Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas segala limpahan Rahmat dan
Karunia-Nya sehingga saya dapat menyelesaikan penyusunan makalah ini. Semoga makalah
ini dapat dipergunakan sebagai salah satu acuan, petunjuk, ataupun pedoman bagi pembaca
dalam memahami bentuk Prisma, Balok, dan Kubus.
Harapan saya semoga makalah ini membantu menambah pengetahuan dan
pengalaman bagi para pembaca, sehingga saya dapat memperbaiki bentuk maupun isi
makalah ini dan kedepannya dapat lebih baik lagi.
Makalah ini masih banyak kekurangan, oleh karena itu saya harapkan kepada para
pembaca untuk memberikan masukan-masukan yang bersifat membangun untuk
kesempurnaan makalah ini.
Penulis
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR….………………………………………………………….….1
DAFTAR ISI……………………………………………………….…………………2
BAB 1 PENDAHULUAN
A. Latar Belakang………………………………………………………………..3
B. Rumusan Masalah…………………………………………………………….4
C. Tujuan………………………………………………………………………...4
BAB 2 PEMBAHASAN
A. Balok………………………………………………………………………....5
B. Prisma ……………………………………………………….………….……7
C. Kubus…………………………………………………….……………….….9
BAB 3 PENUTUP
Kesimpulan…………………………………………….……….…………..11
DAFTAR PUSTAKA………………………………….……………….…………..12
BAB 1
PENDAHULUAN
A.LATAR BELAKANG
Balok adalah suatu bangun ruang yang dibatasi oleh 6 persegi panjang , di mana setiap sisi persegipanjang
berimpit dengan tepat satu sisi persegipanjang yang lain dan persegi panjang yang sehadap adalah kongruen.
Bangun berbentuk balok dapat kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari. Seperti lemari berbentuk balok,
televisi, speaker, ataupun bis. Terdapat 6 buah sisi yang berbentuk persegi panjang yang membentuk balok
posisinya yakni sisi alas, sisi depan, sisi atas, sisi belakang, sisi kiri dan kanan.
C. TUJUAN
BAB II
PEMBAHASAN
A.Pengertian Balok
Balok adalah bangun ruang tiga dimensi yang dibentuk oleh tiga pasang persegi atau persegi panjang, dengan
paling tidak satu pasang di antaranya berukuran berbeda. Balok memiliki 6 sisi, 12 rusuk dan 8 titik sudut.
Perhatikan gambar kotak korek api pada gamabar di atas. Jika kotak korek api tersebut digambarkan secara
geometris, hasilnya akan tampak seperti pada gambar (b) . Bangun ruang ABCD.EFGH pada gambar tersebut
memiliki tiga pasang sisi berhadapan yang sama bentuk dan ukurannya, di mana setiap sisinya berbentuk
Langkah Pembuatan
A. Model Kubus dan Balok
1) Buatlah pola jaring-jaring kubus dan balok pada fiber sesuai ukuran yang diinginkan
menggunakan spidol dan penggaris.
2) Isolasi bagian luar fiber tepat pada pola yang telah dibuat.
3) Potong fiber sesuai dengan pola yang telah dibentuk menggunakan cutter dan penggaris,
jangan sampai terputus.
4) Tekuk bagian fiber yang telah dipotong dengan bantuan penggaris.
5) Rangkai jaring-jaring yang telah ditekuk dan lekatkan menggunakan isolasi sehingga
terbentuk bangun ruang yang diinginkan.
6) Agar bagun ruang yang telah dibuat terlihat lebih menarik, pada bagian masing-masing sisi
diberi warna yang berbeda.
7. Jadilah model Kubus dan Balok seperti nampak pada Gambar