Anda di halaman 1dari 30

Drainase

TM3 Metode Rasional, C, dan Cs


Daerah Tangkapan Air

1
Area Tangkapan Hujan https://www.raritanbasin.org/what-is-a-watershed/

https://www.cserc.org/sierra-fun/games/watershed-game/

http://www.waterwise.co.za/site/water/environment/sources.html
2
Data Catchment area
• Masterplan Kawasan
• Peta Topografi
• Peta Rupa Bumi (Bakosurtanal)
• Google Maps / Earth
• ArcGIS (How to make catchment area in ArcGIS)
• Survey Lapangan (konfirmasi)

3
Ke mana arah aliran di gambar ini?

Cekungan = rendah (lembah)


Cembung = tinggi (punggung)

Cekungan = Aliran
Cembung = Batas Aliran

Aliran menjauhi diri sendiri

http://www.engineering.lancs.ac.uk/lureg/nwhrm/resource/catchment1.php

4
B
A

Ke mana
arah 11
aliran?

10
Yang
mana
aliran,
yang mana
punggung?
9

5 8
B
A

11

10

8 6
𝑄 = 𝐹 𝐶𝑠 𝐶 𝑖 𝐴
Q = Debit puncak (m3/s)
F = koefisien untuk menyamakan unit = 0.00278
Cs = koefisien koreksi metode rasional
C = Koefisien Limpasan Rata – Rata
i = intensitas hujan (mm/jam)
A = area tangkapan hujan (Ha)

7
m2

8
jam

mm

mm/jam x m2 = m3/jam

𝑄 = 𝐹 𝐶𝑠 𝐶 𝑖 𝐴
9
Koefisien Limpasan (C)

3 kemungkinan air di permukaan


1. Melimpas seluruhnya
2. Meresap seluruhnya
3. Sebagian melimpas, sebagian meresap

Koefisien Limpasan (Runoff Coefficient, C)


Banyaknya air hujan yang melimpas dibandingkan dengan
air hujan yang turun.

10
Koefisien Limpasan (C)
Pusat Bisnis dan Perbelanjaan = 0.9
Industri = 0.8
Perumahan padat – sedang
20 rumah / ha = 0.48
30 rumah / ha = 0.55
40 rumah / ha = 0.65
60 rumah / ha = 0.75
Perumahan tidak padat
10 rumah / ha = 0.40
Taman = 0.30
Lapangan Parkir = 0.95
Kolam renang / danau = ??

11
Koefisien Limpasan (C) Tipe tanah
Lempung = sulit
menyerap air

Pasir = mudah
menyerap air

Kemiringan tanah
Flat = mudah
meresap air

Curam = sulit
menyerap air

12
Koefisien Limpasan (C)

13
Koefisien Limpasan (C)

14
Koefisien Limpasan (C)
Tergantung oleh:
1. Jenis tanah
2. Kondisi kelembaban tanah
3. Kemiringan tanah
4. Kondisi penutup

Koefisien Limpasan Gabungan (C)


𝐶𝑖 𝐴𝑖
𝐶𝑔𝑎𝑏𝑢𝑛𝑔𝑎𝑛 =
𝐴𝑖

15
Latihan Limpasan Gabungan

Rumah Rumah
200 m2 200 m2
15 m
Halaman Halaman
175 m2 175 m2

6m

50 m

16
Tim

Rational (Biasa)

Vs

Rational Modifikasi
17
Tim

18
Tim

19
Tim
Asumsi Paved Surface – Bare soil untuk area perkotaan

20
Tim

21
Asumsi Metode Rasional
1. Return period debit puncak = return period
intensitas hujan
2. Hujan merata (uniform) di seluruh area.
3. Durasi hujan = concentration time (Tc)
4. Runoff Coefficient tidak dipengaruhi return
period
5. Runoff Coefficient tidak berubah selama
durasi hujan
22
Rumus Rational (Modifikasi)

𝑄= 𝐶𝑖𝐴
𝑄 = 𝐹 (𝐶𝑠 ) 𝐶 𝑖 𝐴
Q = Debit puncak (m3/s)
F = koefisien untuk menyamakan unit = 0.00278
Cs = koefisien koreksi metode rasional
C = Koefisien Limpasan Rata – Rata
i = intensitas hujan (mm/jam)  IDF Curve (Return Period, Tc = Durasi)
A = area tangkapan hujan (Ha)

23
Step Summary
IDF Curve /
Area Rumus
Intensitas

Runoff Debit Puncak


Coefficient (C) (Q)

Concentration Desain
Time (Tc) Saluran
24
C = 0.544 Latihan Debit Puncak
Return Period 5 tahun
Data Curah Hujan minggu lalu
Rumah Rumah
200 m2 200 m2
15 m
Halaman Halaman
175 m2 175 m2

6m

50 m

Design saluran air sepanjang 50 m


25
Drainase Seri

26
Drainase Seri (Metode Debit
Compunding)

Q+Q Q

27
Drainase Seri (Metode A dan T
Compunding)

28
Drainase Seri (Metode A dan T
Compunding)

29
Drainase Bercabang

30

Anda mungkin juga menyukai