OLEH
LA ODE SUNARTO
H1A118147
FAKULTAS HUKUM
KENDARI
2019
KATA PENGANTAR
Puji Syukur kami Panjatkan kehadirat Allah SWT atas segala limpahan rahmat
SAW keluarga serta para sahabat yang telah membawa ajaran kebenaran yang
makalah ini, namun saya tetap mencoba untuk berbuat yang terbaik dengan
dukungan serta dorongan positif dari berbagai pihak sehingga makalah ini dapat
terselesaikan.
Saya selaku penulis sangat berharap adanya saran-saran dan masukan yang
yang diharapkan.
Penyusun
Laode Sunarto
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI............................................................................................. i
KATA PENGANTAR............................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang...................................................................... 1
B. Rumusan Masalah................................................................. 1
C. Tujuan.................................................................................... 1
BAB II PEMBAHASAN
A. Hak & Fungsi DPR Dalam Negara Indonesia...................... 2
B. Fungsi DPR.......................................................................... 3
C. Wewenang DPR................................................................... 5
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan........................................................................... 8
B. Saran .................................................................................... 8
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
unitaris (kesatuan) tidak ada satupun negara lain didalam negara, yang berarti
tidak ada kedaulatan lain dalam wilayah negara indonesia selain daripada
kedaulatan NKRI itu sendiri. Indonesia merupakan “union state” yang warganya
pemerintahan tanpa terkecuali, dengan tidak memendang suku, kultur, ras, agama,
jua). Dalam bingkai negara unitaris juga diakui corak kemjemukan bangsa,
mewujudkan hal itu sangat dibutuhkan suatu instrumen demokrasi yaitu lembaga
C. Tujuan
Adapun tujuan dari pembuatan makalah ini yaitu agar kita mengetahui kedudukan
DPR dalam negara, fungsi dan haknya serta wewenang dari DPR itu sendiri
BAB II
PEMBAHASAN
negara. Anggota DPR berasal dari anggota partai politik peserta pemilu yang dipilih
berdasarkan hasil pemilu. DPR berkedudukan di tingkat pusat, sedangkan yang berada
di tingkat provinsi disebut DPRD provinsi dan yang berada di kabupaten/kota disebut
sebagai berikut: jumlah anggota DPR sebanyak 560 orang; jumlah anggota DPRD
berdomisili di ibu kota negara. Masa jabatan anggota DPR adalah lima tahun dan
berakhir pada saat anggota DPR yang baru mengucapkan sumpah/janji. Sebelum
sama yang dipandu oleh Ketua Mahkamah Agung dalam sidang paripurna DPR.
a) Fungsi Legislasi.
b) Fungsi Anggaran.
Fungsi anggaran artinya DPR berfungsi sebagai lembaga yang berhak untuk
DPR sebagai lembaga negara mempunyai hak-hak, antara lain sebagai berikut.
Hak Interpelasi. Hak interpelasi adalah hak DPR untuk meminta keterangan kepada
berdampak luas bagi kehidupan masyarakat. Hak Angket. Hak angket adalah hak DPR
terhadap kebijakan pemerintah mengenai kejadian yang luar biasa yang terdapat di
dalam negeri disertai dengan rekomendasi penyelesaiannya atau sebagai tindak lanjut
pelaksanaan hak interpelasi dan hak angket. Untuk memudahkan tugas anggota DPR
maka dibentuk komisi-komisi yang bekerja sama dengan pemerintah sebagai mitra
kerja.
B. Fungsi DPR
keluar kebijakan yang menjadi dasar bagi presiden dalam menjalankan roda
dilaksanakan. Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia dalam sistem politik dan
sistem pemerintahan negara Republik Indonesia merupakan salah satu lembaga tinggi
lain, baik yang bersifat infra struktur maupun supra struktur politik.
Setiap pemerintahan yang menganut sistem demokrasi selalu didasari suatu ide bahwa
politik. Dalam sistem pemerintahan yang demokratis, konsep kedaulatan ini sangat
Dalam sistem tersebut dinyatakan bahwa tidak ada kekuasaan mutlak dan
semua keputusan politik harus mendapatkan persetujuan dari rakyat secara langsung
badan pembuat undang-undang kepadanya, fungsi ini dapat diartikan sebagai fungsi
legislasi. Melalui fungsi ini parlemen menunjukkan bahwa dirinya sebagai wakil
sejauh mana DPR RI telah menjalankan fungsinya legislasinya yang biasa dijadikan
berjalannya fungsi legislasi yang dimiliki oleh DPR dapat dijadikan kurangatau tidak
berjalannya proses demokratisasi, sebab DPR sendiri merupakan lembaga/perangkat
demokrasi.
Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) juga ditetapkan dengan undang-
yang mengatur DPR di dalam UUD 1945, dapat dikatakan DPR mempunyai tugas
Rakyat adalah suatu bentuk nyata dari hasil konsepsi perwakilan di Indonesia,
sehingga DPR dianggap mampu merumuskan kemauan dan keinginan dari rakyat yang
undang-undang tersebut.
diwakilinya, sebab suatu sistem pemerintahan yang tidak memiliki kontrol akhir atas
diantara eksekutif dan lembaga perwakilan dalam rencana keputusan parlemen dapat
terjadi dalam ketimpangan atau dominasi salah satu pihak. Legislatif merupakan
karena itu wakil disebut wakil rakyat. Pemikiran yang demikian sangatlah sulit secara
warga yang diwakilinya, ada tiga kemungkinan yang dapat dimamfaatkan wakil untuk
diwakili.
mengukur peranan DPR dalam sistem politik Indonesia melalui pelaksanaan fungsi
dalam menjalankan fungsinya, legislatif bisa lebih baik dan tidak dalam posisi
maksimal.
C. Wewenang DPR
yang diajukan oleh DPD berkaitan dengan otonomi daerah, hubungan pusat dan
daya alam dan sumber daya ekonomi lainnya, serta yang berkaitan dengan
yang berkaitan dengan otonomi daerah, hubungan pusat dan daerah, pembentukan dan
pemekaran serta penggabungan daerah, pengelolaan sumber daya alam dan sumber
daya ekonomi lainnya, serta perimbangan keuangan pusat dan daerah, dengan
hubungan pusat dan daerah, pengelolaan sumber daya alam dan sumber daya ekonomi
dengan negara lain, serta membuat perjanjian internasional lainnya yang menimbulkan
akibat yang luas dan mendasar bagi kehidupan rakyat yang terkait dengan beban
amnesti,dan,abolis.
dan menerima penempatan duta besar negara lain Memilih anggota BPK dengan
wewenang lain yang diatur dalam undang-undang. Hak Dan Kewajiban DPR,
1. hak Interpelasi
Yang dimaksud hak interpelasi adalah hak DPR untuk meminta keterangan
2. hak Angket
Yang dimaksud dengan hak angket adalah hak DPR untuk melakukan
3. Menyatakan pendapat
Yang dimaksud dengan hak menyatakan pendapat adalah hak DPR sebagai
mengenai kejadian luar biasa yang terjadi di tanah air atau situasi dunia
perbuatan tercela maupun tidak lagi memenuhi syarat sebagai presiden atau
wakil presiden.
UU, Mengajukan pertanyaan, Menyampaikan usul dan pendapat Hak imunitas atau
hak kekebalan hukum anggota DPR adalah hak untuk tdak dapat dituntut di muka
pengadilan karena pernyataan dan pendapat yang disampaikan dalam rapat-rapat DPR
dengan pemerintah dan rapat-rapat DPR lainnya sesuai dengan peraturan perundang-
PENUTUP
A. Kesimpulan
DPR terdiri dari anggota partai politik peserta pemilihan umum yang dipilih
berdasarkan hasil pemilihan umum, yang berjumlah lima ratus lima puluh orang
yang diresmikan dengan keputusan presiden dengan masa jabatan 5 tahun dan
berakhir bersama-sama pada saat anggota DPR yang baru, mengucapkan sumpah
yang dipanduh oleh ketua mahkamah agung dalam sidang paripurna DPR.
Adapun pimpinan DPR terdiri atas seorang ketua dan 3 orang wakil ketua yang
menjadi juru bicara DPR. Adapun fungsi DPR antara lain funsi legislasi, yaitu
membentuk UU, selain itu juga memiliki fungsi anggaran yaitu mengontrol
APBN dan memiliki fungsi penguasan atas jalannya UU. Dari fungsi itu maka
DPR memiliki hak mengajukan rancangan UU, mengajukan usul dan pendapat,
B. Saran
Saran Ada beberapa pendapat mengenai sistem parlemen di indonesia, ada yang
sistem parlementunggal yaitu MPR yang terdiri dari DPR (perwakilan politik dan
belum tentu menguasai tehnik pemerintahan, perekonomian dll. Jika ditinjau dari
http://.www.dpr.go.id/tentang-tugas-wewenang-dpr
http://www.markijar.com/tugas-hak-fungsi-dan-wewenang.html
Salmon E.M.N. “Kedudukan dan Kewenangan Dewan Perwakilan Daerah dalam Sistem
soemantri, Sri. Sistem-sistem dan hak kewenangan dpr, Bandung: Tarsito, t.t.