Ajir atau Pancang adalah suatu tanda pada suatu titik yang ditentukan
dengan tujuan tertentu. Dalam perkebunan Kelapa Sawit ajir digunakan
dalam berbagai pekerjaan.
Pekerjaan-pekerjaan tersebut diantaranya :
1. Ajir mata 2
2. Ajir mata lima / ajir sama sisi
3. Ajir viole.
Ajir mata lima digunakan pada areal datar dengan kemiringan lahan 0 - 15
derajat. Sedangkan pada areal dibuat terasan menggunakan ajir viole.
Ajir antar block nyambung bahkan jika antar block terdapat areal tidak
ditanami/kosong ajir tetap nyambung. Pengajiran tidak berdiri sendiri tiap
blocknya.
Kesalahan ajir dapat diakibatkan oleh faktor manusia, alat, bahan, cuaca,
lingkungan dan teknis pelaksanaan.
1. Areal
Ajir dilakukan setelah LC, kondisi gulma tidak tinggi dan hal lain yang
mengganggu seperti kayu melintang, tunggul, rimpukan yang terlalu tinggi
diminimalkan.
2. Tenaga kerja
1 orang peneropong
2 orang penarik seling
2 orang pengisi/penancap ajir
Jika perlu tambah pengawas, biasanya peneropong sekaligus
pengawas.
Pastikan tenaga kerja telah diberikan pelatihan dan terampil, tidak buta
warna dan sehat jasmani dan rohani.
3. Alat
2) Kompas
Kesalahan pengajiran dimana ajir tidak lurus atau jarak antar baris mengecil
atau melebar. Untuk cross cek bisa gunakan kompas apakah arah ajir telah
benar.
pada awal pengajiran compas sangat di perlukan.
3) Teodolite
Biasa digunakan pada awal dimulai pengajiran untuk memastikan akurasi
teropongan. Alat ini hanya bisa dioperasikan oleh orang yang terlatih.
Selanjutnya fungsinya digantikan oleh kompas karena lebih simpel.
Bahan dimaksud yaitu batang ajir berbendara. Batang ajir yang digunakan
cukup lurus, kuat /tidak mudah lapuk, cukup panjang (-+ 1,25 m), pangkal
bawah diruncingi, ujung diberi bendera dari plastik ex pupuk, besar batang
ajir sebesar jari tangan.
Tujuan dibendera yaitu jika batang ajir roboh maka dirikan kembali batang
ajir dengan posisi batang yang tidak berbendera.
Material umumnya dari bambu.
5. Lingkungan
Selain areal yang mendukung, keamanan saat bekerja juga sangat penting.
Pastikan legalitas kepemilikan dan penguasaan lahan di ajir telah clear and
clean.
Kondisi
TEKNIS PELAKSANAAN
Kebijakan jarak titik tanam dari pinggir jalan. Sebagai contoh jarak
diijinkan 3 m dari jalan dibawah itu maka ajir nantinya di cabut.
Arah baris tanam yaitu Barat - Timur atau Utara - Selatan
Areal sempadan sungai atau areal tidak boleh di tanam.
Kalau ada yang tidak bisa di pahami silahkan comment di bawah atau
langsung praktek di dunia nyata ke tempat kami, gratis dah .... Hahahaha.
Terima kasih, mohon maaf jika ada yang tidak berkenan.