Saluran Kemih
Infesi saluran kemih merupakan infeksi traktus urinarius yang disebabkan
karena adanya mikro organisme patogenik dalam traktus urinarius dengan
atau disertai tanpa dan gejala, infeksi ini sering mengenai kandung kemih,
prostate, uretra dan ginjal (Smeltzer, S.C & Bare, B.G, 2002: 1428).
Pathways:
Menurut Smeltzer, S.C & Bare, B.G (2002: 1432) dan Long, C.B (1995 :
304) infeksi saluran kemih atau ISK sering dimanifestasikan sebagai:
1. Sepsis,
2. Gagal ginjal,
3. Pielonefritis (Smeltzer & Bare, 2002: 1433).
Penatalaksanaan
1. Pemberian agens antibakterial yang secara efektif menghilangkan
bakteri dari traktus urinarius dengan efek minimal terhadap flora fekal
dan vagina dengan demikian memperkecil infeksi ragi vagina.
2. Variasi program pengobatan telah mengobat infeksi saluran kemih ini,
misalnya dosis tunggal, program medikasi short course (3-4 hari),
atau long-course 7-10 hari
3. Penggunaan medikasi mencakup sulfisoxasol, sulfamethoxazole.
4. Pemakaian antimikrobial jangka panjang menurunkan risiko
kekambuhan infeksi
5. Jika kekambuhan terjadi setelah agens antimikrobial selesai diberikan,
maka program short course (3-4 hari) dari terapi antimikrobial dosis
penuh diberikan.
6. Jika kekambuhan tidak terjadi maka medikasi diberikan setiap malam
berikutnya selama 6 sampai 7 bulan.
Diagnosis Keperawatan
1. Nyeri akut berhubungan dengan agen cidera biologi
*Tujuan: nyeri dapat dikendalikan
*Intervensi
DAFTAR PUSTAKA