Anda di halaman 1dari 9

SIMULASI DINAMIKA MOLEKULER PROTEIN

DENGAN APLIKASI GROMACS


Anastasia Dwi Astuti, Prof. Dr.rer.nat. A Benny Mutiara
Teknik Informatika, Teknologi Industri,Universitas Gunadarma
Email: a_dwi_astuti@yahoo.com

Abstraksi
Perkembangan teknologi komputer dalam bidang kimia memunculkan banyak aplikasi kimia. Tidak hanya
aplikasi untuk memvisualisasikan struktur molekul tapi juga untuk simulasi dinamika molekuler. Salah satunya
adalah Gromacs. Gromacs merupakan contoh aplikasi dinamika molekuler yang dikembangkan oleh universitas
Groningen. Aplikasi ini bersifat non-komersial dan mampu bekerja dalam sistem operasi Linux. Kemampuan utama
Gromacs adalah melakukan simulasi dinamika molekuler serta penyusutan energi.
Dalam penulisan ini, penulis membahas mengenai bagaimana cara kerja Gromacs dalam simulasi
dinamika molekuler beberapa protein. Dalam melakukan simulasi dinamika molekuler, Gromacs tidak bekerja
sendiri. Gromacs berinteraksi dengan aplikasi Pymol serta aplikasi Grace. Pymol merupakan aplikasi untuk
menvisualisasikan hasil simulasi sedangkan Grace merupakan aplikasi dalam linux untuk menampilkan grafik.
Kedua aplikasi ini mendukung dalam hal analisis hasil simulasi dinamika molekuler dengan Gromacs.
Kata kunci: dinamika molekuler, Gromacs, Linux, pymol, grace, kimia

1. Pendahuluan molekuler berdasarkan persamaan hukum


newton. Gromacs pertama kali dikenalkan
1.1 Latar Belakang oleh Universitas Groningen sebagai mesin
simulasi dinamika molekular.
Komputer menjadi sarana penting bagi
kehidupan masyarakat, terutama dalam 1.2 Batasan Masalah
bidang kimia. Sekarang ini cukup banyak
aplikasi-aplikasi kimia non-komersial Penulisan ini difokuskan pada
tersedia dalam versi windows maupun linux. penggunaan aplikasi Gromacs. Dalam
Aplikasi-aplikasi tersebut sangat bermanfaat penulisan ini, penulis membatasi
tidak hanya dalam menvisualisasikan pembahasan mengenai konsep Gromacs,
struktur molekul tapi juga untuk melakukan format file pada Gromacs, program dalam
simulasi dinamika molekuler. Gromacs, serta mengukur kecepatan aplikasi
Dinamika Molekuler merupakan suatu Gromacs dalam simulasi dinamika
metode simulasi dengan media komputer molekuler.
yang memungkinkan untuk
merepresentasikan interaksi molekul- 2. Tinjauan Pustaka
molekul atom dalam jangka waktu tertentu.
Teknik ini berdasarkan pada persamaan 2.1 Protein
hukum newton dan hukum mekanika klasik.
Gromacs merupakan salah satu aplikasi Protein merupakan senyawa organik
yang dapat melakukan simulasi dinamika kompleks yang mempunyai bobot molekul
tinggi. Protein juga merupakan polimer dari
1
monomer-monomer asam amino yang telah melakukan simulasi dinamika molekuler
dihubungkan satu sama lain dengan ikatan pertama menggunakan sistem yang realistik
peptide. yaitu simulasi dengan menggunakan air.
Struktur sebuah protein terbagi atas tiga Kemudian pada tahun 1977, muncul pertama
yaitu struktur primer, sekunder, tersier dan
kali simulasi terhadap protein yaitu simulasi
kuartener. Struktur primer merupakan urutan
sebuah inhibitor enzinm tripsin bovine
asam amino penyusun protein yang dihubungkan
melalui ikatan peptide. Struktur sekunder pancreas (BPTI) [8]. Tujuan utama dari
merupakan struktur tiga dimensi local dari simulasi dinamika molekuler adalah:
berbagai rangkaian asam amino pada protein  Menghasilkan trajektori molekul dalam
yang distabilkan ikatan hidrogen. Contoh bentuk jangka waktu terhingga.
struktur sekunder [20] yaitu:  Menjadi jembatan antara teori dan hasil
 Alpha helix (a-helix) eksperimen
 Beta sheet  Memungkinkan para ahli kimia untuk
 Beta-turn melakukan simulasi yang tidak bisa
 Gamma-turn dilakukan dalam laboratorium.
Struktur tersier merupakan gabungan
dari beragam struktur sekunder yang 2.3 Konsep Dinamika Molekuler
menghasilkan bentuk tiga dimensi. Biasanya
struktur tersier berupa gumpalan. Beberapa Dalam dinamika molekuler, besar gaya
molekul protein dapat berinteraksi secara antar molekul dihitung secara eksplisit dan
fisik tanpa ikatan kovalen membentuk pergerakan molekul dikomputasi dengan
oligomer yang stabil (misalnya dimer,trimer, metode integrasi. Metode ini digunakan
atau kuartomer) dan membentuk struktur untuk menyelesaikan persamaan newton
kuartener. Contohnya enzim Rubisco dan pada atom yang konstituen. Dimana kondisi
insulin. awal digambarkan dengan posisi dan
kecepatan atom. Berdasarkan persepsi
2.2 Dinamika Molekuler newton, dari posisi awal, dapat dilakukan
penghitung posisi dan kecepatan selanjutnya
Dinamika molekuler merupakan suatu dalam interval waktu yang kecil serta
metode untuk menyelidiki struktur dari zat penghitungan gaya pada posisi yang baru.
padat, cair dan gas. Umumnya dinamika Hal ini berulang untuk beberapa saat, bahkan
molekuler menggunakan teknik persamaan hingga ratusan kali.
hukum newton dan mekanika klasik. Prosedur dinamika molekuler tersebut
Dinamika molekuler pertama kali dapat digambarkan dengan flowchart
diperkenalkan oleh Alder dan Wainwright sebagai berikut:
pada akhir tahun 1950-an, metode ini
digunakan untuk mempelajari interaksi pada
bola keras. Dari studi tersebut mereka
mempelajari mengenai sifat sebuah cairan
sederhana. Pada tahun 1964, Rahman
melakukan simulasi pertama menggunakan
energi potensial terhadap cairan argon. Dan
di tahun 1974, Rahman dan Stillinger
2
disekitarnya dikelilingi oleh salinan atom
tersebut.

Gambar 2.2: Syarat Batas Periodik Dalam


Gambar 2.1 Flowachart Dinamika Dua Dimensi [7]
Molekuler [13]
Dalam Gromacs terdapat beberapa model
Dari gambar di atas dapat terlihat bagaimana box yaitu triclinic, cubic serta octahedron.
tahapan dalam proses simulasi dinamika Konsep Gromacs yang kedua adalah
molekuler. Tanda panah menunjukkan urutan group. Konsep ini digunakan dalam
jalur proses yang akan dikerjakan. Dimana Gromacs untuk menampilkan suatu
proses utamanya yaitu: menghitung besarnya tindakan. Setiap group hanya dapat memiliki
gaya yang bekerja, mengkomputasi jumlah atom maksimum 256, dimana setiap
pergerakan atom, menampilkan analisis atom hanya boleh mempunyai enam group
statistik untuk setiap konfigurasi atom. yang berbeda.
3. Pembahasan 3.2. Instalasi Gromacs
3.1. Konsep Gromacs Aplikasi Gromacs dapat berjalan pada
sistem operasi Linux, Unix maupun
Gromacs merupakan sebuah aplikasi windows. Untuk menjalankan Gromacs pada
yang dikembangkan pertama kali oleh computer multiprosesor, maka diperlukan
departemen kimia universitas Groningen. MPI (Message Passing Interface) library
Aplikasi ini digunakan untuk melakukan untuk komunikasi paralel.
simulasi dinamika molekuler dan Aplikasi Gromacs dapat didownload
penyusutan energi. melalui url resminya yaitu
Konsep yang digunakan dalam http://www.gromacs.org. Tahap-tahap instalasi
Gromacs adalah syarat batas periodik dan Gromacs adalah sebagai berikut:
group. Syarat batas periodik merupakan cara 1. Download FFTW terlebih dahulu
klasik yang digunakan pada Gromacs untuk 2. Ekstrak file FFTW
mengurangi efek tepi dalam suatu sistem. % tar xzf fftw3-3.0.1.tar.gz
Dimana atom yang akan disimulasikan % cd fftw3-3.0.1
diletakan pada sebuah box, yang 3. Konfigurasi FFTW
3
% ./configure –prefix=/home/anas/fftw3 –
enable-float
4. Compile FFTW
% make
5. Instalasi FFTW
% make & make install
6. Setelah FFTW terinstal maka selanjutnya
menginstal aplikasi Gromacs. Ekstrak
file Gromacs.
% tar xzf gromacs-3.3.1.tar.gz
% cd gromacs-3.3.1
7. Konfigurasi Gromacs
% export CPPFLAGS=-I/home/anas/
fftw3/include
% export LDFLAGS=-L/home/anas/
fftw3/lib
% ./configure –prefix=/home/anas/
Gambar 3.1: Flowchart Gromacs [16]
gromacs
8. Compile dan install Gromacs
Flowchart di atas menggambarkan
% make & make install
bagaimana tahap-tahap simulasi dinamika
molekuler suatu protein. Tahap-tahap
3.3. Flowchart Gromacs
tersebut terbagi atas:
1. Konversi pdb file
Gromacs memerlukan beberapa tahap
Pada tahap ini file berformat pdb
untuk menyiapkan sebuah file input dalam
diubah menjadi file gromos (.gro)
simulasi. Tahapan tersebut dapat dilihat
dengan program pdb2gmx. Selain itu
dalam flowchart dibawah ini:
pdb2gmx juga membentuk file
topologi ber-extension (.top).
2. Pembentukan box untuk simulasi
Agar simulasi terlihat nyata maka
molekul harus dilarutkan ke dalam air.
Pada tahap ini, program editconf akan
menentukan jenis box serta ukuran box
yang akan digunakan dalam simulasi.
Pada Gromacs ada tiga jenis box yaitu
triclinic, cubic, dan octahedron.
3. Solvasi protein
Tahap selanjutnya adalah melarukan
molekul tersebut dalam box yang telah
dibentuk oleh editconf. Dalam
pelarutan ini digunakan program
genbox. Genbox akan membangkitkan
4
box yang telah didefinisikan oleh Setelah simulasi selesai maka tahap
editconf berdasarkan tipenya. Selain terakhir adalah menganalisa hasil
itu pada tahap ini ditentukan jenis simulasi dengan beberapa program
model air yang akan digunakan dan berikut:
menambahkan jumlah molekul air  ngmx untuk menvisualisasikan hasil
yang diperlukan untuk solvasi. trajektori
Biasanya menggunakan spc (Simple  g_energi untuk memantau energi
Point Charge).  g_rms untuk menkalkulasi nilai akar
4. Penyusutan energi kuadrat deviasi dari struktur Kristal
Proses penambahan hidrogen atau
pemutusan ikatan hidrogen dapat 3.4. File Format Dalam Gromacs
menyebabkan atom-atom dalam
protein terlalu dekat sehingga mungkin Dalam Gromacs terdapat beberapa
terjadi bentrokan antar atom. Oleh jenis format file yang digunakan yaitu:
karena itu untuk menghilangkan 1. File trr
bentrokan antar atom tersebut perlu Format file trr merupakan format file
dilakukan penyusutan energi terlebih yang berisi data-data trajektori untuk
dahulu. Gromacs menggunakan format simulasi. File ini menyimpan informasi
file mdp untuk men-setup parameter. mengenai koordinat, kecepatan, gaya
Dalam file mdp tersebut ditentukan serta energi.
jumlah iterasi serta jarak cut-off. 2. File edr
Langkah awal penyusutan energi Format file edr merupakan format file
adalah menyiapkan file input dengan yang member informasi mengenai
grompp. Sedangkan penyusutan energi besarnya energi yang dihasilkan selama
dijalankan dengan mdrun. Lamanya simulasi dan penyusutan energi.
waktu running tergantung dari cpu 3. File pdb
yang digunakan. Format file pdb merupakan bentuk
5. Simulasi dinamika molekuler format file yang digunakan oleh
Proses running simulasi dinamika Brookhaven protein data bank. File ini
molekuler hampir sama dengan berisi informasi mengenai posisi atom
penyusutan energi. Grompp dalam struktur molekul, dan koordinat
menyiapkan file input untuk protein tersebut berdasarkan record
menjalankan mdrun. Sama hal dengan ATOM dan HEATM.
proses penyusutan energi, proses 4. File xvg
simulasi juga memerlukan file mdp Format file xvg merupakan bentuk
untuk men-setup parameter. Sebagian format file yang dapat dijalankan oleh
besar option mdrun pada dinamika aplikasi Grace. File ini digunakan unuk
molekuler digunakan juga pada menampilkan data dalam bentuk grafik.
penyusutan energi kecuali –x untuk 5. File xtc
membentuk file trajektori. Format file xtc merupakan format
6. Analisis portable dari data trajektori. File ini

5
menampilkan data trajectory suatu atom molekul. Dalam editconf terdapat 3 jenis
dalam bentuk koordinat kartesian. model box yang dikenal yaitu:
6. File gro  Triclinic merupakan sebuah box
Format file gro merupakan format file berbentuk triclinic
yang memberikan informasi mengenai  Cubic merupakan box berbentuk
struktur molekuler dalam format persegi-empat dengan semua sisinya
gromos87. Informasi struktur molekul sama.
ditampilkan dalam bentuk kolom,  Octahedron merupakan gabungan
dimulai dari posisi kiri ke kanan. dodecahedron dan octahedron.
7. File tpr
File tpr merupakan bentuk format file 3.5.3. Grompp
yang berupa binary yang digunakan
sebagai file input dalam simulasi. File ini Grompp merupakan pre-processor
tidak bisa dibaca melalui editor normal. program. Grompp mempunyai beberapa
8. File mdp kemampuan yaitu:
Format file mdp merupakan format file  Membaca file topologi dari sebuah
yang memungkinkan user untuk molekuler (*.top)
mengatur setting parameter dalam  Memeriksa apakah file valid atau tidak.
simulasi ataupun penyusutan energi.  Menperluas informasi pada file
topologi, dari yang hanya informasi
3.5. Program Dalam Gromacs molekul menjadi informasi atomik.
 Mengenali dan membaca file topologi
3.5.1. Pdb2gmx (*.top), file parameter (*.tpr) serta file
koordinat (*.gro).
Pdb2gmx merupakan program dalam
 Menghasilkan file *.tpr sebagai input
paket gromacs yang digunakan untuk
dalam dinamika molekuler maupun
menkonversi file protein berbentuk pdb
penyusutan energi yang akan dijalakan
menjadi file format gromacs (gromos).
oleh mdrun.
Pdb2gmx bisa melakukan beberapa hal
Grompp menyalin setiap informasi molekul
seperti membaca file-file berformat pdb,
yang diperlukan pada file topologi.
menambahkan hidrogen ke dalam struktur
molekul, serta membentuk koordinat pada
3.5.4. Genbox
file gromacs dan file topologi.
Program genbox mempunyai
3.5.2. Editconf
beberapa kemampuan yaitu:
Editconf digunakan untuk  Membangun box pelarut
mendefinisikan model box air yang akan  Melarutkan protein pada box
digunakan untuk mesimulasikan suatu  Menambahkan molekul tambahan
protein. Program ini tidak hanya pada posisi yang random
mendefinisikan saja modelnya tapi juga Genbox menghapus atom yang mempunyai
mengatur jarak relatif antara tepi box dengan jarak antara larutan dengan pelarutnya lebih

6
kecil dari jumlah vanderwaals masing- (tanpa lipatan). Dimana jika digambarkan secara
masing atom. garis besar, maka mekanismenya adalah

3.5.5. Mdrun

Mdrun merupakan program utama


Gromacs untuk komputasi kimia. Mdrun
tidak hanya dapat melakukan simulasi
dinamika nolekuler tapi juga dapat
menjalankan dinamika Brownian, dinamika
Langevin, dan minimisasi energi. Mdrun
akan membaca file tpr sebagai file input dan
menghasilkan tiga tipe file yaitu file
trajektori, file struktur, dan file energi.

4. Uji Coba

4.1. Metode Penelitian

Pengujian dilakukan pada 4 jenis protein


yang berbeda. Masing-masing protein
mempunyai struktur atom dan jumlah atom
yang berbeda. Pengujian dilakukan Gambar 4.1 Mekanisme Unfolded State [16]
berdasarkan flowchart gromacs. Pengujian
ini melakukan 2 proses yaitu proses pertama Pada simulasi dinamika molekuler di atas
penyusutan energi dan proses kedua simulasi masing-masing protein mempunyai kecepatan
dinamika molekuler. Pengujian simulasi yang berbeda.
menggunakan file parameter yang sama
Tabel 4.1 Tabel Waktu Simulasi
dimana iterasi untuk penyusutan energi
sebanyak 200 numstep dan untuk simulasi
dinamika molekuler sebanyak 500 numstep. Waktu Simulasi (menit
Jumlah detik) untuk jumlah
Nama protein
Atom iterasi 500
4.2 Analisis Simulasi
Menit, detik Detik
Dari uji coba yang telah dilakukan pada 4 Alpha-Lactalbulmin 7960 34:07 2047
jenis protein yang berbeda maka dapat terlihat
perbedaan tampilan molekul sebelum dan 1gg1-kappa d1.3 fv
2779 20:07 1207
sesudah simulasi. pada struktur protein sebelum (Light Chain)
simulasi terdapat lipatan pada molekul tersebut. Ribonuleoside-
Dalam simulasi dinamika molekuler terjadi Diphosphate 5447 3:30 210
mekanisme perubahan struktur protein dari Reductase 2 Alpha
folded state (lipatan) menjadi unfolded state Lysozyme C 1006 1:02 62

7
menyelidiki struktur dari suatu atom
2500 berdasarkan interaksinya dengan atom lain.
2000 Penulisan ini memperkenalkan Gromacs
sebagai salah satu aplikasi yang mampu
1500 melakukan simulasi dinamika molekuler
terutama untuk protein. pada penulisan ini,
1000 uji coba simulasi dilakukan terhadap 4 jenis
protein berbeda. Dari hasil uji coba ini, dapat
500 terlihat bahwa setiap protein mempunyai
lama waktu simulasi yang berbeda-beda.
0
Pada protein Alpha-Lactalbulmin dengan
1006 2779 5447 7960 jumlah atom 7960 maka lama waktu
Gambar 4.2 Grafik Waktu Simulasi Dinamika simulasi adalah 34 menit 7 detik, 1gg1-
Molekuler
Kappa d1.3 fv(light chain) dengan jumlah
Dari data di atas memperlihatkan perbedaan
atom 2779 maka lama waktu simulasi adalah
lama simulasi dari tiap protein. Dari grafik di 20 menit 7 detik, Ribonuleoside-
atas lamanya waktu simulasi digambarkan Diphosphate Reductase 2 Alpha dengan
dengan grafik yang tidak linier. Dimana pada jumlah atom 5447 maka lama waktu
saat jumlah protein 5447 grafik bergerak turun. simulasi adalah 3 menit 30 detik, dan
Seharusnya semakin banyak jumlah atom Lysozyme C dengan jumlah atom 1006
dalam struktur protein maka semakin lama maka lama waktu simulasi adalah 1 menit 2
waktu yang diperlukan untuk simulasi. Tetapi detik.
ternyata tidak hanya jumlah atom saja yang Selain itu gromacs juga membantu
mempengaruhi lama simulasi, banyaknya blok memahami mekanisme folding dan
air serta jumlah rantai dalam struktur protein
unfolding protein. Dari hasil uji coba
juga mempengaruhi pada lamanya simulasi.
Dalam kasus protein Ribonuleoside-
terhadap beberapa protein maka dapat dilihat
Diphosphate Reductase 2 Alpha, walaupun perubahan mekanisme protein dari folding
jumlah atomnya lebih besar dari protein 1gg1- state menjadi unfolding state(tanpa lipatan).
kappa d1.3 fv (Light Chain) tapi waktu
simulasinya lebih cepat. Ini disebabkan karena Referensi
jumlah blok air serta rantai pada protein tersebut
lebih kecil dari protein 1gg1-kappa d1.3 fv 1. Allen, Michael P. Introduction to
(Light Chain). Molekuler Dynamics Simulastion.
John Von Neuman Institute for
5. Kesimpulan computing.2004.vol23
2. DeLano WL.The PyMOL Molecular
Perkembangan dunia komputasi Graphics System on World Wide
memungkinkan para ahli kimia untuk Web. 2002. http:// www.pymol.org
melakukan simulasi dinamika molekuler 3. Foster, Bob.Fisika SMA.
terhadap ratusan bahkan ribuan atom dengan Jakarta:Erlangga.2004
bantuan komputer. Simulasi dinamika
molekuler merupakan suatu teknik untuk

8
4. Jinzhi Lei. Molecular Dynamics and 21. http://md.chem.rug.nl/education/mdcours
Protein Folding. Zhou Peiyuan Center e
For Applied Mathematics.2004
5. Kurniawan, Aulia. Percobaan VIII:
Asam-Amino dan Protein
6. Lindahl, Erik.Parallel Molecular
Dynamics:Gromacs. 2 agustus 2006
7. Lindahl, Erik dkk,. Gromacs User
Manual. http://www.gromacs.org
8. Moleculer Dynamics. http://
andrykidd.wordpress.com/2009/05/11/m
olecular-dynamics/
9. Witoelar, Aree.Perancangan dan
Analisa Simulasi Dinamika Molekul
Ensemble Mikrokanononikal dan
Kanonikal dengan Potensial Lennard
Jones. Laporan tugas akhir.2002
10. Simulasi-Dinamika-Molekul-Protein-
G-Dalam-Water-Box-Pada-1000-K.
http://biotata.wordpress.com/2008/12/31/
simulasi-dinamika-molekul-protein-g-
dalam-water-box-pada-1000-k/
11. Warmada, I Wayan. Grace: salah satu
program grafik 2-dimensi berbasis
GUI di lingkungan Linux. Lab.
Geokomputasi, Jurusan Teknik Geologi,
FT UGM
12. http://118.98.171.140/DISPENDIK_MA
LANGKAB/
13. http://www.compsoc.man.ac.uk/~lucky/
Democritus/Theory/moldyn1.html
14. http://www.ch.embnet.org/MD_tutorial/p
ages/MD.Part1.html
15. http://www.gizi.net
16. http://www.gromacs.org
17. http://ilmu-kimia.netii.net
18. http://ilmukomputer.org/
19. http://plasma-
gate.weizmann.ac.il/Grace/doc/UsersGui
de.htm
20. http://wikipedia.org/protein.htm

Anda mungkin juga menyukai