BAB V 5.4.1 Baru

BAB V
KEPEMIMPINAN DAN MANAJEMEN UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT

KRITERIA 5.4.1
Dokumen Telusur Ya Tidak Keterangan

Kepala Puskesmas bersama dengan penanggung
jawab UKM Puskesmas mengidentifikasi pihak-
pihak terkait baik lintas program maupun lintas Ep 1
sector untuk berperan serta aktif dalam
pengelolaan dan pelaksanaan UKM Puskesmas.
Penanggung jawab UKM Puskesmas bersama
Ep 2
dengan lintas
dnegan lintas program mengidentifikasi peran Ep 3
masing-masing lintas sector terkait.
Peran lintas program dan lintas sector
Ep 4
didokumentasikan dalam kerangka acuan
Komunikasi lintas program dan lintas sector
dilakukan melalui pertemuan lintas program dan Ep 5
pertemuan lintas sector
BAB V
KRITERIA 5.4.1.1

Kepala Puskesmas bersama dengan penanggung
jawab UKM Puskesmas mengidentifikasi pihak-
pihak terkait baik lintas program maupun lintas
Ep 1
sector untuk berperan serta aktif dalam
pengelolaan dan pelaksanaan UKM Puskesmas.
Pedoman Penyelenggaraan UKM Puskesmas
IDENTIFIKASI PIHAK TERKAIT DAN

PERAN MASING-MASING
SOP No. Dokumen :
No. Revisi :
Tanggal Terbit :
Halaman :
UPTD
YOSI FITRIANI, SKM
PUSKESMAS
NIP.
BUNGA 197310171993012002
MAYANG
1. Pengertian Evaluasi peran pihak terkait adalah kegiatan menilai dan memonitoring
apakah pihak terkait sudah melakukan kegiatan sesuai dengan perannya dan
mengetahui hambatan yang terjadi.
2. Tujuan Sebagai panduan dalam melakukan evaluasi peran dengan pihak terkait di
Puskesmas Bunga Mayang
3. Kebijakan SK Kepala UPTD Puskesmas Nomor : /KAPUS/ /2017 Tentang
Mekanisme Komunikasi dan Koordinasi
4. Referensi 1. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 75 Tahun 2014
tentang Pusat Kesehatan Masyarakat.
2. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 2016
tentang pedoman Manajemen Puskesmas.
5. Prosedur Alat dan Bahan :
1. ATK
2. Laptop
3. Proyektor
4. Notulen
5. Daftar Hadir
6. Langkah- 1. Petugas/pengelola program menyusun rencana kegiatan
langkah
2. Petugas berkonsultasi atau koordinasi dengan kepala puskesmas
3. Kepala puskesmas menyetujui rencana kegiatan
4. Petugas melalui bagian tata usaha membuat undangan
5. Bagian tata usaha mendistribusikan undangan kepada pihak terkait yang
berhubungan dengan program,
6. Petugas menyiapkan tempat dan perlengkapan lainnya (kelengkapan bisa
berupa daftar hadir, notulen konsumsi, proyektor, laptop dll)
7. Peserta mengisi daftar hadir
8. Petugas menyampaikan hasil dari kegiatan yang telah dilaksanakan
9. Masing-masing pihak yang terkait menyampaikan peran yang telah
dilaksanakan dan yang belum dilaksanakan
10. Membuat kesepakatan baru berhubungan dengan hasil evaluasi peran
serta pihak terkait
11. Hasil pertemuan ditulis dalam buku Notulen
7. Unit Terkait 1. Pokja UKM
2. Pelaksana Program
8. Dokumen Notulen Rapat
Terkait
9. Rekaman No Yang diubah Isi Perubahan Tanggal mulai diberlakukan
Historis
Perubahan
PEMERINTAH KABUPATEN OGAN KOMERING ULU TIMUR
UPTD PUSKESMAS BUNGA MAYANG

Jl. Lintas Martapura – Muara Dua KM. 13 Desa Negeri Ratu Kec. Bunga Mayang Kab. OKU TimurKode Pos 32181
E-mail : puskesmasbungamayang@gmail.com/Facebook : puskesmas bunga mayang
KEPUTUSAN
KEPALA UPTD PUSKESMAS BUNGA MAYANG
Nomor : /KAPUS/ /2017
TENTANG
PENYELENGGARAAN UPAYA KESEHATAN MASYRAKAT DI PUSKESMAS`
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA,
Menimbang : a. Bahwa Program Indonesia Sehat dilaksanakan untuk meningkatkan

derajad kesehatan masyarakat yang didukung dengan perlindungan
vinansial dan pemerataan pelayanan kesehatan;
b. Bahwa untuk melaksanakan Program Indonesia Sehat diperlukan
pendekatan keluarga, yang mengintegrasikan Upaya Kesehatan
Program (UKP) dan Upaya Kesehatan Masyarakaat (UKM) secara
berkesinambungan dengan target keluarga, berdasarkan data dan
informasi dari profil kesehatan keluarga;
c. Bahwa untuk melaksanakan maksud tersebut dalam huruf a dan
huruf b perlu ditetapkan keputusan kepala UPTD Puskesmas Bunga
Mayang
Mengingat : 1. Undang-undang Republiki Indonesia Nomor 34 Tahun 2014 tentang

Kesehatan;
2. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 75 Tahun
2014 tentang Pusat Kesehatan Masyarakat;
3. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 59 Tahun 2015 tentang
Komisi Akreditasi FKRP;
2016 tentang Pedoman Penyelenggaraan Program Indonesia Sehat
dengan Pendekatan Keluarga;
5. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 43 tahun
2016 tentang Standar pelayanan Minimal Bidang Kesehatan;
2016 tentang pedoman Manajemen Puskesmas;
7. Peraturan Bupati Nomor 343 Tahun 2016 tentang Standar
Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan di Kabupaten Ogan
Komering ULU Timur Tahun 2016;
MEMUTUSKAN
Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA UPTD PUSKESMAS BUNGA
MAYANG TENTANG PENYELENGGARAAN UPAYA
KESEHATAN MASYARAKAT DI PUSKESMAS.
Kesatu : Menyelenggarakan Program Indonesia Sehat dengan penedekatan
keluarga ditingkat puskesmas yang mengintegrasikan Upaya
Kesehatan Program (UKP) dan Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM)
secara berkesinambungan dengan target keluarga, berdasarkan data
dan informasi dari profil kesehatan keluarga.
Kedua : Pembiayaan penyelenggaraan Program Indonesia Sehat dengan
pendekatan keluarga dibebankan pada anggaran belanja dan
pendapatan daerah dan dana lain yang sah sesuai dengan ketentuan
peraturan perundang-undangan.
Ketiga : Kepala UPTD Puskesmas Bunga Mayang melakukan pembinaan dan
pengawasan terhadap penyelenggaraan Program Indonesia Sehat
dilaksanakan melalui advokasi dan sosialisasi, pendidikan dan
pelatihan pemantauan dan evaluasi.
Ketiga : Surat Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan ketentuan
apabila dikemudian hari ada kekeliruan akan diadakan
perbaikan/perubahan sebagaiamana mestinya.
Ditetapkan di : Bunga Mayang

Pada Tanggal : 03 Januari 2017
Kepala UPTD Puskesmas
Bunga Mayang
YOSI FITRIANI, SKM

NIP. 19731017 199301 2 002

FORM TENTANG HASIL IDENTIFIKASI RESIKO TERHADAP LINGKUNGAN
DALAM PELAKSANAAN KEGIATAN UKM DAN HASIL ANALISIS DAN
RENCANA PENYELESAIAN MASALAH
A. CAKUPAN UPAYA PROMOSI KESEHATAN

Target Pencapaian Kesenjangan
No Jenis Kegiatan
% % %
1. Penyuluhan perilaku Hidup Bersih dan Sehat
a. Rumah tangga ber-PHBS
b. Rumah sakit
2. Bayi Mendapat ASI Ekslusif
3. Mendorong Terbentuknya UKBM

a. Posyandu Pratama
b. Posyandu Madya
c. Posyandu Purnama
d. Posyandu Mandiri
Hasil Analisis dengan Metode SWOT
Berdasarkan hasil analisis PROMKES di lingkungan UPTD Puskesmas Bunga Mayang

dapat hasil bahwa UKBM telah memiliki Strength yakni posyandu pertama memiliki
kesenjangan …………….. jadi sudah meningkatnya posyandu ditingkat Madya di
Lingkungan UPTD Puskesmas Bunga Mayang. Akan tetapi dari segi Weakness masih
kurangnya pelatihan untuk peningkatan pengetahuan keterampilan para kader posyandu
yang ada di lingkungan UPTD Puskesmas Bunga Mayang. Dari segi Opportunity bila
ditingkatkan pelaksanaan pelatihan untuk kader posyandu maka diharapkan dapat
meningkatkan kegiatan dan pelayanan posyandu, sehingga posyandu dapat meningkat
ditingkat Madya, Purnama atau bahkan ke tingkat Mandiri. Jika Opportunity tidak segera
ditindaklanjuti maka Streach yang kemungkinan terjadi tidak dapat meningkatkan kualitas
pelayanan posyandu di lingkungan UPTD Puskesmas Bunga Mayang.
MANUSIA METODE
Kurangnya Informasi Media

Rendahnya Pengetahuan Masa tentang ASI Ekslusif
tentang ASI Ekslusif
Kegiatan Penyuluhan
Keterpaparan Media Masa Blm Optimal
ASI EKSLUSIF
Kurangnya Alat
Peraga untuk
perawatan payudara Kurangnya Dana
untuk kegiatan
Kurangnya penyuluhan ASI Faktor kebiasaan dan
peralatan untuk Ekslusif factor budaya
KIB ASI Ekslusif
DANA LINGKUNGAN
SARANA
N
PROGRAM MASALAH PENYEBAB MASALAH ALTERNATIF PEMECAHAN MASALAH ALTERNATIF TERPILIH
O
PROMKES Bayi mendapatkan ASI 1. Adanya iklan yg berlebihan 1. Penyuluhan ASI ekslusif lebih digencarkan 1. Penyuluhan lebih
ekslusif terhadap manfaat susu formula terutama bagi bidan desa. (ANC-PNC/K1-K4) digencarkan terutama bagi
Belum mencapai target (Keterpaparan media masa) 2. Penyuluhan untuk perawatan payudara pada bidan desa, (ANC-PNC/K1-
Target : 60 % 2. Kurangnya pengetahuan dan kehamilan trimester ke III K4)
Pecapaian : kesadaran ibu tentang ASI
Kesenjangan Ekslusif
B. CAKUPAN UPAYA KESEHATAN LINGKUNGAN
No Jenis Kegiatan
% % %
1. Pengawasan sanitasi tempat-tempat umum
2. Penduduk dengan askes berkelanjutan terhadap Air Minum Berkualitas
3. Penduduk dengan Askes terhadap Fasiltas sanitasi yang layak (Jamban Sehat)
4. Desa yang melaksanakan sanitasi total berbasis masyarakat (STBM)
5. Tempat pengelolaan makanan menurut hygiene sanitasi
6. Tempat pengelolaan maknaan yang dibina
MANUSIA METODE
Kurangnya Penyuluhan
Kurangnya tingkat
pengetahuan tentang
Belum adanya kegiatan
arisan untuk pembuatan
Kurangnya kesadaran jamban sehat
Pdk dg akses terhadap

Poster fasilitas yang layak (jamban
sehat)
Brosur leaflet
Kurangnya Dana
untuk penyuluhan Faktor kebiasaan dan
factor budaya
DANA LINGKUNGAN
SARAN
N ALTERNATIF PEMECAHAN
PROGRAM MASALAH PENYEBAB MASALAH ALTERNATIF TERPILIH
O MASALAH
Kesling Penduduk dengan akses 1. Masih adanya sebagian 1. Peningkatan pengetahuan masyarakat 1. Peningkatan pengetahuan
terhadap fasilitas sanitasi masyarakat BAB di sungai, tentang cara hidup sehat masyarakat tentang cara hidup
yang layak (jamban sehat) kebun dan swah. 2. Pentuluhan PHBS lebih ditingkatkan sehat
2. Masih adanya masyarakat yg 3. Adanya pembinaan dan pengawasan dari 2. Pentuluhan PHBS lebih
tidak / belum mempunyai jamban petugas PKM dan masyarakat itu sendiri ditingkatkan
di rumah 3. Adanya pembinaan dan
3. Masih minimnya keasadaran dan pengawasan dari petugas PKM dan
pengetahuan masyarakat tentang masyarakat itu sendiri
hidup sehat.
A. CAKUPAN UPAYA KIA-KB

No Jenis Kegiatan
% % %
1 Kesehatan Ibu dan Anak
a. Ibu hamil mendapat pelayanan antenatal sesuai standar (K1)
b. Ibu bersalin mendapat pelayanan persalinan sesuai standar di puskesmas dan
jaringannya
c. Bayi baru lahir mendapat pelayanan kesehatan sesuai standar
d. Balita mendapat pelayanan kesehatan sesuai standar
e. Anak pada usia pendidikan dasar mendapat screnning kesehatan sesuai
standar
f. Pelayanan kesehatan bagi ibu hamil sesuai standar, untuk kunjungan lengkap
(K4)
g. Drop Out K1 – K4
h. Pelayanan persalinan oleh tenaga kesehatan
i. Pelayanan nifas lengkap sesuai standar (KN3)
j. Pelayanan dan rujukan bumil resti/komplikasi
k. Penanganan dan atau rujukan neonatus resti
2 Pelayanan Keluarga Berencana

a. Akseptor KB Aktif
b. Akseptor KB Baru
METODE
MANUSIA
Kerjasama antara kader dasa

Kurangnya partisipasi dari
warsa & bidan desa
PKK
Tidak adanya pelaporan

Petugas Kes yg tidak jeli dari Bidan Desa
Penanganan & Rujukan

Neonatus Resti
Ketetapan
pengumpulan laporan
Kurangnya Dana
untuk kegiatan
Form Pelaporan pencatatan & Kesadaran dr Bidan
pelaporan Penanggung jawab untuk
memberikan laporan
SARANA
DANA LINGKUNGAN
METODE
MANUSIA
Kegiatan penyuluhan blm

Kurangnya partisipasi dari optimal
TOGA, TOMA & perangkat Desa
Safari KB yg tidak tepat

PEKU yang tidak aktif sasaran
Kunjungan Akseptor KB
Kurangnya alat
penyuluhan
Kurangnya Dana
untuk kegiatan
Poster & Brosur safari KB
Faktor Kebudayaan
SARANA
DANA LINGKUNGAN
O MASALAH
KIA-KB Penanganan & Rujukan 1. Kurangnya kerja sama antara 1. Menjalin Kerjasama dengan PKK 1. Menjalin kerjasama dengan PKK
Neonatus Resti kader dasa wisma dan Bidan 2. Form pelaporan dan ketetapan 2. Form pelaporan dan ketetapan
Belum mencapai target. Desa pengumpulan laporan pengumpulan laporan
(Penanganan & Rujukan 2. Tidak adanya pelaporan dari 3. Kesadaran dari bidan penanggung jawab
Neonatus Resti) bidan desa desa
Target :
Pencapaian :
Kesenjangan :
Pelayanan KB 1. Masih rendahnya pengetahuan 1. Penyuluhan tentang manfaat MKET 1. Penyuluhan tentang manfaat MKET
Belum mencapai target. masyarakat tentang MKET
(Kaseptor MKET) tersebut
Target : 2. Kebanyakan masyarakat masih
Pencapaian : takut terhadap resiko MKET
Kesenjangan : tersebut.
B. CAKUPAN UPAYA KIA-KB

No Jenis Kegiatan
% % %
1 Pemberi Kapsul Vitamin A pada Bayi 6-11 bulan
2 Pemberian Kapsul Vitamin A pada anak balita 12-59 bulan
3 Pemberian Kapsul Vitamin A pada Balita
4 Pemberian Tablet besi (Fe 1) pada Bumil
5 Pemberian Tablet besi (Fe 30 pada Bumil
6 Balita BGM
7 Balita Ditimbang
METODE
MANUSIA
Penimbangan berat badan

Banyaknya masyarakat yg Rendahnya pengetahuan tidak terpantau
malas membawa anak ke tentang pentingnya posyandu
posyandu
Kegiatan Penyuluhan
Kurangnya tenaga Persepsi masyarakat yg salah belum optimal
kesehatan gizi pada saat masa kehamilan
Balita BGM dan

Peralatan penyuluhan ditimbang
gizi kurang lengkap
Ekonomi masyarakat
masih rendah
Poster & Brosur Faktor Kebiasaan
Tidak ada dana untuk
pemantauan gizi
Kurangnya daya dukung
masyarakat untuk
kegiatan posyandu
SARANA
DANA LINGKUNGAN
O MASALAH
Gizi Balita Ditimbang 1. Rendahnya pengetahuan tentang 1. Penyuluhan ttg pentingnya posyandu 1. Penyuluhan ttg pentingnya
Belum mencapai target. pentingnya posyandu 2. Untuk ke Dinkes pemenuhan tenaga posyandu
Target : 2. Kurangnya pengetahuan dan terutama petugas gizi (PTT/PNS) 2. Untuk ke Dinkes pemenuhan tenaga
Pencapaian : kesadaran ibu tentang tumbug terutama petugas gizi (PTT/PNS)
Kesenjangan : kembang balita
3. Banyaknya masyarakat yang
malas membawa anaknya ke
pelayanan kesehatan
4. Kurangnya tenaga kesehatan gizi
Balita bawah garis merah 1. Bayi BGM yang terdata sedikit- 1. Petugas lebih proaktif lagi untuk 1. Petugas lebih proaktif lagi untuk
(BGM) sedikit mencari/mendeteksi bayi BGM melalui mencari/mendeteksi bayi BGM
Target : posyandu, kader, dasa wisma & lintas melalui posyandu, kader, dasa
Pencapaian : sektor lainnya sehingga diharapkan tdk wisma & lintas sektor lainnya
Kesenjangan : ditemukannya lagi bayi yg BGM sehingga diharapkan tdk
ditemukannya lagi bayi yg BGM
Mengetahui
Kepala UPTD Puskesmas Bunga Mayang Penanggung Jawab UKM
YOSI FITRIANI, SKM RINA SEFTIANA, SKM

NIP. 19731017 199301 2 002 NIP. 19830909 200801 2 007
BAB V

KRITERIA 5.4.1.2

dengan lintas
Ep 2
Uraian Peran Lintas Program untuk tiap program
puskesmas

Bunga Mayang, 12 Januari 2017

Nomor : 800/ /UKM/I/2017 Kepada
Lampiran : Yth. Bapak/Ibu :
Perihal : Lokakarya Mini Bulanan
Pertama Lintas Program
1. Seluruh Bidan Desa
2. Seluruh Pemegang Program
3. Seluruh PJ Pustu
Di-
TEMPAT
Sehubungan dengan akan dilaksanakan Lokakarya Mini Bulanan pada :
Hari/Tanggal : Senin, 16 Januari 2017

Waktu : 13.00 WIB s/d Selesai
Tempat : Ruang Rapat UPTD Puskesmas Bunga Mayang

Bunga Mayang
YOSI FITRIANI, SKM

NIP. 19731017 199301 2 002

SUSUNAN ACARA
LOKAKARYA MINI BULANAN PERTAMA
DENGAN SUSUNAN ACARA SEBAGAI BERIKUT :
1. PEMBUKAAN
2. SAMBUTAN KEPALA UPTD PUSKESMAS BUNGA MAYANG
3. PEMBACAAN STRUKTUR KEPEGAWAIAN TAHUN 2017 ( KASUBBAG TU)
4. PEMBACAAN RENCANA PELAKSANAAN KEGIATAN (RPK) TAHUN 2017
(BENDAHATA BOK)
5. PEMBACAAN JADWAL RENCANA PELAKSANAAN KEGIATAN (RPK)
BULAN JANUARI 2017 (PJ UKM)
6. TANYA JAWAB
7. PENUTUP DAN DOA

Bunga Mayang
YOSI FITRIANI, SKM

NIP. 19731017 199301 2 002

Susunan Acara Penyelenggaraan Lokakarya Mini Bulanan Pertama

Lintas Program
Hari/Tanggal :
JAM ACARA PENGARAH
13.00 – 13.30 Pembukaan Kepala Puskesmas
13.30 – 14.00 Pengenalan Program Baru Kepala Puskesmas + staf
14.00 – 15.00 Inventaris kegiatan bulan lalu PJ UKM
15.00 – 15.30 Istirahat
15.30 – 16.00 Analisa masalah dan pemecahan Pimpinan Rapat
16.00 – 16.30 Penyusunan kegiatan dan pembagian PJ UKM
tugas bulan yang akan datang
16.30 – 16.45 Kesepakatan untuk melaksanakan Kepala Puskesmas
rencana kerja baru
16.45 – 17.00 Penutupan Kepala Puskesmas

Bunga Mayang
YOSI FITRIANI, SKM

NIP. 19731017 199301 2 002

NOTULEN
Pimpinan Rapat :
Moderator/MC :
Notulen :
Pelaksanaan
Hari/Tanggal :
Pukul :
Tempat :
Arahan/Sambutan
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________

Bunga Mayang
YOSI FITRIANI, SKM

NIP. 19731017 199301 2 002

DAFTAR HADIR
PERTEMUAN LOKAKARYA MINI BULANAN PERTAMA LINTAS PROGRAM
HARI/TANGGAL : ……………………..
N
NAMA JABATAN TANDA TANGAN
O
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
41
42
43
44
45
46
47
48
49
50

Bunga Mayang
YOSI FITRIANI, SKM

NIP. 19731017 199301 2 002

URAIAN TUGAS UKM ESSENSIAL UPTD PUSKESMAS BUNGA MAYANG

N
NAMA JABATAN URAIAN
O
1. Program Pembinaan  Menyusun perencanaan dan evaluasi di unit kesling
Kesling  Mengurangi bahkan menghilangkan semua unsur
fisik dan lingkungan yang member pengaruh buruk
terhadap kesehatan masyarakat melalui penyuluhan
kesling
 Penyehatan air bersih
 Pengawasan depot isi ulang air minum
 Penyehatan pembuangan sampah
 Penyehatan lingkungan dan pemukiman
 Penyehatan pembuangan air limbah
 Penyehatan makanan dan minuman
 Pengawasan sanitasi tempat-tempat umum
 Pengawasan tempat pengelolaan pestisida
 Pelaksanaan perundangan di bidang kesehatan
lingkungan
 Pembakaran sampah medis dan pengelolaan sampah
non medis
 Pengawasan pemisahan sampah di UPTD
Puskesmas dan jejaringnya
 Perencanaan, Pencatatan dan pelaporan
 Mengkoordinir dan bertanggung jawab terhadap
semua kegiatan promosi kesehatan di wilayah kerja
UPTD Puskesmas
 Perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi kegiatan
promosi dilakukan bersama-sama dengan
koordinator program yang terkait.
 Kegiatan dalam gedung
 Penyuluhan langsung kepada perorangan maupun
Program Promosi
2. kelompok penderita di Puskesmas / Pustu
Kesehatan
 Penyuluhan tidak langsung melalui Media
Poster/Pamflet
 Kegiatan diluar gedung
 Penyuluhan kelompok melalui posyandu dan
sekolah
 Pencatatan dan pelaporan
 Pemerliharaan alat penyuluhan
 Mengelola media informasi kesehatan puskesmas
3. Program Gizi  Melaksanakan pelayanan dan konsultasi gizi
 Bertanggung jawab atas pemeliharaan alat medis
dan non medis di poli gizi
 Perencanaan, pencatatan dan pelaporan
 Upaya perbaikan gizi keluarga (UPGK)
 Penimbangan Bayi & menginventaris jumlah dan
sarana posyandu
 Pemetaan Keluarga Sadar Gizi (KADARZI)
 Penggunaan ASI Ekslusif
 Pengukuran LILA WUS
 Penyuluhan UPGK
 Penanggulangan Anemia Gizi Besi
 Distribusi Tablet Fe
 Distribusi Sirup Fe
 Penyuluhan
 Pengadaan Bahan dan Obat Fe
 Penanggulangan GAKI
 Monitoring Garam Beryodium
 Koordinasi LS/LP
 Penyuluhan
 Pengadaan bahan Iodina Test
 Penanggulangan Defisiensi Vit. A
 Balita
 Ibu Nifas
 Penyuluhan
 Pengadaan Obat
 SKPG
 PSG (Pengadaan Blanko dan Pelaksanaan PSG)
 PKG
 Koordinasi LS/LP
 Pemetaan Kecamatan Bunga Mayang
 Intervensi kasus gizi buruk/pemberian PMT
 TBABS
 Pengembangan Pojok Gizi (POZI)
 Penanganan GIZI BURUK
 Penemuan Kasus
 Pengelolaan balita gizi buruk
 Pengobatan gizi buruk umum dan spesialistik serta
rujukan
 Melakukan pemantauan berkala perkembangan
balita gizi buruk
 Perencanaan dan penyediaan PMT dan Obat
 Pelaporan dan pedokumentasian
 Pembinaan dan Evaluasi
 Pemeliharaan alat dan mutu pelayanan serta mutu
alat ukur gizi
 Perencanaan, Pencatatan dan Pelaporan
4. Program KIA KB  Melaksanakan pelayanan Keluarga Berencana
seperti (pil KB, Suntuk KB, IUD, dll)
 Bertanggung jawab atas pemeliharaan alat medis,
non medis di poli KB
 Menentukan pemeriksaan dan tindakan penunjang
 Melaksanakan rujukan
 Pemeliharaan kesehatan ibu dari hamil, melahirkan
dan menyusui, serta bayi, anak balita dan anak pra
sekolah
 Imunisasi TT 2 kali pada bumil dan imunisasi pada
bayi berupa BCG, DPT, polio dan Hb sebanyak 3
kali serta campak sebanyak 1 kali berkoordinasi
dengan program imunisasi
 Penyuluhan kesehatan meliputi berbagai aspek
dalam mencapai tujuan program KIA, gizi dan
perkembangan anak.
 Pelayanan KB kepada semua PUS, dengan perhatian
khusus kepada mereka yang melahirkan anak
berkali-kali karena termasuk golongan ibu beresiko
tinggi (resti) berkoordinasi dengan program KB.
 Pengobatan bagi ibu untuk jenis penyakit ringan
 Kunjungan rumah untuk puskesmas, bagi yang
memerlukan pemeliharaan, member penerangan
pada mereka yang lalai mengunjungi UPTD
Puskesmas serta meminta agar mereka datang ke
UPTD Puskesmas lagi.
 Pembinaan dukun bayi
 Melaksanakan Audit maternal dan perinatal (AMP)
 Bertanggung jawab terhadap cakupan dan
keberhasilan indicator SPM KIA.
 Bertanggung jawab terhadap pelaksanaan pelayanan
KIA di Posyandu
 Pembinaan Klinik bersalin dan BPS di wilayah
kerja.
 Melakukan PWS KIA
 Pengawasan Mutu pelayanan bersalin dan KIA
 Pengawasan & Bimbingan kepada Taman Kanak-
kanak
 Pemantauan/pelaksanaan DDTKA pada bayi, anak
balita dan anak pra sekolah
 Perencanaan, pebcatatan dan pelaporan
 Menyusun perencanaan dan evaluasi kegiatan di unit
P2M
Pencegahan dan
 Mengkoordinator dan berperan aktif terhadap
Pemberantasan
5. kegiatan diunitnya
Penyakit Menular
 Ikut secara aktif mencegah dan mengawasi
(P2M)
terjadinya peningkatan kasus penyakit menular serta
menindak lanjuti terjadinya KLB.
 Melaksanakan pelayanan TB dank USTA
 Menentukan pemeriksaan dan tindakan penunjang
 Melaksanakan rujukan
dan non medis di poli TB dan Kusta
 Penyuluhan tentang TB serta kunjungan dan follow
up ke rumah pasien
 Pencatatan dan pelaporan kasus
 Penemuan secara dini penderita TB termasuk di
Pencegahan dan
LAPAS
6. Pemberantasan TB
 Pengobatan penderita secara lengkap
dan Kusta
 Koordinasi dengan petugas laboratorium terhadap
penderita/tersangka TB untuk mencari BTA +
 Penyuluhan tentang Kusta
 Penemuan Penderita Kusta dengan pemeriksaan
kontak, pemeriksaan anak sekolah dan case survey
 Memberikan pengobatan yang tepat sesuai diagnose
dan klasifikasinya
 Melakukan penecgahan cacat dengan mengawasi
dan mengevaluasi pengobatan
 Penyuluhan untuk memasyarakatkan hidup bersih
dan sehat serta memasyarakatkan oralit.
 Kaporitasi sumur-sumur dan sumber air sebanyak 2
kali setahun
 Surveillance yaitu mengurangi dan menghindari
kontak untuk mencegah penyebaran kasus
 Penemuan dan pengobatan penderita diare di dalam
Pencegahan dan maupun diluar gedung
7.
pemberantasan diare  Aktif dalam penyelidikan KLB/peningkatan kasus
 Bertanggung jawab pembinaan pengobatan diare
sesuai standar
 Melaksanakan perencanaan dan pemberian obat
cacing di SD
 Pelatihan kader tentang diare dan distribusi oralit di
posyandu
 Penyuluhan tentang Malaria
 Pemberantasan Naymuk Anopeles
 Kerja sama dengan aparat pemerintahan desa dalam
pelaporan pendatang terutama yang berasal dari
daerah endemis malaria
 Penemuan secara dini penderita malaria
Pencegahan dan
 Pengobatan penderita yang menderita maupun yang
8. pemberantasan
dicurigai
malaria
 Berkoordinasi dengan petugas laboratorium tentang
pemeriksaan mikrokopis malaria
 Survey malaria di masyarakat
 Distribusi obat malaria di puskesmas dan bahan
pemeriksaan rapid tes di pustu dan poskesdes
9. Surveilans  Berperan aktif secara dini melakukan pengamatan
terhadap penderita, kesling, perilaku masyarakat dan
perubahan kondisi
 Melaksanakan SARS penyakit menular
 Analisis tentang KLB
 Penyuluhan kesehatan secara intensif
 Penyuluhan tentang ISPA
Pencegahan dan  Penemuan secara dini penderita ISPA
10.
pemberantasan ISPA  Pengobatan penderita secara lengkap
 Perencanaan, pencatatan dan pelaporan kasus
Mengetahui
Kepala Puskesmas Bunga Mayang Penanggung Jawab UKM

NIP. 197310171993012002 NIP. 198309092008012007

URAIAN TUGAS UKM PENGEMBANGAN UPTD PUSKESMAS BUNGA

MAYANG
N
NAMA JABATAN URAIAN
O
 Memberi penyuluhan kepada masyarakat
 Mengenali penderita yang memerlukan pelayanan
kesehatan psikiatri
Program Kesehatan  Member pertolongan pertama psikiarti, member
11.
Jiwa pengobatan atau merujuk pasien ke RS jiwa
 Kunjungan ke rumah penderita
 Pelatihan kader Kesehatan Jiwa
12. Program Usila  Pendataan usila
 Kegiatan promotif dengan penyuluhan gizi, kes,
dimasa tua, agama, dkk ke masyarakat dan
kelompok usila
 Senam kesegaran jasmani
 Meningkatkan PSM dnegan cara mengikuti sertakan
masyarakat dalam perencanaan dan pelaksanaan
 Kegiatan pengobatan melalui pelayanan kesehatan
dasar dan rujukan
 Kegiatan pemulihan untuk mengembalikan fungsi
organ yang telah menurun
 Pelaksanaan posyandu usila dan PMT Usila
 Penyuluhan ke sekolah (SMP, SMA)
 Pembinaan & Konseling remaja
 Pendataan jumlah remaja usia 10-14 tahun
 Pencatatan & pelaporan
 Penyuluhan ke sekolah (SMP, SMA) tentang
13. Program PKPR
HIV.IMS, NAFZA dan Kesehatan reproduksi
 Pembinaan dan konseling remaja
 Pendataan kekerasan anak dan perempuan
 Pendataan jumlah remaja usia 10-14 tahun
 Perencanaan, Pencatatan dan Pelaporan
14. Koordinator Bidan  Membimbing pengetahuan, keterampilan klinis
Desa profesi dan sikap bidan
 Membina bidan dalam pengelolaan program KIA
 Melakukan pemantauan, penyediaan dan evaluasi
program KIA termasuk penilaian terhadap
perasarana dan logistic (fasilitas pendukung), kinerja
klinis dan kinerja manajerial bidan di wilayah
kerjanya
 Membantu mengidentifikasi masalah, mencari dan
menetapkan solusi serta melaksanakan tindakan
koreksi yang mengarah pada peningkatan mutu
pelayanan KIA.
 Memberi dorongan motivasi dan membangun
kerjasama tim serta memberikan bimbingan teknis di
tempat kerja kepada bidan di wilayah kerjanya.
 Melakukan kerjasama tim lintas program dan lintas
sektor baik secara horizontal (pada tingkat
puskesmas) dan vertical (pada tingkat kabupaten)
 Bersama dengan pimpinan puskesmas mengusulkan
memberikan penghargaan terhadap bidan
berprestasi, kesempatan untuk peningkatan
pendidikan dan pengembangan karir bidan.
 Menyusun jadwal posyandu
 Menyusun jadwal petugas puskesmas untuk
pelayanan posyandu dari unsur Pembina Posyandu,
KIA, Juru Imunisasi dan KB
 Melaksanakan absensi petugas pelayanan posyandu
15. Program Posyandu  Melakukan pembinaan kader posyandu
 Bertanggung jawab peningkatan strata posyandu
 Bertanggung jawab untuk persiapan dan pembinaan
perlombaan posyandu
 Memastikan distribusi PMT posyandu
16. Poliklinik Imunisasi  Melaksanakan pelayanan Imunisasi
dna non medis di poli Imunisasi
 Pelaksanaan Imuniasi Polio, Campak, HB, BCG,
DPT
 Pada bayi ditempat pelayanan kesehatan (UPTD
Puskesmas, Poyandu dan Pustu)
 Pelaksanaan Imunisasi TT pada BUMIL & WUS
ditempat
 Pelayanan kesehatan
 Penyuluhan BIAS di tiap SD oleh tim UPTD
Puskesmas dan kader.
 Pengambilan Vaksin ke Dinkes
 Strerilisasi alat dan pemeliharaan Coldchain di
UPTD Puskesmas atau Pustu
 Merencanakan persediaan dan kebutuhan vaksin
secara teratur
 Monitoring penyimpanan vaksin dan suhu coldchain
 Menjaga mutu pelaksanaan pelayanan imunisasi dan
vaksin
 Monitoring / evaluasi PWS
 Melakukan penyuluhan dan kerja sama lintas sector
 Bertanggung jawab terhadap pelaksanaan program
desa siaga
 Pembentukan dan pembinaan struktur desa siaga
secara berkala
 Pemantauan rumah ber PHBS di setiap desa
 Bertanggung jawab terhadap pendonor dan
17. Program Desa Siaga ambulance desa
 Pembinaan tabulin
 Pelaporan bencana dan kseiap siagaan bencana
 Pembentukan dan pembinaan Kader Desa Siaga
 Pengaktifan UKBM
 Kegiatan lintas sektoral
 Inventaris jumlah sekolah, jumlah murid dan sarana
UKS
 Melaksankaan program UKS melalui pendidikan
dan pelayanan kesehatan di sekolah
Pencegahan dan
 Aktif dalam menciptakan lingkungan sekolah yang
18. pemberantasan
sehat
malaria
 Penjaringan kesehatan peserta didik baru kelas 1
 Pengobatan ringan, pertolongan dan rujukan
 Pelatihan dokter kecil
Mengetahui
Kepala Puskesmas Bunga Mayang Penanggung Jawab UKM

NIP. 197310171993012002 NIP. 198309092008012007
BAB V

KRITERIA 5.4.1.3

dnegan lintas program mengidentifikasi peran
masing-masing lintas sector terkait. Ep 3
Uraian peran Lintas Sektor untuk setiap program
puskesmas

PELAKSANAAN KEGIATAN UKM YANG BERKOORDINASI DENGAN LINTAS PROGRAM DAN LINTAS SEKTOR
PERAN LINTAS PROGRAM PERAN LINTAS SEKTOR

N UPT
KEGIATAN Pengem UPT
O Promkes KIA KB Kesling Gizi P2P PJ Desa Camat Kades PKK Kader Pendidika
bangan KBKS
n
1. KIA KB Menyampai Bertanggu - - - Bidan - Menyam Menginfor PKK Kec Bersama - Merencana
 Kegiatan kan ng jawab desa paikan masikan bersama PKK kan dan
kampong informasi atas ……….. kepada kepada PKK desa desa menyiapka
KB kepada pelayanan menyiap kades masyaraka menginfor menginf n alat
Bidan Desa yang akan kan untuk t, serta masikan ormasika kontrasepsi
bahwa akan dilakukan akseptor mengger menyediak kepada n kepada yang akan
dilaksankaa kepada KB yang akkan an tempat sasaran sasaran digunakan
n kegiatan sasaran di akan masyara pelaksanaa melalui dan
kampong desa dilakuka kat n kegiatan pengajian, membant
KB di desa ……....... n kegiatan u
……....... pemasan PKK. menyiap
gan KB kan
tempat
Kepala UPTD Puskesmas Bunga Mayang
YOSI FITRIANI, SKM

NIP. 19731017 199301 2 002

PERAN LINTAS SEKTOR DIBIDANG KESEHATAN

I. CAMAT
 Memberikan dukungan kepada pelayanan kesehatan di puskesmas
 Sebagai penanggung jawab tim akselerasi AKI AKB (sesuai dengan keputusan
bupati jember no. 188.45/9/012/2013
 Sebagai ketua pokjanal PSN-GJB 60 menit
 Memotivasi masyarakat yang tidak mau dieujuk ke Rumah Sakit
 Meberikan masukan, harapan dan kebutuhan masyarakat akan pelayanan
kesehatan
II. POLSEK
 Berkoordinasi dalam penanganan kecelakaan, kejadian kekerasa/kejadian lain
yang memerlukan pemeriksaan/penanganan kesehatan (contoh : KLL,
pembunuhan, meninggal mendadak ditempat kerja, dll)
 Berokoordinasi dalam Pembuatan Visum Et Repertum
 Berkoordinasi dalam kegiatan penyuluhan dan penanganan NAPZA
 Berkoordinasi dalam pengamatan obat dan makanan kadaluarsa
 Dukungan keamanan pada kegiatan SUB PIN
 Berkoordinasi dalam penanggulangan bencana
 Anggota tim akselerasi penurunan AKI AKB
 Bersama-sama melaksanakan PSN (Pemberantasan Sarang Nyamuk), sebagai
anggota tim supervise terpadu PSN
 Memberikan masukan, harapan dan kebutuhan masyarakat akan pelayanan
kesehatan
III. KORAMIL
 Berkoordinasi dalam masalah keamanan dan penanggulangan bencana (siaga
bencana)
 Leading sektor dalam kegitan KB kesehatan yaitu TNI Manunggal KB kes dan
Safari KB
kesehatan
IV. POLAIRUD/KAMLA
 Berkoordinasi dalam penanganan kasus kecelakaan di laut
 Koordinasi dalam upaya keselamatan kerja di laut
kesehatan
V. DINAS PENDIDIKAN
 Berkoordinasi pada kegiatan
1. BIAS (Bulan Imunisasi Anak Sekolah)
2. Skrening Kesehatan/Penjaringan Kesehatan Anak Sekolah
3. UKGS (Usaha Kesehatan GIGI Sekolah) : Penyuluhan Kesehatan gigi,
Demo Sikat gigi, dan Pemeriksaan Kesehata Gigi
 Berkoordinasi pada kegiatan Pnyuluhan : Kesehatan reproduksi, NAPZA, HIV
AIDS, dan lain-lain
 Berkoordinasi dalam inspeksi sanitasi TTU di instansi pendidikan (TK, SD,
SMP, dan SMA//SMK
 Berkoordinasi dalam pelaporan
kesehatan
VI. UPTB – KB
 Memberikan pembinaan dan motivasi dalam upaya meningkatkan kesejahteraan
masyarakat melalui program keluarga sejahtera dan BKB serta promosi KB
dalam meningkatkan cakupan akseptor baru
 Penghimpunan jumlah penduduk
 Pendewasaan usia perkawinan dan pengaturan kelahiran
 Ketahanan Keluarga melalui tribina (BKB, BKR dan BKL)
kesehatan
 Kerjasama dalam penyuluhan Kespro, NAPZA, HIV AIDS.
VII. KUA
 Melaksanakan koordinasi dan pembinaan calon jamaah Haji
kesehatan
 Sebagai anggota dari tim pelaksana akselerasi penurunan AKI AKB
 Sebagai anggota pokjanal PSN-GJB 60 menit
 Koordinasi pelaporan pengantin setiap bulan
 Koordinasi dalam upaya kesehatan sekolah (misalnya pemberian obat cacing,
kegiatan UKS, inspeksi sanitasi TTU di instansi pendidikan (MI, MTs dan RA)
 Mengirim CPW ke puskesmas untuk imunisasi TT.
VIII. KEPALA DESA

 Memberikan dukungan kepada pelayanan kesehatan di puskesmas
 Sebagai ketua tim pelaksana akselerasi penurunan AKI AKB
 Sebagai penanggung jawab/koordinasi pelaksanaan PSN GJB 60 menit tingkat
desa
 Memotivasi masyarakat yang tidak mau dirujuk ke Rumah Sakit
kesehatan
 Bersama-sama menyusun jadwal kegiatan program kesehatan (posyandu balita,
posyandu lansia, PSN, dll)
 Membuat surat keputusan tentang penetapan posyandu dan kader aktif
IX. PKK
 Melakukan pembinaan, memotivasi masyarakat untuk melaksankaan
pembangunan kesehatan meliputi kegiatan dibidang Promosi Kesehatan,
Kesling, KIA/KB, Gizi, JPKM, P2M, melalui kegiatan kelompok
kesehatan
 Sebagai anggota pokjanal PSN-GJB 60 menit
 Sebagai pelaksanaan kegiatan TNI manunggal KB kes
X. KADER
 Pelaksana dalam kegiatan posyandu balita dan posyandu lansia, juru pemantau
jentik (Jumantik), Survei perumahan dan lingkungan
 Sebagai penggerak peran serta masyarakat
 Membantu kegiatan puskesmas di masyarakat (misalnya : distribusi Kartu BPJS,
dll)
 Sebagai penyuluh kesehatan di masyarakat
 Membantu petugas puskesmas dalam melaksanakan kegiatan
 Pendampingan Bumil resti
kesehatan
Bunga Mayang,
Bunga Mayang
YOSI FITRIANI, SKM

NIP. 19731017 199301 2 002
BAB V

KRITERIA 5.4.1.4

Peran lintas program dan lintas sector
Ep 4
didokumentasikan dalam kerangka acuan
BAB V
KRITERIA 5.4.2

Kepala Puskesmas menetapkan kebijakan dan
Ep 1
prosedur komunikasi dan koordinasi program
dnegan lintas program mengidentifikasi peran Ep 2
masing-masing lintas sector terkait.
Penanggung jawab UKM Puskesmas dan
pelaksana melakukan koordinasi untuk tiap
kegiatan dalam pelaksanaan UKM Puskesmas Ep 3
kepada lintas program terkait, lintas sektor terkait,
dan sasaran.
Penanggung jawab UKM Puskesmas melakukan
evaluasi terhadap pelaksanaan koordinasi dalam Ep 4
pelaksanaan kegiatan
BAB V

KRITERIA 5.4.2.1

Kepala Puskesmas menetapkan kebijakan dan
prosedur komunikasi dan koordinasi program
Ep 1
SOP Tentang Mekanisme Komunikasi dan
Koordinasi Program

KEPUTUSAN
TENTANG
MEKANISME KOMUNIKASI DAN KOORDINASI PROGRAM
Menimbang : a. Bahwa UPTD Puskesmas adalah unit pelaksana teknis untuk

menunjang Operasional Dinas dalam bidang pelayanan kesehatan
masyarakat di lingkungan Pemerintah Kabupaten OKU Timur yang
mempunyai fungsi Pelayanan Kesehatan strata pertama,
pemberdayaan masyarakat di bidang kesehatan dan penggerak
pembangunan berwawasan kesehatan;
b. Bahwa untuk melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud
puskesmas mempunyai rincian tugas baik melaksanakan upaya
kesehatan perorangan maupun upaya kesehatan di masyarakat;
c. Bahwa untuk melaksanakan maksud tersebut dianggap perlu
Penetapan Uraian Tugas Pokok dan Wewenang yang ditetapkan
dengan surat keputusan Kepala Puskesmas Bunga Mayang;

Kesehatan;
3. Peraturan Menteri Pendayagunaan dan Aparatur Negara dan
Repormasi Birokrasi Nomor 16 tahun 2014 tentang Pedoman
Survey kepuasan masyarakat terhadap penyelengaraan pelayanan
publik;
MEMUTUSKAN

MAYANG TENTANG MEKANISME KOMUNIKASI DAN
KOORDINASI PROGRAM.
Kesatu : Memberlakukan Mekanisme Komunikasi dan Koordinasi Program
Puskesmas seperti yang tercantum dalam SOP Mekanisme
Komunikasi dan Koordinasi Program.
Kedua : Surat Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan ketentuan

Pada Tanggal : 2017
Bunga Mayang
YOSI FITRIANI, SKM

NIP. 19731017 199301 2 002

KEPUTUSAN
TENTANG

c. Bahwa untuk melaksanakan maksud tersebut dianggap perlu ada
keputusan Kepala Puskesmas prosedur komunikasi dan koordinasi
program yang ditetapkan dengan surat keputusan Kepala Puskesmas
Bunga Mayang tentang mekanisme komunikasi koordinasi
program;

Kesehatan;
MEMUTUSKAN
KOORDINASI PROGRAM.

Pada Tanggal : 03 Oktober 2017
Bunga Mayang
YOSI FITRIANI, SKM

NIP. 19731017 199301 2 002

KEPUTUSAN
TENTANG

c. Bahwa untuk melaksanakan maksud tersebut dianggap perlu
Penetapan Kebijakan dan prosedur komunikasi dan koordinasi
program yang ditetapkan dengan surat keputusan Kepala Puskesmas
Bunga Mayang;
Mengingat : 1. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2014 tentang

Kesehatan, Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009
Nomor 144;
2. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2009 tentang
Pelayanan Publik, Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2009 Nomor 112;
Tenaga Kesehatan;
Pemerintahan Daerah;
5. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 72 Tahun 2012
tentang Sistem Kesehatan Nasional;
6. Peraturan Menteri PAN dan RB Nomor 35 tahun 2012 tentang
Pedoman Penyusunan Standar Operasional Prosedur Administrasi
Pemerintahan;
7. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 75 tahun 2014 tentang
Puskesmas;
8. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 59 tahun 2015 tentang
Komisi Akreditasi FKTP;
Akreditasi Puskesmas, Klinik Pratama, Tempat Praktik Mandiri
Dokter, dan Tempat Praktik Mandiri Dokter Gigi;
MEMUTUSKAN

KOORDINASI PROGRAM.

Pada Tanggal : 2017
Bunga Mayang
YOSI FITRIANI, SKM

NIP. 19731017 199301 2 002
KOMUNIKASI DAN KOORDINASI

PROGRAM
SOP No. Dokumen :
No. Revisi :
Tanggal Terbit :
Halaman :
UPTD
YOSI FITRIANI, SKM
PUSKESMAS
NIP.
BUNGA 197310171993012002
MAYANG
1. Pengertian Komunikasi adalah suatu proses pembentukan, penyampaian, penerimaan
dan pengolahan pesan yang terjadi di dalam diri seseorang dan diantara dua
atau lebih dengan tujuan tertentu. Koordinasi adalah proses pengintegrasian
tujuan-tujuan dan kegiatan-kegiatan pada satuan yang terpisa (department
atau bidang-bidang fungsional) suatu organisasi untuk mencapai tujuan
organisasi secara efisien.
2. Tujuan Sebagai acuan dalam menjalin komunikasi dan koordinasi PKM
Bontosunggu
Mekanisme Komunikasi dan Koordinasi Program
4. Referensi 1. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 75 Tahun 2014
tentang pedoman Manajemen Puskesmas.
5. Prosedur Alat dan Bahan :
1. ATK
2. Laptop
3. Proyektor
4. Notulen
5. Daftar Hadir
6. Langkah- 1. Ada kendala (masalah) dalam lingkup puskesmas
langkah
2. Mengidentifikasi kendala (masalah) pada setiap penanggung jawab
program, tim audit internal dan tim audit ekternal.
3. Penanggung jawab program, tim audit internal dan atau tim audit
eksternal menyampaikan kendala (masalah) yang diidentifikasi kepada
ketua manajemen mutu.
4. Ketua manajemen mutu menyampaikan masalah kepada Pembina
5. Pembina mengambil kebijakan atas rumusan masalah yang teridentifikasi
6. Pemecahan masalah
7. Unit Terkait Semua unit penanggung jawab dan tim audit
8. Dokumen 1. SK tentang komunikasi dan koordinasi
Terkait
2. Struktur organisasi
9. Rekaman No Yang diubah Isi Perubahan Tanggal mulai diberlakukan
Historis
Perubahan
BAB V

KRITERIA 5.4.2.2
komunikasi kepada pelaksana, lintas program Ep 2
terkait, dan lintas sektor terkait.


Nomor : 800/ /UKM/I/2017 Kepada
Perihal : Lokakarya Mini Bulanan
Pertama Lintas Program
1. Seluruh Bidan Desa
2. Seluruh Pemegang Program
3. Seluruh PJ Pustu
Di-
TEMPAT
Sehubungan dengan akan dilaksanakan Lokakarya Mini Bulanan pada :
Hari/Tanggal : Senin, 6 Februari 2017

Tempat : Ruang Rapat UPTD Puskesmas Bunga Mayang

Bunga Mayang
YOSI FITRIANI, SKM

NIP. 19731017 199301 2 002

Susunan Acara Penyelenggaraan Lokakarya Mini Bulanan Pertama

Lintas Program
Hari/Tanggal :
JAM ACARA PENGARAH
13.00 – 13.30 Pembukaan Kepala Puskesmas
13.30 – 14.00 Pengenalan Program Baru Kepala Puskesmas + staf
14.00 – 15.00 Inventaris kegiatan bulan lalu PJ UKM
15.00 – 15.30 Istirahat
15.30 – 16.00 Analisa masalah dan pemecahan Pimpinan Rapat
16.00 – 16.30 Penyusunan kegiatan dan pembagian PJ UKM
tugas bulan yang akan datang
16.30 – 16.45 Kesepakatan untuk melaksanakan Kepala Puskesmas
rencana kerja baru
16.45 – 17.00 Penutupan Kepala Puskesmas

Bunga Mayang
YOSI FITRIANI, SKM

NIP. 19731017 199301 2 002

DAFTAR HADIR
PERTEMUAN LOKAKARYA MINI BULANAN PERTAMA LINTAS PROGRAM
HARI/TANGGAL : ……………………..
N
O
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
41
42
43
44
45
46
47
48
49
50
Bunga Mayang
YOSI FITRIANI, SKM

NIP. 19731017 199301 2 002

NOTULEN
Pimpinan Rapat :
Moderator/MC :
Notulen :
Pelaksanaan
Hari/Tanggal :
Pukul :
Tempat :
Arahan/Sambutan
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________

Bunga Mayang
YOSI FITRIANI, SKM

NIP. 19731017 199301 2 002

Negeri Ratu, ………………………..
Nomor : 800/ /UKM/XII/2016 Kepada

Perihal : Pertemuan lokakarya mini 1.Camat Bunga Mayang
Tribulanan Pertama 2.Kepala UPT Se-Kecamatan Bunga
Mayang
3. Ketua Tim Penggerak PKK Kec. Bunga
Mayang
4. Kapolsek Bunga Mayang
5. Babinsa Bunga Mayang
6. Kepala Desa Se-Kecamatan Bunga
Mayang
Di
TEMPAT
Sehubungan dengan akan dilaksanakan Pertemuan Loka Karya Mini Tribulanan Pertama
pada :
Hari/Tanggal : Kamis, 1 Desember 2016
Tempat : Aula Kantor Kecamatan Bunga Mayang
Demikian hal ini kami smapaikan, atas kehadiran Bapak/Ibu kami ucapkan terima kasih.
Camat Bunga Mayang
……………………………..
NIP. …………………………

DAFTAR HADIR
LOKAKARYA MINI TRIWULAN IV (LINTAS SEKTORAL)
N
O
Bunga Mayang
YOSI FITRIANI, SKM

NIP. 19731017 199301 2 002

NOTULEN RAPAT
PERTEMUAN LINTAS SEKTOR TRIWULAN IV
TAHUN 2016
Pimpinan Rapat :
Moderator/MC :
Notulen :
Pelaksanaan
Hari/Tanggal :
Pukul :
Tempat :
Arahan/Sambutan
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________

Bunga Mayang
YOSI FITRIANI, SKM

NIP. 19731017 199301 2 002
BAB V
KRITERIA 5.4.2.3

Penanggung jawab UKM Puskesmas dan
pelaksana melakukan koordinasi untuk tiap
kegiatan dalam pelaksanaan UKM Puskesmas Ep 3
kepada lintas program terkait, lintas sektor terkait,
dan sasaran.
KOMITMEN BERSAMA LINTAS SEKTOR TERKAIT DALAM MEMBERI
DUKUNGAN UNTUK MELAKUKAN KOORDINASI
DISETIAP KEGIATAN PELAKSANAAN UKM
KAMI ATAS NAMA PERWAKILAN MAYSRAKAT KECAMATAN BUNGA MAYANG

DENGAN INI BERKOMITMEN AKAN MEMBERIKAN KRITIK, SARAN DAN
DUKUNGANDALAM PELAKSANAAN PROGRAM –PROGRAM KESEHATAN
DANPEMBERDAYAAN MASYARAKAT DI BIDANG KESEHATAN
DI WILAYAH KERJA UPTD PUSKESMAS BUNGA MAYANG
No Nama Jabatan Tanda Tangan No Nama Jabatan Tanda Tangan

1 16
2 17
3 18
4 19
5 20
6 21
7 22
8 23
9 24
10 25
11 26
12 27
13 28
14 29
15 30

KOMITMEN BERSAMA KEPALA SEKOLAH UNTUK MELAKSANAKAN KEGIATAN UKS DI SEKOLAH


KOMITMEN BERSAMA KEPALA SEKOLAH UNTUK MELAKSANAKAN KEGIATAN UKS DI SEKOLAH


NOTULEN RAPAT
Pimpinan Rapat :
Moderator/MC :
Notulen :
Pelaksanaan
Hari/Tanggal :
Pukul :
Tempat :
Arahan/Sambutan
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________

Bunga Mayang
YOSI FITRIANI, SKM

NIP. 19731017 199301 2 002
BAB V

KRITERIA 5.4.2.4

evaluasi terhadap pelaksanaan koordinasi dalam Ep 4
pelaksanaan kegiatan

RENCANA TINDAK LANJUT (RTL)

HASIL EVALUASI TERHADAP PELAKSANAAN KOORDINASI LINTAS PROGRAM DAN LINTAS SEKTOR
No KEGIATAN EVALUASI TINDAK LANJUT KET

1. Komitmen Bersama Lintas 1. Bersama Seluruh Kepala Desa Sekecamatan Bunga 1. MMD di semua Desa Sekecamatan
Sektor Terkait Mayang menyepakati untuk melakukan kegiatan Bunga Mayang sudah selesai
MMD di Desa dilaksanakan di Bulan Maret
2. Bersama UPTD Pendidikan untuk melakukan 2. Kegiatan Pelatihan Dokter Kecil sudah
penjaringan kegiatan UKS di sekolah dilaksanakan di Bulan Maret
3. Bersama KBKS melaksanakan kegiatan kampong KB 3. Kegiatan Kampung KB sudah dilakukan
di Desa ………….. pada Bulan Maret
2. Komitmen Bersama Kepala Bersama mendukung kegiatan UKS di sekolah Kegiatan Pelatihan Dokter Kecil sudah
Sekolah dilaksanakan di Bulan Maret
Kepala UPTD Puskesmas Bunga Mayang

Kecamatan Bunga Mayang
YOSI FITRIANI, SKM

NIP. 19731017 199301 2 002
BAB V

KRITERIA 5.5.1
Kepala Puskesmas menetapkan peraturan,

kebijakan, dan prosedur yang menjadi acuan
Ep 1
pengelolaan dan pelaksanaan UKM
Puskesmas
Peraturan, kebijakan, prosedur, dan format-
Ep 2
format dokumen yang digunakan dikendalikan
Peraturan perundangan dan pedoman-
pedoman yang menjadi acuan dikendalikan Ep 3
sebagai dokumen eksternal.
Catatan atau rekaman yang merupakan hasil
pelaksanaan kegiatan disimpan dan Ep 4
dikendalikan
BAB V
KRITERIA 5.5.1.1
Kepala Puskesmas menetapkan peraturan,

kebijakan, dan prosedur yang menjadi acuan
pengelolaan dan pelaksanaan UKM
Ep 1
Puskesmas
SOP Pengelolaan dan Pelaksanaan UKM
Puskesmas

Jalan Lintas Martapura_muara dua km.13 Desa Negeri Ratu Kec.Bunga Mayang Kab.Oku Timur Sum-Sel kode pos.32181
Email : puskesmasbungamayang@gmail.com /facebook : Puskesmas Bunga Mayang
KEPUTUSAN
Nomor : /PKM-BM/ /2017
TENTANG
PENGELOLA DAN PELAKSANAAN UKM
Menimbang : a. Bahwa pengelolaan dan pelaksanaan untuk menunjang

Operasional Dina dalam bidang pelayanan kesehatan
masyarakat di lingkungan Pemerintah Kabupaten OKU Timur
yang mempunyai fungsi Pelayanan Kesehatan Strata
Pertama, pemberdayaan masyarakat di bidang kesehatan
dan penggerak pembangunan berwawasan kesehatan;
b. Bahwa untuk melaksanakan semua hasil komunikasi dan
koordinasi lintas program yang telah dilakukan sebelumnya
maka perlu merujuk pada jadwal, sasaran, tempat, petugas
pelaksana dan teknis pelaksanaan yang telah ditentukan;
c. Bahwa untuk maksud tersebut dianggap perlu Penetapan
peraturan, kebijakan dan prosedur yang menjadi acuan
pengelolaan dan pelaksanaan UKM yang ditetapkan dengan
surat keputusan Kepala Puskesmas Bunga Mayang;
Mengingat : 1. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2014

tentang Kesehatan, Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2009 Nomor 144;
2. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2009
tentang Pelayanan Publik, Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2009 Nomor 112;
tentang Tenaga Kesehatan;
tentang Pemerintahan Daerah;
5. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 72 Tahun
2012 tentang Sistem Kesehatan Nasional;
6. Peraturan Menteri PAN dan RB Nomor 35 tahun 2012
tentang Pedoman Penyusunan Standar Operasional
Prosedur Administrasi Pemerintahan;
Puskesmas;
8. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 59 tahun 2015 tentang
Komisi Akreditasi FKTP;
Akreditasi Puskesmas, Klinik Pratama, Tempat Praktik
Mandiri Dokter, dan Tempat Praktik Mandiri Dokter Gigi;
MEMUTUSKAN

MAYANG TENTANG PENGELOLAAN DAN PELAKSANAAN
UKM.
Kesatu : Menetapkan peraturan, kebijakan, dan prosedur yang menjadi
acuan pengelolaan dan pelaksanaan UKM Puskesmas.
Kedua : Surat Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan
ketentuan apabila dikemudian hari ada kekeliruan akan
diadakan perbaikan/perubahan sebagaiamana mestinya.

Pada Tanggal : 2017

Bunga Mayang
YOSI FITRIANI
PEDOMAN PENYELENGGARAAN UKM

PUSKESMAS
No. Dokumen : /UKM /V/2017
SOP No. Revisi :
Tanggal Terbit :
Halaman :1/3
UPTD
YOSI FITRIANI
PUSKESMAS
NIP.197310171993012002
BUNGA
MAYANG
1. Pengertian 1. Pengelolaan dan pelaksanaan UKM Puskesmas adalah Pelaksanaan
semua hasil komunikasi dan koordinasi lintas program yang telah
dilakukan sebelumnya.
2. Pengelolaan dan pelaksanaan UKM Puskesmas merujuk pada jadwal,
petugas pelaksana dan teknis pelaksanaan yang telah ditentukan
sebelumnya.
3. Pengelolaan dan pelaksanaan UKM Puskesmas yang telah dilakukan
akan dievaluasi Kepala Puskesmas dan coordinator program
2. Tujuan Sebagai upaya untuk meningkatkan kesehatan serta kemampuan
masyarakat melalui pembelajaran dan, oleh, untuk, dan bersama
masyarakat, agar mereka dapat menolong diri sendiri, serta mengembangkan
kegiatan yang bersumber daya masyarakat sesuai dengan kondisi sosial
budaya setempat dan didukung kebijakan public yang berwawasan
kesehatan.
Pedoman Penyelenggaraan UKM di Puskesmas
4. Referensi 1. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 75 tahun 2014 tentang Pusat
Kesehatan Msyarakat
tentang Pedoman Penyelenggaraan Program Indonesia dengan
Pendekatan Keluarga
3. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 43 tahun 2016
tentang Standar pelayanan Minimal Bidang Kesehatan
tentang pedoman Manajemen Puskesmas
5. Prosedur 1. Koordinator program membuat surat ke kelurahan atau instansi terkait
untuk menyampaikan perihal kegiatan apa yang akan dilaksanakan
2. Koordinator program mengirimkan surat pemberitahuan ke kelurahan
atau instansi terkait yang akan menjadi sasaran kegiatan
3. Masing-masing koordinator program mengkonfirmasi ke kelurahan dan
instansi terkait tentang rencana jadwal kegiatan program yang akan
dilaksanakan
4. Masing-masing koordinator program dan anggotanya melaksanakan
kegiatan sesuai dengan rencana kegiatan yang telah disepakati
5. Koordinator program dan anggotanya mencatat hasil kegiatan pada buku
kegiatan program dan buku kegiatan individu
6. Masing-masing coordinator program melaporkan kepada kepala
puskesmas tentang hasil pelaksanaan program
7. Kepala puskesmas menerima hasil pelaksanaan kegiatan masing-masing
program untuk di telaah. Jika ada yang perlu direvisi maka akan dilakukan
evaluasi oleh masing-masing coordinator program
8. Masing-masing coordinator program mencatat revisi dari kepala
puskesmas untuk inovasi perbaikan kinerja
9. Hasil kegiatan yang sudah di evaluasi dan disetujui oleh Kepala
Puskesmas akan dilaporkan kepada kelurahan atau instansi terkait
6. BAGAN MEMBUAT SURAT KE KELURAHA Mengirimkan surat Koordinator program

ALIR pemberitahuan ke mengkonfirmasikan
kelurahan .
Mencatat hasil kegiatan pd Melaksanakan

Melaporkan hasil buku keg dan buku kegiatan kegiatan sesuai
plksn program individu. rencana kegiatan
Jika ada yg perlu di revisi maka

Mencatatan revisi dr kepala
akan di lkkn evaluasi
pkm
Hasil kegiatan yg sdh di evaluasi dan di setujui

kapus di lap kdp kelurahan.
Unit Terkait 1. Admen

7.
2. UKP
3. Penanggung Jawab Upaya
8. Dokumen 1. Format notulen kegiata

terkait
2. Buku konsultasi kepada pengelola program
3. Buku konsultasi kepada kepala Puskesmas
4. Bukti kegiatan harian individu.
Rekam
an No Yang diubah Isi Perubahan Tanggal mulai diberlakukan
9 historis
perubahan
BAB V

KRITERIA 5.5.1.2
Peraturan, kebijakan, prosedur, dan format-

format dokumen yang digunakan dikendalikan Ep 2
SOP Pengendalian Dokumen
PENGENDALIAN DOKUMEN DAN
REKAMAN
No. Dokumen: /UKM /V/2017
No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit:
Halaman :1/5
UPTD
PUSKESMAS YOSI FITRIANI
BUNGA NIP.197310171993012002
MAYANG
1. Pengertian Dokumen yang dimaksud dalam prosedur ini adlah semua dokumen yang
terkait dengan system manajemen mutu yang digunakan sebagai acuan
dalam kegiatan pengendalian mutu.
1. Pengendalian Dokumen
Adalah kegiatan pengelolaan dan pengendalian dokumen-dokumen
system manajemen mutu yang mencakup pembuatan, distribusi,
penggunaan, perubahan dengan mengikuti ketentuan/metode yang
diatur dalam prosedur ini.
2. Dokumen Dikendalikan
Dokumen dengan status DIKENDALIKAN adalah bahwa dokumen
acuan kerja tersebut di-up-date/diperbaharui secara berkala sesuai
perubahan-perubahan yang terjadi selama pemakaiannya.
3. Dokumen Tidak Dikendalikan

Dokumen dengan status TIDAK DIKENDALIKAN adalah bahwa
dokumen tersebut sejak diterbitkan tidak di-up-date/diperbaharui dan
karenanya tidak diperuntukkan sebagai acuan kerja.
4. Dokumen Tidak Berlaku

Dokumen dengan status KADALUARSA artinya adalah bahwa dokumen
tersebut sudah tidak berlaku lagi dan selanjutnya diperlakukan sebagai
arsip
5. Pedoman Mutu
Manual Mutu adalah dokumen system manajemen mutu yang memuat
ketentuan-ketentuan/persyartaan-persyaratan/kebijakan-kebijakan yang
digunakan sebagai acuan umum dalam menjalankan semua kegiatan
operasional organisasi
6. Prosedur Kerja
Prosedur Kerja adalah dokumen system manajemen mutu yang
mengatur/mengkoordinasikan kegiatan/proses secara lintas fungsi agar
dicapai sasaran dan persyaratan yang telah ditetapkan.
7. Program Pendukung
Program pendukung termasuk dokumen system mutu dalam bentuk
jadwal kegiatan yang memuat rencana aktivitas untuk mendukung
pelaksanaan system manajemen mutu.
2. Tujuan Prosedur Pengendalian Dokumen ini dibuat untuk memastikan semua

dokumen yang terkait dengan Sistem Manajemen Mutu ISO-9001:2008
dapat dikelola dan dikendalikan secara efektif sehingga memenuhi
persyaratan standard Internasional ISO-9001:2008
Tertib Administrasi Penyelenggaraan, Pelayanan dan ADMEN
4. Referensi Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 75 tahun 2014 tentang Pusat
Kesehatan Msyaraka
1. MENETAPKAN JENIS DOKUMEN DAN REKAMAN
5. Prosedur
Kepala Puskesmas / MR / Pemegang Program / Koordinasi Unit /
Menetapkan jenis dokumen dan rekaman terkendali, meliputi : Manual
Mutu, Prosedur Kerja / SOP dan Formulir.
2. MEMBUAT DOKUMEN DAN REKAMAN

MR / Wakil Manajemen menetapkan sistematika pembuatan dokumen
sebagai berikut :
Prosedur Kerja dan Instruksi Kerja terdiri dari : Pengertian, Tujuan,
Kebijakan, prosedur, Diagram Alir (jika diperlukan), Unit Terkait,
Referensi, Dokumentasi Terkait, Catatan revisi/perubahan
3. MENGESAHKAN ISI DOKUMEN & REKAMAN
Setiap dokumen terkendali harus mendapat bukti persetujuan dan
pengesahan dari Kepala Puskesmas
4. MEMBERIKAN IDENTITAS DOKUMEN

Setiap dokumen terkendali memiliki bagian header yang merupakan
identitas dokumen yang berisi : Judul dokumen, Nomor kode dokumen,
Terbitan (dua digit), Revisi (dua digit), Tanggal mulai berlaku, Halaman,
Penanggung jawab (disiapkan, diperiksa, disahkan)
5. MEMBERI PENOMORAN DOKUMEN
Setelah disahkan, secretariat ISO member nomor dokumen yang terdiri
dari 4 bagian :
a. Penomoran Manual Mutu, prosedur kerja dan instruksi kerja
Bagian I menunjukkan jenis dokumen
MM untuk manual mutu
PK untuk prosedur kerja
FORM untuk Formulir yang digunakan
Bagian II
Menunjukkan unit yang membuat dokumen menunjukkan nomor urut
penerbitan dokumen, dengan 3 digit menunjukkan tahun penerbitan
dengan 2 digit
Contoh penomoran dokumen : PK/BGP/001/15
Artinya :
PK : Jenis dokumen Prosedur Kerja
BGP : BP Gigi
001 nomor urut dokumen
15 tahun 2015
b. Penomoran Formulir
Contoh : FOMR/BGP/001/15
Form menunjukkan jenis dokumen dan rekaman artinya : Jenis
dokumen Formulir
BGP : BP Gigi
15 tahun 2015
6. MENERBITKAN DAN MENDISTRIBUSI DOKUMEN DAN REKAMAN
a. Suatu dokumen dapat diterbitkan bila sudah mendapat persetujuan
dan pengesahan dari Kepala Puskesmas
b. Dokumen diperbanyak dan di distribusikan oleh Sekretariat ISO dan
MR kepada semua pihak yang berkepentingan dengan mengisi
Formulir Bukti Penerimaan Dokumen.
c. Secretariat bertanggung jawab menyimpan dokumen sah
memelihara daftar induk prosedur kerja, instruksi kerja dan formulir
yang ada pada baagian, sub bag, bidang atau seksi
d. Untuk menunjukkan salinan dokumen tersebut terkendali diberi cap
“TERKENDALI” dengan persetujuan MR.
7. MEREVISI DOKUMEN DAN REKAMAN

Suatu dokumen dapat direvisi dengan tata cara :
a. Pemohon revisi mengisi formulir usulan revisi kepada Kepla
Puskesmas
b. Permintaan revisi disetujui pejabat yang berwenang
c. Revisi dicatat dalam rekaman historis perubahan pada tiap dokumen
8. MENERBITKAN ULANG DOKUMEN DAN REKAMAN

Suatu dokumen dapat diterbitkan ulang jika :
a. Terjadi perubahan system mutu
b. Ada perubahan struktur organisasi yang mempengaruhi isi dokumen
c. Instruksi kerja sudah tidak sesuai dengan urutan pelaksanaan tugas
d. Bila terjadi penerbitan ulang, dokumen lama ditarik
9. MELAKUKAN PENARIKAN DAN PEMUSNAHAN DOKUMEN DAN
REKAMAN
a. MR menarik salinan dokumen dan rekaman yang sudah tidak
berlaku dari peredaran dengan menggunakan formulir bukti
penarikan dokumen
b. Salinan dokumen dan rekaman yang sudah ditarik, dimusnahkan
dengan cara dibakar dan dicatat dalam formulir berita acara
pemusnahan dokumen
c. Dokumen dan rekaman asli dari dokumen yang sudah ditarik diberi
cap ‘TAK TERKENDALI’, dan disimpan MR sebagai arsip
d. Formulir berita acara pemusnahan dokumen disimpan oleh MR.
10. MELAKUKAN PENINJAUAN ULANG DOKUMEN

Setiap dokumen ditinjau ulang setiap satu tahun sekali
11. MELAKUKAN PENGENDALIAN DOKUMEN EKSTERNAL

Koordinator Unit/Pemegang program mengidentifikasi dan
mengendalikan distribusi dokumen eksternal dengan formulir daftar
dokumen eksternal. Bila suatu dokumen eksternal sudah tidak
digunakan, MR menarik dokumen eksternal tersebut dan dicatat dalam
formulir daftar dokumen eksternal.
6.Bagan Alir
Menetapkan jenis dokumen dan
Membuat dokumen ISI DOKUMEN DAN
rekaman dan rekaman REKAMAN
PENOMORAN DOKUMEN IDENTITAS

MENERBITKAN DAN MEN DOKUMEN
DISTRIBUSI DOKUMEN DAN
REKAMAN
REVISI DOKUMEN DAN TERBIT ULANG DOKUMEN DAN

REKAMAN REKAMAN
PENINJAUAN ULANG PENARIKAN DAN PEMUSNAHAN
DOKUMEN DOKUMEN
PENGENDALIAN DOKUMEN
7. Unit Terkait Penanggung Jawab Upaya
8. Dokumen 1. Formulir Bukti Penerimaan Dokumen

Terkait
2. Formulir Dagtar Induk Dokumen
3. Formulir Daftar Induk Formulir
4. Formulir Usulan Revisi
5. Formulir Bukti Penarikan Dokumen
6. Formulir Berita Acara Pemusnahan Dokumen
7. Formulir Daftar Induk Dokumen Eksternal
Rekaman
9. Historis No Yang diubah Isi Perubahan Tanggal mulai diberlakukan
perubahan
BAB V

KRITERIA 5.5.1.3
Peraturan perundangan dan pedoman-

pedoman yang menjadi acuan dikendalikan
Ep 3
sebagai dokumen eksternal
SOP Pengendalian Dokumen Eksternal
PENGENDALIAN DOKUMEN DAN
REKAMAN
No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman :
UPTD
BUNGA NIP.197310171993012002
MAYANG
1. Pengertian Dokumen yang dimaksud dalam prosedur ini adlah semua dokumen yang
terkait dengan system manajemen mutu yang digunakan sebagai acuan
dalam kegiatan pengendalian mutu.
1. Pengendalian Dokumen
Adalah kegiatan pengelolaan dan pengendalian dokumen-dokumen
system manajemen mutu yang mencakup pembuatan, distribusi,
penggunaan, perubahan dengan mengikuti ketentuan/metode yang
diatur dalam prosedur ini.
2. Dokumen Dikendalikan
Dokumen dengan status DIKENDALIKAN adalah bahwa dokumen
acuan kerja tersebut di-up-date/diperbaharui secara berkala sesuai
perubahan-perubahan yang terjadi selama pemakaiannya.
3. Dokumen Tidak Dikendalikan

Dokumen dengan status TIDAK DIKENDALIKAN adalah bahwa
dokumen tersebut sejak diterbitkan tidak di-up-date/diperbaharui dan
karenanya tidak diperuntukkan sebagai acuan kerja.
4. Dokumen Tidak Berlaku

Dokumen dengan status KADALUARSA artinya adalah bahwa dokumen
tersebut sudah tidak berlaku lagi dan selanjutnya diperlakukan sebagai
arsip
5. Pedoman Mutu
Manual Mutu adalah dokumen system manajemen mutu yang memuat
ketentuan-ketentuan/persyartaan-persyaratan/kebijakan-kebijakan yang
digunakan sebagai acuan umum dalam menjalankan semua kegiatan
operasional organisasi.
6. Prosedur Kerja
Prosedur Kerja adalah dokumen system manajemen mutu yang
mengatur/mengkoordinasikan kegiatan/proses secara lintas fungsi agar
dicapai sasaran dan persyaratan yang telah ditetapkan.
7. Program Pendukung
Program pendukung termasuk dokumen system mutu dalam bentuk
jadwal kegiatan yang memuat rencana aktivitas untuk mendukung
pelaksanaan system manajemen mutu.
2. Tujuan Prosedur Pengendalian Dokumen ini dibuat untuk memastikan semua

dokumen yang terkait dengan Sistem Manajemen Mutu ISO-9001:2008
dapat dikelola dan dikendalikan secara efektif sehingga memenuhi
persyaratan standard Internasional ISO-9001:2008
4. Referensi Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 75 tahun 2014 tentang Pusat
Kesehatan Msyaraka
5. Prosedur
1. MENETAPKAN JENIS DOKUMEN DAN REKAMAN
Kepala Puskesmas / MR / Pemegang Program / Koordinasi Unit /
Menetapkan jenis dokumen dan rekaman terkendali, meliputi : Manual
Mutu, Prosedur Kerja / SOP dan Formulir.
2. MEMBUAT DOKUMEN DAN REKAMAN

MR / Wakil Manajemen menetapkan sistematika pembuatan dokumen
sebagai berikut :
Prosedur Kerja dan Instruksi Kerja terdiri dari : Pengertian, Tujuan,
Kebijakan, prosedur, Diagram Alir (jika diperlukan), Unit Terkait,
Referensi, Dokumentasi Terkait, Catatan revisi/perubahan
3. MENGESAHKAN ISI DOKUMEN & REKAMAN
Setiap dokumen terkendali harus mendapat bukti persetujuan dan
pengesahan dari Kepala Puskesmas
4. MEMBERIKAN IDENTITAS DOKUMEN

Setiap dokumen terkendali memiliki bagian header yang merupakan
identitas dokumen yang berisi : Judul dokumen, Nomor kode dokumen,
Terbitan (dua digit), Revisi (dua digit), Tanggal mulai berlaku, Halaman,
Penanggung jawab (disiapkan, diperiksa, disahkan)
5. MEMBERI PENOMORAN DOKUMEN

Setelah disahkan, secretariat ISO member nomor dokumen yang terdiri
dari 4 bagian :
a. Penomoran Manual Mutu, prosedur kerja dan instruksi kerja
Bagian I menunjukkan jenis dokumen
MM untuk manual mutu
PK untuk prosedur kerja
FORM untuk Formulir yang digunakan
Bagian II
Menunjukkan unit yang membuat dokumen menunjukkan nomor urut
penerbitan dokumen, dengan 3 digit menunjukkan tahun penerbitan
dengan 2 digit
Contoh penomoran dokumen : PK/BGP/001/15
Artinya :
PK : Jenis dokumen Prosedur Kerja
BGP : BP Gigi
15 ahun 2015
b. Penomoran Formulir
Contoh : FOMR/BGP/001/15
Form menunjukkan jenis dokumen dan rekaman artinya : Jenis
dokumen Formulir
BGP : BP Gigi
15 ahun 2015
6. MENERBITKAN DAN MENDISTRIBUSI DOKUMEN DAN REKAMAN
a. Suatu dokumen dapat diterbitkan bila sudah mendapat persetujuan
dan pengesahan dari Kepala Puskesmas
b. Dokumen diperbanyak dan di distribusikan oleh Sekretariat ISO dan
MR kepada semua pihak yang berkepentingan dengan mengisi
Formulir Bukti Penerimaan Dokumen.
c. Secretariat bertanggung jawab menyimpan dokumen sah
memelihara daftar induk prosedur kerja, instruksi kerja dan formulir
yang ada pada baagian, sub bag, bidang atau seksi
d. Untuk menunjukkan salinan dokumen tersebut terkendali diberi cap
“TERKENDALI” dengan persetujuan MR.
7. MEREVISI DOKUMEN DAN REKAMAN

Suatu dokumen dapat direvisi dengan tata cara :
a. Pemohon revisi mengisi formulir usulan revisi kepada Kepla
Puskesmas
b. Permintaan revisi disetujui pejabat yang berwenang
c. Revisi dicatat dalam rekaman historis perubahan pada tiap dokumen
8. MENERBITKAN ULANG DOKUMEN DAN REKAMAN

Suatu dokumen dapat diterbitkan ulang jika :
a. Terjadi perubahan system mutu
b. Ada perubahan struktur organisasi yang mempengaruhi isi dokumen
c. Instruksi kerja sudah tidak sesuai dengan urutan pelaksanaan tugas
d. Bila terjadi penerbitan ulang, dokumen lama ditarik
9. MELAKUKAN PENARIKAN DAN PEMUSNAHAN DOKUMEN DAN

REKAMAN
a. MR menarik salinan dokumen dan rekaman yang sudah tidak
berlaku dari peredaran dengan menggunakan formulir bukti
penarikan dokumen
b. Salinan dokumen dan rekaman yang sudah ditarik, dimusnahkan
dengan cara dibakar dan dicatat dalam formulir berita acara
pemusnahan dokumen
c. Dokumen dan rekaman asli dari dokumen yang sudah ditarik diberi
cap ‘TAK TERKENDALI’, dan disimpan MR sebagai arsip
d. Formulir berita acara pemusnahan dokumen disimpan oleh MR.
10. MELAKUKAN PENINJAUAN ULANG DOKUMEN

Setiap dokumen ditinjau ulang setiap satu tahun sekali
11. MELAKUKAN PENGENDALIAN DOKUMEN EKSTERNAL

Koordinator Unit/Pemegang program mengidentifikasi dan
mengendalikan distribusi dokumen eksternal dengan formulir daftar
dokumen eksternal. Bila suatu dokumen eksternal sudah tidak
digunakan, MR menarik dokumen eksternal tersebut dan dicatat dalam
formulir daftar dokumen eksternal.
6. Unit Terkait Penanggung Jawab Upaya
7. Dokumen 1. Formulir Bukti Penerimaan Dokumen

Terkait
2. Formulir Dagtar Induk Dokumen
5. Formulir Bukti Penarikan Dokumen
6. Formulir Berita Acara Pemusnahan Dokumen
7. Formulir Daftar Induk Dokumen Eksternal
8. Rekaman
Historis No Yang diubah Isi Perubahan Tanggal mulai diberlakukan
Perubahan
BAB V

KRITERIA 5.5.1.4
Catatan atau rekaman yang merupakan hasil

pelaksanaan kegiatan disimpan dan
dikendalikan
Ep 4
SOP Penyimpanan dan Pengendalian Arsip
Perencanaan dan Penyelenggaraan UKM
Puskesmas
PENYIMPANAN DAN PENGENDALIAN
ARSIP PERENCANAAN DALAM
PENYELENGGARAAN PROGRAM
No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman :1/3
UPTD
BUNGA NIP197310171993012002
MAYANG
1. Pengertian 1. Penyimpanan arsip merupakan usaha memelihara arsip dengan cara
meletakkan arsip di tempat penyimpanan (alat, ruang) yang dilakukan
secara sistematis, dimana arsip disusun secara teratur, menurut proses,
metode, menggunakan alat-alat tertentu menurut format arsip.
2. Pengendalian arsip puskesmas adalah system pengelolaan
dokumen/surat menyurat, yang meliputi system penomoran maupun
pengkodean terkait perencanaan dan penyelenggaraan kegiatan UKM
Puskesmas.
3. Dokumen eksternal adalah buku, peraturan, standar, surat keputusan
yang merupakan acuan/referensi di dalam penyusunan perencanaan
dan penyelenggaraan puskesmas
4. Arsip adalah dokumen berisi infornasi historis yang timbul dari setiap
tahapan/proses/kegiatan yang telah dilaksanakan. Prosedur
pengendalian arsip ini berlaku untuk semua arsip yang dihasilkan/timbul
dari setiap tahapan proses/kegiatan pada semua unit UKM Puskesmas
5. Arsip dapat berupa surat masuk atau keluar, formulir yang sudah terisi,
documen kegiatan yang sudah dilaksanakan prosedur kerja yang telah
kadaluarsa, disket, hard-disk, micro film, gambar dan lain-lain.
2. Tujuan Prosedur pengendalian arsip ini mengatur tata cara pengelolaan dan
penegndalian arsip agar dicapai suatu kondisi kearsipam, yakni arsip
senantiasa berada dalam kondisi aman, mudah ditemukan bila diperlukan
dan dimanfaatkan untuk keperluan pembuktian efektivitas suatu kegiatan
maupun untuk keperluan perbaikan-perbaikan.
4. Referensi Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 75 Tahun 2014
5. Prosedur 1. Selama penyimpanan, arsip harus terhindar dari kerusakan dan/atau

hilang serta disimpan sesuai dengan identitas formulirnya.
2. Penataan lembar arsip dalam setiap map (folder) dilaksanakan secara
kronologis ataupun alfabetis tergantung dari materi arsipnya.
3. Bila materi arsip menyangkut nama organisasi atau nama tempat, maka
akan lebih tepat jika ditata secara alfabetis. Lembaran arsip untuk
masing-masing nama diatur secara kronologis.
4. Bila indeks yang tertuang didalam map (folder) menyebut suatu urutan
kegiatan, maka penataan map (folder) dalam boks dapat diatur secara
kronologis.
5. Apabila arsip disimpan dalam suatu map (folder), maka sampulnya
harus diberi identitas yang sesuai.
6. Masing-masing penanggung jawab harus menyimpan arsip pada tempat
yang baik dan terhindar dari kerusakan.
6. Bagan Alir Arsip harus terhindar dari Penataan arsip Di atur secara
kerusakan alfabetis kronologis
Penataan map
Di beri identitas
Menyimpan arsip
7. Unit Terkait Penanggung jawab upaya
8. Dokumen 1. Formulir Bukti Penerimaan Arsip

terkait
2. Formulir Daftar Induk Arsip
5. Formulir Bukti Penarikan Arsip
6. Formulir Berita Acara Pemusnahan Arsip
7. Formulir Daftar Induk arsip Eksternal
8. Berita Acara Pemusnahan Arsip
9. Berita Acara Perpanjangan Masa Simpan Arsip
9. Rekaman
Historis No Yang diubah Isi Perubahan Tanggal mulai diberlakukan
perubahan
BAB V
KEPEMIMPINAN DAN MANAJEMEN UPAYA KESEHATAN

MASYARAKAT
KRITERIA 5.5.1.5

Komunikasi lintas program dan lintas sektor
dilakukan melalui pertemuan lintas program Ep 5
dan pertemuan lintas sektor.
LAPORAN KEGIATAN LOKAKARYA MINI TRIBULANAN PERTAMA
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Puskesmas sebagai fasilitas kesehatan tinkat pertama (FKTP) yang
bertanggung jawab atas kesehatan masyarakat di wilayah kerjanya pada satu atau
bagian wilayah kecamatan. Dalam PMK nomor 75 tahun 2014 dinyatakan bahwa
puskesmas berfungsi menyelenggarakan Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM)
dan Upaya Kesehatan Perorangan (UKP) tingkat pertama serta merupakan Unit
Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) di Dinas Kesehatan Kabupaten, sehingga
dalam melaksanakan tugas dan fungsinya mengacu pada kebijakan pembangunan
kesehatan pemerintah daerah kabupaten yang bersangkutan.
Masalah kesehatan pada masyarakat disebabkan oleh beberapa factor
antara lain : oleh factor lingkungan, prilaku masyarakat, pelayanan kesehatan,
keadaan demografi, dan factor keturunan. Untuk memecahkan masalah kesehatan
tersebut dibutuhkan kerja sama antar sektor yang berguna untuk menumbuhkan
semangat kerjasama antar sektor terkait dalam pembangunan kesehatan, oleh
karena itu diperlukan upaya penggalangan komitmen dan pemantauan
pelaksanaan kegiatan. Dalam upaya untuk peningkatan kerja sama lintas sektoral
dilakukan melalui forum lokakarya mini yang diselenggarakan setiap tribulan atau
disesuaikan dengan kebutuhan.
B. TUJUAN
Untuk menginformasikan dan mengidentifikasikan capaian hasil kegiatan
tirbulan sebelumnya, membahas dan memecahkan masalah dan hambatan yang
dihadapi oleh masing-masing sektor pada kegiatan tribulan sebelumnya,
menganalisis serta memutuskan rencana tindak lanjut (RTL) dengan memasukkan
aspek umpan balik dari masyarakat dan sasaran program.
Tahapan kegiatan lokakarya mini tribulanan lintas sektor ada 2 tahap yaitu :
1. Lokakarya Mini Tribulanan Pertama
Lokakarya penggalangan tim yang diselenggarakan dalam rangka
pengorganisasian untuk dapat terlaksananya rencana kegiatan sektoral yang
terkait dengan pembangunan kesehatan. Dalam hal ini pelaksanaan lokakarya
mini tribulanan pertama akan di selenggarakan pada :
Hari/Tanggal :
Jam :
Tempat : Aula UPTD Puskesmas Bunga Mayang
2. Lokakarya Mini Tribulanan Rutin

Lokakarya yang diselenggarakan pada tribulan berikutnya, dalam hal ini
pelakasanaan kegiatan akan di sesuaikan dengan kebutuhan. Berikut ini
adalah data hasil SMD, terpadu.
(dilakukan pada minggu ke-III s.d ke-IV bulan Desember 2016) dan hasil pencapaian
masing-masing program :
DATA PENDUDUK
N PRA SEKOLA JUMLAH
DESA L P BAYI BALITA LANSIA
O SEKOLAH H PDDK
1 Peracak
Tunas
2
Peracak
Negeri Ratu
3
Baru
4 Negeri Ratu
5 Sabahlioh
Tulang
6
Bawang
7 Sukabaru
Baturaja
8
Bungin
DATA KIA DAN GIZI

N BALITA BUMIL
DESA ASI EKS BUMIL
O BGM KEK
1 Peracak
2 Tunas Peracak
3 Negeri Ratu Baru
4 Negeri Ratu
5 Sabahlioh
6 Tulang Bawang
7 Sukabaru
8 Baturaja Bungin
DATA KESEHATAN LINGKUNGAN DAN PHBS (PRILAKU HIDUP

BERSIH DAN SEHAT)
JAMBA JARAK S. SAB SPAL PRILAKU
TPS
NO DESA N (TDK TANC DG (SUNGAI (TDK PSN MEROKOK
(TERBUKA)
ADA) SAB <10M ) ADA) (YA)
1 Peracak
2 Tunas Peracak
3 Negeri Ratu Baru
4 Negeri Ratu
5 Sabahlioh
6 Tulang Bawang
7 Sukabaru
8 Baturaja Bungin
BEBERAPA URUTAN MASALAH YANG DITEMUKAN PADA KEGIATAN

SMD DAN MMD :
NO URUTAN MASALAH JUMLAH %
1 Tingginya Jumlah Perokok
2 Rendahnya jumlah bayi yang mendapat ASI Ekslusif
3 Adanya Balita BGM (Bawah Garis Merah)
4 Adanya Balita KEK (Kekurangan Energi Kalori)
5 Rumah yang belum memiliki jamban
6 Jarak Sarana Air Bersih dengan Septi Tanc < 10 meter
7 Tempat pembuangan sampah yang tidak memenuhi syarat
8 Rumah yang belum memiliki SPAL (Sarana Pembuangan Air Limbah)
9 Pelayanan dalam gedung yang belum maksimal :
- Petugas pelayanan yang kurang ramah
- Membedakan pasien yang umum dan gratis
- Petugas terkadang tidak ada di tempat
KEGIATAN YANG TELAH DILAKSANAKAN SEBAGAI TINDAK LANJUT

MMD :
A. UPAYA PROMOSI KESEHATAN
1. SMD dan MMD di 8 desa Se-kecamatan Bunga Mayang
2. Sosialisasi dan penyuluhan penyakit menular dan tidak menular
3. Orientasi/refresing kader posyandu dan kader posbindu
B. UPAYA KIA/KB
1. Pelayanan ANC dan pelaksanaan kelas ibu di posyandu setiap bulan
2. Pelaksanaan P4k dan pemantauan ibu hamil rsti
3. Pemantauan kesehatan neonatus dan pemantauam neonatus resti
4. Pemantauan kesehatan bayi dan pemantauan bayi resti
5. Pelacakan kasus kematian ibu nifas dan kematian neonatus termasuk otopsi
verbal.
C. UPAYA GIZI
1. Pemantauan kesehatan anak dan pra sekolah
2. Surveilans dan pelacakan gizi buruk
3. Pemberian PMT pemulih untuk BGM dan PMT Ibu Hamil KEK
D. UPAYA KESEHATAN LINGKUNGAN

1. Pemicuan desa STBM di desa …………
2. Insfeksi kesehatan lingkingan pada sarana air minum
3. Implementasi hygiene sanitasi pangan (HSP) di sekolah
4. Pembinaan pasca pemberdayaan dan identifikasi desa SBS
E. UPAYA P2P
1. Pelayanan imunisasi di posyandu setiap bulan
2. Distribusi kelambu
3. Pemantauan kasus secara dini dan kunjungan rumah pada kasus TB Paru dan
Kusta
4. Penyuluhan dan pemeriksaan factor resiko PTM di Ponbindu
F. UPAYA PENGEMBANGAN
1. Deteksi dini dan kunjungan rumah pada masalah keehatan jiwa dan napza
2. Pemeriksaan kebugaran, sosialisasi dan pembinaan kesehatan olah raga di
sekolah dasar
3. Pemantauan kesehatan lansia dan lansia resti di posyandu lansia
4. Penyuluhan, pemeriksaan, pembagian jus buah, senam lansia dan prolanis
dalam gedung setiap hari jum’at
RENCANA TINDAK LANJUT KEGIATAN YANG AKAN DATANG

1. Pelaksanaan kelas ibu di puskesmas pada minggu pertama setiap bulan
2. Sosialisasi dan penyuluhan pada penyakit menular dan tidak menular pada bulan
April s.d Desember 2017.
3. Pembinaan anak usia sekolah dan pembentukan dokter kecil pada akhir bulan
maret 2017
4. Penyuluhan dan pembinaan kesehatan reproduksi pada remaja di SLTP dan SLTA
pada bulan Juli dan Agustus 2017.
5. Pemeriksaan kebugaran, sosialisasi dan pembinaan kesehatan olahraga di SLTP
dan SLTA pada bulan Juli dan Agustus 2017.
6. Pengendalian factor resiko pada situasi khusus dan dampak bencana pada daerah
rawan banjir pada bulan November-desember 2017.
7. Pembagian jus buah pada setiap pasien yang berobat ke puskesmas sesuai dengan
indikasi dokter.
8. Kegiatan tribulan pertama akan dilanjutkan sesuai dengan jadwal kegiatan yang
akan dilaksanakan sampai akhir bulan Desember 2017.
HAMBATAN YANG DITEMUKAN SAAT PELAKSANAAN KEGIATAN :

1. Akses jalan yang sulit
2. Keamanan petugas saat di jalan
3. Sulitnya bertemu dengan sebagian kepala desa/aparat desa saat melaksanakan
kegiatan
PERSIAPAN PELAKSANAAN KEGIATAN

a. Advokasi ke camat
b. Puskesmas sebagai pelaksana :
- Visualisasi hasil kegiatan dalam bentuk PWS
- Alat tulis dan alat peraga
- Notulen
- Undangan
PESERTA PERTEMUAN LOKAKARYA MINI TRIBULANAN

1. CAMAT
2. DINKES/UPTD Kesehatan
3. UPT Pendidikan
4. UPTKBKS
5. UPT Pertanian
6. KUA
7. Polsek
8. Kepala Desa
9. Ketua TIM Penggerak PKK
WAKTU PELAKSANAAN
Hari :
Jam :
Tempat : Aula UPTD Puskesmas BUnga Mayang
SUSUNAN ACARA
1. Pembukaan
2. Sambutan :
- Kepala UPTD Puskesmas Bunga Mayang
- Camat Bunga Mayang
3. Pemaparan hasil kegiatan tribulan sebelumnya
4. Tanya Jawab
5. Penandatanganan penggalangan komitmen bersama lintas sektor
6. Doa dan penutup
SUSUNAN PANITIA
1. Penanggung Jawab : Yosi Fitriani, SKM
2. Ketua Pelaksana : Rina Seftiana, SKM
3. Sekretaris :
4. Bendahara :
5. Seksi-seksi :
A. Seksi Acara :
1. Pembawa acara :
2. Notulen :
3. Dokumentasi :
B. Seksi Penyambutan tamu :
C. Seksi Perlengkapan :
D. Seksi Konsumsi :
E. Seksi Humas :
ESTIMASI BIAYA
Sumber dana kegiatan berasal dari dana BOK dengan estimasi biaya sebagai berikut :
1. Dana untuk konsumsi 50 orang x Rp.30.000,- : Rp. 1.500.000,-
2. Dana untuk snack 50 orang x Rp. 5.000,- : Rp. 250.000,-
3. Dana untuk pembuatan spanduk : Rp. 100.000,-
4. Dana untuk transportasi humas : Rp. 100.000,-
5. Foto copy : Rp. 50.000,-
Jumlah : Rp. 2.000.000,-
Mengetahui Bunga Mayang

Kepala UPTD Puskesmas Bunga Mayang Penanggung Jawab
UKM,
YOSI FITRIANI, SKM RINA SEFTIANA,

SKM
NIP. 19731017 1993012002 NIP. 19830909
2008012007
PERTEMUAN LOKAKARYA MINI PENDAHULUAN
TRIBULANAN PERTAMA
Puskesmas sebagai FKTP
bertanggung jawab atas kesehatan
di wilayah kecamatan. Dalam
melaksanakan Tupoksi dibutuhkan
kerjasama antar sektor yang terkait
dalam pembangunan kesehatan
sehingga diperlukan upaya
UPTD PUSKESMAS BUNGA MAYANG penggalangan komitmen dan
29 MARET 2017 pemantauan pelaksanaan kegiatan
melalui lokakarya Mini Tribulanan.
TUJUAN DATA PENDUDUK
1. Menginformasikan dan DATA SUBDATA JUMLAH %

Jenis Kelamin a. Laki-laki
mengidentifikasi capaian hasil b. Perempuan
kegiatan tribulan sebelumnya. Bayi 0-1
Tahun
2. Memecahkan masalah dan hambatan Balita 1-5
yang dihadapi pada pelaksanaan Tahun
Anak Prasekolah 5-6
kegiatan. Tahun
3. Memutuskan rencana tindak lanjut Anak Sekolah 7-19
Tahun
yang di sepakati bersama. Lansia 60-75
Tahun
Kepala Keluarga KK
AKSES PELAYANAN KIA, KB DAN GIZI
JAMINAN DATA JUMLAH %

NO JUMLAH %
KESEHATAN Bayi
1. BPJS/KIS Bayi asi ekslusif
Balita BGM
Ibu hamil KEK
Persalinan oleh dukun
KESEHATAN LINGKUNGAN DAN BEBERAPA URUTAN MASALAH YANG

PHBS DITEMUKAN
PADA KEGIATAN SMD DAN MMD
(Prilaku Hidup Bersih dan Sehat)
JUMLA
No Urutan Masalah %
No JUMLA H
DATA SUB DATA %
H 1 Banyaknya jumlah perokok
1 KEPEMILIKAN JAMBAN TIDAK ADA Jumlah bayi yang mendapat ASI
JARAK S.TANC DENGAN SAB < 2
2 ekslusif
10METER 3 Balita BGM (Bawah Garis Merah)
3 SARANA AIR BERSIH SUNGAI
TEMPAT PEMBUANGAN Bumil KEK (Kekurangan Energi
4 TERBUKA 4
SAMPAH Kalori)
SARANA PEMBUANGAN AIR TERGENAN 5 Rumah yang belum memiliki jamban
5
LIMBAH G Jarak sarana air bersih dengan septi
PEMBERANTASAN SARANG
6
6 YA tanc < 10 M
NYAMUK Tempat pembuangan sampah yang
7 KEBIASAAN MEROKOK YA 7
tidak memenuhi syarat
Rumah yang belum memiliki SPAL
KEGIATAN TRIBULAN PERTAMA KEGIATAN TRIBULAN PERTAMA
YANG TELAH DILAKSANAKAN YANG TELAH DILAKSANAKAN
B. UPAYA KIA/KB
A. UPAYA PROMKES :  Pelayanan ANC dan pelaksanaan kelas ibu di posyandu
 SMD dan MMD di 8 desa setiap bulan
 Sosialisasi pada penyakit menular dan tidak menular  Pelaksanaan P4K dan pemantauan ibu hamil resiko
 Orientasi dan refresing kader posyandu dan ponbindu tinggi
 Pemantauan kesehatan neonatus dan neonatus resiko
tinggi rumah pada kasus TB Paru dan Kusta
 Pemantauan kesehatan bayi dan bayi resiko tinggi
KEGIATAN TRIBULAN PERTAMA

KEGIATAN TRIBULAN PERTAMA
YANG TELAH DILAKSANAKAN
YANG TELAH DILAKSANAKAN
D. UPAYA GIZI :
C. UPAYA KESLING :
 Pemantauan kesehatan anak dan prasekolah
 Pemicuan desa STBM di Desa …………
 Surveilans dan pelacakan gizi buruk
 Insfeksi kesehatan lingkungan pada sarana air minum
 Pemberian PMT untuk balita BGM dan ibu hamil KEK
 Implementasi HSP (hygiene sanitasi pangan) di
sekolah
KEGIATAN TRIBULAN PERTAMA KEGIATAN TRIBULAN PERTAMA
YANG TELAH DILAKSANAKAN YANG TELAH DILAKSANAKAN
F. UPAYA PENGEMBANGAN
E. UPAYA P2P:  Pemeriksaan kebugaran, sosialisasi, dan pembinaan
 Pelayanan imunisasi di posyandu setiap bulan kesehatan di SD
 Distribusi kelambu pada bulan februari 2017  Deteksi dini dan kunjungan rumah pada masalah
 Penemuan kasus dan kunjungan rumah pada kasus kesehatan jiwa
TB Paru dan Kusta  Pemantauan kesehatan lansia dan lansia resti di
posyandu lansia
HAMBATAN YANG DITEMUKAN

RENCANA TINDAK LANJUT
SAAT PELAKSANAAN KEGIATAN
KEGIATAN
A. Pelaksanaan Kelas ibu di puskesmas pada minggu pertama
1. Akses jalan yang sulit
setiap bulan
2. Keamanan ketika melaksanakan tugas di lapangan
B. Pembinaan anak usia sekolah dan pembentukan dokter kecil
3. Sulitnya bertemu dengan sebagian kepala desa/aparat
Pada Bulan Minggu ke IV 2017
Desa saat akan melakukan kegiatan
C. Sosialisasi, orientasi dan pembinaan kesehatan reproduksi
pada
Remaja (SLTP dan SLTA) pada bulan Juli – Agustus 2017
Pengendalian dampak bencana pada daerah rawan banjir pada
bulan November-Desember 2017
D. Sosialisasi, pemeriksaan kebugaran dan pembinaan di SLTP
danSLTA pada bulan juli – agustus 2017
E. Kegiatan yang telah dilakukan sebelumnya akan dilanjutkan
BUKTI PENYIMPANAN DAN PENGENDALIAN ARSIP PERENCANAAN
DAN PENYELENGGARAAN UPAYA PENGEMBANGAN
NO
NO NAMA PENGARANG/TERBITAN NAMA DOKUMEN TAHUN KET
TERBITAN
1. Departemen Ke R-I Derektorat Jenderal Pedoman Pemberantasan
Pemberantasan Penyakit Menular dan 1993 Penyakit infeksi saluran 1993
penyehatan Lingkungan Pemukiman pernapasan (ISPA) untuk kader
2. Departemen Kes R-I diperbanyak oleh Petunjuk Teknis penggerakan
Dinkes Provinsi Sum-Sel 2010 dan pemberdayaan masyarakat 2010
dalam pengembangan desa siaga
3. Derektorat Bina Kesehatan Anak Pedoman teknik konseling
Derektoral Jenderal Bina Gizi dan KIA 2010 kesehatan remaja bagi tenaga 2010 Ada
Kementerian Kesehatan R-I kesehatan
4. Derektorat Bina Kesehatan Anak Pedoman standar konseling
Derektorat Jenderal Bina Kesehatan 2010 kesehatan remaja bagi petugas 2010 Ada
Masyarakat Kementerian Kesehatan R-I PKPR
5. Kementerian Kes R-I Modul pelatihan penjaringan kes
2011 2011
peserta didik
6. Kementerian Kes R-I Teknik Konseling kesehatan
2013 2013
remaja bagi konselor sebaya
7. Kementerian Kes R-I Pedoman standar nasional
2013 pelayanan kes peduli remaja 2013 Ada
(PKPR)
8. Kementerian Kes R-I Pedoman standar nasional
2014 pelayanan kes peduli remaja 2014
(PKPR)
9. Departemen Ke R-I Derektorat Jenderal Rapor kesehatan kes untuk
Bina Gizi dan KIA Derektorat Bina 2014 peserta didik tingkat SMP/MTS 2014
dan SMA/MA/SMK
10. Kementerian Kes R-I Pedoman Pelayanan Kesehatan
2014 2014
Reproduksi terpadu
11. Kementerian Kes R-I Petunjuk pelaksanaan
komunikasi informasi dan
2015 edukasi kesehatan reproduksi 2015
dan seksual bagi calon
pengantin
12. Kebugaran jasmani anak
2017 2017
sekolah
NO
TERBITAN
1. Departemen Kes R-I dengan kwartir Krida penanggulangan penyakit
1996 1996 Ada
Nasional gerakan pramuka
2. Departemen Kes R-I dengan kwartir 2000 Krida bina keluarga sehat 2000 Ada
nasional gerakan pramuka
3. Departemen Kes R-I 2001 Krida gizi 2001 Ada
4. Kemenkes R-I Teknik konseling kesehatan
2010 2010 Ada
remaja bagi konselor sebaya
5. Kemenkes RI Teknik konseling kesehatan
2010 2010 Ada
remaja bagi tenaga kesehatan
6. Kemenkes RI Pedoman pengembangan
puskesmas mampu tatalaksana
2009 2009 Ada
kasus kekerasan terhadap
perempuan dan anak
7. Kemenkes RI Modul pelatihan pelayanan
2011 kesehatan peduli remaja (PKPR) 2011 Ada
bagi tenaga kesehatan
8. Kemenkes RI Kurikulum pelatihan pelayanan
2011 2011 Ada
kesehatan peduli remaja (PKPR)
9. Kemenkes RI Modul pelatihan pelayanan
2011 kesehatan peduli remaja (PKPR) 2011 Ada
bagi konselor sebaya
10. Kemenkes RI Pedoman standar nasional
2014 pelayanan kesehatan peduli 2014 Ada
remaja (PKPR)
11. Presiden republic Indonesia (dr. H. Susilo Menghindari narkoba sejak dini
2011 2011 Ada
Bambang Yudhoyono)

DAN PENYELENGGARAAN UPAYA GIZI
NO
TERBITAN
1. Derektorat Bina Gizi Masyarakat Panduan Manajemen
2009 2009
Departemen Kes Suplementasi Vit A
2. Pemerintah Provinsi Sum-Sel Dinas Geonutritional Mapping Gizi
2009 2009
Kesehatan Seksi Bina Gizi Masyarakat Provinsi Sum-Sel
3. Kementerian Kes RI Derektorat Jenderal Panduan Tenaga Pelaksana Gizi
Bina Gizi dan KIA 2012 Puskesmas dalam pembinaan 2012
kader posyandu
4. Kementerian Kes RI Direktorat Jenderal Petunjuk pelaksanaan surveilans
Bina Gizi dan Kes Ibu dan Anak 2012 gizi 2012
Derektorat Bina Gizi
5. Kementerian Kes RI Direktorat Jenderal Petunjuk teknis tatalaksana anak
Bina Gizi dan Kes Ibu dan Anak 2013 gizi buruk buku 1 dan 2 2013
Derektorat Bina Gizi
6. Kementerian Kes R-I Panduan Kader Posyandu
2013 2013
menuju keluarga sadar gizi
7. Kementerian Kes R-I Gerakan nasional percepatan
2014 2014
perbaikan gizi
8. Kementerian Kes R-I Pedoman pelayanan gizi lanjut
2014 2014
usia
9. Kementerian Kes R-I Dirjen Pedoman teknis pemantauan
2014 2014
status gizi
10. Kementerian Kes R-I Pedoman Pelayanan Anak Gizi
2014 2014
Buruk
11. Forum Koordinasi Jejaring Informasi Info pangan dan gizi
2014 2014
pangan dan gizi
12. Kementerian Kes R-I 2014 Pedoman gizi seimbang 2014
13. Program Bina Gizi Masyarakat Dinkes Buku registrasi pembangunan di
2015 2015
Provinsi Sum-Sel posyandu
14. Kementerian kesehatan RI 2014 Pedoman gizi seimbang 2014
15. Kementerian kesehatan RI kurikulum dan modul
2012 2012
pelatihan kader posyandu
16. Kementerian kesehatan RI Panduan kader posyandu
2013 2013
menuju keluarga sadar gizi
17. Pemerintah Provinsi Sum-sel dinas geonutritional mapping
kesehatan seksi bina gizi 2009 gizi provinsi sum-sel 2009
masyarakat
DAN PENYELENGGARAAN UPAYA KIA/KB
NO
TERBITAN
Kementerian Kes R-I Modul Pelatihan Peningkatan
1. 1990 1990
PSM Pendanaan Masyarakat
Departemen Kesehatan RI Direktorat Pedoman Supervisi Dusun Bayi
2. jenderal pembinaan kes masyarakat 1992 1992
derektorat bina kes keluarga
Kementerian Kes R-I Penanggulangan Penyakit
3. 1999 Menular Seksual Melalui 1999
Pelayanan KIA/KB
Revisi dan Permenkes No. Registrasi dan Praktik Bidan
4. 572/menkes/per/VI/1996 oleh P.P. Ikatan 2002 2002
Bidan Indonesia
Departemen Kesehatan RI Pedoman Penyelenggaraan
5. 2005 2005
Imunisasi
Subdit Imunisasi Direktorat epim dan Petunjuk Teknis Kampanye
6. kesma direktorat jenderal PP dan PL 2006 Imunisasi Campak 2006
Departemen Kes RI
Kerjasama Derektorat Jenderal PP dan PL Modul Pelatihan Tenaga
7. dan Pusdiklat SDM Kes Departemen Kes 2006 Pelaksana Imunisasi Puskesmas 2006
RI
8. Pengurus Pusat Ikatan Bidan Indonesia 2007 Standar Profesi Bidan 2007
Pemerintah Kabupaten OKU Timur Pedoman Gerakan Sayang Ibu
9. 2008 2008 Ada
Bagian Pemberdayaan Perempuan
Kementerian Kes R-I Pedoman Sistem pencatatan dan
10. 2009 pelaporan pelayanan keluarga 2009
berencana
Direktorat Jenderal Bina Kes Masyarakat Manajemen bayi berat lahir
11. Kementerian Kes RI 2009 rendah (BBLR) untuk bidan dan 2009
perawat
Direktorat Jenderal Bina Kes Masyarakat Manajemen bayi berat lahir
12. Kementerian Kes RI 2010 rendah (BBLR) untuk bidan dan 2010
perawat
13. Departemen Kesehatan RI 2010 Buku Kes Ibu dan Anak 2010
Direktorat Jenderal Bina Kes Masyarakat Manajemen Asfiksia Bayi Baru
14. 2010 2010
Kementerian Kes RI Lahir
Dinas Kesehatan Provinsi Sum-Sel Pedoman Teknis Pengendalian
15. 2011 kanker payudara dan kanker 2011
leher rahim
Direktorat Jenderal Bina Gizi dan Kes Ibu Pedoman pelayanan antenatal
16. 2012 2012
dan Anak Kementerian Kes RI terpadu
Direktorat kesehatan ibu kementerian kes Pedoman Kementerian Bidan
17. 2012 2012
RI dan Dukun
Direktorat kesehatan ibu kementerian kes Pedoman Rumah Tunggu
18. 2012 2012
RI Kelahiran
Kementerian Kes R-I Pedoman manajemen pelayanan
19. 2014 2014 Ada
kes berencana
Kementerian Kes R-I Daftar titik penyediaan fasilitas
20. 2015 pelayanan kesehatan ibu dan 2015
anak
Kementerian Kes R-I Pertanyaan popular tentang
21. 2016 2016
imunisasi
Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio Buku Saku petunjuk Teknis
22. 2016 2016
Tenaga Kesehatan di lapangan
Kementerian Kes R-I Buku saku pelayanan kesehatan

1. 2011 2011
neonatal esensial
Dinas Kesehatan Kab. OKU Timur Buku saku bidan poskesdes
2. 2008 2008
untuk mewujudkan desa siaga
Kementerian Kes R-I Pedoman umum pengembangan
3. 2011 2011
desa dan kelurahan siaga aktif
4. Kementerian Kes R-I 2011 Pedoman tutor pelatihan jarak 2011
jauh manajemen terpadu balita
sakit berbasis komputer
Kementerian Kes R-I Kurikulum dan modul pelatihan
5. 2010 fasilitator bidan poskesdes 2010
dalam pengembangan desa siaga
Departemen Kes R-I Kurikulum dan modul pelatihan
6. 2007 bidan poskesdes dalam 2007
pengembangan desa siaga
Dinas Kesehatan Kab. OKUT Kurikulum dan modul pelatihan
7. 2008 bidan poskesdes dalam 2008
Kementerian Kesehatan RI Panduan pelajaran kesehatan
8. 2013 bayi baru lahir berbasis 2013
perlindungan anak
Departemen Kes R-I Kurikulum dan modul pelatihan
9. 2010 2010
POP kesehatan pesantren
Dinas Kesehatan RI Provinsi Sumsel Profil seksi kesehatan keluarga
10. 2008 dan rproduksi subdini pelayanan 2008
kesehatan 2007
Kementerian Kesehatan RI Pedoman pelaksanaan stimulasi,
deteksi dan intervensi dini
11. 2012 tumbuh kembang anak di 2012
tingkat pelayanan kesehatan
dasar
Kementerian Kesehatan RI Pedoman Fasilitator pelatihan
stimulasi, deteksi dan untervensi
12. 2012 dini tumbuh kembang anak dari 2012
tingkat pelayanan kesehatan
dasar
Kementerian Kesehatan RI Instrumen stimulasi, deteksi dan
13. 2015 intervensi dini tumbuh kembang 2015
anak
Kementerian Kesehatan RI Pedoman skrining hipotiroid
14. 2015 2015
congenital SHK
DAN PENYELENGGARAAN UPAYA KESLING
NAMA NO
NO NAMA DOKUMEN TAHUN KET
PENGARANG/TERBITAN TERBITAN
Departemen Kesehatan RI Pelaksanaan pembangunan
1. 1983 1983
jaga dan spal inpres kes
Departemen Kesehatan RI Buku petunjuk kerja kader
kesehatan lingkungan dan
2. 1983 1983
pelaksanaan pembangunan
jaga dan spal impres kes
Departemen Kesehatan RI Jaga dan spal melindungi
3. 1983 1983
kesehatan keluarga
Derektorat Jenderal PPM dan Kelompok pemakaian air
4. 1993 1993
DLP Departemen Kes R-I (Pokmair)
Departemen Kes R-I Derektorat Pedoman penatalaksana
Jenderal PPM dan DLP penderita penyakit menular
5. 1998 1998
Departemen Kes R-I seksual (PMS) dengan
pendekatan sindrom
PpUSAT Promosi Kesehatan Perilaku Hidup Bersih dan
6. 2006 2006
Departemen Kes R-I Sehat di Rumah Tunggu
Kementerian Kes R-I Badan Standar profesi sanitasi
Pengembangan dan
7. Pemberdayaan SDM Kes Pusat 2010 2010
Pemberdayaan Profesi dan
Tenaga Kes Luar Negeri
8. Kementerian Kes R-I Badan 2010 Register tenaga kesehatan 2010
Pengembangan dan
Pemberdayaan SDM Kes Pusat
Pemberdayaan Profesi dan
Tenaga Kes Luar Negeri
Departemen Kes R-I Petunjuk teknis penggerakan
diperbanyak oleh Dinkes dan pemberdayaan
9. 2010 2010
Provinsi Sum-Sel masyarakat dalam
Kementerian Kes R-I Dirjen Modul pelatihan stop buang
Pengendalian Penyakit dan air besar sembarangan (stop
10. Penyehatan Lingkungan Kerja 2011 BABS) 2011
Sama dengan Paksa AMDL
Pusat
Program Pamsimas Komponen Petunjuk teknis monitoring
dan evaluasi program
11. 2011 2011
sanitasi berbasis masyarakat
(pamsimas)
Derektorat penyehatan Kegiatan Program
lingkungan derektorat Jenderal Penyediaan Air Minum dan
12. 2011 2011
PP dan PL Kementerian Kes R-I sanitasi berbasis masyarakat
(Pamsimas)
Program Pamsimas komponen Informasi pilihan jamban
13. 2011 2011
sehat
Badan Perencanaan Pedoman umum snaitasi dan
Pembangunan Nasional hygiene sekolah
14. Kementerian Pekerjaan Umum 2011 2011
Kementerian dalam Negeri
Kementerian Keuangan
Kementerian Kes R-I Derektorat Pedoman penanggulangan
15. Jenderal PP dan PL 2012 kejadian ikutan pasca 2012
pengobatan filariasis
DOKUMEN ESKTERNAL
No Upaya Judul Buku Ada Tidak Ada

Promkes PHBS - Perilaku hidup bersih dan sehat di rumah tangga 
- Panduan peningkatan perilaku hidup bersih dan sehat di rumah tangga 

KIA IBU - Pedoman gerakan sayang ibu 

- Pedoman pelayanan antenatal terpadu

- Pedoman kementerian bidan dan dukun 
- Pelayanan kesehatan ibu di fasilitas kesehatan dasar dan rujukan 
- Pedoman rumah tangga kelahiran 

- Pedoman supervise dukun bayi

- Penangulangan penyakit menular seksual melalui pelajaran KIA-KB 
- Pedoman teknis pengendalian kanker payudara dan kanker leher rahim 
- Registrasi dan praktik bidan 

- Standar profesi bidan

- Penyediaan fasilitas pelayanan kesehatan ibu dan anak
- Daftar tilik penjeliaan fasilitatif pelayanan kesehatan ibu dan anak
KIA ANAK - Manajemen bayi berat lahir rendah untuk bidan dan perawat 

- Manajemen bayi berat lahir rendah (BBLR)
KB - Pedoman manajemen pelayanan keluarga berencana 

- Pedoman system pencatatan dan pelapuran pelayanan keluarga berencana

- Manajemen asfiksia bayi baru lahir (BBL) 

- Petunjuk teknis kampanye imunisasi campak

- Pedoman penyelenggaraan imunisasi 
- Model pelatihan tenaga belaksana imunisasi puskesmas 
- Pertanyaan popular tentang imunisasi 

- Buku saku petunjuk kelas tenaga kesehatan di lapangan 

- Buku saku bidan poskesdes untuk mewujudkan desa siaga
- Pedoman penggunaan alat ukur lingkar lengan atas (lila) p[ada wanita usia subut

KESLING - Modul pelatihan stop buang air besar sembarangan (stop BABS) 

- Perilaku hidup bersih dan sehat di rumah tunggu

- Petunjuk teknis monitoring dan evaluasi program pamsimas komponen 
- Standar profesi sanitasi 
- Pelaksanaan pembangunan aga dan spal impress kesehatan 

- Pedoman umum sanitasi dan higyene sekolah

- Buku petunjuk kerja kader kesehatan lingkungan dalam pelaksanaan pembangunan jaga
dan spal impress kesehatan
- Registrasi tenaga kesehatan 

- Kelompok pemakaian air (pak mali)

- Petunjuk teknis penggerakan dan pemberdayaan masyarakat dalam pengembangan desa
siaga 
- Pedoman penanggulangan kejadian ikutan posca pengobatan filariasis 
- Pedoman piñata laksana penderita penyakit penular sksual (PMS) dengan pendekatan
sindrom 

- Kegiatan program penyediaan air minum dan sanitasi berbasis masyarakat (pamsimas

- Informasi pilihan jamban sehat
- Jaga dan spal melindungi kesehatan keluarga
KESLING - Informasi pilihan jamban sehat 

- Pamsima lesson learned 2012
GIZI - Info pangan dan gizi 

- Petunjuk pelaksanaan surveilans gizi

- Panduan tenaga pelaksana gizi poskesmas dalam pembinaan kader posyandu 
- Gerakan nasional percepatan perbaikan gizi 
- Pedoman pelayanan gizi lanjut usia 

- Pedoman pelayanan pemantauan status gizi

- Panduan manajemen suplementasi vit a 
- Pedoman pelayanan anak gizi buruk 
- Petunjuk teknis tatalaksana anak gizi buruk buku 1 dan 2 

- Pedoman gizi seimbang

- Panduan kader posyandu menuju keluarga sadar gizi 
- Geonutritional mapping gizi provinsi sum-sel 
- Buku registrasi penimbangan di posyandu
- Modul pelatihan peningkatan psm pendanaan masyarakat

PENGEMBANGAN - Petunjuk teknis penggerakan dan pemberdayaan masuyarakat dalam pengembangan 

desa siaga

- Kebugaran jasmani anak sekolah 
- Pedoman pelajanan kesehatan reproduksi terpadu 
- Petunjuk pelaksanaan komunikasi informasi dan edukasi kesehatan reproduksi dan 

seksual bagi calon pengantin

- Rapor kesehatan ku 
- Pedoman standar nasional pelajaran kesehatan peduli remaja (PKPR) 
- Penjaringan kesehatan peserta didik 
- Pedoman teknis konseling kesehatan remaja bagi petugas PKPR 

- Pedoman standar nasional pelajaran kesehatan peduli remaja (PKPR)

- Pedoman teknik konseling kes remaja bagi konselor sebaya 
- Pedoman umum pengelolaan posyandu 
- Kader posyandu menuju keluarga sadar gizi 
- Pos pembinaan terpadu penyakit tidak menular (posbindu PTM)

- Pedoman pengelolaan dana jamkesmas dan jampusal di pelayanan dasar
Nama
No Tanggal Minjam Nama Dokumen Tanggal Kembali Paraf
Mengembalikan
1. 9-3-2017 Buku panduan kelas ibu hamil 14-3-2017
2. 30-3-2017 Pelayanan kesehatan ibu di fasilitas 03-04-2017
kesehatan dasar dan rujukan
BUKU CEKLIS
DOKUMEN EKSTERNAL

BAB V 5.4.1 Baru

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

BAB V 5.4.1 Baru

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

BAB V

KEPEMIMPINAN DAN MANAJEMEN UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT

Dokumen Telusur Ya Tidak Keterangan

Dokumen Telusur Ya Tidak Keterangan

IDENTIFIKASI PIHAK TERKAIT DAN

PEMERINTAH KABUPATEN OGAN KOMERING ULU TIMUR

UPTD PUSKESMAS BUNGA MAYANG

Menimbang : a. Bahwa Program Indonesia Sehat dilaksanakan untuk meningkatkan

Mengingat : 1. Undang-undang Republiki Indonesia Nomor 34 Tahun 2014 tentang

Ditetapkan di : Bunga Mayang

YOSI FITRIANI, SKM

UPTD PUSKESMAS BUNGA MAYANG

A. CAKUPAN UPAYA PROMOSI KESEHATAN

2. Bayi Mendapat ASI Ekslusif

3. Mendorong Terbentuknya UKBM

Hasil Analisis dengan Metode SWOT

Berdasarkan hasil analisis PROMKES di lingkungan UPTD Puskesmas Bunga Mayang

Kurangnya Informasi Media

Pdk dg akses terhadap

A. CAKUPAN UPAYA KIA-KB

2 Pelayanan Keluarga Berencana

Kerjasama antara kader dasa

Tidak adanya pelaporan

Penanganan & Rujukan

Kegiatan penyuluhan blm

Safari KB yg tidak tepat

B. CAKUPAN UPAYA KIA-KB

Penimbangan berat badan

Balita BGM dan

YOSI FITRIANI, SKM RINA SEFTIANA, SKM

KEPEMIMPINAN DAN MANAJEMEN UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT

Dokumen Telusur Ya Tidak Keterangan

UPTD PUSKESMAS BUNGA MAYANG

Bunga Mayang, 12 Januari 2017

Sehubungan dengan akan dilaksanakan Lokakarya Mini Bulanan pada :

Hari/Tanggal : Senin, 16 Januari 2017

Kepala UPTD Puskesmas

YOSI FITRIANI, SKM

UPTD PUSKESMAS BUNGA MAYANG

DENGAN SUSUNAN ACARA SEBAGAI BERIKUT :

Bunga Mayang, 16 Januari 2017

YOSI FITRIANI, SKM

UPTD PUSKESMAS BUNGA MAYANG

Susunan Acara Penyelenggaraan Lokakarya Mini Bulanan Pertama

Kepala UPTD Puskesmas

YOSI FITRIANI, SKM

PEMERINTAH KABUPATEN OGAN KOMERING ULU TIMUR

UPTD PUSKESMAS BUNGA MAYANG

Kepala UPTD Puskesmas

YOSI FITRIANI, SKM

PEMERINTAH KABUPATEN OGAN KOMERING ULU TIMUR

UPTD PUSKESMAS BUNGA MAYANG

Kepala UPTD Puskesmas

YOSI FITRIANI, SKM

PEMERINTAH KABUPATEN OGAN KOMERING ULU TIMUR

UPTD PUSKESMAS BUNGA MAYANG

URAIAN TUGAS UKM ESSENSIAL UPTD PUSKESMAS BUNGA MAYANG

YOSI FITRIANI, SKM RINA SEFTIANA, SKM

PEMERINTAH KABUPATEN OGAN KOMERING ULU TIMUR

UPTD PUSKESMAS BUNGA MAYANG

URAIAN TUGAS UKM PENGEMBANGAN UPTD PUSKESMAS BUNGA

YOSI FITRIANI, SKM RINA SEFTIANA, SKM

KEPEMIMPINAN DAN MANAJEMEN UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT