Anda di halaman 1dari 78

LAPORAN AKHIR MAGANG II

OLEH :

NAMA MAHASISWA : JESICA SIANIPAR

NIM : 5173331017

NAMA SEKOLAH : SMK DWIWARNA MEDAN

PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRO


FAKULTAS TEKNIK UNIMED
2018/2019
HALAMAN PENGESAHAN

Pengesahan laporan kegiatan Magang 1 Observasi Sekolah di SMK Dwi Warna Medan, Kota
Medan, Sumatera Utara :

Nama : Jesica Sianipar


Nim : 5173331017
Prodi : Pendidikan Teknik Elektro
Fakultas : Teknik

Dengan dosen pendamping :


Nama Lengkap : Drs. Nelson Sinaga, M.Pd
NIP : 196005281986011002.

Telah melakukan kegiatan Magang 1 Observasi Sekolah di SMK Dwi Warna Medan dari
tanggal 25 Februari sampai dengan 13 Mei 2017. Rincian kegiatan terangkum dalam laporan
ini.

Medan, 19 Mei 2018

Dosen Pembimbing Magang, Kepala SMK Dwi Warna Medan,

Drs. Nelson Sinaga, M.Pd Dra. Tengku Syafriani

Mengetahui, Mahasiswa ybs,


Guru Pamong,

................................ Jesica Sianipar


KATA PENGANTAR

Puji Syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena atas nikmat dan
karunia - Nya sehingga penulis dapat melaksanakan mata kuliah Magang 2 Observasi Sekolah
untuk pengembangan perangkat pembelajarn di sekolah dengan baik untuk kemudian
menyusun laporan pelaksanaan Magang 2 pengembangan perangkat pembelajaran di sekolah
SMK Dwi Warna Medan tahun ajaran 2018/2019.

Laporan pelaksanaan Magang 2 ini memuat hasil observasi pengembangan perangkat


pembelajaran mahasiswa ketika berada di sekolah yang di observasi yaitu sekolah SMK Dwi
Warna Medan selama kurun waktu ± 9 kali pertemuan. Laporan ini berisi latar belakang,
tujuan, hasil observasi, refleksi serta kesimpulan dan saran selama mengikuti kegiatan di
sekolah latihan.

Penulis mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah memberikan


bantuan, pengalaman serta dukungan yang sangat berguna sebagai bekal dalam menghadapi
dunia kerja nantinya. Penulis ucapkan terimakasih terkhusus kepada:

1. Bapak Dr. Nelson Sinaga sebagai Dosen Pembimbing


2. Ibu Dra. Tengku Syafriani sebagai Kepala SMK Dwi
Warna Medan
3. Ibu Dra. Kemala Sari sebagai WK. Bid. Sarana Prasarana
SMK Dwi Warna Medan
4. Bapak Drs. Edi Harianto sebagai WK. Bid. Kesiswaan
sekaligus Guru Pamong
5. Bapak / Ibu Staff Tata Usaha SMK Dwi Warna Medan
6. Bapak / Ibu sebagai koordinator BP / BK SMK Dwi
Warna Medan
7. Bapak / Ibu Staff Pengajar di SMK Dwi Warna

Laporan ini dibuat sebagai bentuk pertanggung jawaban penulis selama mengikuti
kegiatan Magang 2 Observasi Sekolah. Oleh karena itu, penulis mengharapkan saran dan
kritik yang konstruktif dari pembaca guna menyempurnakan isi laporan ini. Akhir kata,
semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi pembaca dalam memperluas cakrawala ilmu.

Medan, 25 Mei 2017


Jesica Sianipar
NIM. 5173331017
DAFTAR ISI

HALAMAN PENGESAHAN...........................................................................................i

KATA PENGANTAR.......................................................................................................ii

DAFTAR ISI......................................................................................................................iii

BAB I PENDAHULUAN..................................................................................................1

A. Latar Belakang .....................................................................................................1


B. Tujuan Magang 2...................................................................................................1
BAB II INFORMASI UMUM SEKOLAH TEMPAT MAGANG................................2

A. Visi, Misi dan Tujuan Sekolah................................................................................2


B. Organisasi Sekolah..................................................................................................3
C. Sumber Daya Manusia di Sekolah
(Guru, Siswa dan Tenaga Kependidikan)................................................................3
D. Sarana dan Prasarana...............................................................................................3
E. Prestasi Sekolah dan Kegiatan Pendukung..............................................................3
BAB III HASIL KEGIATAN MAGANG 2....................................................................6

A. Analisis Bidang Studi..............................................................................................6


B. Hasil Telaah Kurikulum dan Perangkat yang digunakan guru................................6
C. Telaah strategi Pembelajaran...................................................................................6
D. Telaah Sistem Penilaian...........................................................................................7
E. Pengembangan RPP.................................................................................................7
F. Pengembangan Bahan Ajar.....................................................................................7
G. Pengembangan Media Pembelajaran.......................................................................8
H. Pengembangan Lembar Kerja Peserta Didik...........................................................8
I. Refleksi....................................................................................................................9
BAB IV PENUTUP............................................................................................................10

A. Kesimpulan..............................................................................................................10
B. Saran........................................................................................................................11
LAMPIRAN
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pendidikan merupakan sebuah kebutuhan hakiki manusia dalam menjalani


kehidupan dengan proses belajar yang sifatnya berkelanjutan, yang dapat dilakukan
dipendidikan formal maupun non formal. Proses belajar di dalam sebuah lembaga
pendidikan formal merupakan sebuah upaya dalam memanusiakan manusia seutuhnya
sesuai dengan tujuan dari pendidikan. Begitu juga dengan Ini dilakukan dalam rangka
mewujudkan bangsa Indonesia yang cerdas dan bermoral dan menjadi hamba Tuhan yang
sebenarnya.

Guru adalah suatu profesi yang sangat mulia. Agar dapat menjadi seorang pengajar
sekaligus juga sebagai seorang pendidik yang berkompeten dan profesional, hendaklah
harus memiliki pengalaman yang cukup banyak untuk menghadapi semua tantangan
dalam dunia pendidikan. Untuk menciptakan calon-calon guru yang berkompeten dan
propesional, maka Universitas Negeri Medan sebagai lembaga pendidikan formal yang
menyelenggarakan program keguruan memberikan bekal bagi para calon guru sebelum
terjun ke dunia pendidikan yang sesungguhnya melalui mata kuliah Magang 2 Observasi
Sekolah yang dilaksanakan kurang lebih selama 16 kali pertemuan termasuk refleksi,
kegiatan magang dan penyusunan laporan.

Kegiatan Magang 2 Observasi Sekolah merupakan mata kuliah wajib kurikulum


KKNI. Berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 16 Tahun 2012
mengamanatkan bahwa kurikulum dalam setiap jenjang pendidikan di Indonesia
mengacu pada Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI). Undang-undang
Nomor 12 Tahun 2012 pasal 35 mengamanatkan bahwa kurikulum pendidikan tinggi
dikembangkan oleh setiap Perguruan Tinggi dengan mengacu pada Standar Nasional
Pendidikan Tinggi untuk setiap Program Studi yang mencakup pengembangan
kecerdasan intelektual, akhlak mulia, dan keterampilan. Selanjutnya berdasarkan
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 16 Tahun 2012 mengamanatkan bahwa
kurikulum dalam setiap jenjang pendidikan di Indonesia mengacu pada Kerangka
Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI). Dalam KKNI dibuat mekanisme penyandingan
antara mutu lulusan yang dihasilkan program pendidikan dengan kualifikasi tenaga
kerja yang dibutuhkan. Untuk menangani masalah pengangguran yang disebabkan oleh
tidak terakuinya kompetensi seseorang maka mekanisme pengakuan hasil pembelajaran
lampau (Recognition of Prior Learning/RPL) maupun pengakuan kompetensi saat ini
(Recoqnition of Current Competency) sangat dibutuhkan. KKNI dapat menjadi
landasan strategi penyetaraan kualifikasi seseorang yang diperoleh melalui dari
pendidikan formal, nonformal, informal, bahkan dari pengalaman bekerja.

Melalui program magang bagi mahasiswa program studi kependidikan, diharapkan


akan terbentuk empat kompetensi guru sebagaimana amanah UUGD, yaitu kompetensi
keperibadian, sosial, pedagogik, dan kompetensi profesional. Selama ini pencapai
empat kompetensi ini hanya bertumpu pada pendidikan profesi guru (PPG) yang hanya
berdurasi 2 semester. Kompetensi tersebut dapat dicapai melalui proses gradual, sedikit
demi sedikit. Oleh karena itu pengenalan lingkungan sekolah harus sejak dini, secara
terprogram atau terencana dengan baik.

Perlu dipahami bahwa penanaman sikap keguruan ke dalam jiwa calon guru
memerlukan waktu yang panjang, tidak mungkin dapat dicapai hanya dalam tempo satu
tahun, yaitu pada tahap PPG saja. Dibutuhkan waktu yang panjang. Oleh karena itu
magang ditawarkan dalam 3 Semester : yaitu magang 1 pada semeseter 2, magang 2
pada semester 4 dan magang 3 pada semester 6. Diperlukan pemastian bahwa
penanaman sikap keguruan berhasil tahap demi tahap, sehingga pada implementasi
matakuliah magang perlu ada Early Warning System. Sistem ini akan membantu
mahasiswa memastikan apakah masih tetap berada pada rel yang benar.

Program magang ini merupakan matakuliah wajib bagi program studi kependidikan di
Unimed. Program magang terdiri atas tiga:

1. Magang 1 (Observasi Sekolah)


2. Magang 2 (Pengembangan Perangkat Pembelajaran)
3. Magang 3 (Mengajar)
B. Tujuan

Kegiatan Magang 2 pengembangan perencanaan pembelajaran mempunyai tujuan antara


lain :

1. Memperluas wawasan mahasiswa mengenai dunia profesi guru dengan cara memberi
kesempatan untuk mengalami secara langsung pelaksanaan kegiatan di sekolah mitra
(intra kurikuler, ko-kurikuler, ekstrakurukuler dan kultur sekolah)
2. Memberi kesempatan kepada mahasiswa untuk menjalin networking dengan guru di
sekolah
3. Memberikan pengalaman kepada mahasiswa untuk mengenal secara langsung
manajemen sekolah, fisik sekolah, warga sekolah, sosiokultural sekolah
4. Menerapkan pengetahuan teoritis ke dalam dunia praktik sehingga mampu
menumbuhkan pengetahuan kerja sesuai dengan latar belakang bidang ilmu
mahasiswa
5. Melatih kemampuan mahasiswa untuk menjadi pribadi-pribadi yang mandiri, mampu
bersikap, mampu memecahkan masalah dan mengambil keputusan dalam bekerja
6. Menumbuhkan kemampuan berinteraksi sosial dengan orang lain di dalam dunia kerja
BAB II

INFORMASI UMUM SEKOLAH TEMPAT MAGANG

A. Visi, dan Misi Sekolah

1. Visi

Visi dari SMK Dwi Warna Medan adalah “Sebagai Lembaga Diklat yang
Bermutu, Unggul Merata, Terampil, Berkarakter dan Berdaya Saing di Pasar Global serta
Berwawasan Gender”.

2. Misi

Misi dari SMK Dwi Warna Medan adalah:

a. Menyiapkan SDM yang terampil berwawasan produksi sesui dengan keahlian


dengan berorientasi ke masa depan
b. Mengembangkan iklim belajar/latihan dan bekerja yang kompetitif dengan
memberdayakan potensi lembaga tenaga diklat
c. Mengsinerjikan hubungan kerja sama yang saling mendukung dengan dunia
usaha/industri instansi terkait dengan azas kewirausahaan
d. Meningkatkan kualitas dan kuantitas prasarana dan sarana
e. Menjadikan sekolah tempat pelaksanaan uji kompetitif
f. Menjadikan sekolah yang berwawasan lingkungan
g. Meningkatkan pelaksanaan kegiatan ektra kurikuler unggulan yang sesuai dengan
potensi dan minat siswa.

3. Tujuan

 Mempersiapkan peserta didik agar menjadi manusia produktif, mampu bekerja


mandiri, mengisi lowongan pekerjaan yang ada di DU/DI sebagai tenaga kerja tingkat
menengah, sesuai dengan kompetensi dalam program keahlian pilihannya.
 Membekali peserta didik agar mampu memilih karir, ulet dan gigih dalam
berkompetisi, beradaptasi di lingkungan kerja dan mengembangkan sikap profesional
dalam bidang keahlian yang diminatinya.
 Membekali peserta didik dengan ilmu pengetahuan, teknologi, dan mampu
mengembangkan diri di kemudian hari baik secara mandiri maupun bersaing pada
Masyarakat Economi Asean
4. Sasaran
Tercapainya standart mutu disektor sertifikasi profesi yang kompeten dan Profesional.

B. Organisasi Sekolah
Organisasi yang terdapat di sekolah ini adalah OSIS dan Pramuka

C. Sumber Daya Manusia di Sekolah

Sumber daya manusia yang terdapat di SMK Dwi Warna Medan yaitu 1 Kepala
Sekolah, 3 Wakil Kepala Sekolah, 64 Guru/tenaga pendidik termasuk Bimbingan
Konseling, 3 Staf Tata Usaha, dan 604 siswa.

D. Sarana dan Prasarana

Sarana dan Prasarana yang terdapat di SMK Dwi Warna Medan yaitu Ruang Kelas,
Ruang Guru dan Staf Tata Usaha, Laboratorium, Perpustakaan, Mushola, Lapangan

E. Prestasi Sekolah

Prestasi-prestasi yang pernah diraih oleh SMK Dwi Warna Medan adalah :

1. Juara II Technical Training Skill Contest tingkat Nasional yang dilaksanakan oleh
Honda
2. Lima besar Technical Training Skill Contest tingkat Sumatera Utara yang
dilaksanakan oleh Honda
3. Juara II Pidato B. Inggris tingkat SLTA ke 65 PW PH
4. Juara II Lomba Elektronika Aplikasi Dinas Pendidikan kota Medan
5. Juara I tingkat Provinsi Lomba PLC Scehnider Electric
6. Juara II kontes SMK Teknik Sepeda Motor tingkat Regional Sumut
7. Juara II Electronic Aplication Lomba Kompetensi Siswa SMK tingkat kota Medan
8. Juara I – Demotech Machine 2014 HMM/TM Lomba Kompetensi Siswa Tune Up Engine
9. Juara Harapan II Electronic Aplication LKS-SMK kota Medan
10. Juara II Technical Skill Kontes regional Sumut
11. Juara II Commercial Wearing LKS-SMK Kota Medan
12. Juara Harapan II Production Machine LKS-SMK kota Medan
13. Juara II Stan Teknik Gebyar Pencitraan SMK kota Medan – SMK N 3 Medan
14. Juara Utama I Tari Komando tingkat SMA / Sederajat ARTIS VI 2014 SMAN 8 Medan
15. Juara Harapan I LKBB tingkat SMA / Sederajat ARTIS VI 2014 SMAN 8 Medan
16. Juara Harapan II Variasi Formasi tingkat SMA / Sederajat KAPAS 2015 IPM
17. Juara Madya II LKBB tingkat SMA / Sederajat KAPAS 2015 IPM
18. Juara Harapan II Tari Komando tingkat SMA / Sederajat KOPRAL 2015 SMA
Dharma Pancasila Medan
19. Juara Harapan II Formasi Pengibaran Formasi Pengibaran Bendera tingkat SMA /
Sederajat KAPAS 2015 IPM
20. Piala Bergilir Senior Tinggi PASBRATA SMAN 8 Medan
21. Juara I LKBB SMA / Sederajat Kopral SMA Dharma Pancasila Tahun 2015
22. Juara II Debat SMA / Sederajat Kopral SMA Dharma Pancasila Tahun 2015
23. Juara Harapan II Tari Komando SMA / Sederajat Kopral SMA Dharma Pancasila
2015
24. Juara Umum I ARTIS V 2015 SMAN 8 Medan
25. Meraih Juara II Dalam Kegiatan " Technical Contest For Technical High School
Regional Sumatera Utara Tahun 2016" Yang Diadakan Oleh Indaco Development
Center Tanggal 03 Mei 2016
26. Juara II lari meraton 10 km tingkat SLTA kota Medan.
27. Mendapat medali perunggu olimpiade sains OSPO tingkat provinsi bidang komputer.
BAB III
HASIL KEGIATAN MAGANG 2

A. Telaah Kurikulum dan Perangkat Pembelajaran yang digunakan Guru


Dari hasil observasi pada saat magang 2 di SM DWIWARNA MEDAN kurikulum
yang digunakan di sekolah tersebut sejak pada tahun 2015, SMK Swasta Dwiwarna
mulai menerapkan kurikulum 2013 untuk kelas X.

Kurikulum 2013 bertujuan untuk mempersiapkan manusia indonesia agar memiliki


kemampuan hidup sebagai pribadi dan warga negara yang beriman, produktif, kreatif,
inovatif, dan afektif serta mampu berkontribusi pada kehidupan bermasyarakat, berbangsa,
bernegara, dan peradaban dunia. Kurikulum 2013 sekolah menengah pertama/madrasah
tsanawiyah terdiri atas:

a. Kerangka dasar kurikulum;


b. Struktur kurikulum;
c. Silabus; dan
d. Pedoman mata pelajaran.

Perangkat pembelajaran merupakan suatu perangkat yang dipergunakan dalam proses


belajar mengajar. Oleh karena itu, setiap guru pada satuan pendidikan berkewajiban
menyusun perangkat pembelajaran yang berlangsung secara interaktif, inspiratif,
menyenangkan, memotivasi siswa untuk berpatisipasi aktif Perangkat pembelajaran yang
diperlukan dalam mengelola proses belajar mengajar dapat berupa: silabus, Rencana
Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), Lembar Kegiatan Siswa (LKS), modul.

Telaah Perangkat Pembelajaran (RPP)

No Aspek yang Ditelaah Deskripsi yang Ditelaah


1 Perumusan indikator: kesesuaian perumusan indikator dengan kompetensi dasar
dengan kompetensi dasar (KD) (KD) sesuai yang di harapkan.
Perumusan indikator: kejelasan (jelas) : rumusan menggunakan kata kerja
rumusan (menggunakan kata kerja oprasional yang efektif
oprasional)
Perumusan indikator: kelengkapan (lengkap) :cakupan rumusan dengan indikator
cakupan rumusan
Pemilihan materi: kesesuaian dengan Pemilihan materi yang di ajarkan guru sesuai
kompetensi dasar (KD) dengan kompetensi dasar (KD)
(Sesuai) : dengan cakupan materi dengan alokasi
Perorganisasian materi: kesesuaian waktu yang ditentukan ole guru
alokasi waktu dengan cakupan materi
Skenario/pengalaman belajar/tahap Skenario/pengalaman belajar/tahap kegiatan
kegiatan: minimal berdasarkan format sesuai berdasarkan format Eksplorasi, Elaborasi
Eksplorasi, Elaborasi dan Konfirmasi(EEK)
danKonfirmasi(EEK)
Skenario/pengalaman belajar/tahap Skenario dalam proses pembelajaran
kegiatan pembelajaran: berdasarkan berdasarkan active learning/ student centered
pada active learning/ student centered learning/ pemberdayaan siswa
learning/ pemberdayaan siswa
Kesesuaia pengalaman belajar dengan (Sesuai) : dengan pengalaman belajar dengan
konteks latar belakang siswa konteks latar belakang siswa
Kesesuaian pendekatan Metode yang digunakan guru dapat sesuai
/model/strategi/metode dengan dengan pendekatan dengan siswa dengan
hakikat mata pelajaran melakukan intermezo/sekali kali bercanda
kepada siswa
Kesesuaian pendekatan Metode yang di gunakan dalam peros
/model/strategi/metode dengan materi pembelajaran sesuai karena siswa dapat
memahami materi yang di berikan
Kesesuaian pendekatan (Sesuai) : dengan pendekatan model/
/model/strategi/metode dengan strategi/metode dengan karakter siswa
karakter siswa
Kesesuaian sumber belajar/media Kesesuai seumber belajar dengan materi sangat
dengan materi sesuai karna mencakup apa yang ingin dicapai
dalam proses pembelajaran
Kesesuaian sumber belajar/media Kesesuai seumber belajar dengan karakteristik
dengan karakteristik siswa siswa sangat sesuai karena siswa dapat
memahaminya dengan mudah
Kesesuaian sumber belajar/media Kesesuain sumber belajar dengan fasilitas tidak
dengan fasilitas yang tersedia mencakup semua

B. Telaah Strategi Pembelajaran


Strategi pembelajaran adalah cara-cara yang akan dipilih dan digunakan oleh
seorang pengajar untuk menyampaikan materi pembelajaran yang bertujuan untk
memudahkan peserta didik menerima dan memahami materi pembelaaran, yang pada
akhirnya pembelajaran dapat dikuasainya pada akhir kegiatan belajar.
Metode pembelajaran adalah cara/prosedur yang digunakan guru untuk mencapi
tujuan pembelajaran. Metode pembelajaran lebih bersifat procedural, yaitu berisi
tahapan tertentu, sedangkan teknik adalah cara yang digunakan, yang bersifat
implemetatif. Metode yang dipilih oleh masing-masing guru bisa sama, tetapi teknik
pencapiannya yang berbeda-beda.
Dalam pengamatan kami strategi yang digunakan guru sesuai dengan tujuan yang
akan di capai strategi yang diguanakan adalah model discovery learning dan student
teams achievement divisions (STAD) dan Practice – rehearsal pairs (praktek
berpasangan) . Dengan model ini siswa di kelompokan, Ini adalah strategi sederhana
yang dapat dipakai untuk mempraktekkan suatu ketrampilan atau prosedur dengan
teman belajar tujuannya adalah untuk menyakinkan masing-masing pasangan dapat
melakukan ketrampilan dengan benar. Hal ini dilakukan guru agar siswa bisa aktif
dalam belajar sehingga proses pembelajaran pun berjalan sesuai dengan yang
diharapkan dan dapat mencapai indikator atau tujuan pembelajaran.
Berdasarkan hasil pengamatan yang kami lakukan dikelas XII siswa dan guru aktif
bekerja sama dalam sebuah tujuan praktek yang telah direncanakan dan guru dalam
menyampaikan materi kepada siswa menggunakan strategi atau metode praktik,
diskusi, belajar kelompok, pemecahan masalah. Metode-metode sangat sesuai dengan
materi pembelajaran karena dengan menggunakan metode ini bisa dengan mudah
membantu siswa dalam memahami pembelajaran yang disampaikan. Selain itu
metode ini bisa membuat siswa lebih aktif dan menyenangkan dalam belajar.

C. Telaah Sistem Penilaian


Dari hasil observasi yang dilakukan ketika guru melakukan evaluasi, dapat
saya simpulkan bahwa cara guru memberikan evaluasi kepada siswa yaitu dengan
cara memberikan evaluasi lisan. Dalam evaluasi lisan guru memberikan pertanyaan
mengenai materi yang telah diajarkan dari awal hingga akhir. Bukan hanya evaluasi
lisan maka pada kurikulum yang berlaku pada SMKS Dwi Warna Medan tersebut
guru juga memberikan penilaian berdasarkan aspek perilaku karakter, sosial,
keterampilan dll.

D. Pengembangan RPP
RPP digunakan oleh guru bidang studi mengacu pada kurikulum 2013 yang
dalam RPP tersebut mencakup : Identitas mata pelajaran,Tujuan Pembelaaran,
Kompetensi Dasar, Indikator Pencapaian Kompetensi, Materi pembelajaran, Model
dan Metode, Media, alat/bahan, dan Sumber Belajar, Kegiatan pembelajaran /
Langkah - langkah pembelajaran, Penilaian Pembelajaran, Remedial dan Pengayaan.
Hal itu bisa dilihat melalui kegiatan - kegiatan apa saja yang dilakukan selama proses
pembelajaran mulai dari kegiatan awal, inti, sampai penutup. Namun alangkah lebih
baik jika pada kegiatan awal guru memberikan suntikan motivasi kepada siswa agar
semangat dalam proses pembelajaran di kelas.

E. Pengembangan Bahan Ajar


Bahan ajar adalah komponen yang harus ada dalam proses pembelajaran,
karena bahan ajar merupakan suatu komponen yang harus dikaji, di cermati dan
mampu dipahami peserta didik.
NO Aspek Yang Ditelaah Deskripsi Hasil Telaah
1. Kesesuaian (Bahan Ajar dikembangkan dari Kompetensi Dasar).

2. Valid (Bahan Ajar memuat aspek-aspek asensial materi


pembelajaran untuk kepentingan pencapaian KD)

3. Menarik (Bahan Ajar dipaparkan dengan bagan dan latihan yang


menarik)
4. Kemudahan (Bahan Ajar di jabarkan sesuai dengan tingkat
pemahaman peserta didik)
5. Konsistensi dengan realita fenomena kehidupan (Bahan Ajar
memuat realita kehidupan sosial, budaya, dll)
6. Kegunaan (Bahan Ajar sesuai kebutuhan peserta didik)

7. Kerunutan (Bahan Ajar dipaparkan secara logis dan sistematis)

Jadi, bahan ajar yang digunakan guru dalam pembelajarannya cukup baik, dimana
pada mata pelajaran ini guru tersebut memberikan beberapa materi yang cukup
relavan dan didukung dengan gambar rangkaian untuk membantu siswa dalam
mengerjakan tugas praktek yang akan dikerjakan.

F. Pengembangan Media Pembelajaran


Media Pembelajaran secara umum adalah alat bantu guru dalam
menyampaikan materi pembelajaran agar lebih baik dan lebih relavan guna
meningkatkan pemahaman siswa yang lebih baik lagi.
Media Pembelajaran yang digunakan dalam proses pembelajaran di dalam kelas
menggunakan proyektor, laptop, whiteboard, buku pegangan / modul Teknik Elektro,
dan lain sebagainya. Adapula media yang mendukung dalam suatu pelajaran yang
berdasarkan praktek telah disediakan lab khusus yang tersedia alat alat praktek
lengkap beserta alat dan bahan baik untuk praktek instalasi penerangan, perbaikan
elektronik, dan motor listrik dsb.
Media yang digunakan disesuaikan dengan materi apa yang dipelajari, media disini
berfungsi agar memudahkan peserta didik dalam memehami materi yang diajarkan.
Dan dukungan lab praktek ini sangat memudahkan siswa memahami baik secara teori
maupun praktek,sehingga siswa dapat turun tangan langsung bekerja untuk
memahami pembuatan praktek yang disediakan oleh guru yaitu jobsheet siswa.

G. Pengembangan Lembar Kerja Peserta Didik


LKPD merupakan kumpulan dari lembaran yang berisikan kegiatan peserta
didik yang memungkinkan peserta didik melakukan aktivitas nyata dengan objek dan
persoalan yang dipelajari. LKPD berfungsi sebagai panduan belajar peserta didik dan
juga memudahkan peserta didik dan guru melakukan kegiatan belajar mengajar.
LKPD juga dapat didefenisikan sebagai bahan ajar cetak berupa lembar - lembar
kertas yang berisi materi, ringkasan, dan petunjuk-petunjuk pelaksanaan tugas yang
harus dikerjakan oleh peserta didik, yang mengacu pada kompetensi dasar yang
dicapai.
Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan di SMKS Dwi Warna Medan diperoleh
informasi yang diperoleh sekolah ini sudah menggunakan bahan ajar berupa Lembar
Kerja Peserta Didik (LKPD) yang berorentasi pada pembelajaran berbasis masalah.

H. Refleksi
1.Kegiatan guru saat memulai pembelajaran
Setelah kami mengamati proses pembelajaran kegiatan guru sebelum memulai
pelajaran sudah berhasil. Dimana guru sudah mengkondisikan siswa untuk siap
belajar, berdoa sebelum memulai pelajaran, mengecek kehadiran siswa, memberikan
apersepsi untuk merangsang ingatan siswa mengenai materi yang akan dijelaskan
dengan kehidupan sehari-hari dan juga tujuan pembelajaran yang hendak dicapai
sehingga proses pembelajaran terarah.

2.Saat melakukan kegiatan inti pembelajaran


Saat melakukan kegiatan inti pembelajaran guru tidak mengadakan diskusi karena
masih pertemuan awal. Guru terlebih dahulu mengajak siswa untuk memulai
memahami tujuan pelajaran yang akan diajarkan,selebihnya guru mengadakan
Diskusi bersama yang dapat mendorong siswa untuk berdialog dan bertukar
pendapat, sehingga mereka terdorong untuk berpartisipasi secara optimal, tanpa ada
aturan-aturan yang terlalu keras, namun tetap mengikuti etika yang disepakati
bersama, setelah guru memberikan teori guru akan mengajak siswa bekerja langsung
dalam lab praktek untuk memahami lebih dalam apabila diperlukan praktek.

3.Saat guru mengakhiri pembelajaran


Sebelum guru mengakhiri pembelajaran, peserta didik terlebih dahulu ditanyakan
dimana keluhan dan kekurangan siswa dalam memahaminya, setelah terjawab oleh
guru, guru menyuruh siswa untuk mengerjakan tugas yang telah diberikan guru. Agar
pemahaman peserta didik bertambah guru memberi PR, hal ini bertujuan agar peserta
didik dapat mengulang kembali pelajaran yang telah dipelajari sebelumnya. Dan
sesudah itu barulah guru menutup pelajaran, dengan menyuruh ketua kelas untuk
memimpin teman-temannya membaca doa dan mempersiapkan diri untuk pulang.
BAB IV
PENUTUP

A. Kesimpulan
Berdasarkan pembahasan diatas maka dapat diambil beberapa point penting dalam
pelaksanaan mata kuliah Magang 2 Pengembangan Perangkat Pembelajaran yang
dilaksanakan di SMK Dwi Warna Medan antara lain :

1. Keadaan fisik dan lingkungan SMK Dwi Warna Medan sangat strategis dan sarana
cukup mendukung kegiatan proses belajar mengajar, hal ini karena letaknya yang
diperkotaan.
2. Hubungan antara siswa, guru, dan tenaga administrasi baik dan lancar dalam
hubungannya sehingga kegiatan dapat berjalan sebagaimana mestinya.
3. Mahasiswa/i yang menelaah Perangkat Pembelajaran sekolah dengan bantuan guru
pamong sehingga proses kegiatan yang berhubungan dengan kegiatan belajar
mengajar dan telaah berjalan dengan baik sesuai rencana hingga proses akhir.
4. Kegiatan magang 2 Pengembangan Perangkat Pembelajaran di SMK Dwi Warna
Medan berjalan sesuai dengan rencana yang ditetapkan baik kegiatan yang
dilaksanakan di kelas maupun di luar kelas. Walaupun ada hambatan dalam
pelaksanaannya namun dapat teratasi dengan beberapa solusi yang dianggap relevan
mengenai masalah tersebut. Sehingga dengan demikian pelaksanaan Magang 2
Pengembangan Perangkat Pembelajaran di SMK Dwi Warna Medan dapat berjalan
dengan baik atas kerja sama antara mahasiswa, pihak sekolah maupun dosen
pembimbing magang.
5. Melalui Magang 2 Pengembangan Perangkat Pembelajaran ini dapat memberikan
pengalaman yang sangat berharga yang mungkin materinya tidak didapatkan
mahasiswa di bangku kuliah, melainkan hanya didapatkan pada saat melaksanakan
Magang 2 Pengembangan Perangkat Pembelajaran di sekolah latihan. Banyak hal-hal
baru yang didapat saat melaksanakan Magang 2 Pengembangan Perangkat
Pembelajaran antara lain jika lebih mengerti keadaan psikologis para peserta didik
yang nota bene masih dalam keadaan pubertas, sehingga ketika kita menjadi guru, kita
sudah mampu mengelola kelas dengan baik.
B. Saran
Agar tujuan dapat tercapai secara optimal sebagaimana yang diharapkan yang oleh
lembaga pendidikan, disini penulis ingin mengemukakan beberapa saran antara lain:

Untuk mahasiswa:

1. Mempersiapkan dengan betul mental dan hal-hal lain terlebih dahulu sebelum terjun
ke dunia kerja, karena menjadi guru yang profesional sangatlah sulit untuk
dilakukan.
2. Sebagai seorang calon guru mahasiswa harus betul-betul mengetahui seluruh kode
etik guru.
3. Mengamati dengan serius hal-hal yang terjadi di lingkungan sekolah dan meniru hal-
hal postif dan berusaha membuat hal yang negatif menjadi lebih baik.

Untuk sekolah, antara lain:


1. Mahasiswa sangat meminta untuk mengarahkan mahasiswa mahasiswa magang agar
nantinya mahasiswa tidak begitu bingung.
2. Guru-guru sering berkomunikasi dengan mahasiswa dan lebih membagi pengalaman
agar mahasiswa bisa mendapatkan ilmu lain di luar observasi.
KOMPETENSI KEAHLIAN

TEKNIK INSTALASI TENAGA LISTRIK

SILABUS
MATA PELAJARAN KOMPETENSI KEJURUAN
(TEKNIK INSTALASI TENAGA LISTRIK)
KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL

DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN MENENGAH

DIREKTORAT PEMBINAAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN


2011
NAMA SEKOLAH : SMK SWASTA DWI DWARNA MEDAN

MATA PELAJARAN : Perencanaan dan Pemasangan Instalasi Bangunan

KELAS/SEMESTER : XI / 3 dan 4

STANDAR KOMPETENSI : Memasang Instalasi Penerangan Listrik Bangunan Sederhana

KODE KOMPETENSI: 011.KK.5

ALOKASI WAKTU : 158 x 45 menit


ALOKASI WAKTU
MATERI KEGIATAN
KOMPETENSI DASAR INDIKATOR SUMBER BELAJAR KARAKTER
PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN
PENILAIAN TM PS PI

5.1 Memahami instalasi  Diidentifikasi dan Skala dan denah  Menjelaskan dan  Tes tertulis 4 Buku Manual Ingin tahu,
penerangan 1 fasa dijelaskan tentang mengidentifikasi  Wawancara Modul
denah, skala, letak tentang denah, skala,  Pengamatan Instalasipenerangan Berfikir logis,
titik beban sesuai letak titik beban  Laporan listrik bangunan
standar gambar sesuai standar Job Sheet Kritis, dan
teknik gambar teknik PUIL 2000 aplikatif

Percaya diri,
 Diidentifikasi  Menjelaskan tentang
bahan dan alat komponen instalasi Kerja keras dan
pengaman instalasi penerangan 1 fase
bertanggung
penerangan 1 fase  Menjelaskan macam-
macam bahan dan jawab.
alat pengaman
instalasi penerangan
1 fase
 Mengidentifikasi
Komponen instalasi
bahan dan alat
penerangan yang
pengaman instalasi
meliputi : (1) bahan penerangan 1 fase
penghantar, (2)
bahan isolasi
penghantar, (3)  Menjelaskan instalasi
sakelar, (4) pipa penerangan sesuai
dengan pasal dalam
pelindung, (5) kotak
PUIL 2000
sambung, (6) fitting,
 Menghitung
(7) saklar, (8) stop kebutuhan bahan,
kontak, dan (9) komponen dan alat
 Disebutkan pasal
sekering. pengaman nstalasi
pada PUIL 2000
penerangan 1 fase
perihal jumlah
sesuai PUIL 2000
kelompok, ukuran
terkait instalasi
pengaman lebur/
penerangan 1fase
MCB, ukuran pipa
 Menjelaskan dan
dan kabel, dan
menyebutkan pasal
letak pemasangan.
MATERI KEGIATAN ALOKASI WAKTU
KOMPETENSI DASAR INDIKATOR SUMBER BELAJAR KARAKTER
PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN
PENILAIAN TM PS PI

PUIL 2000. pada PUIL 2000


perihal jumlah
kelompok, ukuran
pengaman lebur/
MCB, ukuran pipa
dan kabel, dan letak
pemasangan.
 Mengevalusi mutu
pekerjaan

5.2 Menggambar  Dijelaskan dan Gambar diagram  Menjelaskan dan  Tes tertulis 4 16 Buku Manual Ingin tahu,
rencana instalasi dipahami tentang tunggal rencana memahami tentang  Tes praktik Modul
penerangan penggunaan instalasi penerangan penggunaan simbol  Wawancara Instalasipenerangan Berfikir logis,
simbol dan tata dan tata cara  Pengamatan listrik bangunan
1 fase satu kelompok
cara menggambar menggambar dalam  Laporan Job Sheet Kritis, dan
dalam instalasi rumah tinggal type instalasi penerangan PUIL 2000 aplikatif
penerangan 1 fase. 45 1 fase.
 Mengidentifikasi Percaya diri,
peralatan gambar
teknik listrik yang Kerja keras dan
diperlukan
bertanggung
 Mengidentifikasi
bahan gambar jawab.
meliputi ukuran
kertas gambar sesuai
skala

 Memahami prosedur
menggambar
diagram satu kawat,
diagram kawat
banyak, gambar
instalasi penerangan
 Dipahami prosedur
satu kelompok 1 fase
membuat gambar
sesuai standar
MATERI KEGIATAN ALOKASI WAKTU
KOMPETENSI DASAR INDIKATOR SUMBER BELAJAR KARAKTER
PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN
PENILAIAN TM PS PI

denah rumah gambar teknik listrik.


tinggal sesuai
standar gambar
teknik  Memahami prosedur
perencanaan gambar
instalasi penerangan
satu fasa satu
kelompok sesuai
standar gambar
teknik listrik
 Memahami dan
dapat membuat
gambar instalasi
penerangan satu fasa
satu kelompok sesuai
instruksi guru
meliputi penempatan
 Dipahami tentang
bahan, komponen
pembuatan
dan alat pengaman
gambar diagram
pada bidang gambar
tunggal instalasi
berdasarkan standar
penerangan 1 fase
gambar teknik listrik.
sesuai standar
gambar teknik
5.3 Memasang instalasi  Dijelaskan tentang Lembar kerja  Menjelaskan  Tes tertulis 2 32 16 Buku Manual Ingin tahu,
penerangan di luar prosedur dalam Instalasi penerangan prosedur  Tes Praktik Modul
permukaan menyiapkan 1 fase satu kelompok pemasangan instalasi  Wawancara Instalasipenerangan Berfikir logis,
kebutuhan alat, penerangan di luar  Pengamatan listrik bangunan
rumah tinggal
bahan dan permukaan.  Laporan Job Sheet Kritis, dan
peralatan K3 yang dengan pipa instalasi,  Menjelaskan tentang PUIL 2000 aplikatif
sesuai dengan kabel NYM di luar prosedur dalam
spesifikasi ukuran, permukaan menyiapkan Percaya diri,
fungsi dan standar tembok/kayu kebutuhan alat,
di lapangan. bahan dan peralatan Kerja keras dan
K3 yang sesuai
bertanggung
dengan spesifikasi
ukuran, fungsi dan
MATERI KEGIATAN ALOKASI WAKTU
KOMPETENSI DASAR INDIKATOR SUMBER BELAJAR KARAKTER
PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN
PENILAIAN TM PS PI

standar di lapangan. jawab.

 Memahami metode
pemasangan
komponen instalasi
 Dipahami metode diluar permukaan
pemasangan sesuai dengan
komponen instalasi gambar pada lembar
diluar permukaan kerja
sesuai dengan  Mendemontrasikan
gambar pada pemasangan,
lembar kerja pemeriksaan,
pengujian trouble
shooting rangkaian
instalasi penerangan
 Memahami cara
pemasangan
komponen instalasi
penerangan di luar
permukaan sesuai
gambar kerja

 Menjelaskan tentang
prosedur pengujian
kualitas isolasi
 Memahami prosedur
pemeriksaan dan
pengujian kualitas
pekerjaan sesuai
standar berdasarkan
fungsi rangkaian,
kekuatan mekanik,
keamanan, dan
keindahan.
MATERI KEGIATAN ALOKASI WAKTU
KOMPETENSI DASAR INDIKATOR SUMBER BELAJAR KARAKTER
PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN
PENILAIAN TM PS PI

 Memahami dan
mentaati prosedur
 Dijelaskan tentang kerja, instruksi dan
prosedur prosedur K3
pengujian kualitas
isolasi
 Memahami
prosedur
pembuatan laporan
pekerjaan

Penggunaan Megger

 Dipahami prosedur
kerja, instruksi dan
prosedur K3
MATERI KEGIATAN ALOKASI WAKTU
KOMPETENSI DASAR INDIKATOR SUMBER BELAJAR KARAKTER
PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN
PENILAIAN TM PS PI

 Dijelaskan
prosedur
pembuatan
laporan pekerjaan

Prosedur K3 listrik

Sistematika laporan

5.4 Memasang instalasi  Dijelaskan tentang Lembar kerja  Menjelaskan  Tes tertulis 2 32 Buku Manual Ingin tahu,
penerangan di prosedur dalam Instalasi penerangan prosedur  Tes Praktik Modul
dalam permukaan menyiapkan 1 fase satu kelompok pemasangan instalasi  Wawancara Instalasipenerangan Berfikir logis,
kebutuhan alat, penerangan di dalam  Pengamatan listrik bangunan
rumah tinggal
bahan dan permukaan.  Laporan Job Sheet Kritis, dan
peralatan K3 yang dengan pipa instalasi,  Menjelaskan tentang PUIL 2000 aplikatif
sesuai dengan kabel NYM di dalam prosedur dalam
spesifikasi ukuran, tembok menyiapkan Percaya diri,
fungsi dan standar kebutuhan alat,
di lapangan. bahan dan peralatan Kerja keras dan
K3 yang sesuai
bertanggung
dengan spesifikasi
MATERI KEGIATAN ALOKASI WAKTU
KOMPETENSI DASAR INDIKATOR SUMBER BELAJAR KARAKTER
PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN
PENILAIAN TM PS PI

ukuran, fungsi dan jawab.


standar di lapangan.

 Memahami metode
pemasangan
 Dipahami metode komponen instalasi
pemasangan didalam permukaan
komponen instalasi sesuai dengan
diluar permukaan gambar pada lembar
sesuai dengan kerja
gambar pada  Mendemontrasikan
lembar kerja pemasangan,
pemeriksaan,
pengujian trouble
shooting rangkaian
instalasi penerangan
 Memahami cara
pemasangan
komponen instalasi
penerangan di dalam
permukaan sesuai
gambar kerja

 Menjelaskan tentang
prosedur pengujian
kualitas isolasi
 Memahami prosedur
pemeriksaan dan
pengujian kualitas
pekerjaan sesuai
standar berdasarkan
fungsi rangkaian,
kekuatan mekanik,
keamanan, dan
MATERI KEGIATAN ALOKASI WAKTU
KOMPETENSI DASAR INDIKATOR SUMBER BELAJAR KARAKTER
PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN
PENILAIAN TM PS PI

keindahan.

 Memahami
dan mentaati
prosedur kerja,
 Dijelaskan tentang instruksi dan
prosedur prosedur K3
pengujian kualitas
isolasi
 Memahami
prosedur
pembuatan laporan
pekerjaan

Penggunaan Megger

 Dipahami prosedur
kerja, instruksi dan
MATERI KEGIATAN ALOKASI WAKTU
KOMPETENSI DASAR INDIKATOR SUMBER BELAJAR KARAKTER
PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN
PENILAIAN TM PS PI

prosedur K3

 Dijelaskan
prosedur
pembuatan
laporan pekerjaan

Prosedur K3 listrik

Sistematika laporan

5.5 Memasang lampu  Dijelaskan tentang Lembar kerja  Menjelaskan tentang  Tes tertulis 2 32 16 Buku Manual Ingin tahu,
penerangan, cara menyiapkan Instalasi penerangan cara menyiapkan  Tes Praktik Modul
termasuk instalasi di kebutuhan alat, pemasangan beban. kebutuhan alat,  Wawancara Instalasipenerangan Berfikir logis,
dalam armature bahan dan bahan dan peralatan  Pengamatan listrik bangunan
lampu peralatan K3 yang K3 yang sesuai  Laporan Job Sheet Kritis, dan
sesuai dengan dengan spesifikasi PUIL 2000 aplikatif
spesifikasi ukuran, ukuran, fungsi dan
fungsi dan standar. standar.
MATERI KEGIATAN ALOKASI WAKTU
KOMPETENSI DASAR INDIKATOR SUMBER BELAJAR KARAKTER
PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN
PENILAIAN TM PS PI

Percaya diri,

 Dijelaskan Kerja keras dan


mengenai metode bertanggung
pemasangan jawab.
beban listrik lampu
instalasi sesuai  Menjelaskan
dengan gambar prosedur
pada lembar kerja. pemasangan beban
instalasi penerangan
 Mendemontrasikan
pemasangan,
pemeriksaan beban
instalasi penerangan.
 Menjelaskan
pemasangan
komponen beban
instalasi penerangan

 Memahami prosedur
pengujian
pembebanan daya
 Dipahami listrik
prosedur  Memahami prosedur
pengujian pemeriksaan kualitas
pembebanan pekerjaan dilakukan
daya lsitrik. sesuai dengan
prosedur yang
ditetapkan
 Memahami metode
pengujian kualitas
pekerjaan sesuai
standar berdasarkan
fungsi rangkaian,
kekuatan mekanik,
MATERI KEGIATAN ALOKASI WAKTU
KOMPETENSI DASAR INDIKATOR SUMBER BELAJAR KARAKTER
PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN
PENILAIAN TM PS PI

dan keamanan

 Memahami dan
mentaati prosedur
kerja, instruksi dan
prosedur K3

Pengujian energi
 Memahami prosedur
listrik.
pembuatan laporan
pekerjaan

 Dipahami prosedur
kerja, instruksi dan
prosedur K3

 Dijelaskan
prosedur
pembuatan
laporan pekerjaan
MATERI KEGIATAN ALOKASI WAKTU
KOMPETENSI DASAR INDIKATOR SUMBER BELAJAR KARAKTER
PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN
PENILAIAN TM PS PI

Prosedur K3 listrik

Sistematika laporan
NAMA SEKOLAH : SMK SWASTA DWI WARNA MEDAN

MATA PELAJARAN : Perencanaan dan Pemasangan Instalasi Tenaga dan Pengendali

KELAS/SEMESTER : XI / 3 dan 4

STANDAR KOMPETENSI : Memasang Instalasi Tenaga Listrik Bangunan Sederhana

KODE KOMPETENSI: 011.KK.6

ALOKASI WAKTU : 82 x 45 menit


ALOKASI WAKTU
MATERI KEGIATAN
KOMPETENSI DASAR INDIKATOR SUMBER BELAJAR KARAKTER
PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN
PENILAIAN TM PS PI

6.1 Memahami  Dijelaskan tentang Perhitungan daya  Menjelaskan tentang  Tes tertulis 4 Buku Manual Ingin tahu,
pemasangan metode dan ukuran metode perhitungan  Wawancara Modul Sistem
instalasi tenaga perhitungan daya pengaman. daya setiap setiap  Pengamatan Instalasi Tenaga Berfikir logis,
listrik 1 fasa setiap setiap kelompok rangkaian  Laporan Listrik
kelompok akhir PUIL 2000 Kritis, dan
rangkaian akhir  Menjelaskan tentang aplikatif
perhitungan beban
instalasi tenaga listrik Percaya diri,
1 fase
Kerja keras dan
bertanggung
 Menjelaskan macam-
macam komponen jawab.
pengaman instalasi
tenaga listrik 1 fase
 Mengidentifikasi
 Diidentifikasi komponen instalasi
komponen instalasi tenaga listrik 1 fase
tenaga listrik 1 fase sesuai Persyataran
sesuai Persyataran Umum Instalasi
Umum Instalasi Listrik (PUIL 2000)
Komponen instalasi dapat ditentukan
Listrik (PUIL 2000)
dapat ditentukan tenaga listrik 1 fase  menjelaskan
meliputi : (1) kabel, persyaratan
(2) pipa, (3) sakelar, komponen instalasi
(4) kotak kontak, (5) tenaga listrik 1 fase
sesuai dengan PUIL
PHB, dan (6) saklar,
2000
(7) rel, dan (8)
gruond, (9)
sekering/MCB

Standar bahan;
komponen dan alat
MATERI KEGIATAN ALOKASI WAKTU
KOMPETENSI DASAR INDIKATOR SUMBER BELAJAR KARAKTER
PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN
PENILAIAN TM PS PI

pengaman instalasi
tenaga listrik 1 fase
sesuai PUIL 2000

6.2 Menggambar  Dijelaskan tentang Gambar rencana  Menjelaskan tentang  Tes tertulis 2 16 Buku Manual Ingin tahu,
rencana instalasi penggunaan instalasi tenaga 1fase penggunaan simbol  Tes Praktik Modul Sistem
tenaga simbol dan tata dan tata cara  Wawancara Instalasi Tenaga Berfikir logis,
cara menggambar menggambar panel  Pengamatan Listrik
panel hubung bagi hubung bagi 1 fase  Laporan PUIL 2000 Kritis, dan
1 fase aplikatif

Percaya diri,
 Diidentifikasian
denah situasi, Kerja keras dan
pembagian
bertanggung
kelompok instalasi  Mengidentifikasi
jawab.
denah situasi,
pembagian kelompok
instalasi
 Menjelaskan denah
situasi rencana
instalasi tenaga
bangunan sederhana
sesuai standar
gambar teknik listrik

 Menjelaskan metode
perhitungan
rekapitulasi daya
 Dijelaskan metode daya dan pengaman
pembuatan rencana instalasi
gambar tenaga 1 fase
rekapitulasi daya  Menjelaskan metode
dan pengaman pembuatan gambar
rencana instalasi rekapitulasi daya dan
MATERI KEGIATAN ALOKASI WAKTU
KOMPETENSI DASAR INDIKATOR SUMBER BELAJAR KARAKTER
PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN
PENILAIAN TM PS PI

tenaga 1 fase pengaman rencana


instalasi tenaga 1
fase

 Menjelaskan metode
menggambar tata
letak komponen pada
Rekapitulasi daya PHB rencana instalasi
tenaga
 Menjelaskan gambar
rangkaian panel
hubung bagi 1 fase
instalasi tenaga
sebuah bagunan
 Dijelaskan metode sederhana seuai
menggambar tata standar gambar
letak komponen teknik
pada PHB rencana  Menjelaskan metode
instalasi tenaga pembuatan gambar
rekapitulasi daya dan
gambar panel
hubung bagi 1 fase
MATERI KEGIATAN ALOKASI WAKTU
KOMPETENSI DASAR INDIKATOR SUMBER BELAJAR KARAKTER
PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN
PENILAIAN TM PS PI

Gambar panel
hubung bagi 1 fase
rencana instalasi
tenaga yang meliputi
tata letak komponen
(kabel,tombol, saklar,
rel, MCB, ground)
dan pembagian
kelompok beban
(kabel,tombol, saklar,
rel, MCB, ground)

6.3 Memasang instalasi  Diidentifikasi alat, Identifikasi peralatan  Mengidentifikasi  Tes tertulis 16 16 Buku Manual Ingin tahu,
tenaga di luar bahan dan instalasi tenaga Diidentifikasi alat,  Tes Praktik Modul Sistem
permukaan peralatan K3, bahan dan peralatan  Wawancara Instalasi Tenaga Berfikir logis,
peralatan kerja K3, peralatan kerja  Pengamatan Listrik
instalasi tenaga di instalasi tenaga di  Laporan PUIL 2000 Kritis, dan
luar permukaan luar permukaan aplikatif

Percaya diri,
 Dijelaskan metode  Menjelaskan metode
pembacaan pembacaan gambar Kerja keras dan
gambar instalasi instalasi tenaga di
bertanggung
tenaga di luar luar permukaan
permukaan sesuai sesuai dengan lembar jawab.
dengan lembar kerja
Lembar Kerja
kerja  Menjelaskan
 Dijelaskan Gambar Instalasi prosedur
prosedur tenaga di luar pemasangan instalasi
pemasangan permukaan tenaga di luar
instalasi tenaga di permukaan
MATERI KEGIATAN ALOKASI WAKTU
KOMPETENSI DASAR INDIKATOR SUMBER BELAJAR KARAKTER
PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN
PENILAIAN TM PS PI

luar permukaan  Mendemontrasikan


pemasangan
komponen instalasi
sesuai gambar
rencana

 Menjelaskan
prosedur
 Dijelaskan pemeriksaan hasil
prosedur instalasi yang sesuai
pemeriksaan hasil fungsi, kekuatan
instalasi yang mekanik dan
sesuai fungsi, kerapian instalasi
kekuatan mekanik  Memeriksa dan
dan kerapian menguji bahan,
instalasi komponen dan alat
pengaman instalasi
tenaga di luar
permukaan

 Memahami dan
mentaati prosedur
kerja, instruksi dan
prosedur K3

 Memahami prosedur
pembuatan laporan
pekerjaan
 Dipahami prosedur
kerja, instruksi dan
prosedur K3
MATERI KEGIATAN ALOKASI WAKTU
KOMPETENSI DASAR INDIKATOR SUMBER BELAJAR KARAKTER
PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN
PENILAIAN TM PS PI

 Dijelaskan
prosedur
pembuatan
laporan pekerjaan

Prosedur K3 listrik

Sistematika laporan

6.4 Memasang instalasi  Diidentifikasi alat, Identifikasi peralatan  Mengidentifikasi alat,  Tes tertulis 8 Buku Manual Ingin tahu,
tenaga di dalam bahan dan bahan dan peralatan  Tes Praktik Modul Sistem
MATERI KEGIATAN ALOKASI WAKTU
KOMPETENSI DASAR INDIKATOR SUMBER BELAJAR KARAKTER
PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN
PENILAIAN TM PS PI

permukaan peralatan K3, instalasi tenaga K3, peralatan kerja  Wawancara Instalasi Tenaga Berfikir logis,
peralatan kerja instalasi tenaga di  Pengamatan Listrik
instalasi tenaga di dalam permukaan  Laporan PUIL 2000 Kritis, dan
dalam permukaan  Menjelaskan cara aplikatif
menyiapkan
peralatan dan bahan Percaya diri,

Kerja keras dan


 Menjelaskan metode
bertanggung
pembacaan gambar
jawab.
instalasi tenaga di
dalam permukaan
 Dijelaskan metode sesuai dengan lembar
pembacaan kerja
gambar instalasi
tenaga di dalam
permukaan sesuai
dengan lembar  Menjelaskan
kerja prosedur
Gambar Instalasi pemasangan instalasi
instalasi tenaga di tenaga di dalam
dalam permukaan permukaan
 Dijelaskan
prosedur  Mendemontrasikan
pemasangan pemasangan
instalasi tenaga di komponen instalasi
dalam permukaan sesuai gambar
rencana
 Menjelaskan metode
pemeriksaan kualitas
hasil instalasi yang
sesuai fungsi,
kekuatan mekanik
dan kerapian instalasi

Praktikum  Memahami dan


mentaati prosedur
MATERI KEGIATAN ALOKASI WAKTU
KOMPETENSI DASAR INDIKATOR SUMBER BELAJAR KARAKTER
PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN
PENILAIAN TM PS PI

 Dijelaskan metode pemasangan instalasi kerja, instruksi dan


pemeriksaan hasil tenaga di dalam prosedur K3
instalasi yang permukaan
sesuai fungsi,
kekuatan mekanik  Memahami prosedur
dan kerapian pembuatan laporan
instalasi pekerjaan

 Dipahami prosedur
kerja, instruksi dan
prosedur K3

 Dijelaskan
prosedur
pembuatan
laporan pekerjaan
MATERI KEGIATAN ALOKASI WAKTU
KOMPETENSI DASAR INDIKATOR SUMBER BELAJAR KARAKTER
PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN
PENILAIAN TM PS PI

Prosedur K3 listrik

Sistematika laporan

6.5 Memasang kotak  Diidentifikasi data Identifikasi kotak  Mengidentifikasi  Tes tertulis 4 16  Ingin tahu,
kontak 1 fasa kotak kontak 1 fasa kontak 1 fasa kotak kontak 1 fasa  Tes Praktik
 Wawancara Berfikir logis,
 Pengamatan
 Dijelaskan  Laporan Kritis, dan
prosedur aplikatif
pemasangan kotak  Menjelaskan
kontak 1 fasa Lembar kerja prosedur Percaya diri,
pemasangan kotak pemasangan kotak
kontak 1 fasa Kerja keras dan
 Dijelaskan kontak 1 fasa
prosedur bertanggung
pemeriksaan hasil jawab.
pemasangan
sesuai fungsi,  Menjelaskan
kekuatan mekanik prosedur
dan kerapian pemeriksaan hasil
instalasi pemasangan sesuai
fungsi, kekuatan
mekanik dan
 Dipahami prosedur kerapian instalasi
kerja, instruksi dan
MATERI KEGIATAN ALOKASI WAKTU
KOMPETENSI DASAR INDIKATOR SUMBER BELAJAR KARAKTER
PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN
PENILAIAN TM PS PI

prosedur K3

 Dijelaskan
prosedur  Memahami dan
pembuatan mentaati prosedur
laporan pekerjaan kerja, instruksi dan
prosedur K3

 Memahami prosedur
pembuatan laporan
pekerjaan

Prosedur K3 listrik

Sistematika laporan
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Satuan Pendidikan : SMK SWASTA DWIWARNA MEDAN

Mata Pelajaran : Perencanaan dan Pemasangan Instalasi Bangunan

Kelas/Semester : XI / 3 dan 4

Kode Kompetensi : 011.KK.5

Standar Kompetensi : Memasang Instalasi Penerangan Listrik Bangunan Sederhana

Kompetensi Dasar : Memahami instalasi penerangan 1 fasa

Alokasi Waktu : 158 x 45 menit (Pertemuan 1)

A. Kompetensi Inti

KI-3 (Pengetahuan) :
Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual,
operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kerja Teknik Instalasi Tenaga
Listrik pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari
keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan internasional.

KI-4 (Keterampilan) :

 Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim
dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kerja Teknik Instalasi Tenaga Listrik.
 Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan
standar kompetensi kerja.
 Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif,
kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di
bawah pengawasan langsung.
 Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir,
menjadikan gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan
langsung.
B. Kompetensi Dasar

5.1 Memahami instalasi penerangan 1 fasa

C. Indikator Pencapaian

1.1.1 Diidentifikasi dan dijelaskan tentang denah, skala, letak titik beban sesuai standar gambar
teknik

1.1.2 Diidentifikasi bahan dan alat pengaman instalasi penerangan 1 fase

1.1.3 Disebutkan pasal pada PUIL 2000 perihal jumlah kelompok, ukuran pengaman lebur/ MCB,
ukuran pipa dan kabel, dan letak pemasangan

D. Tujuan Pembelajaran

Setelah berdiskusi dan menggali informasi, peserta didik diharapkan dapat :

1. Siswa dapat menentukan pemasangan kabel pada pemasangan instalasi listrik 3 lampu
dan 3 saklar

2. Siswa dapat memilih jenis saklar dalam pemasangan instalasi listrik 3 lampu
3. Siswa dapat memahami tujuan pemasangan instalasi penerangan
4. Siswa dapat mengetahui syarat umum dalam pemasangan instalasi sebenarnya

E. Materi Pembelajaran

1. Menjelaskan tujuan pemasangan instalasi penerangan


2. Identifikasi Skala dan denah pemasangan instalasi
3. Identifikasi Komponen instalasi penerangan yang meliputi : (1) bahan penghantar, (2) bahan
isolasi penghantar, (3) sakelar, (4) pipa pelindung, (5) kotak sambung, (6) fitting, (7) saklar,
(8) stop kontak, dan (9) sekering.
4. PUIL 2000.

F. Pendekatan, Model dan Metode Pembelajaran


Pendekatan : Saintifik

Model pembelajaran : Strategi Pembelajaran koperatif (cooperative learning)

Metode pembelajaran : Ceramah, Diskusi, Praktik, Penugasan

G. Kegiatan Pembelajaran

Alokasi waktu yang disediakan untuk penyajian topik adalah 1 x 45 Menit

Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu

Pendahuluan  Ketua kelas memimpin doa dan melihat 20


kebersihan lingkungan saat pembelajaran m
akan dimulai. e
 Guru mengabsen ni
 Guru menjelaskan tujuan pembelajaran yang t
harus dicapai siswa baik kemampuan proses
maupun kemampuan produk serta
manfaatnya bagi karir siswa (motivasi).
 Menjelaskan rencana dan strategi
pembelajaran yang digunakan kepada siswa.
 Menjelaskan teknik penilaian dan KKM yang
dicapai kepada siswa.
Kegiatan Inti ORIENTASI MASALAH (Mengamati) 230 menit

 Guru Menjelaskan dan mengidentifikasi


tentang denah, skala, letak titik beban
sesuai standar gambar teknik
 Menjelaskan instalasi penerangan sesuai
dengan pasal dalam PUIL 2000
 Siswa berdiskusi dengan guru
mengidentifikasi syarat dalam pemasangan
instalasi penerangan

 PENGUMPULAN DATA DAN VERIFIKASI


(Menanya dan Mengumpulkan Informasi)
 Menjelaskan tentang komponen instalasi
penerangan 1 fase
 Menjelaskan macam-macam bahan dan alat
pengaman instalasi penerangan 1 fase
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu

 Mengidentifikasi bahan dan alat pengaman


instalasi penerangan 1 fase
 Menjelaskan instalasi penerangan sesuai
dengan pasal dalam PUIL 2000
 Menghitung kebutuhan bahan, komponen
dan alat
 pengaman nstalasi penerangan 1 fase
sesuai PUIL 2000 terkait instalasi
penerangan 1fase
 Menjelaskan dan menyebutkan pasal pada
PUIL 2000 perihal jumlah kelompok, ukuran
pengaman lebur/ MCB, ukuran pipa dan
kabel, dan letak pemasangan.
 Mengevalusi mutu pekerjaan

MENGORGANISASI DAN MEMFORMULASIKAN


PENJELASAN (Menalar)
 Guru menugaskan siswa menjelaskan
kembali mengenai pemasangan praktek
instalasi yang dibuatnya
 Guru menilai hasil kemampuan siswa
 Siswa memperbaiki hasil tugas dan mulai
menganalisis kesalahan berdasarkan
presentasi/penjelasan yang telah dijelaskan
sebelumnya.
MENGANALISIS PROSES INKUIRI
(Mengomunikasikan)
 Guru menugaskan siswa untuk melakukan
pemasangan instalasi penerangan bangunan
sederhana
 Siswa mengamati jobsheet yang diberikan
oleh guru dan berdiskusi kelompok untuk
membuat pemasangan instalasi berikut
 Siswa menampilkan hasil kerjanyaa usai
mengerjakan praktek instalasi
Penutup  Siswa menanyakan hal-hal yang masih ragu. 20
 Guru membantu siswa untuk menjelaskan menit
hal-halyang diragukan sehingga informasi
menjadi benar dan tidak terjadi
kesalahpahaman terhadap materi.
 Siswa menyimpulkan materi di bawah
bimbingan guru.
 Melaksanakan evaluasi.
 Guru memberi tugas untuk pertemuan
selanjutnya.
 Guru mengakhiri kegiatan pembelajaran
dengan memberikan pesan untuk tetap
belajar
H. Penilaian, Pembelajaran, Remedial dan Pengayaan.

1. Instrumen dan Teknik Penilaian


2. Analisis hasil penilaian

KD Teknik Penilaian Instrumen

5.1 Memahami instalasi


 Tes Tertulis  Soal tes tertulis
penerangan 1 fasa
 Penugasan  Lembar tugas dan
penilaian

 Portofolio  Lembar soal praktik


 Proyek/Penugasan (job sheet ) dan
lembar laporan

3. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan

Remedial

% BENTUK
URAIAN PROGRAM KEGIATAN
NO INDIKATOR (TUJUAN) KET
PENGAYAAN SISWA
YG IKUT Individu Klasikal

Pengayaan

NOMOR URAIAN BENTUK PELAKSANAA


NAMA KEGIATAN N
NO SOAL / PROGRAM KET
SISWA
INDIKATOR PERBAIKAN Individu Klasikal Catatan Hasil

3
I. Media, Alat/Bahan, Sumber Belajar

1. Media : Laptop, LCD Proyektor, white board,Sumber listrik, lab praktek


2. Alat : sipdol, pengahapus, buku panduan mata pelajaran, alat pemasangan
instalasi penerangan
3. Bahan : materi, power point, jobsheet/modul
4. Sumber Belajar : Buku manual, komponen dasar,modul belajar pemasangan instalasi lisrik,
Materi PUIL
Penilaian Praktik :

LEMBAR PENILAIAN

PRAKTIKKEJURUAN

Pencapaian Kompetensi
No Komponen/Sub
Tidak Ya
komponen Penilaian 7,0- 8,0- 9,0-10
7,9 8,9
1 2 3 4 5 6

I Persiapan Kerja

1.1 Pemeriksaan komponen

1.2 Pemeriksaan bahan

1.3 Pemeriksaan peralatan

Skor Komponen :

II Proses (Sistematika & Cara


Kerja)

2.1. Pemasangan komponen

2.2. Pengawatan komponen

2.3. Pemasangan pemipaan

2.4. Pengaturan terminal dan


penyambungan kabel

Skor Komponen :

III Hasil Kerja

3.1. Uji coba komponen APP

3.2. Uji coba rangkaian


pengawatan

3.3. Pengukuran arus

Skor Komponen :

IV Sikap Kerja

4.1. Penggunaan alat tangan


dan alat ukur
Pencapaian Kompetensi
No Komponen/Sub
Tidak Ya
komponen Penilaian
7,0- 8,0- 9,0-10
7,9 8,9
1 2 3 4 5 6

4.2. Keselamatan kerja

Skor Komponen :

V Waktu

Waktu penyelesaian
pekerjaan

Skor Komponen :

Keterangan :

Skor masing-masing komponen penilaian ditetapkan berdasarkan perolehan skor terendah dari
sub komponen penilaian

Perhitungan nilai praktik (NP) :

Prosentase Bobot Komponen Penilaian


Nilai
Praktik

(NP)

Sikap
Persiap Proses Hasil Waktu ∑ NK
Kerja
an
1 2 3 4 5 6

10% 40% 15% 25% 10%


Bobot
(%)

Skor
Kompo
nen

NK

Keterangan:

 Bobot diisi dengan prosentase setiap komponen. Besarnya prosentase dari setiap komponen
ditetapkan secara proposional sesuai karakteristik program keahlian.
 NK = Nilai Komponen, perkalian dari bobot dengan skor komponen

 NP = penjumlahan dari hasil perhitungan nilai komponen

 Jenis komponen penilaian (persiapan, proses, sikap kerja, hasil, dan waktu) disesuaikan
dengan karakter program keahlian.
KRITERIA PENILAIAN PRAKTIKKEJURUAN

No. Komponen/Subkom Indikator Skor


ponen Penilaian
1 2 3 4

I. Persiapan Kerja

1.1 Pemeriksaan Komponen disiapkan dan 9,0-10


komponen diperiksa spesifikasi dan
kelayakannya
komponen disiapkan dan 8,0-8,9
diperiksa spesifikasinya.
Komponen disiapkan 7,0-7,9

Tidak menyiapkan komponen Tidak

1.2 Pemeriksaan Bahan disiapkan dan diperiksa 9,0-10


bahan spesifikasi dan kelayakannya

Bahan disiapkan dan diperiksa 8,0-8,9


spesifikasinya

Bahan disiapkan 7,0-7,9

Tidak menyiapkan bahan Tidak

1.3 Pemeriksaan Alat ukur dan alat tangan


peralatan disiapkan, diperiksa
kecukupan dan kelayakannya

Alat ukur dan alat tangan


disiapkan dan diperiksa
kecukupan

Alat ukur dan alat tangan


disiapkan

Tidak memeriksa alat ukur


dan alat tangan

II Proses (Sistematika dan Cara Kerja)

2.1 Pemasangan Penempatan komponen sesuai 9,0-10


komponen dengan lay out pada gambar
kerja, sangat rapi dan sangat
kokoh
No. Komponen/Subkom Indikator Skor
ponen Penilaian
1 2 3 4

Penempatan komponen sesuai 8,0-8,9


lay out pada gambar kerja,
rapi dan kokoh
Penempatan komponen sesuai 7,0-7,9
layout
Penempatan komponen tidak Tidak
sesuai dengan lay out pada
gambar kerja

2.2 Pengawatan Pengawatan komponen sesuai 9,0-10


komponen dengan gambar diagram
terminal, sangat rapi dan
kokoh

Pengawatan komponen sesuai 8,0-8,9


dengan gambar diagram
terminal, rapi dan kokoh
Pengawatan komponen sesuai 7,0-7,9
dengan gambar Diagram
terminal

Pengawatan komponen tidak Tidak


sesuai dengan gambar.

2.3 Pemasangan Instalasi terpasang sesuai 9,0-10


pemipaan gambar diagram terminal,
sangat rapi dan kokoh, warna
kabel sesuai aturan

Instalasi terpasang sesuai 8,0-8,9


gambar diagram terminal, rapi
dan kokoh, warna kabel sesuai
ketentuan

Instalasi terpasang sesuai 7,0-7,9


gambar diagram terminal

Instalasi terpasang tidak Tidak


sesuai dengan diagram
terminal

2.4 Pengaturan Penyambungan kabel 9,0-10


terminal dan dilakukan di terminal sesuai
penyambungan kabel dengan gambar diagram
terminal, sangat rapi dan
kokoh
No. Komponen/Subkom Indikator Skor
ponen Penilaian
1 2 3 4

Penyambungan kabel 8,0-8,9


dilakukan di terminal sesuai
dengan gambar diagram
terminal dengan kokoh

Penyambungan kabel 7,0-7,9


dilakukan di terminal

Penyambungan kabel Tidak


sebahagian besar tidak
dilakukan pada terminal

III Hasil Kerja

3.1 Uji coba Rangkaian dapat langsung 9,0-10


bekerja dengan normal

Rangkaian dapat bekerja 8,0-8,9


setelah dilakukan revisi ringan

Rangkaian komponen tidak 7,0-7,9


dapat dioperasikan

Tidak

IV Sikap Kerja

4.1 penggunaan alat Alat tangan dan alat ukur 9,0-10


tangan dan alat ukur digunakan sesuai dengan
fungsinya dan benar

Alat tangan dan alat ukur 8,0-8,9


digunakan sesuai dengan
fungsinya

Alat tangan dan alat ukurtidak 7,0-7,9


sesuai dengan fungsinya dan
tidak benar

Tidak

4.2 Keselamatan Bekerja dengan sangat teliti, 9,0-10


kerja hati-hati dan aman,
menggunakan alat pelindung

Bekerja dengan aman, 8,0-8,9


menggunakan alat pelindung
No. Komponen/Subkom Indikator Skor
ponen Penilaian
1 2 3 4

Peralatan keselamatan kerja 7,0-7,9


digunakan tidak sesuai dengan
fungsinya dan tidak benar

Tidak

V Waktu

Waktu penyelesaian 12 – 15 jam 9,0-10


pekerjaan
16 – 18 jam 8,0-8,9

Tidak selesai dalam 18 jam 7,0-7,9

Tidak

Medan,….. Juli 2019

Mengetahui

a.n Kepala SMKSwasta Dwiwarna Guru Mata Pelajaran

........................................ ...........................................
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN

(SMK)

JURUSAN TEKNIK ELEKTRO

HARI/ TANGGAL LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK ALOKASI WAKTU

(LKPD1)

TEORI

INSTALASI LISTRIK PENERANGAN


PENANGGUNG JAWAB

Setelah pembelajaran selesai, siswa mampu memasang instalasi


TUJUAN
penerangan

1. Siswa dapat menjelaskan defenisi instalasi penerangan


INDIKATOR 2. Siswa dapat menjabarkan komponen
3. Siswa dapat memeriksa alat dan bahan
4. Siswa dapat menjelaskan cara menggunakan AVO meter
a. Pelajarilah bahan ajar tentang instalasi penerangan
b. Setelah paham kerjakanlah soal yang ada di bawah.
PETUNJUK BELAJAR c. Apabila ada kesulitan bertanyalah kepada guru pendamping.
d. Setelah menyelesaikan tes formatif maupun lembar kerja kumpulkan
hasil kerja anda kepada guru.
e. Diskusikan hasil kerja anda dengan teman kelompok.

Kerjakan soal-soal dibawah ini dengan baik dan benar!

SOAL

1. Jelaskan yang dimaksud dengan instalasi penerangan !

2. Sebutkan jenis-jnis lampu penerangan yang anda ketahui!


3. Berdasarkan tempat pemasangannya stop kontak dibedakan menjadi 2 jnis. Sebutkan dan
jelaskan 2 jenis stop konytak tersebut!

______

4. Sebutkan dan jelaskan syarat-syarat umum instalasi listrik menurut PUIL!

5. Sebutkan fungsi multimeter pada penggunaan AVO meter !


NAMA : SKOR PARAF GURU TGL. PENYERAHAN

KELAS :
Lampiran 9 (Magang 2)

INSTRUMEN PENILAIAN PERENCANAAN PEMBELAJARAN

Nama Mahasiswa : …………………………………………………………

NIM : ………………………………………………………….

Program Studi : ………………………………………………………….

Hari/Tanggal : …………………………………………………………

Waktu : …………………………………………………………..

Tempat Kegiatan : ………………………………………………………….

Pelaksanaan Tugas Ke : ……………………………………………………………

Petunjuk
a. Nilailah dengan cermat Perencanaan Pembelajaran yang disusun mahasiswa
b. Berilah skor pada asfek yang dinilai dengan cara melingkari angka pada kolom skor
sesuai dengan kriteria penilaian
1. Sangat tidak baik
2. Tidakbaik
3. Kurang baik
4. Baik
5. Sangat baik

No Aspek yang dinilai Skor


Kesesuaian antar kompetensi dasardari KI1, KI2, KI3,
1 1 2 3 4 5
dan KI4
Kesesuaian rumusan indikator pencapaian dengan
2 kompetensi dasar (dari KI1, KI2, KI3, dan KI4) yang 1 2 3 4 5
akan dicapai.
Kesesuaian perumusan tujuan pembelajaran dengan
3 1 2 3 4 5
indikator pencapaian kompetensi
Kesesuaian materi pembelajaran dengan indikator dan
4 1 2 3 4 5
kompetensi dasar yang akan dicapai
5 Kejelasan dan urutan materi ajar 1 2 3 4 5
Kesesuaian strategi pembelajaran (metode dan
6 1 2 3 4 5
pendekatan) dengan tujuan pembelajaran dan materi ajar
Kesesuaian strategi pembelajaran dengan karakteristik
7 1 2 3 4 5
peserta didik
Kejelasan skenario pembelajaran (langkah-langkah
8 kegiatan 1 2 3 4 5
pembelajaran) dengan tujuan yang akan dicapai
Skenario pembelajaran (langkah-langkah kegiatan
pembelajaran)
9 1 2 3 4 5
menggambarkan active learning dan mencerminkan
scientific learning
10 Ketepatan kegiatan penutup dalam pembelajaran 1 2 3 4 5
Penilaian mencakup aspek-aspek kompetensi dasar dari
11 1 2 3 4 5
KI1, KI2, KI3, dan KI4 yang harus dicapai
Kesesuaianteknik penilaian dengan indikator/kompetensi
12 1 2 3 4 5
yang akan dicapai
Kelengkapan perangkat penilaian (soal, kunci, rubrik
13 1 2 3 4 5
penilaian)
14 Keterpaduan dan kesinkronan antar komponen dalam RPP 1 2 3 4 5
Skor Total ...........

Skor Akhir = (Skor Total/70)x100 ...........

Medan,…… ……………

Penilai

…………………………..

Lampiran 10 (Magang 2)

INSTRUMEN PENILAIAN BAHAN AJAR

Nama Mahasiswa : …………………………………………………………………...


NIM : …………………………………………………………………..
Program Studi : …………………………………………………………………..
Hari/Tanggal : ………………………………………………………………….
Waktu : …………………………………………………………………..
Tempat Kegiatan : …………………………………………………………………..
Pelaksanaan Tugas Ke : …………………………………………………………………..

Petunjuk

a. Nilailah dengan cermat Bahan Ajar yang disusun mahasiswa


b. Berilah skor pada asfek yang dinilai dengan cara melingkari angka pada kolom skor sesuai
dengan kriteria penilaian
1. Sangat tidak baik
2. Tidak baik
3. Kurang baik
4. Baik
5. Sangat baik

Komponen
No Kriteria Skor
Penilaian
A. Komponen Bahan Ajar
Ada judul yang menarik dan sesuai
1 Judul 1 2 3 4 5
dengan isi
Mencantumkan Standar Kompetensi dan
2 SK-KD 1 2 3 4 5
Kompetensi Dasar
Kesesuaian antara Indikator dengan
3 Indikator 1 2 3 4 5
Kompetensi dasar
Tujuan pembelajaran sesuai dengan
a. 1 2 3 4 5
Tujuan SK-KD
4
Pembelajaran Menunjukkan manfaat yang
b. 1 2 3 4 5
diperoleh bagi peserta didik
a. Sesuai dengan tujuan pebelajaran 1 2 3 4 5
5 Materi
b. Ada apersepsi dan pengayaan materi 1 2 3 4 5
Ada contoh soal sesuai dengan
a. 1 2 3 4 5
tujuan pembelajaran
6 Contoh Soal
Menstimulus peserta didik untuk
b. 1 2 3 4 5
mengembangkan pengetahuan
Ada latihan/tes/simulasi yang sesuai dengan
tujuan pembelajaran yang memungkinkan
7 Latihan/tes/Simulasi 1 2 3 4 5
peserta didik untuk menguasi kompetensi
dasar yang diharapkan
8 Referensi a. terdapat daftar referensi yang aktual 1 2 3 4 5
berasal dari buku, media
cetak/elektronik, jurnal ilmiah.
Kesesuaian terhadap aturan penulisan
b. 1 2 3 4 5
referensi
B. Subtansi Materi
9 Kebenaran a. Sesuai dengan kaidah keilmuan 1 2 3 4 5
b. Testabel/teruji 1 2 3 4 5
c. Faktualitas (berdasarkan fakta) 1 2 3 4 5
d. Logis/Rasional 1 2 3 4 5
a. Kelengkapan Materi 1 2 3 4 5
b. Eksplorasi/Pengembangan 1 2 3 4 5
10 Cakupan Materi Kolaborasi dengan materi yang
c. 1 2 3 4 5
lain/mata pelajaran lain
d. Deskriptif/Imajinatif 1 2 3 4 5
a. Aktualitas (dilihat dari segi materi) 1 2 3 4 5
Up to date (menggunakan contoh
11 Kekinian b. aplikasi/penerapan berdasarkan kondisi 1 2 3 4 5
nyata saat ini)
Inovatif (memunculkan hal-hal yang
c. 1 2 3 4 5
baru)
12 Keterbacaan Bahasa baku dan dapat di mengerti 1 2 3 4 5
C. Tampilan Fisik
Terbaca, Proporsional dan komposisi yang
13 Huruf 1 2 3 4 5
baik
14 Lay out Tata letak desain proporsional dan menarik 1 2 3 4 5

Skor Total ........

Skor Akhir=(Skor total/130) x 100 ........

Medan, ………………….........
Penilai GP/DM

…………………………

Lampiran 11 (Magang 2)

INSTRUMEN PENILAIAN MEDIA PEMBELAJARAN


Nama Mahasiswa : …………………………………………………………………...
NIM : …………………………………………………………………..

Program Studi : …………………………………………………………………..

Hari/Tanggal : ………………………………………………………………….

Waktu : …………………………………………………………………..

Tempat Kegiatan : …………………………………………………………………..

Pelaksanaan Tugas Ke : …………………………………………………………………..

Petunjuk

a. Nilailah dengan cermat Media Pembelajaran yang disusun mahasiswa


b. Berilah skor pada asfek yang dinilai dengan cara melingkari angka pada kolom skor sesuai dengan
kriteria penilaian
1. Sangat tidak baik
2. Tidak baik
3. Kurang baik
4. Baik
5. Sangat baik

No Aspek yang dinilai Skor

Media yang digunakan mampu membuat informasi yang abstrak menjadi


1 1 2 3 4 5
lebih nyata/konkret
Media yang digunakan akan mampu membuat pikiran siswa lebih terpusat
2 1 2 3 4 5
pada informasi/konsep/prinsip yang diajarkan atau dipelajari

Media yang digunakan akan mampu membuat perhatian siswa teralih dari
3 1 2 3 4 5
hal-hal lain ke informasi/konsep/prinsip yang diajarkan atau dipelajari

Media yang digunakan sesuai dengan tujuan pembelajaran yang


4 1 2 3 4 5
direncanakan untuk dicapai oleh siswa

Media yang digunakan sesuai dengan karakteristik kebanyakan siswa yang


5 diajar (tingkat perkembangan mental, tingkat pengetahuan, pengalaman 1 2 3 4 5
belajar, dll)
Media yang digunakan adaptif atau dapat berubah secara fleksible, dan
6 spontan untuk memberi feedback terhadap respons/reaksi, atau jawaban 1 2 3 4 5
siswa selama proses pembelajaran berlangsung.
Media yang digunakan mendorong siswa lebih aktif/lebih terlibat secara
7 1 2 3 4 5
fisik/ psikomotorik.
Media yang digunakan mendorong siswa lebih aktif/lebih terlibat secara
8 1 2 3 4 5
emosional (melibatkan hati dan rasa)
Media yang digunakan melibatkan berbagai penggunaan panca indra
9 sebagai saluran informasi secara serentak (penglihatan, pendengaran, 1 2 3 4 5
penciuman, dan perasaan)

Media yang digunakan mampu mendorong siswa lebih terlibat pada


kegiatan kognitif tingkat tinggi (pemecahan masalah, kreatifitas berfikir,
10 1 2 3 4 5
kreatifitas mencipta, menginovasi, dll.) sesuai dengan tahapan
perkembangan psikologis anak.

Skor Total ...........

Skor Akhir = (Skor Total/50)x100 ...........

Medan, …………………..................

Penilai GP/DPL

……………………………………..

Lampiran 12 (Magang 2)

INSTRUMEN PENILAIAN LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

Nama Mahasiswa : …………………………………………………………………...

NIM : …………………………………………………………………..

Program Studi : …………………………………………………………………..

Hari/Tanggal : ………………………………………………………………….
Waktu : …………………………………………………………………..

Tempat Kegiatan : …………………………………………………………………..

Pelaksanaan Tugas Ke : …………………………………………………………………..

Petunjuk

a. Nilailah dengan cermat Media Pembelajaran yang disusun mahasiswa


b. Berilah skor pada asfek yang dinilai dengan cara melingkari angka pada kolom skor sesuai dengan
kriteria penilaian
1. Sangat tidak baik
2. Tidak baik
3. Kurang baik
4. Baik
5. Sangat baik

No Aspek yang dinilai Skor


Materi yang dilatihkan pada LKPD mendorong siswa agar lebih
1 1 2 3 4 5
ber interaksi dengan pokok bahasan yang diajarkan.
Materi yang dilatihkan pada LKPD mendorong siswa untuk
2 melakukan lebih banyak ekplorasi materi yang terkait dengan 1 2 3 4 5
pelajaran yg disampaikan
Materi yang dilatihkan pada LKPD mampu memberi penguatan
3 (Reinforcement)bagi diri siswa bahwa dia benar-benar telah 1 2 3 4 5
menguasai
Materi yang dilatihkan dalam LKPD dan cara melatihkannya
4 dapat meningkatkan Retention (lamanya bertahan dalam ingatan) 1 2 3 4 5
siswa terhadap poko bahasan yang diajarkan
Materi latihan dan metode pelatihannya memberi peluang yang
5 1 2 3 4 5
besar bagi siswa untuk mengerjakan latihan secara mandiri.
Materi latihan dan metode pelatihannya dalam LKPD menantang
6 dan menarik bagi siswa sehingga betah menyelesaikan latihan 1 2 3 4 5
tanpa merasa bosan
LKPD menyediakan jawaban dan penjelasan tentang mendapatkan
7 jawaban dari setiap latihan yang dan dapat dipahami dengan 1 2 3 4 5
mudah
LKPD menyediakan petunjuk yang jelas dan mudah dipahami
8 1 2 3 4 5
tentang apa yang akan dikerjakan dalam menyelesaikan latihan
LKPD menampilkan berbagai sub-pokok bahasan sebagai
9 perwakilan dari materi yang diajarkan sehingga LKPD berfungsi 1 2 3 4 5
sebagai sarana review (kajian ulang) yang efektif
LKPD menyediakan ruang komentar mengakhiri setiap bagian
latihan terhadap evaluasi diri siswa mengenai bagian mana saja
10 yang telah dipahami dengan baik dan bagian mana yang gagal 1 2 3 4 5
dilakukan serta informasi lainnya yang terkait dengan kegiatan
latihan tersebut.
Skor Total ...........
Skor Akhir = (Skor Total/50)x100 ...........

Medan, …………………………...

Penilai GP/DPL

………………………………….

LAMPIRAN 13 (Magang 2)

INSTRUMEN PENILAIAN PERANGKAT PENILAIAN

Nama Mahasiswa : …………………………………………………………………...

NIM : …………………………………………………………………..

Program Studi : …………………………………………………………………..

Hari/Tanggal : ………………………………………………………………….

Waktu : …………………………………………………………………..
Tempat Kegiatan : …………………………………………………………………..

Pelaksanaan Tugas Ke : …………………………………………………………………..

Petunjuk

a. Nilailah dengan cermat Media Pembelajaran yang disusun mahasiswa


b. Berilah skor pada asfek yang dinilai dengan cara melingkari angka pada kolom skor sesuai
dengan kriteria penilaian
1. Sangat tidak baik
2. Tidak baik
3. Kurang baik
4. Baik
5. Sangat baik

No Aspek yang dinilai Skor

1 Kesesuaian butir soal dengan indikator kompetensi dasar yang ditetapkan 1 2 3 4 5

2 Kesesuaian materi tes dengan tujuan pengukuran 1 2 3 4 5


Rumusan setiap butir soal menggunakan kata/ pernyataan/ perintah yang
3 1 2 3 4 5
menuntut jawaban dari siswa
Rumusan setiap butir soal menggunakan bahasa yang sederhana, komunikatif,
4 1 2 3 4 5
dan mudah dipahami
Rumusan setiap butir soal menggunakan kaidah bahasa Indonesia yang baik dan
5 1 2 3 4 5
benar
Rumusan setiap butir soal tidak menggunakan kata-kata/kalimat yang
6 1 2 3 4 5
menimbulkan penafsiran ganda
7 Kejelasan petunjuk penggunaan perangkat penilaian 1 2 3 4 5
8 Kejelasan kriteria penilaian yang diuraikan pada perangkat penilaian 1 2 3 4 5
9 Kejelasan tujuan penggunaan perangkat penilaian 1 2 3 4 5
Kesesuaian indikator yang dinilai untuk setiap aspek penilaian pada perangkat
10 1 2 3 4 5
penilaian dengan tujuan pengukuran

Kategori yang terdapat dalam perangkat penilaian sudah mencakup semua


11 1 2 3 4 5
aktifitas siswa dan guru yang mungkin terjadi dalam pembelajaran

Kesesuaian waktu yang dialokasikan untuk pelaksanaan keseluruhan perangkat


12 1 2 3 4 5
penilaian
Skor Total ...........
Skor Akhir = (Skor Total/60)x100 ...........

Medan, …………………………...
Penilai GP/DPL

………………………………….

Lampiran 14 (Magang 2)
LEMBAR PENILAIAN LAPORAN MAGANG 2

1. Nama Calon Guru :


2. NIM :
3. Sekolah Magang :

No Asfek yang dinilai Bobot Skor Penilaian


1 Format dan Sistematika Penulisan (10)

a. Format 3
b. Tata tulis
c. Kelengkapan komponen 3
4

2 Bahasa (10)

a. Ketepatan tata bahasa 3


b. Ketepatan ejaan
c. Efektivitas penggunaan kalimat 3

3 Hasil Laporan (80)

a. Latar belakang 5
b. Tujuan
c. Menyusun Rencana Pelaksanaan 5
Pembelajaran (RPP)
d. Menyusun bahan ajar sesuai dengan 10
RPP
e. Membuat media yang menarik
sesuai dengan RPP
15
f. Menyusun lembar kerja peserta
didik sesuai dengan RPP
g. Menyusun alat evaluasi sesuai
dengan tujuan 10

15

20

Jumlah 100

Jumlah Skor
Nilai Rata−Rata= ×100=¿
100

Medan,
Penilai

...............................................
NIP.
DAFTAR HADIR

PROGRAM MAGANG MAHASISWA

DEPARTEMEN ILMU KELUARDA DAN KONSUMEN, FEMA IPB

TAHUN 2015

Nama : …………………………………..

NIM : …………………………………..

Tempat Magang : …………………………………..

No Datang Pulang Keterangan


Hari/Tanggal
. Jam Ttd Jam Ttd

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.
9.

10.

11.

12.

13.

14.

15.

16.

17.

18.

…………., ……………………….

Instruktur Magang,

(…………………………………..)
JURNAL HARIAN

PROGRAM MAGANG MAHASISWA

DEPARTEMEN ILMU KELUARDA DAN KONSUMEN, FEMA IPB

TAHUN 2015

Nama : …………………………………..

NIM : …………………………………..

Tempat Magang : …………………………………..

Lama Waktu Paraf


No. Hari/Tanggal Uraian Pekerjaan
(jam) Instruktur

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.
9.

10.

11.

12.

13.

14.

15.

16.

17.

18.

19.

20.

…………., ……………………….

Instruktur Magang,

(…………………………………..)
EVALUASI

PROGRAM MAGANG MAHASISWA

DEPARTEMEN ILMU KELUARDA DAN KONSUMEN, FEMA IPB

TAHUN 2015

Nama : …………………………………..

NIM : …………………………………..

Tempat Magang: …………………………………..

No. Komponen Nilai (60-100)

1. Disiplin/kehadiran

2. Kerjasama

3. Komunikasi

4. Kemampuan Kerja

5. Sikap (Sopan santun)

JUMLAH

Rata-rata*)

…………., ……………………….

Instruktur Magang,

*) Keterangan:
Nilai Rata-rata dinyatakan dengan huruf, Kesetaraan nilai huruf, bobot dan
golongan kemampuan adalah sebagai berikut:

Nilai Angka Nilai Huruf Bobot Golongan Kemampuan

80 – 100 A 4.0 Sangat baik

76 – <80 AB 3.5 Antara sangat baik dan baik

70 – <76 B 3.0 Baik

66 – <70 BC 2.5 Antara baik dan cukup

56 - <66 C 2.0 Cukup

46 – <56 D 1.0 Kurang

< 46 E 0 Gagal

Anda mungkin juga menyukai