Anda di halaman 1dari 5

KERANGKA ACUAN KERJA

----------------------------------------------------------------------------------------------------

PADA KEGIATAN

PENGADAAN CCTV LONG RANGE

DISTRIK NAVIGASI KELAS I TANJUNG PRIOK


DIREKTORAT JENDERAL PERHUBUNGAN LAUT
TAHUN ANGGARAN 2019
KERANGKA ACUAN KERJA
(TERM OF REFERENCE)

KEGIATAN PENGADAAN CCTV LONG RANGE


DISTRIK NAVIGASI KELAS I TANJUNG PRIOK
TAHUN ANGGARAN 2019

KEMENTERIAN NEGARA/ LEMBAGA : KEMENTERIAN PERHUBUNGAN


UNIT ESELON : DIREKTORAT JENDERAL PERHUBUNGAN
LAUT
SATKER : DISTRIK NAVIGASI KELAS I TANJUNG
PRIOK
PROGRAM : PENGELOLAAN DAN
PENYELENGGARAAN KEGIATAN DI
BIDANG KENAVIGASIAN
HASIL (OUTCOME) : PENYELENGARAAN KESELAMATAN DAN
ALUR PELAYARAN UNTUK MELAYANI
PELABUHAN DALAM WILAYAH KERJA
DISTRIK NAVIGASI KELAS I TANJUNG
PRIOK
KEGIATAN : PENGADAAN CCTV LONG RANGE PADA
WILAYAH KERJA DISTRIK NAVIGASI
KELAS I TANJUNG PRIOK
INDIKATOR KINERJA KEGIATAN : PERALATAN CCTV LONG RANGE YANG
MEMENUHI STANDAR
JENIS KELUARAN (OUTPUT) : PERALATAN CCTV LONG RANGE
VOLUME KELUARAN (OUTPUT) : 1 (SATU)
SATUAN UKUR KELUARAN : PAKET
A. LATAR BELAKANG

1. DASAR HUKUM

Dasar hukum pelaksanaan kegiatan Pengadaan CCTV Long Range, di


wilayah kerja Distrik Navigasi Kelas I Tanjung Priok adalah:

(1) Undang-undang No. 17 tahun 2008 tentang Pelayaran.


(2) Peraturan Pemerintah No. 5 tahun 2010 tentang Kenavigasian.
(3) Peraturan Menteri Perhubungan Nomor KM.30 Tahun 2006 tentang
Organisasi dan Tata Kerja Distrik Navigasi.
(4) Peraturan Menteri Perhubungan No. PM.26 tahun 2011 tentang
Telekomunikasi Pelayaran.
(5) International Telecommunication Convention, Nairobi 1983 yang telah
diratifikasi dengan undang-undang Nomor 12 tahun 1985.
(6) Keppres Nomor 65 tahun 1980 tentang Pengesahan International
Convention for Safety of Life at Sea (SOLAS) 1974.
(7) SOLAS Chapter V Regulation 12 tentang Vessel Traffic Service (VTS).

2. GAMBARAN UMUM

Pengadaan CCTV Long Range untuk melayani wilayah kerja Distrik Navigasi
Kelas I Tanjung Priok. Dalam rangka meningkatkan keselamatan pelayaran
dan perlindungan lingkungan di pelabuhan tersebut.

B. PENERIMA MANFAAT

Terlaksananya Pengadaan CCTV Long Range di wilayah kerja Distrik Navigasi


Kelas I Tanjung Priok akan memberikan manfaat:

(1) Peningkatan keselamatan pelayaran;


(2) Peningkatan kelancaran pergerakan kapal-kapal dengan membawa barang
berbahaya;
(3) Peningkatan keselamatan dan keamanan pelayaran perlintasan dan
pelabuhan;
(4) Peningkatan perlindungan lingkungan laut melalui pencegahan kecelakaan
dan pencegahan pencemaran.
(5) Mampu melaksanakan ketentuan IMO.

C. STRATEGI PENCAPAIAN KELUARAN

1. Metoda Pelaksanaan
Kegiatan Pengadaan CCTV Long Range di wilayah kerja Distrik Navigasi
Kelas I Tanjung Priok dilaksanakan dengan metoda-metoda sebagai berikut:

(a) Rancangan Pengadaan CCTV Long Range dibuat dengan


mempertimbangkan kondisi peralatan dan prasarana eksisting

HAL 3
sedemikian sehingga peralatan eksisting yang masih dapat difungsikan
dan dapat dimanfaatkan semaksimal mungkin tanpa mengurangi tingkat
kompetisi pada proses pelelangan pekerjaan.
(b) Pemilihan penyedia barang/jasa dilaksanakan melalui proses pelelangan
sesuai dengan Peraturan Presiden No. 16 tahun 2018 tentang Pemilihan
Barang/Jasa Pemerintah dan Perubahannya.

(c) SPESIFIKASI TEKNIS

1. Optical :
a. Max Resolution : 1920×1080 pixels
b. Lens (Auto Focus) : 30mm–1000mm HD Zoom Lens
c. Angle of View : 10.4° – 0.3° Horizontal FOV
d. Filter Mechanical IR Cut Filter f. Support Fog Filter
e. Backlight Compensation :
f. Image Sensor : 1/2.8" Progressive Scan CMOS
g. IP Protocol : ONVIF

2. Illuminator IR
a. Zoom Laser Infrared : 10W Zoom Laser Infrared Diode
b. Jarak : 2km (pada max power), 95m NOHD
c. Sudut : 0.5° ~ 19.5°
d. Panjang gelombang : 808nm (940nm Stealth optional)

3. Thermal Imager
a. Lens : 34-155mm Continuous Zoom, f/1.0–f/1.1
b. Image Sensor : Uncooled VOx Microbolometer
c. Array Format : 640×480
d. Pixel Pitch : 17μm
e. Thermal Sensitivity (Room Temp. @f/1.0) : < 50 mk
f. Digital Zoom & Pan : Region of Interest; E-zoom from 1X - 4X
g. Image Enhancement
h. Image Display Modes

4. Pan & Tilt


a. Drive Unit : Worm gear driven
b. Pan Angle & Speed : 360° Continuous Pan, 0.01°~12°/s
c. Tilt Angle & Speed : +45° to -45°, 0.01°~8°/s
d. Preset Accuracy : ±0.1°

5. Kondisi Lingkungan
a. Operational Temperature : - 20°C~+60°C
b. Humidity : 90%±3% RH
c. Environmental : IP66

2. Tahapan dan Waktu Pencapaian Keluaran


Tahapan pelaksanaan kegiatan Pengadaan CCTV Long Range di wilayah
kerja Distrik Navigasi Kelas I Tanjung Priok disusun sebagai berikut:

(1) Persiapan pelelangan meliputi desain, penyusunan spesifikasi teknis,


penyusunan Kerangka Acuan Kerja (KAK) dan HPS.

HAL 4
(2) Pelaksanaan lelang.
(3) Pelaksanaan kegiatan meliputi pengadaan peralatan, konstruksi dan
instalasi (pemasangan), dan training.
(4) Pelaksanaan serah terima hasil pekerjaan.

3. Waktu Pencapaian Keluaran


Waktu yang dibutuhkan untuk melaksanakan keseluruhan tahapan pada
butir 3 diatas adalah 60 ( enam puluh) hari kalender atau 2 bulan dengan
rincian jadwal seperti pada tabel berikut:

BULAN KE TAHUN 2019


No TAHAPAN B 11 B 12
M1 M2 M3 M4 M1 M2 M3 M4
Persiapan
1
Pelelangan
2 Pelaksanaan Lelang
Pelaksanaan
3
Kegiatan
4 Serah Terima

D. KURUN WAKTU PELAKSANAAN

Kurun waktu pelaksanaan seluruh kegiatan Pengadaan CCTV Long Range di


wilayah kerja Distrik Navigasi Kelas I Tanjung Priok adalah 30 (Tiga Puluh) hari
kalender / 1 bulan, dengan waktu pelaksanaan kegiatan termasuk serah terima
selama 30 (tiga puluh) hari kalender / 1 bulan.

E. BIAYA YANG DIPERLUKAN

Total kebutuhan dana untuk pelaksanaan kegiatan Pengadaan CCTV Long


Range adalah sebesar Rp. 1.700.000.000 - (Satu Milyar Tujuh RAtus Juta
Rupiah) sesuai dengan rincian Rencana Anggaran Biaya (RAB) terlampir.

HAL 5

Anda mungkin juga menyukai