Cacar air adalah suatu penyakit yang disebabkan oleh infeksi virus varicella
zoster yang mengakibatkan munculnya ruam kulit berupa kumpulan bintik-
bintik kecil baik berbentuk datar maupun menonjol, melepuh serta
berkeropeng dan rasa gatal. Penyakit cacar air merupakan penyakit menular
yang bisa ditularkan seseorang kepada orang lain secara langsung. Cacar air
dikenal juga dengan nama lainnya yaitu varisela dan chickenpox.
Orang yang pernah terkena infeksi virus cacar air maka tubuh orang tersebut
akan membentuk antibodi terhadap virus varicella zoster sehingga di masa
depan tidak akan lagi terserang penyakit virus cacar air dari penularan yang
dilakukan oleh orang lain. Namun cacar air yang tidak diberantas habis
secara tuntas bisa terus hidup di dalam tubuh penderitanya dan akan muncul
menjadi penyakit herpes zoster ketika kekebalan tubuh orang tersebut
sedang tidak baik.
Penyebab dari penyakit cacar air adalah infeksi suatu virus yang bernama
virus varicella zoster yang disebarkan manusia melalui cairan percikan ludah
maupun dari cairan yang berasal dari lepuhan kulit orang yang menderita
penyakit cacar air. Seseorang yang terkena kontaminasi virus cacar air
varicella zoster ini dapat mensukseskan penyebaran penyakit cacar air
kepada orang lain di sekitarnya mulai dari munculnya lepuhan di kulitnya
sampai dengan lepuhan kulit yang terakhir mongering.
- Setelah 10 sampai 21 hari setelah terkena infeksi virus cacar air muncul
gejala penyakit seperti sakit kepala, demam sedang dan juga rasa tidak enak
badan. Pada anak di bawah umur 10 tahun biasanya tidak muncul gejala,
sedangkan pada orang dewasa bisa lebih parah gejalanya.
-Setelah dua atau tiga hari kemudian akan mulai muncul bintek merah datar
yang disebut macula, lalu menjadi menonjol yang disebut papula, kemudian
muncul cairan didalamnya seperti melepuh disertai rasa gatal yang disebut
vesikel, dan yang terakhir adalah mengering sendiri. Lama proses mulai dari
macula, papula, vesikel dan kropeng membutuhkan waktu kurang lebih 6
sampai 8 jam. Proses berulang-ulang ini akan berlangsung selama empat hari.
-Pada hari ke lima biasanya tidak ada kemunculan lepuhan baru di kulit.
-Pada hari ke enam semua lepuhan yang tadinya muncul akan kering dengan
sendirinya dan akhirnya hilang setelah kurang lebih sekitar 20 hari.
Pada anak-anak yang terkena cacar air biasanya tidak mengalami kesulitan
yang berarti untuk bisa cepat sembuh, namun pada orang dewasa dan juga
orang yang mengalami gangguan kekebalan tubuh dari penyakit, maka
penyakit cacar air bisa berakibat buruk dan bahkan fatal. Komplikasi penyakit
yang dapat terjadi akibat cacar air adalah seperti :
Sakit cacar air bisa memunculkan infeksi bakteri stafilokokus jika terjadi
infeksi luka akibat garukan pada kulit yang gatal. Sakit cacar air juga bisa
saja menyebabkan pembengkaan kelenjar getah bening pada leher bagian
samping. Luka terbuka atau disebut ulkus yang terjadi akibat papula yang
pecah biasa terjadi di bagian mulut, saluran pernapasan bagian atas, vagina,
rectum dan kelopak mata. Jika terdapat papula di pita suara dan saluran
pernapasan atas akan mengakibatkan gangguan pernapasan.
Apabila di sekitar kita ada orang yang menderita penyakit cacar air sebaiknya
segera menjauh jika kita bukan keluarganya agar tidak tertular. Jangan
dekat-dekat maupun memegang benda-benda yang telah dipegang penderita
ketika sakit cacar air. Jika kita keluarganya ada baiknya penderita segera
dirawat di rumah sakit agar virus tidak menyebar di dalam rumah maupun di
tempat lainnya si penderita melakukan aktivitas. Jika tidak memungkinkan
maka bisa dirawat berobat jalan di rumah sesuai petunjuk dari dokter. Jangan
lupa untuk membersihkan segala benda-benda yang mungkin terkontaminiasi
virus cacar air.