش ْه َری ِْن ُمتَت َا ِب َعی ِْن ت َْو َبةً مِ نَ ا‬

29. ِ‫َللا‬ ِ َ‫( فَ َم ْن لَ ْم َی ِج ْد ف‬An-
َ ‫ص َیا ُم‬
nisa: 92)
(?) Mutlaq atau Muqayyad

30. Suatu lafaz yang punya beberapa arti

Musytarak

31. ‫ األسد‬dan ‫اللیث‬

Muradif

32. Syarat ta’wil

Menggunakan qiyas khafi

33. Syarat Nasakh

Pembatalan tidak dengan hokum
syara’