Anda di halaman 1dari 11

A.

Konsep Dasar Manajemen Asuhan Kebidanan Pada Kanker Payudara


Tanggal / jam pengkajian :
Tempat Pengkajian :
Nama Pengkaji :
I. PENGKAJIAN
A. Data Subyektif
1. Identitas

Nama Ibu :

Umur : Pada usia di atas 35 tahun insidennya jauh lebih tinggi.


(Erik,2005)

Agama :

Suku :

Pendidikan :

Pekerjaan :

Alamat :

2. Alasan Kunjungan/ Keluhan utama

Alasan Kunjungan

Keluhan utama :
3. Riwayat kesehatan klien

a. Riwayat Kesehatan Sekarang

b. Riwayat Kesehatan yang Lalu


4. Riwayat kesehatan keluarga : adanya riwayat keluarga yang
menderita kanker payudara dapat diturunkan, adanya saudara
kembar yang menderita kanker payudara dapat megakibatkan kanker
payudara pada saudaranya dengan resiko 2-3 kali lebih besar dari
wanita biasa (Erik,2005)

5. Riwayat Haid

Menarche pada usia < 10 tahun dapat mengakibatkan Ca mammae


(Erik,2005)

6. Riwayat Obstetrik

Kehamilan Persalinan Anak Nifas


No
Suami Ank UK Peny Jns Pnlg Tmpt Peny JK BB/PB H M Abnormalitas Laktasi Peny

7. Riwayat Kontrasepsi
Paparan dengan esterogen tinggi dapat menyebabkan ca mammae
(Erik,2005)

8. Pola Fungsional Kesehatan

Kebutuhan Dasar Keterangan


Pola Nutrisi Terlalu sering mengkonsumsi makanan yag
mengandung lemak dapat mengakibatkan
kanker payudara (Erik,2005)
Pola Eliminasi
Pola Istirahat
Pola Personal
Hygiene
Pola Aktivitas
Pola seksualitas
Kebiasaan

10. Riwayat psikososikultural spiritual

a. Psikologis

b. Sosial
b. Kultural
c. Spiritual

B. DATA OBYEKTIF

1. Pemeriksaan Umum

Kesadaran :

Tanda-tanda Vital
Tekanan darah :
Nadi :
Suhu :
Pernapasan :
Antropometri

Tinggi badan : tinggi badan > 170 cm mempunyai


resiko karena pertumbuhan lebih cepat di
usia anak dan remaja membuat adanya
perubahan struktur pada DNA
(Erik,2005)
Berat badan : kelebihan Berat badan dapat
mengakibatkan Ca mammae karena
tingginya kadar esterogen (Erik,2005)
LILA :
2. Pemeriksaan Fisik
Inspeksi

Kepala
Muka
Mata
Telinga
Hidung
Mulut
Leher
Dada
Payudara : asimetrik, adanya bercak, kemerahan, benjolan
dan kulit seperti kulit jeruk, adanya pengeluaran
cairan, papilla mengeras dan ada eritema
(Erik,2005)
Abdomen
Genetalia
Anus
Ekstremitas

Palpasi

Wajah
Leher
Dada : adanya nyeri yang berkaitan dengan
metastase (Erik,2005)
Payudara : dapat berupa benjolan lunak atau keras dan
berbatas tegas (Erik,2005)
Abdomen
Ekstremitas

Auskultasi
Jantung
Paru – paru
Abdomen
Perkusi

Dada
Abdomen
Ekstremitas

II.INTERPRETASI DATA DASAR


Data dasar yang sudah dikumpulkan diinterprestasikan sehingga dapat
merumuskan diagnosis dan masalah yang spesifik

Diagnosis :Papah usia………..dengan ca mammae

Masalah :

III.IDENTIFIKASI DIAGNOSIS/MASALAH POTENSIAL


Tidak Ada
IV. IDENTIFIKASI KEBUTUHAN TINDAKAN SEGERA
Tidak Ada
V. INTERVENSI

1. Beritahu mengenai keadaan klien dan hasil pemeriksaan

R : mengetahui keadaannya merupakan hak klien

2. Berikan KIE kepada ibu mengenai menopause

R : memahami keadaannya lebih baik akan membantu klien menerima


perubahan yag terjadi pada dirinya

3. Berikan KIE kepada ibu tentang Terapi Sulih Hormon


R : terapi sulih hormone dapat mengurangi keluhan yang tidak
diinginkan seiring dengan menopause

4. Berikan KIE kepada ibu tentang olahraga yang teratur

R : Olahraga yang teratur dapat meningkatkan kebugaran dan


kesehatan pada masa menopause

5. Berikan KIE kepada ibu mengenai pola makan yang sehat saat
menopause

R : mengkonsumsi makanan yang tepat akan membantu klien


mengurangi keluhan yang muncul akibat masa menopause

VI. IMPLEMENTASI

Pelaksanaan dilakukan dengan efisien dan aman sesuai dengan rencana


asuhan yang telah disusun. Pelaksanaan ini bisa dilakukan seluruhnya
oleh bidan atau sebagian dikerjakan oleh klien atau anggota tim
kesehatan lainnya.

VII. EVALUASI

Evaluasi merupakan penilaian tentang keberhasilan dan keefektifan


asuhan kebidanan yang telah dilakukan. Evaluasi didokumentasikan dalam
bentuk SOAP.

BAB III
TINJAUAN KASUS

Tanggal / jam pengkajian : 30 April 2019/ 10.00 WITA


Tempat Pengkajian : Poli Kandungan RSUD AWS
Nama Pengkaji : Wanda annisa edyson dan cyntia bella
mardiana

S:

1. Identitas
Nama :Ny. M Nama Suami : Tn. S
Umur : 49 tahun Umur : 50 tahun
Agama : Islam Agama : Islam
Suku/ Bangsa : Jawa Suku/bangsa : Banjar
Pendidikan : SMP Pendidikan : SMA
Pekerjaan : IRT Pekerjaan : Swasta
Alamat : Jl. Ahmad Yani

2. Alasan Kunjungan/ Keluhan utama


Ibu mengatakan ada benjolan dipayudara, kemerahan, lunak, tetapi nyeri
yang dirasakan hilang timbul

3. Riwayat kesehatan klien


a. Riwayat Kesehatan Sekarang
Ibu mengatakan keluhannya sudah dialami sejak 5 bulan yang lalu,
tetapi ibu mengangap itu tidak ada masalah, kemudian lama-
kelamaan ibu pun merasa terganggu dengan keadaannya ini sehingga
ibu pun melakukan pemeriksaan ke poli umum AWS.

b. Riwayat Kesehatan yang Lalu


Sebelumnya ibu tidak menderita atau memiliki penyakit seperti
tumor, kanker di daerah payudaranya, ibu juga tidak memiliki
penyakit diabetes mellitus, jantung, hati.
4. Riwayat kesehatan keluarga :
Di dalam keluarga pun tidak ada riwayat atau sedang dalam penyakit
tumor, kanker, diabetes melituss, jantung, hati.

5. Riwayat Haid
Ibu mengatakan usia pertama kali haid adalah 9 tahun, siklus haid teratur,
lama haid 5-6 hari, dengan 2-3 kali ganti pembalut, darah yang keluar
encer kadang ada sedikit gumpalan, dan tidak ada keluhan selama masa
haid.

6. Riwayat Obstetrik
Kehamilan Persalinan Anak Nifas
Abnormalitas
No Sua BB/
Ank UK Peny Jenis Pnlg Tmpt Peny JK H M Laktsi Peny
mi PB

24 -
1 1 1 Aterm - Spontan Bdn BPM - L 2900 gr - 6 Bln
th -
3000 18
2 1 2 Aterm - Spontan Bdn BPM - P - 3 Bln -
gr th -

7. Riwayat Kontrasepsi
Ibu sebelumnya menggunakan suntik kb 3 bulan dan lama pemakaian
hampir 4 tahun, kemudian ibu ganti dengan menggunakan alat kontrasepsi
dalam rahim (IUD) kurang lebih sudah dua tahun hingga saat ini.

8. Data Fungsional Kesehatan


Kebutuhan Dasar Keterangan
PolaNutrisi Ibu biasa makan 2 -3 kali perhari dengan satu
porsi piring nasi beserta sayur dan lauk-pauk,
minum air putih 4 -5 gelas perhari, tidak ada
keluhan dalam pemenuhan nutrisi
Pola Eliminasi BAK 2-3 kali perhari dan BAB 1 kali perhari
Pola Istirahat Ibu biasa tidur siang 2 jam , dan tidur malam 7 –
8 jam, tidak ada keluhan dalam pola tidur
Pola Personal Mandi 2 kali sehari, gsosok gigi setiap kali
Hygiene mandi, ganti baju setiap habis mandi, ganti
celana dalam 2 -3 kali per hari.
Pola Aktivitas Ibu hanya mengurus rumah
Pola seksualitas Pola seksual ibu jarang melakukan hubungan
seksual dengan suami
Kebiasaan Tidak ada kebiasaan yang menggangu kesehatan
ibu dan keluarga.

9. Riwayat Psikososiokultural Spiritual


Ibu mengatakan saat ini usia 49 tahun, lama menikah 24 tahun didalam
keluarga hubungan harmonis, tidak ada adat istiadat atau kebudayaan yang
menggangu kesehatan dalam keluarga. Ibu beserta suami juga rajin dalam
beribadah menjalankan sholat 5 waktu.

O:

1. Pemeriksaan Umum
Kesadaran : composmentis
Tanda-tanda Vital
Tekanan darah : 130/ 80 mmHg
Nadi : 84 x/menit
Suhu : 36,0 ºC
Pernapasan : 19 x / menit

Antropometri

Berat badan : 57 Kg

2. Pemeriksaan Fisik
Kepala : rambut merata, konsistensi kuat, sebagian rambut
beruban.
Wajah : simetris, tidak pucat, tidak ada oedem
Mata : simetris, penglihatan ibu kabur, tidak ada
pembengkakan didaerah palpebra.
Telinga : tampak bersih
Hidung : tampak bersih
Mulut : simetris, kebersihan mulut baik, tidak ada
sariawan, bibir lembab
Leher : tidak ada pembengkakan pada kelenjar
tiroid, limfe dan vena jugularis
Dada : Simetris, tidak ada retraksi dinding dada,
suara nafas vesikuler,
Payudara : nampak benjolan, kemerahan, lunak
Abdomen : simetris, tidak ada benjolan atau nyeri
tekan, tidak kembung
Ekstremitas : Simetris, tidak ada oedem, tidak ada nyeri
tekan, cavilari reffil kembali < 2 detik

3. Pemeriksaan penunjang : kolaborasi dr. Obgyn dengan mamografi

A:

Diagnosis : P2002 usia 49 tahun dengan ca mammae

Masalah : terdapat benjolan lunak dan kemerahan

Kebutuhan : Pemeriksaan mammografi

P:

1. Beritahu mengenai keadaan klien dan hasil pemeriksaan


Evalusi : ibu mengetahui hasil pemeriksaan tanda vital dalam batas normal
dan pemeriksaan fisik ditemukan benjolan didaerah payudara
2. Berikan KIE tentang penyakit tumor payudara
Evaluasi : ibu mengerti atas penjelasan yang diberikan dan mulai mengerti
penyebab-penyebab terjadinya tumor payudara
3. Berikan KIE ksepada ibu untuk kolaborasi dengan dr. Obgyn
Evalusi : ibu akan melakukan konsultasi dengan dokter obgyn
4. Beritahu ibu untuk rutin melakukan kontrol ulang atau apabila ada keluhan
yang berlebih
Evaluasi : ibu akan rutin dalam melakukan pemeriksaan dan ibu
mengatakan akan menuntaskan pengobatannya kembali kontrol apabila
ada keluhan yang abnormal lainnya.

Anda mungkin juga menyukai