PENDAHULUAN
1
1.3 Tujuan Masalah
1. Untuk mengetahui definisi identifikasi bahaya dan risk,
2. untuk mengetahui langkah – langkah identifikasi bahaya dan risk,
3. untuk mengetahui form identifikasi bahaya dan risk.
1.4 Manfaat
Manfaat dari makalah ini para pembaca bisa mengetahui langkah – langkah
dalam mengidentifikasi bahaya dan resiko dan dapat mengetahui definisi dan
form dari identifikasi bahaya dan resiko.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2
2.1Definisi Identifikasi Bahaya?
3
2. Lakukan inspeksi secara langsung untuk menemukan potensi bahaya yang
ada di tempat kerja
4
Identifikasi bahaya biologis. Perhatikan pekerja berpotensi terkena
sumber-sumber penyakit menular, jamur, bersumber dari hewan
Identifikasi bahaya ergonomi. Memeriksa seluruh tahapan aktivitas
kerja.
Lakukan penilaian paparan secara kuantitatif. Bila memungkinkan,
gunakan pemantauan dan pengukuran paparan secara langsung
menggunakan alat khusus
Lakukan peninjauan rekam medis untuk mengidentifikasi kasus
cedera.
5
Komunikasikan hasil investigasi kepada manajer, supervisor, dan
pekerja untuk mencegah kejadian serupa terulang kembali
6
Gunakan tindakan pengendalian sementara untuk melindungi pekerja.
Perhatikan tingkat kemungkinan dan tingkat keparahan bahaya untuk
memprioritaskan bahaya atau risiko mana yang harus ditangani
terlebih dahulu.
7
2.5 Langkah – Langkah Identifikasi Resiko
8
2.6 Form Identifikasi Resiko
9
BAB III
Metode
Mulai
Selesai
Identikasi
Bahaya
Mulai
Identikasi
Resiko
1. Mengidentifikasi resiko
dan mempelajari
karakteristiknya
2. Mengukur resiko
tersebut
3. Melakukan prioritisasi
resiko
Selesai
11
BAB IV
12
tujuan investigasi ini untuk menemukan akar dari kecelakaan tersebut. Setelah
investigasi selesai lakukan identifikasi bahaya yang terjadi dalam keadaan darurat dan
non rutin, dalam kasus ini kecelakaan melibatkan peralatan atau mesin, ini termasuk
dalam keadaan darurat. Langkah berikutnya adalah menilai dan memahami bahaya
yang teridentifikasi, lalu evaluasi setiap bahaya yang terjadi.
13
BAB V
5.1 KESIMPULAN
1. Mengidentifikasi bahaya dan resiko sangat perlu dalam bekerja karena dapat
menghindari resiko kecelakaan.
2. Identifikasi bahaya dan resiko sangat berpengaruh besar terhadap Kesehata dan
Keselamatan Kerja (K3).
5.2 SARAN
1. Lakukan identifikasi bahaya dan resiko demi keselamatan kerja, terutama di rumah
2. Setiap kecelakaan pasti ada penyebabnya, maka perhatikan cara anda bekerja dan
cara menggunakan peralatan di tempat kerja tersebut
14
DAFTAR PUSTAKA
https://www.google.com/search?
q=apa+saja+langkah+langkah+identifikasi+resiko+k3&safe=strict&sxsrf=ALeKk01
ga8t2Xz1nUUalQ4WfpkB2JdSTqw:1583561046438&ei=VjljXt-
uGpve9QP1noX4DA&start=50&sa=N&ved=2ahUKEwjfsZzN2IfoAhUbb30KHXV
PAc8Q8tMDegQIDRA7&biw=1366&bih=608
http://astti.or.id/sites/default/files/BAB%202%20%20-%20%20Identifikasi
%20Bahaya.pdf
https://safetysign.co.id/news/365/6-Langkah-Identifikasi-Bahaya-dan-Penilaian-
Risiko-Sesuai-Standar-OSHA
15