Anda di halaman 1dari 26

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA

I? SEKRETARIAT JENDERAL
Jalan H.R. Rasuna Said Blok X-5 Kavling 4-9 lakarta 12950
Telepon (021) 5201590 (Hunting)
L
GERMAS

Nomor rt1. 01.02 /


L /zBO ,/poao 3 q Januati 2020
Lampiran Satu berkas
Hal Undangan Rakerkesnas Tahun 2020

Yth. (daftar terlampir)


di
Tempat

Dalam rangka koordinasi dan sinkronisasi antara pusat dan daerah guna percepatan
pelaksanaan pembangunan kesehatan Tahun 2020 serta perencanaan pembangunan
kesehatan lahun 2021, Kementerian Kesehatan akan menyelenggarakan Rapat Kerja
Kesehatan Nasional (Rakerkesnas) Tahun 2020.
Sehubungan dengan hal tersebut, kami mengundang Bapakilbu untuk hadir dalam
acara Rakerkesnas Tahun 2020, yang akan dilaksanakankan pada:
tanggal
Hari, : Selasa - Jumat, 18 - 21 Februari 2020
Waktu : Sesuai jadwal terlampir
Tempat : Jakarta lnternational Expo (JIExpo) Convention Center
and Theater
Arena JlExpo (Pekan Raya Jakarta) Kemayoran
Jl. H. Benyamin Sueb, Kemayoran, Jakarta Pusat
Telp. (021) 26645000
Perlu kami sampaikan bahwa karena keterbatasan anggaran, panitia hanya
membiayai pakel meeting fullday untuk I orang, sedangkan biaya penginapan, uang harian
dan biaya transport dibebankan pada daerah masing-masing. Terlampir kami sampaikan
Kerangka Acuan, Jadwal Tentative Acara, Tata Tertib Peserta, lokasi tempat duduk, contoh
Surat Tugas, dan Konfirmasl Kehadiran. Untuk informasi lebih lanjut terkait pelaksanaan
Rakerkesnas dapat menghubungi Marliana (081 19407076) atau Tutut (081326891 119), dan
informasi terkait akomodasi dapat menghubungi pihak Jl-Expo sdri. Nella (081287992819).
Atas perhatian dan kerja samanya, kami ucapkan terima kasih.

Sekr b

ARIS
H
N 110201 1013
Tembusan:
Menteri Kesehatan
/
Catatan:
Dalam rangka mengurangi sampah/limbah plastik sefta sesuai peraturan dari pihak pengelola
Jl-Expo, Kemayoran bahwa pesefta tidak diperbolehkan membawa makanan dan atau
minuman kemasan ke dalam ruangan, maka kami mohon perkenan Bapaulbu untuk
membawa tempat minum (tumbler) masing-masing.
Lampiran Surat
Nomor : UM.ot'o2ll/L&J/2o*O
Tanggal :23 Januari2020
Hal : Undangan Rakerkesnas Tahun 2020

Daftar Undangan:
't. Sekretaris Daerah Kabupaten Pidie
2. Sekretaris Daerah Kabupaten Bireuen
3. Sekretaris Daerah Kabupaten Aceh Utara
4. Sekretaris Daerah Kabupaten Aceh Timur
5. Sekretaris Daerah Kabupaten Simeulue
6. Sekretaris Daerah Kabupaten Aceh Tengah
7. Sekretaris Daerah Kabupaten Nagan Raya
8. Sekretaris Daerah Kota Subulusalam
9. Sekretaris Daerah Kabupaten Aceh Tenggara
10. Sekretaris Daerah Kabupaten Bener Meriah
1',t. Sekretaris Daerah Kabupaten Gayo Lues
12. Sekretaris Daerah Kabupaten Deli Serdang
13. Sekretaris Daerah Kabupaten Mandailing Natal
14. Sekretaris Daerah Kabupaten Asahan
15. Sekretaris Daerah Kabupaten Nias Selatan
't6. Sekretaris Daerah Kabupaten Langkat
17. Sekretaris Daerah Kabupaten Padang Lawas
18. Sekretaris Daerah Kabupaten Nias Utara
"t9. Sekretaris Daerah Kota Gunung Sitoli
20. Sekretaris Daerah Kabupaten Simalungun
21. Sekretaris Daerah Kabupaten Nias
22. Sekretaris Daerah Kabupaten Pakpak Bharat
23. Sekretaris Daerah Kabupaten Dairi
24. Sekretaris Daerah Kabupaten Nias Barat
25. Sekretaris Daerah Kabupaten Padang Lawas Utara
26. Sekretaris Daerah Kabupaten Tapanuli Tengah
27. Sekretaris Daerah Kota Medan
28. Sekretaris Daerah Kota Padang
29. Sekretaris Daerah Kabupaten Pasaman Barat
30. Sekrelaris Daerah Kabupaten Pesisir Selatan
31. Sekretaris Daerah Kabupaten Agam
32. Sekretaris Daerah Kabupaten Pasaman
33. Sekretaris Daerah Kabupaten Solok
34. Sekretaris Daerah Kabupaten Lima Puluh Kota
35. Sekretaris Daerah Kabupaten Rokan Hilir
36. Sekretaris Daerah Kabupaten Pelalawan
37. Sekretaris Daerah Kabupaten Rokan Hulu
38. Sekretaris Daerah Kabupaten Kampar
39. Sekretaris Daerah Kabupaten Kepulauan Meranti
40. Sekretaris Daerah Kabupaten Tanjung Jabung Timur
41 . Sekretaris Daerah Kabupaten Kerinci
42. Sekretaris Daerah Kabupaten Merangin
43. Sekretaris Daerah Kabupaten Tanjung Jabung Barat
44. Sekretaris Daerah Kabupaten Banyu Asin
45. Sekretaris Daerah Kabupaten Musi Banyuasin
46. Sekretaris Daerah Kabupaten Ogan Komering llir
47 . Sekretaris Daerah Kabupaten Ogan llir
48. Sekretaris Daerah Kabupaten Muara Enim
49. Sekretaris Daerah Kabupaten Lahat
50. Sekretaris Daerah Kota Palembang
51. Sekretaris Daerah Kabupaten Seluma
52. Sekretaris Daerah Kabupaten Bengkulu Utara
53. Sekretaris Daerah Kabupaten Bengkulu Selatan
54. Sekretaris Daerah Kabupaten Kaur
55. Sekretaris Daerah Kota Bandar Lampung
56. Sekretaris Daerah Kabupaten Lampung Selatan
57. Sekretaris Daerah Kabupaten Lampung Timur
58. Sekretaris Daerah Kabupaten Lampung Tengah
59. Sekretaris Daerah Kabupaten Tanggamus
60. Sekretaris Daerah Kabupaten Lampung Utara
61. Sekretaris Daerah Kabupaten Pesawaran
62. Sekretaris Daerah Kota Batam
63. Sekretaris Daerah Kabupaten Natuna
64. Sekretaris Daerah Kabupaten Lingga
65. Sekretaris Daerah Kabupaten Karimun
66. Sekretaris Daerah Kabupaten Bangka Selatan
67 . Sekretaris Daerah Kabupaten Belitung Timur
68. Sekretaris Daerah Kabupaten Bangka Barat
69. Sekretaris Daerah Kabupaten Bangka
70. Sekretaris Daerah Kota Jakarta Barat
71 . Sekretaris Daerah Kota Jakarta Timur
72. Sekretaris Daerah Kota Jakarta Utara
73. Sekretaris Daerah Kabupaten Kepulauan Seribu
74. Sekretaris Daerah Kabupaten lndramayu
75. Sekretaris Daerah Kabupaten Bogor
76. Sekretaris Daerah Kabupaten Garut
77 . Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi
78. Sekretaris Daerah Kabupaten Karawang
79. Sekretaris Daerah Kabupaten Bandung
80. Sekretaris Daerah Kabupaten Bandung Barat
81. Sekretaris Daerah Kabupaten Cirebon
82. Sekretaris Daerah Kabupaten Purwakarta
83. Sekretaris Daerah Kabupaten Kota Bandung
84. Sekretaris Daerah Kabupaten Tasikmalaya
85. Sekretaris Daerah Kabupaten Bekasi
86. Sekretaris Daerah Kabupaten Subang
87 Sekretaris Daerah Kabupaten Cianjur
88. Sekretaris Daerah Kabupaten Kuningan
89. Sekretaris Daerah Kota Bekasi
90. Sekretaris Daerah Kota Depok
91. Sekretaris Daerah Kota Tasikmalaya
92. Sekretaris Daerah Kabupaten Majalengka
93. Sekretaris Daerah Kabupaten Sumedang
94. Sekretaris Oaerah Kabupaten Ciamis
95. Sekretaris Daerah Kabupaten Grobogan
96. Sekretaris Daerah Kabupaten Brebes
97. Sekretaris Daerah Kabupaten Demak
98. Sekretaris Daerah Kabupaten Cilacap
99. Sekretaris Daerah Kabupaten Batang
100. Sekretaris Daerah Kabupaten Kota Semarang
10"t. Sekretaris Daerah Kabupaten Banyumas
102. Sekretaris Daerah Kabupaten Kendal
103. Sekretaris Daerah Kabupaten Pemalang
104. Sekretaris Daerah Kabupaten Boyolali
105. Sekretaris Daerah Kabupaten Sragen
106. Sekretaris Daerah Kabupaten Klaten
107. Sekretaris Daerah Kabupaten Blora
108. Sekretaris Daerah Kabupaten Tegal
109. Sekretaris Daerah Kabupaten Purbalingga
110. Sekretaris Daerah Kabupaten Kebumen
111. Sekretaris Daerah Kabupaten Wonosobo
112. Sekretaris Daerah Kabupaten Pekalongan
113. Sekretaris Daerah Kabupaten Pati
114. Sekretaris Daerah Kabupaten Jepara
1 '15. Sekretaris Daerah Kabupaten Magelang
116. Sekretaris Daerah Kabupaten Bantul
117. Sekretaris Daerah Kabupaten Kulon Progo
118. Sekretaris Daerah Kabupaten Gunung Kidul
119. Sekretaris Daerah Kabupaten Jember
120. Sekretaris Daerah Kota Surabaya
121. Sekretaris Daerah Kabupaten Pasuruan
122. Sekretaris Daerah Kabupaten Bojonegoro
123. Sekretaris Daerah Kabupaten Banyuwangi
124. Sekretaris Daerah Kabupaten Sidoarjo
125. Sekretaris Daerah Kabupaten Pamekasan
126. Sekretaris Daerah Kabupaten Gresik
127. Sekretaris Daerah Kabupaten Bondowoso
128. Sekretaris Daerah Kabupaten Mojokerto
129. Sekretaris Daerah Kabupaten Tulungagung
130. Sekretaris Daerah Kabupaten Jombang
131. Sekretaris Daerah Kabupaten Kediri
132. Sekretaris Daerah Kabupaten Malang
133. Sekretaris Daerah Kabupaten Lumajang
134. Sekretaris Daerah Kabupaten Sampang
135. Sekretaris Daerah Kabupaten Situbondo
136. Sekretaris Daerah Kabupaten Magetan
137. Sekretaris Daerah Kabupaten Trenggalek
138. Sekretaris Daerah Kabupaten Probolinggo
139. Sekretaris Daerah Kabupaten Nganjuk
140. Sekretaris Daerah Kabupaten Lamongan
141. Sekretaris Daerah Kabupaten Bangkalan
142. Sekretaris Daerah Kabupaten Sumenep
143. Sekretaris Daerah Kabupaten Ngawi
144. Sekretaris Daerah Kabupaten Serang
145. Sekretaris Daerah Kabupaten Lebak
146. Sekretaris Daerah Kabupaten Tangerang
147. Sekretaris Daerah Kabupaten Pandeglang
148. Sekretaris Daerah Kota Serang
149. Sekretaris Daerah Kota Cilegon
150. Sekretaris Daerah Kota Tangerang Selatan
151 Sekretaris
. Daerah Kabupaten Karang Asem
152. Sekretaris Daerah Kabupaten Tabanan
153. Sekretaris Daerah Kabupaten Gianyar
154. Sekretaris Daerah Kabupaten Buleleng
155. Sekretaris Daerah Kabupaten Bangli
156. Sekretaris Daerah Kabupaten Lombok Timur
157. Sekretaris Daerah Kabupaten Lombok Tengah
158. Sekretaris Daerah Kabupaten Lombok Barat
159. Sekretaris Daerah Kabupaten Bima
160. Sekretaris Daerah Kabupaten Sumbawa Barat
161. Sekretaris Daerah Kabupaten Sumbawa
162. Sekretaris Daerah Kabupaten Dompu
163. Sekretaris Daerah Kabupaten Lombok Utara
't64. Sekretaris Daerah Kabupaten Timor Tengah Selatan
165. Sekretaris Daerah Kabupaten Sumba Barat
166. Sekretaris Daerah Kabupaten Sumba Timur
167. Sekretaris Daerah Kabupaten Timor Tengah Utara
168. Sekretaris Daerah Kabupaten Alor
169. Sekretaris Daerah Kabupaten Lembata
170. Sekretaris Daerah Kabupaten Ngada
171. Sekretaris Daerah Kabupaten Manggarai
172. Sekretaris Daerah Kabupaten Rote Ndao
173. Sekretaris Daerah Kabupaten Sumba Tengah
174. Sekretaris Daerah Kabupaten Sumba Barat Daya
175. Sekretaris Daerah Kabupaten Manggarai Timur
176. Sekretaris Daerah Kabupaten Sabu Raijua
177. Sekretaris Daerah Kabupaten Kupang
178. Sekretaris Daerah Kabupaten Belu
179. Sekretaris Daerah Kabupaten Flores Timur
180. Sekretaris Daerah Kabupaten Sikka
181. Sekretaris Daerah Kabupaten Ende
't82. Sekretaris Daerah Kabupaten Manggarai Barat
183. Sekretaris Daerah Kabupaten Nagekeo
'184. Sekretaris Daerah Kabupaten Malaka
't85. Sekretaris Daerah Kabupaten Kubu Raya
186. Sekretaris Daerah Kabupaten Ketapang
187. Sekretaris Daerah Kabupaten Sambas
188. Sekretaris Daerah Kabupaten Sintang
189. Sekretaris Daerah Kabupaten Melawi
190. Sekretaris Daerah Kabupaten Kapuas Hulu
191. Sekretaris Daerah Kabupaten Kotawaringin Timur
192. Sekretaris Daerah Kabupaten Kotawaringin Barat
'193. Sekretaris Daerah Kabupaten Barito Timur
194. Sekretaris Daerah Kabupaten Kapuas
't95. Sekretaris Daerah Kabupaten Barito Selatan
196. Sekretaris Daerah Kabupaten Gunung Mas
197. Sekretaris Daerah Kabupaten Kotabaru
198. Sekretaris Daerah Kabupaten Hulu Sungai Utara
'199. Sekretaris Daerah Kabupaten Tanah Bumbu
200. Sekretaris Daerah Kabupaten Tapin
201. Sekretaris Daerah Kabupaten Tabalong
202. Sekretaris Daerah Kabupaten Kutai Kartanegara
203. Sekretaris Daerah Kabupaten Penajam Paser Utara
204. Sekretaris Daerah Kabupaten Kutai Barat
205. Sekretaris Daerah Kabupaten Kutai Timur
206. Sekretaris Daerah Kabupaten Nunukan
207. Sekretaris Daerah Kabupaten Bulungan
208. Sekretaris Daerah Kabupaten Malinau
209. Sekretaris Daerah Kabupaten Kep. Talaud
210. Sekretaris Daerah Kabupaten Bolaang Mongondow Utara
211. Sekretaris Oaerah Kabupaten Bolaang Mongondow
212. Sekretaris Daerah Kabupaten Minahasa Utara
213. Sekretaris Daerah Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan
214. Sekretaris Daerah Kabupaten Banggai Kepulauan
215. Sekretaris Daerah Kabupaten Donggala
216. Sekretaris Daerah Kabupaten Sigi
217. Sekretaris Daerah Kabupaten Banggai
218. Sekretaris Daerah Kabupaten Parigi Moutong
219. Sekretaris Daerah Kabupaten Morowali
220. Sekretaris Daerah Kabupaten Gowa
221. Sekretaris Daerah Kabupaten Enrekang
222. Sekretaris Daerah Kabupaten Bone
223. Sekretaris Daerah Kabupaten Kepulauan Selayar
224. Sekretaris Daerah Kabupaten Pinrang
225. Sekretaris Daerah Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan
226. Sekretaris Daerah Kabupaten Tana Toraja
227. Sekretaris Daerah Kabupaten Sinjai
228. Sekretaris Daerah Kabupaten Jeneponto
229, Sekretaris Daerah Kabupaten Toraja Utara
230. Sekretaris Daerah Kabupaten Takalar
231. Sekretaris Daerah Kabupaten Bombana
232, Sekretaris Daerah Kabupaten Konawe Selatan
233. Sekretaris Daerah Kabupaten Buton
234. Sekretaris Daerah Kabupaten Kolaka
235. Sekretaris Daerah Kabupaten Wakatobi
236. Sekretaris Daerah Kabupaten Muna
237. Sekretaris Daerah Kabupaten Kolaka Timur
238. Sekretaris Daerah Kabupaten Buton Selatan
239. Sekretaris Daerah Kabupaten Pohuwato
240. Sekretaris Daerah Kabupaten Boalemo
241. Sekretaris Daerah Kabupaten Gorontalo
242. Sekretaris Daerah Kabupaten Bone Bolango
243. Sekretaris Daerah Kabupaten Polewali Mandar
244. Sekretaris Daerah Kabupaten Mamuju
245. Sekretaris Daerah Kabupaten Majene
246. Sekretaris Daerah Kabupaten Mamasa
247. Sekretaris Daerah Kabupaten Mamuju Tengah
248. Sekretaris Daerah Kabupaten Maluku Tengah
249. Sekretaris Daerah Kabupaten Maluku Tenggara
250. Sekretaris Daerah Kabupaten Buru
251. Sekretaris Daerah Kabupaten Seram Bagian Barat
252. Sekretaris Daerah Kabupaten Kepulauan Aru
253. Sekretaris Daerah Kabupaten Seram Bagian Timur
254. Sekretaris Daerah Kabupaten Maluku Barat Daya
255. Sekretaris Daerah Kabupaten Kepulauan Sula
256. Sekretaris Daerah Kota Tidore Kep
257. Sekretaris Daerah Kabupaten Halmahera Selatan
258. Sekretaris Daerah Kabupaten Halmahera Timur
259. Sekretaris Daerah Kabupaten Halmahera Tengah
260. Sekretaris Daerah Kabupaten Manokwari
261. Sekretaris Daerah Kabupaten Fakfak
262. Sekretaris Daerah Kabupaten Sorong Selatan
263. Sekretaris Daerah Kabupaten Tambrauw
264. Sekretaris Daerah Kabupaten Jayawijaya
265. Sekretaris Daerah Kabupaten Tolikara
zoo. Sekretaris Daerah Kota Sorong
267. Sekretaris Daerah Kabupaten Pegunungan Arfak
268. Sekretaris Daerah Kabupaten Kaimana
269. Sekretaris Daerah Kabupaten Teluk Wondama
270. Sekretaris Daerah Kabupaten Teluk Bintuni
271. Sekretaris Daerah Kabupaten Sorong
272. Sekretaris Daerah Kabupaten Raja Ampat
273. Sekretaris Daerah Kabupaten Maybrat
274. Sekretaris Daerah Kabupaten Manokwari Selatan
275. Sekretaris Daerah Kabupaten Mimika
276. Sekretaris Daerah Kabupaten Merauke
277. Sekretaris Daerah Kabupaten Asmat
278. Sekretaris Daerah Kabupaten Nduga
279. Sekretaris Daerah Kabupaten Lanny Jaya
280. Sekretaris Daerah Kabupaten Dogiyai
281. Sekretaris Daerah Kabupaten lntan Jaya
282. Sekretaris Daerah Kabupaten Nabire
283. Sekretaris Daerah Kabupaten Biak Numfor
284. Sekretaris Daerah Kabupaten Paniai
285. Sekretaris Daerah Kabupaten Puncak Jaya
286. Sekretaris Daerah Kabupaten Boven Digoel
287. Sekretaris Daerah Kabupaten Yahukimo
288. Sekretaris Daerah Kabupaten Pegunungan Bintang
289. Sekretaris Daerah Kabupaten Kepulauan Yapen
290. Sekretaris Daerah Kabupaten Supiori
291. Sekretaris Daerah Kabupaten Mamberamo Raya
292. Sekretaris Daerah Kabupaten Mamberamo Tengah
293. Sekretaris Oaerah Kabupaten Yalimo
294. Sekretaris Daerah Kabupaten Puncak
295. Sekretaris Daerah Kabupaten Deiyai
296. Sekretaris Daerah Kabupaten Keerom
297. Sekretaris Daerah Kabupaten Jayapura
298. Sekretaris Daerah Kabupaten Mappi
299, Sekretaris Daerah Kabupaten Sarmi
300. Sekretaris Daerah Kabupaten Waropen
301. Sekretaris Daerah Kota Jayapura
FORMULIR KONFIRMASI KEHADIRAN
RAPAT KERJA KESEHATAN NASIONAL (RAKERKESNAS) TAHUN 2O2O

Nama Lengkap dengan gelar UP)


Tempat /Tanggal Lahir

NIP
Jabatan

Satuan Kerja

Alamat Satuan Kerja

No. Telepon Kantor

No. HP

Email

Catatan:
.) Coret yang tidak perlu
Formulir Konfi rmasi agar email ke rakerkesnas2020@omail.com
paling lambat 10 Februari 2020'

2020

Nama: .................................................'............ ....


NIP
TATA TERTIB PESERTA SEKRETARIS DAERAH RAKERKESNAS TAHUN 2020

1. Biaya paket meeting fullday peserta akan dibebankan pada DIPA Satker Biro
Perencanaan dan Anggaran Tahun 2020, sedangkan biaya penginapan, uang harian dan
transportasi dibebankan pada daerah masing-masing.
2. Panitia hanya menyediakan paket full day meeting untuk 1 (satu) orang masing-masing
daerah.
3. Kelengkapan administrasi yang diserahkan kepada panitia pada saat registrasi:
Peserta menyerahkan surat tugas yang berlaku sesuai dengan format pada lampiran surat
kepada panitia pada saat registrasi.
4. Tempat pertemuan Rakerkesnas dilaksanakan di :
Tempat : Jakarta International Expo (JIExpo) Convention Center and Theater
Alamat : Jl. H. Benyamin Sueb, Kemayoran, Jakarta Pusat
Telp. : (021) 26645000
5. Panitia hanya menyediakan konsumsi untuk 4 kali coffee break dan 4 kali makan, yakni:
a. Tanggal 19 Februari 2020: 2 kali coffee break dan 2 kali makan
b. Tanggal 20 Februari 2020: 2 kali coffee break dan 2 kali makan
6. Registrasi peserta dilaksanakan di tempat acara.
7. Tempat duduk peserta sesuai dengan zona yang telah ditetapkan sebagaimana
terlampir.
8. Dress Code yang dikenakan saat acara Rakerkesnas adalah:
a. Tanggal 19 Februari 2020: atasan warna putih, bawahan warna gelap/hitam
b. Tanggal 20 Februari 2020: batik atau tenun lokal
9. Formulir konfirmasi kehadiran peserta sesuai dengan format terlampir dapat dikirim
melalui email rakerkesnas2020@gmail.com paling lambat 10 Februari 2020.
10. Panitia tidak menerima peserta tambahan.
11. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi:
a. Marliana, SKM (Hp. 08119407076)
b. Tutut Arifatul Khorida (Hp. 081326891119)
 

KERANGKA ACUAN KEGIATAN (TERM OF REFERENCE)


KEGIATAN RAPAT KERJA KESEHATAN NASIONAL (RAKERKESNAS)
TAHUN 2020

I. Latar Belakang
Struktur penduduk Indonesia ditandai dengan tingginya proporsi penduduk usia
produktif. Pada tahun 2018, penduduk usia produktif di Indonesia mencapai 68,6 persen
atau 181,3 juta jiwa dengan angka ketergantungan usia muda dan tua yang rendah,
yaitu 45,7. Perubahan struktur penduduk ini akan membuka peluang bagi Indonesia
untuk mendapatkan bonus demografi (demographic dividend) yang dalam jangka
menengah dan panjang akan mendorong pertumbuhan ekonomi yang tinggi dan
menghantarkan Indonesia menjadi negara berpenghasilan menengah ke atas.
Jumlah penduduk usia produktif yang besar tersebut harus dimanfaatkan agar
Indonesia dapat memaksimalkan bonus demografi. Perubahan struktur umur penduduk
yang cepat juga membawa implikasi terhadap penduduk yang menua (ageing
population) yang tidak produktif. Perubahan struktur umur penduduk tersebut dapat
memberikan kontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi di Indonesia dengan
memberikan perhatian pada pembangunan manusia terutama bidang kesehatan
berdasarkan siklus hidup. Pendekatan siklus hidup mencakup 1000 Hari Pertama
Kehidupan, pendidikan usia dini, pola asuh dan pembentukan karakter anak dalam
keluarga, remaja, transisi.
Pembangunan kesehatan pada hakekatnya adalah upaya yang dilaksanakan oleh
semua komponen bangsa Indonesia yang bertujuan meningkatkan kesadaran, kemauan
dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan
masyarakat yang setinggi-tingginya, sebagai investasi bagi pembangunan sumber daya
manusia yang produktif secara sosial dan ekonomis. Sasaran pembangunan kesehatan
yang tertuang dalam RPJMN 2020-2024 adalah meningkatkan derajat kesehatan dan
status gizi masyarakat melalui upaya kesehatan dan pemberdayaan masyarakat yang
didukung dengan perlindungan finansial dan pemerataan pelayanan kesehatan.
Pencapaian sasaran pembangunan kesehatan tersebut bukanlah semata-mata tugas
pemerintah tetapi merupakan tugas bersama seluruh komponen bangsa baik di tingkat
pusat maupun daerah.
Tahun 2020 merupakan tahun pertama pelaksanaan Rencana Pembangunan
Jangka Menengah Nasional (RPJMN) tahun 2020-2024 dan juga Rencana Strategis
(Renstra) Kementerian Kesehatan tahun 2020-2024. Dalam upaya pencapaian target
sasaran yang telah ditetapkan dan untuk kesinambungan penyelenggaraan program
pembangunan kesehatan maka diperlukan perencanaan pembangunan kesehatan yang
sistematis, terarah, terpadu, menyeluruh dan memerlukan kolaborasi serta peran aktif
pemerintah pusat daerah.
Pada Renstra Kementerian Kesehatan 2020-2024, Program Indonesia Sehat masih
menjadi program utama Pembangunan Kesehatan. Program Indonesia Sehat dengan
sasaran meningkatkan derajat kesehatan dan status gizi masyarakat melalui upaya
kesehatan dan pemberdayaan masyarakat yang didukung dengan perlindungan finansial
dan pemerataan pelayanan kesehatan sesuai dengan sasaran pokok RPJMN
2020-2024. Program Indonesia Sehat dilaksanakan dengan 3 pilar utama yaitu :

 
 

1) Pilar paradigma sehat, dilakukan dengan strategi pengarusutamaan kesehatan


dalam pembangunan, penguatan promotif, preventif dan pemberdayaan
masyarakat;
2) Pilar penguatan pelayanan kesehatan, dilakukan dengan strategi peningkatan
akses pelayanan kesehatan, optimalisasi sistem rujukan dan peningkatan mutu
pelayanan kesehatan, menggunakan pendekatan continuum of care dan
intervensi berbasis risiko kesehatan;
3) Pilar jaminan kesehatan nasional, dilakukan dengan strategi perluasan sasaran
dan benefit serta kendali mutu dan kendali biaya.
Kondisi saat ini, derajat kesehatan telah membaik namun belum menjangkau seluruh
penduduk. Kematian ibu dan bayi masih tinggi. Pemahaman orang tua mengenai pola
asuh yang baik, kesehatan lingkungan serta kemampuan menyediakan gizi yang cukup
juga masih rendah sehingga prevalensi stunting masih tinggi. Prevalensi penyakit
menular utama (HIV/AIDS, tuberkulosis dan malaria) masih tinggi disertai dengan
ancaman emerging diseases akibat tingginya mobilitas penduduk. Pola hidup yang tidak
sehat meningkatkan faktor risiko penyakit seperti obesitas, tekanan darah tinggi, dan
masih tingginya merokok serta kurangnya aktivitas fisik, sehingga penyakit tidak menular
(PTM) seperti stroke, jantung dan diabetes meningkat. Sistem rujukan pelayanan
kesehatan belum optimal dilihat dari banyaknya antrian pasien. Puskesmas dan fasilitas
kesehatan tingkat pertama (FKTP) swasta belum mampu secara maksimal berperan
sebagai gate keeper. Kekosongan obat dan vaksin serta penggunaan obat yang tidak
rasional masih terjadi, ketergantungan yang tinggi terhadap impor bahan baku sediaan
farmasi dan alat kesehatan sehingga harga obat dan alkes mahal yang menyebabkan
biaya kesehatan mahal, serta sistem pengawasan obat dan makanan belum optimal.
Fasilitas pelayanan kesehatan yang terakreditasi dan tenaga kesehatan masih
menumpuk di Jawa-Bali dan daerah perkotaan. Dan untuk menuju Jaminan Kesehatan
Nasional tahun 2024 semua penduduk Indonesia telah tercakup JKN (Universal Health
Coverage-UHC). Kepesertaaan semesta JKN membawa konsekuensi terhadap tuntutan
ketersediaan pelayanan kesehatan, peningkatan akses dan mutu pelayanan kesehatan,
baik pada fasilitas kesehatan tingkat pertama maupun fasilitas kesehatan tingkat
lanjutan, serta perbaikan sistem rujukan pelayanan kesehatan. Oleh karena itu,
kebijakan pembangunan kesehatan diarahkan pada upaya meningkatkan akses dan
mutu pelayanan kesehatan menuju cakupan kesehatan semesta dengan penekanan
pada penguatan pelayanan kesehatan dasar melalui peningkatan upaya promotif dan
preventif didukung oleh inovasi dan pemanfaatan teknologi. Sehingga Bonus demografi
ini akan diperoleh dengan tersedianya sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas
dan berdaya saing.
Berkenaan dengan hal-hal tersebut di atas, maka diperlukan suatu forum Rapat
Kerja Kesehatan Nasional 2020 yang melibatkan peserta pusat dan daerah untuk
optimalisasi dan akselerasi hasil kerja dalam pelaksanaan program pembangunan
kesehatan. Tahun ini pelaksanaan Rakerkesnas akan mengusung tema : “Promotif
Preventif Kesehatan untuk Membentuk Sumber Daya Manusia (SDM) Unggul
menuju Indonesia Maju 2045”

 
 

II. Tujuan Kegiatan


a. Tujuan Umum
Secara umum pelaksanaan Rakerkesnas ini bertujuan sebagai forum tingkat
nasional bidang kesehatan dalam merumuskan rencana aksi program/kegiatan yang
akan dilakukan tahun 2020-2024 untuk meningkatkan kinerja dan capaian indikator-
indikator prioritas kesehatan yang melibatkan sinergisme, integrasi dan kolaborasi peran
pemerintah pusat, pemerintah daerah provinsi dan kabupaten/kota, lintas sektor (peran
organisasi masyarakat, organisasi profesi, NGO) serta peran swasta dalam rangka
mewujudkan SDM) unggul menuju Indonesia Maju 2045.
b. Tujuan Khusus
Secara khusus pelaksanaan Rakerkesnas ini bertujuan sebagai berikut:
1. Merumuskan Rencana Aksi Program/Kegiatan Tahun 2020 yang fokus pada
peningkatan kinerja dan pencapaian indikator-indikator prioritas program kesehatan
2. Strategi pelaksanaan kegiatan pembangunan kesehatan tahun 2020
3. Tersusunnya dan terinformasinya kebijakan dan rencana implementasi program
pembangunan kesehatan Tahun 2020-2024

III. Keluaran
Keluaran yang diharapkan dari pertemuan ini adalah :
1. Terinformasinya kebijakan pembangunan kesehatan terkini antara lain terkait Situasi
Kesehatan di Indonesia tahun 2015-2019, Pembangunan Kesehatan tahun 2020-
2024, Dukungan Lintas Sektor dalam Mendukung Program Prioritas Kementerian
Kesehatan, Tata kelola sistem kesehatan (SKN), dan Isu-isu kesehatan terkini.
2. Adanya masukkan dari daerah (peserta Rakerkesnas) terkait isu-isu strategis dalam
sesi paralel praktek baik dan pembelajaran (Best Practice and Lesson Learned).

IV. Waktu dan Tempat


Kegiatan Rakerkesnas Tahun 2020 dilaksanakan satu gelombang yaitu pada tanggal
17-21 Februari 2020 di Jakarta International Expo Kemayoran, Jakarta yang akan
didahului dengan pelaksanaan Pembahasan Isu Strategis (Pra Rakerkesnas) pada
17-18 Februari 2020.

V. Penyelenggaraan Rakerkesnas
Penyelenggaraan Rakerkesnas dilaksanakan dengan dua tahap yaitu Pra Rakerkesnas
dan Rakerkesnas dengan metode diskusi mendalam, paparan, dialog interaktif dan
perumusan hasil pelaksanaan Pra-Rakerkesnas dan Rakerkesnas, yang terdiri:
A. Pra Rakerkesnas Tanggal 17 – 18 Februari 2020
1. Hari ke-1 (17 Februari 2020):
 Registrasi peserta Pusat dan Daerah Terpilih pada Pertemuan Pembahasan
Isu Strategis (Pra-Rakerkesnas)

2. Hari ke-2 (18 Februari 2020): Pelaksanaan Pembahasan Isu Strategis (Pra-
Rakerkesnas)
 Penyampaian Materi dari para Narasumber kegiatan sebagai berikut:
a. Penguatan puskesmas yang fokus pada pelayanan promotif preventif oleh
dr. Alma Lucyati, M.Kes, M.MSi, M. Hkes

 
 

b. Akreditasi puskesmas oleh Direktur Mutu dan Akreditasi Pelayanan


Kesehatan.
c. Permenkes Nomor 3 Tahun 2020 tentang Klasifikasi dan Perizinan Rumah
sakit oleh Direktur Pelayanan Kesehatan Rujukan dan Kepala Biro Hukum
dan Organisasi
d. Penguatan program kesehatan di daerah melalui pembinaan wilayah oleh
Eselon I Kemenkes oleh Sekretaris Jenderal.

B. Rakerkesnas Tanggal 18 – 21 Februari 2020


Kegiatan ini merupakan kelanjutan dari Pra Rakerkesnas yang telah
dilaksanakan sebelumnya.
1. Hari ke-1 (18 Februari 2020):
 Peserta Pusat dan Daerah di luar Peserta Pra Rakerkesnas melakukan
registrasi di Tempat Penginapan (Hotel) masing-masing yang telah ditentukan
oleh Panitia Rakerkesnas 2020.

2. Hari ke-2 (19 Februari 2020):


Format acara pada hari ke-2 Rakerkesnas 2020 adalah paparan dan diskusi
tentang kebijakan-kebijakan pembangunan kesehatan tahun 2020-2024 dan
peran lintas sektor dalam mendukung bidang kesehatan yang akan disampaikan
oleh para narasumber dari internal Kementerian Kesehatan maupun lintas
sektor.
Adapun secara garis besar susunan acaranya adalah sebagai berikut:
a. Menyanyikan lagu Indonesia Raya
b. Menyanyikan lagu Mars Hidup Sehat dan Mars Gerakan Masyarakat Hidup
Sehat (Germas)
c. Pembacaan Do’a
d. Pemutaran video Program Pembangunan Kesehatan.
e. Laporan dan paparan perkembangan kemajuan kesehatan.
f. Talk show dengan tema Kolaborasi dan sinergi antar Kementerian dalam
pembangunan kesehatan:
1) Penguatan Pemerintah Daerah dalam Pembangunan Kesehatan oleh
Menteri dalam Negeri
2) Kolaborasi Sektor Pendidikan dan Kesehatan Dalam Meningkatkan
Prestasi Belajar oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
3) Penguatan Program Kesehatan di Madrasah, Pesantren dan Calon
Pengantin oleh Menteri Agama
4) Mendukung pemberdayaan masyarakat menuju desa sehat, sejahtera
dan mandiri oleh Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal dan
Transmigrasi
5) Ketersediaan Pangan Lokal untuk Meningkatkan Gizi Masyarakat oleh
Menteri Pertanian
6) Penguatan teritori untuk mendukung kesehatan masyarakat oleh Kepala
Staf TNI Angkatan Darat
g. Penandatangan Nota Kesepahaman oleh Menteri Dalam Negeri, Menteri
Pendidikan dan Kebudayaan, Menteri Agama dan Menteri Desa,
Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi

 
 

h. Arahan dan Pembukaan Rakerkesnas oleh Menteri Koordinator


Pembangunan Manusia dan Kebudayaan.
i. Pembukaan Rakerkesnas Tahun 2020 yang ditandai dengan Menabuh Alat
Musik Dol oleh Menteri Koordinator PMK, Menteri Kesehatan, Menteri Dalam
Negeri, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Menteri Agama, Menteri Desa
dan Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Manteri Pertanian
dan KASAD
j. Launching dan pembukaan pameran oleh Menteri Koordinator Pembangunan
Manusia dan Kebudayaan.
k. Plenary untuk hari pertama Rakerkesnas:
1) Pleno 1 dengan tema valuasi kinerja:
a) Evaluasi Pemanfaatan Anggaran dan Feedback pembiayaan/regulasi
(Dekon,DAK Fisik dan Non Fisik ) oleh Sekretaris Jenderal.
b) Arah kebijakan pengawasan intern bidang kesehatan di pusat dan
daerah oleh Inspektur Jenderal.
2) Pleno 2:
a) Situasi Kesehatan di Indonesia tahun 2015-2019 oleh Kepala Badan
Litbangkes.
b) Rencana Aksi Program Prioritas Nasional 2020-2024 bidang P2P oleh
Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit
c) Rencana Aksi Program Prioritas Nasional 2020-2024 bidang
Pembinaan Kesmas oleh Direktur Jenderal Kesehatan Masyarakat
3) Pleno 3:
a) Arah dan kebijakan Program Pelayanan Kesehatan tahun 2020-2024
oleh Direktur Jenderal Pelayanan Kesehatan
b) Rencana Aksi Program Prioritas Nasional 2020-2024 bidang
Farmalkes oleh Direktur Jenderal Farmasi dan Alat Kesehatan.
c) Rencana Aksi Program Prioritas Nasional 2020-2024 bidang PPSDMK
oleh Kepala Badan PPSDM Kesehatan

b. Hari ke-3 (20 Februari 2020):


Pada hari ketiga bentuk acaranya adalah beberapa side event yang akan
membahas beberapa topik isu kesehatan yang paling aktual untuk mendapatkan
masukan dari seluruh stakeholder terkait dalam bentuk sharing pengalaman dan
knowledge tentang keberhasilan, inovasi dan terobosan pembangunan bidang
kesehatan sebagai upaya meningkatkan implementasi efektifitas program-
program prioritas kesehatan di pusat dan daerah.
Side event adalah diskusi secara pararel Praktek Baik dan Pembelajaran (Best
Practice & Lesson Learned) dengan topik-topik pembahasan:
1) Implementasi PIS PK untuk mendukung terwujudnya Indonesia Sehat,
2) Pencegahan Fraud Jaminan Kesehatan Nasional (JKN),
3) Penguatan intervensi sensitif dengan pemanfaatan data e-PPGBM di
Kabupaten Padang Pariaman,
4) Kampung Germas, sebuah implementasi pembudayaan germas tingkat
masyarakat
5) Sistem rujukan pelayanan kesehatan,

 
 

6) Implementasi Kawasan Tanpa Rokok dalam Mendukung Upaya


Pencegahan Penyakit Tidak Menular di Kota Depok,
7) Penguatan Pengawasan Alkes dan PKRT,
8) Sosialisasi hasil Riset Fasilitas Kesehatan
9) Pendayagunaan SDM Kesehatan untuk penurunan AKI-AKB dan Stunting,
10) Implementasi SPM di daerah,
11) Hibah BMN; Permasalahan dan solusinya,
12) Pendampingan rumah sakit vertikal dan rumah sakit provinsi ke RSUD
Kabupaten/Kota lokus percepatan penurunan AKI dan AKB,
13) Sistim informasi pelayanan home care pasien di RS vertikal,
14) Merangkul Lintas Sektor dalam Pengendalian TBC di DKI Jakarta,
15) Manajemen tata kelola obat era digital dalam pembangunan kesehatan
(Tantangan dan Strategi),
16) Studi Status Gizi Balita Indonesia (SSGI),
17) Kebutuhan pelatihan SDM Kes dalam rangka mendukung penurunan AKI-
AKB dan Stunting.

Selain side event tersebut, ada penyampaian kebijakan-kebijakan yang akan


dilaksanakan di tahun 2020-2024 maupun Kesiapan Menghadapi Bencana yang
akan disampaikan oleh Kepala Badan Litbangkes maupun dari Kepala BNBP.
Adapun topik-topik pembahasan pada sesi ini adalah:
1) Rencana Strategis Kementerian Kesehatan Tahun 2020-2024 oleh Kepala
Badan Litbangkes
2) Kesiapan menghadapi bencana : Siaga nCoV 2019 oleh Direktur RSPI
Sulianti Saroso dan Kepala BNPB

c. Hari ke-4 (21 Februari 2020):


Pada hari ke-4 atau hari terakhir dilakukan kegiatan sebagai berikut:
 Penyusunan Laporan dan Tindak Lanjut hasil Rakerkesnas 2020
 Penyelesaian administrasi
 Peserta kembali ke daerah masing-masing

VI. Peserta
Peserta Rakerkesnas 2020 sebanyak 2.215 orang, terdiri dari:
A. Peserta Pusat
1. Menteri Kesehatan RI
2. Menteri Kabinet Kerja terpilih
3. Seluruh Eselon I, eselon II, eselon III (terpilih) dan UPT Vertikal di lingkungan
Kementerian Kesehatan.
4. Unsur Eksekutif dan lintas sektor:
a. Kemenko PMK
b. Kementerian Dalam Negeri
c. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
d. Kementerian Pertanian
e. Kementerian Agama
f. Kementerian Desa dan PDTT

 
 

g. Lembaga donor : WHO, USAID, UNICEF, JICA, Bank Dunia, IsDB, CHAI,
GAIN, NLR, SIMAVI, AAH, CBM, MSF, AHF, HKI, NI, FHF, GF ATM, GAVI,
MCA-I, UNFPA, UNION.
h. Organisasi profesi : IDI, PPNI, IBI, PDGI, IAI, IAKMI, PERSAGI, IDAI, POGI,
HAKLI.
i. Dan pihak lain terkait : Persi, Adinkes, Arsada, Komite Akreditasi, Konsultan
Akreditasi, para pakar dan lain-lain.
B. Peserta Daerah
1. Provinsi
 Kepala Dinas Kesehatan Provinsi;
 Direktur RSU/RSK Provinsi
 Pejabat/Staf Dinas Kesehatan Provinsi
2. Kabupaten/Kota
 Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten/ Kota
 Direktur RSU/RSK Kabupaten/ Kota
 Sekretaris Daerah Kabupaten/Kota Lokus Stunting dan AKI-AKB

VII. Pembiayaan
Pembiayaan untuk kegiatan Rakerkesnas Tahun 2020 dibebankan pada:
A. DIPA Satker Biro Perencanaan dan Anggaran tahun 2020, untuk biaya :
 Transportasi dan uang harian untuk panitia, peserta Kantor Pusat dan
Kementerian/Lembaga Negara ke lokasi Rakerkesnas
 Transport lokal untuk organisasi profesi dan lembaga internasional
 Paket fullboard/fullday meeting untuk seluruh peserta
 Penunjang kegiatan lainnya

B. DIPA Dana Dekonsentrasi (Dinas Kesehatan Provinsi), untuk biaya :


 Transportasi dan uang harian untuk peserta Dinas Kesehatan dan Rumah
Sakit Daerah Provinsi/Kabupaten/Kota ke lokasi Rakerkesnas.

C. Pembiayaan Lain
Pembiayaan lainnya dengan ketentuan sesuai peraturan perundang-undangan.

VIII. Sekretariat
Biro Perencanaan dan Anggaran Kementerian Kesehatan RI
Gedung Prof. Dr. Sujudi, Lt. 13
Jl. H. R. Rasuna Said, Blok X-5 Kav. 4-9 Jakarta 12950
Fax No. (021) 5201588/ (021) 5214901 /email : rakerkesnas2020@gmail.com .

Kepala Biro Perencanaan dan Anggaran,


Selaku Ketua OC Rakerkesnas

ttd

Drs. Bayu Teja Muliawan, M.Pharm, MM, Apt

 
TENTATIF JADWAL PRA RAPAT KERJA KESEHATAN NASIONAL (PRARAKERKESNAS) DAN

RAPAT KERJA KESEHATAN NASIONAL (RAKERKESNAS) TAHUN 2020

JAKARTA , 18 - 21 FEBRUARI 2020

"Promotif Preventif Kesehatan untuk Membentuk Sumber Daya Manusia (SDM) Unggul Menuju Indonesia Maju 2045"

JAM (WIB) URAIAN PEMBICARA PEMBAHAS MODERATOR

R AK ER K ESN AS

SELASA, 18 FEBRUARI 2020

14.00 - 21.00 Registrasi Peserta Hotel Masing-masing

RABU, 19 FEBRUARI 2020

05.30 - 06.30 Senam Pagi (Olahraga Mandiri)

08.00 - 09.50 Pembukaan Master of Ceremony -

08.00 - 08.05 Indonesia Raya


Paduan Suara dari RSUP Cipto Mangunkusumo -
Lagu Mars Hidup sehat dan Mars Gerakan Masyarakat Hidup
08.05 - 08.15
Sehat (Germas)
08.15 - 08.20 Berdo'a Master of Ceremony -

08.20 - 08.25 Pemutaran video Program Pembangunan Kesehatan

08.25 - 08.40 Laporan dan paparan Perkembangan Kemajuan Kesehatan Menteri Kesehatan

08.40 - 09.22 Kolaborasi dan sinergi antar Kementerian dalam pembangunan kesehatan

Penguatan Pemerintah Daerah dalam Pembangunan


08.40 - 08.47 1 Menteri Dalam Negeri
Kesehatan
Kolaborasi sektor pendidikan dan kesehatan dalam
08.47 - 08.54 2 Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
meningkatkan prestasi belajar
Penguatan program kesehatan di Madrasah, Pesantren
08.54 - 09.01 3 Menteri Agama Fifi Aleydia Yahya
dan Calon Pengantin
Mendukung pemberdayaan masyarakat menuju desa
09.01 - 09.08 4 Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi
sehat, sejahtera dan mandiri
Ketersediaan pangan lokal untuk meningkatkan gizi
09.08 - 09.15 5 Menteri Pertanian
masyarakat
Penguatan teritori untuk mendukung kesehatan
09.15 - 09.22 6 Kepala Staf TNI Angkatan Darat
masyarakat
JAM (WIB) URAIAN PEMBICARA PEMBAHAS MODERATOR
Penandatangan Nota Kesepahaman (Menteri Dalam Negeri, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Menteri Agama dan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal
09.22-09.28
dan Transmigrasi)

09.28 - 09.48 Arahan dan Pembukaan Rakerkesnas Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan

Pembukaan Rakerkesnas Tahun 2020 yang ditandai dengan Menabuh Alat Musik Dol
09.48-09.50 (Menteri Koordinator PMK, Menteri Kesehatan, Menteri Dalam Negeri, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Menteri Agama, Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Manteri
Pertanian dan KASAD

1. Launching: Aplikasi Keluarga Sehat Versi. 2.0, m-Health, dan e-PPGBM


09.50-10.00
2. Penyerahan Sertifikat Eliminasi Filariasis dan Malaria kepada Bupati dan Walikota (8 orang)

10.00-10-30 Pembukaan dan Kunjungan Pameran Pembangunan Kesehatan

10.00-10.30 Coffee break

PLENO 1 : Evaluasi kinerja

Evaluasi pemanfaatan anggaran dan feedback


10.30 - 12.00 1 pembiayaan/regulasi (Dekon, DAK Fisik dan DAK Non Sekretaris Jenderal -
Fisik) SAHLI Bidang Desentralisasi Kesehatan

Arah kebijakan pengawasan intern bidang kesehatan di


2 Inspektur Jenderal -
pusat dan daerah

12.00 - 13.45 Istirahat, Sholat, Makan Siang

PLENO 2

1 Situasi Kesehatan di Indonesia tahun 2015-2019 Kepala Badan Litbangkes -


13.45 - 15.45 Rencana Aksi Program Prioritas Nasional 2020-2024
2 Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit - SAHLI Bidang Teknologi Kesehatan dan
bidang P2P
Globalisasi
Rencana Aksi Program Prioritas Nasional 2020-2024
3 Direktur Jenderal Kesehatan Masyarakat -
bidang Pembinaan Kesmas
15.45 -16.00 Coffee break

PLENO 3

Arah dan kebijakan Program Pelayanan Kesehatan tahun


1 Direktur Jenderal Pelayanan Kesehatan -
16.00 - 18.00 2020-2024
Rencana Aksi Program Prioritas Nasional 2020-2024
2 Direktur Jenderal Farmasi dan Alat Kesehatan - SAHLI Bidang Ekonomi Kesehatan
bidang Farmalkes
Rencana Aksi Program Prioritas Nasional 2020-2024
3 Kepala Badan PPSDM Kesehatan -
bidang PPSDMK
18.00 - 19.30 Istirahat, Sholat, Makan Siang
JAM (WIB) URAIAN PEMBICARA PEMBAHAS MODERATOR

KAMIS, 20 FEBRUARI 2020

05.30 - 06.30 Senam Pagi (Olahraga mandiri)

Side event : Sesi Paralel, Praktik Baik dan Pembelajaran

Implementasi PIS PK untuk mendukung terwujudnya 1. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur
1 - Direktur Pelayanan Keseatan Primer
Indonesia Sehat 2. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Gianyar Bali
1. Inspektur I
2 Pencegahan Fraud Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) - Sekretaris Inspektorat Jendaral
2. Deputi Bidang Pencegahan KPK
Penguatan intervensi sensitif dengan pemanfaatan data
3 Bupati Padang Pariaman - Direktur Gizi Masyarakat
e-PPGBM di Kabupaten Padang Pariaman

Kampung Germas, sebuah implementasi pembudayaan 1. Bupati Boyolali Direktur Promosi dan Pemberdayaan
4
08.00 - 10.00 germas tingkat masyarakat 2. Kepala Dinas Kesehatan Boyolali, Prov Jawa Tengah Masyarakat

Sistem infomasi mutu dan akreditasi pelayanan


5 Direktur Fasilitas Pelayanan Kesehatan Direktur MAY
kesehatan
Implementasi Kawasan Tanpa Rokok dalam Mendukung
1. Walikota Depok, Jawa Barat Direktur Pencegahan dan Pengendalian
6 Upaya Pencegahan Penyakit Tidak Menular di Kota -
2. Kepala Dinas Kesehatan Kota Depok, Jawa Barat Penyakit Tidak Menular
Depok
7 Penguatan Pengawasan Alkes dan PKRT Direktur Pengawasan Alkes dan PKRT - Sekretaris Ditjen Farmalkes

8 Sosialisasi hasil Riset Fasilitas Kesehatan Kapuslitbang Sumber Daya dan Pelayanan Kesehatan - Sekretaris Badan Litbangkes
Pendayagunaan SDM Kesehatan untuk penurunan AKI- Kepala Pusat Perencanaan dan Pendayagunaan SDM
9 - Sekretaris Badan PPSDM Kesehatan
AKB dan Stunting Kesehatan
10.00 - 10.30 Coffee break

Side event : Sesi Paralel, Praktik Baik dan Pembelajaran


1. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bali
1 Implementasi SPM di daerah - Kepala Pusat Data dan Informasi
2. Kepala Dinas Kesehatan Kota Cilegon Banten
1. Inspektur II
2 Hibah BMN; Permasalahan dan solusinya - Inspektur III
2. Direktur Jenderal Kekayaan Negara Kementerian Keuangan
1. Kepala Dinas Kesehatan Pati, Jawa Tengah
Pendampingan rumah sakit vertikal dan rumah sakit
2. Direktur RSUD Pati, Jawa Tengah
3 provinsi ke RSUD Kabupaten/Kota lokus percepatan - Direktur Kesehatan Keluarga
3. Prof. Dr,dr. Sarma Nursani Lumban Raja, SpOG (K)-RSUP
penurunan AKI dan AKB
Adam Malik Medan
10.30 - 12.30 Sistem informasi pelayanan home care pasien di RS 1. dr. Maria Witjaksono, MPALLC (RS Kanker Dharmais)
4 - Sekertaris Ditjen Pelayanan Kesehatan
vertikal 2. Direktur Pelayanan Kesehatan Primer
Merangkul Lintas Sektor dalam Pengendalian TBC di DKI 1. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Direktur Pencegahan dan Pengendalian
5 -
Jakarta 2. Kepala Puskesmas Setiabudi Jakarta Selatan Penyakit Menular Langsung
Manajemen tata kelola obat era digital dalam 1. Direktur BUMD, BLUD, dan BMD Kementerian Dalam Negeri
6 - Direktur Pelayanan Kefarmasian
pembangunan kesehatan (Tantangan dan Strategi) 2. Dinkes Banda Aceh/Kab/Passer/Prov Papua

7 Studi Status Gizi Balita Indonesia (SSGI) Kapuslitbang Upaya Kesehatan Masyarakat - Direktur Gizi Masyarakat
JAM (WIB) URAIAN PEMBICARA PEMBAHAS MODERATOR

Kebutuhan pelatihan SDM Kes dalam rangka mendukung


8 Kepala Pusat Pelatihan SDM Kesehatan - Kepala BBPK Jakarta
penurunan AKI-AKB dan Stunting

12.30 - 14.00 Istirahat, Sholat, Makan Siang

PLENO 4 : Paparan kesimpulan side event


Rencana Strategis Kementerian Kesehatan Tahun 2020-
14.00 - 16.00 1 Ka Badan Litbangkes -
2024
SAHLI Bidang Hukum Kesehatan
1. Direktur RSPI Sulianti Saroso
2 Kesiapan menghadapi bencana : Siaga nCoV 2019 -
2. Kepala Badan Penanggualangan Bencana Nasional
16.00 - 16.30 Penutupan Menteri Kesehatan - Master of Ceremony

16.30 - 17.00 Coffee break

17.30 - 19.30 Istirahat, Sholat, Makan Malam

JUMAT, 21 FEBRUARI 2020

09.00 - 12.00 Penyelesaian Administrasi


LANTAI 4 THEATER
'l
\
1i
oI-O
'ili +

-)
Pantu O
ndl
Pinlu B Pintu C Iqtogrrlrrt Plntu E

Vestibul

tPi"lrBcl
Theotre Lounge
@ E

ZONA SATKER Nomor Kursi Pintu KET


Masuk
MENTERI KESEHATAN. N2042 Pintu A SETIAP PROVINSI
GUBERNUR, ESELON I, SKM Lantai 4 TERDIRI DARI :

B SAM, AKAU, ESELON II UNIT F 25-40, G 26-39, H 23-41, Pintu A 1. PIMPINAN UPT
UTAMA, ORGANISASI J 2342,K2242, Lantai 4 VERTIKAL
PROFESI, DONOR, LS/LP L2243,M2143 KEMENKES
c KEPALA DINKES PROVINSI c 13-52 Pintu A 2. PENDAMPING
Lantai 4 PROV
D SEKRETARIS DAERAH D 11-53, E 11-53, F 08-19, G Pintu A 3, KEPALA DINKES
LOKUS STUNTING, AKI DAN 07-'19 H 06-19, J 05-19, K 04- Lantai 4 KAB/KOTA
AKB 19, L 03-19, M 02-19, F 44- 4, DIREKTUR RS
55, G 44-56, H 44-57, J 44- PROV/KAB/KOTA
58, K44-59, L 44-60, M 44-62
E UNIT UTAMA ES III, PROV o 01-18, P 01-18, Q 01-18, R Pintu B
PAPUA, PROV,PAPUA 01-18, S 01-18, T 01-18, U Lantai 4
BARAT, PROV MALUKU, 01-18, V 01-18, W 01-18, X
PROV GORONTALO 01-18,Y01-16,201-11
F PROV, KEP,RIAU, PROV. o 1945. P 1944, Q 1945, R Pintu CD
JAWA BARAT, PROV JAWA 19-44, S 1945, T 19-46, U Lantai 4
TENGAH 1945,V19-46,W19{5
PROVACEH, PROV o 47-64, P 47-64, Q 47-64, R Pintu E
SUMATERA UTARA, PROV 47 -64, 5 $4, r 47 -64, U
47 Lantai 4
DKI JAKARTA 47-64, V 47-64, W47€4, X
47-64, Y 50-64, Z 54-64
LANTAI 6 THEATER

nl t- "J
tr
]J
\

l, \'.

!".\.! a a a
!-^J L.\t
r,,\. F {,\l - -
Pintu G
rffil Pintu I
{,,\r
Pintu J
6 o 6 o

o il
il
6 U

ZONA SATKER Nomor Kursi Pintu KET


Masuk
H PROV KALIMANTAN BARAT, B 01-22, C 02-22, D 02-22, Pintu G SETIAP PROVINSI
PROV KALIMANTAN TENGAH, E 02-22, F 03-22, G 03-22, Lantai 6 TERDIRI DARI :

PROV KALIMANTAN H 04-22, J 05-22, K07-22, 1. PIMPINAN UPT


SELATAN, PROV L08-22 VERTIKAL
KALIMANTAN TIMUR, KEMENKES
PROV D.I,YOGYAKARTA, 82342, C 2343, O 2344, E Pintu H-l 2, PENDAMPING
PROV JAWA TIMUR, PROV 2345, F 2346, G 2347, H Lantai 6 PROV
NTB 2346, J2347 3. KEPALA DINKES
KAB/KOTA
J PROV KALI I\iIANTAN UTARA, B 48-69, C 4868, D 48-68, E Pintu J 4. DIREKTUR RS
PROV SULAWESI UTARA, 48-68, F48-67, G48-67, Lantai 6 PROV/KAB/KOTA
PROV SULAWESI TENGAH, H 4866, J 48€5, K 48€3,
PROV SULAWESI SELATAN L 48-62
LANTAI 7 THEATER

UC
il \ T
\

E \: *1--{a-J

l,\.1 a * a
l"^J l-\l
I --a
{^.! a
ca
Pintu K Plntu L {,\t
Pintu M
Pint! N

6 o 6 o

o J
6

ZONA SATKER Nomor Kursi Pintu KET


l\ilasu k
K PROV SUMATERA BARAT, 801-21, C02-21, 002-21, Pintu K SETIAP PROVINSI
PROV RIAU, PROV EOz -2 1, F 02 -21,G03-21, Lantai 7 TERDIRI DARI :

SUMATERA SELATAN, PROV H03-21, J03-21, K07-21 1. PIMPINAN UPT


SULAWESI BARAT VERTIKAL
L PROV BENGKULU, PROV 82242, C 2243, c2244, Pintu L-M KEMENKES
BANGKA BELITUNG, PROV E2245, F2246, G2247 , Lantai 7 2. PENDAMPING
LAMPUNG, PROV BANTEN, H2248, J2247 , K2248 PROV
PROV NTT, PROV MALUKU 3, KEPALA DINKES
UTARA KAB/KOTA
M PROV SULAWESI 849-69, C49€8, D49-68, Pintu N 4, DIREKTUR RS
TENGGARA, E49-68, F4968, G49-67, Lantai 7 PROV/KAB/KOTA
PROV JAMBI H4967, J49-67, K49€3
FORMULIR KONFIRMASI KEHADIRAN
RAPAT KERJA KESEHATAN NASIONAL (RAKERKESNAS) TAHUN 2O2O

Nama Lengkap dengan gelar L/P")

Tempat /Tanggal Lahir

NIP
Jabatan

Satuan Kerja

Alamat Satuan Kerja

No. Telepon Kantor

No. HP

Email

Catatan:
') Coret yang tidak perlu
Formulir Konfirmasi agar email ke rakerkesnas2020@omail.com
paling lambat 10 Februari 2020.

2020

Nama:................................................ .. . ... ...


NIP
KOP INSTANSI

S URAT PERINTAH TUGAS

Nomor :

Kami yang bertanda tangan di bawah ini menugaskan kepada:

Nama
NIP
Pangkat/Gol
Jabatan/Unit

Untuk menghadiri Pertemuan Rapat Kerja Kesehatan Nasional (Rakerkesnas) Tahun


2020 tanggal 18 - 21 Februari 2020 di Jakarla lnternational Expo (JlExpo) Convention Center
and Theater Jl. H. Benyamin Sueb, Kemayoran, Jakarta Pusat, Telp. (021) 26645000.

Demikian Surat Tugas ini dibuat kepada yang bersangkutan untuk dilaksanakan dengan penuh
rasa tanggung jawab.

2020

Stempel
instansi

Nama
NIP

Anda mungkin juga menyukai