Anda di halaman 1dari 15

MODUL 2.

TINJAUAN UMUM SISTEM OPERASI

Sejarah Sistem Operasi


Sistem Operasi Masa sekarang :
1. MS DOS
2. Windows 95
3. Windows 98
4. Windows XP
5. Windows 7
6. Windows 8
7. Linux
8. Macintosh
9. ......
Sistem Operasi lain :
1. OS/360 (Mini-computer)
2. Windows 2003 Server
3. Unix
4. Novell Netware
5. VxWorks (for multimedia)
6. QNX (for multimedia)
7. PalmOS (for PDA)
8. Windows CE
9. Symbian
10. Android

Evolusi
Computer digital, pertama kali di desain oleh ahli matematika bernama Charles Babbage (1792 -
1871), memberikan gagasan tantang suatu mesin yang terprogram. Keterbatasan teknologi
masa itu, membuat mesin yang diciptakan Charles Babbage tidak dapat bekerja sesuai dengan
yang diinginkan. Mesin yang diciptakan hanya berupa mekanis, tanpa adanya sistem operasi.
Pada walanya komputer bekerja sebagai mesin hitung. Terdapat beberapa generasi dari
komputer, yaitu :

Generasi Pertama(1945-1955) : Tabung Vakum dan Plugboards


Terdapat penciri yang terdapat pada generasi ini, yaitu sebagai berikut :
 Dibangunnya mesin penghitung oleh Howard Aiken dan John von Neumann.
 Dari relay mekanik ke tabung vakum
 Mesin saat ini << jutaan kali lebih lambat dari PC yang ada saat ini
 Membutuhkan ruang sebesar ruangan dengan puluhan ribu tabung vakum

 Program dibuat berdasarkan bahasa mesin dengan cara menghubungkan sirkuit pada
suatu papan tancap (plug board)
 Komputer hanya dialokasikan satu tugas tertentu saja
 Komputer digunakan oleh operator dan pemrogram harus melakukan reservasi terlebih
dahulu untuk menggunakan komputer
 Plugboard dimasukkan ke dalam komputer dan hasil eksekusinya dapat diperoleh
setelah 1 atau 2 jam.
 Operasi yang dilakukan adalah operasi perhitungan matematika seperti sinus dan
logaritma
 Tahun 1950, Plugboard digantikan dengan kartu berlubang (punch card)
Punchcard

Plugboard

 Program dibuat dengan membuat lubang di kartu


 Setiap baris pada kartu mewakili satu instruksi program dan ada tidaknya lubang pada
suatu posisi di kaertu mewakili suatu nilai biner (0 atau 1)
 Diperlkan alat pembaca (punch card reader) untuk menyalin kode instruksi dari
punchcard ke komputer

Generasi Kedua(1955-1965) : Transistor dan Sistem Batch


Terdapat penciri yang terdapat pada generasi ini, yaitu sebagai berikut :
 Tahun 1950 >> transistor diperkenalkan menggantikan fungsi tabung
 Transistor lebih kecil dan lebih awer >> komputer dapat lebih kecil dan dapat
dikomersialkan
 Komputer komersial pertama dinamakan mainframe >> sangat mahal mencapai jutaan
dolar & memerlukan staf ahli
 Kebanyakan digunakan untuk keperluan kalkulasi perekayasaan dan keilmuan
(menyelesaikan persamaan diferensial parsial)
 Ditulis berdasarkan bahasa FORTRAN atau Assembly
 Menggunakan sistem operasi FMS (fortran Monitor System) dan IBSYS
 Sistem operasi saat itu dinamakan resident monitor dengan fungsi :
1. Menyalin program ke memori
2. Menyerahkan kendali eksekusi ke program
3. Mengambil kembali kendali atas komputer setelah program selesai
4. Menyalin program berikutnya ke memori
 Disebut resident karena instruksi “sistem operasi” tetap berada di memori komputer
selama program aplikasi sedang berjalan

Langkah Pengoperasian mainframe


 Untuk setiap job, pemrogram menuliskan program atau sekumlupan program pada
kertas dalam bahasa pemrograman FORTRAN / assembly
 Kumpulan kartu untuk satu job diletakkan sesuai urutannya dalam satu tempat yang
disebut card deck

 Rangkaian kartu terdiri atas :


1. Kartu $JOB yang mengidentifikasi nama pemrogram, nomor account, serta waktu
maksimum eksekusi yang dialokasikan untuk job tersebut
2. Kartu $FORTRAN akan memerintahkan komputer untuk menyalin program
kompilator FORTRAN dari tape sistem. Kompilator FORTRAN ini selanjutnya akan
melakukan kompilasi terhadap isi kartu-kartu berikutnya yang berisi program
FORTRAN. Hasil kompilasi ini akan menghasilkan suatu program, dalam bahasa
mesin yang siap dieksekusi.
3. Kartu $LOAD akan memerintahkan komputer untuk memuat hasil kompilasi
program ke memori komputer
4. Kartu $RUN akan memerintahkan komputer untuk menjalankan program tersebut
5. Data – data yang diperlukan selama eksekusi disediakan pada runtutan kartu
berikutnya
6. Kartu $END yang menandakan berakhirnya job tersebut.
7. Keluaran atau output dari program akan dicetak langsung pada suatu printer

Kelemahan mainframe
 Pengguna harus menunggu secara pasif (idle) ketika mengalihkan eksekusi ke job baru
berikutnya.
 Pemrosesan job yang baru dimulai dengan pembacaan kartu dari tumpukan kartu
berikutnya yang melibatkan campurtangan operator
 Proses pembacaan akan memakan waktu berjam-jam sementara komputer harus idle
tanpa dapat melakukan aktivitas lain
Solusi :
Dikembangkan sistem batch pada mainframe sehingga peralihan dari satu job ke job
berikutnya dapat dilakukan otomatis tanpa campur tangan pengguna.

Sistem Batch
 Job – job dibaca dan ditampung dahulu pada tape magnetic dengan komputer lain
(misal IBM 1401)
 Kumputer tersebut kurang powerful dalam kalkulasi numeris tapi handal dalam
pembacaan dari card reader, penyalinan ke tape magnetis serta pencetakan ke printer
 Tape yang sudah penuh dan berisi kumpulan job (batch) dipindahkan dan dijadikan
sebagai tape input ke komputer utama (mainframe IBM 7094)
 Pada mainframe, terdapat tape sistem yang berisi kompilator FORTRAN, yang akan
dimuat ke memori komputer pada saat mengompilasi program FORTRAN
 Hasil kompilasi berupa program jadi yang kemudian dieksekusi oleh mainframe
 Hasil output eksekusi program akan disimpan ke suatu tape output
 Jika tape sudah penuh, tape dipindahkan ke komputer lain (IBM1401) untuk selanjutnya
dicetak ke printer

Generasi Ketiga (1965-1980) : ICs dan Multiprogramming


 Pada tahun 1960an, mucul IC yang berisi ratusan ribu transistor >> komputer lebih kecil,
lebih baik, dan lebih ekonomis (IBM 360, IBM 370, 4300,3080,3090)
 Disebut komputer mini (minicomputer)
 Harga jauh lebih murah dibandingkan mainframe
 IBM 360 gabungan dari IBM 1401 dan IBM 7094 dengan Sistem operasi OS/360 yang
lebih kompleks untuk menangani operasi pembacaan dari punch card, pencetakan ke
printer, dan kalkulasi numeris.
 Lebih kompleks >> lebih banyak kesalahan program (bugs) yang menghambat
pengembangan IBM 360

Spooling
 OS/360 cikal bakal konsep spooling, multiprogramming, dan time-sharing
 IBM 360 masih digunakan pada sistem reservasi tiket pesawat
 Pada IBM 360 tidak perlu lagi komputer khusus untuk membaca card dan mencetak ke
printer, akan tetapi dapat kedua hal tersebut dapat dilakukan secara simultan dengan
eksekusi prosesor. Fitur ini disebut Spooling (Simultaneous Peripheral Operation On
Line)
 Fitur ini dimungkinkan dengan mengganti tape dengan media penyimpan sementara
yang dapat diakses secara acak dan bersamaan baik oleh pembaca kartu maupun oleh
prosesor
 Dengan demikian, tidak perlu lagi memindahkan tape seperti pada mainframe 7904

Multi programming
 Selain itu pada IBM 7094, job akan berhenti jika terjadi pergantian tape dan prosesor
menjadi idle dan tidak dapat dialihkan ke job berikutnya >> masih bersifat sekuensial
(pergantian job hanya terjadi bila job sebelumnya sudah selesai)
 Solusi : Konsep multi programming yaitu kemampuan sistem operasi untuk
mengeksekusi sejumlah job secara simultan >> prosesor dapat dialihkan ke job lainnya
tanpa perlu job sebelumnya selesai >> efek eksekusi simulatan (bersamaan)
 Konsekuensi : memori komputer harus dipartisi untuk menampung beberapa job
sekaligus

Time sharing
 IBM 7094 hanya dapat melayani satu pengguna/operator dalam satu waktu.
 Muncul konsep sistem time-sharing CTSS (Compatible Time Sharing System) pada tahun
1962 oleh Corbato dengan menggunakan mesin IBM 7094
 Pada timesharing, pengguna mengakses komputer melalui sebuah terminal yang terdiri
dari piranti I/O untuk berinteraksi dengan mainframe
 Kesuksesan CTSS mejadi cikal bakal MULTICS (Multiplexed Information and Computing
Service) yang dibuat oleh MIT, BELL Labs, dan General Electrics dengan metoda
timesharing yang mamou mendukung ratusan pengguna secara simultan
 Pada masa ini muncul sistem minicomputer lain, misalnya DEC PDP- 1 sampai PDP-11.
 Ken Thompson, salah satu anggota proyek MULTICS, memodifikasi komputer MULTICS
tersebut tapi hanya satu pengguna, yang dia namakan UNICS (Uniplexed Information
and Computing Service), yang kemudian dinamakan UNIX yang disematkan di DEC PDP.
 Karena ketidak kompatibelan antar versi dari DEC PEP (bahasa assembly), maka Ken
Thompson dan Dennis Rithchie menulis ulang UNIX dengan bahasa yang dikembangkan
sendiri yaitu bahasa B, yang kemudian diperbaiki dan diberi nama bahasa C
 Karena UNIX sudah dalam bahasa level tinggi (bahasa C), tugas membangun ulang
(porting) sistem operasi UNIX pada komputer yang memiiki instruksi prosesor yang
berbeda (misal VAX) menjadi lebih mudah. Pengembang cukup membat kompilator
bahasa C saja tanpa perlu menulis ulang UNIX.
 Kode program UNIX disebarkan secara luas, yang memungkinkan dikembangkan oleh
siapapun, sehingga menghasilkan banyak versi UNIX yang lain yang antar UNIX tidak
compatible
 Akhirnya disepakati, versi UNIX yang utama adalah System V dari AT&T dan BSD
(berkeley Software Distribution) dari Universitas California di Berkeley.
 Untuk mengatasi kompatibelitas, maka IEEE mendefinisikan spesifikasi API (application
Programming Interface) UNIX yang disebut POSIX 1003.1 atau biasa disebut POSIX saja.
 Saat ini hampir seluruh varian UNIX memiliki POSIX sehingga seluruhnya menjadi
kompatibel
Generasi Keempat (1980-2000an) : Personal Computer (PC)
 Dengan penemuan IC di generasi sebelumnya, maka dibuatlah microcomputer atau
disebut personal computer (PC) karena orang awam dapat membelinya dengan harga
murah
 Tahun 1974, Intel mengeluarkan prosesor 8080 (8 bit) >> Gary Kidall membuat OS untuk
8080 yang dinamakan CP/M (Control Program for Microcomputer) dan sistem operasi
berbasis disk. Gary membangun Digital Research dan menulis ulang CP/M berbasis
untuk beberapa microcomputer lainnya.
 Tahun 1980, Intel mengeluarkan prosesor 16 bit. IBM mengontak Bill Gates untuk
membeli lisensi bahasa pemrograman BASIC dan sistem operasi yang untuk yang satu
ini Bill Gates merekomentasikan Gary Kidall untuk membuat sistem operasinya. Gary
tidak terlalu tanggap, dan akhirnya IBM mengontak Bill Gates kembali untuk
mencarikan sistem operasi yang cocok.
 Bill Gates kemudian membeli OS DOS dari Seattle Computer Products, sehingga terjual
lah paket DOS/BASIC ke IBM.
 DOS dikembangkan dan akhirnya diberi nama MS DOS (Microsoft DOS), sesuai dengan
nama perusahaan Bill Gates, Microsoft.
 MS DOS sangat populer karena lisensinya dijual satu paket dengan IBM PC, sementara
CP/M dijual terpisah dari penjualan perangkat keras komputernya.
 Dengan IBM mengeluarkan IBM PC/AT dengan prosesor 80286, 80386, dan kemudian
80486, CP/M sudah kehilangan pasar dan MS DOS sudah menguasai hampir seluruh
pasar PC.
 MS DOS dan CP/M >> OS berbasis Perintah teks
 GUI baru ditemukan oleh Doug Engelbart tahun 1960, yang akhirnya Macintosh pelopor
GUI pada tahun 1990.
 Berasal dari sana microsoft membangun GUIS diatas MS DOS yang dinamakan Windows
dengan versi 1.0, 2.0, 3.0, sampai 3.11.
 Tahun 1995, microsoft mengeluarkan Windows 95 yang dapat berjalan sendiri tanpa MS
DOS, kemudian dilanjutkan Windows 98, dan Windows Millenium.
 Secara terpisah, dikembangkan pula Windows NT yang ditujukan untuk server
perusahaan.
 Sistem operasi kompetitor lain adalah Linux yang lisensinya bebas dan gratis. Linux
adalah varian dari sistem operasi UNIX yang dibuat oleh Linus Torvald tahun 1991
 GUI untuk linux di kembangkan oleh MIT, dengan nama X-Windows, yang memiliki
tampilan seperti windows dengan adanya KDE ataupun GNOME.
 Pengembangan linux tidak terpusat seperti windows, sehingga muncullan Linux (distro)
seperti RedHat, Mandriva, Open Suse, Ubuntu, Fedora, dan lainnya
 Dalam perkembangannya, komunikasi jaringan antara PC diperlukan pula
sehinggamuncul pula perkembangan LAN, Internet, Platform sistem terdistribusi seperti
teknologi java dan .NET, serta arsitektur seperti client-server, multi-tier, dan
pemrograman berorientasi obyek
 Dalam perkembangan ini, yang diperlukan bukan hanya sistem operasi tapi protokol-
protokol untuk komunikasi, cara penstrukturan aplikasi dalam lingkungan yang tersebar,
serta pratform untuk menjalankannya.

Generasi Kelima (2000an - Sekarang) : Microcomputer dan Embedded System


 Generasi nanocomputer, yang ditemukan pada telepon seluler, alat permainan, TV,
mobil, peralatan hiburan, dan alat sensor.
 Pada akhirnya teknologi komputer akan menghilang secara kasat mata, tetapi efeknya
main nyata dalam kehidupan sehari – hari manusia.

- History End –
SISTEM OPERASI

Pengenalan Sistem Operasi


Fungsi Sistem Operasi :
1. Mesin Abstraksi (Extended Machine)
2. Resource Manager

Mesin Abstraksi (Extended Machine)


 Sistem Operasi melakukan abstraksi pengaksesan sumber daya kompuer sehingga
tersedia lingkungan (antarmuka) dan layanan yang nyaman dan mudah bagi program
aplikasi maupun pengguna.
 Sistem Operasi mengotomasi hal-hal yang tadinya harus dilakukan secara manual.
 Sistem operasi menyembunyikan detail operasi perangkat dari keras serta menyediakan
antarmuka operasi yang lebih sederhana dan mudah dimengerti oleh pengguna.
 Dengan kata lain sistem operasi melakukan abstraksi bagi pengguna terhadap
pengaksesan sumber daya komputer.

Contoh :
 Sistem operasi diibaratkan seperti sistem otomotif pada kendaraan bermotor seperti
mobil,
 Sistem otomotid melakukan abstraksi bagi pengguna mobil terhadap pengendalian
elemen-elemen mobil dengan menyediakan antarmuka seperti kemudi, pedal rem,
pedal gas, stop kontak, dan gigi sneling.
 Pengemudi tidak butuh mengendalikan detil operasi elemen otomotif yang
sesungguhnya, seperti memutar tuas roda, memperbanyak debit pembakaran bensin,
menggesek roda dengan banlana rem.
 Seluruh detail operasi tersebut dikendalikan secara tidak langsung lewat antarmuka
seperti kemudi, pedal gas, dan pedal rem. Pengemudi hanya butuh belajar bagaimana
mengemudikan mobil menggunakan antarmuka tersebut.
“Sistem Operasi melakukan abstraksi terhadap pengaksesan terhadap sumber daya komputer
sehingga pengoperasian komputer menjadi mudah bagi pengguna”

Resource Manager
 Sistem Operasi mengelola seluruh sumber daya komputer sehingga terpakai secara
efisien, efektif, dan aman
 Dimungkinkan beberapa job dijadwal secara bergantian untuk menggunakan prosesor,
dengan melakukan multipleks (multiplexing) pada penggunaan sumber daya, baik dari
segi waktu maupun ruang

Secara Waktu
 Sumber daya yang dimultipleks secara waktu adalah prosesor dan printer.
 Multiprogramming pada prosesor tunggal dicapai dengan melakukan alokasi prosesor
kepada masing-masing job secara bergantian. Setiap kali terjadi pergantian job, status
eksekusi dari job sebelumnya harus disimpan sehingga jika eksekusi kembali lagi
kepadanya, job tersebut dapat melanjutkan eksekusinya dari keadaan terakhirnya
 Jika printer sedang melakukan pencetakan dari suatu job, sebaiknya printer tidak
dialokasikan ke job lain jika job pencetakan itu belum selesai. Dengan adanya tugas ini
menjamin penggunaan printer secara eksklusif oleh suatu job sampai selesai.

Secara Ruang
 Sumber daya yang dimultipleks secara ruang adalah memori dan disk.
 Ruang memori dipartisi untuk menympan beberapa job secara bersamaan. Sistem
Operasi harus memastikan program yang satu tidak menulis atau memodifikasi partisi
memori job lainnya
 Disk yang sama digunakan untuk menyimpan berkasberkas yang berbeda. Penyimpanan
berbagai berkasi di disk butuh dilakukan secara baik sehingga mudah dibaca kembali
dan tidak saling tumpang tindih
Komponen Sistem Operasi
 Sebagai Resource manager, sistem operasi menyediakan rutin-rutin penanganan
sumber daya komputer, yang dikelompoka menjadi empat kategori besar :
1. Manajemen Proses
2. Manajemen Memori
3. Manajemen Device
4. Manajemen Berkas

Tugas Umum Komponen


 Manajemen memori bertugas untuk mengelola penggunaan memori utama.
 Manajemen device bertugas mengelola penggunaan berbagai device termasuk piranti
I/O yang terdapat pada komputer seperti pewaktu, disk, keyboard, adapter monitor,
dan CD Drive.
 Manajemen Berkas bertugas untuk melakukan pengelolaan berkas dan dalam
operasinya memanfaatkan rutin – rutin serta layanan yang disediakan oleh manajemen
memori dan device, karena berkas dibaca/ditulis dari/ke disk sehingga memerlukan
rutin-rutin manajemen device dan datanya disalin bolak-balik dari/ke memori utama
sehingga memerlukan rutin-rutin manajeen memori
 Manajemen Proses bertugas mengelola prosesor

Manajemen Proses
 Job yang dieksekusi oleh prosesor disebut proses
 Tugas : untuk membuat proses-proses yang berjalan tidak saling mengganggu bahkan
dapat saling bekerjasama, dengan cara membuat dan menghentikan proses, menunda
dan melanjutkan kembali proses, serta menyediakan mekanisme penjadwalan,
komunikasi, sinkronisasi, dan penanganan deadlock bagi proses-proses yang berjalan
secara bersamaan.
 Proses adalah program yang sedang dieksekusi, yang berarti bahwa program itu sedang
dijadwal untuk menggunakan prosesor, yang membutuhkan sumber daya lain untuk
menyelesaikan tugasnya.

Manajeman Memori
 Tugas Utama : Mengatur pemakaian ruang memori utama yang terbatas agar dapat
digunakan secara bersamaan oleh sebanyak mungkin proses tanpa saling mengganggu
satu sama lain, dengan cara mengelola memori kosong, mengalokasikan dan
membebaskan ruang memori kepada proses sesuai kebutuhan, melakukan proteksi dan
bagi pakai memori utama
 Memori utama adalah tempat penyimpanan yang bersifat volatile dan memiliki struktur
sebagai byte atau word. Memori dapat diakses (tulis/baca) oleh prosesor maupun
piranti I/O.

Manajemen Device
 Tugas : mengelola beragam device atau piranti I/O yang berbeda karakteristiknya dapat
digunakan dengan baik oleh proses-proses, menggunakan device driver dari masing-
masing piranti, menyediakan pengaksesan yang lebih mudah dan sederhana ke berbagai
piranti I/O, dengan cara Penjadwalan peranti I/O, buffering, caching, spooling, reservasi
device serta penanganan kesalahan pengaksesan peranti I/O.
Manajemen Berkas
 Berkas adalah sekumpulan informasi yang saling berkaitan dan disimpan sebagai suatu
entitas tunggal pada media penyimpanan sekunder.
 Diperlukan sistem pengarsipan berkas yang baik pada mdia penyimpan, misal FAT16
pada MSDOS, FAT32 dan NTFS pada Windows, dan Ext2 dan Ext3 pada Linux.
 Tugas : Mendukung pembuatan dan operasi pada berkas dan direktori, melakukan
alokasi ruang disk ke berkas, mengelola ruang kosong disk, mengelola isi direktori,
melakukan proteksi dan berbagi pakai berkas, melakukan pemulihan (recovery)
terhadap berkas.

Anda mungkin juga menyukai