Anda di halaman 1dari 36

KONSEP DASAR

ISU ETIK KEPERAWATAN

MARIA ANITA Y

1
PENGERTIAN ETIKA
Etika atau ethics

b
Bahasa
a
Yunani
b

Berarti “Adat kebiasaan


b perilaku atau
a
karakter”
b
PENGERTIAN ETIKA
Kamus Webster

Etik adalah: Suatu ilmu yang


mempelajari tentang apa yang
baik dan buruk secara moral.
Etika adalah:
Ilmu tentang kesusilaan yang menentukan bagaimana
sepatutnya manusia hidup di dalam masyarakat yang
menyangkut aturan-aturan prinsip-prinsip yang
menentukan tingkah laku yang benar yaitu baik buruk,
kewajiban dan tanggung jawab.
PANDANGAN TENTANG
ETIKA
Menurut Keperawatan:

Etik adalah: suatu pedoman yang digunakan


dalam memecahkan suatu
masalah/pengambilan keputusan etis baik
dalam area praktik, pendidikan maupun
penelitian.
ETIKA KEPERAWATAN

S
u
Suatu ungkapan tentang
bagaimana perawat
bertingkah laku.
Etika keperawatan merujuk kepada standar
etik yang menentukan dan menuntun
perawat dalam praktik sehari-hari (Fry, 1994)

- Jujur terhadap pasien


- Menghargai pasien
- Beradvokasi atas nama pasien
TUJUAN PENDIDIKAN ETIKA
-Meningkatkan pengertian tentang
hubungan antar profesi kesehatan lain dan
mengerti tentang peran dan fungsi anggota
tim kesehatan tersebut
-Mengembangkan potensi pengambilan
keputusan tentang baik dan buruk yang
akan dipertanggung jawabkan kepada
Tuhan.
- Mengembangkan sifat pribadi
dan sikap profesional.
- Mengembangkan
pengetahuan dan
keterampilan yang penting
untuk dasar praktik
keperawatan profesional.
TUJUAN UTAMA PENDIDIKAN
ETIK KEPERAWATAN

- Mampu menjaga mutu profesi


perawat.
- Melaksanakan profesi perawat
sebaik-baiknya.
- Mempunyai wawasan kemanusiaan.
TUJUAN ETIKA PROFESI
KEPERAWATAN

- Mengenal dan mengidentifikasi


unsur moral dalam praktik
keperawatan.
- Membentuk strategi dan
menganalisa masalah moral yang
terjadi dalam praktik
keperawatan.
- Menghubungkan prinsip
moral/pelajaran yang baik
yang dapat
dipertanggungjawabkan
pada diri sendiri, keluarga,
masyarakat dan Tuhan
Yang Maha Esa.
UNTUK MENILAI APAKAH SUATU
TINDAKAN DILAKUKAN BAIK ATAU
BURUK
Tindakan harus memenuhi
persyaratan:
- Dilakukan dengan sengaja → dilakukan
dengan tujuan yang dipilih.
- Dilakukan dengan kesadaran.
- Yang bersangkutan sudah tahu baik dan
buruk.
- Yang bersangkutan mempunyai pilihan.
ISUE ETIKA KEPERAWATAN MENCAKUP

a. Standar Profesional
-

b. Implikasi Komitmen
Keperawatan
c. Advokasi
d. Kesejawatan
e. Hubungan Perawat Klien
a. STANDAR PROFESIONAL

- Perkembangan profesi
dipengaruhi oleh:

• Tingkat Kesadaran
• Pencapaian Intelektual
• Komitmen dari Profesi
- Penanganan masalah etik
tergantung dari:

• Karakter
• Persepsi Peran
- Kewajiban anggota profesi:

• Bekerja sesuai standar


• Memahami falsafah yang dianut
• Membangun kerja sama yang baik dengan
semua disiplin ilmu yang ada
b. IMPLIKASI KOMITMEN KEPERAWATAN

- Praktik nilai keperawatan


melibatkan interaksi yang
kompleks antara nilai sosial dan
nilai politik serta hubungannya
dengan masyarakat tertentu.
DAMPAKNYA

Perawat sering
mengalami situasi yang
berlawanan dengan
nuraninya
DISISI LAIN

• Perawat terikat oleh kewajiban-


kewajiban.
• Sehingga perlu adanya akuntabilitas
etis dan perlindungan hukum terhadap
kegiatan yang dilakukan oleh
keputusan yang diambil.
c. ADVOKASI

Advokasi dalam keperawatan


berarti perawat bertindak sebagai
advokat: membela,
mempertahankan, mendukung, serta
membantu kembali pasien
memperoleh kembali kendali
terhadap hidupnya.
d. KESEJAWATAN
- Tidak ada profesi yang dapat bertahan
tanpa dukungan dari masyarakat atau
dukungan dan bimbingan dari sejawat.
- Profesi perlu mengidentifikasi nilai-nilai
dan komitmen secara jelas untuk
menentukan prioritas dan pilihan-
pilihan perilaku profesional dimasa
yang akan datang.
e. HUBUNGAN PERAWAT-
KLIEN

Hubungan ilmiah yang dinamis antara


perawat dan klien, perawat harus dididik
membuat pertimbangan profesional
dalam menciptakan hubungan yang
terapeutik dengan klien.

23
KONSEP DASAR

Masalah etika keperawatan pada


dasarnya merupakan masalah etika
kesehatan, dimana telah terjadi
perkembangan-perkembangan sesuai
kemajuan ilmu dan teknologi (revolusi
biomedis).

24
AZAS ETIKA
1. Autonomy (azas menghormati otonomi
pasien)
2. Beneficence (azas manfaat)
3. Non malefience (azas tidak merugikan)
4. Veracity (azas kejujuran)
5. Confidentiality (azas kerahasiaan)
6. Justice (azas keadilan)

25
ISUE DALAM PELAYANAN
KESEHATAN
• Pemberian pelayanan kesehatan
• Penolakan dan penghentian
pelayanan kesehatan
• Informed concent
• Konfidensialitas (kerahasiaan)
• Awal hidup (konsepsi, kehamilan)
• Peningkatan mutu kehidupan dengan
rekayasa genetik
26
• Operasi penggantian kelamin.
• Eksperimen pada manusia seperti; obat baru,
cara pengobatan baru, alat medis baru.
• Menunda proses kematian (transplantasi organ,
respirator, pacu jantung, hemodialisa).
• Mengakhiri hidup (aborsi, euthanasia).
• Kelangkaan sumber daya kesehatan (tenaga
kesehatan, dana, teknologi, obat, dll) yang
cenderung tidak mencukupi karena jumlah
penduduk.

27
EUTHANASIA

Berasal dari bahasa Yunani:


a.Eu: mudah, bahagia, baik
b.Thanatos: meninggal
dunia
28
EUTHANASIA
Menurut Oxford English Dictionary:

Tindakan untuk

mempermudah kematian
dengan tenang”.
29
JENIS-JENIS EUTHANASIA

1.Euthanasia Volunter
2.Euthanasia Involunter
3.Euthanasia Aktif
4.Euthanasia Pasif
30
1.EUTHANASIA VOLUNTEER

Adalah: Klien secara sukarela


dan bebas memilih untuk
meninggal dunia.
31
2. EUTHANASIA INVOLUNTEER

Yaitu: Tindakan yang


menyebabkan kematian
dilakukan bukan atas
dasar persetujuan klien.

32
3. EUTHANASIA AKTIF

Adalah: Tindakan disengaja


yang menyebabkan klien
meninggal.
Contoh: menginjeksi obat yg
segera mematikan,
memberi tablet sianida.
33
4. EUTHANASIA PASIF

Yaitu: Menghentikan pengobatan atau


perawatan suportif yang
mempertahankan hidup (antibiotika,
nutrisi, respirator yang diperlukan klien).

34
Banyak para ahli yang menolak
atau yang mendukung argumen
tersebut.
Yang perlu dijawab adalah jenis
euthanasia mana yang
diperbolehkan, pada kondisi
bagaimana dan metode mana
yang tepat.
35
THANKS
www.animationfactory.com

Anda mungkin juga menyukai