ES TEBOO

Pembelian saham bisnis merupakan aktivitas beresiko

tinggi. Anda berinvestasi pada bisnis yang mungkin saja
mengalami kenaikan dan penurunan kinerja bahkan
mengalami kegagalan.

Harap menggunakan pertimbangan ekstra dalam

membuat keputusan untuk membeli saham. Ada
kemungkinan Anda tidak bisa menjual kembali saham
bisnis dengan cepat.

Lakukan diversifikasi investasi, hanya gunakan dana yang

siap Anda lepaskan (afford to loose) dan atau disimpan
dalam jangka panjang.

Santara tidak memaksa pengguna untuk membeli saham

UKM sebagai investasi. Semua keputusan pembelian
merupakan keputusan independen oleh pengguna.

Santara bertindak sebagai penyelenggara urun dana yang

mempertemukan pemodal dan penerbit, bukan sebagai
pihak yang menjalankan bisnis (Penerbit). Otoritas Jasa
Keuangan bertindak sebagai regulator dan pemberi izin,
bukan sebagai penjamin investasi.

Semua data yang tersaji didalam prospektus ini diperoleh

dari Penerbit dan data sekunder faktual penunjang.
Keputusan pembelian saham, sepenuhnya merupakan hak
dan tanggung jawab Pemodal (investor). Dengan membeli
saham di Santara berarti Anda sudah menyetujui seluruh
syarat dan ketentuan serta memahami semua risiko
investasi termasuk resiko kehilangan sebagian atau seluruh
modal.
HIGHLIGHT INDUSTRY

Ketua Umum Himpunan Penyewa

Pusat Perbelanjaan Indonesia
(Hippindo) menjelaskan, bahwa sejak
tahun 2017 hingga 2019 peritel dari
segmen F&B berhasil mencatatkan
pertumbuhan pendapatan hingga
18%.

Diproyeksikan pendapatan sektor ritel

Makanan dan Minuman (MaMin) di
Indonesia akan menembus US$793
juta di tahun 2019 dan akan terus
tumbuh hingga 2023.
Tingginya minat masyarakat untuk
membelanjakan uangnya pada produk
MaMin membuat sektor bisnis ritel
F&B menjadi primadona di mata
pengusaha saat ini.

Termasuk pasar minuman manis

dingin yang tidak pernah sepi peminat,
misalnya minuman boba, es kopi susu
dan milk tea yang sedang naik daun
dan digandrungi di 2 tahun
belakangan ini.

Hal ini tak lepas dari Indonesia yang

merupakan negara tropis dan
kebutuhan masyarakat atas minuman
segar.
Disisi lain, pilihan makanan atau
minuman yang lebih sehat akan
mewarnai tren makanan 2020 nanti.

Salah satu bisnis minuman yang

kerap kita jumpai sebagai alternatif
minuman segar dan menyehatkan
adalah es tebu. Ditambah lagi
harganya yang sangat terjangkau.

Minuman es tebu diproyeksikan

menjadi alternatif minuman
kekinian yang sehat yang mampu
diterima baik oleh masyarakat.
ESTEBOO merupakan merk produk
sugarcane juice yang didirikan pada
2017 dengan konsep branding
“kekinian” dari segi varian rasa dan
packaging.

ESTEBOO didirikan oleh Bapak Saweri

untuk menangkap pasar Healthy Drink
yang sehat dan menyegarkan.

Untuk memberi nilai tambah, beliau

menggandengkan outlet Esteboo
dengan outlet Yakitate Bakery yang
menyediakan berbagai pilihan produk
roti berbagai rasa dan berkualitas
tinggi rasa khas jepang.

Yakitate Bakery ini sendiri merupakan

salah satu brand beliau dan telah
berdiri sejak 2014.
Berawal dari Outlet ESTEBOO pertama
di Djakarta Theater Jakarta, saat ini
outlet sudah berkembang menjadi 8
Cabang.

Persebaran outlet Esteboo dan Yakitate

di beberapa Pusat Perbelanjaan dan
Festival Kuliner di Jakarta agar mudah
dijangkau oleh seluruh kalangan.

Jumlah Outlet yang dikelola oleh PT.

Esteboo Manis Indonesia sendiri saat ini
sebanyak 4 (empat) Outlet.
 LOKASI USAHA
PT Esteboo Manis Indonesia
VIDEO PROFIL
ESTEBOO

**Klik untuk menonton

 Saweri
Direktur

Pak Saweri telah berpengalaman

selama 15 tahun dalam bisnis F&B.
Dimulai dari 5 cabang Ohlala Café.
Kemudian merambah ke bisnis
lainnya seperti roti Hari Hari Bakery,
Djakarta Cafe, Yakitate Bakery,
Djakarta Street Food, Outlet
minuman Esteboo dan Djakarta
catering service.

Pada tahun 2014, Pak Saweri terpilih

sebagai ketua Himpunan
Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI)
Jakarta Pusat pada bidang
makanan dan minuman.
 Rindi
Spontani
Komisaris

Selain menjabat sebagai Komisaris,

Ibu Rindi juga bertanggung jawab
atas pengawasan stock barang dan
bahan baku di outlet Esteboo dan
Yakitate.

Selain itu beliau bertanggung

jawab atas standarisasi stock
barang dan bahan baku yang
dikirimkan untuk setiap outlet dan
memastikan pemakaian bahan
baku terserap untuk penjualan.
 Yessica
General
Manager

Ibu Yessica memiliki peranan

penting dalam menjaga kualitas
produk dan jalannya operasional
outlet eksisting dan pengembangan
outlet baru.

Selain itu, beliau juga bertanggung

jawab untuk pengawasan karyawan
untuk setiap outlet.

Melalui peranannya, inovasi dan

pengembangan di Esteboo dan
Yakitate Bakery dapat terjaga
dengan baik.
 Sri
Budhyastuti
Wahyuningsih
Manager
Keuangan

Pengalaman mengelola keuangan

perusahaan F&B bukan hal yang
baru lagi bagi beliau.

Terlebih Ibu Sri telah tergabung

dalam group usaha milik Bpk Saweri
(khususnya di Djakarta Cafe) selama
13 tahun.

Beliau dipercaya untuk mengatur

keluar masuknya keuangan
perusahaan, melakukan pembayaran
kepada supplier dan menyusun
laporan keuangan.
 Pulung
Purchasing and
Logistics

Berbekal pengalamannya
dalam bidang purchasing &
logistik selama 15 Tahun pada
grup usaha yang lain.

Saat ini beliau bertanggung

jawab untuk melakukan
kegiatan purchasing bahan
baku dan barang dari supplier
serta mengatur distribusi stock
dari gudang ke setiap outlet.
 JUMLAH PEKERJA
General Manager :1
Financial Manager :1
Inventory Auditor :1
HRD :1
Purchasing :2
Administrasi :1
Supervisor Operational :1
Pegiriman :2
Penjaga Outlet :9
 Profit & Loss Statement
Highlights
ES TEBOO & YAKITATE BAKERY
Periode 2018 & Oktober 2019
Dalam Rupiah Penuh

Pos Laba Rugi 2018 Okt-2019

Penjualan 1.450.947.700 1.722.924.699

Harga Pokok Penjualan (HPP) 363.205.800 588.281.100

Laba Kotor 1.087.741.900 1.134.643.599

Penjualan & Adm Umum (SGA) 446.587.355 702.657.560

Keuntungan Operasional 641.154.545 431.986.039

Pendapatan lainnya 0 0

Beban lainnya 0 0

Laba Bersih 641.154.545 431.986.039

Keterangan :
- Dalam 2 periode terakhir, perusahaan mampu

menunjukkan kinerja yang cukup baik dengan

meningkatnya omset dari tahun sebelumnya.

- Perusahaan profitable dalam 2 periode terakhir

dengan nilai profit margin yang cukup tinggi yaitu 25%

s/d 44%.
20%

* Angka diatas bukanlah yield investasi

Baca uraian pada kebijakan dividen
 Penawaran Saham Perdana
PT Esteboo Manis Indonesia

Kode Saham : STBO

Minimum Dana Yang Dibutuhkan : Rp 500.000.000

Total Saham Yang Dilepas : 20 %

Harga per lembar saham : Rp 100.000,-

Minimal Investasi* : Rp 1.700.000,-

Periode Pembagian Dividen** : 6 bulan

Masa Penawaran Saham*** : 60 hari

Catatan :
* Minimal investasi dimungkinkan menurun, dikarenakan
sistem di Santara telah menggunakan dynamic minimum
investment dengan mempertimbangkan dana yang telah
masuk dan total kuota pemegang saham yang tersisa.

**Mengikuti kebijakan dividen perusahaan

***Sejak hari pertama dipublikasikan di website dan aplikasi

Santara
Bagaimana
Mekanisme
Kerjasamanya?
1. Anda dan pemodal lainnya di Santara
melakukan Urun Dana untuk memiliki
20% saham PT Esteboo Manis Indonesia

2. Santara menyalurkan dana ke PT

Esteboo Manis Indonesia untuk
menjalankan bisnisnya

3. Manajemen PT Esteboo Manis

Indonesia akan mengelola dana untuk
mengembangkan usahanya.

4. PT Esteboo Manis Indonesia akan

memberikan laporan laba rugi dan
perkembangan usaha tiap bulan.

5. PT Esteboo Manis Indonesia akan

menyerahkan dividen usaha kepada
Anda dan pemodal lainnya setiap
periode pembagian dividen.

6. Anda dapat mengklaim dividen usaha

melalui web dan atau aplikasi Santara.
 16%-22%
ILUSTRASI PERHITUNGAN :

% Bagi Hasil / Perkiraan

Perkiraan
Laba Bersih 1 Dividen Nilai Bagi
Nilai Investasi Yield
Tahun untuk Hasil untuk
Investasi
Investor Investor

500.000 571.692 20% 114.338 22,87%

Catatan :

1. Angka di atas dalam ribuan rupiah

2. Proyeksi yield investasi di atas adalah
ilustrasi
3. Besaran dividen yang dibagikan
kepada pemegang saham tetap
mengikuti kebijakan dividen yang
dituangkan perseroan dalam
prospektus ini.
Kebijakan Dividen
Sesuai dengan peraturan
perundang-undangan Indonesia,
khususnya UUPT, keputusan
pembayaran dividen mengacu pada
ketentuan yang terdapat pada
Anggaran Dasar Perseroan, yaitu
melalui mekanisme RUPS
berdasarkan rekomendasi Direksi
Perusahaan.

Penentuan jumlah dan pembayaran

tersebut, dilakukan dengan
pertimbangan beberapa faktor,
antara lain ; kemampuan kas
perseroan, kondisi keuangan
perusahaan, dan hal lainnya yang
dipandang relevan oleh Direksi
Perusahaan
Setelah Penawaran Umum Perdana
Saham ini, perseroan bermaksud
membayarkan dividen saham kepada
investor dalam jumlah
sebanyak-banyaknya 20% dari laba
bersih tahun berjalan, setelah
melakukan pencadangan laba bersih
sesuai dengan ketentuan yang
berlaku.

Perseroan dapat membagikan dividen

interim sebelum tahun buku
Perseroan berakhir berdasarkan
keputusan Direksi. Ketentuan Dividen
lainnya mengikuti UU PT.

Dividen tersebut diatas akan dibayar

dalam mata uang Rupiah.
Pencatatan Kepemilikan
Saham Pemodal

Pencatatan Saham Pada Aplikasi

Setelah proses pembelian saham

berhasil, pemodal dapat melihat
rincian kepemilkan saham pada menu
Wallet di aplikasi Penyelenggara.

Pencatatan Saham Pada Anggaran

Dasar

Setelah proses penyerahan dana

dilakukan kepada perusahaan, proses
administratif berikutnya adalah
memasukan pemodal ke dalam
Anggaran Dasar Perusahaan.
Proses ini akan dilakukan melalui
Notaris rekanan Penyelenggara dan
akan diinformasikan kepada pemodal
setelah proses tersebut telah selesai
dilakukan.

Proses administratif ini termasuk

pelaporan dalam sistem AHU -
Kementerian Hukum dan HAM.

Pencatatan Saham Scripless KSEI

Sesuai informasi pihak Penyelenggara,

bahwa saat ini sedang dilakukan
proses sinkronisasi IT antara pihak
Penyelenggara dan KSEI.

Kedepan, penatakelolaan administrasi

efek akan dilakukan melalui KSEI.
Rencana
Penggunaan Dana
● Sekitar 73% dari dana listing akan
digunakan pembangunan outlet
baru Esteboo dan Yakitate di Pusat
Grosir Cililitan (PGC) dan Graha
Mandiri Imam Bonjol.
● Sisanya sebesar 27%, digunakan
untuk membiayai/menambah
modal kerja 2 outlet baru yang akan
dibuka dan outlet eksisting.
● Adapun jika dalam realisasi
penggunaan dana terdapat
kelebihan (realisasi penggunaan
dana < nilai listing), maka
kelebihan tersebut akan
dipergunakan untuk menambah
modal kerja atau investasi usaha
PT EMI.

● Sedangkan apabila dalam

realisasinya terdapat kekurangan
dana (cost overrun), maka
kekurangan tersebut menjadi
tanggung jawab PT EMI (sharing
dana sendiri)
 Rincian Rencana
Penggunaan Dana
Dalam Rupiah Penuh

No Keterangan Nilai

1 Persiapan Kerja 2 Outlet Baru 23.900.000

2 Pekerjaan 2 Outlet Baru 188.299.000

Pekerjaan Peralatan dan

3 194.000.000
Perlengkapan 2 Outlet Baru

4 Modal Kerja 150.000.000

Total 556.199.000

*Kekurangan dana akan ditanggung oleh manajemen

PT Esteboo Manis Indonesia
Resiko Keterbatasan
Supply

Risiko ini telah diantisipasi oleh

perusahaan dengan cara
menjalin hubungan bisnis
dengan lebih dari 1 supplier
sehingga perusahaan memiliki
alternatif dalam pemenuhan
kebutuhan bahan baku.

Supplier bahan baku berasal dari

beberapa supplier di wilayah
Jakarta.
Risiko Persaingan Usaha

Bicara mengenai bisnis F&B dengan

banyaknya kompetitor yang ada, kita
tidak dapat mengesampingkan
tingkat persaingan.

Tingkat persaingan di bisnis F&B

cukup tinggi karena persaingan tidak
hanya datang dari produk sejenis,
melainkan juga dari produk tidak
sejenis yang hadir sebagai alternatif
atau substitusi di tengah trend pasar
F&B yang mudah jenuh.
Adapun strategi yang diterapkan oleh
perusahaan dalam menghadapi hal
tersebut adalah dengan menyajikan
produk es tebu dengan branding dan
packaging yang menarik,
penempatan lokasi outlet di mall dan
festival serta memberikan variasi
pilihan produk yang dijual termasuk
Yakitate Bakery.

Diharapkan dengan strategi ini, bisnis

yang dijalankan dapat long-lasting.

Saat ini usaha yang dijalankan

perusahaan dapat dikatakan proven,
hal itu dibuktikan dengan usaha telah
berdiri > 2 tahun dan hingga saat ini
terus berkembang.
Risiko Keberlangsungan
Usaha (Pindah Outlet)

Saat ini outlet usaha penerbit

melakukan sewa dengan
pembayaran per bulan dan bagi
hasil dengan GoFood Festival. Hal
tersebut tentunya dapat
meringankan perusahaan karena
tanpa harus membayar nilai sewa
besar di awal.

Adapun risiko ke depan adalah

pemindahan lokasi outlet yang
dapat disebabkan karena
kepentingan pengelola tempat
maupun kebutuhan dari
perusahaan sendiri.
Dalam menghadapi risiko atas
penurunan penjualan yang
disebabkan pemindahan lokasi
outlet, perusahaan
meminimalisirnya dengan
berupaya membangun dan
mengelola kekuatan merek
dengan harapan kemanapun
outlet pindah, pasar akan terus
mengikuti.
Risiko Kerusakan
Mesin

Kerusakan mesin penggilingan

tebu sebagai alat utama yang
memegang peranan penting dalam
menghasilkan produk dapat
menyebabkan hilangnya
pendapatan perusahaan.

Tidak menutup kemungkinan

mesin penggilingan tebu yang
dipakai setiap hari akan mengalami
kerusakan. Upaya perusahaan
untuk meminimalisir hal tersebut
adalah dengan menyediakan
tenaga maintenance yang
mengontrol ke setiap outlet secara
berkala.
Rekam Jejak dan Prospek
Usaha PT Esteboo Manis
Indonesia

● Management Kami didukung oleh

HR yang sudah berpengalaman di
bidang F&B dengan rekam jejak
selama 15 tahun.
● Bisnis minuman takeaway saat ini
sangat populer, Esteboo ikut
berperan dengan mengambil pasar
Healthy Drink.
● Konsep Es Teboo yang kami
tawarkan adalah minuman sari tebu
asli yang selain menyegarkan juga
menyehatkan yang dikemas
“Kekinian” dengan konsep Tropical
Drink.
● Outlet Es Teboo didukung oleh
Tenaga dan Mesin yang mumpuni
dengan lokasi di Pusat Perbelanjaan
dan Festival Kuliner yang Strategis.
● Sebagai salah satu upaya kami
untuk meningkatkan penjualan,
Outlet Esteboo kami gandengkan
dengan Yakitate Bakery dan terbukti
menjadi pasangan yang cocok dan
mampu menambah Omset
perusahaan.

Hormat kami

Saweri
Direktur
Pembelian saham bisnis merupakan aktivitas beresiko
tinggi. Anda berinvestasi pada bisnis yang mungkin saja
mengalami kenaikan dan penurunan kinerja bahkan
mengalami kegagalan.

Harap menggunakan pertimbangan ekstra dalam

membuat keputusan untuk membeli saham. Ada
kemungkinan Anda tidak bisa menjual kembali saham
bisnis dengan cepat.

Lakukan diversifikasi investasi, hanya gunakan dana yang

siap Anda lepaskan (affors to lose) dan atau disimpan dalam
jangka panjang.

Santara tidak memaksa pengguna untuk membeli saham

UKM sebagai investasi. Semua keputusan pembelian
merupakan keputusan independen oleh pengguna.

Santara bertindak sebagai penyelenggara urun dana yang

mempertemukan pemodal dan penerbit, bukan sebagai
pihak yang menjalankan bisnis (Penerbit). Otoritas Jasa
Keuangan bertindak sebagai regulator dan pemberi izin,
bukan sebagai penjamin investasi.

Semua data yang tersaji didalam prospektus ini diperoleh

dari Penerbit dan data sekunder faktual penunjang.
Keputusan pembelian saham, sepenuhnya merupakan hak
dan tanggung jawab Pemodal (investor). Dengan membeli
saham di Santara berarti Anda sudah menyetujui seluruh
syarat dan ketentuan serta memahami semua risiko
investasi termasuk resiko kehilangan sebagian atau seluruh
modal.