Askep Yudistira
Askep Yudistira
Askep Yudistira
2. Khanifah Meilani
3. Indri Safitri
A. PENGKAJIAN
1. Identitas
a. Pasien
1) Nama Pasien : Nn.O
2) Tempat Tgl Lahir : Kulon Progo, 2 Oktober 1994
3) Umur : 24 Tahun
4) Jenis Kelamin : Perempuan
5) Agama : Islam
6) Pendidikan : S – 1 PGSD
7) Pekerjaan : Guru
8) Suku / Bangsa : Indonesia
9) Alamat : Kuncen Wirobrajan/585/RT. 25/RW.06.
Pakuncen. Yogyakarta
2. Riwayat Kesehatan
a. Kesehatan Pasien
1) Keluhan Utama saat Pengkajian
Mual,muntah,diare,pusing. Faktor pencetus pasien sejak minggu 1
September 2019 mengeluh diare 1 hari lebih dari 8 kali dalam
konsistensi cair berwarna kuning. Hari senin diare 10 kali. Klien
mengatakan sebelum sakit makan pecel lele pedas.
2) Riwayat Kesehatan Sekarang
a) Alasan masuk RS :
Pasien jatuh sendiri di kamarnya . Tidak sadarkan diri setelah
kejadian, pasien mengeluh kepala benjol dan pusing, dan nyeri
skala 3.
d) Riwaya Imunisasi
Pasien mengatakan saat bayi diimunisasi dengan lengkap.
Keterangan :
Perempuan
Meninggal
Pisah
2) Riwayat Kesehatan Keluarga
- Klien mengatakan memiliki riwayat turunan asma dari ibu
klien.
- Klien mengatakan ibu klien memiliki riwayat hipertensi
- Ibu beliau mengatakan memiliki riwayat melahirkan
kembar dari adik suami beliau.
3. Kesehatan Fungsional (11 Pola Gordon)
1) Nutrisi- metabolic
(a) Sebelum sakit
- Klien mengatakan makan sehari 4x, makanan pokok berupa
nasi
- Klien mengatakan biasa mengonsumi sayur dengan beragam
jenis : buncis, bayam, kangkung.
- Klien mengatakan biasa mengonsumi lauk berupa : tempe, tahu,
telur, ayam.
- Klien mengatakan minum air putih sehari sebanyak 1.5L.
- Klien mengatakan mengonsumsi buah – buahan sekitar 1
minggu sekali, berupa : semangka, melon.
- Klien mengatakan lebih suka sayur di oseng
- Klien mengatakan menyukai buah semangka
- Klien mengatakan menyukai asin
- Klien mengatakan tidak ada alergi makanan
2) Eliminasi
a) Sebelum sakit
Klien mengatakan BAB sehari sekali pada pagi hari,
- Klien mengatakan BAB menggunakan WC jongkok,
- Klien megatakan tidak merokok dan meminum minuman
beralkohol,
- Klien tidak pernah minum obat pencahar.
b) Selama sakit
- Klien mengatakan bab 10x sehari sebelum dibawa ke rumah
sakit
3) Aktivitas /latihan
a) Keadaan aktivitas sehari – hari sebelum sakit
- Klien mengatakan tidak pernah berolahraga,
- Klien lebih banyak menghabiskan banyak waktunya untuk
mengajar anak SD,
- Klien megatakan tinggal didalam rumah berukuran 900m2
- Anggota gerak klien normal sehingga tidak memerlukan alat
bantu untuk aktivitas sehari – hari,
- Klien mengatakan melakukan kegiatan mandi, makan,
b.a.k./b.a.b. dan berpakaian dengan mandiri.
b) Keadaan aktivitas sehari – hari selama sakit
- Klien mengatakan selama sakit hanya
makan,minum,tidur,bab,dan oral hygne
c) Keadaan pernafasan
- Klien mengatakan tidak merokok,
d) Keadaan Kardiovaskuler
- Klien tidak mengatakan cepat lelah
- Tidak berdebar-debar
- Tidak menggunakan alat pacu jantung
(1) Skala ketergantungan
KETERANGAN
AKTIFITAS
0 1 2 3 4
Bathing
Toileting
Eating
Moving
Ambulasi
Walking
Keterangan :
4) Istirahat – tidur
a) Sebelum Sakit
- Klien mengatakan jam tidurnya sekitar 6 – 7 jam perhari.
- Klien mengatakan lebih mengutamakan tidur malam, dikarenakan
siangnya untuk mengajar.
- Klien mengatakan tidak memiliki kebiasaan tidur berjalan.
- Klien mengatakan lebih suka tidur dalam keadaan lampu redup
- Klien mengatakan tidak pernah mengonsumsi obat tidur
- Klien mengatakan biasa tidur menggunakan, bantal, bantal guling,
selimut
b) Selama sakit
- Klien mengatakan jam tidur dirumah sakit lebih banyak sekitar 10
jam perhari
- Klien mengatakan tidak ada masalah tidur saat dirumah sakit.
c) Peran Diri
Klien mengatakan bahwa dirinya ingin sembuh dan segera
beraktivitas kembali.
d) Identitas Diri
Klien yang bernama Nn. O merupakan seorang guru di SD yang
sekarang berumur 24 th kelahiran Kulonprogo.
10) Reproduksi dan kesehatan
Bersih, mukosa lembab, intregitas kulit baik, simetris tidak ada
edema dan tanda-tanda infeksi.
4. Pemeriksaan Fisik
a. Keadaan Umum
1) Kesadaran : Sedang, Komposmentis E4V5M6
2) Status Gizi :TB = 155 cm
BB = 52 Kg
(Gizi baik)
3) Tanda Vital : TD =120/70 mmHg Nadi = 81 x/mnt
4) Dada
a) Inspeksi
- Dada kanan dan kiri simetris
6) Punggung
7) Abdomen
a) Inspeksi
- Dinding perut cekung dari dada
- Tidak ada lesi
b) Auskultasi
Terdengar bising usus dan peristaltik usus 15x / menit
c) Perkusi
Terdengar bunyi timpani.
d) Palpasi
Tidak teraba benjolan, tidak terasa nyeri tekan, tidak ada
masa dan penumpukan cairan.
a) Atas
- Simetris.
- Klien mampu memegang benda tanpa bantuan.
b) Bawah
- Simetris.
- Tidak terdapat cacat.
- Kekuatan otot kurang maksimal.
Pengkajian VIP score (Visual Infusion Phlebithis) Skor visual flebitis pada
luka tusukan infus :
- Observasi kanula
Salah satu dari berikut 1 Mungkin tanda dini
jelas: flebitis
Indurasi
Venous cord teraba
Semua dari berikut 5 Stadium lanjut
jelas : tromboflebitis
Tanggal/waktu
02/ 03/9 04/9
9/1 /19 /19
Parameter Kriteria Nilai 9 Jam Jam
Jam 12.0 18.0
13. 0 0
00
Dibawah 3 tahun 4
3-7 tahun 3
Usia
8-13 tahun 2
>13 tahun 1 1 1 1
Laki-laki 2
Jenis kelamin
Perempuan 1 1 1 1
Kelainan neurologis 4
Perubahan dalam 3 3 3 3
Diagnosis oksigenasi
Kelainan psikis/prilaku 2
Diagnosis lain 1
Tidak menyadari 3
keterbatasan dirinya
Gangguan Lupa adanya 2
kognitif kterbatasan
Orientasi baik terhadap 1 1 1 1
diri sendiri
Riwayat jatuh dari 4
tempat tidur
Pasien gunakan alat 3
Faktor
bantu
lingkungan
Pasien berada ditempat 2 2 2 2
tidur
Diluar ruang perawat 1
Respon terhadap Dalam 24 jam 3
Dalam 48 jam 2
operasi/obat
>48 jam 1
penenang/efek
anestesi
Penggunaan obat Bermacam- macam 3
obat
narkotik.
Salah satu dari 2
pengobatan diatas
Pengobatan lain 1
Total Skor 8 8 8
Ket : Skror 7-11 = risiko jatuh rendah Skor >12 = risiko jatuh tinggi
Nama/paraf
5. Pemeriksaan Penunjang
a. Pemeriksaan Patologi Klinik
Tabel 3.4 Pemeriksaan laboratorium Nn. 0 di Rumah Sakit Nyi Ageng
Serang Tanggal 02-09-2019
02 september Patologi
2019 Hemoglobin 14,8 g/dl
Hematrokit
43,2 %
Leukosit
17,33 10^3ul
Trombosit
239 10^3ul
Eritrosit
MPV 4.88 10^3ul
7.6 fL
KIMIA
GDS 135 mg/dl
SGOT
20 U/I
SGPT
72 U/I
Ureum
27 mg/dl
FESES
Warna feses
Kuning
kecoklatan
Konsistensi feses
Cair
Darah Negative
Lendir +
Leukosit +
Eritrosit +
Telur cacing
Negative
Kista amoeba
Negative
Sisa pencernaan
+
6. Terapi
Tabel 3.6 Pemberian Terapi Pasien Nn.O/ 003087 di Ruang Yudistira
Rumah Sakit NAS
PO
PO
ANALISA DATA
Tabel 3.7 Analisa Data
Pasien Nn.O/ 003087 di Ruang Yudistira Rumah Sakit RSUD Nyi
Ageng Serang Tanggal 02 september 2019
DO :
- Diit hanya habis
½ porsi
- Wajah tampah
pucat
- Pasien lemas
- Kulit kering
C. PERENCANAAN KEPERAWATAN
PERENCANAAN
DIAGNOSA
Hari/ Tgl/ Jam TUJUAN RENCANA TINDAKAN
KEPERAWATAN
(NOC) (NIC)
Senin,02/09/19 Jam 13.30 WIB Dx I : Setelah dlakukan tidakan - Pantau tanda dan gejala
Gangguan keseimbangan cairan keperawatan selama 3x24 jam dehidrasi
dan elektrolit berhubungan diharapkan penyakit yang (kulit,.membran mukosa
dengan output berlebihan diderita pasien dapat teratasi kering,berat jenis
dengan kriteria hasil : urine,haus)
1. Turgor kulit elastis - Pantau masukkan dan
2. Mukosa bibir lembab keluaran urine
3. Feses konsistensi padat - Observasi TTV
- Pantau feses setiap
harinya
- Lanjutkan pemberian
obat sesuai advise dokter
Senin, 02 Agustus 2019 Jam Dx 2 : Setelah dilakukan tindakan - Tentukan status gizi
13.30 WIB Gangguan pemenuhan nutrisi keperawatan selama 3x24 jam pasien dan kemampuan
kurang dari kebutuhan tubuh diharapkan kebutuhan nutrisi pasien untuk pemenuhan
berhubungan dengan intake pasien adekuat dengan kriteria kebutuhan gizi
tidak adekuat hasil: - Tentukan apa yang
1. Tidak terjadi penurunan menjadi preferensi
berat badan pasien makanan bagi pasien
2. Porsi makanan yang - Atur diiit yang
disediakan habis diperlukan
3. Nafsu makan meningkat
DIAGNOSA
Hari / Tgl / Jam PELAKSANAAN EVALUASI
KEPERAWATAN
Senin, 02 september 2019 Gangguan keseimbangan cairan - Mengukur tanda-tanda S : Pasien mengatakan BAB 1x
Jam 11.00 WIB dan elektrolit berhubungan vital pasien Nn. O cair,pusing
dengan output berlebihan - Memberikan dan O : KU = sedang,
menyiapkan terapi obat komposmentis (E : 4 , M:5,
sesuai advis dokter V: 5)
- Menganjurkan pasien Infus : Assering/1
untuk istirahat yang TD : 100/70
cukup N : 81 x/menit
Menganjurkan pasien S : 36,7
untuk makan dan minum RR : 20 x/menit
sesuai porsi SPO2 : 99 %
AL : 17,53
Hasil feses : warna kuning
kecokelatan,berlendir
A : - Risiko infeksi
E. CATATAN PERKEMBANGAN
HR/ JAM
EVALUASI
TGL/ JAM/ Diagnosa Keperawatan (WIB) PELAKSANAAN
(S O A P)
SHIF
Selasa,03/09/2019/ Gangguan keseimbangan 11.20 - Mengukur tanda-tanda S : Pasien mengatakan BAB 1x
Pagi cairan dan elektrolit vital pasien Nn. O cair,pusing
berhubungan dengan output - Memberikan dan O : KU = sedang, komposmentis
berlebihan menyiapkan terapi (E : 4 , M:5, V: 5)
obat sesuai advis Infus : Assering/1
dokter TD : 100/70
- Menganjurkan pasien N : 81 x/menit
untuk istirahat yang S : 36,7
cukup RR : 20 x/menit
- Menganjurkan pasien SPO2 : 99 %
untuk makan dan AL : 17,53
minum sesuai porsi Hasil feses : warna kuning
kecokelatan,berlendir
A : - Risiko infeksi
- Defisit volume cairan
P : - Monitor Keadaan Umum
Pasien
- Melaporkan hasil
feses/hari
- Monitor TTV
- Kelola terapi sesuai
program
- Libatkan Keluarga dalam
keperawatan
- Berikan lingkungan
nyaman
Selasa, 03/08/2019 Gangguan pemenuhan nutrisi 15.00 - Injeksi Ketorolak 10mg/12 S : Pasien mengeluh sakit namun
Siang kurang dari kebutuhan tubuh jam sudah berkurang
berhubungan dengan intake - ukur TTV Ulang - Pasien mengatakan nafsu
tidak adekuat makan sudah membaik
- Sudah tidak mual
O : telah diinjeksi ketorolak 10
mg/ 12 jam melalui iv
KU : sedang
Kesadaran : komposmentis
Infus: RL/4 20 Tpm
TD : 100/60 mmHg
N : 100x / menit
S : 36,5 oC
RR : 24x / menit
SPO2 : 98%
Diit : ¾ P
A :cemas
P : - lanjutkan intervensi
- Monitor tetesan infus
Rabu,04/09/2019/siang Gangguan keseimbangan 18.00 - Mengukur tanda-tanda S: pasien mengeluh sakit pada
cairan dan elektrolit vital pasien Nn. O leher bagian belakang
berhubungan dengan output - Memberikan dan O: KU: sedang, kmposmentis
berlebihan menyiapkan terapi E:4 V:5 M:6
obat sesuai advis TD : 120/70 mmHg
dokter N: 68x/menit
- Menganjurkan pasien S:36 c
untuk istirahat yang RR: 22x/menit
Rabu,04/09/2019/pagi Gangguan pemenuhan nutrisi 11.00 - Kaji asupan makan S: pasien mengatakan tidak ada
pasien
kurang dari kebutuhan tubuh keluhan
- Atur diit jika
berhubungan dengan intake dperlukan O: ku: sedang
Input Output BC
Tgl/Jam/Shift
Infus Makan/minum Urin Diare IWL
Selasa/ 3/9/ 50 cc 250 cc 200 cc 400 cc 65 cc -365
siang/ 20.00
WIB
Rabu/ 450 cc 400 cc 300 cc 0 65 cc 585
4/9/2019/pagi/
08 00 WIB
Rabu/ 100 cc 1500 300 cc 0 65 cc 1235
4/9/2019/
siang/ 20.00
WIB
DAFTAR PUSTAKA
https://academia.edu