Anda di halaman 1dari 41

Laporan Akhir

Kota Terpadu Mandiri Kabupaten Kutai Kartanegara

BAB III
GAMBARAN UMUM WILAYAH

3.1 KEDUDUKAN DAN ADMINISTRASI KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA


Kabupaten Kutai Kartanegara memiliki luas wilayah 27.263,10 Km2 (12,89%
dari luas wilayah Provinsi Kalimatan Timur), dengan luas lautan diperkirakan
4.097 Km2 (± 15%). Hal ini menunjukkan adanya potensi sumberdaya alam baik
di daratan maupun lautan yang dapat dimanfaatkan untuk kegiatan ekonomi
masyarakat Kabupaten Kutai Kartanegara.
Kabupaten Kutai Kartanegara terletak pada posisi antara 1150 26’ Bujur
Timur sampai dengan 1170 36’ Bujur Timur serta terletak pada garis lintang dari
10 28’ Lintang Utara sampai dengan 10 08’ Lintang Selatan. Kabupaten Kutai
Kartanegara secara administratif berbatasan dengan:
 Sebelah Utara : Kabupaten Malinau
 Sebelah Timur : Kabupaten Kutai Timur dan Selat Makassar
 Sebelah Selatan : Kabupaten Panajem Pasir Utara dan Kota Balikpapan
 Sebelah Barat : Kabupaten Kutai Barat
Sedangkan Wilayah Kabupaten Kutai Kartanegara secara administrasi dan
luasan lahan per kecamatan dapat dilihat pada tabel 3.1, dan gambar 3.1.

BAPPEDA KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA III-1


Jl. Panji No.73 Tenggarong
Laporan Akhir
Kota Terpadu Mandiri Kabupaten Kutai Kartanegara

Gambar 3. 1 Peta Administrasi Kab.Kutai Kartanegara

BAPPEDA KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA III-2


Jl. Panji No.73 Tenggarong
Laporan Akhir
Kota Terpadu Mandiri Kabupaten Kutai Kartanegara

Tabel 3. 1 Luas Lahan Per Kecamatan Kabupaten Kutai Kartanegara


No Kecamatan Jumla Luas (Km2) Prosentas
h Desa e (%)
[1] [2] [3] [4] [5]
1 Samboja 11 1.045,90 3,46
2 Muara Jawa 9 754,50 3,89
3 Sanga-sanga 7 233,40 2,40
4 Anggana 8 1.798,80 6,69
5 Muara Badak 8 939,09 3,49
6 Marang Kayu 12 1.165,71 1,48
7 Tenggarong 11 437,00 3,20
Seberang
8 Loa Janan 16 644,20 4,26
9 Loa Kulu 8 1.045,70 4,85
10 Tenggarong 8 398,10 7,16
11 Sebulu 16 859,50 12,69
12 Muara Kaman 18 3.410,10 28,89
13 Kota Bangun 18 1.143,74 3,78
14 Muara Muntai 7 928,60 2,81
15 Muara Wis 5 1.108,16 0,87
16 Kenohan 16 1.302,20 1,63
17 Kembang Janggut 10 1.923,90 4,34
18 Tabang 7 7.764,50 4,12
Jumlah 194 27.263,10 100,00
Sumber : Kabupaten Kutai Kartanegara Dalam Angka Tahun 2008

3.2 KONDISI FISIK DASAR KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA


3.2.1 Topografi
Secara topografi, wilayah Kabupaten Kutai Kartanegara terdiri atas wilayah
pantai dan daratan. Wilayah pantai berada di bagian timur wilayah Kabupaten
Kutai Kartanegara mempunyai ketinggian dari 0 – 7 meter dari permukaan laut
(dpl). Luas wilayah pantai ini mencapai 22,87% dari total luas wilayah. Sifat
fisik dari wilayah ini mempunyai ciri utama selalu tergenang, dan bersifat
organik serta asam.
Wilayah Kabupaten Kutai Kartanegara sebagian besar bergelombang dan
berbukit dengan kemiringan landai sampai curam. Daerah kemiringan datar
sampai landai dengan ketinggian antara 7 - 25 meter dari permukaan laut (dpl),
dengan karakteristik fisik kandungan air tanah cukup baik, kadang tergenang,
sistem pengairan baik dan tidak ada air sehingga cocok untuk pertanian lahan
basah.

BAPPEDA KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA III-3


Jl. Panji No.73 Tenggarong
Laporan Akhir
Kota Terpadu Mandiri Kabupaten Kutai Kartanegara

Daerah dengan kemiringan datar sampai landai terdapat di beberapa


bagian yaitu wilayah pantai dan Daerah Aliran Sungai (DAS) Mahakam. Pada
wilayah pedalaman dan perbatasan pada umumnya merupakan kawasan
pegunungan dengan ketinggian 500 - 2000 m dpl.
Berdasarkan karakteristik topografi tersebut, maka dapat diidentifikasi
daerah yang dapat dikembangkan untuk kegiatan budidaya adalah daerah
dengan kemiringan datar sampai landai dengan ketinggian antara 7 – 25 meter
dpl terutama pada daerah sepanjang DAS Mahakam. Adapun pada wilayah
pegunungan dengan ketinggian 500 – 2000 m dpl perlu ditetapkan sebagai
kawasan lindung dengan pengembangan terbatas. Khusus untuk daerah pantai
di bagian timur wilayah Kabupaten Kutai Kartanegara memiliki potensi untuk
dikembangkan budidaya perikanan.

3.2.2 Fisiografi
Jenis-jenis tanah yang terdapat di Kabupaten Kutai Kartanegara menurut
Soil Taxonomi USDA termasuk kedalam golongan Ultisol, Entisol, Histosol,
Inceptisol dan Mollisol, sedangkan menurut Lembaga Penelitian Tanah Bogor
terdiri dari jenis tanah Podsolik, Alluvbial, Iklim di wilayah Kabupaten Kutai
Kartanegara sangat dipengaruhi oleh iklim tropis basah yang bercirikan curah
hujan cukup tinggi dengan penyebaran merata sepanjang tahun, sehingga tidak
terdapat pergantian musim yang jelas.
Iklim di Kabupaten Kutai Kartanegara dipengaruhi oleh letak geografisnya
yaitu iklim hutan tropika humida dengan suhu udara rata-rata 26° C, dimana
perbedaan antara suhu terendah dengan suhu tertinggi mencapai 5° - 7° C.
Jumlah curah hujan wilayah ini berkisar 2.000 - 4.000 mm/tahun dengan
jumlah hari hujan rata-rata 130 - 150 hari/tahun. Curah hujan terendah yaitu
dari 0 - 2.000 mm/tahun tersebar di wilayah pantai, dan semakin meningkat
ke wilayah pedalaman atau ke arah barat.
Curah hujan di Kabupaten Kutai Kartanegara dapat dibagi ke dalam 6
(enam) klasifikasi curah hujan, dengan penyebarannya dapat dilihat pada tabel
3.2.

BAPPEDA KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA III-4


Jl. Panji No.73 Tenggarong
Laporan Akhir
Kota Terpadu Mandiri Kabupaten Kutai Kartanegara

Tabel 3. 2 Luas Dan Penyebaran Daerah Hujan Di Kabupaten Kutai Kartanegara


No Klasifikasi Lokasi penyebaran di Luas wilayah Sifat Fisik
curah hujan Kabupaten Kutai (Km2) (%)
Kartanegara
[1] [2] [3] [4] [5] [6]
1. 0-2000 mm/thn Bagian timur (sepanjang 12.919,7 47,39 Mempunyai 2
pantai) dari utara ke 1 bulan lembab,
selatan, wilayah yaitu bulan
Kecamatan Muara agustus dan bula
Badak, Anggana, Loa september
Janan, Loa Kulu,
Tenggarong, Sebulu,
Muara Kaman
2. 2000-2500 Kecamatan Kota Bangun 6.241,95 22,90 Bulan lembab,
mm/thn bulan juli dan
agustus
3. 2500-3000 Bagian tengah membujur 2.073,59 7,61 Bulan lembab
mm/thn dari uatara ke selatan juli
4. 3000-3500 Bagian barat, wilayah 1.403,35 5,15 Tidak terdapat
mm/thn Kecamatan Kembang bulan lembab
Janggut ke utara dan bulan kering
5. 3500-4400 Sebagian wilayah 1.487,66 4,46 Tidak terdapat
mm/thn Kecamatan Tabang bulan lembab
(membujur dari selatan dan bulan kering
ke utara)
6. >4000 mm/thn Pada ujung barat wilayah 3.136,84 11,51 Tidak terdapat
Kecamatan Tabang bulan lembab
dan bulan kering
Kabupaten Kutai Kartanegara 27.263,1 100,0 -
0 0
Sumber : Kabupaten Kutai Kartanegara Dalam Angka, 2008

Berdasarkan karakteristik topografi, fisiografi, dan klimatologi Kabupaten


Kutai Kartanegara, maka berikut ini akan diuraikan potensi sumberdaya alam
yang dapat dimanfaatkan untuk kegiatan pembangunan ekonomi. Sumberdaya
alam di Kabupaten Kutai Kartanegara yang diidentifikasikan sebagai kawasan
sentra produksi, seperti diuraikan berikut ini.
a. Kawasan Sentra Produksi Hasil Hutan
Kawasan sentra produksi hasil huta Kabupaten Kutai Kartanegara dapat dilihat
pada tabel 3.3.

BAPPEDA KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA III-5


Jl. Panji No.73 Tenggarong
Laporan Akhir
Kota Terpadu Mandiri Kabupaten Kutai Kartanegara

Tabel 3. 3 Kawasan Sentra Produksi Hasil Hutan Kabupaten Kutai Kartanegara


No Komoditas Kecamatan
[1] [2] [3]
1 Mahoni Sebulu, Kembang Janggut, Kota Bangun, Muara Wis
2 Albasia Sebulu, Kembang Janggut, Muara Wis, Tabang
3 Pinus Sebulu, Kembang Janggut, Kota Bangun, Muara Wis,
Sanga-sanga, Tabang
4 Acasia Muara Muntai, Loa Kulu, Muara Jawa, Sanga-Sanga,
Anggana, Muara Badak, Sebulu, Samboja, Loa Janan,
Tenggarong, Tenggarong Seberang, Kota Bangun, Muara
Wis
5 leusaena Muara Jawa, Loa Kulu, Sanga-Sanga, Sebulu, Kembang
Janggut, Muara Muntai, Anggana, Muara Badak, Kota
Bangun, Muara Wis
Sumber : RTRW Kabupaten Kutai Kartanegara, 2001-2012
b. Kawasan Sentra Produksi Pertanian Tanaman Pangan
Kawasan sentra produksi Pertanian Tanaman Pangan Kabupaten Kutai
Kartanegara dapat dilihat pada tabel 3.4.
Tabel 3. 4 Kawasan Sentra Produksi Pertanian Tanaman Pangan Kabupaten Kutai
Kartanegara
No Komoditas Kecamatan
[1] [2] [3]
1 Padi Sawah Loa Kulu, Tenggarong, Tenggarong Seberang, Sebulu
2 Padi Ladang Seluruh kecamatan kecuali Kecamatan Muara Kaman
dan Jagung
3 Ketela Pohon Seluruh kecamatan kecuali Kecamatan Loa Kulu dan
Muara Kaman
4 Ubi Jalar Seluruh kecamatan
5 Kacang Kedelai Loa Kulu, Muara Jawa, Samboja, Loa Janan, Sanga-
Sanga, Anggana, Muara Badak, Tenggarong, Sebulu, Kota
Bangun
6 Kacang Tanah Loa Kulu, Muara Jawa, Loa Janan, Sanga-Sanga,
Anggana, Muara Badak, Tenggarong, Sebulu, Kota
Bangun, Tabang
Sumber : RTRW Kabupaten Kutai Kartanegara, 2001-2012
c. Kawasan Sentra Produksi Tanaman Perkebunan
Kawasan sentra produksi Pertanian Tanaman Perkebunan Kabupaten Kutai
Kartanegara dapat dilihat pada tabel 3.5.
Tabel 3. 5 Kawasan Sentra Produksi Tanaman Perkebunan Kabupaten Kutai
Kartanegara
No Komoditas Kecamatan
[1] [2] [3]
1 Kopi Seluruh kecamatan kecuali Kecamatan Muara Kaman
2 Coklat Loa Kulu, Tenggarong
3 Karet Muara Kaman, Marang Kayu, Sebulu, Tenggarong
BAPPEDA KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA III-6
Jl. Panji No.73 Tenggarong
Laporan Akhir
Kota Terpadu Mandiri Kabupaten Kutai Kartanegara

4 Kelapa Samboja, Sebulu, Kembang Janggut, Marang Kayu,


Muara Jawa, Tabang
5 Kelapa Sawit Kenohan, Muara Jawa, Samboja, Sebulu, Kembang
Janggut, Tabang
6 Lada Muara Jawa, Loa Janan, Samboja
Sumber : RTRW Kabupaten Kutai Kartanegara, 2001-2012
d. Kawasan Sentra Produksi Perikanan, meliputi kecamatan Muara Muntai,
Muara Jawa, dan Kecamatan Muara Badak.
e. Kawasan Wisata Alam dan Wisata Budaya, meliputi: Kawasan Wisata
Alam berupa danau-danau (Semayang, Melintang, dan Ngayau), Kawasan
Wisata Budaya yang perlu dipertahankan dan dikembangkan kegiatannya
berupa peninggalan-peninggalan sejarah yang tersimpan dalam museum dan
wisata sejarah Kutai lama di Kecamatan Anggana, wisata atraksi budaya suku
asli pedalaman (dayak, tunjung).
f. Kawasan Industri dan Pertambangan, dimana prioritas pengembangan
kawasan industri di Kabupaten Kutai Kartanegara terletak di beberap
kecamatan potensial, meliputi pengembangan agro industri ataupun industri
kecil di Kecamatan Tenggarong, Muara Badak, Kota Bangun, Samboja,
Marang Kayu, dan Tenggarong Seberang. Prioritas pengembangan kawasan
pertambangan, meliputi (1) Pertambangan Batubara di Kecamatan Sebulu,
Kota Bangun, Tenggarong, Loa Kulu, Loa Janan, Muara Kaman, dan
Tenggarong Seberang; dan (2) Pertambangan Minyak di Kecamatan Sanga-
Sanga, Samboja, Muara Badak, Muara Jawa, Marang Kayu, dan Anggana.
Potensi yang cukup besar dari sumberdaya alam yang dimiliki oleh Kabupaten
Kutai Kartanegara tersebut perlu mendapat perhatian yang mendalam khususnya
dalam pemanfataan dan upaya perlindungannya dari kerusakan lingkungan hidup.

3.3 KEPENDUDUKAN
Penduduk Kutai Kartanegara tahun 2008 meningkat lebih dari tiga puluh ribu
jiwa dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Dimana pada tahun 2007 penduduk
Kutai Kartanegara tercatat 550.027 jiwa, sedangkan pada tahun 2008 meningkat
menjadi 567.810 jiwa.
Pertumbuhan penduduk Kutai Kartanegara sebenarnya tidak merata sepanjang
tahun. Sebagai contoh, pertumbuhan penduduk tahun 2007 sebesar 1,44 persen
dan tahun 2008 sebesar 5,51 persen.
BAPPEDA KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA III-7
Jl. Panji No.73 Tenggarong
Laporan Akhir
Kota Terpadu Mandiri Kabupaten Kutai Kartanegara

Pada tahun 2008 sebagian besar penduduk Kutai Kartanegara berada di


ibukota Kabupaten Kutai Kartanegara yaitu Kecamatan Tenggarong (13,50%).
Selanjutnya berada di Kecamatan Tenggarong Seberang (9,06%), Kecamatan
Samboja (8,85%) dan di Kecamatan Loa Janan (8,77%). Selebihnya tersebar di
empat belas kecamatan lainnya. Pola persebaran ini dari beberapa tahun tidak
banyak berubah.
Persebaran penduduk di Kabupaten Kutai Kartanegara menurut luas wilayah
juga tidak merata. Dengan luas wilayah seluas 398,10 Km2 (1,46%) Kecamatan
Tenggarong berpenduduk sebanyak 78.371 jiwa. Sehingga kepadatan penduduk
di Tenggarong adalah 196,86 jiwa/ Km2. Hal ini jauh berbeda jika dibandingkan
dengan Kecamatan Tabang yang merupakan wilayah terluas di Kutai Kartanegara
(28,48%) dihuni oleh 13.462 jiwa. Sehingga kepadatan penduduk di Kecamatan
Tabang sebesar 1,73 jiwa/ Km2.
Tabel 3. 6 Jumlah Penduduk dan Kepadatan Penduduk
Kabupaten Kutai Kurtanegara Tahun 2008
No Kecamatan Jumlah Kepadatan
Penduduk (Jiwa/Km2)
[1] [2] [3] [4]
1 Samboja 44.184 38,05
2 Muara Jawa 28.359 37,59
3 Sanga-sanga 15.744 351
4 Anggana 28.729 15,97
5 Muara Badak 37.583 6,22
6 Marang Kayu 25.637 21,99
Tenggarong
7 52. 583 11,12
Seberang
8 Loa Janan 50.879 78,98
9 Loa Kulu 38.201 36,79
10 Tenggarong 78.371 196,86
11 Sebulu 34.440 40,07
12 Muara Kaman 34.346 10,20
13 Kota Bangun 29.239 25,72
14 Muara Muntai 17.558 18,91
15 Muara Wis 8.549 7,67
16 Kenohan 11.430 8,78
17 Kembang Janggut 21.727 11,25
18 Tabang 10.251 1,37
Jumlah 567.810 918,54
Sumber : Kabupaten Kutai Kartanegara Dalam Angka, 2009

Tabel 3. 7 Jumlah Penduduk Kabupaten Kutai Kurtanegara

BAPPEDA KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA III-8


Jl. Panji No.73 Tenggarong
Laporan Akhir
Kota Terpadu Mandiri Kabupaten Kutai Kartanegara

Berdasarkan Jenis Kelamin Tahun 2008


No Kecamatan Jenis Kelamin Jumlah Prosentase
Laki-laki Perempuan (%)
[1] [2] [3] [4] [5] [6]
23.82
1 Samboja 20.358 44.184
6 7,78
2 Muara Jawa 15.170 13.189 28.359 4,99
3 Sanga-sanga 8.407 7.339 15.744 2,77
14.88
4 Anggana 13.840 28.729
9 5,06
19.37
5 Muara Badak 18.211 37.583
2 6,62
13.41
6 Marang Kayu 12.224 25.637
3 4,52
Tenggarong 27.82 52.
7 24.757 9,26
Seberang 6 583
26.58
8 Loa Janan 24.299 50.879
0 8,96
20.13
9 Loa Kulu 18.071 38.201
0 6,73
41.13
10 Tenggarong 37.234 78.371
7 13,80
18.22
11 Sebulu 16.212 34.440
8 6,07
18.13
12 Muara Kaman 16.209 34.346
7 6,05
15.31
13 Kota Bangun 13.922 29.239
7 5,15
14 Muara Muntai 9.198 8.360 17.558 3,09
15 Muara Wis 4.429 4.120 8.549 1,51
16 Kenohan 6.018 5.412 11.430 2,01
17 Kembang Janggut 11.782 9.946 21.727 3,83
18 Tabang 5.422 4.829 10.251 1,81
Jumlah 299.281 268.532 567.810 100
Sumber : Kabupaten Kutai Kartanegara Dalam Angka, 2009

3.4 PEREKONOMIAN
3.4.1 Produk Domestik Regional Bruto
Sejak pertengahan tahun 1997 mata uang rupiah mengalami depresiasi
terhadap dollar Amerika. Tetapi pada tahun 2008 ini, nilai rupiah terhadap dollar
Amerika semakin stabil. Dampak dari turunnya nilai rupiah ini tidak hanya
dirasakan dalam skala nasional tetapi juga dalam skala regional. Walaupun
demikian, sepanjang tahun 2008 sudah mulai nampak adanya tahap pemulihan
dari pertumbuhan ekonomi Kutai Kartanegara. Produk Domestik Regional Bruto
BAPPEDA KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA III-9
Jl. Panji No.73 Tenggarong
Laporan Akhir
Kota Terpadu Mandiri Kabupaten Kutai Kartanegara

(PDRB) Menurut Lapangan Usaha Kabupaten Kutai Kartanegara pada tahun


2008 laju pertumbuhan sebesar 4,63 persen dengan migas dan tanpa migas
sebesar 6,00 persen. Jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya sebesar -4,02
persen dengan migas dan tanpa migas 9,56 persen.
Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) dengan migas menunjukkan bahwa
sektor ekonomi yang sangat berperan dalam pembentukan PDRB Kutai
Kartanegara adalah sektor pertambangan (88,05 persen), sektor pertanian (4,77
persen), sektor bangunan (2,62 persen). Untuk PDRB tanpa migas didominasi
oleh tiga sektor yang masing-masing mem-punyai peranan berkisar antara 11-47
persen, tiga sektor tersebut adalah sektor pertambangan (46,05 persen), sektor
Pertanian (21,56), sektor bangunan (11,82 persen). Sedangkan sektor yang lain
memberikan kontribusi dibawah 10 persen
Dengan jumlah penduduk pertengahan tahun sekitar 573.231 jiwa, pendapatan
perkapita netto atau pendapatan yang diterima penduduk Kutai Kartanegara pada
tahun 2008 sebesar Rp.177.631.857,- (dengan migas) yang berarti mengalami
kenaikan dibandingkan tahun sebelumnya sebesar Rp. 128.295.802,-,
sedangkan pendapatan perkapita tanpa migas dari Rp 30.905.127,- menjadi Rp
38.030.531,- di tahun 2008. Dengan melihat besarnya pendapatan perkapita
penduduk Kutai Kartanegara di tahun 2008 dan 2007, maka pertumbuhan
pendapatan perkapita penduduk Kutai Kartanegara di tahun 2008 adalah 27,77
persen dengan migas dan 23,06 persen tanpa migas.
Tabel 3. 8 Produk Domestik Regional Bruto Dengan Minyak Dan Gas Bumi Atas
Dasar Harga Berlaku Menurut Lapangan Usaha (Juta Rupiah )

SEKTOR EKONOMI
2000 2007 2008
Economic Sector
[1] [2] [3] [4]
1. Pertanian/ Agriculture 1.930.664 4.147.259 4.753.835
2. Pertambangan dan
Penggalian / Mining And 19.450.109 61.761.077 87.665.488
Quarrying
3. Industri Pengolahan/
445.377 978.000 1.088.430
Manufacturing Industry
4. Listrik, Gas dan Air
Minum/ Electricity, Gas 11.852 34.100 38.407
And Water Supply
5. Bangunan dan
512.650 2.153.000 2.606.055
Konstruksi / Construction

BAPPEDA KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA III-10


Jl. Panji No.73 Tenggarong
Laporan Akhir
Kota Terpadu Mandiri Kabupaten Kutai Kartanegara

6. Perdagangan, Restoran
dan Hotel/ Trade, 568.313 1.800.571 1.995.872
Restaurant And Hotel
7. Pengangkutan dan
Komunikasi/
116.979 312.074 343.002
Transportation and
Communication
8. Keuangan, Persewaan dan
Jasa Perusahaan/
159.111 281.308 306.150
Financial, Dwelling And
Business Service
9. Jasa-Jasa/ Services 209.454 644.732 761.982
PDRB/ Gross Domestic Regional Product 23.404.509 72.112.121 99.559.221
Sumber : Kabupaten Kutai Kartanegara Dalam Angka, 2009

BAPPEDA KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA III-11


Jl. Panji No.73 Tenggarong
Laporan Akhir
Kota Terpadu Mandiri Kabupaten Kutai Kartanegara

Gambar 3. 2 Peta Guna lahan Kabupaten Kutai Kartanegara

BAPPEDA KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA III-12


Jl. Panji No.73 Tenggarong
Laporan Akhir
Kota Terpadu Mandiri Kabupaten Kutai Kartanegara

Gambar 3. 3 Topografi Kabupaten Kutai Kartanegara

BAPPEDA KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA III-13


Jl. Panji No.73 Tenggarong
Laporan Akhir
Kota Terpadu Mandiri Kabupaten Kutai Kartanegara

Gambar 3. 4 Jenis Tanah Kabupaten Kutai Kartanegara

BAPPEDA KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA III-14


Jl. Panji No.73 Tenggarong
Laporan Akhir
Kota Terpadu Mandiri Kabupaten Kutai Kartanegara

Gambar 3. 5 Curah Hujan Kabupaten Kutai Kartanegara

BAPPEDA KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA III-15


Jl. Panji No.73 Tenggarong
Laporan Akhir
Kota Terpadu Mandiri Kabupaten Kutai Kartanegara

3.5 WILAYAH PERENCANAAN


Wilayah perencanaan Kota Terpadu Mandiri Kecamatan Kota Bangun dan
3 desa Kecamatan Muara Kaman terletak pada posisi antara 1160 30 ’BT - 1160
46’BT dan 00 10’ LS - 00 36 LS. Wilayah perencanaan Kota Terpadu Mandiri
Kecamatan Kota Bangun dan 3 desa Kecamatan Muara Kaman secara
administratif berbatasan dengan:
 Sebelah Utara : Kecamatan Muara Kaman dan Kecamatan Kenohan
 Sebelah Timur : Kecamatan Muara Kaman dan Kecamatan Sebulu
 Sebelah Selatan : Kecamatan Loa Kulu dan Kecamatan Kenohan
 Sebelah Barat : Kecamatan Muara Wis
Sedangkan Wilayah perencanaan Kota Terpadu Mandiri Kecamatan Kota
Bangun dan 3 desa Kecamatan Muara Kaman administrasi dan luasan lahan per
desa dapat dilihat pada tabel dan gambar berikut.

BAPPEDA KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA III-16


Jl. Panji No.73 Tenggarong
Laporan Akhir
Kota Terpadu Mandiri Kabupaten Kutai Kartanegara

Gambar 3. 6 Peta Administrasi Wilayah Perencanaan

BAPPEDA KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA III-17


Jl. Panji No.73 Tenggarong
Laporan Akhir
Kota Terpadu Mandiri Kabupaten Kutai Kartanegara

Tabel 3. 9 Luas Lahan Per Desa Wilayah Perencanaan


No Desa/Kelurahan Luas (Km2) Prosentase
(%)
[1] [2] [3] [4]
1 Kota Bangun III 17,00 0,99
2 Kota Bangun II 21,00 1,22
3 Kota Bangun I 6,00 0,35
4 Wonosari 20,00 1,16
5 Kedang Ipil 76,06 4,43
6 Benua Baru 50,51 2,94
7 Sedulang 137,65 8,01
8 Sukabumi 20,00 1,16
9 Sarinadi 20,00 1,16
10 Sumber Sari 12,00 0,70
11 Kota Bangun Ulu 80,94 4,71
12 Loleng 141,61 8,25
13 Liang 69,10 4,02
14 Kota Bangun Ilir 30,07 1,75
15 Pela 55,46 3,23
16 Muhuran 72,57 4,23
17 Kota Bangun
62,41
Seberang 3,63
18 Kedang Murung 22,03 1,28
19 Liang Ulu 104,20 6,07
20 Sebelimbingan 125,13 7,29
21 Rantau Hempang 268,58 15,64
22 Lebaho Ulaq 177,29 10,32
23 Bukit Jering 127,88 7,45
Jumlah 1.717,49 100
Sumber : Kabupaten Kutai Kartanegara Dalam Angka Tahun 2009

3.5.1 Topografi
Secara umum topografi, Wilayah perencanaan Kota Terpadu Mandiri
Kecamatan Kota Bangun dan 3 desa Kecamatan Muara Kaman memiliki
kondisi topografi yang sama dengan wilayah Kabupaten Kutai Kartanegara
yang terdiri atas wilayah pantai dan daratan. Wilayah pantai berada di bagian
timur wilayah Kabupaten Kutai Kartanegara mempunyai ketinggian dari 7-100
meter dari permukaan laut (dpl).

3.5.2 Fisiografi
Jenis tanah penyusun yang terdapat di Wilayah perencanaan Kota Terpadu
Mandiri Kecamatan Kota Bangun dan 3 desa Kecamatan Muara Kaman secara

BAPPEDA KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA III-18


Jl. Panji No.73 Tenggarong
Laporan Akhir
Kota Terpadu Mandiri Kabupaten Kutai Kartanegara

umum terdapat tiga jenis yaitu komplek podsolik merah kuning latosol dan
litosol, organosol glei humus, dan podsolik merah kuning.
Curah hujan di Wilayah perencanaan Kota Terpadu Mandiri Kecamatan Kota
Bangun dan 3 desa Kecamatan Muara Kaman memiliki rata – rata curah hujan
sebesar 2.247 dan hari hujan rata – rata sebesar 147, untuk lebih jelasnya
dapat dilihat pada tabel 3.9.
Tabel 3. 10 Banyaknya Curah Hujan Dan Hari Hujan
2008
Curah Hujan
Bulan Hari Hujan (hh)
(mm)
[1] [2] [3]
1. Januari 150 13
2. Februari 245 17
3. Maret 200 10
4. April 541 16
5. Mei 109 10
6. Juni 97 10
7. Juli 141 11
8. Agustus 34 11
9. September 66 4
10. Oktober 124 13
11. Nopember 465 15
12. Desember 255 17
Rata rata 2.427 147
Sumber : Kabupaten Kutai Kartanegara Dalam Angka Tahun 2009

3.5.3 Penggunaan Lahan


Secara umum penggunaan lahan di Wilayah perencanaan Kota Terpadu
Mandiri Kecamatan Kota Bangun dan 3 desa Kecamatan Muara Kaman terdiri
dari permukiman, persawahan, tegalan/pertanian lahan kering, perkebunan,
kebun campuran, hutan, danau/rawa dan alang-alang.

BAPPEDA KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA III-19


Jl. Panji No.73 Tenggarong
Laporan Akhir
Kota Terpadu Mandiri Kabupaten Kutai Kartanegara

Gambar 3. 7 Peta Guna lahan Wilayah Perencanaan

BAPPEDA KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA III-20


Jl. Panji No.73 Tenggarong
Laporan Akhir
Kota Terpadu Mandiri Kabupaten Kutai Kartanegara

Gambar 3. 8 Peta topograf Wilayah Perencanaan

BAPPEDA KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA III-21


Jl. Panji No.73 Tenggarong
Laporan Akhir
Kota Terpadu Mandiri Kabupaten Kutai Kartanegara

Gambar 3. 9 Peta jenis tanah Wilayah Perencanaan

BAPPEDA KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA III-22


Jl. Panji No.73 Tenggarong
Laporan Akhir
Kota Terpadu Mandiri Kabupaten Kutai Kartanegara

Gambar 3. 10 Peta curah hujan Wilayah Perencanaan

BAPPEDA KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA III-23


Jl. Panji No.73 Tenggarong
Laporan Akhir
Kota Terpadu Mandiri Kabupaten Kutai Kartanegara

3.5.4 Kependudukan
Persebaran penduduk di Wilayah perencanaan Kota Terpadu Mandiri
Kecamatan Kota Bangun dan 3 desa Kecamatan Muara Kaman menurut luas
wilayah juga tidak merata. Desa Kota Bangun Ulu merupakan desa yang
memiliki jumlah penduduk terbanyak sebesar 3.966 jiwa dengan luas wilayah
sebesar 33 Km2. Desa dengan jumlah penduduk terendah adalah Desa Benua
Baru dengan jumlah penduduk sebanyak 262 jiwa, dengan luas wilayah
sebesar 139 km2. Untuk lebih jelas mengenai kependudukan di Kecamatan
Kota Bangun dapat Dilihat pada tabel berikut.
Tabel 3. 11 Jumlah Penduduk Kecamatan Kota Bangun Per Desa
Tahun 2008
No Desa/Kelurahan Jumlah Prosentase
Penduduk (%)
[1] [2] [3] [4]
1 Kota Bangun III 2.297 6,88
2 Kota Bangun II 1.903 5,70
3 Kota Bangun I 965 2,89
4 Wonosari 391 1,17
5 Kedang Ipil 1.214 3,64
6 Benua Baru 262 0,78
7 Sedulang 281 0,84
8 Sukabumi 1.817 5,44
9 Sarinadi 1.282 3,84
10 Sumber Sari 1.103 3,30
11 Kota Bangun Ulu 3.966 11,88
12 Loleng 1.329 3,98
13 Liang 1.939 5,81
14 Kota Bangun Ilir 2.653 7,95
15 Pela 1.155 3,46
16 Muhuran 683 2,05
17 Kota Bangun
2.113
Seberang 6,33
18 Kedang Murung 2.255 6,76
19 Liang Ulu 1.982 5,94
20 Sebelimbingan 447 1,34
21 Rantau Hempang 1.298 3,89
22 Lebaho Ulaq 700 2,10
23 Bukit Jering 1.344 4,03
Jumlah 33.379 100
Sumber : Kabupaten Kutai Kartanegara Dalam Angka Tahun 2009

BAPPEDA KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA III-24


Jl. Panji No.73 Tenggarong
Laporan Akhir
Kota Terpadu Mandiri Kabupaten Kutai Kartanegara

3.5.5 Aksesibilitas
Wilayah perencanaan Kota Terpadu Mandiri Kecamatan Kota Bangun dan
3 desa Kecamatan Muara Kaman memiliki panjang jalan 236,6 Km dengan
rincian 158,96 Km menggunakan perkerasan aspal, 33,06 Km menggunakan
perkerasan kerikil, dan 44,58 Km menggunakan perkerasan lainnya.
Transportasi sungai merupakan sarana yang sangat penting dalam
menjangjau semua wilayah di Kabupaten Kutai Kartanegara, sebagian besar
wilayah sangat bergantung dan mengandalkan sarana ini karena memegang
peran vital untuk menjangkau wilayah kecamatan yang ada dipedalaman
Mahakam. Hal ini disebabkan belum semua kecamatan yang ada di wilayah
Kabupaten Kutai Kartanegara terjangkau oleh fasilitas transportasi darat.
Tabel 3. 12 Nama Sungai Di Wilayah Perencanaan

Panjang (km)
Lebar Kisaran
Nama sungai Yang dapat
Seluruh-nya (meter) kedalaman (meter)
Dilayari
(1) (2) (3) (4) (5)
Mahakam 12 12 200 50
Kedang Murung 25 - 15 10
Belayan 20 20 100 40
Pila 25 5 125 30
Sungai
23 23 20 15
Sabintulung
Sungai Kedang
132 132 50 30
Kepala
Sungai Kedang
75 75 35 25
Rantau
Sungai Puan
140 140 10 20
Cepak
Sumber : Kabupaten Kutai Kartanegara Dalam Angka Tahun 2009

Tabel 3. 13 Jarak Ibukota Kecamatan Ke Desa/Kelurahan (Km)


Jara
Nama Ibukota Ke
k Jalan yang dilalui
Kecamatan Desa/Kelurahan
(km)
[1] [2] [3] [4]
Kota Bangun
1. Kota Bangun III 25 Aspal/Beton
Ulu
Kota Bangun
2. Kota Bangun II 15 Aspal/Beton
Ulu
Kota Bangun Diperkeras (kerikil,
3. Kota Bangun I 12
Ulu batu, dsb)
Kota Bangun
4. Wonosari 20 Tanah
Ulu
BAPPEDA KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA III-25
Jl. Panji No.73 Tenggarong
Laporan Akhir
Kota Terpadu Mandiri Kabupaten Kutai Kartanegara

Jara
Nama Ibukota Ke
k Jalan yang dilalui
Kecamatan Desa/Kelurahan
(km)
[1] [2] [3] [4]
Kota Bangun Diperkeras (kerikil,
5. Kedang Ipil 41
Ulu batu, dsb)
Kota Bangun Diperkeras (kerikil,
6. Benua Baru 41
Ulu batu, dsb)
Kota Bangun
7. Sedulang 36 Tanah
Ulu
Kota Bangun Diperkeras (kerikil,
8. Sukabumi 32
Ulu batu, dsb)
Kota Bangun Diperkeras (kerikil,
9. Sarinadi 37
Ulu batu, dsb)
Kota Bangun Diperkeras (kerikil,
10. Sumber Sari 30
Ulu batu, dsb)
Kota Bangun
11. Kota Bangun Ulu 1 Aspal/Beton
Ulu
Kota Bangun
12. Loleng 16 Aspal/Beton
Ulu
Kota Bangun
13. Liang 8 Tanah
Ulu
Kota Bangun
14. Kota Bangun Ilir 35 Tanah
Ulu
Kota Bangun
15. Pela 10 Lainnya
Ulu
Kota Bangun
16. Muhuran 18 Sungai
Ulu
Kota Bangun Kota Bangun
17. 2 Lainnya
Ulu Seberang
Kota Bangun
18. Kedang Murung 3 Lainnya
Ulu
19. Kota Bangun Diperkeras (kerikil,
Liang Ulu 5
Ulu batu, dsb)
20. Kota Bangun
Sebelimbingan 34 Sungai
Ulu
Sumber : Kabupaten Kutai Kartanegara Dalam Angka Tahun 2009
3.5.6 Hasil Alam
A. Pertanian
Hasil luas panen terbesar untuk palawija adalah jenis tanaman ubu kayu
sebesar 179 Kwintal/Ha, sementara untuk jenis tanaman yang memiliki luas
panen terkecil adalah jenis tanaman kacang hijau sebesar 21 Kwintal/Ha.
Sementara untuk hasil luas panen untuk sayur – sayuran, terbesar adalah jenis
tanaman cabe sebesar 34 Kwintal/Ha, dan jenis tanaman dengan hasil luas panen

BAPPEDA KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA III-26


Jl. Panji No.73 Tenggarong
Laporan Akhir
Kota Terpadu Mandiri Kabupaten Kutai Kartanegara

terkecil adalah jenis tanaman semangka sebesar 12 Kwintal/Ha. Untuk lebih


jelasnya dapat dilihat pada tabel berikut.
Tabel 3. 14 Luas Tanaman Dan Luas Panen Palawija
Menurut Jenis Tanaman
Luas panen hektar
Jenis tanaman Luas tanam (ha)
(kwintal/ha)
[1] [2] [3]
1 Jagung
155 127
.
2 Kedelai
64 48
.
3 Kacang Tanah
65 60
.
4 Kacang Hijau
27 21
.
5 Ubi Jalar
105 103
.
6 Ubi Kayu
186 179
.
Jumlah 602 538
Sumber : Kabupaten Kutai Kartanegara Dalam Angka Tahun 2009

Tabel 3. 15 Luas Tanaman Dan Luas Panen Sayur-Sayuran


Menurut Jenis Tanaman
Luas panen
Jenis tanaman Luas tanam (ha) hektar
(kwintal/ha)
[1] [2] [3]
1. Bawang Daun - -
2. Kubis - -
3. Sawi 46 25
4. Kacang Panjang 57 23
5. Cabe 118 34
6. Tomat 51 14
7. Terong 49 16
8. Buncis 43 13
9. Ketimun 38 15
10. Kangkung - -
11. Bayam 42 27
12. Semangka 28 12
Jumlah 472 179
Sumber : Kabupaten Kutai Kartanegara Dalam Angka Tahun 2009

Tabel 3. 16 Luas Tanaman Dan Luas Panen Buah-Buahan


BAPPEDA KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA III-27
Jl. Panji No.73 Tenggarong
Laporan Akhir
Kota Terpadu Mandiri Kabupaten Kutai Kartanegara

Menurut Jenis Tanaman


Luas panen
Luas tanam
Jenis tanaman hektar
(ha)
(kwintal/ha)
[1] [2] [3]
1. Alpokat 1.220 500
2. Mangga 4.100 2.475
3. Rambutan 44.850 2.500
4. Duku / Langsat 7.240 2.080
5. Manggis 40 5
6. Jeruk 1.309 400
7. Nangka/Cempedak 1.500 660
8. Sirsak 1.390 225
9. Durian 24.465 11.650
10 Jambu Biji
1.600 637
.
11 Sukun
5.040 1.368
.
12 Melinjo
6.650 4.700
.
13 Sawo
5.785 3.270
.
14 Pepaya
5.875 4.300
.
15 Pisang
3.350 2.600
.
16 Nenas
5.250 5.000
.
17 Salak
2.230 1.730
.
18 Belimbing
985 790
.
Jumlah 122.879 44.890
Sumber : Kabupaten Kutai Kartanegara Dalam Angka Tahun 2009

B. Perikanan
Banyaknya rumah tangga perikanan dirinci menurut sub sektor perikanan dan
desa/kelurahan terbesar berada pada Desa Liang, sedangkan yang terkecil berada
pada Desa Bukit Jering. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel berikut.
Tabel 3. 17 Banyaknya Rumah Tangga Perikanan Di Rinci
Menurut Sub Sektor Perikanan Dan Desa/Kelurahan

Perikanan Perairan Budidaya


Desa/kelurahan Jumlah
laut umum Tambak Kolam Keramba
[1] [2] [3] [4] [5] [6] [7]
1. Kota Bangun III - - - 
2. Kota Bangun II - - - 

BAPPEDA KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA III-28


Jl. Panji No.73 Tenggarong
Laporan Akhir
Kota Terpadu Mandiri Kabupaten Kutai Kartanegara

Perikanan Perairan Budidaya


Desa/kelurahan Jumlah
laut umum Tambak Kolam Keramba
[1] [2] [3] [4] [5] [6] [7]
3. Kota Bangun I - - - 
4. Wonosari - - - 
5. Kedang Ipil - - - 
6. Benua Baru - - - 
7. Sedulang - - - 
8. Sukabumi - - - 
9. Sarinadi - - - 
10. Sumber Sari - - - 
11. Kota Bangun Ulu 64 60 124
12. Loleng 30 - 30
13. Liang 360 688 1.048
14. Kota Bangun Ilir 145 114 259
15. Pela 430 142 572
16. Muhuran 370 86 456
17. Kota Bangun Seberang 124 98 222
18. Kedang Murung 109 84 193
19. Liang Ulu 187 127 314
20. Sebelimbingan 140 418 558
21 Rantau Hempang 18 3 21
22 Lebaho Ulaq - - -
23 Bukit Jering 5 15 20
JUMLAH 1.982 1.825 3.817
Sumber : Kabupaten Kutai Kartanegara Dalam Angka Tahun 2009

C. Peternakan
Banyaknya populasi ternak di Wilayah perencanaan Kota Terpadu Mandiri
Kecamatan Kota Bangun dan 3 desa Kecamatan Muara Kaman didominasi oleh
jenis ternak sapi potong sebanyak 953 ekor, dengan desa yang memiliki jumlah
populasi terbanyak ada pada Desa Kota Bangun II sebanyak 282 ekor. Untuk
lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel berikut.

Tabel 3. 18 Populasi Ternak Menurut Desa/Kelurahan


No Desa/Kelurahan Sapi Potong Kerbau Kambing Babi
[1] [2] [3] [4] [5] [6]
1 Kota Bangun III 67 39
2 Kota Bangun II 282 48
3 Kota Bangun I 41 27
4 Wonosari 16 27
5 Kedang Ipil 4 -
6 Benua Baru 8 -
7 Sedulang 40 -
BAPPEDA KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA III-29
Jl. Panji No.73 Tenggarong
Laporan Akhir
Kota Terpadu Mandiri Kabupaten Kutai Kartanegara

No Desa/Kelurahan Sapi Potong Kerbau Kambing Babi


[1] [2] [3] [4] [5] [6]
8 Sukabumi 17 34
9 Sarinadi 18 17
10 Sumber Sari 88 38
11 Kota Bangun Ulu 21 -
12 Loleng 21 19
13 Liang 18 -
14 Kota Bangun Ilir 33 -
15 Pela 41 -
16 Muhuran - -
17 Kota Bangun
13 -
Seberang
18 Kedang Murung - -
19 Liang Ulu 17 -
20 Sebelimbingan 31 -
21 Rantau Hempang 3 17
22 Lebaho Ulaq 150 21 -
23 Bukit Jering 4 - - -
Jumlah 953   287
Sumber : Kabupaten Kutai Kartanegara Dalam Angka Tahun 2009

D. Perkebunan
Banyaknya hasil produksi tanaman perkebunan di Wilayah perencanaan Kota
Terpadu Mandiri Kecamatan Kota Bangun dan 3 desa Kecamatan Muara Kaman
adalah tanaman perkebunan kelapa sawit sebesar 5.330 ton, sementara tanaman
perkebunan dengan jumlah hasil produksi terendah adalah tanaman perkebunan
lada. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel berikut.
Tabel 3. 19 Luas Areal Dan Produksi Tanaman Perkebunan Rakyat
Menurut Jenisnya
Produksi
Jenis Luas area (Ha) Petani
No (Ton)
Tanaman
TBM TM TT/TR Jumlah
[1] [2] [3] [4] [5] [6] [7] [8]
1 Kelapa 37  318 134 452 125 834
2 Kelapa Sawit 807 539 1.307 5.330 835
3 Karet 368 785 48 1.201 750 992
4 Lada -  25 3 28 9 24
5 Kakao -  - - - - - 
6 Kopi -  74 - 74 21 112
7 Aren -  5 1 6 15 41
8 Kapuk -  - - - - - 
9 Cengkeh -  - - - - - 
10 Panili -  - - - - - 
11 Kayu Manis -  - - - - - 
BAPPEDA KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA III-30
Jl. Panji No.73 Tenggarong
Laporan Akhir
Kota Terpadu Mandiri Kabupaten Kutai Kartanegara

Produksi
Jenis Luas area (Ha) Petani
No (Ton)
Tanaman
TBM TM TT/TR Jumlah
[1] [2] [3] [4] [5] [6] [7] [8]
12 Kemiri 131 - - 131 - 237
13 Pala -  - - - - - 
14 Jambu Mete -  - - - - - 
15 Pinang -  - - - - - 
16 Jahe -  -  - -  - - 
Jumlah 1.260 1.734 185 3.179 6.250 3.046
Sumber : Kabupaten Kutai Kartanegara Dalam Angka Tahun 2009

3.5.7 Sarana dan Prasarana


A. Pendidikan
Fasilitas pendidikan yang terdapat di wilayah perencanaan Kota Terpadu
Mandiri Kecamatan Kota Bangun dan 3 desa Kecamatan Muara Kaman adalah
berupa TK, SD, SMP, dan SMA. Jumlah TK yang terdapat di Kecamatan Kota
Bangun terdapat 29 bangunan, 44 bangunan SD, 9 bangunan SMP, dan 6
bangunan SMA/ SMK. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel berikut.
Tabel 3. 20 Jumlah Sarana Pendidikan Menurut Desa/Kelurahan
No Desa/Kelurahan TK SD SMP SMA dan
SMK
[1] [2] [3] [4] [5] [6]
1 Kota Bangun III 2 3 - 1
2 Kota Bangun II 1 2 1 -
3 Kota Bangun I 1 2 - -
4 Wonosari 2 1 - -
5 Kedang Ipil 1 2 1 -
6 Benua Baru - 1 - -
7 Sedulang - 1 - -
8 Sukabumi 1 1 1 -
9 Sarinadi 1 2 - -
10 Sumber Sari 1 2 - -
11 Kota Bangun Ulu 3 5 2 3
12 Loleng 1 3 1 1
13 Liang 3 5 - -
14 Kota Bangun Ilir 1 2 - -
15 Pela - 3 - -
16 Muhuran 1 2 - -
17 Kota Bangun
1 1 1 -
Seberang
18 Kedang Murung 1 2 - -
19 Liang Ulu 2 3 1 -
20 Sebelimbingan 1 1 - -
21 Rantau Hempang 1 3 - -
BAPPEDA KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA III-31
Jl. Panji No.73 Tenggarong
Laporan Akhir
Kota Terpadu Mandiri Kabupaten Kutai Kartanegara

No Desa/Kelurahan TK SD SMP SMA dan


SMK
[1] [2] [3] [4] [5] [6]
22 Lebaho Ulaq 2 1 1 1
23 Bukit Jering 2 2 - -
Jumlah 29 44 9 6
Sumber : Kabupaten Kutai Kartanegara Dalam Angka Tahun 2009

B. Kesehatan
Fasilitas kesehatan yang terdapat di wilayah perencanaan Kota Terpadu
Mandiri Kecamatan Kota Bangun dan 3 desa Kecamatan Muara Kaman adalah
berupa puskesmas dan puskesmas pembantu. Jumlah puskesmas yang terdapat di
Kecamatan Kota Bangun terdapat 2 bangunan, masing – masing puskesmas
tersebut terdapat di Desa Kota Bangun II dan Kota Bangun Ulu. Sementara untuk
jumlah puskesmas pembantu di Kecamatan Kota Bangun terdapat 13 bangunan
puskesmas pembantu. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel berikut.
Tabel 3. 21 Jumlah Puskesmas Dan Pusban Menurut Desa/Kelurahan
No Desa/Kelurahan Puskesmas Puskesmas
Pembantu
[1] [2] [3] [4]
1
Kota Bangun III -
-
2 Kota Bangun II 1 -
3 Kota Bangun I - -
4 Wonosari - 1
5 Kedang Ipil - 1
6 Benua Baru - -
7 Sedulang - -
8 Sukabumi - 1
9 Sarinadi - 1
10 Sumber Sari - 1
11 Kota Bangun Ulu 1 -
12 Loleng - 2
13 Liang - 1
14 Kota Bangun Ilir - 1
15 Pela - 1
16 Muhuran - -
17 Kota Bangun
- 1
Seberang
18 Kedang Murung - -
19 Liang Ulu - 1
20 Sebelimbingan - -
21 Rantau Hempang - 1
22 Lebaho Ulaq - -

BAPPEDA KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA III-32


Jl. Panji No.73 Tenggarong
Laporan Akhir
Kota Terpadu Mandiri Kabupaten Kutai Kartanegara

No Desa/Kelurahan Puskesmas Puskesmas


Pembantu
[1] [2] [3] [4]
23 Bukit Jering - -
Jumlah 2 13
Sumber : Kabupaten Kutai Kartanegara Dalam Angka Tahun 2009

Tabel 3. 22 Banyaknya Petugas Kesehatan Dirinci Menurut Jenisnya Dan


Desa/Kelurahan
No Desa/Kelurahan Dokter Dokter Bidan Paramedi
Umum Gigi s
Lainnya
[1] [2] [3] [4] [5] [6]
1 Kota Bangun III - 1 -
2 Kota Bangun II 1 - 6
3 Kota Bangun I - - -
4 Wonosari - - -
5 Kedang Ipil - - 1
6 Benua Baru - - -
7 Sedulang - - -
8 Sukabumi - 1 -
9 Sarinadi - - 1
10 Sumber Sari - - -
11 Kota Bangun Ulu 2 3 18
12 Loleng - - 1
13 Liang - - 1
14 Kota Bangun Ilir - - 1
15 Pela - - 1
16 Muhuran - -
17 Kota Bangun
- - 1
Seberang
18 Kedang Murung - 1 -
19 Liang Ulu - - -
20 Sebelimbingan - - -
21 Rantau Hempang - - 1
22 Lebaho Ulaq - - -
23 Bukit Jering - - -
Jumlah 3 6 32
Sumber : Kabupaten Kutai Kartanegara Dalam Angka Tahun 2009

C. Peribadatan
Fasilitas peribadatan yang terdapat di wilayah perencanaan Kota Terpadu
Mandiri Kecamatan Kota Bangun dan 3 desa Kecamatan Muara Kaman adalah
berupa masjid, gereja, langgar, dan musholla. Jumlah masjid yang terdapat di

BAPPEDA KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA III-33


Jl. Panji No.73 Tenggarong
Laporan Akhir
Kota Terpadu Mandiri Kabupaten Kutai Kartanegara

Kecamatan wilayah perencanaan Kota Terpadu Mandiri Kecamatan Kota Bangun


dan 3 desa Kecamatan Muara Kaman terdapat 44 bangunan. Sementara untuk
jumlah Langgar dan gereja di wilayah perencanaan Kota Terpadu Mandiri
Kecamatan Kota Bangun dan 3 desa Kecamatan Muara Kaman masing – masing
terdapat 41 bangunan langgar dan 14 bangunan gereja. Untuk lebih jelasnya dapat
dilihat pada tabel berikut.

Tabel 3. 23 Banyaknya Sarana Ibadah Agama Islam Menurut Jenisnya Dan


Desa/Kelurahan
No Desa/Kelurahan Masjid Langga Musholl Gereja Jumla
r a h
[1] [2] [3] [4] [5] [6] [7]
1 Kota Bangun III 6 2 3 11
2 Kota Bangun II 3 8 2 13
3 Kota Bangun I 2 2 - 4
4 Wonosari 2 - 2 4
5 Kedang Ipil 1 - 2 3
6 Benua Baru 1 - - 1
7 Sedulang 1 4 - 5
8 Sukabumi 4 3 1 8
9 Sarinadi 4 1 1 6
10 Sumber Sari 4 4 1 9
11 Kota Bangun Ulu 1 3 1 5
12 Loleng 3 - - 3
13 Liang 1 - - 1
14 Kota Bangun Ilir 1 - - 1
15 Pela 2 2 - 4
16 Muhuran 2 1 - 3
17 Kota Bangun
1 3 -
Seberang 4
18 Kedang Murung 1 1 1 3
19 Liang Ulu - 3 - 3
20 Sebelimbingan 1 1 - 2
21 Rantau Hempang 1 3 - 4
22 Lebaho Ulaq 1 - - 1
23 Bukit Jering 1 - - 1
Jumlah 44 41 14 99
Sumber : Kabupaten Kutai Kartanegara Dalam Angka Tahun 2009

D. Prasarana Wilayah
 Air Bersih
BAPPEDA KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA III-34
Jl. Panji No.73 Tenggarong
Laporan Akhir
Kota Terpadu Mandiri Kabupaten Kutai Kartanegara

Pelayanan air bersih di wilayah perencanaan Kota Terpadu Mandiri


Kecamatan Kota Bangun dan 3 desa Kecamatan Muara Kaman belum
mencakup seluruh desa yang ada, otomatis jumlah penduduk yamg terlayani
penyediaan air bersih belum semua tercakupi, dari jumlah penduduk 30.037
jiwa, yang terlayani oleh PDAM hanya sekitar 10.860 atau sekitar 36,15%.
Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel berikut.
Tabel 3. 24 Banyaknya Sambungan Dan Jumlah Penduduk Yang Dilayani
Oleh PDAM Menurut Desa/Kelurahan
No Desa/Kelurahan Jumlah Penduduk Yang
Sambungan Dilayani
[1] [2] [3] [4]
1 Kota Bangun III - -
2 Kota Bangun II - -
3 Kota Bangun I - -
4 Wonosari - -
5 Kedang Ipil - -
6 Benua Baru - -
7 Sedulang - -
8 Sukabumi - -
9 Sarinadi - -
10 Sumber Sari - -
11 Kota Bangun Ulu 889 5.334
12 Loleng 68 408
13 Liang - -
14 Kota Bangun Ilir 344 2.064
15 Pela 419 2.514
16 Muhuran - -
17 Kota Bangun Seberang - -
18 Kedang Murung - -
19 Liang Ulu 90 540
20 Sebelimbingan - -
21 Rantau Hempang - -
22 Lebaho Ulaq - -
23 Bukit Jering - -
Jumlah 1.810 10.860
Sumber : Kabupaten Kutai Kartanegara Dalam Angka Tahun 2009

 Listrik
Sama halnya dengan pelayanan air bersih, pelayanan listrik di di wilayah
perencanaan Kota Terpadu Mandiri belum mencakup seluruh desa yang ada,
hal ini dilihat masih terdapatnya beberapa desa yang belum dilayani oleh
penyediaan listrik. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel berikut.
Tabel 3. 25 Banyaknya Pelanggan Listrik Tersambung

BAPPEDA KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA III-35


Jl. Panji No.73 Tenggarong
Laporan Akhir
Kota Terpadu Mandiri Kabupaten Kutai Kartanegara

Menurut Desa/Kelurahan
No Desa/Kelurahan Pelanggan Jumlah
Lama Baru
[1] [2] [3] [4] [5]
1 Kota Bangun III 308 93 401
2 Kota Bangun II 215 41 256
3 Kota Bangun I 103 11 114
4 Wonosari - - - 
5 Kedang Ipil - - - 
6 Benua Baru - - - 
7 Sedulang - - - 
8 Sukabumi - - - 
9 Sarinadi - - - 
10 Sumber Sari 126 6 132
11 Kota Bangun Ulu 357 89 446
12 Loleng 110 27 137
13 Liang 238 2 240
14 Kota Bangun Ilir 324 1 325
15 Pela 144 1 145
16 Muhuran - - - 
17 Kota Bangun Seberang 255 16 271
18 Kedang Murung 177 1 178
19 Liang Ulu 304 1 305
20 Sebelimbingan - - - 
21 Rantau Hempang - - -
22 Lebaho Ulaq - - -
23 Bukit Jering - - -
Jumlah 2.661 289 2.950
Sumber : Kecamatan Kota Bangun Dalam Angka Tahun 2009

E. Perekonomian
Fasilitas perekonomian yang terdapat pada wilayah perencanaan berupa pasar,
mini market, restoran atau rumah makan, warung/kedai, dan toko/warung
kelontongan. Lebih jelasnya mengenai jumlah dan penyebaran fasilitas
perekonomian yang terdapat pada wilayah perencanaan dapat dilihat pada tabel
berikut.
Tabel 3. 26 Jumlah Fasilitas Ekonomi Menurut Desa/Kelurahan
N Desa/Kelurah Pasa Mini Restora Warung/Ked Toko
o an r Marke n ai Kelontonga
t n
[1] [2] [3] [4] [5] [6] [7]
1 Kota Bangun
1 - 4 33 110
III
2 Kota Bangun II 1 - 1 7 10
3 Kota Bangun I 5 - - 3 15
BAPPEDA KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA III-36
Jl. Panji No.73 Tenggarong
Laporan Akhir
Kota Terpadu Mandiri Kabupaten Kutai Kartanegara

N Desa/Kelurah Pasa Mini Restora Warung/Ked Toko


o an r Marke n ai Kelontonga
t n
[1] [2] [3] [4] [5] [6] [7]
4 Wonosari - - - 2 15
5 Kedang Ipil 1 - - - 8
6 Benua Baru - - - 3 12
7 Sedulang 1 - - 1 4
8 Sukabumi - 3 2 34
9 Sarinadi 1 - - - 16
10 Sumber Sari - - - 4 30
11 Kota Bangun
1 - - 6 7
Ulu
12 Loleng 1 - 4 43 83
13 Liang 2 - - 2 15
14 Kota Bangun
1 - - 2 24
Ilir
15 Pela 1 - 6 73 400
16 Muhuran 1 3 5 23 89
17 Kota Bangun
2 - 2 37 167
Seberang
18 Kedang
- - - 3 24
Murung
19 Liang Ulu 1 - 1 2 23
20 Sebelimbingan - - 6 25 43
21 Rantau
1 - - 40 15
Hempang
22 Lebaho Ulaq 1 - - 15 3
23 Bukit Jering 1 - - 7 -
Jumlah 38 3 130 317 508
Sumber : Kecamatan Kota Bangun Dalam Angka Tahun 2009

F. Koperasi
Koperasi yang terdapat pada wilayah perencanaan berupa koperasi unit desa,
simpan pinjam dan koperasi non KUD lainnya. Lebih jelasnya mengenai jumlah
dan penyebaran jumlah koperasi yang terdapat pada wilayah perencanaan dapat
dilihat pada tabel berikut.
Tabel 3. 27 Jumlah Koperasi Menurut Jenisnya Dan Desa/Kelurahan
N Desa/Kelurah Unit Desa Simpan Pinjam Non KUD Jumlah
o an
[1] [2] [3] [4] [5] [6]
1 Kota Bangun
- - - -
III
2 Kota Bangun II 1 - - 1
3 Kota Bangun I - - - -
4 Wonosari 1 - - 1
BAPPEDA KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA III-37
Jl. Panji No.73 Tenggarong
Laporan Akhir
Kota Terpadu Mandiri Kabupaten Kutai Kartanegara

N Desa/Kelurah Unit Desa Simpan Pinjam Non KUD Jumlah


o an
[1] [2] [3] [4] [5] [6]
5 Kedang Ipil - - 3 3
6 Benua Baru - - - -
7 Sedulang 1 2 - 3
8 Sukabumi - 1 - 1
9 Sarinadi - - - -
10 Sumber Sari - - - -
11 Kota Bangun
- 3 - 3
Ulu
12 Loleng 1 1 1 3
13 Liang - - - -
14 Kota Bangun
1 - - 1
Ilir
15 Pela - 1 1 2
16 Muhuran - 1 - 1
17 Kota Bangun
- 1 - 1
Seberang
18 Kedang
- - - -
Murung
19 Liang Ulu - - - -
20 Sebelimbingan - - - -
21 Rantau
1 - - 1
Hempang
22 Lebaho Ulaq 1 - - 1
23 Bukit Jering - - - -
Jumlah 7 10 5 22
Sumber : Kecamatan Kota Bangun Dalam Angka Tahun 2009

BAPPEDA KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA III-38


Jl. Panji No.73 Tenggarong
Laporan Akhir
Kota Terpadu Mandiri Kabupaten Kutai Kartanegara

Contents
BAB III...........................................................................................................................1

3.1 KEDUDUKAN DAN ADMINISTRASI KABUPATEN KUTAI


KARTANEGARA.................................................................................................................1

3.2 KONDISI FISIK DASAR KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA..........3

3.2.1 Topografi....................................................................................................3

3.2.2 Fisiografi.....................................................................................................4

3.3 KEPENDUDUKAN.........................................................................................7

3.4 PEREKONOMIAN..........................................................................................9

3.4.1 Produk Domestik Regional Bruto..............................................................9

3.5 WILAYAH PERENCANAAN......................................................................15

3.5.1 Topografi..................................................................................................17

3.5.2 Fisiografi...................................................................................................17

3.5.3 Penggunaan Lahan....................................................................................18

3.5.4 Kependudukan..........................................................................................23

3.5.5 Aksesibilitas.............................................................................................23

3.5.6 Hasil Alam................................................................................................25

3.5.7 Sarana dan Prasarana................................................................................29

Tabel 3. 1 Luas Lahan Per Kecamatan Kabupaten Kutai Kartanegara..........................3


Tabel 3. 2 Luas Dan Penyebaran Daerah Hujan Di Kabupaten Kutai Kartanegara.......5
Tabel 3. 3 Kawasan Sentra Produksi Hasil Hutan Kabupaten Kutai Kartanegara.........5
Tabel 3. 4 Kawasan Sentra Produksi Pertanian Tanaman Pangan Kabupaten Kutai
Kartanegara................................................................................................................................6
Tabel 3. 5 Kawasan Sentra Produksi Tanaman Perkebunan Kabupaten Kutai
Kartanegara................................................................................................................................6
Tabel 3. 6 Jumlah Penduduk dan Kepadatan Penduduk................................................8
Tabel 3. 7 Jumlah Penduduk Kabupaten Kutai Kurtanegara.........................................8

BAPPEDA KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA III-39


Jl. Panji No.73 Tenggarong
Laporan Akhir
Kota Terpadu Mandiri Kabupaten Kutai Kartanegara

Tabel 3. 8 Produk Domestik Regional Bruto Dengan Minyak Dan Gas Bumi Atas
Dasar Harga Berlaku Menurut Lapangan Usaha (Juta Rupiah )........................................10
Tabel 3. 9 Luas Lahan Per Desa Wilayah Perencanaan...............................................17
Tabel 3. 10 Banyaknya Curah Hujan Dan Hari Hujan.................................................18
Tabel 3. 11 Jumlah Penduduk Kecamatan Kota Bangun Per Desa..............................23
Tabel 3. 12 Nama Sungai Di Wilayah Perencanaan...................................................24
Tabel 3. 13 Jarak Ibukota Kecamatan Ke Desa/Kelurahan (Km)................................24
Tabel 3. 14 Luas Tanaman Dan Luas Panen Palawija.................................................25
Tabel 3. 15 Luas Tanaman Dan Luas Panen Sayur-Sayuran.......................................26
Tabel 3. 16 Luas Tanaman Dan Luas Panen Buah-Buahan.........................................26
Tabel 3. 17 Banyaknya Rumah Tangga Perikanan Di Rinci.......................................27
Tabel 3. 18 Populasi Ternak Menurut Desa/Kelurahan...............................................28
Tabel 3. 19 Luas Areal Dan Produksi Tanaman Perkebunan Rakyat..........................28
Tabel 3. 20 Jumlah Sarana Pendidikan Menurut Desa/Kelurahan...............................29
Tabel 3. 21 Jumlah Puskesmas Dan Pusban Menurut Desa/Kelurahan.......................30
Tabel 3. 22 Banyaknya Petugas Kesehatan Dirinci Menurut Jenisnya Dan
Desa/Kelurahan........................................................................................................................31
Tabel 3. 23 Banyaknya Sarana Ibadah Agama Islam Menurut Jenisnya Dan
Desa/Kelurahan........................................................................................................................32
Tabel 3. 24 Banyaknya Sambungan Dan Jumlah Penduduk Yang Dilayani...............32
Tabel 3. 25 Banyaknya Pelanggan Listrik Tersambung..............................................33
Tabel 3. 26 Jumlah Fasilitas Ekonomi Menurut Desa/Kelurahan................................34
Tabel 3. 27 Jumlah Koperasi Menurut Jenisnya Dan Desa/Kelurahan........................35

Gambar 3. 1 Peta Administrasi Kab.Kutai Kartanegara................................................2


Gambar 3. 2 Peta Guna lahan Kabupaten Kutai Kartanegara......................................11
Gambar 3. 3 Topografi Kabupaten Kutai Kartanegara................................................12
Gambar 3. 4 Jenis Tanah Kabupaten Kutai Kartanegara.............................................13
Gambar 3. 5 Curah Hujan Kabupaten Kutai Kartanegara............................................14
Gambar 3. 6 Peta Administrasi Wilayah Perencanaan.................................................16
Gambar 3. 7 Peta Guna lahan Wilayah Perencanaan...................................................19
Gambar 3. 8 Peta topograf Wilayah Perencanaan........................................................20
Gambar 3. 9 Peta jenis tanah Wilayah Perencanaan....................................................21

BAPPEDA KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA III-40


Jl. Panji No.73 Tenggarong
Laporan Akhir
Kota Terpadu Mandiri Kabupaten Kutai Kartanegara

Gambar 3. 10 Peta curah hujan Wilayah Perencanaan................................................22

BAPPEDA KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA III-41


Jl. Panji No.73 Tenggarong

Anda mungkin juga menyukai